Grup Musik: APRIL

  • Perputaran Uang Melemah, Ekonomi Indonesia Tak Sekuat Tahun Lalu?

    Perputaran Uang Melemah, Ekonomi Indonesia Tak Sekuat Tahun Lalu?

    Jakarta: Lebaran biasanya identik dengan perputaran uang yang tinggi. Masyarakat berbelanja lebih banyak, mudik ke kampung halaman, serta membelanjakan Tunjangan Hari Raya (THR). 
     
    Namun, Lebaran 2025 justru diprediksi tidak sekencang tahun lalu.
     
    Melansir Media Indonesia, Rabu, 2 April 2025, menurut Direktur Eksekutif Center of Reform on Economics (CoRE), Mohammad Faisal, tahun ini perputaran uang diperkirakan lebih lemah dibandingkan dengan Lebaran 2024. 

    Apa penyebabnya? Simak ulasan berikut!

    1. Pengeluaran masyarakat menurun, belanja lebaran tak seheboh tahun lalu
    Jika biasanya pusat perbelanjaan penuh sesak menjelang Idulfitri, tahun ini kondisinya tidak seramai sebelumnya. Faisal mencatat bahwa tingkat pengeluaran masyarakat sebelum Lebaran cenderung lebih rendah dibandingkan tahun lalu.
     

    2. Jumlah pemudik turun drastis, perputaran uang di daerah ikut melambat
    Mudik selalu menjadi faktor penting dalam perputaran uang saat Lebaran. Namun, tahun ini jumlah pemudik justru turun drastis!
     
    Menurut prediksi Kementerian Perhubungan pada 2024, jumlah pemudik mencapai 193 juta orang. Lalu pada 2025 diperkirakan hanya 146 juta orang.
     
    Artinya, terjadi penurunan hampir 25 persen!
     
    Ketika pergerakan masyarakat berkurang, uang yang beredar di daerah pun ikut menurun.
    3. THR tidak sepenuhnya dibelanjakan, digunakan untuk bayar utang?
    Biasanya, THR menjadi pemicu utama lonjakan konsumsi saat Lebaran. Namun, tahun ini kondisinya berbeda.
     
    Menurut Faisal, THR yang diberikan tidak semuanya langsung dibelanjakan. Banyak masyarakat yang memilih untuk menyimpan atau bahkan menggunakannya untuk membayar utang.
     
    Meskipun Lebaran tetap menjadi momen penting bagi masyarakat, namun dari sisi ekonomi, tahun ini tidak sekuat tahun sebelumnya. 
     
    Jika kondisi ini berlanjut, maka pemerintah dan pelaku usaha perlu mencari strategi untuk menjaga daya beli masyarakat dan mendorong ekonomi tetap bergerak.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • 578 Ribu Kendaraan Masuk Jateng Melalui Jalur Non Tol

    578 Ribu Kendaraan Masuk Jateng Melalui Jalur Non Tol

    TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – Dishub Provinsi Jateng mencatat arus mudik Lebaran 2025 berlangsung relatif lebih lancar dibandingkan tahun sebelumnya. 

    Data dari 21 Maret hingga 1 April 2025 menunjukkan sebanyak 437.025 kendaraan memasuki Jateng melalui Gerbang Tol Kalikangkung. 

    Sementara itu, total pemudik yang tiba di Provinsi Jateng mencapai 5,5 juta orang.

    Ketua Posko Harian Terpadu Provinsi Jateng, Erry Derimariyanto, mengungkapkan bahwa meskipun terjadi kepadatan kendaraan di beberapa titik ruas tol dan jalan provinsi, antrean panjang yang parah berhasil dihindari. 

    “Total kendaraan yang masuk ke Jateng dari Gerbang Tol Kalikangkung hingga 1 April 2025 mencapai 437.025 unit. Sementara arus kendaraan yang bergerak ke arah Jakarta tercatat sebanyak 143.018 kendaraan,” ujar Erry di Kantor Dishub Jateng, Rabu (2/4/2025).

    Dishub Jateng mencatat, puncak arus mudik terjadi pada H-3 Lebaran, yakni 28 Maret 2025, dengan 68.506 kendaraan memasuki Jateng melalui Gerbang Tol Kalikangkung. 

