Event: MotoGP

  • Hasil FP1 MotoGP Aragon: Marc Marquez Tercepat

    Hasil FP1 MotoGP Aragon: Marc Marquez Tercepat

    Jakarta

    Marc Marquez mendominasi free practice satu (FP1) MotoGP Aragon 2025. Pemimpin klasemen MotoGP 2025 ini melesat jadi yang tercepat.

    Marc Marquez menorehkan waktu terbaik 1 menit 46,974 detik pada sesi FP1 MotoGP Aragon 2025.

    Mulanya Johann Zarco yang memimpin dengan waktu 1 menit 51,088 detik. Namun catatan pebalap makin bagus dari putaran ke putaran.

    Adik kandung sekaligus pesaing terdekatnya, Alex Marquez sempat mengancam waktu terbaik kakaknya. Tetapi Marc yang menggunakan depan soft dan bisa melebarkan jaraknya menjadi lebih dari satu detik.

    Dalam prosesnya, selisih waktu Marquez bersaudara hanya 0,970 detik. Marco Bezzecchi dari Aprilia menjadi yang terbaik di posisi ketiga.

    Menariknya Alex Rins dari Monster Yamaha menempati posisi empat. Sementara Maverick Vinales dari Tech3 KT menutup posisi lima besar.

    Hasil ini diikuti oleh pembalap HRC Joan Mir, rookie Gresini Fermin Aldeguer dan Franco Morbidelli dari VR46, sementara Francesco Bagnaia mengalami beberapa kali keluar dari lintasan dalam perjalanannya menuju posisi kesepuluh.

    Pemimpin klasemen sementara di Silverstone, Fabio Quartararo, memulai akhir pekan di urutan kesebelas.

    Luca Marini dari HRC akan absen akhir pekan ini setelah mengalami beberapa cedera saat melakukan uji coba Superbike di Suzuka, Jepang.

    Rookie Ai Ogura juga absen karena cedera di Silverstone. Kedua pembalap tersebut belum ada penggantinya.

    Pembalap penguji Yamaha Augusto Fernandez akan tampil untuk keempat kalinya di grand prix musim ini, namun yang pertama sebagai wild-card, setelah sebelumnya menggantikan Miguel Oliveira yang cedera di Pramac.

    Pembalap penguji Aprilia Lorenzo Savadori kembali menggantikan juara dunia yang sedang cedera, Jorge Martin, di Aprilia.

    Berikut ini hasil practice MotoGP Aragon 2025:

    1. Marc Marquez: 1 menit 46,974 detik
    2. Alex Marquez: +0,970 detik
    3. Marco Bezzecchi: +1,021 detik
    4. Alex Rins: +1,024 detik
    5. Maverick Vinales: +1,103 detik
    6. Pedro Acosta: +1,104 detik
    7. Joan Mir: +1,324 detik
    8. Fermin Aldeguer: +1,324 detik
    9. Franco Morbidelli: +1,345 detik
    10. Francesco Bagnaia: +1,508 detik
    11. Fabio Quartararo: +1,514 detik
    12. Johann Zarco: +1,514 detik
    13. Brad Binder: +1,526 detik
    14. Jack Miller: +1,613 detik
    15. Augusto Fernandez: +1,618 detik
    16. Fabio Di Giannantonio: +1,679 detik
    17. Raul Fernandez: +1,956 detik
    18. Enea Bastianini: +2,189 detik
    19. Miguel Oliveira: +2,461 detik
    20. Somkiat Chantra: +2,497 detik
    21. Lorenzo Savadori: +3,161 detik

    (riar/lua)

  • Komentar Marc Marquez soal Drama Jorge Martin-Aprilia

    Komentar Marc Marquez soal Drama Jorge Martin-Aprilia

    Jakarta

    Pebalap Ducati asal Spanyol, Marc Marquez mengomentari hubungan Jorge Martin dan Aprilia yang disebut-sebut mulai renggang. The Baby Alien berharap, situasi tersebut segera berakhir dan Martin bisa kembali membalap.

    Sebelumnya, Martin mengaku akan meninggalkan Aprilia sebelum kontraknya benar-benar habis. Sementara timnya merasa tak terima dengan keputusan tergesa-gesa yang diambil The Martinator.

