Club Olahraga: Persebaya

  • BOLA TERPOPULER: Penghormatan untuk Bejo Sugiantoro – Wiliam Marcilio Jadi Opsi Gantikan Dalberto

    BOLA TERPOPULER: Penghormatan untuk Bejo Sugiantoro – Wiliam Marcilio Jadi Opsi Gantikan Dalberto

    TRIBUNJATIM.COM – Kumpulan berita Bola Lokal terangkum dalam berita bola terpopuler Sabtu, 1 Maret 2025.

    Berita bola terpopuler laga Persebaya vs Persib Bandung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Sabtu (1/3/2025) malam nanti akan dihiasi pemutaran video tribute to Almarhum Bejo Sugiantoro.

    Ada juga Stadion Brawijaya, Kota Kediri, saat ini tengah menjalani beberapa perbaikan, termasuk dalam sistem penerangannya.

    Selanjutnya Wiliam Marcilio berpotensi untuk merumput kembali bersama Arema FC.

    Berikut ini selengkapnya berita bola terpopuler, rangkuman TribunJatim.com.

    Penghormatan untuk Bejo Sugiantoro, Ada One Minute Silent Sebelum Laga Persebaya vs Persib Bandung

    PENGHORMATAN – Persebaya mengakhiri sesi latihan di Stadion Gelora 10 Nopermber Surabaya dengan memanjatkan doa untuk coach Bejo Sugiantoro, 25 Februari 2025. Pada laga Persebaya vs Persib di Stadion GBT, Sabtu (1/3/2025) bakal ada penghormatan untuk mendiang coach Bejo (Persebaya).

    Laga Persebaya vs Persib Bandung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Sabtu (1/3/2025) malam nanti akan dihiasi pemutaran video tribute to Almarhum Bejo Sugiantoro.

    Hal itu disampaikan oleh Media Officer Persebaya, Jonathan Yohvinno.

    “Rencananya, pemutaran video akan dilakukan setelah pemanasan. Juga akan ada ‘one minute silent’ sebelum laga,” kata Jonathan Yohvinno.

    Tidak hanya itu, pria akrab disapa Vino tersebut menyebut kedua tim akan menggunakan pita warna hitam.

    “Saat jeda half time, akan ada penyerahan jersey No. 5 yang akan diserahkan oleh Bapak Walikota Surabaya kepada istri Alm Coach Bejo Sugiantoro di area depan tunnel,” terang Vino.

    Serangkaian cukup meriah ini sebagai penghormatan atas semua jasa mendiang Bejo Sugiantoro. Sosok legenda Persebaya juga Timnas Indonesia.

    Bejo Sugiantoro sukses menjadi pemain dan persembahkan gelar untuk Persebaya. Juga mengabdi menjadi pelatih Persebaya Junior hingga asisten pelatih Persebaya

    Diketahui, legenda Persebaya Surabaya yang kini melatih Deltras FC, Bejo Sugiantoro itu meninggal dunia pada Selasa (25/2/2025) petang.

    Berita tentang wafatnya Bejo Sugiantoro diwartakan Deltras FC melalui akun media sosial Instagram mereka pada Selasa (25/2/2025) petang.

    “Kabar Duka untuk Pelatih Kepala Kami: Bejo Sugiantoro Berpulang.”

    Baca Selengkapnya

    2. Penerangan Stadion Brawijaya Kediri Diperbaiki, Siap Gelar Laga Persik vs Dewa United di Malam Hari

    STADION (Arsip) – Laga uji coba Persik Kediri vs Madura United di Stadion Brawijaya Kediri, Sabtu (17/6/2023). Panpel Persik Kediri memastikan, stadion siap menggelar pertandingan malam hari, terutama untuk laga Persik Kediri vs Dewa United pada Sabtu (1/3/2025) pukul 20.30 WIB. (Istimewa)

    Stadion Brawijaya, Kota Kediri, saat ini tengah menjalani beberapa perbaikan, termasuk dalam sistem penerangannya.

    Panitia Pelaksana (Panpel) Persik Kediri memastikan, stadion siap menggelar pertandingan malam hari, terutama untuk laga Persik Kediri vs Dewa United pada Sabtu (1/3/2025) pukul 20.30 WIB.  

    Ketua Panpel Persik Kediri, Tri Widodo, menjelaskan, perbaikan ini dilakukan sebagai bentuk kesiapan menghadapi jadwal pertandingan Liga 1 yang digelar pada malam hari selama bulan Ramadan.

    Satu di antara fokus utama perbaikan adalah sistem penerangan stadion yang mengalami beberapa kendala.  

    “Dari total 96 bohlam lampu yang ada di Stadion Brawijaya, saat ini ada 7 bohlam yang padam. Kami telah melakukan pengecekan dan perbaikan akan dilakukan dalam dua hari ke depan,” kata Tri Widodo, Jumat (28/2/2025).

