Event: Pilkada Serentak

  • PDIP Bakal Usung Hengky Kurniawan, PKB Blitar Keep Calm

    PDIP Bakal Usung Hengky Kurniawan, PKB Blitar Keep Calm

    Blitar (beritajatim.com) – PKB Kabupaten Blitar keep calm dan tidak gentar jika harus berhadapan dengan Hengky Kurniawan yang kemungkinan bakal diusung oleh PDIP dalam Pilbup 2024 mendatang.

    Sekretaris PKB Kabupaten Blitar, M Rifa’i mengaku pihaknya masih sangat percaya diri bakal memenangi Pemilihan Bupati Blitar, Oktober 2024. PKB pun yakin calon yang diusungnya bisa mempertahankan kursi Bupati Blitar.

    Utamanya jika Cabup yang diusung adalah petahana dalam hal ini adalah Rini Syarifah. Jika mendapatkan rekom, PKB melihat peluang Rini Syarifah menang di Pilbup 2024 masih terbuka lebar.

    “Ya lah harus yakin (menang Pilkada), tapi kan kami harus melakukan koalisi-koalisi dengan partai lain,” ucap Rifa’i, Jumat (10/05/24).

    PKB Kabupaten Blitar sendiri nampaknya mantap untuk mengusung kembali Rini Syarifah atau Mak Rini. Meski PKB belum mengakui hal itu, posisi Mak Rini sebagai petahana sekaligus Ketua DPC tentu menjadi nilai tawar tersendiri.

    Apalagi menurut Rifa’i saat ini Parpol – Parpol kesulitan untuk mencari kader terbaiknya. Sehingga potensi PKB mengusung kembali kader terbaiknya yakni Rini Syarifah masih terbuka lebar.

    “Jadi tidak ada keraguan sama sekali lah PKB khususnya, kami hanya nunggu momen-momen saja lah, saya dengan Mak e untuk melakukan koalisi,” bebernya.

    Terkait pencalonan Hengky Kurniawan, PKB mengaku kalem dan tak gentar. PKB justru meragukan pencalonan Hengky Kurniawan untuk maju Cabup Blitar.

    “Ndak Yakin aku, justru orang yang ingin mencoba ke Blitar dalam rangkanya apa. Beliau kan juga pernah menjabat di Bandung Barat kog,” ragu Rifa’i.

    Meski demikian, PKB tidak mempermasalahkan hal itu. Partai berbasis agama utamanya NU itu mengaku siap untuk menghadapi siapapun dalam Pilbup Blitar 2024 mendatang.

    “Kalau saya no problem,” tutupnya.

    Kini patut dinanti pertarungan antara Mak Rini dengan Hengky Kurniawan. Akankah pertarungan antara kedua tokoh politik ini benar terjadi. Lantas jika hal itu terjadi siapa yang bakal keluar sebagai pemenangnya? [owi/aje]

  • Pilwali Kota Malang, Partai Golkar Mantap Usung Sofyan Edi Jarwoko

    Pilwali Kota Malang, Partai Golkar Mantap Usung Sofyan Edi Jarwoko

    Malang (beritajatim.com) – DPP Partai Golkar telah memastikan mengusung mantan Wakil Wali Kota Malang periode 2018-2023 Sofyan Edi Jarwoko sebagai Calon Wali Kota pada Pilwali Kota Malang November 2024 nanti.

    Tim Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPD Partai Golkar Kota Malang, Eddy Widjanarko memastikan kabar itu. DPD Partai Golkar Kota Malang pun tak akan membuka pendaftaran bakal calon Wali Kota Malang karena mengusung kader internal sekaligus ketua DPD Sofyan Edi di Pilwali.

    “Sesuai hasil Rakaerda tindaklanjut Rapimnas, kami tetap mendukung bapak Sofyan Edi Jarwoko sebagai calon Wali Kota Malang,” ujar pria yang menjabat sebagai Ketua Fraksi Golkar DPRD Kota Malang itu, Kamis, (9/5/2024).

