Event: Pilkada Serentak

  • Pramono akan perbanyak ruang terbuka seperti GBK jika menang pilkada

    Pramono akan perbanyak ruang terbuka seperti GBK jika menang pilkada

    manfaatnya banyak sekaliJakarta (ANTARA) – Calon gubernur (cagub) DKI Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung berjanji akan memperbanyak ruang terbuka seperti di Gelora Bung Karno (GBK) jika nantinya memenangkan kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024.

     

    “Kami ingin ruang terbuka untuk olahraga pagi. Bukan hanya di GBK, tetapi juga di setiap wilayah di Jakarta, karena manfaatnya banyak sekali,” kata Pramono di kawasan GBK, Jakarta Pusat, Kamis.

     

    Hal ini dikatakan Pramono usai mengikuti jalan pagi bersama  alumni ITB dan komunitas pejalan kaki di kawasan GBK.

     

    Selain itu, Pramono juga menyoroti hadirnya masyarakat umum yang memanfaatkan ruang terbuka di GBK untuk berolahraga di pagi hari. Sehingga, menurut Pramono penting untuk memperbanyak dan memperluas ruang terbuka di Jakarta.

     

    Pramono mencontohkan kawasan Banjir Kanal Timur (BKT) seharusnya bisa menjadi ruang terbuka untuk masyarakat berolahraga setiap hari tanpa ada gangguan berbagi dengan lahan parkir atau pedagang.

     

    “Tempat-tempat seperti itu yang akan menjadi fokus kamu untuk diperhatikan kembali. Juga nanti tempat-tempat lain yang akan kami jadikan ruang terbuka seperti di GBK ini,” ujar Pramono.

     

    Adapun Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) DKI Jakarta pada tahun anggaran 2024  telah membangun sebanyak sepuluh taman di tiga wilayah.

     

    Taman-taman yang akan dibangun selama 2024 ini dilengkapi area bermain anak, sarana olahraga, lintasan lari (jogging track), bangunan serbaguna, kolam retensi, toilet, dan lain-lain.

     

    Berikut lokasi dan luas taman-taman yang dibangun Distamhut DKI pada 2024:

    Jakarta Selatan

    Jalan Reformasi, Kelurahan Petukangan Utara, Pesanggrahan (1.058 meter persegi).
    Jalan Jeruk Purut, RT 09/03, Cilandak Timur, Pasar Minggu (3.385 meter persegi).
    Jalan Raya Tanjung Barat, Kecamatan Pasar Minggu (900 meter persegi).
    Lebak Bulus V, Kecamatan Cilandak (1.684 meter persegi).
    Tebet Dalam 1, Manggarai Selatan, Tebet (240 meter persegi).
    Jalan AUP, Kelurahan Jatipadang, Pasar Minggu (1.981 meter persegi).

     

    Jakarta Timur

    Kampung Setu, Kelurahan Setu, Cipayung (4.324 meter persegi).
    Jalan Swadaya IV, Kelurahan Pondok Ranggon, Cipayung (2.288 meter persegi).
    Pinang Ranti, Makasar (4.168 meter persegi).

    Jakarta Utara

    Jalan Kebantenan V, Semper Timur, Cilincing (2.737 meter persegi)

    Dalam laman informasi http://jakartasatu.jakarta.go.id/, Pemprov DKI Jakarta memiliki ruang terbuka hijau (RTH) seluas 33,34 kilometer persegi. Jumlah itu mencakup 5,2 persen dari luas Jakarta yang mencapai 661,5 kilometer persegi.
     

    Cakupan yang ada tersebar di Jakarta Timur sebesar 26,2 persen, Jakarta Selatan (24,87), Jakarta Utara (20,93), Jakarta Pusat (12,69) dan Jakarta Barat 8,64 persen.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2024

  • Ridwan Kamil ikut pengobatan gratis saat blusukan di Kebon Jeruk

    Ridwan Kamil ikut pengobatan gratis saat blusukan di Kebon Jeruk

    Kami ada program-program yang insyaAllah rutinJakarta (ANTARA) –

    Calon gubernur pada Pilkada DKI Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil mengikuti pengobatan gratis saat blusukan di RW 04, Kelurahan Kebon Jeruk, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis.

