Event: Isra Miraj

  • 144.267 Orang Tercatat Kunjungi Taman Margasatwa Ragunan Jakarta Selama 5 Hari Libur – Halaman all

    144.267 Orang Tercatat Kunjungi Taman Margasatwa Ragunan Jakarta Selama 5 Hari Libur – Halaman all

    144.267 orang tercatat mengunjungi Taman Marga Satwa  Ragunan Jakarta Selatan selama 5 hari libur panjang Isra Miraj dan Imlek 2025.

    Tayang: Rabu, 29 Januari 2025 20:30 WIB

    Tribunnews.com/ Fahmi Ramadhan

    LIBURAN – Wisatawan padati Taman Margasatwa Ragunan pada momen libur panjang Isra Miraj 1446 H dan Tahun Baru Imlek, Jakarta Selatan, Rabu (29/1/2025). Tercatat 144.267 orang mengunjungi Taman Margasatwa Ragunan selama 5 hari libur. 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – 144.267 orang tercatat mengunjungi Taman Marga Satwa  Ragunan Jakarta Selatan selama 5 hari libur panjang Isra Miraj dan Imlek 2025.

    Kepala Hubungan Masyarakat (Humas) Taman Margasatwa Ragunan (TMR) Wahyudi Bambang mengatakan jumlah pengunjung TMR hari ini mencapai 13.950 orang pada pukul 14.00 WIB.

    “Kami laporkan bahwa untuk kondisi Taman Margasatwa Ragunan pada siang hari ini jumlah pengunjung tercatat ada 13.950 pengunjung,” kata Bambang, Rabu (29/1/2025). 

    Ia melanjutkan diperkirakan pada Rabu ini jumlah pengunjung TMR mencapai 15.000 orang. 

    “Dan untuk perkiraan, hari ini pengunjung akan mencapai 15.000 sampai dengan tutup loket pada pukul 16.00 WIB,” ucapnya.

    Dikatakan Bambang angka tersebut menurun dibandingkan beberapa hari sebelumnya.

    Hal itu dikarenakan cuaca di Taman Margasatwa Ragunan hari ini turun hujan sepanjang hari. 

    Meski begitu dijelaskannya jumlah pengunjung TMR pada momen libur panjang Isra Miraj 1446 H dan Tahun Baru Imlek 2025 sudah sesuai target. 

    Ia mengatakan selama 5 hari jumlah pengunjung TMR mencapai 144.267 pengunjung. 

    “Dan dari akumulasi data jumlah pengunjung mulai dari tanggal 25 sampai dengan tanggal 29 atau hari ini, hari libur terakhir Imlek, tercatat pengunjung mencapai 144.267 pada posisi pukul 14.00 WIB,” kata Bambang. 

    “Hal ini telah mencapai target yang dicanangkan oleh Taman Marga Satwa Ragunan, yaitu sebesar 100.000 dalam turun waktu 5 hari, dan untuk target sudah tercapai pada hari kemarin,” katanya. 

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’2′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Jasa Marga Proyeksikan Puncak Arus Balik Libur Isra Miraj dan Tahun Baru Imlek Terjadi Hari Ini – Halaman all

    Jasa Marga Proyeksikan Puncak Arus Balik Libur Isra Miraj dan Tahun Baru Imlek Terjadi Hari Ini – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PT Jasa Marga (Persero) Tbk. memprediksi puncak arus lalu lintas (lalin) kembali ke wilayah Jabotabek pada libur panjang Isra Miraj dan Tahun Baru Imlek 2025 akan terjadi pada hari ini Rabu (29/1/2025).

    Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana mengatakan, jumlah lalin saat arus balik ini diprediksi sebanyak 198.735 kendaraan atau meningkat 56,1 persen dari lalin normal. 

    Lisye bilang, Jasa Marga memastikan kesiapan layanan operasi jalan tol Jasa Marga Group pada puncak arus balik ini berjalan dengan optimal, terutama pada titik-titik yang rawan kepadatan diantaranya Jalan Tol Jagorawi, Jalan Tol Jakarta-Cikampek dan Cipularang untuk kendaraan dari arah Trans Jawa dan Bandung.

