Event: Hari Buruh

  • Brimob Polda Metro Jaya Gelar Apel Pasukan Untuk Pengamanan Mayday – Halaman all

    Brimob Polda Metro Jaya Gelar Apel Pasukan Untuk Pengamanan Mayday – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Satuan Brimob Polda Metro Jaya melaksanakan apel gelar pasukan untuk pengamanan peringatan Hari Buruh Internasional atau Mayday pada Kamis (1/5/2025).

    Apel gelar pasukan dipimpin langsung Komandan Satuan Brimob Polda Metro Jaya, Kombes Henik Maryanto di Lapangan Apel Mako Satuan Brimob Polda Metro Jaya.

    “Sebagai bentuk kesiapsiagaan penuh, Satuan Brimob Polda Metro Jaya melaksanakan pengecekan kekuatan personel, perlengkapan Pengendalian Huru Hara (PHH), peralatan Search and Rescue (SAR), serta kendaraan operasional,” ucapnya, Senin (28/4/2025).

    Menurutnya, langkah ini dilakukan sebagai upaya antisipasi terhadap berbagai kegiatan masyarakat yang akan berlangsung pada Mayday.

    “Apel Satker serta Gelar Pasukan dan Perlengkapan ini diikuti oleh seluruh personel dari jajaran Batalyon Pelopor dan Detasemen Gegana Satuan Brimob Polda Metro Jaya,” kata Kombes Henik.

    Selain itu, berbagai perlengkapan strategis turut disiagakan, antara lain persenjataan taktis, peralatan SAR, alat khusus PHH, serta kendaraan operasional, baik roda dua, roda empat, maupun roda enam.

    Guna memastikan kelancaran dan keamanan kegiatan, Satuan Brimob Polda Metro Jaya juga terus berkoordinasi dengan satuan kewilayahan, unsur TNI, serta instansi terkait lainnya.

    “Upaya sinergi ini menjadi bagian penting untuk memastikan bahwa seluruh tahapan pengamanan May Day dapat berjalan aman, tertib, dan terkendali,” terangnya.

    Dari hasil pengecekan yang dilakukan, seluruh personel beserta persenjataan, perlengkapan SAR, Alsus PHH, serta kendaraan operasional dinyatakan dalam kondisi lengkap dan siap digunakan untuk mendukung kelancaran operasi pengamanan Mayday.

    Kombes Henik turut mengimbau kepada seluruh masyarakat agar bersama-sama menjaga ketertiban umum selama peringatan Mayday. 

    Dengan dukungan dari seluruh elemen masyarakat, diharapkan tercipta suasana yang damai, aman, dan kondusif di wilayah hukum Polda Metro Jaya.

  • Kalender Mei 2025 Hari Liburnya Kapan? Jadwal 2 Long Weekend yang Cocok untuk Liburan

    Kalender Mei 2025 Hari Liburnya Kapan? Jadwal 2 Long Weekend yang Cocok untuk Liburan

    PIKIRAN RAKYAT – Info kalender Mei 2025 hari liburnya kapan bisa didapat di artikel ini. Sobat PR tentu menantikan apakah ada hari libur nasional pada bulan kelima Masehi tahun ini tersebut.

    Setelah menjalani penatnya bekerja, tak ada salahnya jika ingin liburan bersama keluarga tercinta. Saat long weekend Mei nanti bisa dimanfaatkan untuk refreshing bersama orang tercita.

    Kapan ada long weekend Mei 2025? Simak selengkapnya:

    Kalender Mei 2025 hari liburnya kapan?

    Ternyata pada Kalender Mei 2025, terdapat beberapa hari libur yang bisa dimanfaatkan Sobat PR untuk liburan bersama keluarga tercinta. Salah satunya libur Hari Raya Waisak 2569 BE.

    Selain Waisak, terdapat Kenaikan Yesus Kristus yang jatuh pada hari Kamis sehingga ada long weekend pada akhir pekannya. Momen ini tidak boleh dilewatkan karena jarang terjadi.

