TRIBUNJATIM.COM – Aksi seorang driver ojek online membawa senjata tajam terekam kamera dan viral di media sosial.
Seperti yang terlihat pada video diunggah oleh akun Twitter atau X @neVerAl0nely pada Selasa (28/1/2025).
Awalnya driver ojol tersebut diduga terlibat cekcok dengan pengendara motor lainnya.
Pengendara motor mengaku nyaris dibacok.
Sehingga ia merekam detik-detik driver ojol tersebut memegang senjata tajam di tangannya.
Tampak driver ojol tersebut mengenakan jaket hijau dan celana panjang.
Driver ojol ini pun terlihat sedang berjalan menjauh dari perekam video.
Terlihat perekam video meneriaki driver ojol tersebut karena membawa senjata tajam.
“T****, bawa pisau lagi, gue laporin lu,” ujar perekam video, melansir TribunnewsBogor.com.
Driver ojol itu pun tampak terus berjalan sambil melirik ke arah belakang.
Ia juga terlihat memegang pisau berukuran panjang yang dipegang di lengan kanannya.
Saat hendak sampai di motornya, perekam terus memprovokasi akan melaporkan driver ojol tersebut.
Driver ojol itu pun kembudian membalikkan tubuhnya.
Melihat itu, perekam video pun sempat mundur karena melihat driver ojol masih memegang senjata tajamnya.
Aksi driver ojek online cekcok dengan pengendara motor lain dan tunjukkan senjata tajam di Cideng, depan Pom Bensin Abdul Muis, Jakarta Pusat, Sabtu (25/01/2025). (X/neVerAl0nely)
“Tangan kosong lu kalau berani,” tantang perekam video.
Kemudian driver ojol itu pun kembali menghampiri perekam video.
Namun mereka dipisahkan oleh orang-orang yang ada di sekitar kejadian.
“Maju lagi lu!” tantang driver ojol sambil memegang senjata tajam.
Terdengar suara orang di sekitar berusaha menenangkan perekam video untuk tidak meneruskan cekcok.
“Bang udah bang, dia bawa senjata, udah ngalah aja,” tutur orang-orang di sekitar.
Menurut perekam video dalam caption yang diposting akun @neVerAl0nely, driver ojol tersebut mengaku sebagai warga asal Palembang, Sumatera Selatan.
Dirinya mengaku nyaris diserang oleh driver ojol tersebut.
“Says minta tolong min bantu up bideo gojek bawa sajam ngaku orang palembang, saya orang waykanan min hampin di bacok pakai sajam,” tulis caption unggahan.
Pada caption video juga dicantumkan kronologi kejadian yang dijelaskan oleh pengirim video.
Menurut perekam video, dirinya terlibat cekcok driver ojol saat menyalip kendaraan.
Kemudian driver ojol tersebut memempet kendaraannya lalu ditegur oleh perekam video.
Tak terima ditegur, driver ojol kemudian menendang motor perekam video hingga nyaris terjatuh.
“Kronologi lengkap Dia motornya jalur saya min, saya nyalip dari kanan, tiba tiba dia mepet dari kiri hampir nyerempet saya, saya tegor dia gaterima, motor saya di tendang, saya hampir jatoh,” tulisnya.
Perekam video pun memutuskan untuk berhenti hingga akhirnya terlibat cekcok dengan driver ojol tersebut.
Hingga akhirnya driver ojol nekat mengeluarkan senjata tajam.
“Saya berenti di pinggir jalan, trus ribut tu awalnya cekcok trus berantemlah min, nah setelah itu dia lari kemotor ambil piso dari dalam jok motor dia, saya mau di bacok saya menghindar,” kata dia.
Meski tak mengalami luka, ia mengaku motornya rusak karena spionnya dibacok oleh driver ojol itu.
“Trus motor saya malah dirusak, spion sebelah kiri saya di bacok pakai piso dia, dan patah abis itu dia pergi kabur min,” tulisnya.
Perekam video juga menjelaskan kalau kejadian ini terjadi pada Sabtu lalu.
“Di jakarta pusat min, di cideng depan pom bensin abdul muis, jam 15:30 tgl 25/01/2025,” tulisnya.
