Club Olahraga: Persebaya

  • Belum Konsisten, Pengamat Minta Penyerang PSM Makassar Lebih Kerja Keras

    Belum Konsisten, Pengamat Minta Penyerang PSM Makassar Lebih Kerja Keras

    FAJAR.CO.ID,JAKARTA — PSM Makassar masih belum menunjukkan performa terbaiknya hingga pekan ke-11 Liga 1 musim 2024/2025.

    Dari 11 pertandingan yang sudah dimainkan baru meraih empat kemenangan enam hasil imbang dan sekali kekalahan.

    Ini membuat mereka masih berada di posisi keenam klasemen sementara dengan raihan 18 poin.

    Di laga terakhir, PSM Makassar harus puas kembali bermain imbang menghadapi Semen Padang di pekan ke-11 Liga 1 Indonesia musim 2024/2025.

    Pertandingan yang berlangsung di Stadion H. Agus Salim, Kamis (21/11/2024), berakhir dengan skor imbang 1-1. 

    Catatan hasil imbang ini menjadi yang terbaik dari beberapa laga sebelumnya PSM kala berhadapan dengan Semen Padang.

    Ini jadi hasil imbang yang ketiga secara beruntun untuk PSM Makassar di Liga 1 2024/2025.

    Dua hasil imbang sebelumnya diraih tim berjuluk Juku Eja ini saat melawan Persebaya Surabaya dan Persik Kediri.

    Terkait hal ini, pengamat sepakbola Basri Baddu menyebut tugas utama saat ini ada di para penyerang atau pemain depan PSM.

    Sebab tugas utama mereka adalah menciptakan gol, karena itulah mereka harus bekerja lebih keras lagi. 

    “Para penyerang harus bisa fight karena sampai saat ini masih kurang,” kata Basri Baddu kepada Fajar.co.id, beberapa waktu lalu.
     
    Ia mengungkap hal yang paling penting disiapkankan adalah mental melihat dua lawan yang di hadapi ini merupakan tim-tim besar.

    “Harus siapkan mental terutama para penyerang siapkan mental apalagi ekspektasi itu yang paling penting,” tuturnya.

    “Intinya harus bekerja keras. Apalagi di PSM sekarang seorang striker harus kuat menyerang, itu yang paling penting,” tutupnya.

  • Lemparan Jauh Arief Catur Jadi Opsi Strategi Baru Persebaya, Bakal Diterapkan Lawan Madura United?

    Lemparan Jauh Arief Catur Jadi Opsi Strategi Baru Persebaya, Bakal Diterapkan Lawan Madura United?

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Khairul Amin

    TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Persebaya memiliki opsi strategi baru. Tim berjuluk Bajol Ijo itu memanfaatkan lemparan jauh Arief Catur.

    Itu coba diterapkan Persebaya saat menang 2-1 dari Persija di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Jumat (22/11/2024) lalu.

    Beberapa kali lemparan jauh Arief Catur menciptakan kemelut di mulut gawang Persija.

    Strategi lemparan jauh memang sering dimanfaatkan sebagian tim kontestan Liga 1. Bahkan, Timnas Indonesia memanfaatkan strategi lemparan jauh lewat aksi Pratama Arhan.

    “Kami tahu ia (Arief Catur) punya lemparan jauh, tapi itu bukan prioritas utama,” kata Paul Munster.

    Meski bukan strategi utama, pelatih asal Irlandia Utara itu sangat yakin pemain Persebaya memahami apa yang harus dilakukan saat pertandingan.

    Termasuk peluang kembali diterapkan saat Persebaya menyambangi kandang Madura United di Stadion Gelora Bangkalan (SGB) 2 Desember 2024 mendatang.

    “Kita tahu Catur punya lemparan yang bagus, para pemain tahu itu, jadi saya tidak perlu terlalu banyak melatihnya,” tegas pelatih 42 tahun itu.

    “Karena kami tahu kualitas lapangan untuk saya melempar bola adalah latihan termudah dalam sepak bola. Ini seharusnya menjadi pekerjaan yang mudah,” pungkasnya 

  • Pantas Pemain Keturunan Diburu, Orang Kepercayaan STY Ungkap Kondisi Sebenarnya, Persija Disinggung

    Pantas Pemain Keturunan Diburu, Orang Kepercayaan STY Ungkap Kondisi Sebenarnya, Persija Disinggung

    TRIBUNJAKARTA.COM – Kondisi sebenarnya soal suplai pemain yang diberikan klub Liga 1 ke Timnas Indonesia ternyata masih minim, baru dua klub yang aktif mengirimkan pemain.

    Dua klub berikut ini memiliki pembinaan di level akademi yang baik sehingga bisa memberikan suplai pemain berkualitas ke Timnas Indonesia.

    Dua klub tersebut adalah Persija Jakarta dan Persebaya Surabaya.

    Informasi tersebut diungkapkan langsung oleh orang kepercayaan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Nova Arianto.

    Menurut Nova, Persija Jakarta dan Persebaya memiliki pembinaan akademi yang baik sehingga bisa konsisten mengirimkan pemainnya ke Timnas Indonesia.

    “Ya, itu sangat baik (pembinaan pemain Persija Jakarta dan Persebaya),” kata Nova Arianto dikutip dari Kompas.com, Senin (25/11/2024).

    “Akademi milik Persebaya dan Persija sangat membantu timnas karena banyak menghasilkan pemain berbakat untuk level senior,” sambungnya.

    Baginya, akademi sepak bola yang berkualitas adalah investasi jangka panjang untuk kemajuan sepak bola Indonesia.