    Eddy menyebut, mandat untuk Sofyan Edi telah disampaikan oleh DPP Partai Golkar sejak November 2023 lalu. Rekom itu untuk pencalonan wali kota. Pertimbangan DPP adalah Sofyan Edi memiliki pengalaman di eksekutif dan legislatif.

    “Ini sudah ada rekom dari DPP pusat, beliau (akan diusung) sebagai N1. Pak Edi adalah salah satu calon yang mumpuni. Beliau sudah 4 periode di legislatif, lalu Wakil Wali Kota Malang (periode 2018-2023). Tentu tak perlu diragukan lagi,” ujar Eddy.

    Disisi lain Partai Golkar Kota Malang memiliki modal 6 kursi hasil Pileg 2024. Mereka masih butuh teman koalisi untuk melengkapi syarat 20 persen suara legislatif atau hanya kurang 3 kursi saja.

    “Saat ini kami masih melakukan komunikasi dengan partai lain. Karena kursi kami ada 6, untuk bisa mengusung di Pilkada kan harus 9 kursi. Jadi saat ini kami masih menjalin komunikasi politik dengan partai partai lain,” ujar Eddy. [luc/but]

     

  • Sekretaris DPC Demokrat Lamongan Siap Maju Bacawabup, Ungkap 3 Alasan

    Sekretaris DPC Demokrat Lamongan Siap Maju Bacawabup, Ungkap 3 Alasan

    Lamongan (beritajatim.com) – Menjelang pelaksanaan Pilkada 2024, sejumlah Bakal Calon Bupati (Bacabup) dan Bakal Calon Wakil Bupati (Bacawabup) Lamongan terus bermunculan. Kali ini, Sekretaris DPC Partai Demokrat Kabupaten Lamongan, Qomaruddin, turut menyatakan kesiapannya untuk maju sebagai Bacawabup.

    Hal itu dibuktikan oleh Qomaruddin dengan menyerahkan berkas pendaftarannya kepada Satgas Pilkada Partai Demokrat di Kantor DPC setempat, pada Kamis (9/5/2024) hari ini.

    Dalam kesempatan ini, Qomaruddin mengungkapkan 3 (tiga) alasan yang membuat tekadnya semakin bulat untuk maju sebagai Bacawabup Lamongan.

    “Ada spirit yang mendorong saya untuk maju sebagai Bakal Calon Wakil Bupati Lamongan. Pertama, untuk mewakili kaum millenial agar aspirasi anak muda bisa tersalurkan dan teraktualisasi dengan baik,” kata Qomaruddin.

    Mengenai alasan keduanya, sambung Qomaruddin, dirinya ingin berperan dalam membangun Partai Demokrat yang lebih baik lagi serta mengembalikan kejayaan partai berlambang mercy itu seperti tahun 2009 silam.

    “Ketiga, ingin ikut serta dalam membangun demokrasi yang subtansial dan demokratis. Hal ini perlu diupayakan secara serius, karena demokrasi hari ini telah terdistorsi,” sebutnya.

    Dalam kesempatan sama, Ketua Satgas Pilkada Partai Demokrat Lamongan, dr. Sanditia Devis Saputra menegaskan bahwa berkas pendaftaran Qomaruddin telah diserahkan ke Partai Demokrat.

    “Berkas persyaratan pendaftaran Mas Qomar untuk maju sebagai Bacawabup sudah kami terima. Nantinya nama-nama yang sudah mendaftar ke DPC Partai Demokrat Lamongan ini akan kami usulkan ke DPP,” jelasnya. [riq/but]

  • Pilkada Lamongan, Khusnul Yakin Resmi Ajukan Pensiun Dini dari ASN

    Pilkada Lamongan, Khusnul Yakin Resmi Ajukan Pensiun Dini dari ASN

    Lamongan (beritajatim.com) – Khusnul Yakin sudah resmi mengajukan pensiun dini dari aparatur sipil negeri (ASN). Hal ini ia lakukan lantaran dirinya telah bersiap maju sebagai Bakal Calon Wakil Bupati (Bacawabup) Lamongan di Pilkada 2024 mendatang.

