Club Olahraga: Persib Bandung

  • Cara Unik Persib Umumkan Pemain Baru, Sebar Flyer hingga Pampang Wajah di Koran

    Cara Unik Persib Umumkan Pemain Baru, Sebar Flyer hingga Pampang Wajah di Koran

    Selain itu, manajemen Persib Bandung memperkenalkan pemain barunya, Wiliam Moreira Da Silva Marcilio (Brasil) dan Luciano “Lucho” Guaycochea (Argentina) melalui tayangan di mobile videotron (mobitron) pada Rabu, 25 Juni 2025.

    Wiliam dan Lucho diperkenalkan melalui mobitron yang berkeliling dan menyambangi sejumlah titik keramaian di Kota Bandung seperti Lapangan Tegallega, Alun-Alun Kota Bandung, Jalan Braga, Pasar Baru, Taman Saparua, dan Taman Ade Irma Suryani Nasution (Taman Lalu Lintas).

    Selanjutnya, ketika tren penyampaian informasi sudah beralih ke berbagai platform media sosial, Persib memanfaatkan surat kabar atau koran yang katanya sudah tidak dibaca generasi kekinian untuk mengumumkan dan memperkenalkan pemain barunya.

    Pemain asing anyar Persib yang diumumkan bergabung itu yakni Julio Cesar. Pemain bek ini mengaku sangat terkesan dengan cara Persib memperkenalkan dirinya kepada publik sepakbola Kota Bandung.

    “Saya senang sekali dan merasa bangga untuk bermain di PERSIB, salah satu klub terbesar di Asia. Apalagi melihat perkenalan saya yang begitu ikonik, seperti semua orang di sini sangat mencintai klub ini. Sangat luar biasa,” ujar eks pemain klub Liga Thailand, Chiangrai United tersebut.

    Selain dia, pemain yang diumumkan khusus di halaman koran, itu adalah Alfeandra Dewangga, pada Harian Umum Pikiran Rakyat edisi Kamis, 26 Juni 2025.

     

     

    Adhi Pratama, Head of Communications PT Persib Bandung Bermartabat menjelaskan, pengumuman pemain baru di koran lokal yang kredibel memberikan dampak signifikan dalam membangun kesan eksklusif, profesional, dan membanggakan.

    “Format satu halaman penuh ini menjangkau segmen audiens yang loyal, khususnya kalangan dewasa dan pembaca setia koran. Nilai sentimentalnya juga kuat, bisa di-kliping, disimpan, dan didokumentasikan sebagai bagian dari sejarah yang bisa dikenang di kemudian hari,” jelas Adhi.

    Lebih dari sekadar menyampaikan informasi, Adhi melihat, pengumuman pemain baru sebagai bagian dari fan experience yang harus dikemas secara spesial. “Kami tidak ingin menjadikan momen ini sekadar rutinitas tahunan, tetapi sebagai bagian dari perjalanan emosional dan kebanggaan bersama Bobotoh,” lanjutnya.

    Strategi penggunaan berbagai medium unik dan menarik merupakan bagian dari upaya menunjukkan Persib sebagai klub sepakbola modern yang adaptif, kreatif, dan dekat dengan tren budaya populer.

    Pendekatan ini diyakini bisa menciptakan kejutan, membangun rasa penasaran, dan membuka ruang untuk keterlibatan Bobotoh di berbagai platform, baik offline maupun online.

    “Kami ingin setiap pengumuman pemain baru bukan hanya menyampaikan kabar, tapi menjadi pengalaman. Ini tentang menciptakan momen, bukan hanya momentum. Karena bagi kami, setiap rekrutan adalah bagian dari cerita besar yang kita bangun bersama Bobotoh,” ujar Adhi.

    “Kami masih akan menghadirkan beberapa nama baru dalam waktu dekat melalui medium-medium yang tak kalah unik dan menarik. Tetap dukung, tetap percaya, karena perjalanan ini baru dimulai,” tegasnya

     

     

  • Daftar 30 Pemain Timnas Indonesia U-23 untuk Piala AFF 2025

    Daftar 30 Pemain Timnas Indonesia U-23 untuk Piala AFF 2025

    JAKARTA – Timnas Indonesia U-23 akan memulai perjuangan di Piala AFF U-23 2025 pada pertengahan Juli 2025. Untuk agenda ini, Gerald Vanenburg telah merilis 30 nama pemain yang akan melengkapi tim. 