    Daftar hari libur nasional dan cuti bersama Mei 2025

    Pemerintah melalui Surat Keputusan Bersama (SKB) Tiga Menteri Nomor 1017 Tahun 2024 telah menetapkan hari libur nasional dan cuti bersama tahun 2025. Berikut daftar lengkapnya:

    Kamis, 1 Mei 2025 = Hari Buruh Internasional Senin, 12 Mei 2025 = Hari Raya Waisak 2569 BE
    Selasa, 13 Mei 2025 = Cuti Bersama Hari Raya Waisak Kamis, 29 Mei 2025 = Kenaikan Yesus Kristus Jumat, 30 Mei 2025 = Cuti Bersama Kenaikan Yesus Kristus​ Daftar long weekend Mei 2025

    Berdasarkan data daftar hari libur dan cuti bersama di atas, berikut 2 long weekend yang bisa dimanfaatkan untuk liburan bersama keluarga tercinta:​

    Long Weekend 10 sampai 13 Mei 2025

    (a) Sabtu, 10 Mei 2025 = Libur akhir pekan
    (b) Minggu, 11 Mei 2025 = Libur akhir pekan
    (c) Senin, 12 Mei 2025 = Libur nasional Hari Raya Waisak
    (d) Selasa, 13 Mei 2025 = Cuti Bersama Hari Raya Waisak

    Long Weekend 29 Mei sampai 1 Juni 2025

    (a) Kamis, 29 Mei 2025 = Libur nasional Kenaikan Yesus Kristus
    (b) Jumat, 30 Mei 2025 = Cuti Bersama Kenaikan Yesus Kristus
    (c) Sabtu, 31 Mei 2025 = Libur akhir pekan
    (d) Minggu, 1 Juni 2025 = Libur nasional Hari Lahir Pancasila

    Demikian informasi kalender Mei 2025 hari liburnya kapan. Sobat PR bisa memanfaatkan 2 long weekend untuk liburan bersama keluarga tercinta.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama, 2 Minggu Sekali Long Weekend!

    Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama, 2 Minggu Sekali Long Weekend!

    PIKIRAN RAKYAT – Bulan Mei 2025 jadi bulan yang dinanti-nantikan karena dipenuhi hari libur nasional dan cuti bersama.

    Daftar tanggal merah ini mencakup perayaan keagamaan hingga hari besar nasional yang tercantum dalam kalender resmi menurut Surat Keputusan Bersama (SKB) Tiga Menteri.

    Tercatat 5 tanggal merah yang terdiri dari hari libur bulan Mei 2025 dan cuti bersama memperingati Hari Buruh Internasional, Hari Raya Waisak 2569 BE dan Kenaikan Isa Almasih.

    Sejumlah tanggal merah jatuh berdekatan dengan akhir pekan, sehingga memunculkan 2 kali akhir pekan panjang atau long weekend di bulan ini.

    Hari Libur Bulan Mei 2025

    • Kamis, 1 Mei 2025: Peringatan Hari Buruh Internasional, simbol penghormatan, perjuangan dan kontribusi para pekerja yang diperingati di berbagai negara termasuk Indonesia.

    • Senin, 12 Mei 2025: Hari Raya Waisak 2569 BE, hari suci umat Buddha yang memperingati 3 peristiwa agung dalam kehidupan Siddharta Gautama yakni kelahiran, pencerahan serta wafatnya.

    • Kamis, 29 Mei 2025: Kenaikan Isa Almasih, hari besar umat Kristiani yang mengenang peristiwa naiknya Yesus Kristus ke surga, terjadi 40 hari usai kebangkitan-Nya.

