Gempa Vulkanik Gunung Ile Lewotolok Meningkat, Warga Diimbau Waspada
Tim Redaksi
LEMBATA, KOMPAS.com
– Pos Pengamat Gunung Api (PGA) Ile Lewotolok menyatakan bahwa aktivitas
gempa vulkanik
gunung tersebut mengalami peningkatan dalam 24 jam terakhir.
Pos PGA Ile Lewotolok mencatat, pada Senin (17/3/2025) pukul 00.00 Wita hingga 24.00 Wita terjadi 35 kali gempa vulkanik dangkal.
Gempa ini memiliki amplitudo 1,4-16,1 mm, dengan durasi 3,8-15,6 detik.
Kemudian, terjadi 66 kali gempa vulkanik dalam dengan amplitudo 1,4-27,9 mm, S-P 0,5-1,4 detik, dan durasi 6-15 detik.
“Periode 24 jam terakhir peningkatan kegempaan vulkanik cukup signifikan,” ujar Petugas Pos PGA Ile Lewotolok, Stanislaus Ara Kian, dalam keterangannya, Selasa (18/3/2025).
Pada periode yang sama, terjadi 14 kali gempa embusan dengan amplitudo 17,3-25,8 mm dan durasi 26-46 detik.
Tercatat juga 86 kali gempa embusan dengan amplitudo 1,1-18,6 mm dan durasi 23-73 detik, satu kali gempa tektonik lokal dengan amplitudo 38,5 mm, S-P 0,7 detik dan durasi 43 detik, serta dua kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 2,1-4,8 mm dan durasi 65-72 detik.
Terdengar gemuruh lemah dan teramati lontaran dalam radius sekitar kawah.
Secara visual, gunung jelas terlihat hingga kabut 0-I, tetapi asap kawah tidak teramati. “Teramati 14 kali letusan dengan tinggi 300 meter dan warna asap kelabu,” kata dia.
Stanislaus mengimbau warga sekitar untuk tetap
waspada
.
Warga dan wisatawan diimbau untuk tidak memasuki dan melakukan aktivitas dalam radius yang sudah ditetapkan.
Dia menambahkan bahwa saat ini tingkat aktivitas gunung yang berada di Kabupaten
Lembata
, Nusa Tenggara Timur (NTT) berada di level II waspada.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Gempa Vulkanik Gunung Ile Lewotolok Meningkat, Warga Diimbau Waspada Regional 18 Maret 2025
/data/photo/2025/03/18/67d8cb0db553b.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)