Event: vaksinasi

  • Barbie Hsu Meninggal karena Komplikasi Influenza, Penting Vaksinasi Flu Sebelum ke Luar Negeri – Halaman all

    Barbie Hsu Meninggal karena Komplikasi Influenza, Penting Vaksinasi Flu Sebelum ke Luar Negeri – Halaman all

    Laporan wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

    TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA – Artis serial televisi Meteor Garden Barbie Hsu meninggal dunia karena terinfeksi virus influenza yang berujung komplikasi pneumonia.

    Pemeran Sancai ini tutup usia di Jepang, saat tengah berlibur bersama keluarga.

    Artis asal Taiwan ini ditengarai terkena influenza atau flu ketika berada di negara matahari terbit itu.

    Lantas, pentingkah menjalani vaksinasi influenza sebelum pergi ke luar negeri?

    Dokter spesialis dalam atau internis Dirga Sakti Rambe mengatakan, influenza merupakan salah satu penyakit yang seringkali dianggap sepele namun memiliki potensi berbahaya, terutama bagi kelompok rentan seperti anak berusia kurang

    Gejala influenza sering disamakan dengan flu biasa.

    Namun nyatanya, influenza biasanya lebih berat dari common cold atau selesma maupun batuk pilek biasa (lebih ringan dan cepat sembuh dengan sendirinya).

    Bagi populasi berisiko influenza bisa menyebabkan komplikasi fatal seperti radang paru atau pneumonia.

    Dengan alasan itulah, vaksinasi influenza sangat dianjurkan bagi mereka yang hendak bepergian ke luar negeri seperti untuk berlibur.

    Vaksinasi influenza efektif mencegah penyakit flu.

    “Influenza dapat dicegah dengan efektif melalui vaksinasi,” ujar dia saat dihubungi Tribunnews.com, Rabu (5/2/2025).

    Virus Flu menyebar lewat udara, sangat mudah dan cepat menular melalui batuk dan bersin.

    Flu menyebabkan infeksi saluran napas yang ditandai dengan demam, batuk, pilek, disertai sakit kepala. sehingga membuat rasa yang tidak nyaman dan mengganggu produktivitas.

    Lalu kapan waktu yang ideal untuk vaksinasi influenza?

    Vaksinolog ini mengungkap, waktu yang ideal untuk melakukan vaksinasi influenza adalah paling lambat 2 pekan sebelum keberangkatan.

    Hal ini agar saat sampai di tempat tujuan, kekebalan tubuh sudah terbentuk.

    Lebih lanjut, vaksinolog ini menerangkan bahwa vaksinasi Influenza juga direkomendasikan untuk semua anak mulai usia 6 bulan dan semua orang dewasa tanpa terkecuali.

    Pemberiannya satu dosis setiap tahun untuk melindungi dari virus influenza sepanjang tahun. 

  • Trump tutup USAID, Airlangga sebut tidak ada proyek yang relatif besar

    Trump tutup USAID, Airlangga sebut tidak ada proyek yang relatif besar

    Kalau proyek USAID saya tidak monitor, tapi kalau kita lihat sebetulnya tidak ada proyek USAID yang relatif besar.

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan, sejauh ini tidak ada proyek Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat (AS) atau United States Agency for International Development (USAID) di Indonesia yang relatif besar.

    Hal itu sebagai respons atas keputusan Presiden AS Donald Trump yang resmi menutup USAID.

    “Kalau proyek USAID saya tidak monitor, tapi kalau kita lihat sebetulnya tidak ada proyek USAID yang relatif besar,” ujar Airlangga dalam konferensi pers, di Kantor Kemenko Perekonomian, di Jakarta, Rabu.

    Sebagaimana diketahui, Kantor Pusat USAID di Washington, Senin (3/2), resmi ditutup setelah Kepala Departemen Efisiensi Pemerintah (DOGE) Elon Musk mengatakan Presiden Donald Trump telah memberi lampu hijau penutupan badan tersebut.

    Penutupan itu berimbas pada proyek yang didanai USAID di beberapa negara, termasuk Indonesia.

    Di Indonesia, USAID telah menyalurkan sekitar 153 juta dolar AS pada 2023 untuk berbagai proyek. Proyek-proyek tersebut mencakup dukungan untuk antikorupsi, perubahan iklim, pendidikan hingga kesehatan.