    “Potensi terjadinya kepadatan di lajur akan kami antisipasi dengan penempatan petugas di titik-titik rawan kepadatan di jalan tol favorit untuk mempercepat penanganan gangguan kendaraan di lajur serta mengatur lalu lintas lebih cepat lagi,” kata Lisye dalam keterangannya, Rabu.

    Lisye menjelaskan bahwa total 198.735 kendaraan tersebut merupakan angka kumulatif dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa (dari arah Merak), GT Ciawi (dari arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (dari arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (dari arah Bandung).

    Menurutnya, arus lalu lintas yang kembali ke wilayah Jabotabek sudah terlihat meningkat pada periode 27 dan 28 Januari 2025. Jasa Marga mencatat sebanyak total 348.539 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek dari empat gerbang tol utama, lalin ini meningkat 38,12 persen jika dibandingkan lalin normal atau 252.348 kendaraan.

    “Melalui diskresi kepolisian, Jasa Marga juga siap mendukung rencana rekayasa lalu lintas, seperti contraflow, dengan menempatkan petugas dan rambu-rambu pendukung,” ujar Lisye.

    Sementara itu, Lisye kembali mengingatkan kepada pengguna jalan tol untuk selalu berhati-hati dalam berkendara di waktu hujan dan mengimbau pengguna jalan tol untuk mengantisipasi perjalanan dengan baik. 

    “Sebelum memasuki jalan tol, pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, memastikan kecukupan BBM, dan saldo uang elektronik serta mematuhi rambu-rambu serta arahan petugas di lapangan,” papar dia.

    Adapun untuk distribusi lalu lintas kembali ke Jabotabek dari ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 179.387 kendaraan atau 51,5 persen dari arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 80.717 kendaraan atau 23,2 persen dari arah Barat (Merak) dan 88.435 kendaraan 25,4 persen dari arah Selatan (Puncak).

    ARAH TIMUR (TRANS JAWA & BANDUNG)

    • Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 85.723 kendaraan, meningkat sebesar 79,6 persen dari lalin normal.

    • Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 93.664 kendaraan, meningkat sebesar 70,6 persen dari lalin normal.

    Total lalin kembali ke Jabotabek dari arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 179.387 kendaraan, meningkat sebesar 74,8 persen dari lalin normal.

    ARAH BARAT (MERAK)

    Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 80.717 kendaraan, lebih rendah 9,5 persen dari lalin normal.

    ARAH SELATAN (PUNCAK)

    Sementara itu, jumlah kendaraan yang kembali ke Jabotabek dari arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 88.435 kendaraan, meningkat sebesar 46,2 persen dari lalin normal.

  • LRT Jabodebek Angkut 133.375 Penumpang Selama Libur Isra Miraj  – Halaman all

    LRT Jabodebek Angkut 133.375 Penumpang Selama Libur Isra Miraj  – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – LRT Jabodebek mencatat sebanyak 133.375 orang menggunakan layanan LRT selama libur panjang Isra Miraj mulai 25 hingga 27 Januari 2025.

    Executive Vice President LRT Jabodebek, Mochamad Purnomosidi mengatakan, jumlah tersebut melampaui angka tahun 2024 di periode yang sama yakni 122.671 orang.

    “Dengan peningkatan sebesar 8,73 persen, LRT Jabodebek semakin menunjukkan bahwa moda transportasi ini menjadi pilihan utama masyarakat untuk bepergian di Jabodetabek, terutama saat libur panjang,” kata Purnomosidi dalam keterangannya, Rabu (29/1/2025).

    Purnomosidi menjelaskan pencapaian ini didorong oleh berbagai kemudahan dan inovasi yang ditawarkan oleh LRT Jabodebek yakni memperbolehkan sepeda non-lipat masuk LRT Jabodebek khusus di akhir pekan.

    “Kami tidak hanya fokus memberikan layanan yang terjangkau dengan tarif maksimal Rp10.000 pada akhir pekan dan hari libur nasional, tetapi juga berusaha memenuhi kebutuhan masyarakat modern, seperti memperbolehkan sepeda non-lipat masuk LRT pada akhir pekan,” ujar dia.

    “Fasilitas ini menjadikan LRT Jabodebek semakin relevan bagi masyarakat yang ingin berlibur atau berolahraga di dalam kota,” sambungnya.