     

    Ridwan Kamil pun sempat naik bajaj dari lokasi blusukan ke tempat pengobatan gratis yang sudah disiapkan oleh Anggota DPRD Jakarta dari Fraksi Partai Gerindra, Yudha Permana.

     

    Selain menjajal pengobatan gratis itu, Kang Emil, sapaan Ridwan Kamil pun mendengarkan curhat para ibu dan orang tua yang datang ke lokasi pengobatan gratis tersebut.

    “Kami ada program-program yang insyaAllah rutin. Ada pengobatan gratis, pasar murah, tadi ibu-ibu curhat kepingin juga, akan kami rutinkan. Sebulan sekali di kelurahan atau di kecamatan. Untuk lansia juga ada program dokter keliling. Untuk lansia dengan hambatan mobilitas, dokternya yang datang,” kata Kang Emil.

    Tidak hanya itu, pasangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) juga punya program Anak Sekolah Sahabat Lansia.

     

    Bila menjadi gubernur terpilih, dia memastikan tidak akan ada lansia yang kesepian karena mereka akan punya sahabat dari anak-anak sekolah.

     

    “Anak-anak itu akan diberi tugas rutin untuk mengunjungi para lansia, membawakan mereka makanan dan mengajak mereka berkegiatan yang menyenangkan,” katanya.

    Salah satu warga yang sempat berbincang dengan Ridwan Kamil, Ali Syakieb (56) menyebutkan Ridwan Kamil merupakan cagub yang pertama blusukan ke daerah tempat tinggalnya.

    Pewarta: Syaiful Hakim
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2024

  • Rano Karno janji mekarkan wilayah untuk layanan administrasi

    Rano Karno janji mekarkan wilayah untuk layanan administrasi

    Jakarta (ANTARA) – Calon wakil gubernur pada Pilkada DKI 2024 nomor urut 3, Rano Karno atau Bang Doel berjanji melakukan pemekaran pada wilayah kabupaten maupun kota untuk pemerataan pelayanan administrasi di Jakarta.

    “Guna pemekaran, baik kabupaten, kota, maupun kecamatan untuk administrasi pelayanan kepada masyarakat,” kata Rano saat menyapa warga Kapuk di Jalan Pendongkelan RT. 13/16, Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis.

    Rano mengatakan saat itu warga mengeluhkan adanya kemunduran pelayanan akibat banyaknya jumlah masyarakat.

    Oleh karena itu, mantan Gubernur Banten ini akan menyerap segala aspirasi dari masyarakat terkait pemekaran tersebut dengan melakukan kajian mendalam.

    “Secara nyata populasi sangat besar, karena mungkin agak sulit administrasi, kalau tak dimekarkan. Dengan pemekaran, tentu wilayah-wilayah setempat akan melakukan pembangunan,” ujarnya.

    Baca juga: Pemkot Jakbar akan mekarkan Kelurahan Kapuk

     

    Dengan demikian, Rano berjanji akan menuntaskan persoalan tersebut bila terpilih menjadi pemimpin Jakarta bersama Pramono Anung.

    “Pemekaran itu kan dihitung dari jumlah. Jumlah masyarakat berapa, kemudian sumber daya manusia di situ bagaimana, penghasilan bagaimana, berapa besar,” katanya. 

    Kelurahan Kapuk memiliki luas 562,6 hektare dengan penduduk 175 jiwa atau 55.258 kepala keluarga (KK).

