Event: MotoGP

  • Ducati Sabet Gelar Juara Konstruktor MotoGP 2025

    Ducati Sabet Gelar Juara Konstruktor MotoGP 2025

    Jakarta

    Ducati resmi kembali meraih gelar juara konstruktor MotoGP 2025. Ini menjadi kali keenam Ducati secara berturut-turut meraih gelar konstuktor di MotoGP, sekaligus gelar ketujuh dalam sejarah pabrikan asal Borgo Panigale.

    Prestasi ini diraih meskipun masih ada tujuh putaran tersisa. Ducati meraih gelar konstruktor musim ini berkat performa gemilang dari Marc Márquez, Francesco Bagnaia, dan Alex Márquez.

    Berkat hasil ini, Ducati mencetak rekor untuk rentetan gelar Juara Konstruktor terpanjang yang pernah diraih secara berturut-turut di MotoGP.

    Gelar Konstruktor pertama Ducati diraih pada tahun 2007. Sejak 2020, Ducati terus menunjukkan dominasinya musim demi musim, dan menjadi juara konstruktor hingga kini.

    Musim ini, Ducati telah meraih 27 kejuaraan dari total 29 balapan, dengan perolehan podium yang konsisten serta performa solid dari tim pabrikan maupun tim satelit. Kesuksesan ini merupakan hasil dari kerja kolektif yang memadukan visi teknis Ducati dengan bakat para pebalap, juga membuktikan kekuatan proyek teknis Borgo Panigale yang terus berkembang tanpa kompromi.

    “Enam gelar Konstruktor MotoGP secara beruntun: sebuah pencapaian yang beberapa tahun lalu tampak mustahil untuk diwujudkan, dan pada hari ini sekali lagi membuktikan bahwa dengan metode, visi, dan tekad, tidak ada yang mustahil bagi Ducati. Ini adalah keberhasilan balapan yang jauh melampaui performa di trek, karena ini mencerminkan siapa kami sebagai perusahaan dan bagaimana cara kami bekerja-yang tercermin secara langsung dalam desain dan konstruksi motor yang kami hadirkan untuk para pencinta Ducati di seluruh dunia,” kata CEO Ducati Claudio Domenicali.

    “Ucapan terima kasih saya sampaikan kepada Gigi, para pembalap kami, seluruh anggota Ducati Corse, serta tim Ducati Lenovo dan Gresini Racing. Bersama-sama, kami mampu mentransformasikan pengalaman, semangat, dan talenta menjadi hasil nyata. Kekuatan kami terletak pada kemampuan menjaga konsistensi dan keberlanjutan dari waktu ke waktu, ketangguhan yang telah memungkinkan kita mencapai hasil luar biasa, hampir ‘membosankan’ di mata mereka yang menonton kita. Kenyataannya, menang sekali itu sulit, menang kedua kali lagi lebih sulit lagi, dan menang berturut-turut secara beruntun sehingga membuatnya terlihat seperti hal yang biasa… itu adalah hal yang luar biasa,” sebut Domenicali.

    “Kami menyadari bahwa para pesaing terus berkembang dan setiap musim MotoGP menghadirkan tantangan baru, namun hari ini kami ingin menikmati rasa puas karena telah menulis satu halaman tak terlupakan lainnya dalam sejarah kami maupun balap motor.”

    Ducati menilai, lintasan balap adalah laboratorium paling penting untuk pengembangan motor produksi. Pengalaman yang didapat di sirkuit dialihkan ke pengembangan model untuk para penggemar.

    (rgr/dry)

  • POV Jorge Martin soal Performa Bagnaia: Bukan Pecco yang Biasanya

    POV Jorge Martin soal Performa Bagnaia: Bukan Pecco yang Biasanya

    Jakarta

    Juara Dunia MotoGP 2024 Jorge Martin mengomentari performa Francesco ‘Pecco’ Bagnaia yang tak seperti musim-musim sebelumnya. Martin menilai, cara balapan Bagnaia tidak sama seperti Bagnaia sebelumnya.

