Event: MotoGP

  • Veda Kibarkan Merah Putih Lagi di Eropa: Dedikasi untuk Kemerdekaan RI

    Veda Kibarkan Merah Putih Lagi di Eropa: Dedikasi untuk Kemerdekaan RI

    Jakarta

    Pebalap Indonesia yang berlaga di Red Bull Rookies Cup, Veda Ega Pratama, kembali meraih podium di balapan Eropa. Veda untuk kedua kalinya berhasil mengibarkan Merah Putih di sirkuit Red Bull Ring, sirkuit yang juga menggelar MotoGP di hari yang sama.

    Di balapan kedua Red Bull Rookies Cup, Veda kembali mengamankan podium kedua. Kemarin, di balapan pertama, rider asal Gunungkidul, Yogyakarta, itu juga meraih podium kedua.

    Veda merasa spesial meraih podium di hari ini. Podium ini ia didedikasikan untuk masyarakat Indonesia yang hari ini merayakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia.

    “Alhamdulillah saya bisa mendapatkan podium lagi, posisi 2 lagi hari ini di race kedua. Balapannya cukup sulit karena digelar pagi hari, dan temperatur sangat rendah. Tapi saya senang, juga podium hari ini sangat spesial buat saya dan untuk masyarakat Indonesia karena hari ini adalah hari kemerdekaan Indonesia. Dan ya, podium ini buat kalian semua masyarakat Indonesia. Podium ini untuk Indonesia. Terima kasih semuanya yang telah mendukung saya,” kata Veda dalam wawancara di parc ferme usai balapan di Sirkuit Red Bull Ring, Minggu (17/8/2025).

    Pebalap binaan Astra Honda Motor (AHM) yang tergabung dalam Astra Honda Racing Team (AHRT) itu hampir meraih podium tertinggi. Apa daya, pesaing terdekatnya Brian Uriarte berhasil menyalip Veda dan meraih juara.

    Balapan berlangsung sengit sejak awal. Veda mengawali balapan dari grid terdepan. Selama balapan, tensi benar-benar panas. Aksi salip-menyalip terus tersaji sepanjang balapan. Para rider juga saling menempel satu sama lain. Veda berada di posisi dua, tiga, dan sempat terlempar ke posisi lima.

    Tujuh lap menjelang finis, Veda mengamankan posisinya di barisan depan. Tapi Brian Uriarte dari Spanyol kembali menyalipnya di sektor terakhir.

    Situasi makin menegangkan ketika empat lap tersisa, Veda justru terlempar ke posisi empat akibat serangan Marco Morellidan David Gonzales.

    Veda tak tinggal diam. Dengan aksi agresif yang nyaris bersenggolan, ia menyalip Gonzales dan kembali ke tiga besar saat balapan menyisakan tiga lap.

    Pertarungan makin gila dua lap menjelang finis. Lima pembalap terdepan yakni Morelli, Uriarte, Hakim Danish, Veda, dan Gonzales saling tukar posisi dalam jarak yang rapat.
    Veda sempat tercecer ke urutan lima, sebelum menempel ketat Hakim Danish yang naik ke posisi tiga.

    Memasuki last lap, pebalap muda asal Yogyakarta ini benar-benar melesat ke urutan dua. Bahkan Veda sempat melewati Marco Morelli di trek menanjak khas Red Bull Ring yang sulit.

    Namun, Brian Uriarte sekali lagi menyalip Veda dan mengunci kemenangan. Selisihnya tipis, Uriarte menang dengan 0,087 detik lebih cepat dari Veda.

    (rgr/mhg)

  • Link Live Streaming MotoGP Austria 2025

    Link Live Streaming MotoGP Austria 2025

    Jakarta

    MotoGP Austria 2025 akan berlangsung malam ini, Minggu (17/8/2025), di Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg, Austria.

    Aksi Marc Marquez cs dapat ditonton via live streaming MotoGP. Namun sebelum membahas link live streaming MotoGP Austria 2025, mari bedah peta persaingan MotoGP malam nanti.

    Setelah beberapa pekan libur, seri ke-13 MotoGP akan berlangsung di Sirkuit Red Bull Ring, Austria.

    Kejutan sudah datang dari sesi kualifikasi. Marco Bezzecchi tampil luar biasa dengan merebut pole position perdananya musim ini. Pebalap Aprilia Racing itu menyingkirkan nama-nama besar, dan akan start terdepan.