    Mengacu pada Keputusan Gubernur (Kepgub) Nomor 3 Tahun 2004 tentang Pedoman Pembentukan Pemekaran, Penghapusan dan Penggabungan Wilayah Kotamadya/Kabupaten Administrasi, Kecamatan dan Kelurahan di Provinsi DKI Jakarta dijelaskan bahwa maksimal jumlah penduduk di suatu kelurahan dapat dimekarkan adalah sebanyak 40.000 jiwa.

     

    Ketiga paslon tersebut adalah Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) nomor urut 1, Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dari independen nomor urut 2, dan Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel) nomor urut 3.

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2024

  • Polres Gresik Perketat Pengamanan Produksi Surat Suara Jelang Pilkada

    Polres Gresik Perketat Pengamanan Produksi Surat Suara Jelang Pilkada

    Gresik (beritajatim.com) – Menjelang Pilkada serentak 2024, Polres Gresik terus meningkatkan pengamanan, khususnya terkait proses produksi surat suara. Pada 4 Oktober 2024, aparat penegak hukum setempat melakukan pengamanan intensif di PT Temprina, perusahaan percetakan yang berlokasi di Desa Sumengko, Kecamatan Wringinanom.

    Kapolres Gresik, AKBP Arief Kurniawan, menjelaskan bahwa pengamanan dilakukan selama 24 jam penuh dengan personel yang bertugas secara bergantian. Langkah ini diambil untuk menjamin kelancaran proses produksi surat suara.

    “Pengawasan dan pengamanan percetakan serta penyimpanan surat suara dilakukan secara ketat, dan pengawasan ini berlangsung sepanjang hari,” ujarnya pada Rabu (9/10/2024).

    Selain pengamanan, Polres Gresik juga bekerja sama dengan pihak percetakan guna memastikan kelancaran setiap tahap produksi surat suara.

    “Kami juga bekerja sama dengan pihak percetakan secara rutin guna memastikan kelancaran setiap tahap produksi,” tambahnya.

    Arief Kurniawan juga menegaskan bahwa pengamanan tidak hanya dilakukan pada proses produksi, tetapi juga lingkungan percetakan. Polres Gresik melakukan pemeriksaan ketat terhadap karyawan yang keluar masuk area percetakan untuk mencegah potensi gangguan yang dapat mengancam keamanan produksi surat suara.

    “Semua karyawan percetakan wajib diperiksa satu per satu untuk memastikan agar proses berjalan dengan baik dan lancar,” imbuhnya.

    Sebagaimana diketahui, tahapan Pemilu sudah berlangsung, termasuk proses produksi surat suara yang merupakan salah satu persiapan penting menjelang Pilkada serentak 2024. [dny/beq]

  • Bhabinkamtibmas Lamongan Dibekali Rompi Anti Sayat

    Bhabinkamtibmas Lamongan Dibekali Rompi Anti Sayat

    Lamongan (beritajatim.com) – Polres Lamongan menyiapkan Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) untuk pengamanan Pilkada Serentak 2024.

    Total ada sebanyak 300 Bhabinkamtibmas yang disiagakan dalam Apel Kesiapan, yang digekar di halapan Mapolres Lamongan, Rabu (9/10/2024).

    Dalam amanatnya, Kapolres Lamongan, AKBP Bobby A. Condroputro, menyampaikan apresiasi atas dedikasi para Bhabinkamtibmas yang selama ini selalu hadir di tengah masyarakat, mendengarkan keluhan warga, dan memberikan solusi atas permasalahan yang ada.

    Pada kesempatan ini, Kapolres juga menyerahkan inventaris berupa rompi anti sayat dan senter kepada para Bhabinkamtibmas, serta mengingatkan agar peralatan tersebut digunakan dan dirawat dengan baik.

    “Bhabinkamtibmas harus mampu memetakan tingkat kerawanan di wilayahnya dan terus berkomunikasi dengan 3 pilar, tokoh agama, adat, dan masyarakat sebagai bagian dari sistem pendinginan (cooling system) dalam rangka pengamanan Pilkada Serentak 2024,” tuturnya.