    Resmi dirilis pada Senin, 16 Juni 2025, nantinya 30 nama pemain terpilih akan lebih dulu menjalani pemusatan latihan (TC). Pada kesempatan kali ini, sejumlah nama kejutan masuk daftar panggil, sebut saja Jens Raven yang sejatinya tampil untuk Timnas Indonesia U-19. 

    Bukan hanya itu, Vanenburg juga menyertakan deretan nama yang punya pengalaman membela Timnas Indonesia senior, sebut saja Hokky Craaka, Kadek Arel, Rayhan Hanan, dan beberapa nama lainnya. 

    Sebelum berlaga di Piala AFF U-23 2025, pemain yang terpilih masuk skuad akan lebih dulu digembleng dalam TC. Agenda persiapan ini akan mulai dilaksanakan pada 20 Juni 2025 di Jakarta. 

    Piala AFF U-23 2025 akan berlangsung pada 15-29 Juli 2025 di Jakarta dan Bekasi. Dua stadion yang akan menjadi venue pertandingan adalah Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) dan Stadion Patriot Chandrabhaga. 

    Daftar 30 Pemain Timnas Indonesia U-23 untuk Piala AFF U-23 2025

    Kiper

    Cahya Supriadi (PSIM Yogyakarta)

    Dafa Fasya (Borneo FC)

    Erlangga Setyo (PSPS Pekanbaru)

    Muhammad Ardiansyah (PSM Makassar)

    Husna Al Malik (Persik Kediri)

    Putra Sheva Sanggasi (Persib Bandung)

    Belakang

    Kadek Arel Priyatna (Bali United)

    Muhammad Ferrari

    Rahmat Syawal (PSIS Semarang)

    Alfhafrezzi Buffon (Borneo FC)

    Brandon Scheunemann (Arema FC)

    Ahmad Maulana (Arema FC)

    Kakang Rudianto (Persib Bandung)

    Frengky Missa (Bhayangkara Presisi FC)

    Mikael Alfredo Tata (Persebaya Surabaya)

    Tengah

    Rivaldo Enero Pakpahan (Borneo FC)

    Roby Darwis (Persib Bandung)

    Toni Firmansyah (Persebaya Surabaya)

    Muhammad Rayhan Hannan (Persija Jakarta)

    Dony Tri Pamungkas (Persija Jakarta)

    Yardan Yafi (Persita Tangerang)

    Arkhan Fikri (Arema FC)

    Depan 

    Victor Dethan (PSM Makassar)

    Althaf Indie Alrizky (Persis Solo)

    Hokky Caraka (PSS Sleman)

    Jens Raven (FC Dordrecht)

    Dominikus Dion (PSS Sleman)

    Firman Juliansyah (Semen Padang)

    Rahmat Arjuna Reski (Bali United)

    Ahmad Wadil (Malut United)

  • Sempat Koma 14 Hari, Bobotoh yang Jatuh dari Flyover Pasupati Meninggal

    Sempat Koma 14 Hari, Bobotoh yang Jatuh dari Flyover Pasupati Meninggal

    Jakarta

    Bobotoh bernama Nugraha (20) yang terjatuh dari Flyover Pasupati, Kota Bandung, saat konvoi meninggal dunia. Nugraha meninggal usai menjalani perawatan intensif di rumah sakit selama dua pekan.

    Dilansir detikJabar, Minggu (8/6/2025), Nugraha meninggal pada Jumat (6/6) sekitar pukul 22.30 WIB. Dia terjatuh dari Flyover Pasupati saat melakukan konvoi usai pertandingan Persib Bandung melawan Persis Solo pada Sabtu (24/5).

    “Meninggal Jumat setengah 11 malam. Lagi perawatan di HCU, kondisinya langsung ngedrop sebelumnya,” kata istri Nugraha, Intan Nuraeni (20) saat ditemui di kediamannya.

    Nugraha sempat menjalani perawatan di ICU dan HCU Rumah Sakit Hasan Sadikin selama 14 hari sejak peristiwa terjatuh dari Flyover Pasupati. Luka yang dialaminya cukup fatal disinyalir sebagai penyebabnya mengembuskan napas terakhir.