    Salah satu proyek bantuan USAID, yakni bantuan dana senilai 882.750 dolar AS (sekitar Rp13,35 miliar) kepada Badan Kesehatan Dunia (WHO) untuk mendanai kegiatan vaksinasi polio di Indonesia.

    Sejak 2023, USAID telah memberikan bantuan dana lebih dari 3,2 juta dolar AS (sekitar Rp48,4 miliar) untuk mendukung penanganan wabah polio di Indonesia dan dua putaran imunisasi nasional.

    Namun, sebagaimana mengutip situs web https://www.usaid.gov/, per 7 Februari 2025 pukul 23.59 seluruh pegawai langsung USAID akan ditempatkan dalam cuti administratif secara global, kecuali mereka yang menjalankan fungsi kritis.

    Pewarta: Bayu Saputra
    Editor: Budisantoso Budiman
    Copyright © ANTARA 2025

  • Barbie Hsu Meninggal Komplikasi Flu, Kemenkes Ingatkan Pentingnya Vaksin Influenza

    Barbie Hsu Meninggal Komplikasi Flu, Kemenkes Ingatkan Pentingnya Vaksin Influenza

    Jakarta

    Kematian aktris Barbie Hsu memicu kekhawatiran publik terkait influenza yang bisa berujung fatal karena komplikasi. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Taiwan (CDC) baru-baru ini juga mengingatkan warganya untuk segera mengikuti vaksinasi flu.

    Mengingat, jumlah pasien Taiwan yang berkunjung ke rumah sakit karena influenza bahkan mencetak rekor tertinggi dalam 10 tahun terakhir. Catatan otoritas setempat di periode 19 hingga 25 Januari mencapai 162.352 pasien.

    Sebagai kehati-hatian, Kementerian Kesehatan RI ikut menyampaikan imbauan senada. Perlu diingat, influenza bersirkulasi sepanjang tahun pada daerah iklim tropis seperti Indonesia.

    “Berdasarkan data beberapa tahun terakhir, terdapat peningkatan kasus pada akhir ke awal tahun, pada musim hujan,” ungkap Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kemenkes RI dr Ina Agustina Isturini, MKM saat dihubungi detikcom Selasa (4/2/2025).

    Vaksin influenza disebutnya bisa meningkatkan kekebalan tubuh untuk membantu mencegah gejala berat hingga risiko pasien mengalami komplikasi. Vaksin ini bahkan seharusnya diprioritaskan untuk kelompok rentan seperti berikut:

    LansiaAnak-anak di bawah 5 tahunKomorbid hipertensi, diabetes, penyakit jantung, dan riwayat penyakit penyerta lainIbu hamilTenaga kesehatan

    Risiko Kematian Bila Tak Divaksin

    Risiko kematian karena influenza saat sudah divaksinasi bisa ditekan, efek dari kekebalan tubuh yang meningkat. Influenza bisa berujung fatal saat pasien mengalami komplikasi pneumonia hingga sepsis.

    Mereka yang rentan mengalami komplikasi disarankan untuk sebisa mungkin menghindari penularan. Menutupi batuk dan bersin dengan tisu atau siku yang ditekuk, mencuci tangan secara teratur, memakai masker di tempat ramai atau ruangan dengan ventilasi yang buruk, serta vaksinasi untuk penyakit pernapasan yang tersedia seperti vaksin influenza dan vaksin PCV.

    (naf/naf)

  • Lakukan Check-up dan Skrining di Prodia, Kenali Risiko Kanker Lebih Awal – Halaman all

    Lakukan Check-up dan Skrining di Prodia, Kenali Risiko Kanker Lebih Awal – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Kehidupan yang aktif dan sibuk, seringkali membuat kita lupa untuk memperhatikan kesehatan diri sendiri. Terlebih, ancaman kanker tidak mengenal kompromi. 

    Kanker payudara, kanker serviks, dan kanker prostat merupakan tiga jenis kanker yang sering didengar oleh masyarakat Indonesia. 

    Namun, tingkat kesadaran yang masih rendah menjadi salah satu penyebab banyak kasus baru terdeteksi ketika sudah mencapai stadium lanjut yang tentu saja memperbesar risiko komplikasi dan menurunkan peluang pemulihan.

    Mulai dari kanker payudara yang menjadi momok menakutkan bagi wanita. Apalagi, penyakit ini umumnya tidak menunjukkan gejala pada tahap awal. 

