Club Olahraga: Tottenham Hotspur

  • Menang di Merseyside Derby, Liverpool di Ambang Juara Liga Premier

    Menang di Merseyside Derby, Liverpool di Ambang Juara Liga Premier

    JAKARTA – Liverpool kian dekat dengan titel Premier League Inggris setelah menang tipis 1-0 atas Everton di Merseyside Derby di Stadion Anfield, Kamis, 3 Maret 2025 dini hari WIB. Gol tunggal striker Diogo Jota menjadikan Liverpool menjaga jarak poin dengan Arsenal yang sebelumnya menang 2-1 atas Fulham.

    Liverpool di ambang juara liga. Peluang menyamai rekor Manchester United dengan memenangi Liga Premier untuk ke-20 kalinya hanya menunggu peresmian saja.

    Kemenangan atas Everton dalam derby menjadikan Liverpool kian kukuh di puncak klasemen dengan poin 73. Liverpool, mempertahankan jarak menjadi 12 poin dengan Arsenal yang sebelumnya menaklukkan Fulham dalam London Derby.

    Arsenal, secara matematis masih bisa mengejar poin Liverpool karena kompetisi menyisakan delapan pertandingan. Bila memenangi semua laga sisa, The Gunners akan menambah 24 poin. Selain itu, Nottingham Forest yang menempati peringkat tiga dengan poin 57 tetap harus diperhitungkan karena hanya tertinggal 16 poin.

    Hanya, sepak bola tetap bukan matematika dan Liverpool tengah on fire. Tim asuhan Arne Slot pun hanya butuh empat kemenangan lagi untuk merengkuh titel liga setelah menghentikan rekor Everton yang tidak pernah kalah pada sembilan laga sebelumnya.

    Kegagalan memperpanjang rekor itu menjadikan Everton tak bisa memperbaiki peringkat di klasemen sementara. Mereka tetap menduduki posisi 15 dengan memiliki poin 34. Sama dengan Tottenham Hotspur, namun tim asuhan David Moyes masih kalah selisih gol.

    Jota yang menjadi penentu kemenangan Liverpool mengaku senang dan puas membawa The Reds memetik tiga poin di laga derby.

    “Kemenangan besar, tentu saja,” kata Jota. “Tidak hanya karena ini pertandingan derby, tetapi ini pertandingan pertama setelah jeda internasional. Penting bagi kami untuk kembali berkompetisi dengan meraih tiga poin. Ini tentu menjadi momentum bagi kami,” ucapnya.

    Di laga itu, Liverpool bermain agresif menekan pertahanan Everton. Hanya saja Everton yang menempati peringkat tetap fight sehingga menyulitkan Liverpool mencetak gol.

    Everton sempat mengejutkan saat striker Beto nyaris membobol gawang Liverpool di menit-menit awal pertandingan. Dirinya memenangkan adu cepat dengan kapten Virgil van Dijk dan menaklukkan kiper Caoimhin Kelleher. Hanya sepakan dia malah membentur tiang gawang.

    Laga mulai panas setelah kapten Everton James Tarkowski melakukan tekel keras terhadap Alexis Mac Allister. Laga itu sendiri baru berjalan 11 menit.

    Namun Tarkowski yang mencetak gol di injury time yang menyamakan skor menjadi 2-2 pada derby di Goodison Park lolos dari hukuman wasit. Dirinya hanya mendapat kartu kuning.

    Liverpool sendiri akhirnya memecah kebuntuan di babak kedua. Berawal dari umpan dengan tumit yang dilakukan Luis Diaz. Bola mengarah kepada Jota dan pemain depan Portugal ini berhasil mengatasi tekel yang meghadangnya sebelum melepaskan tendangan ke gawang.

    Gol yang tercipta di menit 57 ini menjadi satu-satunya di laga tersebut. Skor 1-0 bertahan hingga laga usai. Meski demikian, itu sudah cukup bagi Liverpool untuk meninggalkan Arsenal dalam perburuan titel liga.

    “Kami menghadapi Everton yang selalu menyulitkan kami. Harus diakui pertandingan yang kami jalani selama beberapa tahun ini memang tidak mudah,” ucap Van Dijk.

  • The Citizens Bakal Bantai The Foxes

    The Citizens Bakal Bantai The Foxes

    JAKARTA – Manchester City akan menjamu Leicester City di Etihad Stadium pada Rabu malam 2 April dalam lanjutan Premier League. The Citizens berusaha mengamankan tiket ke Liga Champions musim depan, sementara The Foxes yang hampir pasti terdegradasi berusaha mencari poin untuk bertahan di kasta tertinggi.

    Meski mengalami kesulitan musim ini, Manchester City tetap menunjukkan konsistensi di Piala FA, setelah memastikan tempat di semifinal usai mengalahkan Bournemouth akhir pekan lalu. The Citizens tertinggal di babak pertama, tetapi masuknya Nico O’Reilly mengubah jalannya laga, dengan pemain muda itu memberikan assist bagi Erling Haaland dan Omar Marmoush.