    Pelatih Shin Tae-yong memanggil sebanyak 33 pemain ke Timnas Indonesia yang dipersiapkan berlaga di Piala AFF 2024. Terdapat kejutan yakni 3 nama jagoan Persija dipanggil, ada juga Ronaldo yang main di luar negeri dipanggil membela Garuda

    Nova berharap bukan hanya dua tim tersebut yang memiliki pembinaan yang bagus.

    Pria yang juga menjabat sebagai pelatih Timnas Indonesia U16 itu berharap tim-tim lain bisa mengikuti prosesnya.

    Pengelolaan secara profesional dan terstruktur akan memampukan akademi Tanah Air melahirkan pemain-pemain berdaya saing tinggi.

    “Semoga semakin banyak akademi yang baik seperti ini,” ujar dia.

    “Dengan begitu, sepak bola kita bisa lebih baik lagi di masa depan,” tutur Nova Arianto.

    Pelatih Nova Arianto (PSSI)

    Seperti diketahui, pemain jebolan akademi Persebaya yang bertahan memperkuat Timnas Indonesia ada Rizky Ridho, Marselino Ferdinan, dan Ernando Ari Sutaryadi.

    Rizky Ridho merupakan pemain binaan Persebaya yang kini menjadi andalan di jantung pertahanan Indonesia.

    Rizky Ridho menjadi bukti bahwa pemain dari akademi sepak bola lokal bisa memiliki daya saing di level internasional. 

    Pemain yang kini membela Persija itu tak kalah saing dengan pemain-pemain diaspora seperti Jay Idzes, Jordi Amat, Justin Hubner, dan Mees Hilgers.

    Kemudian, ada pula Marselino Ferdinan, yang tampil memukau dengan mencetak dwigol ke gawang Arab Saudi pada Selasa (19/11/2024). 

    Ada juga kiper Persebaya, Ernando Ari, yang kerap menjadi andalan Shin Tae-yong. 

    Kemudian di Persija Jakarta ada nama Muhammad Ferrari.

    Selain Ferrari, tim berjuluk Macan Kemayoran itu juga menyumbangkan pilar-pilar di timnas kelompok usia seperti Dony Try Pamungkas, Adityawarman, Muhammad Hafizh Rizkianur, Zahaby Gholy, Fabio Azka, dan Fandi Ahmad. 

    Pesepak bola Timnas Indonesia, Muhammad Zahaby Gholy (tengah) menggiring bola dalam pertandingan Timnas Indonesia vs Vietnam pada ajang ASEAN U-16 (Piala AFF) Boys Championship 2024 di Stadion Manahan, Solo, Rabu (3/7/2024) sore. (TRIBUNNEWS/Muhammad Nursina)

    PSSI Butuh 150 Pemain yang Punya Kualitas Sama

    Sebelumnya, PSSI mengungkapkan tengah membutuhkan sebanyak 150 pemain dengan kualitas yang sama di Timnas Indonesia.

    Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan saat ini pihaknya tengah gencar melakukan proses naturalisasi untuk Timnas Indonesia.

    Untuk itu, menambah opsi pemain buat tim pelatih terus dilakukan oleh PSSI.

    Menurutnya, apabila ada 150 pemain yang memiliki kualitas sama, tim pelatih tak perlu pusing.

    Apabila ada pemain yang mengalami cedera, kena hukuman akumulasi kartu, atau kartu merah.

    “Jadi, kami berharap, seperti yang saya sudah sampaikan kami perlu 150 (kurang lebih) database pemain, di senior itu 2×11 pemain, U-23 3×11 pemain. Lalu di U-20 4×11 pemain, di usia lebih mudanya kalau bisa 5×11 pemain,” kata Erick Thohir kepada wartawan, Kamis (16/11/2023).

    Ketua Umum PSSI Erick Thohir (tengah) menyampaikan keterangan pers usai Kongres Biasa PSSI 2024, di Hotel Shangri-La, Jakarta Pusat, Senin (10/6/2024). (Tribunnews.com/Alfarizy AF)

    Tim pelatih masih memiliki opsi untuk posisi yang diinginkan, sehingga PSSI pun mengaku butuh 150 pemain buat menambah skuad baik dari U-17, U-20, hingga senior.

    Oleh karena itu, PSSI tak menutup naturalisasi pemain ini hingga memang skuad Timnas Indonesia nantinya kuat.

    PSSI pun terbuka kepada pemain-pemain yang berada di luar negeri dan ingin memperkuat Timnas Indonesia.

    Namun, untuk saat ini PSSI masih fokus dengan penyerang FC Utrecht tersebut.

    Pemain berusia 24 tahun tersebut diketahui telah berfoto bersama dengan Erick Thohir dan dipastikan naturalisasinya diproses.

    Ole Romeny tengah menjalani proses naturalisasi dengan harapan ia bisa memperkuat skuad Garuda pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Maret 2025 mendatang.

    Timnas Indonesia akan menjalani laga ketujuh dan delapan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dengan melawan Australia dan Bahrain.

    Untuk itu, Ole Romeny diharapkan bisa menambah kekuatan tim Merah Putih nantinya.

    Oleh karena itu, PSSI saat ini masih fokus dengan naturalisasi pemain FC Utrecht tersebut.

    “Sementara kita fokus di Ole Romeny dulu,” ujar Erick Thohir sebagaimana dikutip dari Tribun Bali, Sabtu (23/11/2024).

