Club Olahraga: Persebaya

  • Anggota DPR RI ini Dukung Talenta Muda Surabaya Lahirkan Marselino dan Rizky Ridho Baru

    Anggota DPR RI ini Dukung Talenta Muda Surabaya Lahirkan Marselino dan Rizky Ridho Baru

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Nuraini Faiq

    TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Usai mencetak dwigol untuk Timnas ke gawang Arab Saudi, nama Marselino Ferdinan kian harum.

    Mantan pemain Persebaya ini layak menjadi contoh riil dalam pengembangan sepakbola nasional. 

    Anggota Komisi X DPR RI Lita Mahfud Arifin memberi apresiasi khusus untuk penampilan Marselino di Timnas. Lita yang merupakan anggota DPR dari Dapil I (Surabaya-Sidoarjo) ikut bangga.

    Bahkan tidak hanya Marselino, Rizki Ridho juga merupakan talenta didikan Persebaya.

    Lita yang bangga dengan Surabaya dan Persebaya memberi waktu khusus untuk mengunjungi Persebaya Future Lab.

    Sebuah divisi Pesebaya yang khusus menggembleng talenta muda berbakat. Kamis (21/11/2024) tadi, Lita melihat talenta muda internal Pesebaya latihan.

    “Ketika membahas naturalisasi di Komisi X, kami menekankan bahwa pembinaan usia muda harus dapat porsi lebih besar. Bicara soal pembinaan, Persebaya bisa menjadi contoh yang baik,” kata Lita di Surabaya.

    Persebaya sudah terbukti selama bertahun-tahun mampu melahirkan talenta muda yang berkontribusi besar untuk Timnas. Marselino Ferdinan dan Rizky Ridho tentu salah satu contoh aktual.

    Lita pun terus memantau dan menyaksikan latihan anak-anak di Persebaya Future Lab. Politisi perempuan Nasdem ini mengaku sejak lama ingin mengunjungi Persebaya Future Lab.  

    Dia ingin pembinaan pemain-pemain muda Persebaya bisa menjadi contoh secara nasional.

    Lab pembinaan sepakbola Persebaya ini dipimpin pelatih, Ganesha Putra. Di situ, Lita berdiskusi panjang mengenai talenta muda sepakbola. Bagiamana membina hingga talenta yang dimilikinya bisa jauh berkembang. 

    “Kebetulan saya pulang ke Dapil dan salut dengan Lab Pesebaya ini. Program yang  didukung Pemkot Surabaya untuk menyiapkan pembinaan talenta-talenta mudanya. Saya dititipi pesan coach Ganesha, bahwa membangun olahraga adalah membangun manusianya,” kata Lita. 
     
    Artinya tidak sekadar berfokus pada prestasi, tapi harus diawali dengan memperbanyak partisipasi. Mengajak dan menghadirkan sebanyak mungkin orang untuk terlibat dalam sebuah olahraga.

    Partisipasi itu disiapkan lewat sebuah kompetisi yang konsisten. Bisa digelar melibatkan sekolah-sekolah.

    Ketika kolam partisipasinya terus diperluas, maka kesempatan menemukan talenta terbaik dan kompetitif. Termasuk DBL Indonesia untuk pembinaan basket.

    Dengan menciptakan partisipasi lewat sebuah kompetisi yang konsisten, prestasi akan dengan sendirinya mengikuti.

    Tentu, pemerintah dalam hal ini Kementerian Pendidikan-Kementerian Pemuda dan Olahraga, serta Federasi harus sejalan dengan konsep itu.

    “Teman-teman Komisi X juga sudah sepakat bakal menghadirkan DBL Indonesia dan Persebaya dalam sebuah Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) bersama membahas dengan stakeholder terkait. Harus lahir Marselino dan Rizki Ridho lebih banyak lagi,” kata Lita. 

  • Kapten Persebaya Bruno Moreira Jelang Laga Lawan Persija, Persembahkan Kemenangan

    Kapten Persebaya Bruno Moreira Jelang Laga Lawan Persija, Persembahkan Kemenangan

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Khairul Amin

    TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Persebaya akan menjamu Persija Jakarta di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Jumat (22/11/2024) sore.

    Persebaya dihantui catatan minor saat menjamu Persija di Stadion GBT, terakhir kali meraih kemenangan musim 2018 lalu.

    Setelahnya empat laga berakhir imbang, satu laga lainnya menelan kekalahan.

    Melihat situasi tersebut, kapten Persebaya, Bruno Moreira mengaku memiliki motivasi khusus pada laga pekan ke-11 Liga 1 2024/2025 ini.

    “Jadi motivasi untuk saya bisa memenangkan laga besok,” kata Bruno Moreira saat jumpa pers jelang laga, Kamis (21/11/2024).

    Pemain asal Brasil itu tidak peduli siapapun yang mencetak gol kemenangan, tidak harus dirinya, meski ia memang sudah cukup lama tidak mencetak gol.

    Terakhir kali Bruno Moreira mencetak gol saat Persebaya menang 0-1 dari Persita (14/9/2024), enam laga setelahnya selalu gagal meski selalu bermain penuh 90 menit.

    “Ya tentu saya ingin mencetak gol besok, karena saat saya mencetak gol, Persebaya juga bertambah golnya,” ungkap Bruno Moreira.

    “Tapi apakah saya yang mencetak gol, Flavio atau Rivera, saya tidak peduli, motivasi saya menangkan pertandingan,” tambahnya.

    Pemain berusia 25 tahun itu meyakini ambisinya tidak akan mudah. Persija datang dengan motivasi berlipat berbekal kemenangan tiga laga terakhir.

    Namun Persebaya juga sedang dalam tren positif setelah di laga terakhir menang 0-1 dari PSIS Semarang.