    Namun, Anda dapat mewaspadai jika terjadi perubahan pada tubuh, seperti terdapatnya benjolan di sekitar payudara atau ketiak, serta perubahan bentuk dan ukuran payudara. 

    Pemeriksaan rutin seperti mamografi sangat penting untuk mendeteksi adanya perubahan pada jaringan payudara, terutama bagi mereka yang memiliki riwayat keluarga dengan kanker payudara.

    Selain itu, kanker serviks juga banyak terjadi di populasi Indonesia, kanker ini sering kali terkait dengan infeksi Human Papillomavirus (HPV). Infeksi tersebut dapat dicegah dengan vaksinasi HPV dan deteksi dini melalui Pap smear atau tes HPV.

    Jika terjadi pendarahan di luar siklus menstruasi, keputihan yang tidak normal, atau nyeri panggul dapat menjadi tanda-tanda kanker sehingga harus segera dilakukan pemeriksaan.

    Sedangkan pada pria, kanker prostat menjadi ancaman yang seringkali muncul tanpa gejala yang jelas. Namun, gejala seperti kesulitan buang air kecil atau nyeri di area panggul seharusnya tidak diabaikan. 

    Pemeriksaan Prostat Spesifik Antigen (PSA) sangat penting, terutama bagi pria yang berusia di atas 50 tahun, untuk memastikan kesehatan prostat mereka tetap terjaga.

    Deteksi dini terbukti menjadi kunci utama dalam melawan kanker. Dengan memahami risiko, mengenali gejala awal, dan rutin melakukan pemeriksaan, Anda memiliki peluang besar untuk melawan kanker. 

    Untuk itu, Prodia menghadirkan harga spesial untuk Paket Breast Cancer Ultimate untuk skrining kanker payudara, Paket Cervical Cancer Ultimate untuk skrining kanker serviks, dan Paket Prostate Cancer Ultimate untuk skrining kanker prostat.

    Khusus pelanggan perempuan, tersedia paket pemeriksaan Women Cancer Plus yang dilengkapi dengan konsultasi dokter, serta Paket Women Cancer Complete yang dilengkapi dengan USG Mammae dan konsultasi dokter. Informasi pemeriksaan selengkapnya dapat diakses di www.prodia.co.id.

    Menunda pemeriksaan hanya akan memperbesar risiko. Jadikan deteksi dini sebagai prioritas utama untuk memastikan tubuh Anda tetap sehat dan aktif.

    Anda dapat melakukan pemesanan melalui aplikasi U by Prodia, datang langsung ke cabang Prodia terdekat, atau hubungi Kontak Prodia melalui layanan WhatsApp 0855 1500 830 atau call center 1500 830. 

  • Mendikdasmen Buka Peluang Gelar Skrining Kesehatan Gratis di Sekolah
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        4 Februari 2025

    Mendikdasmen Buka Peluang Gelar Skrining Kesehatan Gratis di Sekolah Nasional 4 Februari 2025