    “Kalau kata dokter itu lukanya di kepala sebelah kiri, terus di rusuk sebelah kiri, sama di ginjalnya ada trauma karena benturan jadi kemarin sempat cuci darah. Buat bernapas juga kan pakai selang dari tenggorokan. Jadi di ICU itu 12 hari, kemudian di HCU 2 hari, sejak awal itu koma,” kata Intan.

    Intan tidak pernah membayangkan suaminya bakal meninggal dengan cara tragis. Saat hari kejadian, Nugraha berangkat dengan perasaan senang diizinkan ikut konvoi merayakan gelar juara Persib Bandung.

    (ygs/ygs)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Ini Reaksi Farhan Setelah Piala Presiden 2025 Batal Digelar di Stadion GBLA Imbas Rumput Lapangan Rusak
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        6 Juni 2025

    Ini Reaksi Farhan Setelah Piala Presiden 2025 Batal Digelar di Stadion GBLA Imbas Rumput Lapangan Rusak Bandung 6 Juni 2025

    Ini Reaksi Farhan Setelah Piala Presiden 2025 Batal Digelar di Stadion GBLA Imbas Rumput Lapangan Rusak
    Editor
    BANDUNG, KOMPAS.com
    – Wali Kota Bandung, Muhammad
    Farhan
    , buka suara terkait pelaksanaan
    Piala Presiden 2025
    yang batal digelar Stadion
    Gelora Bandung Lautan Api
    (GBLA), tetapi digelar di Stadion Si Jalak Harupat.
    Seperti diketahui, keputusan tersebut diambil Ketua Steering Committee (SC) Piala Presiden 2025, Maruarar Sirait karena Stadion GBLA kondisinya tidak layak digunakan alias rusak imbas perayaan juara beberapa waktu lalu.
    “Piala Presiden (batal digelar di Stadion GBLA) kita mah senang-senang saja, kan masih sama-sama Bandung (kabupaten),” ujarnya saat ditemui di Masjid Al-Ukhuwwah, Jalan Westukencana, Jumat (6/6/2025).
    Menurut Farhan, batalnya Stadion GBLA jadi venue Piala Presiden tahun 2025, artinya ada kesempatan untuk memperbaiki rumput stadion yang rusak dengan maksimal.
    “Saya kira hal yang baik juga diselenggarakan di Jalak Harupat, karena jadi beban GBLA, gak sedikit-sedikit GBLA, kembali ke memori Jalak Harupat,” kata Farhan.
    Di mana pun stadionnya, Farhan yakin Persib Bandung bisa meraih hasil yang maksimal dan turnamen pra musim tersebut bisa dijadikan momen untuk uji coba tim.
    “Peluang Persib, harus menjadikan momen ini sebagai momen untuk menguji coba tim dan skema baru yang akan dibangun oleh Bojan. Kita lihat saja lah, saya tidak ahli strategi sepak bola, tapi bobotoh pengennya menang terus,” ucapnya.
    Keputusan tersebut diambil Maruarar, setelah dirinya bersama Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi dan sejumlah pihak terkait, meninjau langsung kondisi GBLA dan melakukan koordinasi intensif dengan pihak pengelola.
    “Tadi kami sudah tanya sama yang bertanggung jawab soal stadion. Untuk soal rumput, dia bilang baru bisa memperbaiki itu kurang lebih 2 bulan. Berarti kita putuskan tidak bisa di GBLA,” kata Maruarar.
    Dengan adanya keputusan tersebut, Maruarar langsung menghubungi Ketua Umum PSSI, Erick Thohir untuk mengusulkan alternatif terbaik. Di mana Stadion Si Jalak Harupat dipilihnya sebagai venue utama Piala Presiden.
    Berbeda dengan GBLA, kondisi Stadion Si Jalak Harupat dinilai sangat memadai dan siap digunakan. Selain rumput lapangan yang baik, aspek pencahayaan hingga kelayakan keamanan juga mendapat penilaian positif.
    Lebih lanjut, kondisi rumput di Stadion Si Jalak Harupat menurutnya sudah sangat baik dan memenuhi standar pertandingan, bahkan ia sempat mencoba sendiri permukaan lapangan.
    “Belum memungkinkan (GBLA), tadi saya cek rumputnya masih perlu waktu. Kalau ini sudah tumbuh. Ini sudah bagus sekali. Lampunya juga ini sudah. Bagus sekali. Saya juga jatuh barusan engga sakit, padahal lumayan loh 108 kilo. Jadi saya lihat empuk dan yang penting tidak rusak,” ucapnya.
    Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul
    Reaksi Farhan Setelah Piala Presiden 2025 Batal Digelar di Stadion GBLA, Imbas Rumput Lapangan Rusak
    .
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Jauh dari Target, Bonus ASN untuk Persib Rp 356 Juta Diserahkan Sekda
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        3 Juni 2025