    “Kita tahu Persija bermain sedikit berbeda dengan tim yang lain, tapi kami sudah berlatih dengan baik selama dua minggu, semoga besok 3 poin untuk Persebaya,” pungkasnya

  • Ranking FIFA Timnas Indonesia setelah Kalahkan Arab Saudi, Sempat Turun Sebelum Tanding

    Ranking FIFA Timnas Indonesia setelah Kalahkan Arab Saudi, Sempat Turun Sebelum Tanding

    TRIBUNJATIM.COM – Simak peringkat FIFA terbaru setelah Timnas Indonesia mengalahkan Arab Saudi.

    Timnas Indonesia kini merangkak naik 5 peringkat.

    Semula, Timnas Indonesia berada di ranking 130 FIFA sebelum laga di bulan November ini.

    Bahkan, posisi Timnas sempat turun setelah kalah dari Jepang ke posisi 132.

    Duel ini terlaksana di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (15/11/2024),

    Kala itu, timnas Indonesia kalah dari Jepang dengan skor telak 0-4.

    Kekalahan tersebut membuat timnas Indonesia kehilangan 2,93 poin FIFA.

    Tim asuhan Shin Tae-yong lalu turun ke posisi 132 dengan raihan 1.115,94 poin.

    Namun, timnas Indonesia kini berhasil naik 5 peringkat.

    Hal tersebut disebabkan karena keberhasilan timnas Indonesiamengalahkan Arab Saudi.

    Duel timnas Indonesia vs Arab Saudi terlaksana di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (19/11/2024).

    Skuad Garuda sukses menumbangkan Arab Saudi dengan skor 2-0.

    Dua gol timnas Indonesia diborong oleh Marselino Ferdinan.

    Tim merah putih berhak ketambahan 19,16 poin FIFA atas kemenangan ini.

    Timnas Indonesia kini memiliki poin sebanyak 1135,1 di ranking FIFA.

    Jumlah tersebut mengantarkan timnas Indonesia naik 5 peringkat di ranking FIFA.

    Rafael Struick dkk kini bertengger diurutan ke-127 dunia.

    Sosok Marselino Ferdinan

    Berikut ini sosok Marselino Ferdinan, pahlawan Timnas Indonesia vs Arab Saudi.

    Marselino yang sempat dicaci kini menuai pujian.

    Simak profil Marselino Ferdinan, pahlawan Timnas Indonesia saat melawan Arab Saudi pada matchday keenam Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Selasa (19/11/2024) malam WIB.

    Sempat dicaci, kini langsung dipuji setelah mencetak dua gol saat melawan Arab Saudi.

    Diketahui, hasil Timnas Indonesia vs Arab Saudi yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) berakhir dengan skor 2-0 untuk Garuda.

    Gol pertama Timnas Indonesia dicetak oleh Marselino Ferdinan pada menit ke-32.

    Berawal dari skema serangan balik cepat, aksi Ragnar Oratmangoen yang menyisir lapangan dari sisi kiri, kemudian melepaskan umpan tarik ke kotak penalti.

    Marselino yang menerima bola melakukan sekali tipuan sebelum melepaskan gol plessing ke pojok kanang Gawang Arab Saudi.

    Gol, sepakan Marselino Ferdinan itu gagal dibendung kiper Arab Saudi, Ahmed Al Kassar.

    Kemudian, Marselino kembali mencetak gol pada menit ke-52 untuk Timnas Indonesia.

    Lagi-lagi dari transisi cepat penggawa Timnas Indonesia seusai tendangan bebas Arab Saudi.

    Calvin Verdonk yang menerima bola langsung melakukan solo run menyisir sisi kanan lapangan.

    Mendekati kotak penalti, Calvin Verdonk langsung melepaskan umpan cut back ke kotak penalti.

    Marselino yang datang dari second line dengan tenang melesakkan bola ke gawang kiper Arab Saudi, Ahmed Al Kassar.

    Kemenangan ini membuat Timnas Indonesia melesat ke urutan ketiga klasemen Grup C dengan koleksi enam poin dari dari lima laga.

    Terlepas dari itu, ini merupakan pembuktian diri dari seorang Marselino Ferdinan.

    Sebelumnya, Marselino memang beberapa kali mendapat kritik tajam dari Garuda fans.

    Terlebih saat Marselino sedang underperform pada beberapa waktu lalu.

    Selain itu, Marselino juga sempat dikritik karena menjadi camat alias cadangan mati di Oxford United.

    Namun, kini Marselino menjawabnya dengan dua gol saat melawan Arab Saudi.

    Profil Marselino Ferdinan

    Marselino Ferdinan yang mempunyai nama lengkap Marselino Ferdinan Philipus adalah pemain sepak bola profesional asal Indonesia yang dikenal bermain sebagai gelandang serang.

    Marselino Ferdinan lahir di Jakarta, 9 September 2004 dan berasal dari Nusa Tenggara Timur.

    Marselino memulai karier sepak bolanya di Surabaya bersama salah satu klub raksasa Indonesia, Persebaya Surabaya.

    Pada tahun 2020, Marselino tergabung dalam klub junior Persebaya U16.

    Selanjutnya pada 2021–2023 Marselino masih tetap bermain bersama berkesempatan promosi ke tim Persebaya Surabaya senior, sebelum kemudian bergabung dengan Koninklijke Maatschappij Sportkring Deinze (KMSK Deinze) pada Tahun 2023.

    Satu tahun bersama KMSK Deinze, Marselino Ferdinan hijrah ke Oxford United yang berlaga di Divisi Championship pada Agustus 2024 hingga saat ini.