    Dilansir Motorsport, Martin merasa Bagnaia kurang percaya diri dengan motor Ducati musim ini. Martin beberapa kali membuntuti Bagnaia dan melihat bagaimana rider Ducati itu menjinakkan Ducati Desmosedici musim ini.

    Diketahui, Bagnaia menjalani titik terendah di Barcelona. Saat sesi kualifikasi, Bagnaia hanya menempati posisi ke-21. Di sprint race, Bagnaia finis di urutan ke-14, dan di balapan utama bisa naik lagi ke posisi tujuh.

    “Sulit untuk menganalisis dari luar, Anda harus berbicara dengan Pecco. Saya harap dia mengatasi situasi ini,” komentar Martin soal performa Pecco Bagnaia.

    “Tetapi Anda dapat melihat dari motornya bahwa dia tidak memiliki kepercayaan diri. Dia berada di depan saya saat balapan di beberapa tikungan, tetapi itu bukan ‘Pecco yang sama’,” katanya.

    “Dulu dia mengerem sangat keras, sangat sulit untuk disalip, dan sekarang ceritanya berbeda. Jadi semoga saja, dia mengatasi ini; dia adalah juara yang hebat, saya yakin dia akan melakukannya,” sambungnya.

    Komentar Martin itu senada dengan General Manager Ducati, Gigi Dall’Igna. Gigi menjelaskan, Bagnaia kurang percaya diri. Hal itu berbanding terbalik dengan Marquez yang mendominasi musim ini.

    “Ini lebih tentang kepercayaan diri yang Anda miliki terhadap motor, yang sama sekali berbeda,” ujar Gigi kepada Sky Italy.

    “Marc telah tampil sangat baik sejak awal tahun, sehingga kepercayaan dirinya terus tumbuh dari balapan ke balapan.”

    “Dua pembalap lainnya (Bagnaia dan Fabio di Giannantonio) mengalami beberapa kesulitan, terutama di awal kejuaraan dunia, dan mereka masih perlu menemukan kembali kepercayaan diri mereka. Hal ini membuat mereka sedikit lebih kesulitan, terutama di sesi-sesi awal,” sebut Gigi.

    (rgr/dry)

  • Bos Ducati Iba Lihat Pebalap Sejago Bagnaia Sengsara di MotoGP

    Bos Ducati Iba Lihat Pebalap Sejago Bagnaia Sengsara di MotoGP

    Jakarta

    General Manager (GM) Ducati Corse, Gigi Dall’Igna, mengaku iba saat melihat Francesco Bagnaia sengsara dan kesulitan sepanjang musim ini. Padahal, menurutnya, Bagnaia merupakan pebalap luar biasa yang semestinya mampu kompetitif di setiap perlombaan.

    Gigi mengklaim, pihaknya senang melihat Marc Marquez mampu tampil baik di kejuaraan tahun ini. Namun, di lain sisi, dia tak tega melihat Bagnaia kesulitan sepanjang musim.

    “Saya senang dengan apa yang dilakukan Marquez sejauh ini. Tapi, di saat yang sama, rasanya sedih melihat pebalap sehebat Bagnaia harus berjuang keras mengarungi musim ini,” ujar Gigi Dall’Igna, dikutip dari Motosan, Selasa (9/9).

    Luigi Dall’Igna General Manager (GM) Ducati Corse Foto: SOPA Images/LightRocket via Gett/SOPA Images

    Menurut Gigi, perasaan Bagnaia musim ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Namun, dia yakin, cepat atau lambat, pebalap 28 tahun itu akan kembali ke performa aslinya.

    “Perasaan Pecco saat ini tidak sama dengan musim lalu, dan itu yang menjadi penyebab utama mengapa performanya kacau,” tuturnya.

    “Kami sedang bekerja untuk memulihkan semua ini, kami percaya dengannya dan dia juga percaya kami. Kita semua manusia dan kadang performa kita tak sesuai harapan,” kata dia menambahkan.

    Sebagai catatan, dari 15 balapan inti atau Race yang telah dijalani, Bagnaia hanya menang sekali di MotoGP Amerika Serikat. Bahkan, dia juga baru meraih enam kali podium. Selebihnya, dia lebih sering jatuh atau terlempar ke barisan belakang.