    Ketika ditanya mengenai hubungan Martin dan Aprilia yang renggang, Marc Marquez mengaku tak mau berkomentar lebih banyak. Dia hanya menekankan, Martin pasti punya alasan khusus mengapa mau cabut sebelum kontraknya berakhir.

    “Saya menyadari apa yang terjadi di dunia MotoGP dan ketika saya membaca berita tentang Jorge Martin, dia pasti punya alasan, dia pasti punya penjelasan,” ujar Marc Marquez, dikutip dari Motorsport, Kamis (6/5).

    Jorge Martin Foto: Aprilia Racing

    Ketimbang membahas soal retaknya hubungan Martin-Aprilia, Marquez justru berharap kesembuhan si pebalap. Sebab, dengan demikian, Martin bisa kembali bertarung di lintasan.

    “Jadi, di atas segalanya, mari kita berharap dia segera pulih dan kita bisa membawanya ke lintasan sesegera mungkin,” ungkapnya.

    Diberitakan detikOto sebelumnya, Martin mengancam akan meninggalkan Aprilia pada akhir musim ini. Padahal, kontraknya masih berlaku hingga akhir 2026. Martin mengaku tak ada kontrak atau perjanjian yang dilanggar.

    “Saya telah memutuskan menggunakan hak saya untuk melepaskan diri untuk musim 2026. Saya selalu melakukannya dengan penuh hormat, jelas, dan dengan satu-satunya tujuan untuk mengendalikan masa depan saya sebagai atlet profesional,” tutur Martin.

    Jorge Martin. Foto: Getty Images/Mirco Lazzari gp

    Martin mengaku telah berulang kali bicara dengan Aprilia mengenai rencana cabut tersebut. Dia berharap, tim pabrikan Italia itu bisa memahami pilihannya.

    “Saya selalu jujur dengan Aprilia, saya selalu menghargai motor, tim, dan upaya semua orang yang menjadi bagian dari proyek ini. Satu-satunya hal yang saya minta adalah agar keinginan saya yang telah kita sepakati saat itu dihormati,” ungkapnya.

    “Tidak ada konflik atau celaan. Saya hanya ingin bisa menatap masa depan dengan jelas, setelah masa-masa yang sangat sulit dan cedera yang sangat serius,serta terus memberikan yang terbaik dari diri saya di dalam dan luar lintasan,” kata Martin menambahkan.

    (sfn/lua)

  • Ai Ogura Absen dari MotoGP Aragon 2025

    Ai Ogura Absen dari MotoGP Aragon 2025

    Jakarta

    Pebalap rookie, Ai Ogura, dipastikan absen dari gelaran MotoGP Aragon 2025 yang digelar akhir pekan ini di Sirkuit MotorLand Aragon, Spanyol. Ogura masih dalam masa pemulihan cedera usai mengalami patah tulang tibia kanan saat sesi latihan di Silverstone, Inggris, beberapa pekan lalu.

    Mengutip laman Crash, kondisi terbaru Ogura dikonfirmasi setelah menjalani pemeriksaan medis lanjutan di Barcelona pada Kamis (5/6) waktu setempat. Ia diperiksa oleh Juan Monllau, dokter spesialis ortopedi yang juga melakukan operasi keyhole surgery untuk memperbaiki tulangnya yang retak. Hasilnya, pemulihan Ogura dinilai belum cukup stabil untuk kembali ke atas motor di seri kedelapan MotoGP 2025.

    Pebalap Jepang Ai Ogura saat menjuarai Moto2 2024 Foto: Instagram @mthelmets_msi

    Dengan demikian, Raul Fernandez akan menjadi satu-satunya pebalap Trackhouse Aprilia Racing yang turun di lintasan Aragon. Raul juga akan ambil bagian dalam sesi tes pascabalapan yang digelar Senin (9/6).

    Absennya Ai Ogura tentunya menjadi pukulan tersendiri bagi Trackhouse, mengingat performanya sebagai debutan terbilang menjanjikan. Sejauh ini, Ogura terlibat dalam persaingan memperebutkan gelar rookie of the year, meski kini tertinggal 13 poin dari Fermin Aldeguer (Gresini Racing) yang tampil cukup konsisten.