    Kapolres Lamongan menyerahkan inventaris berupa rompi anti sayat kepada Bhabinkamtibmas, Rabu (9/10/2024).

    Kapolres juga menekankan bahwa netralitas Polri adalah harga mati, sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 Pasal 28 ayat 1 dan 2 yang melarang anggota Polri terlibat dalam politik praktis.

    Selain itu, Kapolres mengingatkan agar seluruh personel menjaga kesehatan sebagai modal utama dalam melaksanakan tugas melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat, serta menjadikan Polri semakin dicintai oleh masyarakat.

    “Harapannya semoga Pilkada serentak 2024 ini berjalan dengan aman dan damai tanpa adanya gangguan kamtibmas yang menonjol sehingga terciptanya kondisi wilayah yang kondusif,” katanya. (fak/but)

  • Polres Gresik Gelar Tes Kesamaptaan dan Jasmani Menjelang Pilkada 2024

    Polres Gresik Gelar Tes Kesamaptaan dan Jasmani Menjelang Pilkada 2024

    Gresik (beritajatim.com) – Dalam rangka mempersiapkan Pilkada serentak pada 27 November 2024, anggota Polres Gresik melaksanakan tes kesamaptaan dan jasmani secara berkala.

    Tes ini bertujuan untuk meningkatkan kesehatan dan kebugaran personel, memastikan mereka siap menghadapi berbagai tugas pengamanan selama Pilkada.

    Kapolres Gresik, AKBP Arief Kuniawan, menjelaskan bahwa Tes Kesamaptaan Jasmani (TKJ) ini merupakan bagian dari upaya menjaga kondisi fisik personel agar memenuhi standar kinerja yang telah ditetapkan.

    “Tes ini penting untuk memastikan kesiapan fisik personel, terutama menjelang Pilkada serentak,” ungkapnya pada Jumat (4/10/2024).

    Menurutnya, tes tersebut diikuti oleh personel dari Polres dan Polsek di jajaran Gresik. Selain menjaga kebugaran, tes ini juga berfungsi sebagai salah satu bentuk penilaian Sumber Daya Manusia (SDM) di Polri.

    “Ini bukan hanya kegiatan rutin, tetapi juga merupakan bagian dari evaluasi penilaian kinerja SDM Polri,” lanjut Arief.

    Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa TKJ ini dilaksanakan sesuai dengan Peraturan Kapolri Nomor 99 Tahun 2020. Dalam peraturan tersebut, TKJ menjadi salah satu dari 13 komponen yang dinilai, meliputi aspek kesehatan, psikologi, akademik, dan kesiapan fisik.

    “Fisik yang prima sangat penting untuk memastikan personel mampu menjalankan tugas dengan baik dan memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat,” katanya.

    Sebelum mengikuti tes, setiap personel terlebih dahulu menjalani pemeriksaan kesehatan untuk memastikan kondisi fisik mereka dalam keadaan optimal.

    “Pemeriksaan kesehatan ini menunjukkan komitmen kami dalam menjaga kesehatan dan keselamatan seluruh anggota,” tambah Kapolres.

    Pelaksanaan tes TKJ ini akan dilakukan secara berkala hingga menjelang Pilkada serentak. Langkah ini diambil agar seluruh personel yang bertugas dalam pengamanan tahapan Pilkada tetap dalam kondisi prima.

    “Kesehatan fisik sangat penting, dan ini harus menjadi perhatian utama setiap personel sebelum bertugas,” tegas Arief.

    Dengan tes ini, diharapkan para personel dapat terus menjaga kebugaran dan siap menjalankan tugas pengamanan Pilkada dengan optimal. (ted)

  • Kombes Pol Luthfie Sulistiawan Resmi jadi Kapolrestabes Surabaya

    Kombes Pol Luthfie Sulistiawan Resmi jadi Kapolrestabes Surabaya

    Surabaya (beritajatim.com) – Kombes Pol Luthfie Sulistiawan menginjakan kaki di kantor Polrestabes Surabaya, Jumat (04/10/2024) sebagai nahkoda baru menggantikan Brigjen Pol Pasma Royce yang diangkat menjadi Wakapolda Jawa Timur.

