Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Elektabilitas Agus Irawan-Dwi Fajar 54%, Marsono-Saifulhaq 33,8%

Elektabilitas Agus Irawan-Dwi Fajar 54%, Marsono-Saifulhaq 33,8%

Sumber foto: Sarwoto/elshinta.com.

Pilkada Boyolali 2024

Survei: Elektabilitas Agus Irawan-Dwi Fajar 54%, Marsono-Saifulhaq 33,8%
Dalam Negeri   
Editor: Sigit Kurniawan   
Kamis, 21 November 2024 – 22:10 WIB

Elshinta.com – Pilkada  Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah dijadwalkan berlangsung pada 27 November 2024. Masing masing pasangan calon (paslon) mulai memantapkan calon pemilihnya dalam menghadapi (Pilkada) tersebut.

Terkait Pilkada Boyolali, lembaga survei Proximity Indonesia melakukan survei yang dimulai sejak  5 hingga  14 November 2024 dengan mengambil sampel terhadap 2.000 responden yang tersebar di 22 kecamatan dan 190 desa/kelurahan di Boyolali yang terdistribusi secara profesional pada 1.000 TPS dengan margin error 2,2 persen.  

“Surve di lakukan guna mencoba mengukur popularitas (tingkat pengenalan), likeabilitas (tingkat kesukaan) dan elektabilitas (tingkat keterpilihan) figur atau pasangan calon bupati dan wakil bupati yang maju dalam Pilkada Boyolali 2024,” kata  Whima Edy Nugroho, Direktur Utama Proximity Indonesia seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Sarwoto, Kamis (21/11).

Whima Edy mengatakan, hasil survey menunjukan dari pasangan calon nomor urut 02 Agus Irawan-Dwi Fajar Nirwana memperoleh elektabilitas sebesar 54,0%. Sementara paslon nomor urut 01 Marsono-Saifulhaq memperoleh elektabilitas sebesar 33,8 %. Sedangkan 12,2 % belum menentukan pilihannya atau tidak tahu dan tidak menjawab.

“Dari hasil survey juga menunjukan bahwa sebanyak 60 persen pemilih sudah menunjukan satu pasangan calon, artinya tak berubah sampai dengan pilkada 27 November mendatang dan 40 persennya masih bisa berubah,” ungkap Wima Edy.

Menurutnya, hal ini  sangat penting karena untuk warga masyarakat Boyolali untuk yang pertama dalam memilih kepala daerah secara langsung, dimana beberapa periode yang lalu sering terjadi calon tunggal.

“Jadi hal ini kesempatan kepada mereka untuk memilih calon bupati maupun calon wakil bupati sesuai dengan keinginan mereka dan harapan mereka,” ujarnya.

Sementara dalam hasil survei yang dilakukan lembaga Proximity Indonesia tersebut, popularitas cabup Marsono mencapai 26,6% tidak tahu dan 73,4% tahu sementara popularitas Agus Irawan 18,4% tidak tahu dan 81,6% tahu.

“Kemudian dalam survei ini juga menunjukan popularitas wakil bupati dari Saifulhaq Mayyazi 42,2% mengaku tidak tahu dan 57,8% tahu. Sementara popularitas Dwi Fajar Nirwana 27,3% tidak tahu dan 72,7% tahu,” tandasnya. 

Sumber : Radio Elshinta