    Mendikdasmen Buka Peluang Gelar Skrining Kesehatan Gratis di Sekolah
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti membuka peluang program
    skrining kesehatan gratis
    dapat diselenggarakan di sekolah.
    “Terkait pemeriksaan kesehatan di sekolah, mudah-mudahan nanti ada rapat berikutnya yang membahas bagaimana teknis dari pelaksanaan skrining kesehatan,” kata Mu’ti di Hotel Sultan, Jakarta, Selasa (4/2/2025).
    Mu’ti mengatakan, Kemendikdasmen bakal membahas membahas program
    cek kesehatan gratis
    bagi anak di sekolah bersama
    Kementerian Kesehatan
    (Kemenkes).
    Ia menyebutkan, kementeriannya pun sudah menggelar rapat terkait itu bersama Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK).
    “Nanti kita tunggu ya, kita tunggu, karena itu kan programnya Menteri Kesehatan. Tapi prinsipnya begini, sudah pernah diadakan rapat koordinasi oleh Menko PMK,” ujar Mu’ti.
    Ia berharap ada pembahasan lebih lanjut tentang program tersebut, terutama tentang masalah teknis pelaksanaannya di sekolah.
    Terlepas dari itu, Mu’ti menyampaikan, dalam program ini Kemendikdasmen berperan sebagai mitra, sedangkan kewenangan ada di tangan Kemenkes sebagai pelaksana utama.
    “Sekali lagi,
    leading
    -nya (pelaksana utama) oleh Kementerian Kesehatan dan kami, Kementerian Pendidikan Dasar Menengah, adalah mitra dalam pelaksanaan screening kesehatan,” kata dia.
    Diberitakan sebelumnya, program skrining kesehatan gratis akan dimulai pada bulan Februari 2025.
    Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, program ini menyasar seluruh warga Indonesia.
    “Ini adalah program terbesar dari Kemenkes, dan juga mungkin salah satu dari pemerintah, karena cakupannya sampai 280 juta (orang). Akan dibicarakan waktu tepatnya, tapi rencananya memang Februari,” kata Budi, Minggu (2/2/2025).
    Pemerintah telah menyiapkan 10.000 puskesmas dan 15.000 klinik yang tersebar di seluruh Indonesia untuk membantu memfasilitasi pemeriksaan awal kesehatan mental secara gratis tersebut.
    Program ini diproyeksi menjadi program pemerintah terbesar yang belum pernah dilakukan sebelumnya, melebihi program vaksinasi Covid-19 gratis beberapa waktu lalu yang cakupannya mencapai sekitar 200 juta jiwa.
    Menkes sedang mendiskusikan tanggal resmi dibukanya skrining tersebut dengan Presiden dan juga tiap kepala daerah.
    “Saya mau menghadap Bapak Presiden dulu, sudah dapat jadwal minggu depan untuk diskusi kapan. Karena ini kan dilakukan di seluruh Indonesia serentak, harus koordinasi sama kepala daerah,” ucap Budi.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Barbie Hsu Meninggal karena Influenza, CDC Taiwan Minta Warga Segera Vaksin Flu

    Barbie Hsu Meninggal karena Influenza, CDC Taiwan Minta Warga Segera Vaksin Flu

    Jakarta

    Kematian aktris Barbie Hsu akibat komplikasi flu berujung pneumonia membuat Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Taiwan dan dokter menghimbau orang-orang yang berisiko tinggi untuk mendapatkan vaksinasi dan waspada terhadap tanda-tanda penyakit parah.

    Keluarga Hsu mengonfirmasi bahwa aktris tersebut meninggal saat liburan keluarga di Jepang akibat pneumonia selama liburan Tahun Baru Imlek.

    Diberitakan Taipei Times, Wakil Direktur Jenderal CDC Tseng Shu-hui mengatakan dalam konferensi pers bahwa kunjungan ke rumah sakit untuk penyakit mirip flu dari 19 Januari hingga 25 Januari mencapai 162.352, tertinggi untuk minggu yang sama dalam 10 tahun terakhir.

    Angka tersebut turun sekitar 88 ribu per 26 Januari 1 Februari 2025 diperkirakan karena banyak klinik tutup untuk liburan. Di samping itu kunjungan ke rumah sakit diperkirakan akan meningkat minggu ini, karena semakin banyak orang mencari perawatan medis, tetapi apakah jumlahnya akan melebihi jumlah minggu sebelum liburan masih belum jelas.

    “Data pengawasan menunjukkan bahwa virus influenza A (H1N1) adalah jenis yang dominan,” katanya.

    Vaksinasi disebutnya akan memberikan perlindungan yang memadai untuk mencegah penularan penyakit flu.

    Hingga hari Minggu, ada 641 kasus komplikasi flu serius dan 132 kematian yang dilaporkan pada musim flu ini dengan pencatatan dimulai pada 1 Oktober tahun lalu. Keduanya merupakan angka tertinggi dalam lima tahun terakhir.

    “Lebih dari 90 persen kasus parah dan kematian tidak mendapatkan vaksinasi pada musim flu ini,” ucap dia.

    Mengenai situasi flu di Jepang, statistik resmi terbaru menunjukkan bahwa aktivitas flu mencapai puncaknya pada akhir Desember, dan penyebaran penyakit telah menurun, sementara jenis yang dominan juga adalah influenza A (H1N1).

    Hingga kemarin pagi, ada 3.073 fasilitas kesehatan dan pusat kesehatan masyarakat di seluruh negeri yang menawarkan vaksin flu. CDC menyarankan masyarakat untuk menghubungi departemen kesehatan setempat atau merujuk ke situs web CDC untuk menemukan fasilitas kesehatan yang menawarkan vaksin tersebut.