    Posko Terpadu yang telah beroperasi sejak 24 Maret akan terus aktif hingga 8 April 2025 untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas serta koordinasi yang optimal antarinstansi terkait dalam menangani situasi darurat.

    Selain arus kendaraan melalui tol, jalur non-tol juga mengalami peningkatan signifikan. 

    Sebanyak 578.179 kendaraan tercatat memasuki Jateng melalui jalur non-tol, termasuk perbatasan Jabar – Jateng di Tanjung Kabupaten Brebes dan Wanareja Kabupaten Cilacap, serta perbatasan Jatim – Jateng di Sarang Kabupaten Rembang. 

    Sementara itu, 50.581 kendaraan tercatat melakukan perjalanan lokal di dalam wilayah provinsi.

    Meski terdapat beberapa titik kemacetan, terutama di ruas tol dan jalan provinsi yang menjadi jalur utama pemudik, arus lalu lintas tetap terkendali. 

    “Dengan sistem pengaturan lalu lintas yang lebih baik dan koordinasi yang kuat antarinstansi, arus mudik tahun ini bisa dikatakan lebih lancar dibandingkan tahun sebelumnya,” paparnya.

    Untuk menjaga kelancaran lalu lintas, Dishub Jateng bekerja sama dengan kepolisian dan instansi terkait lainnya telah menerapkan berbagai strategi, termasuk rekayasa lalu lintas, pembatasan kendaraan berat pada jam tertentu, serta penyediaan pos pelayanan bagi pemudik. 

    “Dengan langkah-langkah ini, diharapkan arus balik Lebaran nanti juga dapat berlangsung dengan lancar tanpa kendala berarti,” imbuh Erry. (*)

     

  • Video: Partai Demokrat Ingatkan Bahaya Tarif Trump

    Video: Partai Demokrat Ingatkan Bahaya Tarif Trump

    Jakarta, CNBC Indonesia – Presiden Donald Trump akan mengumumkan kebijakan tarif pada 2 April 2025 waktu setempat. Meskipun Trump bilang kebijakan tarif akan menjadi hari pembebasan bagi Amerika Serikat, tetapi beberapa pihak memberi peringatan akan dampak negatif yang mungkin terjadi. Seperti para senator yang berasal dari partai demokrat.

    Selengkapnya dalam program Special Report CNBC Indonesia, Rabu (02/04/2025).

  • Ada Diskon Tarif Tol 20% di Trans Jawa dan Trans Sumatera, Catat Waktunya! – Page 3

    Ada Diskon Tarif Tol 20% di Trans Jawa dan Trans Sumatera, Catat Waktunya! – Page 3

    Sebelumnya, Jalur fungsional Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II Selatan segmen Sadang-Bojongmangu dibuka mulai hari ini, Rabu (2/4/2025).

    Dengan jalur baru sepanjang 31,25 km ini, diharapkan arus balik libur Idul Fitri 1446H/2025 semakin lancar, khusunya untuk kendaraan Bandung mengarah Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi (Jabotabek).

    Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, menyampaikan bahwa kesiapan jalur fungsional ini merupakan bagian dari upaya mendukung arus balik.

    “Kami memprediksi puncak arus balik akan terjadi pada tanggal 6 April 2025. Untuk mengantisipasi lonjakan lalu lintas, jalur fungsional sepanjang 31,25 km ini akan dioperasikan mulai tanggal 2 April 2025, dari pukul 07.00 WIB sampai 17.00 WIB sesuai diskresi kepolisian. Jalur ini diperuntukkan bagi kendaraan golongan satu, non-bus, dan non-truk,” kata dia dalam keterangan tertulis dikutip, Rabu (2/4/2025).

    Direktur Utama PT JJS, Charles Lendra, menambahkan, jalur ini bakal mengurangi antrean kendaraan di Simpang Susun Dawuan KM 66 B, titik pertemuan arus dari Trans Jawa dan Bandung.