    Sementara itu, kondisi serupa juga dialami tim pabrikan Aprilia Racing. Juara dunia bertahan Jorge Martin masih absen karena cedera, dan digantikan oleh pebalap penguji Lorenzo Savadori yang akan turun mendampingi Marco Bezzecchi.

    Sebagai informasi, MotoGP Aragon 2025 jadi salah satu seri krusial di paruh pertama musim ini. MotorLand Aragon dikenal sebagai salah satu sirkuit teknikal di kalender MotoGP, dengan kombinasi 17 tikungan dan lintasan sepanjang 5,1 km yang menantang sisi teknis serta mental pebalap. Sirkuit Aragon menuntut kestabilan, pengereman presisi, serta akselerasi yang tajam.

    Seri Aragon juga menjadi salah satu favorit bagi tim-tim pabrikan asal Eropa karena posisinya yang strategis menjelang jeda tengah musim. Banyak tim memanfaatkan balapan ini untuk menguji pembaruan teknis, maupun menyusun strategi untuk sisa kalender kejuaraan.

    Ai Ogura sendiri berharap bisa kembali tampil di MotoGP Italia dua pekan mendatang, dan terus menjaga peluangnya dalam persaingan gelar rookie of the year tahun ini.

    (lua/riar)

  • Jadwal MotoGP Aragon 2025 Akhir Pekan Ini

    Jadwal MotoGP Aragon 2025 Akhir Pekan Ini

    Jakarta

    Jadwal MotoGP Aragon 2025 bisa Anda simak di sini. MotoGP Aragon 2025 disiarkan langsung melalui stasiun televisi Trans7 dan aplikasi berbayar seperti Vidio dan Vision+.

    Seri kedelapan MotoGP 2025 tersaji di Sirkuit Aragon, Spanyol, pada 6-8 Juni 2025. Sirkuit ini menyelenggarakan balap MotoGP sejak tahun 2010. Kendati tergolong sirkuit anyar, Aragon pernah menampilkan sejumlah pertarungan klasik nan epik, seperti duel Pedrosa dan Rossi musim 2015, atau pertarungan Marquez vs Dovizioso dan Alex Rins vs Iannone pada musim 2018.

    Melihat angka statistik, sirkuit ini masih dikuasai Honda dengan 7 kemenangan (5 oleh Marc Marquez dan masing-masing 1 oleh Casey Stoner dan Dani Pedrosa). Sementara Yamaha pernah juga juara di sirkuit ini pada musim 2014 dan 2015 melalui pebalap Jorge Lorenzo.

    Tapi sejak beberapa musim terakhir, Sirkuit Aragon dikuasai oleh pabrikan Ducati, di mana Francesco Bagnaia mencatatkan kemenangan pada musim 2021, Enea Bastianini pada 2022, diikuti Marc Marquez musim 2024 yang saat itu membela tim satelit Ducati Gresini. Pada 2023, Aragon hilang dari kalender MotoGP karena kebutuhan rotasi.

    Tentunya Marc Marquez difavoritkan kembali juara di sirkuit sepanjang 5,08 km tersebut. Apalagi pemenang 6 seri MotoGP Aragon tersebut kini berada di tim factory Ducati Lenovo. Pastinya peluang Marquez untuk juara semakin tebal.

    Ditambah lagi, saat ini Marquez memimpin klasemen sementara MotoGP 2025 setelah berjalan 7 seri. Marquez memimpin dengan 196 poin. Meski begitu, sepertinya Marquez tidak akan menang dengan mudah. Sebab sang adik, Alex Marquez, siap menjadi penantangnya. Jangan lupakan juga performa pebalap senior, Johann Zarco, yang makin nyetel dengan motor Honda RC213V.

    Jadwal MotoGP Aragon 2025

    Jumat (6/6)

    1. 14:00-14:35 WIB: Moto3 Free Practice Nr. 1
    2. 14:50-15:30 WIB: Moto2 Free Practice Nr. 1
    3. 15:45-16:30 WIB: MotoGP Free Practice Nr. 1
    4. 18:15-18:50 WIB: Moto3 Practice
    5. 19:05-19:45 WIB: Moto2 Practice
    6. 20:00-21:00 WIB: MotoGP Practice

    Sabtu (7/6)