    (kna/up)

  • Profil Melkiades Laka Lena, Gubernur NTT 2024 Tepilih yang Sudah Bekerja sebelum Pelantikan – Halaman all

    Profil Melkiades Laka Lena, Gubernur NTT 2024 Tepilih yang Sudah Bekerja sebelum Pelantikan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Gubernur NTT terpilih, Melkiades Laka Lena, menyatakan bahwa ia tidak keberatan dengan keputusan pemerintah terkait pengunduran jadwal pelantikan kepala daerah, akibat sengketa pemilihan kepala daerah (Pilkada).

    Menurutnya, meskipun belum resmi dilantik, ia sudah mulai bekerja lebih awal. Bahkan, Melki telah turut meresmikan sebuah rumah sakit di wilayahnya.

    “Enggak ada masalah, toh kami juga yang sudah terbentuk-terbentuk ini, yang sudah terpilih-terpilih ini yang bersih-bersih (tidak digugat di) MK ini sementara menunggu pelantikan kita semua sudah kerja ini,” ujar Melki saat ditemui di Bogor, Jawa Barat, Minggu (2/2/2025).

    “Saya sudah ketemu juga dengan pemerintahan Provinsi NTT. Kemarin meresmikan Rumah Sakit Pratama Amfoang di perbatasan negara. Jadi walaupun belum dilantik, kita sudah kerja,” lanjutnya.

    Dikutip dari Kompas.com, Melki berujar, semakin serentak pelantikan kepala daerah, maka semakin bagus. “Tinggal nanti melalui proses di KPUD masing-masing, DPRD, dan gubernur, dan bersurat ke Jakarta ke Kemendagri. Dan gubernur, bupati, wali kota juga bisa banyak yang dilantik. Makin banyak serentak makin bagus,” imbuh Melki.

    Lantas siapa Melki? Berikut profilnya.

    Profil Melkiades Laka Lena

    Melki Laka Lena ini memiliki nama lengkap beserta gelar Apt. Emanuel Melkiades Laka Lena, S.Si.

    Ia lahir di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 10 Desember 1976.

    Dalam kehidupan pribadinya, Melki menikah dengan Mindriyati Astiningsih dan dikaruniai seorang anak.

    Melki menempuh pendidikan dasar di SDK Don Bosko 3 Kupang (1983), SMP Kupang NTT (1989), dan Seminari Ndao Ende NTT (1990).

    Ia melanjutkan pendidikan jenjang Sarjana jurusan Farmasi di Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.

    Tak sampai di situ, Melki telah menyelesaikan pendidikan Profesi di bidang Farmasi di Universitas Sanata Dharma pada 2002.

    Karir Melki dimulai saat menjadi Konsultan di Puri Consulting Energy, Jakarta pada 2005.

    Karirnya semakin moncer tatkala ditunjuk sebagai Tim Khusus Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral.

    Pada 2010, Melki menjadi Konsultan di GSM Konsep.

    Melki juga terpilih sebagai Tim Ahli Ketua Fraksi Partai Golkar DPR-RI (2012–2013).

    Selain itu, pria berusia 48 tahun itu menduduki posisi sebagai Ketua Yayasan Saint Mary’s College.

    Pada 2014, Melki menjadi Staf Khusus Ketua DPR-RI (2014–2018)

    Dengan bekal pengalamannya, Melki semakin mendalami dunia politik untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat NTT.

    Ia berhasil terpilih menjadi anggota DPR RI Komisi IX pada pemilihan legislatif (Pileg) 2019.

    Sebagai wakil rakyat, Melki memimpin Panja RUU Kesehatan yang kemudian disahkan menjadi UU Kesehatan.

    Ia juga berperan penting dalam pembangunan Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) dr. Ben Mboi di Kota Kupang, mendorong pembangunan enam RS Pratama di NTT, serta pembangunan dan renovasi lebih dari 50 puskesmas prototipe dan ratusan Pustu.

    Melki turut menginisiasi vaksinasi Covid-19 gratis untuk 200.000 masyarakat NTT.

    Selain itu, ia mendukung pembangunan Balai Latihan Kerja (BLK) berskala nasional di Kota Kupang.

    Ia juga mengupayakan bantuan untuk 261 kelompok usaha (TKM), program padat karya bagi 37 kelompok masyarakat, bantuan rumah bagi 168 rumah tidak layak huni, serta memfasilitasi kartu BPJS Ketenagakerjaan untuk puluhan ribu warga NTT.