    Situasi tersebut membuat Bagnaia masih tertahan di peringkat ketiga klasemen sementara dengan 237 poin. Dia dipepet Marco Bezzecchi dan Pedro Acosta dengan selisih yang tak terlalu jauh.

    Berikut Klasemen Sementara MotoGP 2025Marc Marquez: 487 poinAlex Marquez: 305 poinFrancesco Bagnaia: 237 poinMarco Bezzecchi: 197 poinPedro Acosta: 183 poinFranco Morbidelli: 161 poinFabio Di Giannantonio: 161 poinFabio Quartararo: 129 poinFermin Alderguer: 127 poinJohann Zarco: 117 poinBrad Binder: 95 poinEnea Bastianini: 84 poinLuca Marini: 82 poinRaul Fernandez: 78 poinMaverick Vinales: 72 poinAi Ogura: 69 poinJack Miller: 54 poinJoan Mir: 50 poinAlex Rins: 45 poinJorge Martin: 29 poinMiguel Oliveira: 17 poinPol Espargaro: 16 poinTakaaki Nakagami: 10 poinLorenzo Savadori: 8 poinAugusto Fernandez: 6 poinSomkiat Chantra: 1 poin.

    (sfn/rgr)

  • Alex Marquez Raih Kemenangan Gemilang di Catalunya Bersama Aspira

    Alex Marquez Raih Kemenangan Gemilang di Catalunya Bersama Aspira

    Jakarta

    Alex Marquez tampil luar biasa di MotoGP Catalunya 2025. Pembalap Gresini Racing itu sukses mengalahkan kakaknya sendiri, Marc Marquez, dalam duel sengit di Circuit de Barcelona-Catalunya.

    Kemenangan ini juga menjadi momentum spesial bagi Aspira yang mendukung Gresini Racing pada ajang MotoGP. Selepas start, Marc Marquez sempat memimpin jalannya balapan.

    Namun dominasi tersebut dipatahkan pada lap 4 ketika Alex melakukan manuver tajam di tikungan pertama untuk merebut posisi terdepan. Duel kakak-beradik ini berlangsung sengit hingga lap akhir, tetapi Alex mampu menjaga ritme balap dan berhasil finish di garis terdepan.

    “Balapan ini terasa sempurna bagi saya. Tidak ada kesalahan hari ini, hanya kecepatan dan fokus,” ucap Alex, dalam keterangan tertulis, Selasa (9/9/2025).

    “Setelah insiden di Sprint Race, kemenangan hari ini menjadi pelajaran terbaik,” sambungnya.

    Kemenangan ini menjadi torehan kedua Alex di kelas premier, menandai konsistensinya bersama Gresini Racing di musim ini.

    “Alex sangat cepat dan terus konsisten hingga akhir lap, hingga meraih kemenangan keduanya. Ini juga menjadi satu hadiah bagi Aspira, bersamaan dengan race ini kami sedang merayakan 25 tahun Aspira di Bali bersama dengan seluruh Toko dan Dealer yang berprestasi,” ujar Direktur PT Astra Otoparts Tbk Martogi Siahaan.

    Momentum di Barcelona ini sekaligus menunjukkan dukungan Aspira tak hanya hadir di lintasan balap, tapi juga menjadi bagian dari perjalanan prestasi pembalap dunia.

    (prf/ega)

  • Marquez Nggak Ngotot Harus Juara di Kampung Rossi

    Marquez Nggak Ngotot Harus Juara di Kampung Rossi

    Jakarta

    Marc Marquez membuang peluang gelar juara dunia di kampungnya Valentino Rossi usai gagal menjuarai MotoGP Catalunya 2025 akhir pekan lalu. Padahal jika bisa juara di seri ke-15 MotoGP 2025 itu, Marquez berpeluang besar mengunci gelar juara dunia MotoGP 2025 di seri ke-16 yang digelar di Sirkuit Misano, San Marino.