    Tanggal Merah Bulan Mei 2025

    Akhir pekan:

    • Minggu, 4 Mei 2025
    • Minggu, 11 Mei 2025
    • Minggu, 18 Mei 2025
    • Minggu, 25 Mei 2025

    Hari libur nasional:

    • Kamis, 1 Mei 2025: Hari Buruh Internasional
    • Senin, 12 Mei 2025: Hari Raya Waisak 2569 BE
    • Kamis, 29 Mei 2025: Kenaikan Isa Almasih

    Cuti Bersama Mei 2025

    • Selasa, 13 Mei 2025: Cuti bersama dalam rangka Hari Raya Waisak 2569 BE, memberi waktu tambahan usai perayaan Waisak.
    • Jumat, 30 Mei 2025: Cuti bersama memperingati Kenaikan Isa Almasih, penghubung antara libur nasional dan akhir pekan.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Hari Buruh Internasional 2025: Libur Nasional dan Makna Perjuangan – Page 3

    Hari Buruh Internasional 2025: Libur Nasional dan Makna Perjuangan – Page 3

    Di Indonesia, Hari Buruh memiliki makna yang sangat penting. Para pekerja dan buruh merupakan pilar utama dalam pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Mereka adalah penggerak utama roda ekonomi negara. Oleh karena itu, perhatian dan perlindungan terhadap pekerja dan buruh sangatlah penting.

    Peringatan Hari Buruh menjadi pengakuan atas peran strategis dan nilai-nilai yang dibawa oleh dunia kerja. Peringatan ini juga menjadi momentum untuk membangun dialog dan kerja sama antara pekerja, pengusaha, dan pemerintah untuk menciptakan ekosistem ketenagakerjaan yang lebih baik dan berdaya saing.

    Pemerintah Indonesia terus berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan dan perlindungan bagi para pekerja. Berbagai kebijakan dan program telah dibuat untuk meningkatkan upah minimum, jaminan kesehatan, dan perlindungan keselamatan kerja. Namun, perjuangan untuk mencapai kesejahteraan dan keadilan bagi para pekerja masih terus berlanjut.

    Peringatan Hari Buruh 2025 menjadi momentum untuk terus memperjuangkan hak-hak pekerja dan meningkatkan kesejahteraan mereka. Semoga peringatan ini dapat meningkatkan kesadaran semua pihak akan pentingnya menghargai kontribusi para pekerja bagi bangsa dan negara.

    Sebagai penutup, Hari Buruh Internasional 2025, yang jatuh pada tanggal 1 Mei, bukan hanya sekadar hari libur, melainkan juga sebuah pengakuan atas perjuangan dan kontribusi para pekerja dalam pembangunan Indonesia. Peringatan ini juga menjadi momentum untuk terus memperjuangkan hak-hak pekerja dan meningkatkan kesejahteraan mereka.

  • Said Iqbal: Prabowo Dipastikan Hadir May Day 2025 di Monas

    Said Iqbal: Prabowo Dipastikan Hadir May Day 2025 di Monas

    Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto akan menghadiri peringatan Hari Buruh atau May Day yang bakal digelar pada Kamis (1/4/2025) di lapangan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat. Hal ini menjadikan Prabowo sebagai Presiden ke-2 yang ikut serta dalam perayaan tersebut.

    Hal tersebut diungkapkan Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) sekaligus Presiden Partai Buruh Said Iqbal dalam konferensi pers di Gedung Joang 45, Jakarta Pusat, Senin (28/4/2025).

    “Perayaan langsung dihadiri oleh Bapak Presiden Prabowo, Bapak Presiden Republik Indonesia,” kata Said Iqbal, Senin (28/4/2025).

    Said Iqbal mengatakan, kehadiran Prabowo menjadikannya sebagai Presiden ke-2 yang hadir dalam perayaan May Day di Indonesia. Presiden pertama yang menghadiri peringatan tersebut yakni Presiden Soekarno pada 1 Mei 1965.

    “Pak Prabowo Subianto mengulang kembali sejarah, langsung hadir bersama buruh di perayaan Hari Buruh Sedunia atau kita kenal dengan May Day pada tanggal 1 Mei 2025,” ujarnya.