    Melki memfasilitasi 819 peserta untuk mengikuti Program Kartu Prakerja dan menginisiasi kegiatan kemitraan di 321 lokasi di seluruh NTT, bekerja sama dengan mitra seperti BKKBN, BPOM, Kemenkes RI, Kemnaker RI, BP3MI, BPJS Kesehatan, dan BPJS Ketenagakerjaan.

    Ia juga memperjuangkan beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) untuk ribuan siswa SD hingga SMA, bantuan puluhan ribu paket PMT bagi ibu hamil dan balita, serta distribusi alat kesehatan, obat-obatan, APD, dan rapid antigen untuk rumah sakit, puskesmas, klinik, lembaga keagamaan, lembaga pendidikan, dan TNI-Polri.

    Pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024, Melki berhasil terpilih sebagai Gubernur Nusa Tenggara Timur untuk periode 2024-2029, didampingi oleh Johanis Asadoma sebagai wakil Gubernur.

    Mereka meraup suara sebanyak 37,33 persen.

    Selain itu, Melki juga aktif dalam berorganisasi.

    Ia pernah menjabat sebagai Ketua DPD I Partai Golkar Nusa Tenggara Timur dan Ketua Ikatan Keluarga Flobamora NTT Daerah Istimewa Yogyakarta (2000–2002).

    Berikut riwayat organisasi:

    Ketua Ikatan Keluarga Flobamora NTT Daerah Istimewa Yogyakarta (2000–2002)
    Sekretaris Jenderal PP PMKRI (2002–2004)
    Ketua Forum Komunikasi Alumni PMKRI (2010–sekarang)
    Deklarator Organisasi Masyarakat NasDem (2010)
    Anggota Bidang Advokasi PP Gabungan Pengusaha Farmasi (2011)
    Ketua PP Angkatan Muda Partai Golkar (2015–2016)
    Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Bidang Pemenangan Pemilu Nusa Tenggara dan Bali (2016–2019)
    Ketua DPD I Partai Golkar Nusa Tenggara Timur (2017–sekarang)
    Ketua PPK Kosgoro 1957 (2017–2020, 2020–2025)

    Harta Kekayaan

    Melki Laka Lena tercatat memiliki total harta sebesar Rp 11 miliar.

    Hartanya itu terdaftar di dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

    Melki terakhir kali melaporkan hartanya di LHKPN KPK pada 21 Agustus 2024 periodik 2023.

    Harta terbanyak Melki berasal dari kas senilai Rp 6.930.101.820 dan tanah dan bangunan yang ia miliki di wilayah Tangerang, Jakarta Pusat, Jakarta Barat, dan Subang senilai Rp 3.064.956.000.

    Berikut adalah daftar harta kekayaan Melki Laka Lena.

    DATA HARTA
     
    A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 3.064.956.000
     
    1. Tanah dan Bangunan Seluas 128 m2/102 m2 di KAB / KOTA TANGERANG, HASIL SENDIRI Rp. 987.750.000
     
    2. Tanah dan Bangunan Seluas 33 m2/28.25 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA PUSAT , HASIL SENDIRI Rp. 545.126.000
     
    3. Tanah dan Bangunan Seluas 96 m2/52 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA BARAT , HASIL SENDIRI Rp. 632.080.000
     
    4. Tanah dan Bangunan Seluas 30000 m2/20 m2 di KAB / KOTA SUBANG, HASIL SENDIRI Rp. 900.000.000
     
    B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 1.563.800.000
     
    1. MOTOR, HONDA BEAT Tahun 2016, HASIL SENDIRI Rp. 3.800.000
     
    2. MOBIL, TOYOTA FORTUNER Tahun 2019, HASIL SENDIRI Rp. 360.000.000
     
    3. MOBIL, TOYOTA ALPHARD Tahun 2020, HASIL SENDIRI Rp. 920.000.000
     
    4. MOBIL, TOYOTA SIENTA SIENTA 1.5 Q CTV (NSP170-MWYUKD) Tahun 2022, HASIL SENDIRI Rp. 280.000.000
     
    C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 226.000.000
     
    D. SURAT BERHARGA Rp. 557.288.190
     
    E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 6.930.101.820
     
    F. HARTA LAINNYA Rp.—

    Sub Total Rp. 12.342.146.010

    III.HUTANG Rp. 1.300.000.000
     
    IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 11.042.146.010

    (Tribunnews.com/Falza) (Kompas.com/Adhyasta Dirgantara)