    Pesepak bola Timnas Indonesia Marselino Ferdinan selebrasi seusai mencetak gol ke gawang Timnas Arab Saudi pada pertandingan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia melawan Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa (19/11/2024). (Tribunnews.com/Herudin)

    Biodata Marselino Ferdinan

    Nama Lengkap : Marselino Ferdinan

    Tempat Lahir : Jakarta

    Tanggal Lahir : 9 September 2004

    Usia : 20 Tahun

    Kebangsaan : Indonesia

    Klub : Oxford United

    Posisi : Gelandang-Gelandang Serang

    Tinggi : 1,76 m

    Kaki Dominan : Kaki Kanan

    Bergabung :19 Agustus 2024

    Berita Viral dan Berita Bola lainnya

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

  • Polrestabes Surabaya Pertemukan Bonek dengan Bobotoh, Ini Tujuannya

    Polrestabes Surabaya Pertemukan Bonek dengan Bobotoh, Ini Tujuannya

    Surabaya (beritajatim.com)  – Polrestabes Surabaya memfasilitasi pertemuan dua kelompok suporter, yakni Bonek (pendukung Persebaya Surabaya) dengan Bobotoh (pendukung Persib Bandung). Dari pertemuan tersebut diharapkan dua kelompok tersebut bisa berdamai dan harmonis jelang pelaksanaan Liga 1, 2024.

    Dua kelompok supporter ini dipertemukan secara hibrid (luring maupun daring) oleh Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Pasma Royce. Temparnya, di ruang M. Yasin Polrestabes Surabaya, Senin (5/8/2024).

    “Kami berharap agar hubungan yang telah lama terjalin ini dapat harmonis. Dan menekankan pentingnya persahabatan cinta damai antar-suporter,” papar Kombes Pol Pasma.

    Suporter yang tampak hadir di pertemuan luring (luar jaringan) diantaranya; Husein Gozali (Bonek GN), Sinyo Devara (Tribun Kidul) dan Alex Tualeka (Fans Relationship Persebaya).

    Sedangkan, dari Bandung yang hadir ada Tobias (Ketua VPC), Unye (VPC), serta juga Anto (Bonek Bandung). Alex Tualeka dalam kesempatan itu mengatakan bahwa pertemuan itu bertujuan agar suporter Persebaya maupun Persib tidak mudah terprovokasi.

    “Supporter bisa menahan diri dari provokasi di media sosial. Kami mendesak adanya tindakan tegas dari kepolisian apabila terdapat provokator,” kata Alex.

    Senada dengan Alex, Ketua VPC Bandung Tobias juga turut berharap agar kedepan kedua suporter (Bonek-Bobotoh) bisa inten menggelar pertemuan. “Baik pertemuan ini maupun akan ada pertemuan tatap muka yang lebih konkret. Ini untuk mempererat hubungan antar suporter,” tutupnya.

    Diketahui, silaturahmi tersebut diinisiasi Polrestabes Surabaya dan Polrestabes Bandung. Tujuannya, memperbaiki hubungan antar supporter. Sehingga kompetisi Liga 1 dapat berjalan aman dan kondusif.

    Kedua belah pihak sepakat untuk membuat konsep kegiatan bersama dalam bentuk olahraga dan bakti sosial, serta pertemuan non-formal guna membangun kembali komunikasi. [ram/suf]

  • Bacok Teman Hingga Tewas, Nelayan Dituntut 19 Tahun

    Bacok Teman Hingga Tewas, Nelayan Dituntut 19 Tahun

    Surabaya (beritajatim.com) – Jaksa Penuntut Umum (JPU) Suparlan dari Kejari Surabaya menuntut pidana penjara selama 19 tahun pada Seli Hadianto atau Wely pelaku pembacokan di Tambak jalan Keputih Surabaya.

    “Memohon agar majelis hakim menjatuhkan pidana penjara terhadap Terdakwa Seli Hadianto selama 19 tahun dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan dengan perintah supaya terdakwa tetap ditahan,” ujar Jaksa Hasanuddin di persidangan yang digelar secara online.

    Selain itu, JPU juga menyatakan bahwa barang bukti berupa 1 buah HP Samsung A04S warna abu-abu, 1 buah jaket warna biru, 1 buah baju warna krem, 1 buah topi warna abu-abu bertuliskan persebaya, 1 buah celana Panjang kotak-kotak warna hitam, 1 buah senjata tajam jenis celurit, 1 buah jerigen, 1 gulung tai raffia, 1 stel pakaian, Sepasang sepatu, Sepasang kaos kaki. Dirampas untuk dimusnakan.

    Mendengar tuntutan JPU, terdakwa meminta keringanan kepada majelis hakim. Dijelaskan dalam dakwaan, bahwa sebelumnya saat Terdakwa Seli Hadianto alias Wely selesai mencari kepiting di tambak Jl. Keputih Surabaya, tiba-tiba mendapat info dari penjaga tambak bahwa ada sepeda motor yang masuk ke dalam tambak.

    Selanjutnya terdakwa cek ke lokasi tersebut dan benar bahwa sepeda motor milik terdakwa yang tercebur ke dalam tambak. Terdakwa pun menduga yang melakukan perbuatan tersebut adalah korban Much Hudoyo dan terdakwa yang merasa emosi, dendam juga sakit hati muncul lah niat untuk membunuh korban.

    Selanjutnya terdakwa survei atau menyelidiki lokasi yang aman untuk melaksanakan niat terdakwa untuk membunuh korban sambil mencari kepiting supaya tidak ada orang lain yang curiga dan saat itu 1 bilah senjata tajam jenis celurit sudah disiapkan dari rumah ditaruh disembunyikan di urukan tanah sekitar tambak daerah Keputih Surabaya.