    Jauh dari Target, Bonus ASN untuk Persib Rp 356 Juta Diserahkan Sekda Bandung 3 Juni 2025

    Jauh dari Target, Bonus ASN untuk Persib Rp 356 Juta Diserahkan Sekda
    Tim Redaksi
    BANDUNG, KOMPAS.com

    Sekretaris Daerah
    (Sekda) Jawa Barat,
    Herman Suryatman
    , menyerahkan uang bonus hasil patungan dari aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemprov Jabar kepada perwakilan manajemen
    Persib
    Bandung, Selasa (3/6/2025).
    Adapun jumlah uang bonus hasil patungan tersebut senilai Rp 356.525.000 yang dikumpulkan selama beberapa hari.
    “Sudah (diserahkan),” ujar Herman saat dihubungi.
    Herman menegaskan uang tersebut bukan berasal dari dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), tetapi sumbangan sukarela dari kocek pribadi ASN yang mencintai
    Persib Bandung
    .
    Meskipun jauh dari target, yakni Rp1 miliar, dia mengatakan sebelum diserahkan, pihaknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan Gubernur Jabar
    Dedi Mulyadi
    .
    “Tadinya mau menunggu, tetapi terlalu lama kurang bagus. Sudah konsultasi dengan Pak Gubernur yang terkumpul hasil patungan, kontribusi teman-teman pribadi tidak ada keterkaitan dengan kedinasan,” kata Herman.
    Herman mengamanatkan uang bonus tersebut kepada manajemen Persib Bandung untuk kemudian diberikan kepada penggawa Maung Bandung.
    “Kami serahkan ke manajemen Persib untuk disampaikan ke pemain Persib,” tuturnya.
    Sebelumnya diberitakan, total bonus yang dijanjikan kepada Persib Bandung sebagai hadiah atas juara Liga 1 oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi, mencapai Rp 2 miliar.
    Gubernur Dedi Mulyadi telah menyerahkan senilai Rp 1 miliar dari hasil tabungan dan jual sapinya sebanyak empat ekor.
    Uang tersebut diberikan kepada Gelandang Persib Bandung, Adam Alis, di Gedung DPRD Jabar pada 26 Mei 2025.
    Adapun sisanya, Dedi menginstruksikan
    Sekda Jabar
    untuk mengumpulkan dari pejabat di lingkungan Pemprov Jabar.
    Ditegaskan bahwa uang tersebut jangan memakai APBD dan anggaran kedinasan.
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Jelang Duel Krusial Lawan China, Timnas Indonesia Tutup Latihan di Bali

    Jelang Duel Krusial Lawan China, Timnas Indonesia Tutup Latihan di Bali

    DENPASAR – Tim Nasional (Timnas) Indonesia merampungkan pemusatan latihan selama hampir sepekan sejak Senin 26 Mei hingga Sabtu 31 Mei di Bali United Training Center, Kabupaten Gianyar, Bali.

    “Latihan sudah selesai dan timnas akan bertolak ke Jakarta pukul 17.00 WITA,” kata Manajer Timnas Indonesia Sumardji dikutip ANTARA Minggu 1 Juni.

    Para pemain rencananya bertolak ke Jakarta, Minggu, melalui Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Kabupaten Badung, dengan menumpangi salah satu maskapai penerbangan nasional.

    Pelatih Kepala Timnas Indonesia Patrick Kluivert mengungkapkan sejumlah menu utama latihan yang diberikan kepada para pemain di antaranya mengatur strategi permainan mulai teknik, fisik dan taktik.

