Event: Hari Sumpah Pemuda

  • Jejak persatuan di Hari Sumpah Pemuda

    Jejak persatuan di Hari Sumpah Pemuda

    Delegasi pemuda Jawa (Jong Java). (wikipedia)

    28 Oktober 1928: Jejak persatuan di Hari Sumpah Pemuda
    Dalam Negeri   
    Calista Aziza   
    Senin, 28 Oktober 2024 – 06:00 WIB

    Elshinta.com – Hari Sumpah Pemuda yang diperingati setiap tanggal 28 Oktober adalah salah satu peristiwa penting dalam sejarah Indonesia. Momentum ini menjadi simbol persatuan dan semangat nasionalisme pemuda-pemudi dari berbagai suku, agama, dan daerah yang ingin membebaskan Indonesia dari penjajahan. Berikut adalah kilas balik sejarah terbentuknya Sumpah Pemuda.

    Pada masa penjajahan Belanda, masyarakat Indonesia hidup dalam kondisi yang sangat terpecah. Kolonialisme menimbulkan kesenjangan sosial dan ekonomi yang besar di antara rakyat, dan perbedaan suku serta budaya sering kali memperlemah rasa persatuan. Akan tetapi, pada awal abad ke-20, muncul kebangkitan nasional dengan berdirinya organisasi-organisasi pemuda seperti Boedi Oetomo (1908), yang menjadi tanda awal kesadaran akan perlunya persatuan untuk mencapai kemerdekaan.

    Setelah Boedi Oetomo, berdirilah berbagai organisasi pemuda yang berbasis etnis, seperti Jong Java, Jong Ambon, Jong Batak, Jong Celebes, Jong Islamieten Bond, dan lainnya. Meskipun masing-masing organisasi memiliki identitas kedaerahan, mereka berbagi kesadaran tentang pentingnya kemerdekaan dan kemandirian bangsa Indonesia.

    Kongres Pemuda pertama diadakan pada tahun 1926. Meskipun belum menghasilkan kesepakatan tentang persatuan bangsa, kongres ini menjadi ajang penting bagi para pemuda dari berbagai daerah untuk bertemu, berdiskusi, dan mulai menyusun strategi bersama. Mereka membicarakan visi dan tujuan bersama dalam mencapai kemerdekaan Indonesia. Hasil kongres ini menjadi dasar bagi pertemuan-pertemuan selanjutnya.

    Kongres Pemuda Kedua yang berlangsung pada 27-28 Oktober 1928 di Batavia (sekarang Jakarta) menjadi tonggak penting. Kongres ini dihadiri oleh berbagai organisasi pemuda yang mewakili berbagai suku dan agama di Indonesia. Kongres Pemuda II dipimpin oleh tokoh-tokoh seperti Sugondo Djojopuspito (dari Pemuda Indonesia) dan Muhammad Yamin (dari Jong Sumatranen Bond), serta dihadiri oleh tokoh-tokoh lainnya seperti Amir Sjarifuddin, Kartosuwiryo, dan Siti Soendari.

    Pada tanggal 28 Oktober 1928, di akhir kongres tersebut, para pemuda menyatakan “Sumpah Pemuda” yang berisi tiga ikrar:

    Bertanah air satu, tanah air Indonesia.
    Berbangsa satu, bangsa Indonesia.
    Berbahasa satu, bahasa Indonesia.

    Deklarasi ini dikenal sebagai Sumpah Pemuda. Peristiwa ini menjadi titik penting dalam sejarah pergerakan nasional Indonesia. Sumpah Pemuda menyatakan keinginan dan tekad yang kuat dari para pemuda Indonesia untuk melepaskan diri dari kolonialisme dan mewujudkan Indonesia merdeka, bersatu, dan berdaulat.

    Pada Kongres Pemuda Kedua ini, pertama kali juga diperdengarkan lagu “Indonesia Raya” karya Wage Rudolf Supratman, yang kemudian menjadi lagu kebangsaan Indonesia. Meski awalnya hanya dimainkan dengan biola tanpa lirik, musik tersebut menggugah semangat para pemuda yang hadir dan semakin memperkuat tekad mereka untuk memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.