    Kini, skuad asuhan Pep Guardiola memiliki jadwal padat dengan empat laga Premier League sebelum bertemu Nottingham Forest di semifinal Piala FA. Performa mereka di liga cukup fluktuatif, dengan hasil imbang melawan Brighton dan kekalahan dari Nottingham Forest.

    Etihad Stadium, yang sering menjadi benteng tangguh bagi City, musim ini tidak selalu ramah bagi mereka. Tim asuhan Guardiola hanya mengumpulkan satu poin dari dua laga kandang terakhir di liga, menjadikan mereka peringkat keenam dalam klasemen berdasarkan performa kandang.

    Sementara itu, Leicester City mengalami musim yang sangat sulit. Setelah menjuarai Championship musim lalu di bawah Enzo Maresca, The Foxes gagal bersaing di Premier League dan saat ini berada di dasar klasemen bersama Ipswich Town dan Southampton.

    Pasukan Ruud van Nistelrooy sedang dalam tren buruk, dengan enam kekalahan beruntun tanpa mencetak satu gol pun, kebobolan 16 gol dalam periode tersebut. Kekalahan terbaru mereka terjadi sebelum jeda internasional, ketika Manchester United mengalahkan mereka 3-0 di King Power Stadium.

    Leicester juga memiliki pertahanan terburuk di laga tandang musim ini, kebobolan 35 gol dalam 14 pertandingan. Namun, mereka bisa mengambil sedikit harapan dari kemenangan mengejutkan di markas Tottenham Hotspur pada Januari lalu, ketika Jamie Vardy dan Bilal El Khannouss mencetak gol di babak kedua.

    Man City harus menghadapi kabar buruk setelah kemenangan mereka di Piala FA. Erling Haaland mengalami cedera lutut dan terlihat meninggalkan stadion dengan menggunakan kruk dan boot pelindung, sehingga kemungkinan besar akan absen dalam laga ini. Omar Marmoush diperkirakan akan menggantikan posisinya di lini depan.

    Selain itu, gelandang muda Nico O’Reilly yang tampil impresif melawan Bournemouth berpeluang mendapatkan kesempatan starter pertamanya di Premier League. Sementara itu, Rodri masih absen karena cedera dan baru akan kembali di Piala Dunia Antarklub musim panas ini.

    Di kubu Leicester, winger Abdul Fatawu akan absen hingga akhir musim karena cedera lutut, sementara Ricardo Pereira masih diragukan tampil. Striker pinjaman Crystal Palace, Odsonne Edouard, juga tampaknya tidak masuk dalam rencana Van Nistelrooy. Bek Harry Souttar juga absen karena cedera pergelangan kaki.

    Perkiraan Susunan Pemain

    Manchester City:
    Ederson; Nunes, Gvardiol, Dias, O’Reilly; Gonzalez, Gundogan; Savinho, De Bruyne, Doku; Marmoush

    Leicester City:
    Hermansen; Faes, Coady, Okoli; Justin, Ndidi, Winks, Kristiansen; Buonanotte, El Khannouss; Vard

  • Ange Postecoglou Dukung Pemain Tottenham di Tengah Tekanan Jelang Lawan Manchester United

    Ange Postecoglou Dukung Pemain Tottenham di Tengah Tekanan Jelang Lawan Manchester United

    JAKARTA – Tottenham Hotspur akan menjamu Manchester United pada pekan ke-25 Liga Inggris 2024/2025, Minggu, 16 Februari 2025, malam WIB.

    Menjelang partai penting itu, tekanan terhadap Spurs meninggi. Soalnya, pasukan Ange Postecoglou baru saja tersingkir di Carabao Cup dan Piala FA, persis sebelum berjumpa The Red Devils.

    Spurs takluk 1-2 dari Aston Villa pada Putaran Keempat Piala FA pada Senin, 10 Februari 2025, setelah tersingkir dari semifinal Carabao Cup karena kalah agregat 1-4 dari Liverpool pada Jumat, 7 Februari 2025.

    Kandasnya perjalanan Spurs di ajang piala domestik membuat prospek musim ini tanpa trofi menguat lagi.

    Ini adalah kondisi Manajer Ange Postecoglou menghadapi krisis terbesarnya selama ia berada di klub Spurs.

    Soalnya, di Liga Inggris, kecil kemungkinan Tottenham bisa menjuarai kompetisi. Tak heran, laga melawan pasukan Ruben Amorim ditargetkan menang untuk naik dari peringkat ke-14 sekaligus mengembalikan kepercayaan publik.

    Postecoglou pun enggan menyerah. Dia kembali menunjuk jadwal padat sebagai biang keladi skuadnya tidak maksimal karena badai cedera.

    Meski begitu, pelatih asal Australia itu yakin Tottenham akan lebih kuat ke depan dengan pemain sudah banyak kembali dari ruang perawatan.

    “Sekelompok pemain ini telah melakukan pekerjaan yang luar biasa selama dua setengah bulan. Pekerjaan yang luar biasa.”

    “Tidak cukup pujian yang pantas diberikan kepada mereka atas usaha yang telah mereka lakukan, sekelompok kecil pemain bermain dua kali seminggu sejak pertengahan November 2024.”

