Fortuner Tabrakan Beruntun di Utan Kayu, Polisi Curigai Pelat Dinas Bodong Megapolitan 11 Juli 2025

Fortuner Tabrakan Beruntun di Utan Kayu, Polisi Curigai Pelat Dinas Bodong
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        11 Juli 2025

Fortuner Tabrakan Beruntun di Utan Kayu, Polisi Curigai Pelat Dinas Bodong
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com –
Polisi tengah menelusuri asal-usul pelat dinas yang terpasang pada mobil Toyota Fortuner yang terlibat dalam
kecelakaan beruntun
di Jalan Jenderal Ahmad Yani, tepatnya di depan Halte Transjakarta Utan Kayu,
Jakarta
Timur, Jumat (11/7/2025).
“Ya, itu kami sedang telusuri, itu pelat dinas dari mana,” ujar Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas (Kanit Laka Lantas) AKP Darwis saat dikonfirmasi, Jumat.
Darwis menjelaskan, pelat dinas tersebut diduga kuat tidak digunakan oleh pihak yang berwenang atau bukan berasal dari instansi resmi.
“Kemungkinan ada juga orang yang suka pakai. (Misal) sebenarnya bukan mobil dinas, tetapi pakai pelat dinas,” ungkapnya.
Ia menambahkan, hingga kini pengemudi dan penumpang Fortuner belum dapat dimintai keterangan karena masih menjalani perawatan di rumah sakit.
“Tapi kami sebagai polisi kan menelusuri itu pelat itu benar apa enggak. Nah, kalau memang enggak benar, bukan mobil dinas yang sebenarnya, berarti ada pelanggaran,” tuturnya.
Meski demikian, menurut Darwis, fokus utama kepolisian saat ini tetap pada penanganan kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan korban luka.
“Tapi untuk peristiwa laka itu kan pasti lebih berat peristiwa lakanya, daripada hanya sekedar pelat nomor,” tambah dia.
Sebelumnya, sebuah kecelakaan beruntun terjadi di Jalan Jenderal Ahmad Yani, tepat di depan Halte Transjakarta Utan Kayu,
Jakarta Timur
, Jumat pagi. Insiden ini diduga melibatkan mobil berpelat dinas.
Saksi mata, Misgad (51), mengatakan kecelakaan bermula ketika mobil Toyota Fortuner berpelat merah melaju dengan kecepatan tinggi dan menerobos lampu merah.
“Lampu merah kan berhenti, begitu (kendaraan lain) berhenti, Fortuner ini malah kenceng, akhirnya nabrak, ‘jederr!’,” ujar Misgad saat ditemui di lokasi kejadian.
Misgad mengaku tidak mengetahui pelat merah tersebut berasal dari instansi mana, namun menyebut nomor pelatnya adalah 7452-00.
Ia juga menyebutkan ada dua orang di dalam mobil tersebut, yang seluruhnya mengalami luka.
“Mobil dinas sih katanya, tapi saya enggak tahu (dinas mana). Luka parah orangnya, yang satu sadar satu enggak sadar,” jelas dia.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.