    Lebih lanjut, Said mengungkapkan bahwa pada peringatan Hari Buruh tahun ini, kalangan buruh akan menyuarakan 6 tuntutan kepada pemerintah.

    Keenam tuntutan tersebut di antaranya meminta pemerintah menghapus outsourcing, memberikan upah layak, membentuk Satuan Tugas Pemutusan Hubungan Kerja (Satgas PHK), dan mengesahkan rancangan Undang-undang (RUU) Ketenagakerjaan baru yang melindungi buruh.

    Selain itu, buruh juga meminta pemerintah untuk segera mengesahkan RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (PPRT) dan RUU Perampasan Aset.

    Dia mengharapkan, poin-poin yang akan disampaikan langsung itu bisa mendapat tanggapan positif dari Kepala Negara.

    “Isu yang akan disuarakan di dalam May Day di lapangan Monas itu yang dihadiri oleh Bapak Presiden Republik Indonesia dengan harapan akan mendapat respon positif, kebijakan-kebijakan yang positif dari Bapak Presiden terhadap buruh,” tuturnya.

    Perwakilan dari Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Ahmad Supriyadi menambahkan, kehadiran Presiden Prabowo dalam peringatan Hari Buruh diharapkan dapat menciptakan sebuah keadaan yang lebih baik dalam urusan investasi di Indonesia.

    Menurutnya, May Day tidak lagi menjadi sebuah momentum yang bersifat ekstra parlementer secara umum. Melainkan menjadi wadah bagi kalangan buruh untuk menyampaikan tuntutannya, baik dalam bentuk petisi maupun surat yang akan disampaikan langsung kepada Kepala Negara yang akan hadir dalam perayaan ini.

    “Sehingga diharapkan ini menjadi cerminan bagi dunia bahwa Indonesia dalam May Day itu baik-baik saja,” katanya. 

    Sebagai informasi, ratusan ribu buruh bakal memperingati Hari Buruh atau May day yang jatuh pada 1 Mei di lapangan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, pada Kamis (1/5/2025).

    Aksi yang akan dimulai pada pukul 09.30 WIB diperkirakan dihadiri oleh 200.000 buruh yang berasal dari Daerah Khusus Jakarta, Jawa Barat, dan Banten.

    Adapun sekitar 1 juta buruh di berbagai daerah juga menggelar perayaan Hari Buruh Internasional. Dengan demikian, total buruh yang bakal merayakan May Day mencapai 1,2 juta orang. 

  • Apakah Hari Buruh Termasuk Libur Nasional? Ini Daftar Tanggal Merah Mei 2025

    Apakah Hari Buruh Termasuk Libur Nasional? Ini Daftar Tanggal Merah Mei 2025

    Jakarta: Hari Buruh (May Day) jatuh pada tanggal 1 Mei 2025. Ini merupakan hari penting yang diperingati secara internasional. Lantas, apakah Hari Buruh termasuk hari libur nasional?
     
    Hari Buruh lahir dari perjuangan keras para pekerja melawan kondisi kerja yang buruk di era awal industrialisasi. Di abad ke-19, tuntutan untuk jam kerja yang lebih manusiawi ini mulai muncul, salah satunya lewat mogok pekerja Cordwainers pada 1806 di Amerika Serikat.
     
    Tokoh seperti Peter McGuire dan Matthew Maguire pun memimpin aksi-aksi penting, termasuk parade Hari Buruh pertama di New York tahun 1882 yang menuntut jam kerja delapan jam. Perjuangan ini meluas dan diakui resmi di Oregon pada 1887.
     
    Momentum besar terjadi pada 1 Mei 1886, saat ratusan ribu buruh berdemo. Tragedi Haymarket Square juga terjadi hingga menewaskan banyak pekerja dan menjadikan pemimpinnya sebagai martir.
     
    Maka pada 1889, Kongres Sosialis Dunia memutuskan untuk memperingati Hari Buruh secara internasional pada tanggal 1 Mei.