    Ketua Umum PSSI Erick Thohir berucap alhamdulillah mendapat kabar pemain keturunan Indonesia, Ole Romeny mendatangi SUGBK. (Kolase Foto Tribun Jakarta)

    “Karena kita perlu striker, mudah-mudahan bulan di bulan Maret,” ucapnya.

    Terkait pemain keturunan yang saat ini bermain di FC Volendam U-21 Mauro Zijlstra ini belum ada proses.

    Erick Thohir bahkan mengaku belum pernah diskusi sekalipun dengan striker FC Volendam U-21 tersebut.

    “Saya belum pernah diskusi sama dia (Mauro Zijlstra),” kata Erick Thohir.

    (TribunJakarta/Tribunwow/Kompas.com)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Hasil Akhir Dewa United Vs Bali United Liga 1, Egy Maulana Vikri Jadi Penyelamat Tangsel Warriors

    Hasil Akhir Dewa United Vs Bali United Liga 1, Egy Maulana Vikri Jadi Penyelamat Tangsel Warriors

    Hasil Akhir Dewa United Vs Bali United Liga 1, Egy Maulana Vikri Jadi Penyelamat Tangsel Warriors

    TRIBUNJATENG.COM – Dewa United menang tipis 1-0 atas Bali United di Stadion Pakansari, Bogor pada Sabtu (23/11/2024) berkat gol semata wayang Egy Maulana Vikri.

    Bali United menargetkan 3 poin saat bertandang ke Dewa United demi tetap bersaing di papan atas.

    Hal ini terjadi setelah Persebaya Surabaya dan Persib Bandung sama-sama meraih 3 poin di pekan ke-11 ini.

    Mitsuru Maruoka, melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Persis Solo pada laga Liga 1 2024-2025 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, pada Minggu (27/10/2024). Laga antara Bali United vs Persis Solo berakhir 3-0. (IST/BALI UNITED OFFICIAL)

    Sementara Dewa United yang terlalu banyak meraih hasil imbang bertekad meraih poin penuh saat bermain di kandang.

    Dua pemain yang baru saja kembali dari tugas negara, Egy Maulana Vikri dan Ricky Kambuaya langsung diturunkan Jan Olde Riekerink dari Dewa United.

    Sementara Bali United memilih pendekatan bertahan dengan formasi 4-2-3-1.

    Di awal-awal pertandingan, Bali United lebih dulu mendapat peluang saat sepakan Mitsuru Maruoka dari dalam kotak penalti pada menit ke-8 masih bisa ditahan Sonny Stevens.

    Pada menit ke-19, Dewa United memiliki peluang dari tekanan Ricky Kambuaya di sisi kiri.

    Namun bola yang berhasil dikirim ke tengah tidak ada yang menyambut.

    Jelang akhir babak pertama, kedua tim saling jual beli serangan, dengan Dewa mendapat peluang dari sundulan Risto Mitrevski.

    Lalu Bali United juga tak mau kalah membahayakan gawang Dewa lewat sepakan Privat Mbarga yang masih bisa ditepis Sonny Stevens.

    Namun tidak ada dari peluang-peluang tersebut yang menjadi gol.

    Babak pertama berakhir dengan skor kacamata 0-0.

    Sayangnya, gelandang muda Bali United Made Tito harus ditarik keluar karena cedera setelah bertabrakan dengan pemain Dewa United.

    Ia digantikan Kadek Agung pada menit ke-44. Padahal Tito mendapat panggilan timnas Indonesia untuk ASEAN Cup 2024 pada 8 Desember mendatang.

    Di babak kedua, Bali United kembali berinisiatif menyerang lebih dulu.

    Peluang didapat Privat Mbarga pada menit ke-58 usai sundulannya masih bisa diselamatkan Sonny Stevens.

    Tiga menit berselang, tendangan bebas Irfan Jaya kembali diselamatkan Sonny Stevens dan hanya menghasilkan sepakan pojok.

    Terus menyerang justru Bali United kebobolan pada menit ke-72.

    Kerjasama Taisei Marukawa dan Egy Maulana Vikri membuahkan hasil.

    Dengan sepakan kaki kanan, Egy berhasil mencetak gol ke gawang Bali United. 1-0.

    Di sisa waktu, Bali United tak bisa menciptakan gol balasan.

    Dewa United mengunci kemenangan 1-0 atas Bali United hingga akhir.

    Dewa United 1-0 Bali United (Egy Maulana Vikri 72′)

    Starting XI

    Dewa United (4-2-3-1):  82-Sonny Stevens; 56-Alfriyanto Nico (12-Ferian Rizki 90+1′), 5-Risto Mitrevski, 24-Angelo Meneses, 3-Reva Adi Utama (37-Alta Ballah 67′); 8-Hugo Gomes, 19-Ricky Kambuaya; 17-Ahmad Nufiandani, 10-Egy Maulana Vikri (15-Rangga Muslim 90+1′), 11-Taisei Marukawa; 39-Alex Martins

    Pelatih: Jan Olde Riekerink

    Bali United (4-2-3-1): 1-Adilson Maringa; 76-Kadek Lanang (22-Novri Setiawan 82′), 4-Elias Dolah, 24-Ricky Fajrin, 11-Yabes Roni; 55-Made Tito (18-Kadek Agung 44′), 6-Brandon Wilson; 10-Privat Mbarga, 8-Mitsuru Maruoka (47-Rahmat Arjuna 82′), 41-Irfan Jaya (91-M. Rahmat 73′); 99-Everton Nascimento (39-Kenzo Nambu 82′)

    Pelatih: Stefano Cugurra

     

    (*)

  • Persija Terima Nasib Sial di GBT, Persebaya Tak Terduga Catatkan 3 Hal Istimewa Saat Main di Liga 1

    Persija Terima Nasib Sial di GBT, Persebaya Tak Terduga Catatkan 3 Hal Istimewa Saat Main di Liga 1

    TRIBUNJAKARTA.COM – Kondisi merana dialami Persija Jakarta saat main di Liga 1 pekan 11, Persebaya Surabaya berbanding terbalik mencatatkan hasil istimewa saat main di kandangnya.

