Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the acf domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /home/xcloud.id/public_html/wp-includes/functions.php on line 6121
Enam RT dan Satu Ruas Jalan di Jakarta Utara Terendam Banjir Rob – Halaman all – Xcloud.id
Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Enam RT dan Satu Ruas Jalan di Jakarta Utara Terendam Banjir Rob – Halaman all

Enam RT dan Satu Ruas Jalan di Jakarta Utara Terendam Banjir Rob – Halaman all

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta mengeluarkan peringatan dini banjir pesisir atau banjir rob bagi 10 wilayah hingga 20 Desember 2024. 

Peringatan tersebut tindak lanjut laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Kepala Pelaksa BPBD Jakarta Isnawa Adji mengatakan  akibat adanya fenomena pasang maksimum air laut bersamaan dengan fase Bulan Baru yang berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum berupa banjir pesisir (Rob) di wilayah pesisir utara Jakarta.

Menurutnya, pasang air laut menyebabkan Pintu Air Pasar Ikan Bahaya/Siaga 1, Sabtu (14/12/2024) pada pukul 07.00 WIB.

BPBD mencatat genangan saat ini terjadi di enam RT dan satu ruas jalan yang ada di wilayah DKI Jakarta.

Adapun data wilayah terdampak sebagai berikut Kelurahan Marunda berjumlah tiga RT ketinggian banjir 10 hingga 20 cm, Kelurahan Pluit sejumlah tiga RT dengan ketinggian banjir 15 hingga 60 cm.

“Jalan tergenang banjir rob yakni Jalan Hiu Pelabuhan Muara Baru, Kelurahan Penjaringan. Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara dengan ketinggian 10 cm,” sambungnya.

Adapun 10 wilayah pesisir utara Jakarta yang terdampak banjir rob antara lain Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing, Kalibaru dan Muara Angke.

Warga yang tinggal di 10 wilayah pesisir ini diimbau agar dapat melakukan antisipasi dampak pasang maksimum air laut yang berpotensi terjadinya banjir pesisir. 

Merangkum Semua Peristiwa