     

     
    Apakah Hari Buruh Termasuk Libur Nasional?
    Berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 menteri, tanggal 1 Mei 2025 yang bertepatan dengan Hari Buruh Internasional ditetapkan sebagai hari libur nasional. SKB ini ditandatangani oleh Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri PAN-RB.

    Selain itu, terdapat pula sejumlah hari libur nasional di bulan Mei 2025. Masih mengacu pada SKB 3 Menteri, berikut sederet tanggal yang ditetapkan sebagai hari libur nasional dan cuti bersama di bulan Mei 2025:
     
    Kamis, 1 Mei 2025: Libur nasional Hari Buruh Internasional
    Senin, 12 Mei 2025: Libur nasional Hari Raya Waisak 2569 BE
    Selasa, 13 Mei 2025: Cuti bersama Hari Raya Waisak 2569 BE
    Kamis, 29 Mei 2025: Libur nasional Kenaikan Yesus Kristus
    Jumat, 30 Mei 2025: Cuti bersama Kenaikan Yesus Kristus

     

    Jakarta: Hari Buruh (May Day) jatuh pada tanggal 1 Mei 2025. Ini merupakan hari penting yang diperingati secara internasional. Lantas, apakah Hari Buruh termasuk hari libur nasional?
     
    Hari Buruh lahir dari perjuangan keras para pekerja melawan kondisi kerja yang buruk di era awal industrialisasi. Di abad ke-19, tuntutan untuk jam kerja yang lebih manusiawi ini mulai muncul, salah satunya lewat mogok pekerja Cordwainers pada 1806 di Amerika Serikat.
     
    Tokoh seperti Peter McGuire dan Matthew Maguire pun memimpin aksi-aksi penting, termasuk parade Hari Buruh pertama di New York tahun 1882 yang menuntut jam kerja delapan jam. Perjuangan ini meluas dan diakui resmi di Oregon pada 1887.
     
    Momentum besar terjadi pada 1 Mei 1886, saat ratusan ribu buruh berdemo. Tragedi Haymarket Square juga terjadi hingga menewaskan banyak pekerja dan menjadikan pemimpinnya sebagai martir.
     
    Maka pada 1889, Kongres Sosialis Dunia memutuskan untuk memperingati Hari Buruh secara internasional pada tanggal 1 Mei.
     
     

    Baca juga: Lahir dari Perjuangan Kelas Pekerja, Ini Sejarah Hari Buruh Sedunia

     
    Apakah Hari Buruh Termasuk Libur Nasional?
    Berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 menteri, tanggal 1 Mei 2025 yang bertepatan dengan Hari Buruh Internasional ditetapkan sebagai hari libur nasional. SKB ini ditandatangani oleh Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri PAN-RB.
     
    Selain itu, terdapat pula sejumlah hari libur nasional di bulan Mei 2025. Masih mengacu pada SKB 3 Menteri, berikut sederet tanggal yang ditetapkan sebagai hari libur nasional dan cuti bersama di bulan Mei 2025:
     
    Kamis, 1 Mei 2025: Libur nasional Hari Buruh Internasional
    Senin, 12 Mei 2025: Libur nasional Hari Raya Waisak 2569 BE
    Selasa, 13 Mei 2025: Cuti bersama Hari Raya Waisak 2569 BE
    Kamis, 29 Mei 2025: Libur nasional Kenaikan Yesus Kristus
    Jumat, 30 Mei 2025: Cuti bersama Kenaikan Yesus Kristus

     
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (PRI)

  • Daftar 6 Tuntutan Buruh yang Bakal Disampaikan pada May Day 2025

    Daftar 6 Tuntutan Buruh yang Bakal Disampaikan pada May Day 2025

    Bisnis.com, JAKARTA – Kalangan buruh akan memperingati Hari Buruh atau May Day di lapangan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat pada Kamis (1/5/2025).

    Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) sekaligus Presiden Partai Buruh Said Iqbal mengatakan dalam aksi May Day pada 1 Mei nanti, kalangan buruh akan menyuarakan 6 tuntutan yang akan disampaikan ke pemerintah.

    “Isu yang disuarakan dengan harapan akan dapat respons positif kebijakan positif [dari pemerintah], ada 6 isu,” kata Said Iqbal dalam konferensi pers di Gedung Joang 45, Jakarta Pusat, Senin (28/4/2025).

    Keenam poin itu yakni, pertama meminta pemerintah menghapus outsourcing. Kedua, pemberian upah layak.

    Ketiga, membentuk Satuan Tugas Pemutusan Hubungan Kerja (Satgas PHK). Kemudian, keempat mengesahkan rancangan Undang-undang (RUU) Ketenagakerjaan baru yang melindungi buruh.

    Tuntutan kelima, mendesak pemerintah untuk segera mengesahkan RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (PPRT) dan tuntutan yang terakhir adalah segera mengesakan RUU Perampasan Aset.

    Berikut daftar lengkap 6 tuntutan buruh pada May Day 2025:

    1. Hapus Outsourcing

    Said Iqbal menuturkan, Presiden Prabowo Subianto sejak 10 tahun lalu setuju untuk menghapus outsourcing. Dia mengharapkan, tuntutan tersebut mendapat tanggapan positif dari Kepala Negara, yang akan hadir dalam perayaan tersebut.

    2. Upah Layak

    Selama Prabowo menjabat sebagai Kepala Negara, Said Iqbal meyakini bahwa kenaikan upah minimum tidak jauh dari angka yang ditetapkan untuk upah minimum 2025 yakni 6,5%.

    Menurutnya, upah layak yaitu kenaikan upah sama dengan inflasi plus alfa kali pertumbuhan ekonomi. 

    “Alfa itu adalah indeks tertentu dan indeks tertentu tahun 2025 dalam hitungan kami kemarin sudah diputuskan Pak Prabowo adalah 1,1,” jelasnya. 

    Dia mengharapkan, angka itu terus bertahan hingga 2029, bahkan meningkat. “Itu yang kami sebut upah layak,” ujarnya.

    3. Bentuk Satgas PHK

    Usulan pembentukan Satuan Tugas Pemutusan Hubungan Kerja (Satgas PHK) telah disampaikan Said Iqbal dalam sarasehan ekonomi bersama Prabowo.

    Said menyebut bahwa usulan tersebut mendapat tanggapan positif dari Kepala Negara. Dalam hal ini, Said mengaku telah menemui sejumlah pemangku kepentingan terkait seperti Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Adi, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad, hingga Kapolri untuk menindaklanjuti Satgas PHK.

    4. Sahkan RUU Ketenagakerjaan

    Sesuai Keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) No.68/2024, rancangan undang-undang (RUU) Ketenagakerjaan paling lama dibentuk 2 tahun sejak putusan dibacakan.

    Dalam hal ini, Said Iqbal mengharapkan agar Panitia Kerja (Panja) RUU Ketenagakerjaan melibatkan partisipasi aktif dari semua pihak terkait, utamanya kaum buruh, mengingat rancangan aturan tersebut tentang buruh.

    5. Sahkan RUU PPRT

    Tuntutan selanjutnya yakni mengesahkan RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (PPRT). Said Iqbal mengatakan rancangan undang-undang ini sudah berlangsung sekitar 18 tahun. 

    Said menyebut, pihaknya sudah meminta kepada Sufmi Dasco untuk segera mengesahkan aturan tersebut, untuk melindungi para pekerja rumah tangga.

    6. Sahkan RUU Perampasan Aset

    Terakhir, kalangan buruh meminta pemerintah untuk segera mengesahkan RUU Perampasan Aset. Menurut Said Iqbal, inilah satu-satunya cara untuk bisa menghentikan kasus korupsi di Indonesia.