    Untuk memudahkan transisi rute, jalur fungsional telah dilengkapi dengan rambu petunjuk yang dipasang mulai dari 1 km, 500 m, hingga 200 m sebelum akses masuk ke jalur fungsional di Ramp 8 (KM 77B Jalan Tol Cipularang arah Jakarta).

    Tak hanya itu, jalur fungsional Japek II Selatan juga telah dilengkapi dengan rambu petunjuk yang memadai.

  • Polri: 807.621 Orang Warga Mudik Lebaran Naik Transportasi Umum

    Polri: 807.621 Orang Warga Mudik Lebaran Naik Transportasi Umum

    Bisnis.com, JAKARTA – Polri mencatat ada sebanyak 807.621 masyarakat pulang kampung menggunakan transportasi umum di seluruh Indonesia selama periode Mudik Lebaran 2025. 

    Juru Bicara Satgas Humas Operasi Ketupat Kombes Ahmad Muthofa Kamal menyebut bahwa pergerakan masyarakat yang mudik menggunakan transportasi umum sangat tinggi.

    Dia mencatat masyarakat yang telah mudik menggunakan transportasi darat sebanyak 147.619 penumpang, menggunakan kapal laut melalui ASDP sebanyak 173.198 orang, menggunakan pesawat 184.594 orang dan melalui pelabuhan sebanyak 84.785 orang.

    “Sementara yang menggunakan kereta api ada sebanyak 217.425 orang. Sehingga total ada sebanyak 807.621 penumpang yang mudik,” tuturnya di Jakarta, Rabu (2/4)

    Selain itu, menurutnya, Polri juga melakukan pembatasan kendaraan untuk kendaraan sumbu tiga ke atas. Kamal mengemukakan larangan tersebut dimulai sejak 24 Maret-8 April 2025 nanti.

    “Kecuali untuk kendaraan logistik seperti hantaran ternak, uang, kebutuhan pokok, dan hantaran khusus,” katanya.

    Adapun, Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri menyebut warga Jabodetabek yang pergi ke luar kota arah Tol Trans Jawa dan Sumatra tembus 2,1 juta kendaraan pada Lebaran 2025.

    Kepala Korlantas Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho mengemukakan bahwa arus mudik sejauh ini telah berjalan normal dan total jumlah kendaraan yang ke luar dari Jakarta telah mencapai 2,1 juta kendaraan per hari ini, Rabu (2/4/2025).

    “Saat ini kami laporkan yang sudah keluar dari arah Jakarta baik itu ke Trans Jawa dan Sumatra sekitar 2.167.702 kendaraan. Sehingga kurang lebih hanya 0,5 persen lagi kendaraan tersebut masih tersisa dengan kondisi normal,” tuturnya. 

  • Ray Sahetapy Dimakamkan Jumat, Usai Anak Ketiga Tiba di Indonesia

    Ray Sahetapy Dimakamkan Jumat, Usai Anak Ketiga Tiba di Indonesia

    JAKARTA – Adik mendiang Ray Sahetapy, Charly Sahetapy menuturkan kalau jenazah Ray dimakamkan pada Jumat 4 April, usai anak ketiga sang kakak, Surya Sahetapy tiba di Indonesia. Diketahui kalau saat ini Surya tengah berada di Amerika Serikat usai menjalani pendidikan di sana.

    Saat ini, jenazah Ray Sahetapy tengah disemayamkan di Rumah Duka Sentosa, RSPAD Gatot Subroto sejak Selasa, 1 April.

    “Rencana (pemakaman) karena menunggu anaknya yang dari Amerika si Surya rencana hari Kamis mungkin jam 10 malam dia tiba,” ujar Charly di Rumah Duka Sentosa, Senen, Jakarta Pusat, Rabu, 2 April.

    Oleh karena itu direncanakan kalau jenazah Ray akan dimakamkan pada hari Jumat, 4 April di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan. Untuk detail waktunya akan diinformasikan menyusul.

    “Di hari Jumat akan dimakamkan hari Jumat di Tanah Kusir. Jamnya saya nggak tahu jam berapa karena yang urus pemakamannya anaknya si Rama ya,” kata Charly.

    Sebelumnya Charly menuturkan kalau kakaknya meninggal dunia akibat komplikasi usai satu bulan dirawat di rumah sakit.