    Selain itu, Purnomosidi menyebut sebagian besar pengguna memanfaatkan LRT Jabodebek untuk mengunjungi stasiun-stasiun yang dekat dengan pusat kota ataupun tempat wisata serta perbelanjaan seperti Dukuh Atas BNI, Jati Mulya, Bekasi Timur, Cikoko, dan Harjamukti.

    Menurutnya, integrasi dengan moda transportasi lain, seperti Commuter Line, MRT Jakarta, Transjakarta dan moda lain turut mempermudah mobilitas pengguna, menjadikan LRT Jabodebek transportasi untuk perjalanan yang praktis dan efisien.

  • Ini Masalah yang Kerap Timbul saat Perjalanan Pulang setelah Libur Panjang

    Ini Masalah yang Kerap Timbul saat Perjalanan Pulang setelah Libur Panjang

    Jakarta

    Berkendara pada masa libur panjang seperti libur Isra Miraj dan Imlek 2025 wajib menjadi perhatian, terutama detikers yang mengendarai mobil. Soalnya jika tidak diperhatikan dengan serius, bisa menjadi permasalahan sendiri dan bisa merugikan detikers.

    Auto2000 mengingatkan ada beberapa hal yang kerap menjadi masalah saat hendak pulang ke rumah setelah melakukan perjalanan liburan panjang. Tercatat ada 7 permasalahan yang kerap terjadi dan wajib diwapadai, berikut daftarnya:

    1. Pengemudi Lelah

    Keadaan ini paling jamak terjadi, khususnya buat detikes yang mengemudi sendirian. Padahal, badan yang lelah akan memicu masalah lanjutan yang dapat berbuah kecelakaan, seperti microsleep atau tidak dapat mengendalikan emosi.

    Karena itu, wajib hukumnya bagi pengemudi untuk tidur minimal 6 jam di malam sebelum perjalanan kembali ke rumah agar tubuh kembali bugar. AutoFamily juga harus menjaga kesehatan, seperti mengonsumsi vitamin dan obat-obatan rutin.

    2. Microsleep

    Perjalanan panjang dengan tubuh lelah akan memicu serangan microsleep, terutama untuk jarak jauh dan membosankan seperti di Jalan Tol Trans Jawa. Selain tidur cukup, pastikan untuk istirahat setiap 2 jam berkendara, dimana pada istirahat kedua sempatkan untuk tidur minimal selama 30 menit.

    3. Emosional

    Akibat ingin segera sampai di rumah, detikers mengemudi secara agresif selama perjalanan pulang. Perilaku ini akan membuat emosi meningkat sehingga berisiko terjadinya pertikaian dengan pengguna jalan lainnya. Oleh sebab itu, kendalikan emosi supaya tidak memicu masalah lebih besar.

    Kepadatan kendaraan saat diberlakukan sistem satu arah di jalur wisata menuju Puncak, Ciawi,Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (28/1/2025). Satlantas Polres Bogor memberlakukan sistem satu arah untuk mengantisipasi tingginya volume kendaraan wisatawan yang menuju Puncak saat libur panjang Isra Miraj Nabi Muhammad SAW serta cuti bersama, dan Tahun Baru Imlek. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/Spt. Foto: ANTARA FOTO/YULIUS SATRIA WIJAYA4. Mobil Muatan Penuh

    Masalah timbul ketika mobil membawa penumpang mendekati kapasitas maksimal mengingat titik keseimbangan berubah ke atas sehingga meningkatkan potensi limbung. Kendala lain terkait kesulitan dalam melakukan pengereman dan akselerasi yang berbahaya lantaran bobot mobil yang besar.

    Untuk itu, kurangi kecepatan mobil karena lebih sulit menjaga keseimbangannya. Termasuk pula tidak mengemudi agresif karena berpotensi limbung sehingga mobil terguling. detikers juga wajib bijaksana ketika akselerasi dan mengerem karena beban muatan besar membuat komponen penting bekerja lebih keras.

    5. Jalan Macet

    Pemerintah akan menerapkan aturan-aturan khusus seperticontra flowatauone wayuntuk mengurangi kemacetan di beberapa simpul keramaian atau jalan tol. Alhasil, ada potensi macet di beberapa titik jalan. Solusinya, patuhi aturan lalu lintas dan petunjuk petugas di lapangan demi kelancaran dan ketertiban.