    Kemudian pada hari Senin pada yanggal 18 Maret 2024 sekitar pukul 18.00 Wib, terdakwa berangkat menuju tambak Jl. Keputih Surabaya dengan niat dan maksud untuk membunuh korban, namun terdakwa tetap membawa peralatan mencari kepiting supaya tidak ada yang curiga dan pada pukul 18.30 Wib, terdakwa sampai di tambak H Untung lalu memarkir kendaraannya dan dari arah barat terdakwa melihat korban. Disaat itu terdakwa langsung bergerak menuju urukan pasir untuk mengambil 1 bilah celurit yang telah disimpan sebelumnya dan pada saat itu terdakwa bertemu dengan saksi Faisol dan sempat menyapa, setelah terdakwa mengambill 1 bilah celurit tersebut kembali lagi menuju tambak Untung dan bertemu dengan saksi Taufik (weng) dan Budi.

    Selanjutnya terdakwa menuju ke arah timur ke tambak H Parut dan bertemu dengan saksi Achmad, setelah itu terdakwa duduk sambil melihat dan menunggu situasi aman.

    Bahwa terdakwa melihat dari arah selatan korban berjalan, kemudian terdakwa langsung bergerak kearah utara untuk menyanggong korban lewat, setelah itu terdakwa bersembunyi di bawah pohon sambil menunggu sekaligus memantau korban lewat, pada saat korban lewat terdakwa langsung menghadang dan membacokan celurit kearah leher korban, namun mengenai dada sebelah kiri dan korban langsung berlari ke arah selatan dan dikejar oleh terdakwa sampai ke gubuk H. Parut.

    Setelah itu korban berlari kearah timur dan terdakwa tidak mengejarnya karena takut ketahuan orang banyak, terdakwa pun menyembunyikan celurit di bawah pohon dengan cara ditancapkan. setelah itu terdakwa pulang kerumah dan langsung pergi ke terminal bungurasih dengan maksud pergi ke Jember untuk melarikan diri.

    Bahwa saksi Achmad mendapat informasi bahwa barang milik korban berserakan disekitar gubuk, setelah itu saksi melakukan pengecekan dan bertemu dengan saksi Supriyanto dan ditemukan barang-barang milik korban ada tetesan darah, korban ditemukan sudah meninggal dunia dan tidak lama kemudian datang anggota Kepolisian Polsek Sukolilo Surabaya guna evakuasi korban.

    Kemudian pada hari Kamis tanggal 21 Maret 2024 sekitar pukul 16.00 Wib di Ds. Kemuningsari Lor Kec. Panti Kab. Jember (lereng gunung argopuro) saksi Rizal yang merupakan anggota Polsek Sukolilo Surabaya mengamankan terdakwa dan mengakuh telah melakukan pembunuhan kepada korban dengan cara dibacok menggunakan 1 bilah celurit. Atas perbuatannya, terdakwa didakwa Pasal 340 KUHP dan 338 KUHP. [uci/kun]

  • Kerusuhan Suporter di Surabaya Dipicu Ejekan di Medsos

    Kerusuhan Suporter di Surabaya Dipicu Ejekan di Medsos

    Surabaya (beritajatim.com) – Kerusuhan di Kedung Cowek, Surabaya, Jumat (31/05/2024) kemarin usai laga Final Liga 1 antara Persib dan Madura United ternyata dipicu ejekan yang muncul di akun TikTok FCV. Akun itu disebut milik Bobotoh Viking, kelompok suporter dari Persib Bandung.

    “Pertama dari akun tiktok FCV mulai ada kata-kata ‘kita pukul ratakan surabaya’ sedangkan di Perak mengacungkan jari tengah ke suporter Persebaya waktu berangkat di Jalur Perak,” kata MST, salah satu pelaku yang diamankan polisi saat konferensi pers di Mapolres Pelabuhan Tanjung Priok Surabaya, Selasa (4/6/2024).

    Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Iptu M. Prasetyo mengungkapkan kerusuhan itu bermula dari oknum suporter Surabaya yang ingin men-sweeping Bobotoh dari Stadion Bangkalan. Keputusan sweeping itu dilakukan usai saling ejek antara oknum Bonek dan oknum Bobotoh di TikTok.

    “Sebelumnya ada aksi saling tantang di media sosial TikTok antara akun suporter Persib dan Bonek Persebaya Surabaya. Kemudian muncul ajakan untuk melakukan sweeping kendaraan yang diduga membawa suporter Persib,” kata Prasetyo.

    Massa oknum Bonek lantas berdatangan ke Jalan Kedung Cowek untuk menutup akses keluar Jalan Suramadu. Para oknum suporter Bonek menutup akses jalan menggunakan Pot bunga dan rambu-rambu lalu lintas yang mereka rusak sebelumnya. Penutupan akses keluar Jalan Kedung Cowek itu membuat antrian panjang kendaraan di Jembatan Suramadu.

    “Saat akan dibubarkan, mereka justru melawan. Petugas dilempari batu dan balok kayu, serta pecahan pot,” imbuh Prasetyo.

    Meski mengatasnamakan Bonek, menurut polisi, para pelaku yang diamankan sama sekali tidak membawa atribut suporter Persebaya. [ang/beq]

  • Polres Malang Komitmen Bantu Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan Sampai Tuntas

    Polres Malang Komitmen Bantu Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan Sampai Tuntas

    Malang (beritajatim.com) – Kepala Polisi Resor Malang AKBP Putu Kholis Aryana ikut langsung dalam Doa Bersama Dino Geblag di Pintu 13 Stadion Kanjuruhan, Kecamatan Kepanjen, Sabtu (18/5/2024) petang ini.

    Dino Geblag merupakan hari naas terjadinya Tragedi Kanjuruhan pada Sabtu Kliwon di tanggal 1 Oktober 2022 lalu. 135 orang tewas dalam tragedi kelam sepakbola mempertemukan tuan rumah Arema FC melawan Persebaya Surabaya saat itu. Ratusan orang mengalami luka luka.