    Ia ditemani Alex Marquez di grid kedua dan Francesco Bagnaia di grid ketiga. Sementara itu, Marc Marquez yang datang dengan status pemimpin klasemen justru harus start dari posisi yang kurang strategis yakni di posisi keempat.

    Namun Red Bull Ring yang dikenal sebagai “trek Ducati” tentu menguntungkan bagi Alex Marquez, Francesco Bagnaia dan Marc Marquez. Bezzecchi harus bekerja ekstra untuk bermain defensif mempertahankan posisi terdepannya di grid.

    Karakter lintasan sepanjang 4,3 km ini terkenal cepat dengan trek lurus panjang dan tikungan tajam yang menuntut motor bertenaga besar serta pengereman presisi.

    Ducati biasanya unggul, tapi jangan lupakan pebalap KTM juga selalu bisa mencari celah untuk merangsek ke depan meski start dari posisi yang kurang strategis.

    Buktinya di Sprint Race MotoGP Austria 2025 kemarin, Marc Marquez menjadi pebalap tercepat. Disusul oleh Alex Marquez dan secara mengejutkan ada nama Pedro Acosta dengan motor KTM-nya naik podium.

    MotoGP Austria 2025 yang berlangsung malam nanti tentu akan menyuguhkan tontonan yang dramatis. Marc Marquez akan ngotot sejak awal dan Francesco Bagnaia tentu tak ingin mengulang kesalahan seperti di Sprint Race.

    Link Live Streaming MotoGP Austria 2025

    detikers bisa menyaksikan MotoGP Austria 2025 malam ini melalui platform resmi berikut:

    * MotoGP.com (berlangganan)
    * Vidio.com (berlangganan)
    * Vision+ (berlangganan)
    * Trans7 (gratis via siaran TV)

    Dengan posisi start yang tidak biasa bagi Marc Marquez, persaingan diprediksi berlangsung panas sejak lap awal. Jangan lewatkan aksinya, detikers!

    (mhg/rgr)

  • Rayakan HUT ke-80 RI, Ini Sederet Peran Grab untuk Indonesia

    Rayakan HUT ke-80 RI, Ini Sederet Peran Grab untuk Indonesia

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pagi di Jakarta selalu riuh. Di antara deru kendaraan, pengemudi Grab mengantar penumpang ke tempat kerja, mengirim pesanan makanan yang masih hangat, atau mengantarkan belanjaan pasar ke rumah pelanggan yang menunggu. Sekilas, ini hanya rutinitas harian. Namun, di balik setiap perjalanan, ada denyut ekonomi yang bergerak, menghubungkan pelaku usaha, pekerja, dan konsumen dalam satu ekosistem.

    Dampaknya tidak kecil. Studi Institut Teknologi Bandung (ITB) tahun 2023 menunjukkan industri ini menyumbang Rp 382,62 triliun, atau sekitar 2% dari Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia. Di dalam peta industri yang luas ini, Grab menjadi salah satu motor penggerak yang bukan hanya menghadirkan layanan transportasi dan pengantaran, tetapi juga membuka peluang ekonomi bagi jutaan orang.

    Laporan Oxford Economics 2024 mengungkap, Grab Indonesia menguasai sekitar 50% atau separuh industri ride-hailing dan pengantaran online di Tanah Air. Angka ini bukan sekadar pangsa pasar, melainkan jutaan perjalanan setiap hari yang terhubung dengan jutaan peluang penghasilan, dari Aceh hingga Papua.

    Bagi banyak Mitra Pengemudi, Grab adalah titik balik. Menurut Riset ITB 2024, separuh dari Mitra Pengemudi Grab pernah kehilangan pekerjaan atau menganggur sebelumnya. Berdasarkan data internal Grab 2018-2024, platform ini telah menciptakan lebih dari 4,6 juta peluang kerja dari digitalisasi UMKM. Bahkan, satu dari lima mitra merchant adalah anak muda generasi Z yang memulai bisnis pertamanya lewat ekosistem ini. Hal ini tentu membuktikan bahwa inovasi digital bisa membuka pintu karier dan usaha bagi generasi masa depan.