    6. Hujan

    Namanya musim hujan, risiko hujan turun akan tetap besar saat berkendara pulang. Padahal, pengemudi sudah mulai lelah dan ada kemungkinan jalan macet atau rusak. Solusinya, segera kurangi kecepatan dan jaga jarak aman di area yang sedang turun hujan atau jalannya licin.

    7. Kondisi Mobil Turun

    Sebelum pulang, telah melakukan perjalanan panjang menuju kampung halaman atau tujuan wisata. Saat itu, sangat mungkin mobil mengalami masalah seperti menghantam lubang, tabung radiator kena batu, atau melewati jalan dengan medan yang ekstrem dan menantang.

    Auto2000 menyediakan bengkel yang tetap buka sesuai jam operasional supaya pelanggan tetap dapat memperbaiki mobilnya. Bengkel lain juga buka di hari biasa sehingga AutoFamily tidak perlu khawatir kalau sebelum kembali ke rumah ingin mengecek kondisi mobil di bengkel Auto2000 di kota tujuan.

    “Setelah melewati momen yang menggembirakan di masa libur, pengendara harus memastikan seluruh komponen kendaraan tidak ada masalah berarti yang dapat mengganggu kinerjanya ketika akan pulang ke rumah. Segera booking servis berkala via websiteAuto2000.co.idatau melalui sambungan telepon cabang yang bisa dilihat pada websiteAuto2000.co.id,” jelas ChiefMarketing Auto2000, Yagimin.

    (lth/rgr)

  • Jumlah Pengunjung ke Bandung Zoo Lampaui Target pada Libur Panjang Isra-Miraj dan Imlek

    Jumlah Pengunjung ke Bandung Zoo Lampaui Target pada Libur Panjang Isra-Miraj dan Imlek

    JABAR EKSPRES – Kebun Binatang Bandung masih jadi primadona destinasi wisata di Kota Kembang. Bahkan, Marketing Communication (Marcom) Bandung Zoo, Sulhan Syafi’i menyebut, terhitung Sabtu (25/1) hingga Selasa (28/1), jumlah wisatawan yang berkunjung telah sentuh angka 7.000an orang.

    “Ini kan liburnya selama 5 hari, kita menargetkan sehari itu 1.500 pengunjung. Tinggal dikali 5 aja, berarti 7.500an. Cuman sampai kemarin, ini udah melebihi 7.000an wisatawan,” katanya saat ditemui Jabarekspres, Rabu (29/1).

    Pria yang kerap di sapa Aan tersebut mengaku, kenaikan wisatawan di libur panjang Isra Miraj dan Imlek bakal terjadi pada saat ini. Kata dia, diprediksi jumlah wisatawan yang berkunjung sentuh angka 2.000 orang.

    BACA JUGA: Libur Panjang Akhir Pekan, Bandung Barat Dilintasi Ratusan Ribu Kendaraan Mayoritas ke Lembang

    “Hari ini prediksinya sekitar 2 ribu. Berarti dengan hari ini semoga jadi 9 ribu penutupan sampai nanti sore,” ujarnya

    Ditanya soal suguhan spesial Kebun Binatang Bandung di momen Imlek, diakui Aan, hal tersebut bakal terlaksana pada weekend minggu ini. Pihaknya bakal menggelar pawai naga dan barongsai selama 2 hari yakni Sabtu hingga  Minggu, 2 Februari 2025.

    “Kita bakal ada pawai naga. Tapi itu nanti adanya di tanggal 1 dan 2 minggu ini. Pengunjung bisa menyaksikan di hall utama bandung zoo mulai dari jam 9.00 hingga 11.00 WIB,” ungkapnya.

    BACA JUGA: Bandung Zoo Masih Jadi Primadona di Libur Imlek, Pertunjukan Barongsai Baru Digelar Akhir Pekan Nanti

    Disinggung soal penanganan parkir, Aan menyebut, selama libur panjang bulan ini situasi berjalan aman. Hal tersebut berkenaan dengan bentuk antisipasi yang telah dilakukan oleh pihaknya lewat penyediaan tempat parkir di wilayah Sabuga, ITB.

    Selain itu, kata dia, pihaknya terus berkordinasi dengan jajaran kepolisian dan Dishub Kota Bandung. Sehingga, praktik pungli maupun parkir liar tak kembali terjadi pada momen libur panjang kali ini.