    “Mereka akan mendapatkan kesempatan untuk pulih sekarang. Kami akan mendapatkan beberapa pemain kembali selama beberapa minggu ke depan.”

    “Kami akan menantikan untuk memulai kembali dan menyelesaikan musim dengan kuat,” kata Postecoglou dalam konferensi pers.

    Tottenham telah dilanda cedera musim ini karena pertandingan berlangsung padat dan cepat di sejumlah kompetisi.

    Setidaknya, setelah tersingkir di dua piala domestik, sekarang mereka memiliki jeda dalam jadwal untuk lebih banyak istirahat guna memungkinkan pemulihan pemain kunci, seperti Cristian Romero, Dominic Solanke, dan Micky van de Ven.

    Sementara itu, kesempatan Tottenham meraih trofi musim ini tak tertutup sepenuhnya. Jangan bicarakan Liga Inggris, tapi Liga Europa yang menjadi satu-satunya kans Spurs.

    Spurs telah melaju ke babak 16 besar Liga Europa. Mereka sekarang jelas mengincar trofi turnamen level kedua Eropa tersebut sejak terakhir kali merengkuhnya pada 2008.

    “Saya selalu memenangi banyak hal pada tahun kedua saya (bersama sebuah tim). Tidak ada yang berubah,” ujar Postecoglou mencoba optimistis dengan peluang tersisa.

    Ia merujuk pada masa-masa di klub Australia, South Melbourne dan Brisbane Roar, klub Jepang Yokohama F. Marinos, klub raksasa Skotlandia Celtic, dan Tim Nasional Australia yang memenangi Piala Asia pada tahun keduanya sebagai pelatih.

    Postecoglou hanya memiliki beberapa bulan tersisa dari musim keduanya di Tottenham, di mana ia memulai dengan sangat menjanjikan–tidak terkalahkan dan berada di puncak Liga Inggris setelah 10 pertandingan pada musim pertamanya–tetapi telah hancur, meninggalkan tanda tanya atas gaya bermain pelatih Australia tersebut.

  • Sang Agen Sudah Bertemu Manajemen Liverpool, Virgil van Dijk Bertahan di Anfield?

    Sang Agen Sudah Bertemu Manajemen Liverpool, Virgil van Dijk Bertahan di Anfield?

    JABAR EKSPRES – Performa apik yang ditunjukan oleh Liverpool di musim ini tak terlepas dari ketangguhan sang kapten Virgil van Dijk.

    Bagaimana tidak, selain menjadi pemuncak klasemen sementara Premier League dengan perolehan 56 poin, The Reds juga menjadi tim paling sedikit kemasukan di liga (21).

    Ketangguhan Virgil menjaga lini pertahanan itu pun mendapat pujian langsung dari pelatih Liverpool, Arne Slot.

    Pelatih asal Belanda itu memberi pujian setinggi langit terhadap kapten tim. Ia bahkan menyebut Virgil tampil sangat luar biasa.

    Dengan ketangguhan Virgil yang membantu Liverpool berada di puncak klasemen, Arne Slot mengaku termotivasi untuk memberikan gelar juara di akhir musim.

    BACA JUGA: Liverpool Tesingkir di Piala FA, Arne Slot: Saya Tidak Menyesal!

    “Virgil pantas mendapatkan semua pujian yang diterimanya. Ia telah tampil luar biasa untuk klub ini selama bertahun-tahun dan, sejak saya di sini, ia juga tampil luar biasa untuk saya,” pujinya seperti dilansir ESPN.

    “Kemarin (dalam kemenangan 4-0 atas Tottenham Hotspur) adalah contohnya. Ia, dalam cara yang baik, agresif, memimpin tim dengan dan tanpa bola, ia tajam dan siap,” sambungnya.

    Bahkan pujian Arne Slot untuk Virgil itu, disebut-sebut sebagai kode sang manajer agar memperpanjang kontrak kapten tim.

    Diketahui, kontrak bek Timnas Belanda di Liverpool itu akan berakhir pada Juni mendatang. Sang pemain sempat mengatakan bahwa hingga saat ini belum ada perkembangan terkait kontrak baru di Anfield.

    Namun baru-baru ini, pakar transfer ternama, Fabrizio Romano, mengungkap masa depan Virgil van Dijk di Liverpool.

    BACA JUGA: Ronaldo Berharap Pensiun di Real Madrid, Messi Ingin Akhiri Karier di Barcelona

    Romano mengatakan bahwa agen pemain berusia 33 tahun tersebut sudah bertemu dengan manajemen Liverpool. Pertemuan itu menurutnya terjadi saat The Reds menghadapi Totenham Hotspur pekan kemarin.

    “Memang benar bahwa agen Virgil van Dijk duduk di sebelah direktur sepak bola Liverpool, Richard Hughes, untuk pertandingan melawan Tottenham,” ungkap Fabrizio di kanal Youtube-nya.

    Menurut Romano, saat ini kedua pihak sudah menggelar pembicaraan soal perpanjangan kontrak Virgil van Dijk. Namun sejauh ini keduanya belum mencapai kesepakatan apa pun.