    “Kami ada latihan passing, ada beberapa finishing tapi yang paling penting mereka tahu apa yang harus dilakukan saat mereka main di lapangan,” ucap Patrick.

    Pada hari kedua latihan, Selasa 27 Mei, sebanyak 25 pemain mengikuti latihan bersama dari total 32 nama yang dipanggil ikut latihan.

    Beberapa nama dipastikan dicoret dari daftar pemain timnas, di antaranya Septian Bagaskara karena cedera dan Eliano Reijnders yang harus mendampingi istri melahirkan.

    Septian digantikan oleh pemain Persib Bandung Beckham Putra yang bergabung ikut latihan pada hari kedua yakni Selasa pekan lalu.

    Selain itu, ada juga beberapa pemain yang dipastikan absen melawan China pada laga lanjutan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yakni kiper Maarten Paes dan Marcelino Ferdinan, kemudian Ragnar Oratmangoen, Sandy Walsh yang keduanya mengalami cedera dan Eliano Reijnders.

    Maarten Paes menerima akumulasi kartu kuning yakni pada laga melawan Arab Saudi pada 6 September 2024 dan laga melawan Bahrain pada 25 Maret 2025.

    Sedangkan Marcelino masing-masing mendapat kartu kuning saat menghadapi Bahrain pada 10 Oktober 2024 dan 25 Maret 2025.

    Ragnar Oratmangoen mengalami cedera lutut dan Sandy Walsh mengalami cedera jaringan lunak saat berhadapan melawan tim Australia pada Kamis (20/3).

    Di sisi lain, ada juga Kevin Diks yang belum bergabung ikut latihan bersama di Bali karena waktu yang terbatas yakni menyelesaikan tugas bersama klubnya di Denmark pada Kamis (29/5).

    Setelah dari Bali, skuad Garuda dijadwalkan akan menjalani latihan kembali di Jakarta.

    Timnas Indonesia akan menjalani laga krusial menjamu China pada laga lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta pada Kamis 5 Juni.

    Setelah itu, Timnas Indonesia akan menjalani laga tandang melawan Jepang pada 10 Juni.

    Sebelumnya, Indonesia menelan kekalahan dari tim negeri tirai bambu dengan skor 1-2 di Stadion Qingdao, China pada 15 Oktober 2024.

    Indonesia saat ini mengumpulkan sembilan poin dan berada di posisi keempat klasemen sementara Grup C kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

    Sedangkan China pada dua laga terakhir dikalahkan oleh Australia dan Arab Saudi dan saat ini berada di posisi juru kunci atau keenam Grup C.

  • Ini Dua Nama Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil Hadapi Manchester United Malam ini

    Ini Dua Nama Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil Hadapi Manchester United Malam ini

    FAJAR.CO.ID,JAKARTA — PSSI dalam hal ini Timnas Indonesia masih menyumbang pemain untuk berpartisipasi di laga ASEAN All Stars melawan Manchester United.

    Sebelum, dua nama pemain Timnas Indonesia diumumkan akan bergabung ke skuad ASEAN All Stars.

    Dua pemain yang dimaksud adalah Asnawi Mangkualam dan Muhammad Ferarri.

    Keduanya resmi mengundurkan diri dari daftar pemain yang dipanggil pelatih Kim Sang-sik.

    Untuk Asnawi Mangkualam, ia mengundurkan diri karena harus fokus ke pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia bulan Juni ini.

    Alhasil, dua nama pemain yang mundur dari Indonesia ini harus segera dicarikan penggantinya.

    Untuk menggantikan posisi mereka, dua pemain muda berbakat asal Indonesia resmi dipanggil: Kakang Rudianto dari Persib Bandung dan Malik Risaldi dari Persebaya Surabaya.

    Kedua nama ini pun tentu siap menambah kedalaman skuad untuk berhadapan dengan tim raksasa dari Inggris itu.

    Manchester United tak main-main dalam tur Asia Tenggara kali ini.

    Pelatih anyar Ruben Amorim membawa total 32 pemain, termasuk sejumlah nama besar seperti Bruno Fernandes, Casemiro, Luke Shaw, Harry Maguire, hingga bintang muda Alejandro Garnacho.

