TRIBUNJATENG.COM, BOGOR – Pelatih PSIS Semarang Gilbert Agius yakin timnya segera bangkit setelah menelan kekalahan di kandang Persita Tangerang.
PSIS Semarang gagal meraih poin penuh dalam lawatannya menghadapi tuan rumah Persita Tangerang di Stadion Pakansari Bogor, Minggu (12/1/2025) sore.
Laga pekan ke-18 BRI Liga 1 2024/2025 itu berakhir dengan skor 2-1 untuk tuan rumah.
Gol Persita dicetak Marios Ogkmpoe menit 3, dan Eber Bessa menit 51.
Duel pemain PSIS Semarang Evandro Brandao (kiri) dengan pemain Persita Tangerang Ryuji Utomo (kanan) pada laga pekan ke -18 Liga 1 2024-2025 di Stadion Pakansari Bogor, Minggu (12/1/2025). (PSIS SEMARANG)
Sementara PSIS mencetak gol lewat Septian David Maulana menit 11.
Hasil ini membuat PSIS masih tertahan di urutan 14 klasemen sementara.
Sementara Persita Tangerang naik ke posisi empat klasemen.
Kekalahan ini membuat PSIS gagal melakukan revans kontra Persita.
Sebab pada pertemuan kedua tim di putaran pertama, PSIS kala itu kalah 0-1.
Selanjutnya, PSIS akan menjamu Persis Solo di pekan ke-19 BRI Liga 1 2024/2025 di Stadion Jatidiri Semarang, 20 Januari mendatang.
Usai laga, pelatih PSIS Semarang Gilbert Agius mengaku laga kontra Persita tak sesuai dugaan.
Hal ini karena Persita mampu unggul cepat di babak pertama dan kedua.
Di babak pertama, PSIS tertinggal di menit-menit awal. Beruntung tim Mahesa Jenar mampu menyamakan kedudukan hingga turun minum.
Namun di awal-awal babak kedua, PSIS kembali tertinggal di menit-menit awal.
“Kami memulai pertandingan dengan di babak pertama dan kedua tertinggal di menit-menit awal.
Tentunya ini sulit memulai dengan tertinggal satu gol,” kata Gilbert dalam jumpa pers.
“Di babak pertama setelah menyamakan kedudukan kami bisa mengontrol permainan.
Tapi selamat untuk Persita yang meraih tiga poin,” ucapnya.
Di sisa musim ini, PSIS masih menyisakan 16 laga lagi.
Tim Mahesa Jenar wajib bangkit agar tak terpuruk di papan bawah, apalagi masuk ke zona degradasi.
Gilbert menyebut, timnya membutuhkan kemenangan untuk meningkatkan kepercayaan diri tim.
“Ke depan kami ingin bangkit dan meraih kemenangan.
Dengan begitu kepercayaan diri tim akan meningkat,” katanya.
“Dengan pemain yang ada saat ini kami akan mencari solusi karena mereka ini akan jadi andalan kami pada 16 laga tersisa musim ini,” tandas Gilbert.
Sementara itu, pemain PSIS Riyan Ardiansyah mengatakan kekalahan atas Persita ini menjadi evaluasi tersendiri buatnya.
“Menurut saya laga hari ini berjalan cukup baik.
Dalam laga ini kami tertinggal satu gol di awal babak kedua, dan satu gol di babak kedua.
Kami berupaya mengejar tapi kita belum bisa mencetak gol.
Ke depannya saya pribadi sebagai pemain akan mengevaluasi,” ungkapnya. (*)