  • Liverpool Menang 4-0 atas Spurs, Seharusnya Bisa Lebih Baik

    Liverpool Menang 4-0 atas Spurs, Seharusnya Bisa Lebih Baik

    JAKARTA – Liverpool mengalahkan Tottenham Hotspur dengan skor 4-0 pada leg kedua semifinal Piala Carabao, Jumat, 7 Februari 2025, dini hari WIB.

    Kemenangan besar itu membuat The Reds unggul agregat 4-1 atas Spurs dan berhak melaju ke final di Wembley untuk berjumpa Newcastle United yang menekuk Arsenal.

    Meski begitu, kapten Virgil van Dijk mengatakan bahwa ia kecewa dengan beberapa aspek performa timnya selama kemenangan dominan tersebut.

    Gol-gol dari Cody Gakpo, Mohamed Salah, Dominik Szoboszlai, dan Van Dijk membuat Liverpool mengalahkan tim Spurs asuhan Ange Postecoglou yang tidak berdaya di Anfield.

    Liverpool unggul sejak menit pertama dan dominasi mereka sedemikian rupa sehingga Spurs gagal melepaskan tembakan tepat sasaran dalam pertandingan tersebut.

    Namun, Van Dijk mengkritik penampilan mereka di babak pertama, yang cuma berhasil mencetak satu gol.

    “Kami membutuhkan penampilan yang lengkap. Saya masih berpikir di babak pertama kami dapat meningkatkan intensitas dan membuat mereka semakin tertekan. Itulah yang telah saya katakan (kepada tim) juga.”

    “Namun, menang di sini seperti yang kami lakukan malam ini sangat bagus untuk tim dan klub. Sekarang kami fokus pada Piala FA,” kata Van Dijk kepada Sky Sports.

    Van Dijk ingin timnya bermain dengan intensitas tinggi sepanjang babak. Hanya saja, momentum banyak hilang pada babak pertama karena intensitas permainan Liverpool mengendur.

    “Anda tentu ingin memulai dengan intensitas tinggi. Saya pikir permainan sempat terhenti beberapa kali di babak pertama. Itu merusak sedikit momentum yang ada.”

    “Kami masih melakukannya sesekali, tetapi saya merasa kami bisa melakukan sedikit lebih banyak dan membuat mereka (Spurs) semakin tidak nyaman karena jelas kami tahu mereka punya kualitas untuk bermain.”

    “Mereka ingin bermain di tengah dan punya pola. Hal-hal seperti ini, jika Anda membawa intensitas ke dalam permainan, maka siapa pun bisa membuat kesalahan.”

    “Saya pikir di babak kedua kami berhasil melakukannya. Itu adalah kemenangan yang indah hari ini,” ujar Van Dijk menjelaskan detail.

    Hasil ini membuat peluang Liverpool untuk memenangi keempat trofi utama tetap hidup.

    Tim Arne Slot memegang keunggulan enam poin atas Arsenal di puncak Liga Inggris, menantikan pertandingan babak 16 besar Liga Champions, dan menghadapi perjalanan ke tim Championship, Plymouth Argyle, di Putaran Keempat Piala FA.

    Arne Slot mengatakan bahwa ia sangat senang dengan upaya fisik yang ditunjukkan para pemainnya saat melawan Spurs.

    “Bagi kami untuk menjadi begitu agresif tanpa bola. Itu tidak memberi tahu Anda apa pun tentang Tottenham.”

    “Itu seharusnya memberi tahu Anda tentang laju kerja kami tanpa bola. Saya pikir itulah yang menonjol bagi saya, bermain melawan tim yang sangat bagus dalam menciptakan peluang, hampir tidak kebobolan (tembakan).”

    “Pada akhirnya, ini adalah pencapaian yang bagus,” kata Arne Slot dalam konferensi pers.

    Liverpool akan menghadapi Newcastle di final Piala Carabao pada 16 Maret 2025. Sebelum itu, mereka akan tampil di Piala FA pada Minggu, 9 Februari 2025.

  • Drama dalam Kemenangan AC Milan, Conceicao Hampir Ribut dengan Pemain

    Drama dalam Kemenangan AC Milan, Conceicao Hampir Ribut dengan Pemain

    JAKARTA – Drama ternyata tidak berakhir dengan peluit akhir di San Siro. Setelah AC Milan meraih kemenangan menegangkan atas Parma pada Minggu, 26 Januari 2025, Manajer Sergio Conceicao kedapatan bentrok dengan Davide Calabria.

    Dua gol pada injury time dalam tempo tiga menit membuat Rossoneri menang 3-2. Saat bangku cadangan AC Milan berlomba untuk merayakan kemenangan, Conceicao dan Calabria, telah digantikan pada menit ke-77, harus dipisahkan oleh rekan setim dan staf.

    Conceicao jelas kesal dengan sesuatu dan mencoba mendekati Calabria, tetapi ditahan sebelum situasi menjadi tidak terkendali.

    Namun, pelatih asal Portugal itu menampik ribut dengan sang bek. Dia menegaskan bahwa hal itu merupakan ekspresi meraih tiga poin, yang diakui berlebihan.