    Sumpah Pemuda tidak hanya menjadi bukti komitmen persatuan, tetapi juga menjadi inspirasi bagi gerakan-gerakan nasionalis di Indonesia. Setelah deklarasi tersebut, organisasi-organisasi pemuda mulai menggencarkan gerakan-gerakan perjuangan yang memperkuat semangat persatuan dan kesadaran nasionalisme. Tekad dan semangat Sumpah Pemuda juga menjadi fondasi bagi perjuangan kemerdekaan Indonesia yang pada akhirnya berhasil diraih pada 17 Agustus 1945.

    Sejak saat itu, setiap tanggal 28 Oktober diperingati sebagai Hari Sumpah Pemuda. Peringatan ini dimaksudkan untuk mengenang dan menghargai peran serta perjuangan pemuda-pemudi Indonesia dalam memperjuangkan kemerdekaan. Hingga kini, Hari Sumpah Pemuda menjadi momentum bagi pemuda Indonesia untuk mengenang sejarah perjuangan bangsa dan meningkatkan rasa persatuan serta semangat kebangsaan.

    Sumber : Sumber Lain

  • Jelang Hari Sumpah Pemuda, BAZNAS ajak volunteer aksi bantu masyarakat

    Jelang Hari Sumpah Pemuda, BAZNAS ajak volunteer aksi bantu masyarakat

    Sumber foto: Istimewa/elshinta.com.

    Jelang Hari Sumpah Pemuda, BAZNAS ajak volunteer aksi bantu masyarakat
    Dalam Negeri   
    Sigit Kurniawan   
    Senin, 28 Oktober 2024 – 14:18 WIB

    Elshinta.com – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI mengajak para pemuda beraksi nyata melalui program BAZNAS Volunteer dalam kegiatan BAZNAS VolunTrip, sebuah kegiatan aksi sosial berpadu perjalanan yang menginspirasi untuk berkontribusi nyata kepada masyarakat di daerah yang membutuhkan, dalam rangka menyambut Hari Sumpah Pemuda. 

    Kegiatan yang mengusung tema “Pemuda Peduli, Pemuda Beraksi” ini diikuti sebanyak 30 peserta, diselenggarakan di Desa Sirnajaya, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor, pada Sabtu-Minggu, 26-27 Oktober 2024.

    Kepala Divisi Promosi BAZNAS RI Budi Margono mengatakan, tujuan dari kegiatan bersama BAZNAS Volunteer dalam BAZNAS VolunTrip adalah menumbuhkan semangat kepemudaan sekaligus solidaritas melalui aksi nyata kepada masyarakat yang membutuhkan.

    Budi menjelaskan, konsep BAZNAS VolunTrip ini adalah memberikan ruang bagi para BAZNAS volunteer yang terdiri dari para muzaki dan masyarakat untuk berinteraksi langsung dengan para penerima manfaat sehingga ikatan emosional dapat terjalin lebih kuat. 

    “BAZNAS ingin memberikan pengalaman yang tidak hanya bermakna bagi penerima manfaat, tetapi juga bagi para volunteer yang berpartisipasi,” ucap Budi. 

    Lebih lanjut, Budi menjelaskan, kegiatan BAZNAS VolunTrip kali ini dilaksanakan bersama tim Kesehatan BAZNAS dan Kemanusiaan BAZNAS, yang nantinya akan memberikan layanan  kesehatan serta edukasi bagi warga Desa Sinarjaya, terutama kelompok rentan seperti lansia dan anak-anak. Selain itu, bantuan logistik berupa sembako dan kebutuhan dasar lainnya turut disalurkan untuk membantu meringankan beban hidup warga yang membutuhkan.

    “Desa Sirnajaya memiliki sejumlah kebutuhan dasar yang belum terpenuhi secara optimal. Dengan memilih Desa Sirnajaya yang terletak di kawasan pegunungan, BAZNAS ingin menunjukan komitmennya untuk menjangkau masyarakat di daerah-daerah yang seringkali termarginalkan,” ujar Budi.

