Empat Remaja di Bogor Ditangkap, Diduga Hendak Tawuran Bawa Parang dan Flare
Tim Redaksi
BOGOR, KOMPAS.com –
Kepolisian Resor (Polres) Bogor Kota menangkao empat remaja yang kedapatan membawa
senjata tajam
(sajam) pada Minggu (15/6/2025).
Dari tangan para remaja tersebut, polisi menyita tiga bilah parang sebagai barang bukti.
Kapolsek Bogor Selatan Ajun Komisaris Sonson Sudarsono mengatakan, senjata tajam tersebut diduga akan digunakan untuk tawuran.
Selain parang, polisi juga menyita satu buah petasan
flare
dan satu unit sepeda motor yang digunakan para remaja tersebut.
“Diduga mereka ini akan melakukan tawuran. Ada tiga parang yang diamankan oleh petugas,” kata Sonson dalam keterangannya, Senin (16/6/2025).
Sonson menjelaskan, kasus ini terungkap saat petugas berpatroli malam. Saat itu, petugas mencurigai gerak-gerik sekelompok remaja dan segera memeriksa mereka.
Setelah diperiksa, keempat remaja tersebut mengaku mereka berencana melakukan tawuran di
Kampung Cibeureum
, Kelurahan Mulyaharja, Kecamatan Bogor Selatan.
“Kami menggagalkan aksi
tawuran remaja
yang diduga akan terjadi di wilayah Cibeureum. Setelah kami lakukan pemeriksaan terhadap empat orang remaja, ditemukan sajam,” ujarnya.
Keempat remaja itu kini telah dibawa ke Mapolresta Bogor Kota untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Polisi juga mendalami motif para pelaku serta kemungkinan keterlibatan mereka dalam aksi tawuran lainnya.
“Kami imbau kepada masyarakat agar tidak segan melapor kepada polisi apabila mengetahui dan melihat hal-hal yang mengganggu kamtibmas di lingkungannya,” ucap Sonson.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Empat Remaja di Bogor Ditangkap, Diduga Hendak Tawuran Bawa Parang dan Flare Megapolitan 16 Juni 2025
/data/photo/2024/06/22/6676a6ada1a7d.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)