Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Ekonom Sarankan Tabungan Haji Gunakan Emas

Ekonom Sarankan Tabungan Haji Gunakan Emas

Jakarta, CNBC Indonesia – Haji merupakan rukun Islam ke-5 yang wajib dilaksanakan oleh umat muslim, dengan syarat utamanya adalah mampu. Jika Anda sudah masuk dalam kategori mampu, baik fisik hingga materi, jangan menunda untuk mendaftar haji sesuai kemampuan.

Meski begitu, masyarakat yang ingin berhaji menggunakan program reguler dan haji khusus tentunya memiliki masa tunggu yang cukup lama, sehingga ketika sudah mendaftar, masyarakat tentunya tidak dapat langsung berangkat, karena adanya sistem antrian yang juga kuotanya terbatas tiap tahunnya.

Akibat antrean haji yang panjang, tak jarang tabungan masyarakat yang terus tergerus akibat inflasi.

Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Abdul Hakam Naja menyarankan dana tabungan haji sebaiknya disimpan dalam bentuk emas. Dengan demikian, daya beli jemaah tetap terjaga untuk biaya haji di masa mendatang.

Ia pun membandingkan biaya haji pada tahun 1990 sebesar Rp 5,42 juta atau setara dengan 262 gram emas yang pada saat itu harga emas sebesar Rp 20 ribu per gram.

Sementara penyelenggaraan ibadah haji sebesar Rp 89,4 juta pada tahun 2025 atau setara dengan 56 gram emas. Adapun harga emas kini sebesar Rp 1,6 juta per gram.

Hal ini menunjukkan bahwa menabung dalam bentuk uang tunai lebih rentan terkena inflasi dan kenaikan biaya haji dibandingkan tabungan dalam bentuk emas.

“Kalau nanti antriannya lama, kalau yang ditabung itu dalam bentuk uang, meskipun sekarang diinvestasikan dan sebagainya, sebaiknya itu ditabung dalam bentuk emas,” ujar Abdul dalam paparannya, Jumat (21/3/2025).

Selain itu, sistem tabungan emas juga memungkinkan perbankan untuk memutarkan dana secara lebih stabil. Tak hanya itu, para jemaah haji juga tidak perlu khawatir akan biaya haji yang terus meningkat tiap tahunnya,

“Saya kira sebaiknya itu ditabung dalam bentuk tabung emas nanti oleh perbankan diputar. Sudah emas ya nanti stabil dan sendiri naik nanti ada bagi hasil,” ujarnya.

(wia)

Merangkum Semua Peristiwa