Namun hingga kini belum ada keterangan dari pihak terkait atas kejadian ini.
Aksi serupa juga dilakukan pria yang menodongkan pistol ke petugas SPBU Rest Area Cibubur, Tol Jagorawi, Jakarta Timur.
Tampang pelaku terlihat dari video berdurasi 56 detik seperti diunggah akun @kabarcibubur24jam.
Ia tampak mengenakan kacamata dan baju setelan berwarna hitam.
Baru-baru ini, video yang menunjukkan seorang pria pengendara mobil menodohkan pistol ke petugas SPBU jadi sorotan.
Petugas SPBU Rest Area Cibubur, Tol Jagorawi, Jakarta Timur, ditodong sebuah pistol atau beceng oleh pengendara mobil Suzuki S-Presso.
Aksi pengendara mobil ini dipicu oleh petugas SPBU yang tidak memperkenankan pengendara mobil untuk mengisi BBM jenis Pertalite.
Pasalnya, petugas SPBU meminta agar pengendara mobil untuk memperlihatkan scan barcode yang merupakan salah satu syarat untuk mengisi BBM subsidi tersebut.
Namun pengemudi mobil tersebut justru tak bisa memperlihatkan scan barcodenya.
“Tidak terima karena tidak bisa isi Pertalite karena tidak ada barcode, seorang pria menodongkan beceng ke petugas SPBU di Rest Area Cibubur, Tol Jagorawi,” demikian caption postingan di akun tersebut yang dikutip pada Jumat (24/1/2025).
Awalnya pelaku datang ke SPBU menggunakan mobil Suzuki S-Presso bernopol B 2379 UIA warna abu-abu metalik.
Pelaku yang keluar dari mobil tengah beradu argumen dengan petugas SPBU sambil bertolak pinggang.
Dalam video tersebut, pelaku terlihat memamerkan sebuah benda diduga beceng yang disimpan di saku belakang celananya.
Tampak pula petugas keamanan yang mengenakan pakaian safari ikut memperhatikan keduanya.
Saat petugas SPBU ingin melayani konsumen lain, pelaku yang mengenakan kaos hitam sempat menepuk pundaknya.
Petugas SPBU berinisial K ditodong pistol oleh pria tak dikenal saat bertugas. (Kompas.com)
Petugas SPBU tetap mengacuhkan, tapi pelaku berusaha menarik pundak korban dengan tangan kiri sambil tangan kanannya bersiap mengambil pistol di saku belakang celana.
Beruntung benda yang menyerupai pistol tersebut tidak meletus, karena adanya kesigapan petugas keamanan SPBU yang langsung menghalaunya.
Ya, petugas keamanan SPBU yang melihat hal itu langsung melerai aksi pelaku.
Petugas keamanan SPBU juga meminta pelaku melanjutkan perjalanan, dan saat itu pelaku bergegas pergi.
Kapolsek Cipayung, Kompol Dwi Susanto menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (23/1/2025), pukul 05.30 WIB.
Dwi menjelaskan, korban sudah melaporkan kejadian tersebut ke polisi.
“LP (laporan polisi) di Cipayung lanjut kasus ditangani Ditreskrimum Polda Metro Jaya,” kata Dwi saat dikonfirmasi, Kamis (23/1/2025).
Polisi juga telah mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dan kasus tersebut kini tengah diselidiki.
Pria sok jago itu pun kini ditangkap, seperti dilansir dari Tribun Sumsel.
Ia diamankan Subdit Jatanras Polda Metro Jaya di kawasan Bogor Kota, Kamis (23/1/2025).
Pistol yang digunakan untuk mengancam petugas SPBU itu pun telah diamankan polisi.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, pelaku diketahui berprofesi sebagai pedagang pakaian dalam wanita.
Fakta lainnya terungkap bahwa beceng yang digunakan dalam aksi penodongan tersebut ternyata sebuah korek api berbentuk pistol.
“Pelaku di tangkap di kawasan Bogor Kota, Pelaku merupakan seorang pedagang pakaian dalam wanita dan senjata yang digunakan adalah sebuah korek api,” tulis keterangan akun @kabarcibubur24jam.
Lihat videonya di sini >>>
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com