    “Dia (meninggal karena) komplikasi, dia tanggal 3 (Maret) masuk rumah sakit, saya yang bawa ke rumah sakit kemudian diperiksa sana sini emang udah waktunya. Sudah diusahakan supaya dia sembuh tapi Tuhan punya rencana lain, dia akhirnya balik kembali,” ungkapnya.

  • Lonjakan Kendaraan ke Malioboro Capai 2.000 per Jam, Polisi Lakukan Rekayasa Lalu Lintas
                
                    
                        
                            Yogyakarta
                        
                        2 April 2025

    Lonjakan Kendaraan ke Malioboro Capai 2.000 per Jam, Polisi Lakukan Rekayasa Lalu Lintas Yogyakarta 2 April 2025

    Lonjakan Kendaraan ke Malioboro Capai 2.000 per Jam, Polisi Lakukan Rekayasa Lalu Lintas
    Tim Redaksi
    YOGYAKARTA, KOMPAS.com –
    Kendaraan yang masuk ke kawasan
    Malioboro
    , Kota Yogyakarta pada 2 April 2025 mengalami peningkatan signifikan dibandingkan hari sebelumnya.
    Pada Rabu 2 April 2025, jumlah kendaraan yang masuk ke kawasan Malioboro tercatat rata-rata 1.500 sampai 2.000 per jam.
    “Dari pengamatan kita untuk perbandingan hari ini dengan kemarin, itu terjadi kenaikan yang signifikan,” ujar Kasat Lantas Polresta Yogyakarta, AKP Alvian Hidayat saat ditemui di Pos Teteg, Malioboro, Rabu (2/04/2025).
    Alvian menyampaikanm pada 1 April 2025 rata-rata per jam kendaraan yang masuk ke Malioboro di bawah 1.500 kendaraan.
    Hari ini data sampai dengan pukul 16.00 WIB rata-rata stabil di 1.500 hingga 2.000 per jam.
    “Kemarin rata-rata per jam itu masih di kisaran 1.500 ke bawah, untuk hari ini rata-rata sudah cukup stabil di 1.500, bahkan tadi pagi maupun sore ini cukup signifikan di kisaran 1.500 sampai 2.000. Ini sudah menandakan bahwa ada terjadi peningkatan,” ucapnya.
    Diungkapkan Alvian, khusus kawasan Malioboro biasanya memang akan ramai dikunjungi wisatawan pada sore dan malam hari.
     
    Wisatawan pada pagi dan siang hari cenderung memilih untuk mengunjungi destinasi wisata di wilayah Kabupaten Bantul, Kabupaten Gunungkidul, Kabupaten Sleman dan Kabupaten Kulon Progo.
    Terkait kondisi ke depan untuk kawasan Malioboro, lanjut Alvian masih akan melihat kondisi volume kendaraan di pintu masuk ke wilayah Yogyakarta yakni Prambanan, Tempel dan Jalan Wates.
    Di saat tiga titik tersebut masih banyak kendaraan yang masuk, maka kemungkinan besar di wilayah Kota Yogyakarta masih akan terjadi peningkatan jumlah kendaraan pengunjung.
    “Kemarin kita mendapat informasi bahwa terjadi peningkatan di tiga titik tersebut, sehingga menjadi warning untuk kita yang di kota, pasti nanti sebagian besar masuk ke wilayah kota, karena kalau belum ke Malioboro ini belum sah ke Yogya. Walaupun mau ke Gunungkidul, Bantul, ke Sleman tetap ada satu waktu menyempatkan ke Malioboro,” tuturnya.
    Namun demikian, diprediksi peningkatan jumlah kendaraan yang masuk ke kawasan Malioboro masih akan terjadi hingga dua hari ke depan.
    “Menurut prediksi kami bersama dengan Dishub itu, satu, dua hari ke depan masih akan ada kenaikan, atau minimal stabil,” ungkapnya.
    Rekayasa lalu lintas juga sudah diberlakukan. Kendaraan dari Jembatan Kleringan diarahkan melewati Stadion Kridosono terlebih dahulu sebelum masuk ke wilayah Malioboro.
    “Kita terapkan rekayasa untuk menambah spare waktu berputar (Stadion Kridosono), sehingga yang masuk ke arah Malioboro atau Pasar Kembang ini, waktunya agak ditambah,” ungkapnya.
    Dari pengamatan Kompas.com pada pukul 16.30 WIB jalan menuju Malioboro maupun ke arah Pasar Kembang tampak dipadati kendaraan pengunjung. Kendaraan yang hendak masuk ke kawasan Malioboro tampak di dominasi pelat luar daerah.
    Beberapa petugas Kepolisian hingga Dinas Perhubungan tampak sibuk mengatur arus lalu lintas agar tidak sampai terjadi kemacetan.
    “Terjadi kepadatan sehingga adanya perlambatan, Alhamdulilah sejuah ini roda masih tetap berputar tidak ada yang sampai stag,” pungkasnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Hujan Disertai Angin di Karanganyar, Pohon Tumbang Timpa Yaris