    “Saya menjalani pertandingan. Dalam hal bagaimana saya menjalaninya dan bagaimana saya merasakannya, ada banyak gairah dan keinginan untuk menang.”

    “Pada akhirnya, ada sedikit adrenalin tambahan. Saya berbicara tentang situasi pertandingan dengan Davide. Menurut saya, ada terlalu banyak kata yang diucapkan,” kata Conceicao.

    Conceicao lebih lanjut mengungkapkan bahwa ia merasa skuad itu seperti keluarga. Dia menghadapi situasi seperti ini dengan cara yang sama.

    “Para pemain tahu bahwa mereka semua penting bagi saya, seperti keluarga. Jika saya berada di restoran dan putra saya melakukan sesuatu yang tidak saya sukai, saya akan memberitahunya, tidak ada kemunafikan.”

    “Tidak menyenangkan melihatnya, tetapi dalam sepak bola tidak apa-apa. Kami tidak berada di gereja,” ujar Conceicao.

    Sementara itu, ini merupakan musim yang sulit bagi Calabria. Melawan Parma, bek tersebut, yang telah menghabiskan seluruh kariernya di Milan, baru menjadi starter liga keempatnya musim ini. Dia juga kehilangan kaptennya karena kiper Mike Maignan.

    Emerson Royal dari Brasil telah mengambil alih peran bek kanan sejak direkrut dari Tottenham Hotspur pada Agustus 2024.

    Calabria kini memiliki lebih banyak persaingan dengan kedatangan Kyle Walker yang dipinjamkan dari Manchester City pada Jumat, 24 Januari 2025.

    “Ini bukan tahun yang positif seperti tahun-tahun sebelumnya. Ada situasi yang tidak sederhana, bahkan yang bersifat pribadi dan personal yang tidak diketahui siapa pun.”

    “Saya bahkan tidak ingin membicarakannya terlalu banyak. Saya ingin mengakhiri musim ini dengan cara sebaik mungkin demi kebaikan tim, yang merupakan hal paling saya pedulikan, bahkan terkadang lebih dari diri saya sendiri.”

    “Sejujurnya, saya berpikir untuk tetap fokus pada hal itu, setelah tumbuh besar dengan seragam ini.”

    “Lalu, ada situasi seperti hari ini yang dapat terjadi, tetapi itu adalah bagian dari perjalanan,” kata Calabria kepada DAZN.

    Kemenangan atas Parma pada pekan ke-21 Serie A 2024/2025 membawa AC Milan ada di peringkat ketujuh klasemen dengan koleksi 34 poin.

  • Kursi Kepelatihan Ange Postecoglou Mulai Tak Aman di Tottenham

    Kursi Kepelatihan Ange Postecoglou Mulai Tak Aman di Tottenham

    JAKARTA – Manajer Tottenham Hotspur, Ange Postecoglou, telah mengakui bahwa pekerjaannya tidak aman setelah pasukannya mengalami kekalahan ke-13 di Liga Inggris 2024/2025 melawan Leicester City pada Minggu, 26 Januari 2025.

    Spurs sempat memimpin lebih dulu melalui Richarlison (33′) pada babak pertama. Namun, Jamie Vardy dan Bilal El Khannouss sama-sama mencetak gol dalam waktu lima menit setelah babak kedua dimulai (46′ dan 50′).

    Tim asuhan Ruud van Nistelrooy, yang telah kalah dalam tujuh pertandingan liga sebelumnya, mempertahankan keunggulan 2-1 hingga akhir pertandingan untuk mendapatkan tiga poin penting.

    Tambahan tiga poin membuat mereka keluar dari zona degradasi dan menambah tekanan kepada Postecoglou, yang melihat rekor tanpa kemenangan timnya di Liga Inggris tersebut bertambah menjadi tujuh laga tanpa kemenangan (enam kalah dan satu seri).

    “Siapa yang tahu (kariernya di Spurs)? Sebagian besar akan mengatakan tidak. Ketika Anda menjadi manajer klub sepak bola, Anda bisa merasa rentan dan terisolasi, saya tidak merasakan itu.”

    “Para pemain memberikan segalanya. Saya fokus pada hal itu dan mencoba mendukung para pemain,” kata Postecoglou.

    Mantan bos Celtic itu menambahkan bahwa kekalahan itu menyakitkan meskipun ia tidak bermaksud menunjukkan kepada para kritikus bahwa metodenya berhasil.

    “Ya, itu menyakitkan. Sangat menyakitkan. Para pemain kembali memberikan segalanya. Kami akan melihat banyak hal, tetapi dalam hal usaha, saya tidak dapat meminta lebih dari kelompok ini.”

    “Semuanya tidak berjalan sesuai keinginan kami. Tidak terlintas dalam benak saya untuk mencoba meyakinkan orang.”

    “Saya sudah cukup lama berkecimpung di dunia ini sehingga orang akan menilai di mana posisi kami saat ini, yang belum cukup baik.”

    “Dalam 10 hari ke depan, kami akan mendapatkan kembali beberapa pemain penting yang akan membantu.”

    “Kami masih memiliki peluang fantastis untuk memberi dampak. Saya yakin itu akan terjadi,” tutur Postecoglou.