    “Kita terus berkordinasi lah, waktu itu juga sempat kan ada saberpungli, terus juga kita berkomunikasi juga dengan Dishub Kota Bandung,” ucapnya.

    BACA JUGA: Polemik Wacana Moge Boleh Masuk Jalan Tol, Pengamat Sebut Kendaraan Roda Dua Dilarang Gunakan Jalur Bebas Hambatan

  • Berikut Tarif Tol Trans Jawa

    Berikut Tarif Tol Trans Jawa

    Jakarta

    Diprediksi puncak arus balik liburan Isra Miraj dan Imlek akan terjadi hari ini, Rabu 29 Januari 2025. Sebelum melakukan perjalanan kembali ke Jakarta, disarankan untuk segera melakukan pengisian kartu elektronik atau e-toll, jangan sampai saat berada di jalan bebas hambatan mengalami kehabisan saldo yang menjadi penyebab kemacetan panjang.

    Nah berikut tarif jalan tol Trans Jawa dari Jakarta ke Semarang, Yogyakarta, sampai Surabaya.

    PT Jasa Marga melalui akun Instagramnya memberikan informasi soal tarif tol Trans Jawa yang membentang dari Banten sampai Jawa Timur. Berikut tarif jalan tol Trans Jawa lengkap dari Jakarta menuju Cirebon, Semarang, Yogyakarta hingga Surabaya:

    – Jakarta (via Tol Jakarta-Cikampek) – Cirebon (via GT Kanci): Rp 172.500.
    – Jakarta (via Tol Jakarta-Cikampek) – Semarang (via GT Kalikangkung): Rp 440.000.
    – Jakarta (via Tol Jakarta-Cikampek) – Yogyakarta (via GT Banyudono: Rp 536.500.
    – Jakarta (via Tol Jakarta-Cikampek) – Surabaya (via GT Warugunung): Rp 859.500.

    Tarif Tol Dalam Kota Naik

    Nah sebagai informasi tambahan, saat ini tarif tol dalam kota juga telah mengalami kenaikan. Dalam pemberitaan detikOto sebelumnya penyesuaian tarif Tol Dalam Kota ini mulai diberlakukan pada 22 September 2024, pukul 00.00 WIB. Penyesuaian tarif ini berlaku untuk ruas Tol Cawang – Tomang – Pluit & Cawang – Tanjung Priok – Ancol Timur – Jembatan Tiga/Pluit.

    Ilustrasi kemacetan ANTARA FOTO/Muhammad Ramdan/Spt. Foto: ANTARA FOTO/MUHAMMAD RAMDAN

    Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division Head, Widiyatmiko Nursejati, menyebut penyesuaian tarif tol telah diatur dalam Pasal 48 ayat (3) Undang-Undang (UU) Nomor 38 Tahun 2004 tentang Jalan dan Pasal 68 ayat (1) Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 15 Tahun 2005 tentang Jalan Tol dengan perubahan terakhir pada PP Nomor 17 Tahun 2021.

    Berdasarkan regulasi tersebut, evaluasi dan penyesuaian tarif tol dilakukan setiap dua tahun sekali berdasarkan pengaruh laju inflasi. Atas kebijakan inilah Tol Dalam Kota kemudian melakukan penyesuaian tarif ini sesuai dengan Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) No. 2130/KPTS/M/2024.

    Berdasarkan Keputusan Menteri PUPR tersebut, berikut daftar penyesuaian tarif Tol Dalam Kota per 22 September 2024:

    – Gol I: Rp 11.000, dari semula Rp 10.500
    – Gol II: Rp 16.500, dari semula Rp 15.500
    – Gol III: Rp 16.500, dari semula Rp 15.500
    – Gol IV: Rp 19.000, dari semula Rp 17.500
    – Gol V: Rp 19.000, dari semula Rp 17.500

    (riar/lth)

  • Libur Panjang Isra Miraj & Imlek, Hingga Siang Ini 6.679 Pengunjung Padati Taman Margasatwa Ragunan – Halaman all

    Libur Panjang Isra Miraj & Imlek, Hingga Siang Ini 6.679 Pengunjung Padati Taman Margasatwa Ragunan – Halaman all

    Di momen libur panjang Isra Miraj dan Imlek 2025, TMR siang ini dikunjungi 6.679 pengunjung.