    Pada balapan di Catalunya, Marquez sebenarnya sudah berada di jalur juara dunia dengan menjuarai balap sprint pada Sabtu (6/9). Namun di balapan utama, rider Spanyol tersebut hanya finis kedua. Dia kalah dari adiknya sendiri, Alex Marquez, yang finis pertama.

    Marquez sebetulnya hanya butuh keunggulan dua poin dari balapan di Catalunya buat bisa mendapatkan match point gelar juara dunia di Misano akhir pekan depan. Namun, skenario itu tak berjalan mulus. Alex berhasil bangkit dan tampil gemilang di hari balapan, membuat Marquez senior harus puas menunda kesempatan emasnya.

    Artinya pebalap Ducati Lenovo itu paling cepat baru bisa meraih peluang match point di MotoGP Jepang. Meski telah membuang peluang juara di Sirkuit Misano yang menjadi kandang bagi legenda MotoGP Valentino Rossi, Marquez sendiri mengaku tetap tenang dan tidak merasa perlu mengambil risiko besar.

    “Kan masih ada tujuh balapan lagi. Pada akhirnya, target saya adalah berusaha untuk mempertahankan mentalitas yang sama. Jangan berlebihan, cobalah kendalikan batas kemampuan, cobalah kendalikan motor, cobalah kendalikan semua poin,” bilang Marquez dikutip dari Crash.

    Menurut Marquez, Barcelona (Catalunya) bukanlah momen tepat untuk tampil nekat. Dia bahkan dengan lapang dada mengakui kecepatan sang adik.

    “Sudah waktunya terus melaju, menjaga konsentrasi yang sama. Saya senang karena saya mengatakan pada hari Kamis bahwa akan ada hari di mana saya harus menerima bahwa seseorang lebih cepat dari saya. Dan adikku lebih cepat dariku akhir pekan ini,” lanjutnya.

    Marquez sebenarnya sempat mencoba menyalip Alex di awal balapan. “Pada putaran ketiga atau keempat, saya menyalipnya di lintasan lurus, tetapi saya langsung tancap gas karena targetnya adalah mencoba memperlebar jarak dengan pebalap ketiga, dan saya tahu ritmenya lebih baik, dia lebih cepat, dan saya hanya memanfaatkan slipstream-nya untuk memperlebar jarak dengan pebalap lain,” ujarnya.

    Kini Marquez berpeluang mengunci gelar juara dunia di MotoGP Jepang. Saat ini Marquez memiliki keunggulan 182 poin dari Alex Marquez di klasemen sementara. Artinya, jika ingin juara di Sirkuit Motegi, Marquez harus punya keunggulan 222 poin atau lebih dari sang adik.

    (lua/dry)

  • Cuma Dia Pebalap Ducati yang Bisa Ngalahin Saya!

    Cuma Dia Pebalap Ducati yang Bisa Ngalahin Saya!

    Jakarta

    Menurut Marc Marquez, hanya Alex Marquez pebalap Ducati yang bisa mengalahkannya. Begini kata Marquez soal adiknya itu.

    Kemenangan beruntun Marc Marquez di balapan utama akhirnya dipatahkan sang adik Alex Marquez. Di MotoGP Barcelona, Alex Marquez berhasil menjadi jawaranya. Marc memang mengatakan dia tahu tidak selalu bisa menang di setiap balapan. Cepat atau lambat, akan ada yang mematahkan dominasinya tersebut. Kali ini giliran Alex Marquez yang mengganggu kemenangan beruntun kakaknya dalam beberapa seri terakhir.

    Alex yang sempat gagal finis saat Sprint Race, akhirnya meraih sempurna di balapan hari Minggu. Marquez justru harus puas hanya membawa pulang 32 poin berkat juara di Sprint Race dan berada di podium kedua saat balapan utama. Raihan itu sekaligus juga membuat Marquez memuji sang adik. Menurutnya, hanya Alex lah pebalap Ducati yang bisa mengalahkannya di beberapa seri, termasuk di Barcelona.