    Grab memahami bahwa UMKM butuh lebih dari sekadar akses pasar. Melalui program Kota Masa Depan, lebih dari 200.000 pelaku usaha di 15 kota kecil telah mendapatkan pelatihan digital. Lewat GrabMart Pasar, lebih dari 5.200 pedagang tradisional kini merambah dunia online, menjangkau pelanggan yang sebelumnya berada di luar jangkauan mereka. Untuk memastikan para pelaku usaha ini bisa bertahan dan berkembang, Grab bersama OVO telah menyalurkan lebih dari Rp 6 triliun modal usaha kepada445.000 Mitra Pengemudi dan UMKM.

    Kisah sukses mereka tak berhenti di dalam negeri. Beberapa UMKM binaan Grab pernah membawa produk Indonesia ke panggung internasional, seperti MotoGP Mandalika, G20 Bali, hingga World Economic Forum (WEF) Davos 2025. Di sana, mereka tidak hanya menjual produk, tetapi juga membawa cerita tentang inovasi lokal dan ketahanan ekonomi rakyat Indonesia.

    Pendidikan pun mendapat porsi penting. Sejak 2022, program GrabScholar telah membantu 3.474 pelajar di 171 kota. Dukungan ini mencakup biaya sekolah, buku, kegiatan ekstrakurikuler, hingga kebutuhan hidup, sehingga para penerima beasiswa bisa fokus belajar tanpa terbebani masalah finansial.

    Di sisi sosial, Grab berkolaborasi dengan pemerintah melalui Program Makan Bergizi Gratis dan pemeriksaan kesehatan tanpa biaya. Ribuan murid, ratusan guru, serta puluhan UMKM dan koperasi telah merasakan manfaatnya. Bahkan, Grab menjadi institusi pertama di Indonesia yang menjalankan program MBG khusus untuk anak berkebutuhan khusus, dengan komitmen CSR senilai lebih dari USD 1 juta.

    Langkah hijau juga terus diakselerasi. Sejak 2019, lebih dari 11.000 armada listrik Grab telah beroperasi, mengurangi sekitar 30.000 ton emisi karbon dan menghemat jutaan liter BBM. Integrasi layanan dengan KCIC, MRT, KAI, Transjakarta, dan KRL membantu masyarakat beralih ke transportasi yang lebih ramah lingkungan dan terintegrasi.

    “Tahun 2025 menjadi momen istimewa. GrabBike genap 10 tahun hadir di Indonesia, tumbuh dari layanan roda dua pertama Grab di Tanah Air menjadi simbol kemudahan mobilitas, peluang usaha, dan pemberdayaan ekonomi rakyat. Perayaan ini bertepatan dengan 80 tahun kemerdekaan Indonesia, seakan menegaskan bahwa perjalanan Grab, dari jalanan kota hingga panggung dunia, adalah tentang melangkah bersama, membangun negeri yang makin inklusif dan berdaya saing,” tulis pernyataan Grab Indonesia dikutip Minggu (17/8/2025).

    Sejak pertama hadir di Indonesia pada 2014, Grab telah menjangkau lebih dari 300 kota dan kabupaten. Dari satu perjalanan ke perjalanan lainnya, dari satu transaksi ke transaksi berikutnya, Grab terus merangkai cerita tentang bagaimana teknologi bisa menghadirkan manfaat nyata bagi semua – bukan hanya untuk hari ini, tapi juga untuk masa depan yang lebih inklusif, berkelanjutan, dan penuh peluang. 

    (bul/bul)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Gagal Finish Lagi, Ada Apa dengan Pecco Bagnaia?

    Gagal Finish Lagi, Ada Apa dengan Pecco Bagnaia?

    Jakarta

    Francesco ‘Pecco’ Bagnaia gagal finish di sprint race MotoGP Austria 2025. Ada apa dengan Pecco Bagnaia?

    Bencana yang dialami Pecco Bagnaia diawali dengan start yang buruk. Saat melepas kopling ketika lampu merah padam, Bagnaia kepleset. Ban belakang spin, dia kehilangan posisi.

    Bagnaia sebenarnya mendapat posisi menguntungkan saat start. Dia mengawali balapan dari grid ketiga. Tapi karena masalah pada ban belakang saat start, Pecco langsung terlempar ke posisi 14.

    Bagnaia juga turun ke posisi terakhir pada putaran kedelapan ketika ia keluar jalur di Tikungan 1. Guncangan hebat di motor Ducati Desmosedici GP25-nya menunjukkan masalah teknis.