    1. 13:40-14:10 WIB: Moto3 Free Practice Nr. 2
    2. 14:25-14:55 WIB: Moto2 Free Practice Nr. 2
    3. 15:10-15:40 WIB: MotoGP Free Practice Nr. 2
    4. 15:50-16:05 WIB: MotoGP Qualifying Nr. 1
    5. 16:15-16:30 WIB: MotoGP Qualifying Nr. 2
    6. 17:50-18:05 WIB: Moto3 Qualifying Nr. 1
    7. 18:15-18:30 WIB: Moto3 Qualifying Nr. 2
    8. 18:45-19:00 WIB: Moto2 Qualifying Nr. 1
    9. 19:10-19:25 WIB: Moto2 Qualifying Nr. 2
    10. 20:00 WIB: MotoGP 11 Laps Tissot Sprint

    Minggu (8/6)

    1. 14:40-14:50 WIB: MotoGP Warm Up
    2. 16:00 WIB: Moto3 17 Laps Race
    3. 17:15 WIB: Moto2 19 Laps Race
    4. 19:00 WIB: MotoGP 23 Laps Grand Prix

    (lua/rgr)

  • Tak Minat ke Tim Pabrikan, Zarco Beri Sinyal Bertahan di LCR Honda

    Tak Minat ke Tim Pabrikan, Zarco Beri Sinyal Bertahan di LCR Honda

    Jakarta

    Johann Zarco berbicara soal masa depannya di MotoGP. Pebalap gaek berusia 34 tahun itu mengatakan siap bertahan di tim satelit LCR Honda musim depan. Sebelumnya Zarco sempat mengutarakan keinginannya pindah ke tim pabrikan Honda musim depan menyusul performa impresifnya di dua seri terakhir MotoGP 2025.

    Zarco menunjukkan bahwa usia hanyalah angka. Rider asal Prancis tersebut sukses memenangi MotoGP Prancis 2025 dan kemudian naik podium kedua di MotoGP Inggris 2025. Performa tersebut bisa menjadi modal berharga dan daya tawar bagi Zarco buat pindah ke tim pabrikan.

    Apalagi jika melihat performa pebalap pabrikan Honda saat ini, Joan Mir dan Luca Marini, masih jauh dari kata kompetitif. Bahkan sekadar masuk ke posisi lima besar saja sangat kesulitan. Tentu besar peluang Zarco menggantikan salah satu dari mereka untuk musim depan.

    Tapi baru-baru ini Zarco melontarkan pernyataan tegas, bahwa ia ingin bertahan di tim satelit yang dimiliki oleh Lucio Cecchinello tersebut. “Hubungan saya dengan Honda dan Cecchinello sangat baik,” katanya kepada Sky Italia di Silverstone, Inggris.

    “Bahkan di tim Lucio (Cecchinello), kami bisa mendapatkan lebih banyak dukungan dan menjadi motor pabrikan ketiga. Itu akan menjadi hal yang ideal, kini kami sedang memikirkan bagaimana agar bisa tetap di sini dan menjadi nomor 1 yang sebenarnya di tim Honda,” sambung Zarco.

    Diketahui, Johann Zarco sebelumnya membalap buat tim satelit Ducati, Pramac Racing. Kemudian dia pindah ke Honda dan diikat kontrak dua tahun (2024-2025) bersama tim satelit, LCR Honda.

    Meski mengaku berminat bertahan di LCR Honda, sejauh ini belum ada pembicaraan terkait pembaruan kontrak Zarco dengan LCR Honda yang habis di akhir musim 2025.

    (lua/rgr)

  • Benarkah Toprak Gabung Tim MotoGP Yamaha Musim Depan?

    Benarkah Toprak Gabung Tim MotoGP Yamaha Musim Depan?

    Jakarta

    Toprak Razgatlioglu santer diberitakan bakal bergabung dengan tim satelit MotoGP Yamaha pada musim depan. Saat ini pebalap asal Turki tersebut masih membalap untuk tim BMW di ajang balap WSBK. Lantas, apakah kabar bergabungnya Toprak ke MotoGP benar?

    Manajer Toprak, Kenan Sofuoglu, merespons kabar yang mengatakan bahwa Toprak akan bergabung dengan tim satelit MotoGP Pramac Yamaha, musim 2026. Kenan tidak secara terang-terangan menyebut kabar itu benar. Tapi dia memberi indikasi.