    Hujan Disertai Angin di Karanganyar, Pohon Tumbang Timpa Yaris

    Hujan lebat disertai angin kencang mengakibatkan pohon di pinggir jalan tumpang hingga menimpa Yaris

    Tayang: Rabu, 2 April 2025 20:26 WIB

    Foto dokumentasi BPBD Karanganyar.

    EVAKUASI POHON TUMBANG. Anggota BPBD mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa mobil di Jalan Karanganyar-Sukoharjo tepatnya di Kelurahan Lalung Kecamatan/Kabupaten Karanganyar pada Rabu (2/4/2025) siang.   

    TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR – Hujan lebat disertai angin kencang mengakibatkan pohon di pinggir jalan tumpang hingga menimpa Yaris Nopol H 1393 Y  yang tengah melintas di Jalan Karanganyar-Sukoharjo tepatnya di Kelurahan Lalung Kecamatan/Kabupaten Karanganyar pada Rabu (2/4/2025) sekira pukul 13.30.

    Beruntung tidak ada korban jiwa maupun luka akibat kejadian tersebut. Akan tetapi kaca depan mobil pecah karena tertimpa pohon.

    Kalakhar BPBD Karanganyar, Hendro Prayitno menyampaikan, sebelumnya terjadi hujan lebat disertai angin di wilayah Kecamatan Karanganyar. Pohon yang berada di pinggir jalan tiba-tiba tumbang hingga mengenai bagian depan mobil yang dikemudikan Farid Ardiansyah warga Semarang.

    “Ada dua orang di dalam mobil, tidak ada korban, cuma kaca depan pecah,” katanya saat dihubungi Tribunjateng.com.

    Anggota yang menerima laporan kejadian tersebut langsung menuju ke lokasi untuk mengevakuasi pohon tumbang bersama para relawan. Dia menuturkan, proses evakuasi berlangsung sekitar 30 menit.

    Bertepatan dengan momen libur lebaran, Hendro mengimbau kepada masyarakat supaya berhati-hati dan waspada mengingat saat ini memasuki pancaroba. (Ais).

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://jateng.tribunnews.com/ajax/latest?callback=?”, {start: newlast,section:’16’,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    newlast = newlast + 1;
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.thumb) img = “”+vthumb+””;
    else img = ”;
    if(val.c_title) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    $.getJSON(“https://jateng.tribunnews.com/ajax/latest?callback=?”, {start: newlast,section:’16’,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }

    Berita Terkini

  • Aplikator Langgar Janji, Sebagian BHR Ojol hanya Rp50.000

    Aplikator Langgar Janji, Sebagian BHR Ojol hanya Rp50.000

    PIKIRAN RAKYAT – Kemenaker menerima laporan bahwa sebagian BHR ojol hanya Rp50.000. Karenanya, akan memanggil pihak aplikator.

    “Panggil, kita panggil. Oke,” tegas Immanuel Ebenezer, Selasa 1 April 2025.

    Meski demikian, beliau tak memberikan informasi detail terkait tanggal pemanggilan. Namun, beliau menegaskan akan segera memanggil pihak aplikator yang hanya memberikan Bonus Hari Raya sebesar Rp50.000.