  • Robert F Kennedy Jr Mendadak Bantah Antivax, Ngaku Semua Anaknya Divaksin

    Robert F Kennedy Jr Mendadak Bantah Antivax, Ngaku Semua Anaknya Divaksin

    Jakarta

    Calon menteri kesehatan Amerika Serikat Robert F Kennedy Jr diinterogasi oleh anggota senator Demokrat terkait pendiriannya tentang vaksin. Para anggota parlemen Demokrat mengkonfrontasi Kennedy dengan pernyataan-pernyataan sebelumnya yang pernah ia buat terkait vaksinasi.

    Menghadapi kritik yang meningkat dari pejabat kesehatan masyarakat, kelompok dokter, dan Demokrat, Kennedy mencoba tindakan penyeimbangan yang rumit: membela dan menyangkal masa lalunya yang kontroversial sebagai pengacara antivaksin terkemuka.

    “Saya ingin memastikan komite memahami beberapa hal dengan jelas. Laporan berita mengklaim bahwa saya antivaksin atau antiindustri. Ya, saya bukan keduanya; saya pro-keselamatan,” kata Kennedy dalam pernyataan pembukaannya dikutip dari NBC News, Senin (3/1/2025).

    “Semua anak saya divaksinasi, dan saya yakin vaksin memiliki peran penting dalam perawatan kesehatan,” ucapnya lagi.

    Pernyataan-pernyataan tersebut, bersama dengan sebagian besar pernyataan Kennedy selama empat jam berikutnya, tidak ada kemiripan dengan sikap yang diambilnya selama bertahun-tahun, seperti menasihati semua orang tua yang memiliki bayi untuk tidak memvaksinasi mereka.

    Ketidaksesuaian tersebut tidak banyak mengurangi kegembiraan dalam gerakan anti-vaksin, yang sebagian telah berkumpul di Washington untuk menghadiri sidang berikutnya.

    Kennedy telah menghindari label antivaksin di media arus utama selama bertahun-tahun, tetapi di ruang yang lebih bersahabat secara ideologis, ia telah memperjelas posisinya tentang vaksin. Dalam podcast tahun 2020 untuk kelompok nirlaba antivaksinnya, Children’s Health Defense, ia mengatakan bahwa vaksin telah menyebabkan alergi makanan pada anak-anaknya dan ia berharap dapat kembali dan mengubah keputusannya untuk memvaksinasi mereka.

    (kna/kna)

  • Pasar Hewan di Pasuruan Kembali Dibuka, Pengawasan PMK Diperketat

    Pasar Hewan di Pasuruan Kembali Dibuka, Pengawasan PMK Diperketat

    Pasuruan (beritajatim.com) – Setelah sempat ditutup selama dua pekan untuk mencegah penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), pasar hewan di Kabupaten Pasuruan kini telah kembali beroperasi. Namun, pengawasan terhadap hewan ternak diperketat guna mencegah potensi penyebaran penyakit lebih lanjut.

    Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Pasuruan, Ainur Alfiah, menegaskan bahwa setiap hewan ternak yang diperjualbelikan di pasar akan menjalani pemeriksaan ketat. “Meskipun pasar hewan sudah dibuka, ancaman PMK masih belum sepenuhnya teratasi,” tegasnya, Jumat (3/2/2025).

    Data terbaru per tanggal 31 Januari 2025 menunjukkan bahwa kasus PMK di Kabupaten Pasuruan masih tergolong tinggi. Tercatat ada 343 kasus yang tersebar di 24 kecamatan. Meskipun demikian, upaya penanganan yang dilakukan telah membuahkan hasil dengan 267 ekor sapi berhasil sembuh.

    “Kami akan terus memantau situasi di lapangan, terutama di pasar-pasar hewan,” tambah Alfi. Petugas kesehatan hewan akan secara rutin melakukan pemeriksaan terhadap setiap hewan ternak yang masuk ke area pasar untuk memastikan hanya hewan sehat yang diperjualbelikan.