    Budi berharap, kegiatan ini bisa memberikan dampak positif sekaligus menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk turut serta membangun masyarakat.

    Secara terpisah, Pimpinan Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan BAZNAS RI Saidah Sakwan, M.A. dalam keterangannya mengatakan, BAZNAS VolunTrip adalah langkah strategis BAZNAS dalam meningkatkan keterlibatan pemuda dalam kegiatan sosial.

    “Dengan terjun langsung, kami ingin para BAZNAS volunteer merasakan arti dari solidaritas dan empati. Mereka tidak hanya menjadi penonton, tetapi bagian dari solusi atas berbagai permasalahan sosial yang ada,” tutur Saidah.

    Saidah menambahkan, pengalaman interaksi langsung dengan para penerima manfaat diyakini mampu memberikan dampak mendalam bagi diri para volunteer untuk lebih peka terhadap persoalan sosial di masa depan.

    Saidah menyampaikan, kegiatan BAZNAS VolunTrip di Desa Sirnajaya bertujuan untuk mengingatkan kembali nilai luhur Sumpah Pemuda kepada peserta. BAZNAS berharap semangat persatuan para pemuda di tahun 1928, dapat menginspirasi para volunteer untuk menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam aksi peduli sesama.

    “Kami akan mengupayakan kegiatan ini agar terus berlangsung dan menjangkau lebih banyak daerah yang membutuhkan,” kata Saidah. 

    Sementara itu, Ketua RT 03 Desa Sirnajaya Dedi Raharjo, menyambut baik kedatangan tim BAZNAS beserta para volunteer. Menurutnya, kehadiran mereka sangat berarti bagi masyarakat desa, yang mayoritas masih berada dalam kondisi keterbatasan. 

    “Kami mengucapkan terima kasih atas bantuan BAZNAS. Semoga kegiatan ini bisa memberikan inspirasi bagi para pemuda untuk terus peduli dan berkontribusi pada masyarakat,” kata Dedi. 

    Dedi menyampaikan, program VolunTrip yang digagas BAZNAS ini sangat dirasakan manfaatnya oleh warga. Selain mendapat pemeriksaan kesehatan, warga juga memperoleh pemahaman tentang pentingnya pola hidup sehat. 

    “Masyarakat sangat antusias dengan edukasi kesehatan yang diberikan, terutama dalam hal menjaga kebersihan lingkungan untuk mencegah berbagai penyakit,” jelas Dedi.

    “Semoga kegiatan ini terus berlanjut dan meningkatkan kualitas maupun kuantitas kegiatannya sehingga akan semakin banyak masyarakat yang terbantu,” pungkasnya.

    Sumber : Elshinta.Com

  • Unggahan Terakhir Instagram Tom Lembong Sebelum Ditetapkan Tersangka oleh Kejagung

    Unggahan Terakhir Instagram Tom Lembong Sebelum Ditetapkan Tersangka oleh Kejagung

    Bisnis.com, JAKARTA – Mantan Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong atau yang akrab disapa Tom Lembong, mengunggah video ucapan Sumpah Pemuda sehari sebelum ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Agung (Kejagung). 

    Pada Senin (28/10/2024) yang bertepatan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda, Tom Lembong membagikan video reels di Instagram pribadinya, @tomlembong. Dalam video tersebut, ia terlihat mengucapkan Sumpah Pemuda dan menanam mangrove saat berada di Aceh bulan ini.

    Melalui caption postingannya, Tom menyampaikan pesan agar generasi muda, khususnya milenial dan Gen Z, siap menentukan arah masa depan bangsa.

    “Masih ada waktu, tapi 4 tahun lagi kita akan merayakan 100 tahun Sumpah Pemuda – dan menurut saya, pada saat itu, Pemuda kita harus sudah siap untuk merumuskan masa depan kita,” tulisnya.

    Tim sukses Anies Baswedan di Pilpres 2024 itu juga menyinggung Kongres Pemuda Kedua yang menyimpulkan pentingnya mendidik anak-anak secara demokratis.