    Duel Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta terjadi hingga mencatatkan sejumlah fakta menarik bagi tim tuan rumah.

    Pertandingan itu dimenangkan oleh Persebaya dengan skor 2-1 atas Persija Jakarta.

    Duel seru Persebaya vs Persija Jakarta berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, pada Jumat (22/11/2024).

    Sejatinya, Persija Jakarta berhasil unggul lebih dulu lewat eksekusi penalti Gustavo Almeida di menit ke-43.

    Keunggulan Macan Kemayoran (julukan Persija) tak bertahan lama. 

    Tim tuan rumah berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-67 lewat sepakan keras Flavio Silva.

    Tak sampai disitu, lima menit berselang Bajul Ijo – julukan Persebaya, kembali menyarangkan si kulit bundar ke gawang Andritany Ardhiyasa.

    Carlos Pena sudah terang-terangan membutuhkan tambahan pemain baru. Ada tiga pilihan pemain yang bisa direkrut Persija di bursa transfer Liga 1.

    Memanfaatkan bola tepisan kiper dalam kotak penalti, Mohammed Rashid berhasil mencetak gol ketiganya di musim ini.

    Gol ini sekaligus membawa Persebaya menang dari Persija di Liga 1 pekan 11.

    Pelatih Persebaya, Paul Munster, mengungkapkan kunci kemenangan timnya adalah penampilan maksimal dari Bruno Moreira Cs.

    “(Untuk) penalti tidak bisa dibenarkan, makanya ketika di ruang ganti meminta tim (bermain) sesuai game plan,” kata Paul Munster dalam sesi jumpa pers usai pertandingan.

    “Pemain saya minta (tampil) 100 persen, contohnya Ofan (Oktavianus Fernando) bisa bermain apik,” jelasnya.

    Pelatih kepala Persebaya Paul Munster saat memimpin latihan di Lapangan Thor, Kamis (4/1) sore. (persebaya.id)

    Berikut catatan spesial yang ditorehkan Persebaya Surabaya saat menantang Persija Jakarta di Liga 1 pekan 11.

    Pertama Gunakan 5 Pergantian Pemain

    Fakta pertama yang terjadi dalam duel ini adalah untuk pertama kalinya Paul Munster menggunakan lima pemain pengganti di musim ini.

    Paul Munster pun mengatakan jika skema pergantian pemainnya pun cukup berhasil, terbukti dengan dua gol yang bersarang ke gawang Macan Kemayoran  – julukan Persija.

    “Babak kedua bermain bagus dan ini pertama kali (pergunakan) pergantian pemain sebanyak lima kali. Jadi, saya bahagia dengan (hasil) pertandingan hari ini,” tambahnya.

    Kemenangan Persebaya atas ini pun berhasil membawa mereka naik ke puncak klasemen sementara.

    Aksi duel pemain Persija Jakarta, Ryo Matsumura (kiri) melawan penyerang Persebaya Surabaya, Flavio Silva (kanan) pada pekan ke-11 Liga 1, Jumat (22/11/2024) sore WIB. (Twitter @persebayaupdate)

    Bajol Ijo sukses mengkudeta posisi Borneo FC, yang juga kalah dalam laga pekan ke-11 konta Persib Bandung.

    Persebaya saat ini mengoleksi 24 poin, hasil dari tujuh kemenangan, tiga hasil imbang dan satu kekalahan.

    Debut Manis Oktafianus Fernando

    Fakta kedua yang terjadi di duel klasik sarat gengsi ini adalah debut manis Oktafianus Fernando.

    Ya, pemain senior Persebaya ini justru baru dipercaya tampil ketika berhadapan dengan Macan Kemayoran.

    Kakak kandung dari gelandang Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan itu, itu sebelumnya lebih banyak digunakan sebagai ‘leader’ di ruang ganti.

    Dalam laga kontra Persija, Oktafianus Fernando atau yang akrab disapa Opan itu masuk sebagai pemain pengganti.

    Oktafianus Fernando (Persebaya.id)

    Dia masuk di menit ke-65 untuk menggantikan gelandang asing Persebaya, Gilson Costa.

    Seakan membawa Dewi Fortuna, 10 menit semenjak dia masuk, Persebaya berhasil berbalik unggul dari Persija.

    Comeback Ketiga di GBT

    Comeback yang berhasil Bajol Ijo kontra Persija ini bukanlah yang pertama bagi mereka.

    Tampil di hadapan pendukung sendiri, Persebaya juga sebelumnya sudah berhasil membalikkan keadaan di dua laga lainnya.

    Ya, sebelumnya Persebaya sempat memberikan harapan palsu ke Barito Putera dalam duel pekan ketiga musim ini.

    Saat itu, Barito juga sudah lebih unggul 1-0, sebelum akhirnya dihukum Persebaya dengan keunggulan akhir 2-1.