    “Tidak pernah mudah saat harus kalah, ini adalah balapan dan saya ingin selalu menang. Tapi Alex berhak mendapatkannya, dia datang dari balapan yang aneh setelah mencederai tangannya,” tutur Marquez dilansir GPOne.

    “Hanya dia pebalap Ducati yang bisa mengalahkan saya di Sprint Race Silverstone, dan dia mengalahkan lagi saya hari ini dan kemarin dia juga yang tercepat. Karena kekuatannya adalah kelemahan saya. Kami bersaudara tapi kami memiliki gaya membalap yang sepenuhnya berbeda,” lanjut dia.

    Menurut Marquez, selama bertumbuh bersama Alex, dia selalu lebih unggul, tapi itu karena usianya yang lebih tua. Mereka berlatih bersama namun seringkali Alex justru kesulitan karena usianya yang lebih muda.

    “Kini hubungan kami sangat baik, sangat dekat. Dengan tersisa beberapa balapan di kejuaraan dunia, kami bisa finis pertama dan kedua. Ini tak pernah terjadi dan saya pikir akan sulit terjadi di masa depan,” lanjutnya lagi.

    Ucapan Marquez memang akan menjadi kenyataan. Di klasemen sementara, Marc Marquez berada di puncak dengan torehan 487 poin atau unggul 182 poin dari Alex Marquez yang bertengger di posisi kedua. Jalan Marquez untuk merebut titel juara dunia kesembilannya pun sangat terbuka lebar.

    (dry/din)

  • Hasil MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Juaranya

    Hasil MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Juaranya

    Jakarta

    Hasil MotoGP Catalunya 2025 sudah keluar. Rider Ducati, Alex Marquez sukses jadi pemenang, Marc Marquez keluar sebagai runner up, Enea Bastianini melengkapi podium tiga.

    Di Circuit de Barcelona-Catalunya, Montmelo, Minggu (7/9/2025), Alex Marquez berhasil mengkonversikan pole position menjadi juara MotoGP Catalunya 2025. Dia jadi yang tercepat usai melahap 24 putaran.

    Saat balapan dimulai, Marc Marquez langsung ngacir di posisi terdepan. Diikuti Alex Marquez dan Pedro Acosta melengkapi urutan ketiga

    Marco Bezzecchi mengalami kontak dengan Morbidelli pada sektor satu. Bezzecchi terjatuh, di sisi lain, Fabio Di Giannantonio juga malah ikut crash, bendera kuning berkibar saat baru memasuki lap kedua.

    Balapan makin sengit saat masuk lap ketiga. Terjadi perebutan urutan empat antara Enea Bastianini versus Fabio Quartararo.

    Menariknya Francesco Bagnaia yang start dari posisi 21 berhasil merengsek naik ke urutan 9.

    Alex Marquez berhasil menyalip Marc Marquez pada lap keempat. Quartararo berhasil memperbaiki posisi menjadi urutan kelima.

    Bagnaia berusaha keras tampil lebih baik. Murid Valentino Rossi itu mengisi urutan delapan pada lap ke-10.

    Terjadi perebutan urutan ketiga sesama pebalap pabrikan KTM. Dalam prosesnya, Bastianini berhasil menyalip Acosta.

    Johann Zarco terjatuh saat balapan memasuki setengah jalan. Bendera kuning berkibar.

    Para pebalap yang berada di bekalangnya naik posisi. Termasuk Bagnaia yang merengsek masuk urutan tujuh.

    8 lap tersisa, Alex Rins terjatuh di sektor empat. Alex Marquez menambah jarak 0,841 detik dari Marc Marquez.

    Enea Bastianini ketinggalan jauh dari Marquez bersaudara. Selisih waktunya 3,431 detik.

    Sial betul Franco Morbidelli, dia terjatuh saat balapan menyisakan tiga putaran lagi.

    Garis finis dikibarkan Carles Puyol, Alex Marquez finis pertama, diikuti Marc Marquez, dan Bastianini.

    Dengan hasil ini, Marc Marquez masih kukuh di posisi teratas klasemen MotoGP 2025. Dia sudah mengumpulkan 487 poin. Berjarak 182 poin dari Alex Marquez yang di urutan kedua, Bagnaia melengkapi urutan ketiga dengan jarak 250 poin.