    Khusnul yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Lamongan itu telah menyerahkan surat pengajuan pensiunnya ke Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM).

    Pengajuan pensiun dini Khusnul Yakin dari ASN itu dibenarkan oleh Shodikin selaku Kepala BKPSDM Pemkab Lamongan. Menurutnya, berkas tersebut kini sedang dalam masa proses.

    “Insya Allah prosesnya dipercepat, sehingga (Khusnul Yakin) bisa pensiun, terhitung mulai tanggal 1 Juni 2024,” kata Shodikin, Kamis (9/5/2024).

    Shodikin mengungkapkan bahwa permintaan pensiun dini oleh Khusnul Yakin itu telah diajukan sejak tanggal 19 April 2024 lalu. Sehingga atas adanya pengajuan tersebut, Khusnul Yakin bisa benar-benar melenggang sebagai Bacawabup Lamongan pada Pilkada 2024.

    Lebih lanjut, Shodikin mengatakan bahwa pengajuan pensiun dini yang dilakukan oleh Khusnul Yakin itu murni atas permintaan dirinya sendiri dan tanpa adanya paksaan. Dia juga menyebut, tak ada larangan bagi ASN untuk mengajukan pensiun dini selama persyaratan yang dibutuhkan terpenuhi.

    “Kita tidak bisa melarang atau menghambat seorang ASN yang hendak mengajukan pensiun dini. Asalkan memenuhi persyaratan. Apalagi masa kerja dan usianya juga sudah memenuhi syarat,” tambahnya.

    Sebagai informasi, Khusnul Yakin merupakan sosok birokrat yang telah mengikuti penjaringan Bakal Calon Kepala Daerah di sejumlah partai di Lamongan, mulai dari PKB, PDI Perjuangan hingga PAN. Kehadirannya memberikan warna baru dalam kontestasi perpolitikan di Kota Soto.

    Sebagai pejabat di Pemkab Lamongan, Khusnul Yakin mengaku telah pamit ke Bupati Lamongan Yuhronur Efendi untuk mencalonkan diri pada Pilkada mendatang. Masyarakat menilai jika majunya Khusnul ini cukup berani lantaran Yuhronur juga bakal mencalonkan kembali di Pilkada.

    Khusnul Yaqin yang sudah bekerja selama 20 tahun lebih sebagai ASN ini juga diisukan mampu membelah kekuatan Yuhronur di lingkup birokrasi. Kendati demikian, hingga saat ini belum ada kepastian tentang siapa sosok yang bakal menjadi pendampingnya untuk maju di Pilkada nantinya. [riq/but]

  • Survei Indopol: Pilkada Ponorogo, Elektabilitas Sugiri Sancoko Tertinggi

    Survei Indopol: Pilkada Ponorogo, Elektabilitas Sugiri Sancoko Tertinggi

    Ponorogo (beritajatim.com) – Menjelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024, lembaga survei kembali melakukan tugasnya di wilayah Kabupaten Ponorogo. Kali ini yang melakukan survei ialah Indopol survey and consulting.

    Dalam survei Indopol tersebut, elektabilitas bupati petahana Sugiri Sancoko menduduki peringkat tertinggi. Orang nomor 1 di Ponorogo itu mengungguli nama-nama kandidat lain yang dinilai berpotensi dalam pemilihan bupati dan wakil bupati tahun 2024.

    Data dari Indopol, elektabilitas Sugiri Sancoko menduduki peringkat pertama dengan angka 62,20 persen. Kemudian urutan kedua ada nama Ibnu Multazam dengan angka 3,17 persen. Ada 3 nama kandidat yang memiliki angka yang sama 1,71 persen yakni Ibnu Al Fandy, Ipong Muchlissoni dan Lisdyarita.