    “Kami dari pejabat utama Polres Malang, Kapolsek turut hadir dalam doa bersama Dino Geblag. Dino Geblag ini kalau orang Jawa menyebutnya hari pasarnya, hari pas terjadinya musibah itu, kami hadir di pintu 13 Kanjuruhan yang memang dikecualikan untuk menghormati seluruh korban tragedi Kanjuruhan,” ungkap Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana, Sabtu (18/5/2024) petang usai Doa Bersama.

    “Dikesempatan ini kita bersama sama memanjatkan doa, yasinan dan tahlilan, mudah-mudahan almarhum dan almarhumah mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT,” sambung Kholis.

    Menurut Kholis, pihaknya akan terus membersamai seluruh keluarga korban tragedi Kanjuruhan. “Ini bentuk komitmen kami untuk terus membersamai mereka. Meski ini sudah lebih dari satu tahun setengah, kami tetap mengakomodir dan membuka komunikasi terus dengan keluarga korban tragedi Kanjuruhan. Kami juga mengucapkan terimakasih, kemarin keluarga korban tragedi Kanjuruhan juga hadir dalam Halal Bihalal di Polres Malang. Sekaligus kita juga memberikan update-update perkembangan yang kami berikan pada keluarga maupun penyampaian yang perlu kami fasilitasi kedepannya,” tegas Kholis.

    Kholis mengaku, pihaknya akan mengakomodir apa yang menjadi keinginan keluarga korban. “Insya Allah kami akomodir semua dan fasilitasi semua permintaan dari keluarga korban tragedi kanjuruhan,” terangnya.

    Kholis menjelaskan, ada beberapa permintaan dari keluarga korban Kanjuruhan. “Permintaan itu mulai dari permohonan bantuan untuk meneruskan pendidikan, kemudian ada juga korban yang masih perlu menjalani perawatan medis untuk pelepasan pen, kemudian ada beberapa untuk perbaikan rumah juga, ini perlu kami komunikasikan terus untuk keluarga korban,” tuturnya.

    “Kemudian kita juga berikan bantuan untuk sektor usaha, termasuk juga kebutuhan memfasilitasi keluarga korban yang saat ini membutuhkan pekerjaan dengan membuatkan SIM. Ini prioritas bagi kami untuk keluarga korban tragedi Kanjuruhan,” sambung Kholis. (yog/kun)

  • Dino Geblag, Upaya Keluarga Kirim Doa untuk 135 Korban Tragedi Kanjuruhan

    Dino Geblag, Upaya Keluarga Kirim Doa untuk 135 Korban Tragedi Kanjuruhan

    Malang (beritajatim.com) – Doa Bersama Memperingati Dino Geblag dilakukan keluarga korban Tragedi Kanjuruhan. Keluarga berupaya mencari keadilan melalui ‘Jalur Langit’ dengan kekuatan doa bagi arwah korban tragedi, Sabtu (18/5/2024) sore.

    Dino Geblag merupakan hari naas terjadinya Tragedi Kanjuruhan pada Sabtu Kliwon di tanggal 1 Oktober 2022 lalu. 135 orang tewas dalam tragedi kelam sepakbola mempertemukan tuan rumah Arema FC melawan Persebaya Surabaya saat itu. Ratusan orang mengalami luka luka.

    Yang menarik, dalam doa bersama Dino Geblag sore ini, selain diikuti seluruh keluarga korban tragedi Kanjuruhan, juga diikuti Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana, Pejabat Utama Polres Malang dan Kapolsek jajaran. Tim Kuasa Hukum Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan juga ikut menggelar doa bersama di Pintu 13 Stadion Kanjuruhan.

    “Kami dari pejabat utama Polres Malang, Kapolsek turut hadir dalam doa bersama Dino Geblag. Dino Geblag ini kalau orang Jawa menyebutnya hari pasarnya, hari pas terjadinya musibah itu, kami hadir di pintu 13 Kanjuruhan yang memang dikecualikan untuk menghormati seluruh korban tragedi Kanjuruhan,” ungkap Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana, Sabtu (18/5/2024) petang usai Doa Bersama.

    “Dikesempatan ini kita bersama sama memanjatkan doa, yasinan dan tahlilan, mudah-mudahan almarhum dan almarhumah mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT,” ucap Kholis.

    Menurut Kholis, pihaknya akan terus membersamai seluruh keluarga korban tragedi Kanjuruhan. “Ini bentuk komitmen kami untuk terus membersamai mereka. Meski ini sudah lebih dari satu tahun setengah, kami tetap mengakomodir dan membuka komunikasi terus dengan keluarga korban tragedi Kanjuruhan. Kami juga mengucapkan terimakasih, kemarin keluarga korban tragedi Kanjuruhan juga hadir dalam Halal Bihalal di Polres Malang. Sekaligus kita juga memberikan update-update perkembangan yang kami berikan pada keluarga maupun penyampaian yang perlu kami fasilitasi kedepannya,” tegas Kholis.

    Kholis mengaku, pihaknya akan mengakomodir apa yang menjadi keinginan keluarga korban. “Insya Allah kami akomodir semua dan fasilitasi semua permintaan dari keluarga korban tragedi kanjuruhan,” terangnya.

    Kholis menjelaskan, ada beberapa permintaan dari keluarga korban Kanjuruhan. “Permintaan itu mulai dari permohonan bantuan untuk meneruskan pendidikan, kemudian ada juga korban yang masih perlu menjalani perawatan medis untuk pelepasan pen, kemudian ada beberapa untuk perbaikan rumah juga, ini perlu kami komunikasikan terus untuk keluarga korban,” tuturnya.