    Adapun untuk laga ASEAN All Stars melawan Manchester United akan berlangsung di Stadion Nasional Bukit Jalil, Malaysia, Rabu (28/5/2025).

    (Erfyansyah/fajar)

  • Update Daftar Pemain ASEAN All Stars vs Manchester United: Asnawi-Ferrari Logout, Kakang-Malik Login

    Update Daftar Pemain ASEAN All Stars vs Manchester United: Asnawi-Ferrari Logout, Kakang-Malik Login

    JABAR EKSPRES – Terjadi perubahan pada komposisi pemain tim ASEAN All Stars untuk menghadapi Manchester United dalam pertandingan persahabatan 2025. Kakang Rudianto dan Malik Risladi masuk menggantikan Asnawi Mangkualam dan Muhammad Ferrari sebagai perwakilan pemain Indonesia.

     

    Pertandingan ASEAN All Stars vs MU akan berlangsung hari Rabu 28 Mei 2025 di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, malam waktu setempat. Tim kumpulan para bintang Asia Tenggara dilatih oleh Kim Sang Mik yang merupakan juru taktik timnas Vietnam.

     

    Terkait pemainnya, semula perwakilan Indonesia adalah bek Port FC, Asnawi Mangkualam, dan bek Persija Jakarta, Muhammad Ferrari. Namun keduanya memutuskan mundur karena alasan berbeda, Asnawi harus membela timnas Indonesia jelang kualifikasi Piala Dunia, dan Ferrari kemungkinan sebab baru pulih cedera.

     

    Pengganti kedua bek sayap berlabel timnas Indonesia itu pun akhirnya ditentukan, sehingga tetap ada perwakilan Merah-Putih di skuad ASEAN All Stars. Bek Persib Bandung, Kakang Rudianto, dan Malik Risladi striker Persebaya Surabaya menggantikan kedua kompatriotnya.

     

    Malik dan Kakang pun diketahui sudah melakukan sesi foto dengan skuad ASEAN All Stars di Stadion Bukit Jalil. Foto ini pun lantas viral di media sosial, demikian menyitat dari detikbola.

     

    Musim ini di Liga 1 Indonesia, performa kedua pemain terbilang impresif. Malik mencetak empat gol dan empat asistensi untuk membantu Persebaya finis peringkat keempat dan lolos ke ASEAN Club Championship.

     

    Sementara itu Kakang dipercaya oleh Bojan Hodak sebagai pemain inti di lini belakang Persib dengan 25 caps dan torehan satu asistensi. Bek serba-bisa berusia 22 tahun ini menjadi pemain kunci keberhasilan Maung Bandung juara Liga 1 musim ini.

     

    Berikut update daftar pemain ASEAN All Stars untuk menghadapi Manchester United setelah Kakang dan Malik Risaldi bergabung.

     

    Skuad ASEAN All Stars vs MU

     

    Kiper

    – Haziq Nadzli (Johor Darul Ta’zim)

    – Patiwat Khammai (Bangkok United)

    Bek

    – Do Duy Manh (Hanoi)

    – Azam Azmi (Terengganu FC)

    – Adib Ra’op (Penang FC)

    – Declan Lambert (Kuala Lumpur FC)

  • Dedi Mulyadi akan Pidanakan dan Masukkan Barak Oknum Bobotoh Perusak GBLA

    Dedi Mulyadi akan Pidanakan dan Masukkan Barak Oknum Bobotoh Perusak GBLA

    Bisnis.com, JAKARTA – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi merespons rusaknya sejumlah fasilitas Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), pasca laga pamungkas Liga 1 antara Persib Bandung Vs Persis Solo.

    Sejumlah fasilitas stadion kebanggan warga Kota Bandung itu rusak usai perayaan juara Liga 1, Persib Bandung.

    Dalam unggahannya di Instagram, pria yang akrab disapa KDM itu akan menindak para penonton yang melakukan pengerusakan terhadap fasilitas yang didanai pembangunannya oleh Pemprov Jabar.

    “Proses pidana atau barak militer adalah solusi bagi anda sekalian, Hatur Nuhun.” Tulis Dedi dalam Instagramnya @dedimulyadi71.

    Sejumlah massa nampak mengambil rumput Stadion GBLA, hingga menggunting jala gawang stadion.