    Selanjutnya, ada nama Mas Didik Subagio dengan angka elektabilitas 0,98 persen, Supriyanto dengan angka 0,73 persen. Kemudian ada nama Segoro Luhur dan Eko Mulyadi, yang masing-masing memiliki angka yang sama, yakni 0,48 persen. Sedangkan yang belum menentukan pilihan ada 26,10 persen.

    “Elektabilitas Sugiri Sancoko unggul jauh dari kandidat lainnya jelang Pilkada 2024 ini. Elektabilitas Sugiri Sancoko diangka 62,20 persen,” kata Direktur Indopol Jatim Fauzin, Kamis (09/05/2024).

    Fauzin mengungkapkan tingginya elektabilitas dan peluang Sugiri terpilih lagi dalam Pilkada 2024, berdasar dari hasil survei ini, bukan tanpa alasan. Sejumlah program di era Pemerintahan Sugiri Sancoko dinilai bagus oleh responden. Terlebih lagi untuk kebijakan wajib hafalan Juz Ama bagi lulusan SD. Hal itu dilakukan dimulai sejak awal tahun 2023 lalu. Selain itu juga dengan pelayanan pengurusan kependudukan, menjadi kebijakan paling favorit di tengah masyarakat.

    “Program-programnya selama ini sangat mengena di masyarakat. Sehingga tidak heran?masyarakat meresponnya positif,” katanya.

    Survei dari Indopol ini, dilakukan di Kabupaten Ponorogo dengan 410 responden. Dengan kriteria warga Ponorogo yang berusia 17 tahun atau yang memiliki hak pilih dalam pemilu. Survei ini menggunakan metode multistage random sampling, dengan margin of error kurang lebih 4,4 persen, dengan selang kepercayaan sebesar 95 persen. Pengambilan sampel dilakukan pada 23 – 28 April 2024. [end/but]

  • Influencer Kondang Rizky Boncell Siap Maju di Pilkada Kota Malang

    Influencer Kondang Rizky Boncell Siap Maju di Pilkada Kota Malang

    Malang (beritajatim.com) – Influencer kondang Kota Malang Rizky Boncell alias Muhammad Rizky Wahyu Utomo (30) secara resmi mendeklarasikan diri sebagai bakal calon wakil wali Kota Malang. Deklarasinya dikemas dalam tajuk ‘Serius Cell’ yang digelar pada Kamis (9/5/2024).

    “Saya bukan gimmick, berangkat dari keresahan saya pribadi. Saya sebagai anak muda Kota Malang saya melihat ada gap (jarak) antara Pemkot Malang dan warganya. Jarak inilah yang ingin saya ubah agar pemerintah dekat dengan rakyat,” kata Boncell.

    Boncell selain seorang selebgram juga seorang master of ceremony alias MC dan musisi indie di Kota Malang. Bagi kalangan milenial atau gen Z penggemar musik tentu familiar dengan Rizky Boncell. Ketenaran Boncell di kalangan anak muda menjadi modal sosial baginya.

    Sejauh ini Boncell masih belum secara resmi mendaftar ke partai politik tertentu. Namun, komunikasi sudah dia bangun dengan berbagai parpol. Andai tidak melalui parpol, dia sudah siap dengan kemungkinan maju di jalur independen.

    “Kalau komunikasi dengan parpol sudah, tapi masih sebatas komunikasi saja. Tapi saya terbuka, apakah nanti maju dengan parpol atau independen. Setidaknya, sebagai anak muda Kota Malang, saya sudah mau bergerak. Kalau pun nanti ada anak muda lain saya juga akan mendukung. Kita bersama membangun Kota Malang,” ujar Boncell.

    Boncell sudah melakukan sosialisasi tahap awal dengan mencetak banner sebagai alat peraga kampanye dirinya. Banner dengan wajah ikonik Boncell berambut poni itu tersebar disejumlah titik di Kota Malang.