    Potret skuad Persebaya Surabaya di kompetisi Liga 1 2024/2025. (ligaindonesiabaru.com)

    Masih serupa, hal tersebut kembali terulang ketika Bajol Ijo menjamu Persis Solo, pada pekan kelima.

    Persis Solo yang unggul lebih dulu lewat gol Karim Rossi di menit ke-15, harus berujung kekalahan usai Malik Risaldi menciptakan brace (48′, 51′).

    (TribunJakarta/Tribunnews, Alfarizy)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • PERSIJA Kena PHP di Tengah Liga 1: Ada Penalti Gratis, Persebaya Tiba-tiba Comeback Depan Bonek

    PERSIJA Kena PHP di Tengah Liga 1: Ada Penalti Gratis, Persebaya Tiba-tiba Comeback Depan Bonek

    TRIBUNJAKARTA COM – Tanpa diduga Persija Jakarta terkena PHP alias gagal menang di kompetisi Liga 1 pekan 11.

    Persija Jakarta harus rela kalah di detik-detik akhir pada pertandingan melawan Persebaya Surabaya di Liga 1, pada Jumat (22/11/2024) sore.

    Hasil pertandingan Persebaya vs Persija yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, berakhir untuk keunggulan tim tuan rumah 2-1.

    Hasil tersebut sangat mengejutkan sebab Persija Jakarta mampu unggul terlebih dahulu dari Persebaya.

    Persija Jakarta unggul lebih dahulu karena mendapatkan hadiah penalti dari wasit.

    Persija unggul lebih dulu lewat eksekusi penalti Gustavo Almeida pada menit ke-43.

    Persebaya baru bisa ngamuk dan mengejutkan Persija di babak kedua.

    Tim asuhan Paul Munster itu langsung mencetak dua gol balasan lewat aksi Flavio Silva (67′) dan Mohammed Rashid (72′).

    Kemenangan ini membuat Persebaya melesat ke puncak klasemen Liga 1 dengan memiliki 24 poin.

    Sementara bagi Persija Jakarta, hasil ini membuat Rizky Ridho dkk gagal ke empat besar.

    Kini Persija tertahan di urutan keenam dengan memiliki 18 poin.

    Susunan Pemain

    Andhika Ramadhani (GK); Arief Catur, Kadek Raditya, Slavko Damjanovic, Mikael Tata; Francisco Rivera, Gilson Costa, Andre Oktaviansyah; Kasim Botan, Flavio Silva, Bruno Moreira.

    Pelatih: Paul Munster

    Andritany Ardhiyasa (GK); Ondrej Kudela, Rizky Ridho, Muhammad Ferarri; Firza Andika, Maciej Gajos, Ramon Bueno, Ryo Matsumura, Rio Fahmi; Gustavo Almeida, Marco Simic.

    Pelatih: Carlos Pena

    Klasemen Liga 1

     

    Klub

    D

    M

    S

    K

    GM

    GK

    -/+

    P

    1

    Borneo

    10

    6

    3

    1

    16

    6

    10

    21

    2

    Persebaya

    10

    6

    3

    1

    9

    5

    4

    21

    3

    Persib

    10

    5

    5

    0

    18

    8

    10

    20

    4

    Bali United

    10

    6

    2

    2

    16

    8

    8

    20

    5

    PSM Makasar

    11

    4

    6

    1

    14

    7

    7

    18

    6

    Persija Jakarta

    10

    5

    3

    2

    15

    9

    6

    18

    7

    Arema

    11

    5

    3

    3

    16

    13

    3

    18

    8

    Persita

    10

    4

    3

    3

    6

    5

    1

    15

    9

    Persik

    10

    4

    3

    3

    11

    11

    0

    15

    10

    PSBS Biak

    10

    5

    0

    5

    13

    15

    -2

    15

    11

    Malut United

    11

    3

    5

    3

    10

    11

    -1

    14

    12

    Dewa United

    10

    2

    5

    3

    18

    14

    4

    11

    13

    Barito Putera

    10

    2

    3

    5

    10

    18

    -8

    9

    14

    Pss Sleman

    10

    3

    2

    5

    10

    9

    1

    11

    15

    Psis Semarang

    10

    2

    1

    7

    5

    12

    -7

    7

    16

    Persis

    11

    2

    1

    8

    9

    19

    -10

    7

    17

    Madura United

    11

    1

    3

    7

    12

    24

    -12

    6

    18

    Semen Padang

    11

    1

    3

    7

    9

    23

    -14

    6

     

     

     

     

     

     

     

     

     

     

     

    (Tribunnews.com/TribunJakarta)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Laga Big Match Persebaya Vs Persija, Ridwan Kamil: Macan Kemayoran Menang 2-1

    Laga Big Match Persebaya Vs Persija, Ridwan Kamil: Macan Kemayoran Menang 2-1

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

    TRIBUNJAKARTA.COM, CIRACAS – Calon Gubernur DKI Jakarta Ridwan Kamil memberikan dukungannya untuk Persija yang sore ini bertanding melawan Persebaya di Surabaya.

    Eks Gubernur Jawa Barat pun optimis Rizki Ridho cs bisa menggulung skuad Bajul Ijo.

    “Persija menang atuh,” kata Ridwan Kamil saat ditemui di GOR Ciracas, Jakarta Timur, Jumat (22/11/2024).

    Meski demikian, Ridwan Kamil memprediksi pertandingan tersebut bakal berjalan alot.

    “Persija menang tipis 2-1,” ujarnya.

    Sebagai informasi tambahan, Persija bakal melakoni laga sulit melawan Persebaya di Stadion Gelora Bung Tomo, Jawa Timur.