    Kedatangan Luthfie Sulistiawan sebagai Kapolrestabes Surabaya yang baru disambut dengan rangkaian pedang pora dan taburan bunga. Dalam acara bertajuk ‘Farewell Parade’ itu, Luthfie disambut oleh seluruh anggota Polrestabes Surabaya.

    Luthfie Sulistiawan datang ke Polrestabes bersama istrinya. Ia lantas disambut oleh kalungan bunga oleh Wakapolrestabes Surabaya, AKBP Wimboko dan Diiringi Tarian Remo memasuki Halaman Mako Polrestabes Surabaya. Setelah menerima Jajar Hormat,  Luthfie berjalan perlahan memasuki Mako melewati Hunusan Pedang Pora Para Perwira Polrestabes Surabaya. Ia lalu disambut langsung oleh Wakapolda Jawa Timur yang baru, Brigjen Pol Pasma Royce.

    “Selama satu tahun tujuh bulan saya bergabung bersama rekan-rekan tentu banyak dinamika dan metode yang saya lakukan. Saya yakin dibawah kepemimpinan Kombes Pol Luthfie Polrestabes Surabaya jauh lebih berkembang dan lebih baik lagi,” ujarnya saat pidato di depan anggota Polrestabes Surabaya.

    Pasma mengungkapkan kebanggaannya pernah menjadi nahkoda dalam roda kepemimpinan di Polrestabes Surabaya. Ia pun berpesan agar anggota segera bisa beradaptasi dan menjalankan tugas dengan baik dibawah kepemimpinan Kombes Pol Luthfie Sulistiawan.

    “Selama satu tahun tujuh bulan saya bergabung bersama rekan-rekan tentu banyak dinamika dan metode yang saya lakukan. Saya yakin dibawah kepemimpinan Kombes Pol Luthfie Polrestabes Surabaya jauh lebih berkembang dan lebih baik lagi,” imbuhnya.

    Tidak lupa, Pasma mengucapkan permintaan maaf dan terimakasih kepada semua pihak apabila selama menjadi Kapolrestabes Surabaya ada tutur kata dan perbuatan yang menyinggung.

    “Perpisahan itu hanya untuk orang yang mencintai dengan mata, tetapi bila mencintai dengan Hati, maka tidak ada kata perpisahan untuk kita. Artinya dimanapun kita ditugaskan maka kehangatan dan kebersamaan ini akan selalu terwujud,” pungkas Pasma.

    Sementara itu, Luthfie Sulistiawan berkomitmen untuk meneruskan program-program baik yang sudah dijalankan oleh Pasma sebelumnya. Ia juga memohon dukungan agar dapat bekerja secara maksimal menjadi Kapolrestabes Surabaya.

    Pekerjaan pertama yang harus diselesaikan oleh Luthfie Sulistiawan sebagai Kapolrestabes Surabaya yang baru adalah agenda Pilkada Serentak 2024. Ia pun mengajak seluruh anggota untuk sama-sama menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat agar pagelaran Pilkada Serentak 2024 bisa berjalan aman dan lancar.

    “Sebagai orang baru, mohon dukungannya saran dan masukan berkaitan dengan langkah-langkah pengolahan situasi keamanan di Kota Surabaya ini sehingga menjadikan Polrestabes Surabaya menjadi satu icon tentang Polisi-polisi yang Profesional, Maju, Modern dan Dicintai oleh Masyarakat,” tutur Luthfie. (ang/kun)

  • Polda Jatim: Media Berperan Penting Wujudkan Kondusifitas Kamtibmas

    Polda Jatim: Media Berperan Penting Wujudkan Kondusifitas Kamtibmas

    Pamekasan (beritajatim.com) – Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Pol Dirmanto mengimbau sekaligus mengajak awak media untuk bertindak sebagai penyeimbang beragam informasi yang beredar di berbagai platform media sosial (medsos).