    Tayang: Rabu, 29 Januari 2025 13:56 WIB

    Tribunnews.com/Rahmat Fajar Nugraha

    Pengunjung tengah berpiknik di Taman Margasatwa Ragunan pada momen libur panjang Isra Miraj 1446 H dan Tahun Baru Imlek, Jakarta Selatan, Rabu (29/1/2025). Hingga siang ini TMR dikunjungi 6.679 pengunjung. 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kepala Hubungan Masyarakat (Humas) Taman Margasatwa Ragunan (TMR) Wahyudi Bambang mengatakan pada momen libur panjang Isra Miraj dan Imlek 2025, TMR siang ini dikunjungi 6.679 pengunjung.

    Bambang mengatakan data tersebut akan terus meningkat sampai sore hari nanti. 

    Ia memperkirakan setidaknya hari ini 15.000 pengunjung padati Taman Margasatwa Ragunan. 

    “Data pengunjung siang ini mencapai 6.679 wisatawan. Prediksi hari ini mencapai 15 ribu,” kata Bambang kepada Tribunnews.com, Rabu (29/1/2025). 

    Bambang menjelaskan, hari sebelumnya, Selasa jumlah pengunjung TMR mencapai 27.271 pengunjung. 

    “Sebanyak 2.070 membeli tiket secara online dan 25.201 secara langsung,” terangnya. 

    Sementara itu salah satu pengunjung Taman Margasatwa Ragunan, Nanang asal Depok mengaku sengaja memilih berwisata ke Ragunan karena murah. 

    Selain itu ia mengatakan ingin memperkenalkan binatang-binatang kepada anaknya. 

    “Ke Ragunan lebih murah dibandingkan ke Ancol. Berwisata ke sini juga agar anak lihat binatang secara langsung karena selama ini hanya lewat YouTube,” kata Nanang kepada Tribunnews.com di lokasi. 

    Pantauan Tribunnews.com pengunjung TMR bukan hanya melihat binatang. Tak jarang pengunjung memanfaatkan taman-taman yang ada untuk piknik. 

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’2′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Batu Tourism Police Dikerahkan untuk Amankan Libur Panjang Isra Miraj dan Imlek 2025 di Kota Batu

    Batu Tourism Police Dikerahkan untuk Amankan Libur Panjang Isra Miraj dan Imlek 2025 di Kota Batu

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Dya Ayu

    TRIBUNJATIM.COM, BATU – Tim Batu Tourism Police atau polisi pariwisata dikerahkan untuk bertemu dengan para wisatawan yang datang ke Kota Batu saat libur panjang Isra Miraj dan Tahun Baru Imlek 2025.

    Polisi pariwisata merupakan bagian dari kepolisian yang khusus ditugaskan untuk mengawasi, melindungi, dan melayani keamanan di sektor pariwisata.

    Tugas utama mereka adalah untuk memastikan pengalaman yang aman dan menyenangkan bagi wisatawan, serta melindungi kepentingan pariwisata di tempat-tempat wisata yang tersebar di Kota Batu.

    Berkolaborasi dengan Sat Lantas dan Polsek jajaran, polisi pariwisata ditugaskan untuk meningkatkan intensitas pengamanan dan pengaturan arus lalu lintas di berbagai destinasi wisata.

    Hal itu selain demi keamanan dan kenyamanan masyarakat di lokasi wisata, juga jalur yang dilalui saat menuju lokasi wisata.

    “Tujuan kami membentuk Tim Batu Tourism Police, selain melakukan patroli dan berinteraksi langsung dengan wisatawan, juga turut mempromosikan wisata di Kota Batu,” kata Kapolres Batu, AKBP Andi Yudha Pranata, Rabu (29/1/2025).

    Seperti diketahui, saat libur panjang seperti saat ini, Kota Batu menjadi salah satu kota tujuan andalan wisatawan, baik dari Malang Raya maupun luar kota.

    Dengan adanya Tim Batu Tourism Police ini, diharapkan wisatawan dapat menikmati liburan dengan nyaman dan dapat memiliki banyak referensi tempat berwisata di Kota Batu.

    “Kami mengimbau wisatawan untuk selalu menjaga barang pribadi, mematuhi aturan tempat wisata, serta segera melaporkan ke petugas jika mengalami kendala atau menemukan hal yang mencurigakan,” jelasnya.