    Boncell menegaskan bahwa modal sosialisasi awal ini dia rogoh dari kocek pribadi. Dia menegaskan tidak ada investor di balik layar dia maju sebagai Bakal Cawalkot Malang. Bahkan, dia melakukan sosialisasi dengan menggunakan uang tabungan yang dipersiapkannya untuk menikah.

    “Mungkin kalau dari situ (tabungan nikah) ada hampir Rp10 juta. Tapi untuk sosialisasi dan kegiatan seperti ini, saya masih menggunakan hasil jerih payah saya, seperti honor MC atau yang job yang lain. Saya maju, sebisa mungkin jadi. Semoga niat saya, bisa mengubah Kota Malang menjadi lebih baik lagi,” ujar Boncel. [luc/but]

     

  • Gerindra Janjikan Kesetaraan dalam Koalisi Pilkada Jember

    Gerindra Janjikan Kesetaraan dalam Koalisi Pilkada Jember

    Jember (beritajatim.com) – Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) berkomitmen menjalin kerja sama yang setara dengan semua partai politik dalam pemilihan kepala daerah di Kabupaten Jember, Jawa Timur.

    “Pesan dari ketua umum kami (Prabowo Subianto), utamakan koalisi di tingkat nasional dan koalisi di tingkat provinsi. Nanti semuanya akan kami rangkul,” kata Ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Gerindra Jember Ahmad Halim, ditulis Kamis (9/5/2024).

    Gerindra akan mengusung calon bupati sendiri, yakni Muhammad Fawait, karena memiliki 10 kursi DPRD Jember berdasarkam pemilu tahun ini. “Soal calon wakil bupati, tidak ada yang tidak mungkin, dalam membangun komunikasi,” kata Halim.

    Kendati memiliki jumlah kursi terbesar di DPRD Jember, Halim menjanjikan kesetaraan dalam koalisi nantinya. “Partai Gerindra akan selalu pada posisi duduk sama rendah, berdiri sama tinggi. Posisi kami sama,” katanya.

    Posisi kerja sama setara ini, menurut Halim, bisa dilihat selama ini di DPRD Jawa Timur selama sepuluh tahun Fawait menjabat legislator.

    Salah satu partai yang bakal diajak berkoalisi oleh Gerindra adalah Partai Golongan Karya yang memiliki enam kursi. Bersama Fawait dan jajaran pengurus Gerindra, Halim sudah beranjangsana ke kantor Dewan Pimpinan Daerah Partai Gollkar Jember, Senin (6/5/2024) lalu. “Saya yakin teman-teman Golkar bisa terus bekerja sama dalam Pilkada 2024,” katanya

    Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Gollkar Jember Karimullah Dahrujiadi menyambut baik ajakan tersebut. “Arahan Ketua Umum Partai Golkat Bapak Airlangga (Hartarto) juga jelas, bahwa membangun Koalisi Indonesia Maju jadi prioritas. Mudah-mudahan terwujud di Jember,” katanya.

    Karimullah menyebut tekad koalisi ini sebagai tekad baik. Apalagi Fawait sudah memberikan paparan visi dan misi di hadapan pengurus Golkar Jember. “Visi dan misi Gus Fawait akan menjadi bahan penilaian dan penajaman untuk disampaikan ke Dewan Pimpinan Pusat,” katanya. [wir]

  • KPU Blitar Coret Puluhan PPK Pilkada 2024, Ini Sebabnya

    KPU Blitar Coret Puluhan PPK Pilkada 2024, Ini Sebabnya

    Blitar (beritajatim.com) – Puluhan pendaftar calon anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Pilkada 2024 langsung dinyatakan tidak lolos seleksi oleh KPU Blitar. Lantaran para peserta calon PPK tidak hadir dalam tes tulis menggunakan sistem computer assisted tes (CAT) yang diselenggarakan KPU, pada 7 – 8 Mei kemarin.