    Berikut ini hasil MotoGP Catalunya 2025:

    1. Alex Marquez
    2. Marc Marquez
    3. Enea Bastianini
    4. Pedro Acosta
    5. Fabio Quartararo
    6. Ai Ogura
    7. Francesco Bagnaia
    8. Luca Marini
    9. Miguel Oliveira
    10. Raul Fernandez
    11. Joan Mir
    12. Maverick Vinales
    13. Jack Miller
    14. Maverick Vinales
    15. Fermin Aldeguer
    16. Somkiat Chantra
    17. Aleix Espargaro

    (riar/lua)

  • Link Live Streaming MotoGP Catalunya 2025, Cek di Sini

    Link Live Streaming MotoGP Catalunya 2025, Cek di Sini

    Jakarta

    Link live streaming MotoGP Catalunya 2025 bisa Anda simak di sini. Balap utama MotoGP Catalunya 2025 bisa Anda saksikan di stasiun televisi Trans7 dan sejumlah aplikasi berbayar seperti Vidio dan SPOTV.

    Balap utama MotoGP Catalunya 2025 digelar nanti malam. Sebelumnya Marc Marquez sukses memenangi balap sprint MotoGP Catalunya 2025 yang digelar tadi malam (6/9).

    Marc Marquez difavoritkan menjuarai MotoGP Catalunya 2025 yang digelar nanti malam (7/9/2025). Foto: Getty Images/Soccrates Images

    Catalunya dikenal sebagai salah satu sirkuit yang penuh tantangan dengan kombinasi lintasan lurus panjang, serta tikungan teknis. Legenda MotoGP Valentino Rossi menjadi pebalap paling sukses di MotoGP Catalunya dengan enam kemenangan di kelas premier.

    Pada balap sprint MotoGP Catalunya 2025 semalam (6/9) Marc Marquez keluar sebagai juaranya, diikuti Fabio Quartararo, dan Fabio DiGiannantonio. Marquez dijagokan lagi naik podium tertinggi di Catalunya pada balap utama malam nanti.

    Tapi jangan remehkan kompetitor seperti KTM, pebalap-pebalap KTM semalam juga tampil cukup kuat di Sirkuit Catalunya dengan Pedro Acosta, Enea Bastianini, serta Brad Binder, masing-masing menempati peringkat keempat, kelima, dan keenam.

    Balap utama MotoGP Catalunya 2025 dilaksanakan jam 19.00 WIB sebanyak 24 lap. Balapan di hari terakhir ini juga akan diramaikan dengan race Moto2 (21 lap) dan Moto3 (18 lap).

    Selain di stasiun televisi Trans7, Anda juga bisa menyaksikan balap utama MotoGP Catalunya 2025 di sejumlah aplikasi berbayar seperti Vidio, SPOTV, maupun Vision+.

    Jadwal MotoGP Catalunya 2025

    Minggu (7/9/2025)

    1. 16:00 WIB: Moto3 Race (18 lap)
    2. 17:15 WIB: Moto2 Race (21 lap)
    3. 19:00 WIB: MotoGP Race (24 lap)

    Link Live Streaming MotoGP Catalunya 2025

    (lua/riar)

  • Jadwal MotoGP Catalunya 2025 Nanti Malam

    Jadwal MotoGP Catalunya 2025 Nanti Malam

    Jakarta

    Balap utama MotoGP Catalunya 2025 digelar nanti malam. Sebelumnya Marc Marquez sukses memenangi balap sprint MotoGP Catalunya 2025 yang digelar semalam (6/9). Berikut adalah jadwal MotoGP Catalunya 2025 nanti malam.

    Catalunya dikenal sebagai salah satu sirkuit yang penuh tantangan dengan kombinasi lintasan lurus panjang serta tikungan teknis. Legenda MotoGP, Valentino Rossi, jadi pebalap paling sukses di MotoGP Catalunya dengan enam kemenangan di kelas premier.