  • Libur Imlek Diguyur Hujan, Lalu Lintas di Jalur Puncak Bogor Ramai Lancar

    Libur Imlek Diguyur Hujan, Lalu Lintas di Jalur Puncak Bogor Ramai Lancar

    loading…

    Kondisi arus lalu lintas di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat terpantau ramai lancer, Rabu (29/1/2025) pagi. FOTO/PUTRA RAMADHANI ASTYAWAN

    BOGOR Libur Imlek , kondisi arus lalu lintas di kawasan Puncak , Kabupaten Bogor, Jawa Barat pagi ini masih terpantau ramai lancar. Belum terlihat adanya peningkatan volume kendaraan menuju kawasan wisata tersebut.

    Pantauan SINDOnews di Simpang Gadog, hingga pukul 07.40 WIB terlihat kendaraan dari arah Exit Tol Jagorawi yang akan menuju Jalur Puncak masih ramai lancar. Begitu juga arus dari arah Puncak yang akan menuju Jakarta tampak ramai lancar. Kendaraan yang melintas masih didominasi mobil pribadi dan motor.

    Sementara itu, kondisi cuaca di kawasan Puncak tengah diguyur hujan dengan intesitas sedang. Para pengendara yang akan melintasi Jalur Puncak diimbau untuk hati-hati dengan cuaca seperti ini.

    Sebelumnya, polisi memprediksi bahwa hari ini merupakan puncak arus balik libur panjang Isra Miraj dan Imlek di Jalur Puncak. Hal itu mengingat masyarakat sudah kembali beraktivitas seperti biasa pada Kamis, 30 Januari 2025.

    “Prediksinya akan ada peningkatan yang turun (arah Jakarta) dibandingkan yang naik (arah Puncak). Tetapi tetap kita pantau,” kata Kasat Lantas Polres Bogor AKP Rizky Guntama kepada wartawan, Selasa (28/1/2025).

    Untuk rekayasa lalu lintas seperti one way akan diberlakukan secara situasional. Polisi masih akan melihat kondisi arus lalu lintas apakah diperlukan one way atau tidak berdasarkan kondisi di lapangan.

    “Kami akan memprioritaskan kendaraan yang turun. Tetap secara situasional, kita masih harus memantau arus lalu lintas, apakah memang memerlukan percepatan waktu ataupun tidak,” katanya.

    (abd)

  • Sutisna Heran Mobil Tiba-tiba Nyungsep di Gorong-gorong, Padahal Sopir Tak Ngantuk dan Sudah Lihai

    Sutisna Heran Mobil Tiba-tiba Nyungsep di Gorong-gorong, Padahal Sopir Tak Ngantuk dan Sudah Lihai

    TRIBUNJATIM.COM – Keanehan saat mengendarai mobil dialami oleh Sutisna, seorang warga Kota Bandung.

    Sutisna tak menyangka mendadak dirinya masuk gorong-gorong bersama penumpang lain di dalam mobilnya.

    Hal itu membuatnya bertanya-tanya karena dirinya mengaku tak sedang mengantuk dan sudah lihai dalam mengemudikan mobil.

    Akibat kecelakaan tersebut mobil Sutisna harus dievakuasi.

    Kecelakaan tak terduga dialami Sutisna (56) saat melintas di Jalan Batununggal, Kota Bandung, menggunakan mobil mini bus Nissan bernomor polisi DD 1354 LT.

    Mobil tersebut terperosok ke dalam gorong-gorong di kawasan Perumahan Batununggal Indah, Selasa (28/1/2025), sekitar pukul 11.30 WIB.

    Sutisna, yang saat itu ditemani Eti, mengaku tidak memahami bagaimana mobilnya bisa masuk ke gorong-gorong.

    “Saya juga bingung kenapa bisa masuk ke gorong-gorong. Kejadiannya begitu cepat, ketika saya menyimpan ponsel untuk melihat map di dashboard, eh tiba-tiba sudah ada di gorong-gorong,” ungkapnya.

    Beruntung, tidak ada luka serius yang dialami Sutisna dan Eti.

    “Alhamdulillah enggak kenapa-kenapa. Hanya lecet di sini,” katanya sambil menunjukkan tangan kanannya yang terluka.

    Ketika ditanya apakah dirinya masih kurang berpengalaman dalam mengemudi, Sutisna menepis anggapan tersebut.