    Total ada 27 calon PPK yang telah dinyatakan tidak lolos akibat tidak ikut tes tulis CAT. Mereka pun langsung dicoret KPU Kabupaten Blitar dari daftar PPK untuk Pilkada 2024 mendatang.

    “Dari 345 pendaftar yang berhak mengikuti tes tulis, ada sebanyak 27 orang yang tidak hadir dalam ujian tulis PPK ini. Pendaftar yang tidak mengikuti tes tulis langsung dinyatakan gugur dalam proses seleksi,” ujar Muhammad Bahaudin, Komisioner KPU Kabupaten Blitar Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat dan SDM.

    Total ada sebanyak 345 pendaftar yang berhak mengikuti tes tulis dalam rekrutmen calon anggota PPK Pilkada 2024. Ratusan peserta tersebut adalah mereka yang sebelumnya telah dinyatakan lolos seleksi administrasi pada tahap sebelumnya.

    Jumlah pendaftar itu, sudah memenuhi kuota tiga kali kebutuhan anggota PPK Pilkada 2024 di Kabupaten Blitar. Diketahui, kebutuhan anggota PPK Pilkada 2024 di Kabupaten Blitar adalah sebanyak 110 orang.

    Rinciannya nanti yakni tiap kecamatan dibutuhkan 5 anggota PPK. Kabupaten Blitar sendiri memiliki 22 Kecamatan.

    Jika sesuai rencana, maka PPK terpilih bakal dilantik pada 16 Mei mendatang. Usai tes tulis, para pendaftar calon anggota PPK akan mengikuti tes wawancara yang dilaksanakan pada 11-13 Mei 2024.

    “Sebenarnya ada dua pilihan metode tes tulis, yaitu secara manual dan pakai sistem CAT. Kami memilih menggunakan metode CAT agar calon anggota PPK terbiasa dengan sistem digital,” bebernya.

    Dari hasil tes wawancara, KPU akan menentukan 5 pendaftar yang menjadi anggota PPK dan 5 pendaftar lagi menjadi cadangan anggota PPK di tiap kecamatan.

    Ketua Bawaslu Kabupaten Blitar Nur Ida Fitria mengatakan, Bawaslu melakukan pengawasan proses seleksi calon anggota PPK sejak awal tahapan. [owi/but]

     

  • Pilbup Jombang 2024, Tiga Kandidat Berebut Rekom Partai Demokrat

    Pilbup Jombang 2024, Tiga Kandidat Berebut Rekom Partai Demokrat

    Jombang (beritajatim.com) – Tiga orang kandidat berebut rekomendasi dari Partai Demokrat untuk bertarung dalam Pilbup (Pemilihan Bupati) Jombang 2024. Ketiganya sudah mendaftar secara resmi ke DPC (Dewan Pimpinan Cabang) partai berlambang bintang mercy tersebut.

    Tiga orang itu masing-masing Kepala Desa (Kades) Mojokrapak Kecamatan Tembelang Warsubi, kemudian Pengasuh PP (Pondok Pesantren) Queen Al Azhar Darul Ulum Peterongan Jombang KH Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans, serta Wakil Bupati Jombang 2018-2023 Sumrambah.

    “Hingga pukul 15.00 WIB sudah ada tiga bakal calon yang mendaftar ke Partai Demokrat. Yaitu, Pak Warsubi, Mas Sumrambah, serta Gus Hans. Pendaftaran kita tutup nanti pukul 00.00 WIB,” ujar Ketua DPC Partai Demokrat Jombang M. Syarif Hidayatullah atau Gus Sentot, Kamis (9/5/2024).

    Tiga kandidat tersebut mendaftar dalam waktu berbeda. Warsubi mendaftar dua hari lalu, sedangkan Sumrambah dan Gus Hans mendaftar hari ini. Semuanya menyerahkan berkas persyaratan yang sudah ditentukan.