    Hal tersebut disampaikan sebagai upaya menjaga kondusifitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) khususnya memasuki masa kampanye pasangan calon (paslon) yang akan bersaing pada perhelatan pesta demokrasi 2024.

    “Media merupakan pilar demokrasi yang berperan penting dalam mewujudkan kondusifitas kamtibmas, rekan-rekan media harus menjadi penyeimbang pemberitaan maupun informasi yang beredar melalui platform media sosial,” kata Kombes Pol Dirmanto di Ballroom Hotel Odaita Pamekasan, Jl Raya Sumenep 88 Pamekasan, Rabu (2/10/2024).

    Hal tersebut bukan tanpa alasan, kemajuan teknologi dengan beragam platform media sosial juga seringkali menghantui publik khususnya dalam informasi yang terkadang justru menjebak publik dari berbagai informasi yang disajikan.

    “Kondisi ini memiliki kecendrungan dan kadang kecepatan informasi yang beredar di medsos, sehingga harus diimbangi dengan kematangan, kecerdasan maupun pengalaman dari rekan-rekan media yang tentunya berorientasi pada edukasi publik,” ungkapnya.

    Bahkan pihaknya juga mengaku sempat termakan informasi palsu melalui jejaring medsos pada pelaksanaan Pemilu 2024 lalu. “Pada pemilu di Madura, sempat beredar isu dan berkembang cepat melalui medsos tentang adanya TPS yang tidak melakukan pencoblosan, setelah dikroscek ternyata hoaks,” jelasnya.

    “Kedepan kami ingin teman-teman media menjadi penyeimbang atas beragam informasi yang menyebar di berbagai media sosial, sebab rekan-rekan media juga memiliki tanggungjawab menyampaikan informasi yang benar dan up to date,” sambung Dirmanto.

    Tidak kalah penting, pihaknya juga meminta komitmen dan bersinergi untuk mewujudkan pilkada damai, aman dan kondusif. “Semoga pemilu di Madura Raya, bisa kita mitigasi sehingga berjalan baik dan damai. Hal itu perlu kita gelorakan bersama agar pemilu berjalan kondusif,” pungkasnya. [pin/ted]

  • Polda Jatim: Madura Raya Daerah Merah Pilkada Serentak 2024

    Polda Jatim: Madura Raya Daerah Merah Pilkada Serentak 2024

    Pamekasan (beritajatim.com) – Polda Jawa Timur, menyatakan Madura Raya, yakni Bangkalan, Pamekasan, Sampang, dan Sumenep, sebagai daerah merah Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak 2024.

    Hal tersebut disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto, dalam Serasehan dengan Awak Media Jajaran Polda Jatim, di Ballroom Hotel Odaita Pamekasan, Jl Raya Sumenep 88 Pamekasan, Rabu (2/10/2024).

    Bahkan dalam kesempatan tersebut, pihaknya juga menyatakan sudah melakukan pemetakan daerah rawan di 39 kabupaten/kota di Jawa Timur, termasuk di antaranya di Madura Raya yang dikatagorikan sebagai daerah merah.

    “Untuk diketahui bahwa pemetaan kerawanan versi Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu) dan Polri, itu mungkin berbeda dan tidak sama. Tapi kalau versi Polri, Madura Raya termasuk daerah merah,” kata Kombes Pol Dirmanto.

    Hal tersebut bukan tanpa alasan, seiring dengan adanya beragam fakta dan fenomena yang terjadi pada pelaksanaan Pemilu 2024 lalu. Beberapa di antaranya berakhir dengan pada Penghitungan Suara Ulang (PSU) berdasar Keputusan Mahkamah Konstitusi (MK).