    Ia menjelaskan bahwa dirinya sudah terbiasa mengendarai mobil sejak tahun 1995.

    “Sudah sejak 1995 bisa mobil mah. Tadi ngantuk juga tidak, dan kondisi pun jalanan kosong. Niatnya mau antar paketan ke wilayah Batujajar, Bandung Barat,” jelasnya.

    Kapolsek Bandung Kidul, Kompol Sulardjo, menyatakan bahwa pihaknya segera melakukan evakuasi usai menerima laporan.

    Mobil Sutisna nyungsep di gorong-gorong Kota Bandung setelah mengalami kecelakaan secara mendadak dan kejadian sangat cepat, (28/1/2025). (Kompas.com)

    Evakuasi mobil dilakukan menggunakan alat berat, sekaligus mengatur lalu lintas di sekitar lokasi kejadian.

    “Kami juga memeriksa CCTV di sekitar TKP. Alhamdulillah proses evakuasi berjalan lancar,” ujar Kompol Sulardjo.

    Sementara itu, kisah lainnya istri terpaksa naik ojek ke puncak karena tersiksa terjebak macet berjam-berjam.

    Bahkan ia sampai rela meninggalkan suaminya yang di mobil.

    Adapun kondisi macet ini terjadi di Puncak Pass Bogor-Cianjur menuju Gadog atau Jakarta.

    Di jalur tersebut diterapkan sistem satu arah (one way) pada Senin (27/1/2025).

    Kondisi inilah yang membuat arus kendaraan macet selama 10 jam, dari pukul 11.30-21.30 WIB.

    Akibat penutupan jalur Puncak, kendaraan yang datang dari arah Jakarta tertahan di sekitar Exit GT Ciawi atau samping Jalan Tol Jagorawi, mengakibatkan kemacetan panjang.

    Para pengendara, terutama wisatawan yang hendak menuju Puncak, terpaksa menunggu hingga malam hari, hingga arus kembali dibuka dua arah.

    Banyak dari mereka yang memutuskan untuk melanjutkan perjalanan menggunakan transportasi ojek online, meninggalkan kendaraan yang tertahan di jalan.

    Putri (33), seorang wisatawan asal Tangerang Selatan yang berangkat bersama suami dan dua anaknya, memilih menggunakan ojek online setelah berjam-jam terjebak kemacetan.

    “Naik Gojek aja ke hotel di depan, niatnya mau wisata malah tertahan dari jam 12 siang sampai jam 8 malam,” ujarnya sambil memangku anaknya, Senin pukul 20.45 WIB, dikutip dari Kompas.com.

    Putri juga mengungkapkan ia terpaksa meninggalkan suaminya karena kedua anaknya yang masih kecil terus menangis.

    “Buka tutup jam berapa gitu kan enggak pasti, ya sudah naik Gojek aja,” tambahnya.

    Putri (33), wisatawan asal Tangerang yang meninggalkan suaminya karena harus memilih menggunakan transportasi ojek online ke jalur wisata Puncak Bogor, Jawa Barat, setelah terjebak penutupan one way, Senin (27/1/2025) malam. (KOMPAS.COM/AFDHALUL IKHSAN)

    Suaminya, yang memilih untuk tetap berada di dalam mobil, mengaku harus mengutamakan istri dan anak-anaknya agar bisa segera beristirahat di hotel.

    “Penginapan sudah disewa, jadi saya biarkan mereka pergi dulu,” ujar sang suami.

    Tidak sedikit pengendara lain yang juga menyerah dengan kemacetan tersebut.

    Beberapa memilih untuk kembali ke Jakarta.

    “Mending balik ke Jakarta,” kata salah seorang pengendara yang berputar balik menuju Tol Jagorawi.

    Hingga pukul 21.30 WIB, polisi akhirnya mengakhiri pemberlakuan sistem satu arah menuju Jakarta di Jalan Raya Puncak.

    Meskipun arus sudah dibuka kembali, kendaraan yang menuju Puncak tetap ramai, menunjukkan tingginya minat wisatawan untuk menghabiskan waktu libur di kawasan Puncak Bogor.

    Sistem satu arah ini diberlakukan selama 14 jam pada libur Isra Miraj akhir Januari 2025 untuk menampung volume kendaraan yang melonjak menuju kawasan wisata Puncak Bogor-Cianjur.

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com