    Bagnaia sejak itu mengungkapkan bahwa ban soft bagian belakangnya tidak berfungsi dengan baik sejak warm up lap. Pecco mengaku, ban belakangnya benar-benar habis setelah hanya tiga lap. Hal ini menyebabkan masalah guncangan yang ia alami, yang juga menyebabkan bantalan rem depan terdorong ke belakang.

    “Sulit dijelaskan dengan baik. Tapi saya memulai dengan sangat buruk. Bahkan di lap pemanasan, saya merasakan sesuatu yang aneh pada ban belakang. Dan ketika saya start, ban belakang saya banyak berputar,” kata Bagnaia dikutip Crash.

    “Lalu setelah tiga lap, ban belakang saya benar-benar habis, lalu saya mulai banyak bergetar di lintasan lurus dan saya harus berhenti karena saya tiba di tikungan pertama tanpa rem depan akibat getaran tersebut.”

    “Jadi, sejujurnya tidak ada yang berhasil selama sprint dan saya hanya menunggu Michelin menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi karena saya tahu mereka tidak tahu apa yang terjadi. Tapi bekerja sama akan membantu kami untuk memperbaiki diri,” sebut Bagnaia.

    Bagnaia pernah mengalami masalah ban sebelumnya. Di MotoGP Emilia Romagna tahun lalu, Bagnaia juga mengalami hal itu. Michelin belum memberikan komentar apa pun tentang masalah Bagnaia dalam sprint race kemarin.

    (rgr/mhg)

  • Belum Bisa Damai Nih? Rossi-Marquez Saling Cuek saat Papasan

    Belum Bisa Damai Nih? Rossi-Marquez Saling Cuek saat Papasan

    Jakarta

    Marc Marquez dan Valentino Rossi belum bisa berdamai. Hubungan dingin keduanya tergambar di sela-sela MotoGP Austria 2025.

    Pensiun dari MotoGP, Valentino Rossi masih menyempatkan diri untuk menonton langsung anak asuhnya di MotoGP Austria 2025.

    Di sela-sela persiapan sesi sprint race kemarin, Marc Marquez dan Valentino Rossi papasan. Marquez ingin menuju grid start, sedangkan Rossi sebaliknya dari grid mau ke garasi timnya.

    Kamera MotoGP awalnya menyorot Marc Marquez yang tampak serius berjalan menuju grid. Marquez tampak berjalan sambil menunduk. Tak lama kemudian, Valentino Rossi lewat dari arah berlawanan. Tidak seperti pebalap lain yang saling kenal langsung menyapa, kedua rider itu saling cuek. Tak ada sapaan hangat antara Rossi dan Marquez. Rossi hanya memberikan senyuman ke kamera dan langsung masuk ke garasi timnya.

    Adalah fakta bahwa hubungan Valentino Rossi dan Marc Marquez belum membaik. Sekalipun Rossi tak lagi berkompetisi di MotoGP, namun rivalitas keduanya masih terasa.

    Belum lama ini, saat Marquez jadi juara di MotoGP Italia di Mugello, kandang Valentino Rossi, Marquez lebih banyak disoraki penonton. Italia seolah menjadi wilayah tak lagi ramah buat Marquez, terlebih sejak dirinya berseteru dengan Valentino Rossi pada tahun 2015. Kala itu Rossi menuding Marquez merusak peluangnya menjadi juara dunia. Sejak saat itu hubungan keduanya terus memanas.

    Tahun 2018, Rossi menolak berjabat tangan dengan Marquez dalam sebuah konferensi pers. Hingga saat ini, hubungan keduanya belum sepenuhnya membaik. Hal itu yang menjadi pemicu para penonton di Italia menyoraki Marquez saat dia juara sekalipun berseragam Ducati.

    Bos Duccati Davide Tardozzi meminta Marc Marquez dan Valentino Rossi berdamai dan move on. Baik Marquez ataupun Rossi sebaiknya berjabat tangan dan mengakhiri perseteruan keduanya. Tak cuma itu, Tardozzi juga meminta para penggemar melupakan kejadian tahun 2015 tersebut.

    (rgr/mhg)

  • Jadwal MotoGP Austria 2025

    Jadwal MotoGP Austria 2025

    Jakarta

    MotoGP Austria 2025 akan digelar malam ini, Minggu (17/8/2025), di Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg, Austria.

    Setelah jeda musim panas, para pebalap MotoGP kembali ke lintasan untuk seri ke-13 musim ini.