    Proses selanjutnya, kata Gus Sentot, Partai Demokrat Jombang akan menggelar rapat koordinasi tingkat internal. Hasilnya kemudian diserahkan ke DPP Partai Demokrat yang ada di Jakarta. “Insyallah hari Senin kita ke Jakarta untuk melaporkan hasil pendaftaran,” katanya.

    Lantas siapa yang akan mendapatkan rekom dari Partai Demokrat? Gus Sentot mengungkapkan bahwa soal rekomendasi maju Pilkada Jombang menjadi ranah DPP (Dewan Pimpinan Pusat). Gus Sentot hanya menegaskan bahwa Jombang membutuhkan figur pimpinan yang pro-rakyat.

    Gus Sentot juga memastikan bahwa tiga orang tersebut berasal dari ekternal. Artinya, mereka bukan berasal dari kader Partai Demokrat. “Kami memang membuka peluang bagi calon eksternal. Kalau din internal belum ada yang mendaftar,” tambahnya.

    Partai Demokrat dalam Pileg 2024 berhasil mendulang enam kursi di DPRD Jombang. Perolehan itu meningkat disbanding pada pemilu 2019. Karena pada 2019, Partai Demokrat mendapatkan lima kursi. Praktis, untuk Pilkada 2014, Demokrat harus membangun koalisi untuk mengusung cabup/cawabup. [suf]

  • Hadapi Pilbup Malang 2024, PKB Siap Dukung Lathifah Shohib

    Hadapi Pilbup Malang 2024, PKB Siap Dukung Lathifah Shohib

    Malang (beritajatim.com)- Meraih 11 kursi di DPRD, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Malang hingga kini masih menunggu instruksi Dewan Pimpinan Pusat terkait calon Bupati Malang yang akan diusung dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada Nopember 2024 mendatang.

    Ketua DPC PKB Kabupaten Malang H Holiq mengaku, belum ada pembahasan akan membangun gerbong sendiri pada Pilkada 2024 di Kabupaten Malang.

    “Tapi kalau koalisi dengan Bangjo (Merah dan Hijau-red), kami boleh N2, karena pemenangnya (jumlah kursi terbanyak) diraih PDIP. Tapi dengan yang lain, PKB harus N1 atau calon Bupati. Karena PKB rangking dua,” ujar Kholiq, Rabu (8/5/2024) di gedung DPRD Kabupaten Malang.

    Kholiq menjelaskan, pihaknya sejauh ini sudah menjalin Komunikasi dengan PDIP meski sebatas via telepon. Hanya saja, dirinya tidak tahu kalau di dewan pimpinan pusat (DPP) apakah juga sudah ada pembahasan. Yang jelas, sambung Kholik, apapun perintah DPP, pihaknya selaku Ketua DPC akan tegak lurus. Pun demikian dengan perintah N1 atau N2. Jika diperintahkan N1, maka PKB akan maju mengusung N1.

    “Jika rekom DPP turun ke bu Lathifah Shohib, maka kami akan tegak lurus, kami siap mendukung. Kader PKB harus siap mendukung,” tegasnya.

    H Kholiq saat ini menjabat sebagai Ketua DPC PKB. Ia juga mendaftarkan diri sebagai bakal calon Bupati (Bacabup) Malang, beberapa waktu lalu. Selain Kholiq, ada juga Unggul Nugroho yang sudah mendaftar dan mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon Bupati ke DPC PKB Kabupaten Malang.

    Akan tetapi, muncul nama Lathifah Shohib yang kabarnya, diperintah Ketum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, untuk kembali maju dalam Pemilihan Bupati Malang (Pilbup Malang) tahun 2024. Lathifah Shohib nyaris mengalahkan calon petahana yang diusung PDIP Sanusi-Didik pada 2020 lalu. Lathifah adalah cucu dari pendiri Nahdlatul Ulama KH. Bisri Syansuri. Kiprah Lathifah di dunia politik pernah menjadi Anggota DPR RI dari PKB.

    “Jika rekom ke bu Lathifah, kami siap mendukung,” pungkas Kholiq. [yog/aje]