    “Jadi demokrasi kita sebenarnya telah menjadi tradisi dan cita-cita yang telah ada bersama kita setidaknya selama 96 tahun… Sekedar mengingatkan..Terima kasih dan Selamat Hari Sumpah Pemuda untuk semuanya…” tuturnya.

    Ditetapkan Tersangka oleh Kejagung

    Sehari setelahnya, tepatnya pada Selasa malam hari ini (29/10), Tom Lembong ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Agung. 

    Direktur Penyidikan Jaksa Agung Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejagung, Abdul Qohar mengatakan pihaknya telah memiliki dua alat yang cukup untuk menetapkan Tom Lembong menjadi tersangka.

    “Pada hari ini Selasa 29 Oktober 2024 penyidik Jampidsus Kejagung menetapkan status saksi terhadap dua orang menjadi tersangka karena telah memenuhi alat bukti. Kedua tersangka tersebut adalah TTL selaku Menteri Perdagangan 2015-2016,” ujar Abdul Qohar di Kejagung, Selasa (29/10/2024).

  • Ditarget Swasembada Pangan dalam Empat Tahun, Mentan Optimistis Bisa Terwujud Tiga Tahun

    Ditarget Swasembada Pangan dalam Empat Tahun, Mentan Optimistis Bisa Terwujud Tiga Tahun

    GELORA.CO – Kementan berupaya mewujudkan target Presiden Prabowo untuk swasembada pangan dalam waktu empat tahun ke depan. Pada momen Hari Sumpah Pemuda di kantornya Senin (28/10), Mentan Andi Amran Sulaiman menyampaikan target tersebut bisa dipercepat jadi tiga tahun.

    Pada momen tersebut, Amran menjelaskan empat pesan dari Prabowo untuk menuju swasembada pangan. Diantaranya target swasembada pangan dalam waktu empat tahun ke depan. Amran mengatakan empat pesan dari Prabowo itu, tujuannya supaya swasembada pangan bisa diraih secara bermartabat dan terhormat.

    Pesan pertama, kata Amran, adalah menekankan pentingnya integritas sebagai dasar dalam menjalankan tugas. Terutama dalam mencegah praktik korupsi yang dapat menghambat kemajuan sektor pertanian.

    “Integritas yang kuat di dalam Kementan akan membangun kepercayaan publik terhadap komitmen pemerintah dalam membangun sektor pertanian yang adil dan transparan,” ujarnya.

    Pesan yang kedua adalah, menyoroti pentingnya efisiensi dalam penggunaan anggaran. Amran mengatakan setiap rupiah yang dialokasikan harus dimanfaatkan secara optimal untuk memberikan dampak positif bagi sektor pertanian dan ketahanan pangan. Dia berharap efisiensi menjadi acuan dalam setiap program. “Agar manfaatnya dapat langsung dirasakan oleh masyarakat, terutama petani di lapangan,” tegasnya.

    Pesan yang ketiga adalah menyoroti pentingnya kerja sama dan sinergi antar pegawai dalam mencapai target ketahanan pangan. Presiden Prabowo menggarisbawahi bahwa keberhasilan hanya bisa dicapai melalui kolaborasi yang solid dari seluruh lapisan kementerian. Keberhasilan itu membutuhkan kerja sama yang kuat dan komitmen penuh dari semua pihak.

    Pesan keempat adalah komitmen untuk mencapai swasembada pangan dalam waktu dekat. Amran menargetkan swasembada pangan dapat tercapai dalam waktu empat tahun. Namun dengan sinergi seluruh elemen bangsa, dia optimis target tersebut dapat diraih dalam waktu kurang dari tiga tahun.

    “Kita akan mewujudkan swasembada pangan secepat mungkin, ini adalah perintah Presiden yang tidak bisa ditawar,” tegas Amran.

    Amran juga mengingatkan bahwa Indonesia berhasil mencapai swasembada pangan sebanyak empat kali. Yakni pada tahun 2017, 2019, 2020, dan 2021. Menurutnya, keberhasilan ini menjadi bukti bahwa kolaborasi dan kerja keras dapat mewujudkan ketahanan pangan yang kuat.