    “Toprak telah menandatangani kontrak yang akan membuat semua orang senang,” bilang Kenan kepada laman GPOne, dikutip Minggu (1/6/2025). Pengumuman tersebut bahkan bisa tiba sebelum tanggal 20-22 Juni, saat MotoGP diselenggarakan di Mugello, Italia, kandang tim Pramac.

    Dikabarkan Pramac bersiap memberikan Toprak mesin yang sama dengan pebalap pabrikan Yamaha tahun depan. Dengan demikian, artinya Toprak akan kembali ke merek yang membuatnya memenangkan gelar WSBK pertamanya.

    Sebelumnya Toprak sempat melakukan beberapa trial dengan motor MotoGP Yamaha M1, contohnya seperti yang dia lakukan pada 2022. Tapi hasil tes Toprak tak membuat jajaran manajemen Yamaha terkesan.

    Saat Yamaha membentuk tim satelit Pramac Yamaha pada musim ini, nama Toprak juga tidak menjadi salah satu pebalap yang ada di tim tersebut. Meski begitu, sepertinya Yamaha tetap melihat Toprak sebagai pebalap berbakat. Makanya, Yamaha tertarik merekrutnya untuk membalap di tim satelit MotoGP mereka tahun depan.

    Toprak sudah membuktikannya di ajang balap WSBK. Toprak tak hanya bisa memenangi kejuaraan dengan motor Yamaha YZF-R1. Tapi dia juga bisa memenangkan balapan WSBK dengan motor yang sebelumnya kurang kompetitif, seperti BMW S1000RR. Toprak pun menjuarai WSBK 2024 bersama pabrikan asal Jerman tersebut.

    (lua/riar)

  • Jorge Martin Buka Suara Cabut dari Aprilia: Aku Tidak Melanggar Kontrak

    Jorge Martin Buka Suara Cabut dari Aprilia: Aku Tidak Melanggar Kontrak

    Jakarta

    Jorge Martin menjelaskan dirinya tidak melanggar kontrak jika mundur lebih cepat dari Aprilia. Hubungan keduanya bakal berakhir usai musim 2025.

    Martin menjelaskan terdapat klausul bisa mengakhiri kontrak bersama Aprilia lebih cepat atas kesepakatan bersama. Hal ini karena Martin mengalami cedera di musim ini.

    Martin telah menderita tiga cedera serius, termasuk dua operasi, yang membuatnya hanya berpartisipasi satu kali sepanjang tahun, yakni MotoGP Qatar.

    “Saya tidak pernah melanggar kontrak. Ketika kami menandatanganinya, saya setuju dengan Aprilia bahwa, jika keadaan tertentu tidak terpenuhi, saya berhak memutuskan masa depan saya untuk 2026. Ini adalah syarat penting bagi saya untuk menerima proposal kontrak yang mereka tawarkan kepada saya saat itu,” tulis Martin dalam akun media sosialnya.

    Kabar hengkangnya Martin dari pabrikan Noale ini sempat bikin syok! Juara MotoGP 2024 itu belum pernah tampil kondisi yang fit bersama Aprilia RS-GP.

    Ini merupakan tahun mimpi buruk bagi sang juara dunia, dan kini masa depannya penuh dengan ketidakpastian.

    “Menghadapi situasi harus membuat keputusan pada tanggal yang ditetapkan dalam kontrak, saya telah memutuskan untuk menggunakan hak saya untuk melepaskan diri untuk musim 2026. Saya selalu melakukannya dengan penuh hormat, jelas, dan dengan satu-satunya tujuan untuk mengendalikan masa depan saya sebagai atlet profesional,” sambung Martin.

    “Sayangnya, keadaan yang terjadi sebagai akibat dari kecelakaan tersebut, meski memang benar bahwa hal itu tidak memengaruhi apa yang telah kita sepakati, telah mengondisikan fase ini. Itulah sebabnya saya selalu terbuka untuk berdialog dengan Aprilia untuk memperpanjang periode ini,hingga sejumlah Grand Prix tertentu setelah saya kembali berkompetisi. Tujuannya adalah agar kedua belah pihak dapat saling memberi kesempatan kedua dan merasa nyaman sebelum membuat keputusan untuk 2026.”