    Padahal, pada 10 Maret 2025, sejumlah pihak aplikator berkomitmen memberikan THR dan mengatakannya di hadapan Presiden Prabowo. Saat itu, masih menggunakan skema THR lalu diganti dengan istilah BHR ojol.

    Saat mendengar besaran Bonus Hari Raya tak sesuai dengan ketentuan yang sudah ditetapkan, Immanuel tersulut emosi.

    “BHR? Jawabannya tahu? Lu mau gua kasar atau baik? Langsung naik darah nih gua soal BHR nih,” tegasnya.

    Sebelumnya, Menaker Yassierli telah menerbitkan surat edaran terkait formula besarannya. Terkait adanya pelanggaran, beliau telah menegaskan akan memanggil aplikator nakal tersebut.

    Untuk saat ini, Yassierli mengutarakan bahwa saat ini masih menerima aduan. Bila merasa perlu untuk menindaklanjutinya, maka akan melakukannya.

    “Nanti kalau memang kita lihat ini sesuatu yang harus kita follow up, kita klarifikasi, nanti kita panggil nanti,” jelasnya.

    Laporan Serikat Pekerja

    Sementara itu, Ketua Serikat Pekerja Angkutan Indonesia Lily Pujiati mengutarakan bahwa sekitar 800 driver ojol tak menerima BHR ojol yang seharusnya. Karena hal ini, Serikat Pekerja Angkutan Indonesia mengadukannya kepada Kemenaker.

    Lily berharap agar mereka segera dipanggil. Ia pun menyebut bisa saja memberikan sanksi kepada aplikator nakal. Tujuannya, agar driver ojol mendapatkan haknya.

      Ojol Berbakti Kepada Masyarakat

    Tanggal 10 Maret 2025, Presiden Prabowo berpidato bahwa driver ojol berbakti kepada masyarakat. Sebabnya, mereka berperan membantu masyarakat memenuhi beragam kebutuhan sehari-hari.

    Dalam pidato tersebut, Presiden pun menjelaskan saat ini ada sekitar 250.000 driver dan kurir online yang aktif. Beliau menambahkan ada juga sekitar 1 juta sampai 1,5 juta driver online part time.

    Dalam acara tersebut, hadir juga sejumlah pejabat negara. Mereka adalah Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya. Menteri Ketenagakerjaan Yassierli, Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, dan Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi.

    Tuntunan pemberian ojol telah disuarakan paea driver selama beberapa tahun kebelakang. Kebijakan BHR ojol baru terlaksana di Pemerintahan Prabowo-Gibran.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • ASN Wajib “On Time” Usai Libur Lebaran, Wamendagri:Jangan Telat!

    ASN Wajib “On Time” Usai Libur Lebaran, Wamendagri:Jangan Telat!

    ASN Wajib “On Time” Usai Libur Lebaran, Wamendagri:Jangan Telat!
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Wakil Menteri Dalam Negeri (
    Wamendagri
    ) Bima Arya Sugiarto menyebut seluruh aparatur sipil negara (
    ASN
    ) harus masuk tepat waktu atau on time pada hari pertama kerja setelah
    libur Lebaran
    nanti.
    Bima Arya mengatakan, biasanya, di hari pertama kerja akan ada halal bihalal.
    “Wah enggak bisa santai-santai. Itu hari pertama kerja, tradisinya adalah halal bihalal, semuanya. Nah, itu harus on time,” ujar Bima Arya di rumah Ketua MPR Ahmad Muzani, Kompleks Widya Chandra, Jakarta, Rabu (2/4/2025).
    “Halal bihalal itu di samping silaturahmi juga untuk memastikan bahwa semuanya siap bekerja di hari pertama,” sambungnya.
    Bima Arya mengatakan, hari pertama kerja setelah Lebaran bagi ASN adalah 8 April 2025.
    Bima Arya menekankan, tidak boleh ada ASN yang telat ke kantor setelah musim liburan ini. “Tanggal 8 itu seluruhnya kepala daerah, kantor-kantor kementerian, hari pertama itu halal bihalal. Jadi jangan telat lah,” imbuh Bima Arya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.