    Selain itu Amran menekankan peran generasi muda dalam memajukan sektor pertanian. Generasi muda harus diberi ruang untuk berkontribusi dan berkembang dalam sektor ini.

    “Kita harus memberi mereka kesempatan untuk belajar dan berkarya,” ujarnya. Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan dan gizi anak-anak serta generasi muda sebagai harapan masa depan bangsa. Baginya anak-anak kita adalah masa depan bangsa.

  • Andalan Hati Bawa Program Nyata di Pilgub Sulsel 2024, PKN Sulsel: Ini Pemimpin yang Diinginkan Rakyat

    Andalan Hati Bawa Program Nyata di Pilgub Sulsel 2024, PKN Sulsel: Ini Pemimpin yang Diinginkan Rakyat

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan nomor urut 2, Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi, atau yang dikenal sebagai “Andalan Hati,” berhasil mencuri perhatian publik pada debat perdana Pilgub Sulsel 2024 yang berlangsung Senin (28/10/24) malam di Hotel Four Points by Sheraton Makassar.

    Dalam acara tersebut, Andalan Hati menegaskan komitmen mereka untuk kemajuan Sulawesi Selatan dengan pendekatan yang konkret dan nyata.

    Dalam menyampaikan visi dan misi mereka, pasangan Andalan Hati mengedepankan 45 program yang telah dan akan diimplementasikan di berbagai sektor penting, termasuk pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan ekonomi.

    “Kami tidak hanya menawarkan janji, tetapi banyak yang sudah kami jalankan saat menjabat,” ujar Andi Sudirman, menekankan keseriusan mereka dalam membangun Sulawesi Selatan.

    Sekretaris Pimpinan Daerah (Sespimda) Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Sulawesi Selatan, Nurhidayatullah B. Cottong, turut menyaksikan jalannya debat dari kegiatan nonton bareng dalam perayaan HUT ke-3 PKN di Makassar.

    Menurutnya, penampilan Andalan Hati di debat perdana ini merupakan hadiah istimewa untuk ulang tahun PKN yang bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda pada 28 Oktober.

    “Penampilan Andalan Hati mencerminkan kepemimpinan yang memahami realitas masyarakat Sulawesi Selatan. Ini yang diinginkan rakyat, pemimpin yang paham kondisi dan tidak sekadar berjanji,” ungkap Jajat, panggilan akrabnya.

    HUT PKN ke-3 juga menjadi ajang konsolidasi kader di Sulawesi Selatan. PKN memanfaatkan momentum ini untuk memperkuat dukungan bagi pasangan Andalan Hati jelang pemilihan pada 27 November 2024.

  • Deklarasi Relawan Riang Gembira, 1500 Milenial dan Gen Z Makassar Dukung Seto-Rezki

    Deklarasi Relawan Riang Gembira, 1500 Milenial dan Gen Z Makassar Dukung Seto-Rezki

    Ia menekankan bahwa relawan riang gembira bukan hanya tentang dukungan politik, tetapi juga merupakan ruang bagi anak muda untuk menyalurkan bakat, dan keterampilan di dunia usaha seperti barista, barbershop, musik, kuliner, fashion dan lainnya.

    “Kami ingin District 02 ini menjadi project bagi anak muda di Makassar, dengan harapan agar konsep ini bisa terus dikembangkan jika kami terpilih nanti. Ini juga menjadi bagian dari upaya kami untuk mengembangkan ekonomi kreatif di Makassar,” ujar Andi Seto.

    Tak sampai di situ, deklarasi ini juga bertepatan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober dan diramaikan dengan longmarch oleh ribuan bikers matic dari posko Sehati hingga kawasan CPI.

    Andi Seto Asapa turut mengapresiasi semangat anak muda yang menyambut momen ini dengan politik yang riang, santun, dan penuh kebersamaan.

    “Anak muda adalah pemilih terbesar di Makassar, dan jika mereka sudah menjatuhkan pilihan, insyaallah itulah calon terpilihnya,” ujarnya.

    Sementara itu, Rezki Mulfiati Lutfi berharap kehadiran District 02 dapat menjadi representasi anak muda yang berpolitik secara positif dan berkontribusi untuk kota Makassar.