    Dia menuturkan, rancangan aturan ini menjadi sebuah jalan yang memungkinkan negara memiskinkan koruptor, jika Indonesia tidak ingin menggunakan hukuman mati.

    “Di seluruh dunia, koruptor itu baru nyerah kalau dihukum mati atau dimiskinkan,” ungkapnya.

  • 200.000 Buruh Akan Padati Monas di Puncak May Day: Prabowo Juga Datang – Halaman all

    200.000 Buruh Akan Padati Monas di Puncak May Day: Prabowo Juga Datang – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sebanyak 200.000 buruh dari berbagai organisasi serikat buruh akan memadati kawasan Monumen Nasional (Monas) di puncak peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day pada Kamis, 1 Mei 2025 mendatang.

    Peringatan May Day 2025 juga akan dihadiri Presiden Prabowo Subianto.

    “Perayaan May Day di lapangan Monas langsung dihadirin oleh Bapak Presiden Prabowo Subianto. Sampai dengan hari ini firm beliau hadir,” kata Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal saat konferensi pers di Gedung Joang’45, Menteng, Jakarta, Senin (28/4/2025).

    Said mengatakan, kehadiran Presiden Prabowo di peringatan May Day akan menjadi sejarah baru bagi para serikat buruh di Tanah Air. 

    Sebab, Prabowo bakal menjadi Presiden RI kedua yang hadir di acara buruh, setelah sebelumnya hal itu dilakukan oleh Presiden Pertama RI Ir Soekarno atau Bung Karno pada 1 Mei 1965.

    “Sebagai Presiden Republik Indonesia. Ini adalah sejarah yang kedua. Terulang kembali seorang Presiden Republik Indonesia. Hadir langsung bersama buruh dalam perayaan May Day,” ujar Said.

    Said menjelaskan bahwa perayaan itu bakal digelar mulai pukul 09.30 hingga 12.30 WIB.

    “Sebanyak 200.000 buruh akan hadir di lapangan Monas. Yang berasal dari Jawa Barat, Bandung, dan Jakarta. Di tiga provinsi ini buruhnya akan datang ke Jakarta ke lapangan Monas,” jelas Presiden Partai Buruh ini.

    Said menyebutkan bahwa para serikat buruh akan menyuarakan sejumlah isu di hadapan Presiden Prabowo. Setidaknya, ada enam poin yang menjadi aspirasi para buruh.

    Pertama, para buruh menuntut pemerintah menghapus sistem outsourcing dalam dunia kerja. Kedua, mereka menuntut upah layak. Ketiga, buruh mendesak pemerintah membentu Satgas Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).

    Yang keempat adalah mereka meminta pemerintah mengesahkan RUU Ketenagakerjaan baru, yang dianggap melindungi buruh, bukan omnibus law.

    “Yang kelima adalah sahkan RUU PPRT. Perlindungan pekerja rumah tangga. Dan yang keenam adalah berantas korupsi sahkan RUU Perampasan Aset,” tandas Said Iqbal.

     

  • Hari Buruh 1 Mei 2025 Libur Nasional? Simak Aturan Terbaru Kemnaker – Page 3

    Hari Buruh 1 Mei 2025 Libur Nasional? Simak Aturan Terbaru Kemnaker – Page 3

    Kembali ke Hari Buruh 1 Mei 2025, aturan yang sama berlaku: pekerja tidak wajib bekerja, kecuali untuk jenis pekerjaan yang harus terus berjalan. Pengusaha yang tetap memberdayakan pekerja pada hari libur nasional wajib membayar upah lembur. Ini merupakan bentuk kompensasi atas kerja di luar hari kerja biasa.

    Sementara itu, cuti bersama bersifat opsional dan berdasarkan kesepakatan antara pengusaha dan pekerja, atau serikat pekerja/serikat buruh dengan pengusaha. Perjanjian kerja, peraturan perusahaan, atau perjanjian kerja bersama juga menjadi acuan dalam menentukan pelaksanaan cuti bersama. Pertimbangan kondisi dan kebutuhan operasional perusahaan juga menjadi faktor penting.