    “Kemudian kita juga berikan bantuan untuk sektor usaha, termasuk juga kebutuhan memfasilitasi keluarga korban yang saat ini membutuhkan pekerjaan dengan membuatkan SIM. Ini prioritas bagi kami untuk keluarga korban tragedi Kanjuruhan,” sambung Kholis.

    Ditempat sama, Vincentius Sari selaku perwakilan Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan menambahkan, dirinya merasa senang bisa bergabung dalam Doa Bersama Dino Geblag sore hari ini.

    “Senang ikut doa bersama..yang terpenting melalui doa bersama ini kami keluarga korban mengesampingkan dulu perbedaan perbedaan yang selama ini ada. Kami fokus satu tujuan berdoa bersama. Meski selama ini, ada bentuk perbedaan dalam hal perjuangan saya kira wajar. Dan dalam bentuk doa kami tetap bersatu. Doa ini untuk 135 korban, mudah-mudahan Allah menerima doa kami,” pungkas Vincentius Sari. (yog/kun)

  • Sejarah Berdirinya beritajatim.com, Portal Berita Jawa Timur

    Sejarah Berdirinya beritajatim.com, Portal Berita Jawa Timur

    Surabaya (beritajatim.com) – Mulanya adalah lima wartawan dari sejumlah media massa cetak pada tahun 2006. Mereka adalah Abu Bakar Yarbo (harian Memorandum), Ainur Rohim (Suara Merdeka), Budi Sugiharto (detik.com), Dwi Eko.Lokononto (Surabaya Post) dan Lutfil Hakim (Bisnis Indonesia).

    Mereka saling kenal, menjalani profesi jurnalisme bertahun-tahun, dan memutuskan untuk memulai sesuatu yang baru. Ini sebuah peluang di depan mata: tak ada yang menggarap media massa online di Jawa Timur sebagai sebuah institusi bisnis.

    Saat itu, mayoritas media massa online terpusat di Jakarta, seperti Detik. com maupun Kompas.com. Di Surabaya, sekalipun ada media massa online, biasanya tak lebih hanya sebagai pelengkap media massa utama yang lebih dulu

    “Jadi ini ceruk yang belum tergarap selama ini di Jatim. Modalnya tidak sebesar media cetak memang. Namun untuk menghidupinya hingga berlanjut terus bukan hal mudah. Ini tantangan,” kata Dwi Eko Lokononto,pemimpin redaksi dan salah satu pendiri Beritajatim.com.

    Tekad dipancangkan, rencana dibuat. Lima wartawan ini siap menghadapi tantangan ini. Beritajatim.com mulai online di bawah bendera CV. Portal Jatim Media pada 14 Maret 2006. Namun, publikasi resmi dilakukan pada 1 April 2006.

    Pendanaan awal berasal dari patungan lima pendiri. Dana awal ini digunakan untuk membiayai kantor dan perangkat kerasnya, serta menggaji para wartawan. “Kehidupan media massa online bergantung pada iklan, dan orang mau mengiklan jika pembaca kami banyak. Pertumbuhan pembaca tergantung pada kuantitas dan kualitas berita yang kami sajikan. Tak ada pilihan lain kecuali kami harus memperbanyak jumlah wartawan untuk meliput kota-kota di Jatim,” kata Ainur Rohim, pendiri dan pemimpin perusahaan di Beritajatim. com.

    Pengiklan yang mau datang. Wajar, karena pangsa pasar belum terbiasa dengan kehadiran media massa online ‘real time’ dan masih terpaku pada media massa cetak, radio, dan televisi. Alhasil, lima pendiri harus menyubsidi perusahaan ini agar tetap tegak.

    Namun setiap masa gelap akan berujung terang. Beritajatim.com terselamatkan oleh reputasi lima pendiri mereka dan prinsip yang ditanamkan sejak mula. “Seputus asa apapun, kami tak boleh dapat iklan dengan cara menginjak kaki orang, karena tak akan langgeng. Ini harus diingat oleh jurnalis mana pun jika ingin beralih menjadi entrepreneur. Kami sadar, kami harus mengedukasi pasar tentang pentingnya media online,” kata Dwi Eko Lokononto.

    Dibandingkan media massa cetak, radio, apalagi televisi, pangsa pembaca media online di Indonesia, khususnya di Jawa Timur, masih belum besar. Penggunaan internet masih belum massif hingga pelosok daerah.

    Selain itu, masih ada hambatan dalam kecepatan koneksi karena keterbatasan bandwitdh. Mahalnya ongkos penggunaan internet pun membuat sebagian masyarakat agak enggan mengakses.

    Menteri Komunikasi dan Informatika saat itu, Mohammad Nuh mengatakan, “Kalau ditelepon, basisnya menit. (Penggunaan) internet basisnya juga menit. Padahal karakteristik keduanya berbeda. Padahal order internet di atas 30 menit dan jam.”

    Belum populernya internet tentu berpengaruh pada minat orang untuk beriklan. Jika berita adalah nyawa media massa, maka iklan adalah darahnya. Tanpa pemasukan yang memadai dari pemasangan iklan, maka perusahaan media harus bersiap gulung tikar.

    Media massa online belum seakrab koran atau televisi sebagai lahan promosi bagi para pebisnis, terutama yang masih berpandangan konservatif.

    Susahnya menarik pengiklan dibenarkan Saptini Darmaningrum, Manajer Bidang Usaha Portal Jatim Media yang akrab disapa Nining,.

    “Kita masuk ke salah satu perusahaan besar. Dia punya web sendiri. Kalau kita mengajukan pemasangan iklan di web Beritajatim, mereka bilang, ‘tempat kita sudah punya web sendiri’.

    Mereka merasa bisa promosi lewat web mereka sendiri.” Nama Beritajatim.com sendiri relatif belum dikenal.