    “Saya selalu jujur dengan Aprilia, saya selalu menghargai motor, tim, dan upaya semua orang yang menjadi bagian dari proyek ini. Satu-satunya hal yang saya minta adalah agar keinginan saya dan semangat dari apa yang telah kita sepakati saat itu dengan Aprilia dihormati.

    “Tidak ada konflik atau celaan. Saya hanya ingin bisa menatap masa depan dengan jelas, setelah masa-masa yang sangat sulit dan cedera yang sangat serius,serta terus memberikan yang terbaik dari diri saya di dalam dan luar lintasan,” jelas Martin.

    Aprilia mengeluarkan pernyataan beberapa hari lalu yang menegaskan bahwa mereka ingin menghormati kontrak dan mengancam bahwa tidak ada tim lain yang dapat bernegosiasi dengan pebalap asal San Sebastián de los Reyes karena mereka memiliki kontrak yang sah.

    Setelah pengumuman Martín ini, skenario yang benar-benar baru muncul untuk pasar MotoGP.

    (riar/lua)

  • Quartararo Siap Hengkang dari Yamaha, Jika …

    Quartararo Siap Hengkang dari Yamaha, Jika …

    Jakarta

    Fabio Quartararo siap meninggalkan Yamaha jika pabrikan asal Jepang itu gagal memberikan hasil terbaik setelah berbagai perubahan yang dilalui. Saat ini Quartararo masih percaya dengan proyek merek asal Iwata tersebut karena mulai menunjukkan hasil positif di kancah balap motor kelas premier.

    “Saya sangat percaya pada proyek (Yamaha) itu, tetapi saya tahu bahwa jika tak berhasil, saya akan beralih ke proyek (lain) yang sudah siap,” tegas Quartararo dikutip dari Crash, Minggu (1/6/2025). Diketahui kontrak Quartararo di pabrikan berlambang garpu tala berakhir pada 2026.

    Fabio Quaratararo siap hengkang dari Yamaha Foto: REUTERS/Jon Nazca

    Saat ini Yamaha boleh berharap Quartararo akan betah di timnya, mengingat motor Yamaha YZR-M1 mulai kompetitif. Dari tiga seri terakhir, Quarataro sukses mencetak pole position. Hanya saja dia belum cukup beruntung di balapan utama, khususnya pada seri Prancis dan Inggris, di mana dia gagal finis.

    Di sisi lain, pebalap yang digadang-gadang punya gaji tertinggi di MotoGP itu cukup terkesan dengan perubahan radikal yang dilakukan Yamaha. Yamaha mengubah tradisi di paddock-nya di mana saat ini sudah ada insinyur-insinyur asal Eropa yang dipekerjakan. Padahal sebelumnya, pabrikan Jepang seperti Yamaha dikenal sangat ‘tertutup’.

    “Berurusan dengan orang Jepang selalu baik, memang terkadang terlalu lambat. Tetapi sekarang mereka yang ada di sini (Yamaha) sudah menjadi sedikit orang Eropa juga,” sambung juara MotoGP 2022 tersebut.

    “Kami tak akan menunggu dua bulan untuk melihat apakah suatu (hasil) perbaikan lulus uji sejauh sekian kilometer. Jika perubahannya berhasil, kami menerapkannya secara langsung,” tukas pebalap berjuluk El Diablo.

    (lua/riar)

  • Bos MotoGP Lega KTM Tak Jadi Bangkrut

    Bos MotoGP Lega KTM Tak Jadi Bangkrut

    Jakarta

    Bos MotoGP, Carlos Ezpeleta, merasa lega usai KTM dipastikan terhindar dari kebangkrutan. Dengan demikian, partisipasi KTM di MotoGP akan terus berlanjut di tahun-tahun berikutnya. Bahkan KTM juga diklaim telah mempersiapkan diri untuk menghadapi perubahan regulasi MotoGP di tahun 2027.

    Dikutip dari website Crash, dalam sebuah wawancara eksklusif, Ezpeleta mengatakan KTM sudah terhindar dari kebangkrutan. Ezpeleta menganggap KTM sebagai salah satu merek penting di olahraga balap MotoGP. KTM memiliki tradisi yang kuat di dunia balap motor.

    “Saya tak akan mengomentari struktur pemegang saham KTM karena saya tidak mengetahuinya. Namun dari apa yang telah diberitahukan kepada saya, strukturnya sendiri saat ini tetap sama seperti sebelumnya,” buka Ezpeleta.