    Ia juga mengajak seluruh anak muda untuk mendukung Seto-Rezki dan memobilisasi kerabat serta tetangga untuk berbondong-bondong ke TPS pada 27 November mendatang.

    “Kami berharap relawan Riang Gembira bisa memberikan contoh baik bagi anak muda lainnya dan menyuarakan harapan mereka untuk Makassar yang lebih baik,” pungkas Rezki. (Ikbal/fajar)

  • Dindik DKI nilai Sumpah Pemuda bisa dipakai untuk pendidikan karakter

    Dindik DKI nilai Sumpah Pemuda bisa dipakai untuk pendidikan karakter

    Nilai-nilai persatuan, toleransi, dan cinta tanah air yang terkandung dalam Sumpah Pemuda menjadi materi penting dalam pendidikan karakterJakarta (ANTARA) – Dinas Pendidikan DKI Jakarta menilai peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96 tahun 2024 bisa dipakai sebagai pendidikan karakter sejak dini.”Dalam dunia pendidikan, Sumpah Pemuda menjadi bagian integral untuk membentuk karakter bagi generasi penerus,” kata Kepala Pusat Pelatihan dan Pengembangan Pendidikan (P4) Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, Mohamad Roji saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Senin.

    Baca juga: Dinas Pendidikan DKI Jakarta masih kaji sekolah swasta gratis

    Dalam dunia pendidikan, kata Roji, guru dan siswa harus memperkuat implementasi pendidikan karakter seperti menanamkan semangat persatuan, kebersamaan dalam keberagaman, saling menghormati dan menghargai, menanamkan rasa bangga terhadap tanah air, dan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.

    Sikap yang harus terus ditanamkan kepada siswa di sekolah dalam memaknai Sumpah Pemuda antara lain saling menolong, kerja sama, gotong royong, dan sikap kebersamaan lainnya.

    Roji berpesan bagi para pendidik untuk bisa saling bahu membahu dan tidak menyerah dengan keadaan, dan harus tetap semangat menanamkan nilai-nilai Pancasila untuk menciptakan pendidikan karakter kepada anak didik.

    Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda 2024, tiga pilar Jakarta Pusat menggelar upacara Peringatan ke-96 Hari Sumpah Pemuda (HSP) Tahun 2024 di halaman Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Jalan Tanah Abang I, Gambir yang dipimpin langsung Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Dhany Sukma.

    Dalam upacara Hari Sumpah Pemuda yang mengangkat tema “Maju Bersama Indonesia Raya” ini Dhany menekankan peran penting pemerintah daerah untuk menggerakkan pelayanan kepemudaan dengan diwujudkan dalam bentuk kebijakan dan program kepemudaan yang baik serta berkesinambungan.

    Dhany juga mengajak semua pihak bersama-sama melakukan berbagai langkah untuk mengembangkan potensi pemuda melalui aktivitas yang mendorong perkembangan kreativitas dan inovasi pemuda Indonesia.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2024

  • Menkomdigi Meutya Hafid Ajak Pemuda Jadi Agen Literasi Digital

    Menkomdigi Meutya Hafid Ajak Pemuda Jadi Agen Literasi Digital

    Jakarta

    Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid mengungkapkan peran penting pemuda dalam pembangunan sektor digital dalam negeri. Hal itu ia ungkapkan dalam Peringatan Sumpah Pemuda ke-96 di Kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika (Komdigi), Jakarta.

    Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menekankan pentingnya sektor digital ini. Untuk itu, seperti dikatakan Meutya, generasi muda dapat aktif berkontribusi dan memanfaatkan potensi demi masa depan Indonesia.

    “Pemerintah mengajak, memanggil pemuda Indonesia untuk berpartisipasi aktif dalam visi Indonesia yang cerdas digital, inklusif, dan aman. Dengan semangat Sumpah Pemuda, kita semua bisa membawa Indonesia menjadi bangsa yang unggul di era digital,” ungkap Meutya dikutip dari siaran pers yang diterima detikINET, Senin (28/10/2024).