    Kemenangan pun diincar Persija untuk bisa merangsek ke papan atas klasmen Liga 1 Indonesia musim 2024/2025.

    Adapun saat ini Persija bertengger di posisi 6 klasmen sementara dengan raihan 18 poin hasil dari 5 kali kemenangan, 3 hasil seri, dan dua kali kekalahan.

    Sedangkan Persebaya saat ini bertengger di peringkat 2 klasmen sementara dengan koleksi 21 poin hasil dari 6 kali menang, 3 seri, dan sakali kalah.

    Kedua tim pun mengincar kemenangan dalam pertandingan ini. 

    Bila menang lawan Persija, Persebaya bakal mengkudeta posisi puncak klasmen yang saat ini dikuasai Borneo FC.

    Sedangkan, bila Persija yang berhasil unggul, skuad Macan Kemayoran bisa naik ke posisi tiga klasmen.

    3 Paslon

    Seperti diketahui, Pilkada Jakarta 2024 diikuti tiga paslon.

    Nomor 1 Ridwan Kamil-Suswono. Paslon tersebut diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus berisi 13 partai Gerindra, PKS, Golkar, Demokrat, NasDem, PSI, PKB, Gelora, PBB, Perindo, PAN, PPP, serta Garuda.

    Nomor 2 paslon independen, Dharma Pongrekun-Kun Wardhana Abyoto. Paslon ini memenuhi persyaratan dukungan 677.468 KTP warga Jakarta.

    Nomor 3 Pramono Anung-Rano Karno, diusung PDIP dan Hanura.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Persebaya Jangan Macam-macam Main di GBT, Ada Ancaman Serius dari Carlos Pena Bersama Persija

    Persebaya Jangan Macam-macam Main di GBT, Ada Ancaman Serius dari Carlos Pena Bersama Persija

    TRIBUNJAKARTA.COM – Persebaya Surabaya mendapatkan lawan berat Persija Jakarta di Liga 1 pekan 11, pelatih Carlos Pena memberikan ultimatum tegas ke tim tuan rumah.

    Pertarungan Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta bakal berlangsung sore ini,  Jumat (22/11/2024) kick off pukul 15.30 WIB.

    Duel Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta dijadwalkan berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jawa Timur.

    Datang ke markas Persebya, Persija Jakarta di bawah kendali Carlos Pena datang dengan semangat tinggi.

    Modal persiapan panjang dimiliki Persija Jakarta.

    Kondisi ini membuat Carlos Pena percaya diri bisa mendapatkan hasil bagus saat main di depan suporter Persebaya, Bonek.

    “Kami melakukan persiapan yang cukup lama setelah pertandingan berhenti karena FIFA Matchday,” kata Carlos Pena saat jumpa pers, Kamis (21/11/2024).

    Juru taktik asal Spanyol itu menambahkan, persiapan Persija sejauh ini bagus untuk melawan Persebaya.

    Erick Thohir belum dapat alasan pasti dari Shin Tae-yong soal Eliano Reijnders yang terlempar tak masuk daftar pemain Timnas Indonesia melawan Jepang. Semua keputusan ada di Shin Tae-yong.

    Persija juga dalam keadaan bagus karena berhasil meraih tiga kemenangan beruntun di Liga 1 2024/2025.

    Carlos Pena ingin Persija terus mendapatkan catatan positif saat melawan Persebaya.

    Ia tidak gentar dengan posisi Persebaya yang kini di atas Persija.

    “Kami punya waktu persiapan yang baik dan sedang dalam kondisi bagus meraih kemenangan,” ujar Carlos Pena.

    “Beberapa pemain yang cedera juga sudah sembuh.”

    Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena memberikan instruksi dari sisi lapangan. (Media Persija)

    “Jadi kami menantikan pertandingan lawan Persebaya,” kata Carlos Pena.

    Kendati begitu, Carlos Pena memberikan pujian kepada Persebaya.

    Ia melihat Persebaya mempunyai performa yang bagus hingga kini berada di papan atas.

    Persebaya sudah merasakan enam kemenangan, tiga imbang, dan satu kalah.

    Satu-satunya kekalahan dirasakan Persebaya ketika melawan Persib Bandung dengan skor 0-2.

    “Persebaya mempunyai performa baik.”

    “Jadi kami fokus ke kekuatan kami dan kami percaya dengan pemain kami.”

    “Kami sudah siap untuk meraih kemenangan di laga besok,” kata Carlos Pena.

    Sementara itu, striker Persija, Gustavo Almeida tidak sabar menjalani laga hadapi tuan rumah Persebaya.

    Terlebih, laga nanti bakal dibanjiri oleh suporter tim tuan rumah.

    “Itu suatu hal yang diinginkan banyak orang. Bermain di depan suporter banyak sangat bagus. Kami akan bekerja sebaik mungkin dan meraih kemenangan,” kata Gustavo Almeida.

    Pemain asal Brasil itu menyebut tim memiliki persiapan matang mengahadapi Persebaya.

    Aksi penyerang Persija Jakarta, Gustavo Almeida beraksi di kompetisi Liga 1. (Media Persija)

    Dua pekan jeda kompetisi karena FIFA Matchday dimanfaatkan dengan baik.

    Namun, pemain 28 tahun itu menyadari memetik kemenangan atas Persebaya tidak mudah.

    Persebaya memiliki pertahanan cukup baik.

    Gawang Persebaya hanya kebobolan 5 gol dari 10 laga yang sudah dijalani, selisih 4 gol dari gawang Persija yang sudah kemasukan 9 gol dengan jumlah pertandingan sama.