    Suasana di Stadion Tottenham Hotspur memburuk bahkan sebelum peluit akhir pertandingan dibunyikan. Para penggemar di beberapa bagian membentangkan spanduk yang menyerukan perubahan terkait manajer dan di tingkat dewan.

    Protes terhadap pemilik Spurs, Daniel Levy, semakin keras dalam beberapa minggu terakhir karena performa tim yang merosot meskipun Postecoglou mengatakan ia mempertimbangkan untuk menyatukan klub sebagai bagian dari tugasnya.

    “Ketika saya mengambil peran tersebut, saya ingin menyatukan klub, dengan fokus pada satu hal.”

    “Itu tidak berhasil seperti itu. Dapat dimengerti bahwa para penggemar tidak senang dengan situasi ini.”

    “Saya tidak berbicara secara teratur dengan Levy. Kami memiliki kontak rutin khususnya selama periode Januari 2025.”

    “Para pemain dan staf bersatu dalam apa yang kami coba lakukan. Saya tidak mencoba meyakinkan orang-orang tentang apa yang akan kami lakukan.”

    “Di situlah saya mendapatkan pelipur lara untuk mengatakan bahwa kami dapat percaya,” ujar Postecoglou.

    Spurs berada di urutan ke-15 dalam klasemen Liga Inggris dengan 24 poin dari 23 pertandingan. Mereka hanya berselisih delapan poin di atas zona degradasi.

    Mereka akan bermain melawan Elfsborg di Liga Europa pada 31 Januari 2025 sebelum bertandang ke Brentford pada 2 Februari 2025.

  • Mengakhiri Masa-masa Sulit di London Utara

    Mengakhiri Masa-masa Sulit di London Utara

    JAKARTA – Dua klub Premier League yang sedang mengalami masa sulit akan bertarung pada Minggu 26 Januari saat Tottenham Hotspur menjamu Leicester City di London Utara.

    Tim asuhan Ange Postecoglou akan kembali bermain di kandang setelah meraih kemenangan di Liga Europa melawan Hoffenheim, sementara Leicester masih berjuang usai kekalahan 0-2 dari Fulham pekan lalu.

    Tottenham Hotspur telah menunjukkan performa yang lebih baik di kompetisi piala dibandingkan di Premier League selama periode Natal dan Tahun Baru. Hal ini terlihat dari kemenangan keempat berturut-turut mereka di ajang knockout pada Kamis lalu.

    Setelah mengalahkan Liverpool dan Manchester United di Piala Liga, serta kemenangan yang kurang meyakinkan atas Tamworth di Piala FA, Tottenham berhasil mengalahkan Hoffenheim dengan skor 3-2 di Liga Europa. Son Heung-min mencetak dua gol yang membantu tim mendekati posisi delapan besar.

    Namun, di Premier League, Tottenham masih jauh dari harapan. Kekalahan 3-2 dari Everton akhir pekan lalu menjadi kekalahan ketiga berturut-turut mereka di liga. Sejak kemenangan besar atas Southampton pada 15 Desember, mereka belum mencatatkan kemenangan lagi dan kini hanya unggul delapan poin dari zona degradasi di posisi ke-15.

    Tottenham juga memiliki rekor buruk di kandang. Mereka hanya meraih dua poin dari enam pertandingan terakhir di stadion mereka dan terus kehilangan pemain penting akibat cedera.

    Di sisi lain, Leicester City juga berada dalam kondisi serupa. Tim asuhan Ruud van Nistelrooy ini hanya mencatatkan kemenangan di Piala FA melawan Queens Park Rangers dengan skor telak 6-2. Namun, mereka telah menelan tujuh kekalahan beruntun di Premier League.

    Leicester saat ini berada di posisi ke-19, hanya terpaut dua poin dari zona aman. Namun, performa buruk mereka dengan hanya satu kemenangan dalam 14 pertandingan terakhir dan belum pernah mencatatkan clean sheet di laga tandang musim ini menjadi masalah besar.

    Pada pertandingan tandang terakhir di kandang Tottenham, Leicester berhasil meraih hasil imbang 1-1 pada bulan Agustus. Namun, dalam lima kekalahan terakhir di London Utara, mereka selalu kebobolan setidaknya tiga gol.

    Tottenham Hotspur

    Tottenham masih dihantui masalah cedera. Namun, ada sedikit kabar baik dengan kembalinya Rodrigo Bentancur dan Fraser Forster dari cedera kepala dan penyakit. Meski demikian, Djed Spence, Pape Sarr, dan Yves Bissouma diragukan tampil karena masih dalam pemulihan.

    Dominic Solanke dipastikan absen hingga enam minggu akibat cedera lutut baru. Ia bergabung dengan pemain lain di ruang perawatan seperti Guglielmo Vicario (pergelangan kaki), Cristian Romero (paha), Micky van de Ven (hamstring), Wilson Odobert (hamstring), Destiny Udogie (hamstring), Brennan Johnson (betis), dan Timo Werner (hamstring).

    Richarlison kemungkinan akan memulai laga sebagai penyerang utama untuk pertama kalinya di Premier League musim ini setelah tampil hampir satu jam melawan Hoffenheim. Antonin Kinsky juga diperkirakan kembali bermain setelah absen di Liga Europa.