    “Soal respon sudah kita petakan titik rawan yang mungkin terjadi saat proses pemilu berlangsung. Mulai dari pendaftaran, pelaksanaan hingga pelantikan. Termasuk titik kerawanan yang mungkin timbul juta sudah kita petakan,” ungkapnya.

    Pemetakan tersebut bukan tanpa alasan, sebab Madura Raya dijadikan atensi sekalipun tingkat kerawanan kurang berarti. “Pemetakan kerawanan ini sebagai langkah antisipatif, artinya langkah pengamanan kita bukan menggampangkan,” tegasnya.

    “Seperti beredarnya informasi tentang konflik kecil di TPS (Tempat Pemungutan Suara) di Madura, yang beredar melalui media sosial. Nyatanya informasi itu justru tidak sebanding dengan info viral yang berada di medsos. Sehingga kita upayakan Madura Raya jadi perhatian, kita redam dengan memaksimalkan pengamanan,” tegasnya.

    Tidak hanya itu, pihaknya juga meyakini pemilu serentak berlangsung dinamis, sehingga dibutuhkan komitmen bersama untuk menjaga kamtibmas. “Pemilu ini dinamis, mulai dari pendaftaran, penempatan paslon, dan saat ini sudah memasuki tahapan kampanye yang insya’ Allah berakhir pada 23 November 2024,” jelasnya.

    “Dengan beragam tahapan ini, tentunya kita harapkan semua tahapan pemilu berjalan aman dan damai. Sehingga pelaksanaan Pilkada Jatim bermartabat, berintegritas, jujur, adil, aman, damai dan demokratis,” pungkasnya. [pin/kun]

  • Ini Atensi Polda Jatim di Pilkada Serentak 2024

    Ini Atensi Polda Jatim di Pilkada Serentak 2024

    Pamekasan (beritajatim.com) – Kondusivitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) menjadi atensi Polda Jawa Timur, khususnya untuk pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.

    Hal tersebut disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto, dalam Serasehan dengan Awak Media Jajaran Polda Jatim, di Ballroom Hotel Odaita Pamekasan, Jalan Raya Sumenep 88 Pamekasan, Rabu (2/10/2024).

    “Serasehan ini dalam rangka komitmen bersama dalam rangka menjaga stabilitas keamanan Jawa Timur, khususnya di Madura Raya (Bangkalan, Pamekasan, Sampang, dan Sumenep) untuk pelaksanaan pemilu 2024,” kata Dirmanto.

    Dalam kesempatan tersebut pihaknya meyakini pemilu serentak berlangsung dinamis, sehingga dibutuhkan komitmen bersama untuk menjaga kamtibmas.

    “Pemilu ini dinamis, mulai dari pendaftaran, penempatan paslon, dan saat ini sudah memasuki tahapan kampanye yang insya’ Allah berakhir pada 23 November 2024,” ungkapnya.

    “Dengan beragam tahapan ini, tentunya kita harapkan semua tahapan pemilu berjalan aman dan damai. Sehingga pelaksanaan Pilkada Jatim bermartabat, berintegritas, jujur, adil, aman, damai dan demokratis,” imbuhnya.

    Guna mewujudkan itu, dibutuhkan sinergitas antar seluruh stakeholder termasuk media sebagai salah satu pilar demokrasi di Indonesia. “Media sebagai pilar demokrasi, rekan-rekan pers harus selalu menjadi penyeimbang beragam jenis pemberitaan maupun informasi publik,” jelasnya.

    “Artinya kecepatan informasi di berbagai platform media sosial, harus diimbangi dengan kematangan dan kecerdasan melalui media mainstream. Sehingga dapat memberikan edukasi kepada publik untuk menangkal berbagai berita hoaks maupun jenis pelanggaran pemilu lainnya,” pungkasnya. [pin/beq]