    Beruntung, Lokononto dan Nining memiliki koneksi luas di dunia usaha saat sama-sama bekerja di Surabaya Post.

    Dibandingkan media massa cetak, radio, apalagi televisi, pangsa pembaca media online di Indonesia, khususnya di Jawa Timur, masih belum besar (tahun 2006). Penggunaan internet masih belum massif hingga pelosok daerah.

    Selain itu, masih ada hambatan dalam kecepatan koneksi karena keterbatasan bandwitdh.
    Mahalnya ongkos penggunaan internet pun membuat sebagian masyarakat agak enggan mengakses.
    Menteri Komunikasi dan Informatika saat itu, Mohammad Nuh mengatakan, “Kalau ditelepon, basisnya menit. (Penggunaan) internet basisnya juga menit. Padahal karakteristik keduanya berbeda. Padahal order internet di atas 30 menit dan jam.”

    Belum populernya internet tentu berpengaruh pada minat orang untuk beriklan. Jika berita adalah nyawa media massa, maka iklan adalah darahnya. Tanpa pemasukan yang memadai dari pemasangan iklan, maka perusahaan media harus bersiap gulung tikar. Media massa online belum seakrab koran atau televisi sebagai lahan promosi bagi para pebisnis, terutama yang masih berpandangan konservatif. Susahnya menarik pengiklan dibenarkan Saptini Darmaningrum, Manajer Bidang Usaha Portal Jatim Media yang akrab disapa Nining,.

    “Kita masuk ke salah satu perusahaan besar. Dia punya web sendiri. Kalau kita mengajukan pemasangan iklan di web Beritajatim, mereka bilang, ‘tempat kita sudah punya web sendiri’. Mereka merasa bisa promosi lewat web mereka sendiri.” Nama Beritajatim.com sendiri relatif belum dikenal. Beruntung, Lokononto dan Nining memiliki koneksi luas di dunia usaha saat sama-sama bekerja di Surabaya Post.
    Setelah menjadi wartawan, Lokononto sempat memimpin divisi usaha perusahaan media massa yang sempat nomor satu di Surabaya itu. Iklan yang saat ini ditayangkan di Beritajatim.com tak lepas dari hasil hubungan baik itu.

    Namun hubungan baik tak cukup dalam dunia bisnis. Nining harus datang dari satu perusahaan ke perusahaan lain untuk memperkenalkan media tempatnya bekerja. Ia juga aktif menawarkan Beritajatim.com sebagai media promo acara-acara tertentu seperti seminar. Harapannya, dengan menjadi media promo, Beritajatim.com setidaknya juga ikut dikenal.

    Salah satu cara membangun kedekatan dengan perusahaan adalah dengan memberitakan acara-acara perusahaan yang bersifat promosi maupun kehumasan, tanpa mengenakan tarif iklan berbentuk berita (advertorial, perpaduan advertisement editorial).

    Dengan memberitakan acara sebuah perusahaan secara intensif, ada harapan terjalin hubungan baik antara Beritajatim.com dengan perusahaan tersebut. Ujungujungnya tentu saja adalah pemasangan iklan.
    “Tapi memang ada batasannya dalam meliput (acara perusahaan). Kita hanya sebatas memberitakan info produk. Tidak ada detail nomor telpon maupun alamat terkait penjualan produk itu,” kata Nining.

    Beritajatim.com terbantu oleh beberapa perusahaan nasional dan multinasional yang mau memasang iklan, yakni Semen Gresik, Danone Aqua, Djarum, dan Bank Jatim. Semen Gresik bahkan
    menjadi pemasang iklan setia di media tersebut hingga saat ini. “Kami memandang Semen Gresik ini customer premium, dan kami hampir tak pernah menaikkan tarif iklan selama enam tahun,” kata Lokononto.

    Ada dua momentum yang melambungkan nama Beritajatim.com, yakni semburan lumpur Lapindo di Sidoarjo dan konvensi calon gubernur Jatim yang digelar PDI Perjuangan. Beritajatim.com lahir tepat satu bulan sebelum semburan terjadi. “Kami relatif konsisten memberitakan semburan ini dari saat masih kecil hingga membesar, termasuk bagaimana dinamikanya, secara berimbang,” kata Ainur Rohim.

    Nama Beritajatim.com selalu muncul di halaman atas laman mesin pencari Google, saat ‘lumpur Lapindo’ diketikkan. Sedikit demi sedikit orang mulai mengenal Beritajatim.com. Semakin dikenal saat konvensi cagub, karena Beritajatim.com relatif bisa meliput di kota-kota tempat digelarnya konvensi tersebut. Publik bisa membaca bagaimana dinamika politik pertarungan antara Sutjipto dengan Soekarwo kala itu. Di kalangan penggemar sepakbola, terutama Bonek pendukung Persebaya dan Aremania penggemar Arema, nama Beritajatim.com juga menjadi rujukan. Bahkan, berita-berita tentang sepakbola terkait dua klub besar ini selalu menduduki tempat teratas berita yang paling banyak dibaca.

    Tiga tahun berjalan, Beritajatim.com semakin menemukan posisinya di pasar. Dari semula hanya dikunjungi 30 ribu pembaca per hari, kini rata-rata sudah dibaca lebih dari 600 ribu pembaca per hari. Keuntungan bersih pun semakin meningkat.

    “Kami berharap bisa menggenjot pendapatan, karena hanya dengan itu kami bisa meningkatkan kualitas dan standar kesejahteraan wartawan,” kata Ainur Rohim.

    Wartawan menjadi titik perhatian di Beritajatim.com.

    Manajemen sadar, sumber daya manusia adalah aset terpenting perusahaan. Dua hal harus diperhatikan: kesejahteraan dan kualitas.