    Leicester City

    Leicester memiliki daftar cedera yang lebih pendek, tetapi tetap signifikan. Abdul Fatawu (lutut), Wilfred Ndidi (paha), Ricardo Pereira (paha), dan Mads Hermansen (selangkangan) dipastikan absen.

    Pemain baru, Woyo Coulibaly, diharapkan bisa menjalani debutnya di Premier League, meskipun kemungkinan besar akan memulai dari bangku cadangan. Sementara itu, Oliver Skipp dan Harry Winks akan menghadapi mantan klub mereka.

    Manajer Ruud van Nistelrooy mungkin akan melakukan beberapa perubahan pada susunan pemain setelah kekalahan beruntun, meskipun Facundo Buonanotte diragukan tampil menyusul laporan adanya teguran dari manajer setelah performa buruknya pekan lalu.

    Di tengah kedua tim berada dalam kondisi sulit, pertandingan ini akan menjadi ujian mental bagi Tottenham dan Leicester. Tottenham perlu memanfaatkan keunggulan bermain di kandang meski memiliki banyak pemain yang cedera. Sementara itu, Leicester harus mematahkan tren buruk mereka di laga tandang jika ingin mengamankan poin penting.

    Siapakah yang akan berhasil mengakhiri krisis mereka? Jawabannya akan terungkap pada Minggu sore di London Utara.

    Prediksi Susunan Pemain

    Tottenham Hotspur (4-3-3): Kinsky,  Porro, Gray, Dragusin, Davies,  Sarr, Bentancur, Maddison, Kulusevski, Richarlison, Son

    Leicester City (4-2-3-1): Stolarczyk, Justin, Faes, Vestergaard, Kristiansen, Skipp, Soumare, McAteer, El Khannouss, Mavididi, Vardy

  • Tottenham Tak Mau Disebut Lesu di Bursa Transfer Musim Dingin

    Tottenham Tak Mau Disebut Lesu di Bursa Transfer Musim Dingin

    JAKARTA – Manajer Tottenham Hotspur, Ange Postecoglou membela kurangnya aktivitas klubnya di bursa transfer musim dingin.

    Dia menegaskan bahwa ia tahu seberapa keras Spurs tersebut bekerja untuk mendatangkan pemain baru.

    Spurs berhasil merekrut kiper Antonin Kinsky pada 5 Januari 2025, tetapi masih belum berhasil mendatangkan pemain di posisi lain untuk menambal skuad yang dilanda cedera.

    Tak berhenti di situ, ternyata Spurs diam-diam bersikeras ingin mendapatkan Randal Kolo Muani dari Paris Saint-Germain. Bahkan, mereka tak gentar bertarung dengan Juventus.

    Sayangnya, PSG lebih milih bersepakat dengan Juventus untuk meminjamkan Muani hingga akhir musim ini.

    Meski demikian, Postecoglou enggan menyerah untuk mendatangkan pemain baru. Ketika ditanya apakah kehilangan Muani merupakan kemunduran besar, Postecoglou menjawab, “Tidak.”

    “Kami menginginkannya. Ya, itu tergantung apa yang Anda maksud dengan ‘mencari’. Kami tertarik dan sedang mengincar sejumlah pemain.”

    “Namun, apakah kami sampai pada titik di mana kami pikir ia akan datang kepada kami? Tidak,” kata sang manajer lagi.

    Manajer asal Australia itu lebih lanjut menegaskan bahwa Spurs tak akan berisik pada bursa Januari 2025.

    Yang penting ialah kebutuhan pemain bisa terakomodasi. Postecoglou sepenuhnya menyadari pekerjaan yang sedang berlangsung di balik layar yang dipimpin oleh Direktur Teknik Johan Lange.

    “Klub bekerja sekeras mungkin. Jadi, itu saja yang dapat Anda minta. Januari bukanlah bulan yang mudah.”

    “Namun, saya tahu banyak pekerjaan yang sedang dilakukan di balik layar untuk mencoba dan mendapatkan beberapa bala bantuan,” kata Postegoclou lagi.

    Tottenham turun ke posisi ke-14 di Liga Inggris menjelang pertandingan tandang ke Everton pada Minggu, 19 Januari 2025.

    Mereka mengunjungi Merseyside dengan luka usai kekalahan dalam Derby London Utara kontra Arsenal (1-2) pada 16 Januari 2025.

    Di tengah daftar pemain absen, yang berkontribusi terhadap performa yang buruk, Postecoglou ingin segera mendapat amunisi baru untuk mendongkrak penampilan.

    Pasalnya, agenda ke depan sudah mulai padat dengan Spurs juga bermain di Liga Europa. Selepas melawan Everton, mereka akan melawat ke kandang Hoffenheim.

    “Ini sulit karena semua klub mengalaminya. Saya kira secara tradisional hal itu meningkat pada minggu terakhir sehingga kami mendekatinya untuk semua klub.”