    Gustavo Almeida memiliki tekad kuat, apalagi timnya datang dengan modal kemenangan beruntun tiga laga terakhir.

    “Tapi kami sudah mempersiapkan semuanya yang terbaik. Jadi kami besok akan bermain dan memenangkan pertandingan,” pungkasnya.

    Head to head Persebaya vs Persija di Liga 1

    (9/12/23) Persebaya 1-1 Persija

    (30/7/23) Persija 1-0 Persebaya

    (5/4/23) Persebaya 0-1 Persija

    (6/12/23) Persija 1-1 Persebaya

    (16/12/22) Persebaya 3-3 Persija

    (26/10/21) Persija 0-1 Persebaya

    (17/12/19) Persija 1-2 Persebaya

    (24/8/19) Persebaya 1-1 Persija

    (4/11/18) Persebaya 3-0 Persija

    Jadwal Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta

    Liga 1 pekan 11

    Jumat, 22 November 2024

    Persbeaya Surabaya vs Persija Jakarta

    Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jawa Timur

    Kick Off: 15.30 WIB

    Live Streaming Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta

    Link 1

    (TribunJakarta)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Persebaya Jangan Macam-macam Main di GBT, Ada Ancaman Serius dari Carlos Pena Bersama Persija

    LIVE Duel Seru Liga 1 Persebaya vs Persija Sore Ini: Macan Bisa Konsisten Main di Kandang Bajul Ijo?

    TRIBUNJAKARTA.COM – Pertemuan sengit bakal tersaji dalam di kompetisi Liga 1 pekan 11 mempertemukan Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta.

    Duel Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta dijadwalkan berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, pada Jumat (22/11/2024), pukul 15.30 WIB.

    Simak informasi link siaran langsung pertandingan ini beserta keterangan persiapan resmi yang sudah dilakukan dari pelatih masing-masing klub.

    Pelatih Persija, Carlos Pena, mengatakan jika persiapannya sudah sangat matang, mengingat kompetisi baru saja dijeda saat FIFA Matchday.

    “Persiapannya sudah lama karena kami sudah berhenti bermain 15-16 belas hari yang lalu,” kata Carlos Pena.

    “Jadi kami punya cukup waktu untuk mempersiapkan pertandingan ini,” sambungnya, dalam konferensi pers sebelum laga, Kamis (21/11/2024).

    Persija Jakarta saat ini masih dalam tren positif sebelum FIFA Matchday periode November.

    Macan Kemayoran belum terkalahkan dalam tiga pertandingan beruntun sejak pekan kedelapan.

    Erick Thohir belum dapat alasan pasti dari Shin Tae-yong soal Eliano Reijnders yang terlempar tak masuk daftar pemain Timnas Indonesia melawan Jepang. Semua keputusan ada di Shin Tae-yong.

    Sebelum kompetisi libur, Persija berhasil menang dengan skor 4-1 atas Madura United, 6 November lalu.

    Oleh sebab itu, Carlos Pena menilai jika jeda kompetisi ini bisa menjadi bumerang bagi timnya.

    Konsistensi Persija pun akan diuji di hadapan para Bonek dan Bonita di markas Persebaya.

    Kendati demikian, Carlos Pena mengatakan jika jeda kompetisi itu sudah dipakai untuk memulihkan kondisi pemain yang cedera.

    “Ketika kamu menang, kamu tidak pernah suka berhenti,” ungkap pelatih berkebangsaan Spanyol itu.

    Pelatih Persija, Carlos Pena, dalam konferensi pers (Media Persija)

    “Tapi okelah, waktu ini kami gunakan untuk mempersiapkan pemain kami, untuk memulihkan beberapa pemain yang cedera, dan kami menantikan untuk bermain besok di sini, melawan Persebaya,” tegasnya.

    Sementara itu, pelatih Paul Munster ingin memanfaatkan pertandingan kali ini untuk merubah sejarah.

    Sebelumya Persebaya selalu gagal meraih kemenangan dalam head to head lima pertemuan terakhir.

    ”Saya tahu sejarahnya, saya tahu hasilnya,” kata Paul Munster dilansir laman Persebaya.

    “Terakhir kali kita menang GBT adalah tahun 2018.”

    “Tapi mentalitas kita untuk pertandingan ini adalah mengubah ini,” jelas pelatih asal Irlandia Utara.

    Memang kemenangan terakhir kandang Bajul Ijo terakhir terjadi pada tahun 2018.

    Namun setelahnya, Persebaya mampu mencuri dua kemenangan lagi ketika bertandang ke markas Persija (2019 & 2021).

    Kendati demikian, hasil positif tersebut terakhir diraih Bajul Ijo pada tahun 2021.

    Sementara setelahnya (2022-sekarang), Persebaya memang dalam dominasi Macan Kemayoran.

    Penyerang Persebaya Surabaya, Flavio Silva dikawal ketat bek PSS Sleman, Fachruddin Aryanto di Liga 1. (ligaindonesiabaru.com)

    Dilansir melalui Flashscore, lima head to head terakhir Persebaya vs Persija di Liga 1 berakhir dengan tiga hasil imbang dan dua kekalahan.

    Adapun kekalahan Persebaya terjadi dengan skor tipis.

    Maka artinya, duel Persebaya vs Persija selalu berjalan ketat.

    Mewaspadai tempo pertandingan seperti itu, Paul Munster berharap para pemain menunjukan performa terbaik.