    Khusus untuk peningkatan kualitas, perusahaan selalu mendorong wartawan mengikuti uji kompetensi yang digelar Persatuan Wartawan Indonesia dan lembaga lain seperti Aliansi Jurnalis Independen. “Untuk ukuran media massa online lokal, kami memiliki wartawan terbanyak yang sudah lolos uji kompetensi, mulai dari level muda, madya, hingga utama,” kata Ainur Rohim.

    “Kami juga mendorong para wartawan mengikuti lomba-lomba jurnalisme. Membiasakan mereka bersaing dengan wartawan media massa lain dalam hal kualitas pemberitaan, bagus untuk memacu mereka agar lebih baik dalam berkarya,” kata Lokononto.

    Hasilnya, beberapa kali wartawan Beritajatim.com menyabet gelar juara, antara lain penghargaan Prapanca 2010 yang diraih jurnalis asal Jember, Oryza A. Wirawan, penghargaan jurnalisme dari Perusahaan Gas Nasional yang diraih wartawan ekonomi Renny, apresiasi jurnalistik dari PT Pertamina (Persero) kepada wartawan ekonomi Renny dan yang bersangkutan diberi penghargaan mengikuti pendidikan jurnalistik selama dua minggu di negara Belanda atau Petrokimia yang diraih Deni Ali Setiono.

    Dalam beberapa kali lomba jurnalistik, wartawan Beritajatim.com minimal meraih gelar juara harapan.
    Bagaimana ke depan? Lokononto optimistis, selalu ada tempat bagi media massa online seperti Beritajatim. com.

    “Kami diuntungkan oleh semakin berkembang dan murahnya teknologi informasi. Kepemilikan gadget semakin luas, dan orang kini mengakses informasi dari ponsel di tangan mereka. Ini peluang bagi kami,” katanya.
    Klien pengiklan semakin bertambah, terutama dari perusahaan dan pemerintahan di daerah. Mereka semakin sadar, bahwa media massa online menjadi salah satu rujukan pembuatan kebijakan. Di Jawa Timur, Beritajatim.com masih terdepan dalam hal ini.

    Namun Ainur Rohim dan Lokononto menyadari, masih banyak yang harus dibenahi. Lima wartawan pendiri Beritajatim.com sebenarnya tidak banyak mengerti bagaimana sebuah media online seharusnya dibangun.
    Mereka selama ini membangun perusahaan dengan otodidak. “Tapi kami terus belajar. Mungkin itulah yang membuat kami bisa bertahan dan kian solid, karena kami terus belajar,” kata Ainur Rohim.
    Belajar adalah inovasi, dan ini bagian dari mekanisme bertahan hidup.

    Menyadari bahwa media ini tak cukup hanya mengandalkan kue iklan yang memang tipis, Ainur Rohim dan Lokononto sepakat membangun divisi terpisah yang melayani konsultasi media. (ted)

  • Persebaya Menang, Polrestabes Surabaya ‘Merah’

    Persebaya Menang, Polrestabes Surabaya ‘Merah’

    Surabaya (beritajatim.com) – Lapangan Polrestabes Surabaya mendadak berwarna merah karena asap flare yang dinyalakan oleh Bonek Mania usai Persebaya dipastikan menang 1-0 melawan Arema, Rabu (27/03/2024) malam.

    Pantauan Beritajatim.com, suporter Persebaya tidak berhenti menyanyikan yel-yel yang biasa mereka sorakan di stadion. Terutama ketika gol pertama yang dicetak oleh Striker Persebaya Y.Victor pada menit 40 suasana begitu meriah dan pecah. Bonek dan Bonita bersorak bersama polisi yang berjaga.

    Bagus Pratama salah satu Bonek yang hadir acara nobar di Polrestabes Surabaya mengapresiasi petugas kepolisian yang mau menampung aspirasi Bonek untuk menggelar nonton bareng (nobar). Apalagi, laga Persebaya vs Arema diselenggarakan tanpa penonton.

    “Alhamdulillah terimakasih pihak kepolisian sudah menggelar acara nobar. Hari ini doa dan dukungan kita serta semangat para pemain membuat kita bisa memenangi derby Jatim,” kata Bagus.

    Sementara itu, Kapolrestabes Surabaya Kombes Pasma Royce mengapresiasi antusiasme dan animo Bonek yang membanjiri markas kepolisian di Surabaya. Walaupun Bonek sempat menyalakan flare, namun nobar tetap berjalan dengan baik.

    “Kita bersama-sama dengan official Persebaya, hari ini dilaksanakan Derby Jatim. Kami mengakomodir permohonan dari Bonek dan Bonita melaksanakan nonton bareng sambil melaksanakan salat tarawih bersama. Karena tadi ada kegiatan silaturahmi dan nonton bareng laga Persebaya vs Arema,” kata Pasma diwawancarai wartawan.

    Selain Nobar, Polrestabes Surabaya juga menyediakan makan dan minum gratis bagi para Bonek yang datang. Bukan hanya makan minum gratis, Bonek juga mendapatkan hadiah dengan sistem doorprize.

    “Tadi ada teman-teman dari Brimob (bagi makanan gratis di dapur umum), memasak membikin mie nasi goreng terus membikin telur untuk teman-teman bonek bonita. Disela-sela kegiatan kita memberikan arahan dan himbauan juga supaya tetap di bulan suci Ramadhan ini, tetap menjaga kualitas ibadah dan juga turut serta menjaga situasi kamtibmas Kota Surabaya tetap aman, nyaman dan kondusif,” tuturnya.

    Bonek Mania lantas menyalakan belasan flare sambil menyanyikan lagu song for pride di akhir laga yang dimenangkan oleh Persebaya. (ang/ian)