    Meski berlokasi di Austria yang notabene rumah dari KTM, Red Bull Ring belakangan dikenal sebagai “kandang Ducati”.

    Sirkuit ini berkali-kali dimenangkan oleh motor Ducati dan punya karakter yang cepat dengan banyak trek lurus serta tikungan tajam.

    Trek sepanjang 4,3 km ini menuntut kombinasi tenaga mesin besar dan pengereman presisi. Tak heran jika Ducati dan KTM biasanya tampil dominan di sini.

    Dari sesi kualifikasi, Marco Bezzecchi sukses merebut pole position pertamanya musim ini. Pebalap Aprilia Racing itu akan start di depan Alex Marquez dan Francesco Bagnaia.

    Sementara itu, Marc Marquez yang masih memimpin klasemen harus puas start dari posisi keempat.

    Namun hasil Sprint Race kemarin menunjukkan betapa ketatnya persaingan. Marc Marquez berhasil meraih kemenangan, diikuti Alex Marquez, dan Pedro Acosta yang secara mengejutkan membawa KTM ke podium.

    Hal ini membuat balapan malam nanti diprediksi berlangsung panas sejak lap awal. Perlu diingat, MotoGP Austria 2025 bisa disaksikan melalui siaran langsung Trans7 atau live streaming di platform resmi seperti Vidio, Vision+, dan MotoGP.com (berlangganan).

    Persaingan ketat antara Ducati, KTM, dan Aprilia membuat seri Austria ini sayang untuk dilewatkan. Jangan sampai ketinggalan, detikers!

    Bagi kalian yang ingin menyaksikan, berikut jadwal lengkap MotoGP Austria 2025:

    Jadwal MotoGP Austria 2025

    Minggu, 17 Agustus 2025

    Moto3: 16.00 WIBMoto2: 17.15 WIBMotoGP: 19.00 WIB

    (mhg/rgr)

  • Hasil Kualifikasi MotoGP Austria 2025: Bezzecchi Pole Position

    Hasil Kualifikasi MotoGP Austria 2025: Bezzecchi Pole Position

    JAKARTA – Pebalap milik Aprilia Racing, Marco Bezzecchi, mengunci pole position MotoGP Grand Prix Austria 2025 setelah menjadi tercepat dalam kualifikasi pada Sabtu, 16 Agustus 205.

    Sesi kualifikasi kua (Q2) penentu start terdepan berlangsung sengit di Sirkuit Spielberg atau Red Bull Ring. Bezzecchi pun berhasil unggul atas Alex Marquez di tempat kedua.

    Pebalap asal Italia tersebut menyelesaikan sesi dengan catatan waktu 1 menit 28,060 detik. Dia unggul tipis +0,016 detik saja atas Alex yang saat ini menghuni posisi kedua klasemen sementara pebalap.

    Juara dunia dua kali Francesco Bagnaia dari Ducati Levono Team, yang mendapat hasil impresif di Austria selama sesi latihan bebas, mengekori kedua nama tersebut di tempat ketiga.

    Sementara itu, Marc Marquez yang berhasil menjadi tercepat di latihan bebas pertama, latihan bebas kedua, dan practice, merosot dalam kualifikasi penentuan sehingga bakal memulai balapan dari posisi keempat.

    Marquez, juara dunia MotoGP enam kali dan pemuncak klasemen sementara pebalap dalam kalender balapan musim ini, sebenarnya sempat mengalami kecelakaan di akhir-akhir kualifikasi kedua.

    Walaupun memulai balapan dari posisi keempat, rekan satu tim Francesco Bagnaia tersebut masih diunggulkan untuk memenangi MotoGP Austria 2025, yang sebelumnya sejak 2016 belum pernah ia taklukkan.

    Perkiraan tersebut karena pebalap berjulukan The Baby Alien itu telah menunjukkan konsistensi luar biasa dengan meraih juara di lima seri terakhir balapan secara beruntun.

    Kemudian posisi kelima akan ditempati oleh Enea Bastianini, pebalap milik Red Bull KTM. Dia disusul oleh Fermin Aldeguer di tempat keenam dan Pedro Acosta di tempat ketujuh.

    Berturut-turut setelah itu melengkapi sepuluh besar adalah Franco Morbidelli (Pertamina Enduro VR46 Racing Team), Raul Fernandez (Trackhouse), dan Joan Mir (Honda HRC Castrol).