    “KTM memiliki peran penting bagi kejuaraan (MotoGP) dan merupakan suatu kelegaan bahwa mereka telah dibebaskan (dari potensi kebangkrutan). KTM jelas memiliki darah balap dalam dirinya dan kami sangat senang bahwa mereka masih bisa berpartisipasi di kasta tertinggi (MotoGP),” sambung dia.

    Ezpeleta juga menilai bahwa MotoGP menjadi platform yang penting bagi KTM untuk mempromosikan produknya. Karena MotoGP bisa mempromosikan banyak produk mereka dan tak terbatas pada promosi produk motor mereka.

    “Mereka melakukan dengan sangat baik di MotoGP dalam 10 tahun pertama partisipasi mereka. Kini sungguh melegakan mengetahui bahwa semua (masalah financial) telah beres. Kami telah berhubungan dengan KTM selama beberapa bulan ini dan mereka selalu bersikap positif tentang hal itu,” tambah Ezpeleta.

    Meskipun KTM dikabarkan terhindar dari kebangkrutan dan mendapat suntikan dana minggu ini, masih ada rumor bahwa mereka akan menarik tim satelit mereka dari balap MotoGP.

    Namun, bos motorsport KTM, Pit Beirer, mengatakan kepada media Jerman akhir pekan ini, bahwa laporan tersebut sepenuhnya salah. Beirer juga bilang pada bulan Januari 2025, KTM telah menyusun rencana untuk perubahan regulasi 850cc tahun 2027 nanti.

    (lua/lth)

  • ‘Krisis Kecil di Ducati Mulai Terjadi’

    ‘Krisis Kecil di Ducati Mulai Terjadi’

    Jakarta

    Manajer pebalap sekaligus pengamat MotoGP Carlo Pernat menilai motor pabrikan Ducati tidak berjalan dengan baik.

    Buktinya Ducati gagal menang dalam dua seri terakhir MotoGP. Johann Zarco (Honda) menang di Prancis, dan Marco Bezzecchi (Aprilia) keluar sebagai juara di Inggris.

    Meski faktanya Ducati selalu mengisi podium, tapi motor Desmosedici GP25 tidak bisa konsisten. Para pebalap yang menggeber motor tersebut antara lain Marc Marquez, Francesco Bagnaia, dan Fabio Di Giannantonio, dinilai harus lebih banyak berjuang.

    “Harus dikatakan dan dicatat bahwa krisis kecil sedang dimulai untuk Ducati,” kata Pernat dikutip dari Motosan.

    “Terutama untuk tim pabrikan Ducati, katakanlah bahwa balapan ini telah menunjukkan bahwa motor 2025 tidak tepat.”

    “Mereka yang memakainya adalah Márquez, Bagnaia dan Di Giannantonio, banyak berjuang.”

    “Tetapi setiap tahun Ducati mengajarkan kita hal-hal ini, bahwa pada awalnya selalu butuh waktu cukup lama,” tegasnya.

    Marquez mengakui pada balapan kedua di MotoGP Inggris, lebih hati-hati hingga bisa finis ketiga. Soal jatuhnya di balapan pertama, Marquez merasa tak melakukan kesalahan yang signifikan atau ada masalah di motor. Kali ini jatuhnya berbeda dari di MotoGP Amerika Serikat atau Spanyol.

    Pun demikian dengan rekan setimnya, Bagnaia. Dia terjatuh pada lap keempat dan tidak bisa menyelesaikan balapan.

    “Kali ini, mungkin, lebih. Dan tampaknya masalahnya bahkan sedikit lebih sulit daripada tahun-tahun sebelumnya. Jelas bahwa Marquez menyembunyikannya sedikit, dengan bakat fenomenalnya, sebenarnya dia adalah yang terdepan di kejuaraan dunia. Tetapi dia sering jatuh, dia sering mengeluh, dia tidak bisa memberikan apa adanya dalam caranya,” tambah Pernat.

    Marc Marquez masih unggul di klasemen kejuaraan dengan 196 poin, unggul 24 poin dari saudaranya, Alex. Bagnaia tetap berada di urutan ketiga, 72 poin di belakang sang pemimpin klasemen.

    (riar/rgr)