    Di sisi lain, pengamat hukum olahraga Eko “Maung” Noer Kristiyanto menilai pemidanaan terhadap suporter, terutama terkait pengerusakan fasilitas stadion bisa dilakukan 

    Menurutnya selama unsur atau delik pidana terpenuhi, maka proses hukum bisa dilakukan terhadap pengrusak stadion.

    “Di KUHP itu ada, delik itu adalah kegiatan-kegiatan yang bisa diancam dengan hukum pidana, selama unsur-unsurnya terpenuhi. Nah yang kemarin itu semua tuh unsur-unsurnya. Jadi yang di GBLA itu bisa kita katakan pengerusakan fasilitas umum” ujar Eko dalam unggahan video di Instagramnya, dikutip, Senin (26/5/2025).

  • 6
                    
                        Patungan ASN Bonus Persib Baru Rp 50 Juta dari 1 M, Sekda Jabar Buka Suara
                        Bandung

    6 Patungan ASN Bonus Persib Baru Rp 50 Juta dari 1 M, Sekda Jabar Buka Suara Bandung

    Patungan ASN Bonus Persib Baru Rp 50 Juta dari 1 M, Sekda Jabar Buka Suara
    Tim Redaksi
    BANDUNG, KOMPAS.com
    – Jumlah uang urunan sukarela dari para pejabat dan aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemprov Jawa Barat untuk bonus
    Persib
    Bandung saat ini sudah terkumpul Rp 50 juta dari target Rp1 miliar.
    Sekretaris Daerah (Sekda) Jabar,
    Herman Suryatman
    , menegaskan patungan uang untuk
    bonus Persib
    Bandung bersifat sukarela dan tidak dipatok.
    Uang tersebut, kata dia, akan dikumpulkan di rekening khusus yang telah dibuat agar tidak tercampur dengan dana milik Pemprov Jabar.
    Adapun batas waktu pengumpulannya berlangsung hingga awal bulan.
    “Tentu sesuai dengan kemampuan masing-masing. Jadi, tidak diwajibkan dan tidak dipatok. Setiap ASN dan Kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah) yang memberikan
    support
    itu menandatangani fakta integritas untuk memastikan uang yang disumbangkan bukan APBD dan tidak ada hubungannya dengan kedinasan,” ucap Herman.
    Herman mengatakan, pihaknya menyerahkan teknis pengumpulan uang sumbangan tersebut kepada masing-masing Kepala OPD, dengan catatan jangan sampai memberatkan dan memangkas uang kedinasan.
    Selain itu, dia memastikan ajakan patungan tersebut tidak boleh sampai melanggar aturan yang berlaku di lingkungan ASN.
    Terkait hal ini, pihaknya pun sudah berkoordinasi dengan Biro Hukum Setda Jabar.
    “Jangan sampai namanya ada hal yang keluar dari koridor karena itu kami tekankan ke teman-teman, ini sebagai bentuk solidaritas, rasa syukur kita,” katanya.
    Herman memaknai kemenangan Persib Bandung ini sebagai momentum bagi ASN di lingkungan Pemprov Jabar agar bisa semakin kompak dalam membangun Jawa Barat lebih baik di masa depan.
    “Namanya Persib juara, kami juga coba harus juara dalam pembangunan tentunya yang ujungnya untuk kesejahteraan masyarakat. Kami mengambil momentum itu. Ini kan sangat baik untuk membangun solidaritas,” pungkasnya.
    Sebelumnya diberitakan, Gubernur Jabar,
    Dedi Mulyadi
    tidak mewajibkan pejabat dan ASN di lingkungan Pemprov Jabar ikut urunan untuk
    bonus Persib Bandung
    .
    “Saya wanti-wanti ke Sekda tidak boleh melanggar, kalau melanggar lebih baik tidak usah,” katanya.
    Namun, ia mempersilakan kepada ASN yang ingin menyumbang, asalkan tidak menggunakan uang dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

    Nyumbang
    uang pribadi ya
    gapapa
    . Itu sukarela saja yang sedang sama Persib
    nyumbang
    tapi uangnya harus pribadi. Misal dapat tunjangan kemudian karena cinta Persib tunjangannya disumbangkan tetapi sukarela, tidak boleh ada paksaan,” ucap Dedi.
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.