Terpisah, Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pesisir Barat, Marnentinus mengaku sangat terpukul dan prihatin atas insiden yang menimpa siswa SMPN 12 Krui.
“Informasi sementara, korban meninggal dunia diduga karena berkelahi dengan temannya yang juga masih duduk di kelas VII. Kami tentu sangat prihatin dengan kejadian ini. Dunia pendidikan seharusnya menjadi tempat yang aman dan menyenangkan bagi anak-anak untuk belajar, bukan malah berujung pada peristiwa tragis,” kata Marnentinus.
Pihaknya kini tengah berkoordinasi dengan kepolisian untuk mengetahui kronologi lengkap. Disdikbud juga akan menurunkan tim guna melakukan pendampingan kepada pihak sekolah, guru, serta keluarga korban.
“Kami akan memastikan agar kejadian serupa tidak terulang lagi. Selain itu, konseling bagi siswa lain juga sangat penting untuk memulihkan kondisi psikologis mereka,” tegas dia.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5365150/original/031519700_1759139295-Pelajar_SMP_di_Pesisir_Barat_Tewas.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)