    Adapun setelah dilantik menjabat Menkomdigi beberapa waktu lalu, Prabowo mengintruksikan Meutya yang memimpin Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) yang sebelumnya bernama Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) agar layanan internet lebih merata di tanah air.

    Disampaikan Meutya, bahwa pemerataan akses Internet di daerah Terdepan, Terpencil, dan Tertinggal (3T) juga menjadi komitmen Kementerian Komdigi agar akses informasi dan teknologi lebih setara di seluruh pelosok Indonesia.

    “Literasi Digital sangat penting bagi pemuda untuk menghadapi era informasi yang kompleks. Kita mengajak pemuda menjadi agen literasi digital yang membawa manfaat bagi masyarakat sekitarnya,” ucapnya.

    Menkomdigi mengajak seluruh pemangku kepentingan dan sivitas Kementerian Komdigi untuk menghadapi perubahan besar di lanskap digital.

    Menkomdigi Meutya Hafid di Peringatan Sumpah Pemuda ke-96 di Kantor Kementerian Komdigi, Jakarta. Foto: Dok. Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi).

    “Mari kita jalankan tugas ini bersama-sama dengan penuh semangat dan komitmen. Inilah saatnya kita membuat perubahan yang berarti untuk negeri kita tercinta,” pungkasnya.

    Dalam Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96 tampak hadir Wakil Menteri Komdigi Nezar Patria dan Angga Raka Prabowo serta Pejabat Tinggi Madya dan Pratama Kementerian Komdigi.

    (agt/agt)

  • Menkomdigi Ajak Pemuda Ikut Bangun Sektor Digital Nasional

    Menkomdigi Ajak Pemuda Ikut Bangun Sektor Digital Nasional

    Jakarta

    Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96 Tahun 2024 dinilai menjadi momentum untuk pelibatan pemuda Indonesia dalam membangun Indonesia yang cerdas. Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid menegaskan peran penting pemuda dalam pembangunan sektor digital. Bahkan mengajak generasi muda aktif berkontribusi dan memanfaatkan potensi demi kemajuan bangsa.

    “Pemerintah mengajak, memanggil pemuda Indonesia untuk berpartisipasi aktif dalam visi Indonesia yang cerdas digital, inklusif, dan aman. Dengan semangat Sumpah Pemuda, kita semua bisa membawa Indonesia menjadi bangsa yang unggul di era digital,” ungkapnya dikutip dari siaran pers, Senin (28/10/2024).

    Hal itu dikatakan Meutya dalam Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96 Tahun 2024 di Kantor Kementerian Komdigi, Jakarta Pusat.

    Meutya menerangkan pemerataan akses internet di daerah terdepan, terpencil, dan tertinggal (3T) juga menjadi komitmen Kementerian Komdigi agar akses informasi dan teknologi lebih setara di seluruh pelosok Indonesia.

    “Literasi Digital sangat penting bagi pemuda untuk menghadapi era informasi yang kompleks. Kita mengajak pemuda menjadi agen literasi digital yang membawa manfaat bagi masyarakat sekitarnya,” ajaknya.

    Dalam momen ini, Meutya mengajak civitas Kemenkomdigi untuk segera melakukan transformasi untuk mewujudkan Asta Cita Presiden Prabowo

    “Presiden Prabowo telah berpesan agar kita bekerja dengan semangat mengutamakan kepentingan bangsa, bekerja nyata dengan hasil yang bisa dirasakan langsung oleh masyarakat. Beliau mengingatkan bahwa kita memiliki tanggung jawab besar untuk tidak hanya membangun infrastruktur digital tetapi juga ekosistem yang inklusif dan memberdayakan. Sebuah ekosistem yang dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat, dari Sabang sampai Merauke, di mana setiap anak bangsa mendapatkan kesempatan yang sama,” imbuhnya.

    Meutya berharap pelibatan peran aktif pemuda menjadi wujud realisasi tema peringatan tahun ini yaitu “Maju Bersama Indonesia Raya”.

    “Kita juga harus mengajak pemuda yang berada di daerah maju untuk mendukung pemuda di wilayah 3T agar bisa berkembang bersama,” tutur Meutya Hafid.