  • Marquez Juara, Bagnaia Gagal Finis!

    Marquez Juara, Bagnaia Gagal Finis!

    Jakarta

    Sprint Race MotoGP Austria 2025 telah berakhir, Sabtu (16/8). Pebalap Ducati asal Spanyol, Marc Marquez finis pertama, sementara rekan setimnya, Francesco Bagnaia gagal finis!

    Ketika lampu start menyala, Alex Marquez langsung mengambil tikungan terdalam dan mengambil alih jalannya perlombaan. Dia, sepanjang putaran pertama, memimpin balapan dan dibuntuti kakak kandungnya, Marc Marquez.

    Hingga putaran ketiga, posisi pebalap di baris terdepan belum ada perubahan. Namun, jarak rider dari posisi pertama hingga kelima saling berdekatan. Mereka terlihat masih sangat berhati-hati.

    Hasil Sprint Race MotoGP Austria 2025. Foto: REUTERS/Yves Herman

    Menariknya, Bagnaia yang mengawali start kurang sempurna harus terlempar jauh ke posisi ke-14. Bahkan, peringkatnya terus memburuk hingga menempati peringkat ke-16 di putaran keempat.

    Bagnaia makin hancur-hancuran di sisa enam putaran. Dia harus ‘terbuang’ ke posisi 20. Puncaknya, dia memutuskan berhenti dan tak melanjutkan perlombaan di sisa enam lap terakhir.

    Marc Marquez yang tampak menunggu sejak putaran awal, akhirnya menyalip Alex Marquez di sisa lima putaran terakhir. Ketika berada di depan, pebalap berjuruk The Baby Alien itu lantas tak terkejar.

    Pedro Acosta yang menempati urutan ketiga beberapa kali mengancam posisi Alex Marquez di peringkat kedua. Namun, pebalap KTM itu tak pernah benar-benar berhasil.

    Hingga akhir perlombaan, tak ada perubahan di baris terdepan. Marquez tetap juara, sementara Alex peringkat kedua dan Acosta di tempat ketiga.

    Berikut Hasil Sprint Race MotoGP Austria 2025Marc MarquezAlex MarquezPedro AcostaMarco BezzecchiBrad BinderFermin AldeguerEnea BastianiniFabio DiggiaJohann ZarcoJorge MartinFabio QuartararoLuca MariniJoan MirFranco MorbidelliAi OguraAlex RinsJack MillerMiguel Oliveira.

    (sfn/dry)

  • Marquez Juara, Bagnaia Gagal Finis!

    Link Live Streaming Sprint Race MotoGP Austria 2025

    Jakarta

    Sirkuit Red Bull Ring, Austria akan kembali menggelar balapan pendek atau Sprint Race nanti malam, Sabtu (16/8). Bagi kalian yang tak bisa menyaksikannya melalui TV swasta, berikut kami sajikan link live streaming Sprint Race MotoGP Austria 2025.

    Di zaman serba canggih seperti sekarang, menyaksikan MotoGP tak harus melalui TV, melainkan bisa lewat ponsel, tablet maupun laptop. Itulah mengapa, tak heran banyak penonton yang mencari link live streaming Sprint Race MotoGP Austria 2025.

    Musim lalu, Sprint Race MotoGP Austria dimenangkan pebalap Ducati asal Italia, Francesco Bagnaia. Ketika itu, Bagnaia mengalahkan Jorge Martin dan Aleix Espargaro yang sama-sama tampil baik.

    Link live streaming sprint race MotoGP Austria 2025. Foto: REUTERS/David W Cerny

    Musim ini, Marc Marquez masih menjadi raja Sprint Race dengan 11 kemenangan dari 12 balapan yang telah dijalaninya. Menariknya, Sirkuit Red Bull Ring kurang ramah untuk pebalap berjuluk The Baby Alien tersebut. Sebab, dia tak pernah meraih kemenangan di sana.

    Lantas, akankah Marquez mampu memutus rekor buruknya di Sprint Race MotoGP Austria? Atau justru Bagnaia yang kembali meraih kesuksesan. Biar tak ketinggalan hasilnya, berikut kami rangkum link live streaming-nya!

    Link Live Streaming Sprint Race MotoGP Austria 2025

    Sprint Race MotoGP Austria 2025 disiarkan secara langsung melalui saluran Trans7. Namun, jika tak sempat menyaksikannya di televisi, kalian bisa menontonnya melalui layanan streaming.