    Penting untuk diingat bahwa pekerja yang mengambil cuti bersama akan mengurangi hak cuti tahunannya. Sebaliknya, pekerja yang tetap bekerja pada hari cuti bersama, hak cuti tahunannya tidak berkurang dan akan menerima upah seperti hari kerja biasa. Dengan demikian, aturan ini memberikan fleksibilitas dan keadilan bagi semua pihak.

    Libur nasional selalu menjadi momen yang dinantikan masyarakat Indonesia. Dengan adanya aturan yang jelas dari Kemnaker, diharapkan pelaksanaan libur nasional dan cuti bersama dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat bagi semua pihak.

  • Top 3: Hari Libur Nasional Tanggal Merah Mei 2025 – Page 3

    Top 3: Hari Libur Nasional Tanggal Merah Mei 2025 – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Bulan Mei 2025 terdapat 3 hari libur nasional tanggal merah. Hari libur nasional tersebut antara lain Hari Buruh Internasional pada 1 Mei, Hari Raya Waisak pada 12 Mei, dan Kenaikan Yesus Kristus pada 29 Mei.

    Hal ini berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri (Agama, Ketenagakerjaan, dan PANRB) Nomor: 1017 Tahun 2024, Nomor: 2 Tahun 2024, dan Nomor: 2 Tahun 2024,

    Long weekend pertama dimulai pada Sabtu, 10 Mei 2025 dan berakhir pada Selasa, 13 Mei 2025. Libur ini meliputi akhir pekan (Sabtu dan Minggu), Hari Raya Waisak (Senin, 12 Mei), dan cuti bersama Hari Raya Waisak (Selasa, 13 Mei). Empat hari penuh untuk berlibur dan bersantai!

    Long weekend kedua jatuh pada Kamis, 29 Mei hingga Sabtu, 31 Mei 2025. Libur ini berawal dari hari libur nasional Kenaikan Yesus Kristus (Kamis, 29 Mei) dan dilanjutkan dengan cuti bersama (Jumat, 30 Mei). Akhir pekan pun ikut meramaikan liburan panjang ini, menciptakan kesempatan berlibur yang sempurna.

    Artikel hari libur tanggal merah Mei 2025 menyita perhatian pembaca di Kanal Bisnis Liputan6.com. Ingin tahu artikel terpopuler lainnya di Kanal Bisnis Liputan6.com? Berikut tiga artikel terpopuler di Kanal Bisnis Liputan6.com yang dirangkum pada Senin (28/4/2025):

    1. Daftar Hari Libur Nasional Tanggal Merah Mei 2025, Ada 2 Long Weekend

    Bulan Mei 2025 siap memberikan kejutan bagi para pencinta liburan! Berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri (Agama, Ketenagakerjaan, dan PANRB) Nomor: 1017 Tahun 2024, Nomor: 2 Tahun 2024, dan Nomor: 2 Tahun 2024, terdapat dua long weekend yang sayang untuk dilewatkan.

    Libur ini terdiri dari hari libur nasional dan cuti bersama, memberikan kesempatan bagi masyarakat Indonesia untuk beristirahat dan menghabiskan waktu bersama keluarga.

    Dua long weekend tersebut diapit oleh hari libur nasional, yaitu Hari Buruh Internasional pada 1 Mei, Hari Raya Waisak pada 12 Mei, dan Kenaikan Yesus Kristus pada 29 Mei. Cuti bersama pun turut menambah panjang masa liburan, menciptakan momen sempurna untuk berlibur atau sekadar bersantai di rumah. Informasi ini resmi berlaku per 27 April 2025, namun selalu cek informasi terbaru dari sumber resmi pemerintah untuk memastikannya.

    Baca artikel selengkapnya di sini