Malang, Beritasatu.com – Selebgram transgender Isa Zega telah menyelesaikan masa pengenalan di Lapas Perempuan Kelas IIA Malang. Ia kini aktif mengikuti program pembinaan keterampilan bersama warga binaan lainnya, seperti menjahit dan membuat kerajinan tangan. Kehidupannya kini berbeda 180 derajat dengan masa-masa sebelum ditahan yang penuh glamor.
Kepala Lapas Perempuan Kelas IIA Malang Yunengsih mengungkapkan, Isa Zega telah beraktivitas seperti warga binaan lainnya setelah menyelesaikan masa admisi orientasi atau pengenalan.
“Kondisi yang bersangkutan sehat dan setiap hari mengikuti kegiatan pembinaan. Dia juga berada dalam pengawasan dan pantauan petugas lapas,” ujar Yunengsih, Jumat (21/2/2025).
Yunengsih menyampaikan, Isa Zega juga aktif mengikuti berbagai kegiatan pembinaan yang diselenggarakan di Lapas Perempuan Kelas IIA Malang yang berlokasi di Sukun, Kota Malang.
“Setiap hari yang bersangkutan mengikuti kegiatan pembinaan, seperti menjahit dan keterampilan membuat kerajinan tangan,” jelasnya.
Meskipun menjadi satu-satunya warga binaan transgender di lapas tersebut, Isa Zega tetap diterima dengan baik oleh lingkungan lapas. Pihak lapas mengaku tidak mengalami kendala dalam menjalankan program pembinaan terhadap Isa Zega.
Selain itu, adanya surat penetapan dari Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan yang mengakui perubahan jenis kelamin Isa Zega menjadi perempuan juga menjadi acuan dalam proses administrasi di lapas.
Isa Zega resmi ditahan di Lapas Perempuan Kelas IIA Sukun, Kota Malang, pada Selasa (11/2/2025). Penahanannya berkaitan dengan kasus dugaan pencemaran nama baik terhadap bos MS Glow, Shandy Purnamasari.