    Pembukaan kembali pasar hewan ini diharapkan dapat menghidupkan kembali perekonomian masyarakat, khususnya para peternak. Namun, Alfi mengingatkan bahwa kemungkinan penutupan kembali pasar hewan masih terbuka. Hal ini akan dilakukan jika terjadi peningkatan kasus PMK yang signifikan atau ditemukan adanya pelanggaran terhadap protokol kesehatan hewan.

    Untuk mencegah penyebaran PMK lebih lanjut, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Pasuruan mengimbau kepada seluruh peternak dan pedagang hewan untuk selalu menjaga kebersihan kandang, memberikan vaksinasi pada hewan ternak, serta segera melaporkan jika ada hewan ternak yang menunjukkan gejala sakit.

    “Kerja sama antara pemerintah, peternak, dan pedagang sangat penting dalam upaya mengatasi wabah PMK ini,” ujar Alfi. [ada/beq]

  • Status Darurat PMK di Jawa Timur Tak Akan Dicabut Hingga Kasus Nol

    Status Darurat PMK di Jawa Timur Tak Akan Dicabut Hingga Kasus Nol

    Surabaya (beritajatim.com) – Status keadaan darurat bencana non-alam akibat penyakit mulut dan kuku (PMK) di Jawa Timur tak akan dicabut hingga tidak ada lagi kasus yang terdeteksi. Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, menegaskan bahwa kebijakan ini akan tetap berlaku sampai PMK tidak lagi menjadi ancaman bagi kesehatan ternak di kabupaten/kota di Jatim.

    “Atau saat PMK tidak lagi menjadi masalah kesehatan ternak pada wilayah kabupaten/kota di Jatim atau sesuai rekomendasi pejabat Otoritas Veteriner Provinsi Jawa Timur,” tegas Adhy kepada wartawan, Sabtu (1/2/2025).

    Pemprov Jatim telah menetapkan status keadaan darurat bencana non-alam akibat PMK di seluruh wilayah provinsi. Keputusan ini tertuang dalam Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor 100.3.3.1/31/013/2025 yang dikeluarkan pada 23 Januari 2025.

    Dalam kurun waktu 1 Desember 2024 hingga 30 Januari 2025, total kasus PMK di Jatim mencapai 18.721 kasus. Dari jumlah tersebut, 10.670 ekor ternak (57%) masih sakit, 6.616 ekor (35%) telah sembuh, dan 984 ekor ternak mati (5,1%).

    Secara nasional, kasus PMK juga mengalami peningkatan di delapan provinsi, termasuk Jawa Timur, Jawa Tengah, DIY, Jawa Barat, Banten, Lampung, Aceh, dan NTB. Adhy menyatakan bahwa peningkatan kasus PMK di Jatim cukup signifikan.

    “Rata-rata peningkatan kasus PMK di Jatim telah mencapai 350 ekor/hari dari sebelumnya hanya 10 kasus/hari. Secara epidemiologi peningkatan kasus telah mencapai dua kali standar deviasi rataan kasus selama satu tahun terakhir,” katanya.

    Sebagai respons, Adhy mengimbau bupati/wali kota di seluruh Jatim untuk segera melakukan langkah pengendalian PMK secara menyeluruh dan berkelanjutan.

    “Kami juga mengimbau kepada bupati/wali kota untuk segera menyediakan sharing anggaran guna mempercepat proses pengendalian PMK berupa penyediaan operasional petugas vaksinasi dan pengobatan,” tegasnya.

    Anggaran tersebut diharapkan dapat digunakan untuk pembelian peralatan medis pendukung vaksinasi dan pengobatan, serta penyediaan obat dan vaksin bagi ternak yang terkena PMK.

    Untuk mempercepat pengendalian PMK, Pemprov Jatim akan menerbitkan Surat Edaran Gubernur tentang Percepatan Pengendalian PMK di Jawa Timur yang ditujukan kepada bupati/wali kota.

    Langkah-langkah pengendalian dan penanggulangan PMK mencakup isolasi hewan sakit berbasis kandang atau desa, pengobatan ternak yang terinfeksi, serta vaksinasi terhadap ternak sehat. Pemprov juga akan mendata populasi ternak yang berisiko, menutup sementara pasar hewan jika diperlukan, serta menugaskan dokter hewan untuk mengawasi lalu lintas ternak dan produk turunannya.

    Selain itu, peternak diminta untuk segera melaporkan jika menemukan ternak sakit atau mati dengan gejala yang mengarah pada PMK, agar penanganan dapat dilakukan dengan cepat. [tok/beq]