    “Ini bukan frustrasi. Akan menjadi frustrasi dan kekecewaan jika klub tidak bekerja keras, tetapi mereka bekerja keras. Kami membutuhkan bala bantuan dan perlu mencoba mewujudkannya jika kami bisa minggu ini.”

    “Itu kata yang mudah diucapkan, tetapi saya tahu betapa kerasnya klub telah bekerja di balik layar untuk menyelesaikan sesuatu. Itu tidak mudah.”

    “Anda memerlukan persetujuan dari tiga pihak yang berbeda. Terkadang, ketika Anda berada dalam situasi kami, klub lain menyadarinya dan mencoba memanfaatkannya sebaik mungkin.”

    “Itulah mengapa saya senang bisa mendatangkan Toni (Antonin Kinsky) cukup awal. Itu pasti membantu kami, tetapi itu bukan karena tidak mau berusaha. Jadi, saya menerimanya dan saya tidak kecewa atau frustrasi,” ujar Postecoglou.

    Tottenham dipastikan kehilangan Brenna Johnson (cedera betis), Yves Bissouma, Timo Werner (cedera otot paha), dan Ben Davies saat menghadapi Everton.

  • Menang di Derby London Utara, Arteta Yakin Arsenal Bisa Berburu Titel Liga

    Menang di Derby London Utara, Arteta Yakin Arsenal Bisa Berburu Titel Liga

    JAKARTA – Arsenal percaya diri mampu bersaing memperebutkan titel Premier League Inggris. Keyakinan itu dinyatakan manajer Mikel Arteta usai mengalahkan Tottenham Hotspur 2-1 dalam North London Derby atau Derby London Utara.

    Arsenal meraih kemenangan penting saat menjamu tetangga sebelah di Stadion Emirates, Kamis, 16 Januari 2025 dini hari WIB. Tak sekadar menunjukkan sebagai penguasa London Utara tetapi Arsenal berhasil menggeser Nottingham Forest sekaligus menjaga persaingan dengan Liverpool yang memimpin klasemen Liga Inggris.

    Kemenangan atas Tottenham menjadikan Arsenal naik ke peringkat dua dengan poin 43. Kini, Arsenal hanya tertinggal empat poin dengan Liverpool yang sebelumya ditahan Forest 1-1 . Hanya, The Reds memang masih menyimpan satu pertandingan sehingga berpeluang menjauh dari kejaran Arsenal.

    Arteta pun tak segan memuji performa gemilang tim asuhannya. Apalagi, mereka mengalami penurunan yang berujung kekalahan yang terjadi di kandang sendiri. Bagaimana tidak, Martin Odegaard dkk harus mengakui keunggulan Newcastle United 2-0 di semifinal pertama Carabao Cup.

    Kekalahan yang menjadikan peluang ke final terancam tertutup. Pasalnya mereka harus mengejar defisit gol pada laga kedua yang digelar di kandang Newcastle di St James’ Park.

    Setelah tumbang di Carabao Cup, Arsenal kembali bertindak sebagai tuan rumah dengan menjamu rival bebuyutan Manchester United di babak ketiga Piala FA. Bila mencermati performa MU yang tak meyakinkan, Arsenal jelas diunggulkan.

    Namun yang terjadi justru kebalikannya. Arsenal kecolongan gol dan kalah du penalti lawan tim yang bermain dengan 10 orang sejak awal babak kedua. Mereka pun tersingkir di Piala FA.

    Pencapaian buruk itu menjadikan Arsenal diprediksi bakal kesulitan saat untuk ketiga kalinya secara berturut-turut menjadi tuan rumah saat menghadapi Tottenham. Apalagi, Arsenal sudah kehilangan Gabriel Jesus yang cedera ACL. Prediksi itu nyaris menjadi kenyataan karena gawang David Raya sudah kebobolan lewat gol Son Heung-min.

    Dalam situasi tertekan, Arsenal berhasil bangkit. Mereka menyamakan skor akibat gol bunuh diri Dominic Solanke. Selanjutnya, pemain depan Leandro Trossard menjadi penentu kemenangan The Gunners.

    “Menurut saya kami bermain sensasional,” kata Arteta seperti dikutip reuters.com.

    “Laga ini tak ubahnya ujian dari sebuah sikap. Bagaimana keberanian dari para pemain dan sampai sejauh mana kami peduli pada hasil,” ujarnya lagi.

    Kemenangan di derby pun membuat Arteta tak ragu menyebut bila Arsenal masih menjadi penantang serius titel liga. Selain Liverpool, mereka bersaing dengan Forest yang secara mengejutkan mampu menyodok ke papan atas. Kontras dengan pencapaian Forest musim lalu karena mereka nyaris terdegradasi.

    “Kami masih punya peluang. Masih banyak pertandingan yang akan dimainkan. Kita juga melihat bagaimana sulitnya memenangkan pertandingan,” kata Arteta.

    Arsenal kembali menjadi tuan rumah pada laga berikutnya melawan tim kuat Aston Villa. Selanjutnya, mereka menghadapi Dinamo Zagreb di Liga Champions.

    Laga itu juga digelar di kandang sendiri. Ini menjadikan Arsenal bertindak sebagai tuan rumah pada lima laga berturut-turut di berbagai kompetisi.