TRIBUNJATENG.COM – Prakirawan Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas memprediksi wilayah pantura Jawa Tengah akan dilanda banjir rob mulai Kamis (2/1/2025) pukul 21.00 WIB.
Hal itu dijelaskan oleh Prakirawan Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas, Sediyanto.
Ia menyebut, fenomena ini disebabkan meningkatnya aktivitas pasang air laut.
“Fenomena ini terjadi akibat aktivitas pasang air laut yang meningkat, sehingga memengaruhi dinamika pesisir di kawasan Pantura,” ujar Sediyanto, Kamis.
Masyarakat yang tinggal di kawasan pesisir diimbau untuk waspada terhadap potensi ketinggian pasang maksimum di Pantai Utara Jawa.
“Ini dapat menyebabkan banjir pesisir,” tambahnya.
Menurut Sediyanto, aktivitas pasang air laut dapat berdampak pada berbagai sektor, termasuk terganggunya kegiatan di sekitar pelabuhan dan pesisir, aktivitas petani garam, serta perikanan darat.
Kegiatan bongkar muat di pelabuhan juga dapat terpengaruh oleh fenomena ini.
“Masyarakat dimintai untuk selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari banjir pesisir,” tegas Sediyanto. (*)