    Ia juga mengajak seluruh pemangku kepentingan dan sivitas Kementerian Komdigi untuk menghadapi transformasi besar di lanskap digital.

    “Mari kita jalankan tugas ini bersama-sama dengan penuh semangat dan komitmen. Inilah saatnya kita membuat transformasi yang berarti untuk negeri kita tercinta,” tandasnya.

    Dalam Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96 tampak hadir Wakil Menteri Komdigi Nezar Patria dan Angga Raka Prabowo serta Pejabat Tinggi Madya dan Pratama Kementerian Komdigi.

    (prf/ega)

  • Kapolres Ngawi Beri Penghargaan 31 Anggota Berprestasi di Hari Sumpah Pemuda

    Kapolres Ngawi Beri Penghargaan 31 Anggota Berprestasi di Hari Sumpah Pemuda

    Ngawi (beritajatim.com) – Kapolres Ngawi, AKBP Dwi Sumrahadi Rakhmanto memberikan penghargaan kepada 31 anggota Polres Ngawi Polda Jatim atas dedikasi dan kinerja mereka yang luar biasa, serta dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-96.

    Penghargaan ini diserahkan dalam upacara di halaman Satya Haprabu Polres Ngawi, yang turut dihadiri oleh para Pejabat Utama (PJU) serta seluruh personel Polres Ngawi pada Senin, 28 Oktober 2024.

    Dalam sambutannya, AKBP Dwi Sumrahadi menyatakan bahwa penghargaan ini diberikan untuk memotivasi seluruh anggota Polres Ngawi dalam menjalankan tugas dengan semangat dan integritas yang tinggi. “Semoga prestasi ini terus meningkat, sehingga pelayanan kepada masyarakat semakin optimal,” ujarnya.

    Penghargaan diberikan kepada anggota dari berbagai kategori prestasi, termasuk keberhasilan mengantarkan Masjid Miftakhul Huda Polres Ngawi meraih juara dua dalam kategori perkantoran, pengungkapan kasus pembunuhan, kedisiplinan dalam administrasi, dan kontribusi dalam menjaga keamanan masyarakat.

    AKBP Dwi Sumrahadi juga berpesan kepada seluruh anggota untuk menjadikan penghargaan ini sebagai dorongan dalam meningkatkan kinerja, terutama menjelang persiapan Pilkada 2024 yang membutuhkan kesiapan fisik dan mental.

    Berikut adalah daftar 31 personel Polres Ngawi penerima penghargaan:

    Bagian SDM:
    1. Kompol Musa Bakhtiar
    2. Iptu Anang Hari S.
    3. Iptu Dahlan
    4. Aiptu Eko Julianto
    5. Pengatur Sandi Ika F
    6. Bripka Nur Fatoni
    7. Brigadir Citra Dewi
    8. Bripda Hafid Nazaruddin

    Satreskrim:
    1. AKP Joshua Peter Krisnawan
    2. Ipda Teguh Wahyu
    3. Ipda Harly Prabowo
    4. Bripka David S
    5. Bripka Rochmad S
    6. Brigadir Cheppy Nur Ilham
    7. Briptu Lugas Abdi D
    8. Bripda Erlangga Akhmad
    9. Bripka Andri Budi
    10. Briptu Jeffry Wahyu
    11. Briptu Gusti Priyo
    12. Bripti Satrio Budi
    13. Bripda Ficky Nabawi
    14. Aipda Yulli Efendi
    15. Bripka Riga Bagus
    16. Aipda Dwi Nuridwan

    SatLantas:
    1. Aipda Sugiyanto
    2. Aipda Aria Danang
    3. Bripka Muh Wajib

    Polsek Widodaren:
    1. AKP M Farid Suharta
    2. Aipda Eko Pujiyanto

    Polsek Kedunggalar:
    1. Kapolsek AKP Karno

    Polsek Mantingan:
    1. Aiptu Eko Wahono

    Dengan penghargaan ini, diharapkan seluruh personel Polres Ngawi semakin termotivasi dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Ngawi. [kun]