    Terlebih ada ribuan Bonek Mania yang bakal memberikan support langsung di GBT.

    “Pemain tahu, mereka akan mendapatkan banyak dukungan suporter besok,” kata Munster.

    “Maka sebagai pemain profesional, laga seperti inilah yang dinantikan,”

    “Mereka akan memberikan yang terbaik di lapangan,” jelasnya.

    Sebagai catatan, sebelum bentrok dengan Persebaya, Persija saat ini berada di urutan kelima klasemen sementara dengan mengemas 18 poin.

    Macan Kemayoran mencatatkan lima kemenangan, tiga hasil imbang dan menerima dua kekalahan.

    Di sisi tuan rumah, Persebaya masih bertengger di peringkat kedua klasemen dengan mengantongi 21 poin.

    Pemain Persebaya Bruno Moreira (10) bersama Flavio Silva dan Gilson Costa melakukan selebrasi usai menjebol gawang Persik Kediri di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Minggu (24/8/2024). (SURYA/HABIBUR ROHMAN)

    Dalam 10 laga, tim besutan Paul Munster itu meraih enam kemenangan, tiga hasil imbang dan satu kekalahan. 

    Head to head Persebaya vs Persija di Liga 1

    (9/12/23) Persebaya 1-1 Persija

    (30/7/23) Persija 1-0 Persebaya

    (5/4/23) Persebaya 0-1 Persija

    (6/12/23) Persija 1-1 Persebaya

    (16/12/22) Persebaya 3-3 Persija

    (26/10/21) Persija 0-1 Persebaya

    (17/12/19) Persija 1-2 Persebaya

    (24/8/19) Persebaya 1-1 Persija

    (4/11/18) Persebaya 3-0 Persija

    Jadwal Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta

    Liga 1 pekan 11

    Jumat, 22 November 2024

    Persbeaya Surabaya vs Persija Jakarta

    Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jawa Timur

    Kick Off: 15.30 WIB

    Live Streaming Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta

    Link 1

    (TribunJakarta)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Carlos Pena Tegas! Persija Tak Gentar Hadapi Persebaya, Yakin Bisa Curi Poin di Markas Bonek

    Carlos Pena Tegas! Persija Tak Gentar Hadapi Persebaya, Yakin Bisa Curi Poin di Markas Bonek

    TRIBUNJATENG.COM, SURABAYA – Carlos Pena, pelatih Persija Jakarta secara tegas menyatakan tak gentar menghadapi Persebaya Surabaya yang nantinya akan didukung para pendukungnya, Bonek.

    Meskipun berstatus tim tamu, Macan Kemayoran menjanjikan penampilan terbaiknya dan mampu pulang membawa poin.

    Terlebih, disebutkannya saat ini kondisi pemain mayoritas dalam kondisi siap tempur, termasuk Hansamu Yama yang telah pulih dari cedera.

    Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena percaya diri anak asuhnya bisa mengalahkan Persebaya Surabaya.

    Kedua tim ini akan bertemu pada pekan ke-11 Liga 1 2024-2025 di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Jawa Timur pada Jumat (22/11/2024).

    Klub berjulukkan Macan Kemayoran itu kini sudah tiba di Surabaya.

    Carlos Pena membawa pemain yang siap bermain melawan Bajul Ijo, termasuk Hansamu Yama.

    Hansamu Yama sebelumnya sempat absen lama membela Persija Jakarta karena cedera.

    Kini Hansamu Yama sudah pulih dari cedera dan siap bermain membela Persija Jakarta.

    “Kami melakukan persiapan yang cukup lama setelah pertandingan berhenti karena FIFA Matchday,” kata Carlos Pena seperti dilansir dari BolaSport.com, Jumat (22/11/2024).

    Juru taktik asal Spanyol itu menambahkan, persiapan Persija Jakarta sejauh ini bagus untuk melawan Persebaya Surabaya.

    Persija Jakarta juga dalam keadaan bagus karena berhasil meraih tiga kemenangan beruntun di Liga 1 2024-2025.

    Carlos Pena ingin Persija Jakarta terus mendapatkan catatan positif saat melawan Persebaya Surabaya.

    Dia tidak gentar dengan posisi Persebaya Surabaya yang kini di atas Persija Jakarta.

    Ya, Persebaya duduk di posisi kedua klasemen sementara Liga 1 2024-2025 dengan mengemas 21 poin.

    Sedangkan Persija, duduk di posisi kelima dengan mengemas 18 poin.

    “Kami punya waktu persiapan yang baik dan sedang dalam kondisi bagus meraih kemenangan.”

    “Beberapa pemain yang cedera juga sudah sembuh.”

    “Jadi kami menantikan pertandingan ini,” kata Carlos Pena.

    Carlos Pena memberikan pujian kepada Persebaya Surabaya.

    Dia melihat Persebaya Surabaya mempunyai performa yang bagus hingga kini berada di papan atas.

    Persebaya sudah merasakan enam kemenangan, tiga imbang, dan satu kalah.

    Satu-satunya kekalahan dirasakan Persebaya Surabaya ketika melawan Persib Bandung dengan skor 0-2.

    “Persebaya Surabaya mempunyai performa baik.”

    “Jadi kami fokus ke kekuatan kami dan kami percaya dengan pemain kami.”

    “Kami sudah siap untuk meraih kemenangan di laga tersebut,” kata Carlos Pena. (*)

    Artikel ini telah tayang sebelumnya di BolaSport.com berjudul Carlos Pena Percaya Diri Persija Bisa Bungkam Persebaya di Depan Bonek