    Sprint Race MotoGP Austria 2025 ditayangkan secara streaming melalui sejumlah platform online, mulai dari laman resmi MotoGP hingga Vidio.com. Kalian tinggal membuka salah satu laman berikut untuk menyaksikannya.

    Berikut Jadwal MotoGP Austria 2025

    Sabtu, 16 Agustus 2025

    13:40-14:10 WIB: Moto3 – Free Practice 214:25-14:55 WIB: Moto2 – Free Practice 215:10-15:40 WIB: MotoGP – Free Practice 215:50-16:05 WIB: MotoGP – Qualifying 116:15-16:30 WIB: MotoGP – Qualifying 217:15 WIB: MotoE – Race 117:50-18:05 WIB: Moto3 – Qualifying 118:15-18:30 WIB: Moto3 – Qualifying 218:45-19:00 WIB: Moto2 – Qualifying 119:10-19:25 WIB: Moto2 – Qualifying 220:00 WIB: MotoGP – Sprint (14 lap)21:10 WIB: MotoE – Race 222:00 WIB: Red Bull Rookies Cup – Race 1

    Minggu, 17 Agustus 2025

    13:45 WIB: Red Bull Rookies Cup – Race 214:40-14:50 WIB: MotoGP – Warm Up15:00-15:40 WIB: MotoGP – Rider Parade16:00 WIB: Moto3 – Grand Prix Race (20 lap)17:15 WIB: Moto2 – Grand Prix Race (23 lap)19:00 WIB: MotoGP – Grand Prix Race (28 lap).

    (sfn/dry)

  • 2 Murid Rossi di Depan Marquez

    2 Murid Rossi di Depan Marquez

    Jakarta

    Kualifikasi MotoGP Austria 2025 telah berakhir, Sabtu (16/8). Hasilnya, dua murid Valentino Rossi, yakni Marco Bezzecchi dan Francesco Bagnaia meraih hasil lebih baik dibandingkan Marc Marquez!

    Ketika lap pertama Q2 tuntas, Marc Marquez langsung gaspol dengan mencatatkan waktu terbaik 1 menit 28,220 detik. The Baby Alien dibuntuti Alex Marquez dan Francesco Bagnaia dengan gap yang tak sampai 0,5 detik.

    Setelah menyudahi satu putaran, sejumlah pebalap memutuskan masuk pit sejenak. Sebagian mengganti ban, namun tak sedikit yang mengganti motor. Mereka kemudian melanjutkan kualifikasi ketika waktu menyisakan 6-7 menit lagi.

    Di saat bersamaan, Pedro Acosta mengalami nasib sial. Motornya bermasalah hingga membuatnya kehilangan banyak waktu. Padahal, catatan lap-nya di putaran pertama cukup baik dan menempatinya di urutan keempat.

    Hasil kualifikasi MotoGP Austria 2025. Foto: Getty Images/Mirco Lazzari gp

    Di putaran kedua, Marco Bezzecchi sukses mengejar catatan waktu terbaik milik Marc Marquez. Dia mampu menyudahi putaran dengan catatan 1 menit 28,060 detik. Sementara persis di belakangnya ada Alex Marquez dan Francesco Bagnaia.

    Namun, perlu dicatat, Marquez keluar dari pit sedikit lebih telat. Sehingga, dia menuntaskan putaran kedua lebih lambat dibandingkan nama-nama barusan.

    Sialnya, tak lama setelah keluar dari pit, Marquez justru mengalami crash di putaran kedua. Padahal, dia sedang berada di tempo terbaiknya dan berkesempatan mengambil alih posisi pertama.

    Hingga akhir Q2, tak ada perubahan di baris terdepan. Marco Bezzecchi tetap pole position, sementara Alex Marquez kedua dan Francesco Bagnaia ketiga.

    Berikut Hasil Kualifikasi MotoGP Austria 2025Marco BezzecchiAlex MarquezFrancesco BagnaiaMarc MarquezEnea BastianiniFermin AldeguerPedro AcostaFranco MorbidelliRaul FernandezJoan MirBrad BinderJohann ZarcoLuca Marini Jorge MartinFabio Di GiannantonioFabio QuartararoAlex RinsMiguel OliveiraAi OguraJack MillerMaverick Vinales

    (sfn/dry)