    Pada balap sprint MotoGP Catalunya 2025 semalam (6/9) Marc Marquez keluar sebagai juaranya, diikuti Fabio Quartararo, dan Fabio Di Giannantonio. Marquez dijagokan lagi naik podium tertinggi di Catalunya pada balap utama malam nanti.

    Pebalap-pebalap KTM juga lumayan kuat di Sirkuit Catalunya ini dengan Pedro Acosta, Enea Bastianini, dan Brad Binder, masing-masing menempati peringkat keempat, kelima, dan keenam.

    Balap utama MotoGP Catalunya 2025 dilaksanakan jam 19.00 WIB sebanyak 24 lap. Balapan di hari terakhir ini juga akan diramaikan dengan race Moto2 (21 lap) dan Moto3 (18 lap).

    Bagi penggemar MotoGP di Tanah Air, momen ini jelas sayang dilewatkan. Apalagi buat para penggemar Marc Marquez. Sebab andai Marquez berhasil sapu bersih kemenangan di Catalunya, maka sangat besar peluang Marquez buat juara dunia MotoGP 2025 di kampungnya Valentino Rossi, di Misano, Italia.

    MotoGP Catalunya 2025 bisa Anda saksikan di stasiun televisi Trans7, maupun sejumlah aplikasi berbayar seperti Vidio dan SPOTV.

    Jadwal Balap Utama MotoGP Catalunya 2025

    Minggu (7/9/2025)

    1. 16:00 WIB: Moto3 Race (18 lap)

    2. 17:15 WIB: Moto2 Race (21 lap)

    3. 19:00 WIB: MotoGP Race (24 lap)

    (lua/riar)

  • Bahagianya Quartararo Podium Lagi

    Bahagianya Quartararo Podium Lagi

    Jakarta

    Fabio Quartararo bahagia betul, rider pabrikan Yamaha ini akhirnya bisa merasakan podium sprint race.

    Quartararo meraih podium di Sprint Race MotoGP Catalunya 2025 dengan finis di posisi kedua. Ini podium keduanya untuk musim 2025, setelah sebelumnya pernah menjadi runner up balapan utama MotoGP Spanyol 2025.

    Quartararo sudah tampil impresif sejak sesi kualifikasi dengan mengamankan posisi kedua di starting grid, tepat di belakang Alex Márquez.

    Quartararo melakukan beberapa manuver heroik untuk melawan Marc Marquez dan Pedro Acosta di tikungan-tikungan awal. El Diablo berhasil mempertahankan posisinya sepanjang lap pertama, bertarung dengan sengit, namun disalip oleh para rival di lintasan lurus.

    Quartararo menggunakan kelincahan M1 di Tikungan 1 untuk menyalip kembali Acosta dan merebut posisi ketiga.

    Setelah itu, posisinya mulai stabil, dan tak lama kemudian El Diablo berhasil menjauh dari para pengejarnya sambil mengejar dua bersaudara Marquez.

    Saat Alex Marquez jatuh empat lap terakhir, Quartararo naik ke posisi kedua. Ia tetap tenang dan berhasil mempertahankan posisinya, finis 1,299 detik di belakang pemenang, Marc Marquez.

    Podium ini menjadi sangat penting bagi Quartararo dan tim Yamaha karena menunjukkan kemajuan signifikan dari motor YZR-M1.

    Yamaha sedang berjuang sepanjang musim. Hasil ini membuktikan M1 masih mampu bersaing di barisan depan.

    “Posisi kedua ini, hasil terbaik saya di balapan Sprint, sangat berarti. Bisa bertarung dengan kedua Marquez bersaudara dan juga dengan Acosta-itu adalah pertarungan yang luar biasa,” kata Quartararo.

    “Kami kembali ke Parc Fermé setelah beberapa balapan yang sulit. Mampu bertarung dengan para pebalap ini dan melihat kami tidak terlalu jauh dari mereka, itu sangat bagus! Saya ingin berterima kasih kepada semua penggemar. Saya sangat senang!,” tambah dia lagi.

    Well, mampukah Quartararo tampil sip saat balapan utama nanti?

    (riar/lua)