ANTARA – Harga komoditas sawi di Pasar Inpres Naikoten 1, Kupang, Nusa Tenggara Timur, mengalami kenaikan harga, di tengah turunnya harga sawi di pasaran di beberapa daerah Indonesia. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya kurangnya hasil produksi akibat curah hujan tinggi di Nusa Tenggara Timur sejak akhir tahun 2024. (Johanes Viandinando Leku/Yovita Amalia/Farah Khadija)
Curah hujan tinggi sebabkan harga sawi naik di Kupang
Recommendation for You
Jakarta (ANTARA) – Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif berkolaborasi dengan pengelola Taman Mini Indonesia Indah…
Konsepnya seperti kapal pesiar, penumpang bisa turun di kota-kota besar, beberapa hari menginap, kemudian keliling…
PT KAI membuktikan kereta api berhasil menjadi penyedia opsi transportasi publik yang tidak hanya nyaman…
Sudah saya kasih sedikit pemahaman kalau tidak bisa kerja buat pengusaha-pengusaha UMKM seluruh di Indonesia…