    Perbaikan ini bertujuan untuk memastikan kondisi pencahayaan di stadion tetap optimal, sehingga pertandingan dapat berjalan dengan lancar.

    Pihak panitia tidak ingin insiden seperti pemadaman listrik yang sempat terjadi saat laga melawan Persis Solo terulang kembali.

    Selain memperbaiki lampu yang mati, Panpel Persik Kediri juga menyiapkan sumber energi cadangan berupa mesin genset.

    Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kemungkinan adanya gangguan pasokan listrik saat pertandingan berlangsung.

    “Untuk sumber energi listrik nanti, selain menggunakan PLN, kami juga akan menyiapkan mesin genset. Ini sebagai langkah antisipasi agar pertandingan tetap bisa berjalan tanpa kendala jika terjadi pemadaman listrik,” tambah Tri Widodo.

    Baca Selengkapnya

    3. Arema FC vs Malut United, Wiliam Marcilio Bisa Jadi Opsi Gantikan Dalberto yang Absen

    LATIHAN – Wiliam Marcilio saat menggiring bola dalam sesi latihan tim Arema FC di Lapangan Universitas Brawijaya Malang, Selasa (14/1/2025). Wiliam Marcilio berpotensi untuk merumput kembali bersama Arema FC. (Arema FC)

    Wiliam Marcilio berpotensi untuk merumput kembali bersama Arema FC.

    Setelah Dalberto dipastikan absen saat Singo Edan bertemu Malut United di pekan 25 Liga 1 2024/2025.

    Absennya Dalberto ini karena dia mendapatkan akumulasi kartu kuning.

    Pada laga menghadapi PSIS Semarang kemarin, Dalberto harus menerima kartu kuning dari wasit.

    Itu menjadi kartu kuning keempatnya, setelah sebelumnya dia mendapatkan kartu kuning kala melawan Persib Bandung, PSM Makassar dan Madura United.

    Melihat formasi yang digunakan oleh Pelatih Arema FC, Ze Gomes yang selalu menggunakan dua striker di depan, Wiliam Marcilio bisa menjadi opsi.

    Dia bisa berperan sebagai second striker.

    Maupun pelayan bagi Charles Lokolingoy yang menjadi tumpuan di lini depan.

    “Kita lihat saja siapa yang akan dimainkan,” kata Ze Gomes, Jumat (28/2/2025).

    “Tapi, saya percaya, siapapun yang bermain akan memberikan yang terbaik,” tambahnya.

    Sebelumnya, Wiliam Marcilio selalu diparkir dan tidak dibawa oleh tim ketika Singo Edan sedang berlaga.

    Baca Selengkapnya

    Berita Bola dan Berita Jatim lainnya

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

  • LINK Live Streaming Semen Padang vs PSBS Biak Malam Ini, Pekan Ke-25 di BRI Liga 1 2024/2025

    LINK Live Streaming Semen Padang vs PSBS Biak Malam Ini, Pekan Ke-25 di BRI Liga 1 2024/2025

    JABAR EKSPRES – Pertandingan pekan ke-24 BRI Liga 1 2024/2025 telah selesai digelar pada hari Senin, 24 Februari 2025. namun pada hari, Sabtu, 1 Maret 2025 mulai digelar pertandingan pekan ke-25, per hari ini, Sabtu, 1 Maret 2025 terdapat tiga pertandingan yang mempertemukan antara Semen Padang dengan PSBS Biak, Persik dengan Dewa United, dan Persebaya dengan Persib Bandung.

    Dalam pertandingan di pekan ke-23 antara Semen Padang dengan PSBS Biak ini akan disiarkan langsung di Indosiar, Vidio dan Sportstars 3 mulai pukul 21:00. Diketahui bahwa pertandingan antara Semen Padang dengan PSBS Biak berlangsung di Gelanggang Olahraga Haji Agus Salim.

    BACA JUGA: Pinjam Saldo Dana Cepat & Aman, Terima Hingga Rp550.000 Tanpa Syarat KTP

    BACA JUGA: Cairkan Saldo DANA Gratis Langsung ke Rekening Hingga Rp275.000 Lewat Cara Cepat Ini

    Dalam urutan klasemen sendiri Semen Padang berada pada posisi ke-15 dengan mencetak poin 21 dengan 5 kali menang, 6 kali seri dan 13 kali kalah. Sementara untuk PSBS Biak dalam urutan klasemen berada pada posisi ke-12 dengan poin 30, dengan 8 kali menang, 6 kali seri, dan 10 kali kalah.

    Berikut ini tersedia link live streaming bagi kamu yang ingin menonton pertandingan antara Semen Padang dengan PSBS Biak yang berlangsung hari ini.

    BACA JUGA: Dapat Saldo Dompet Elektronik Install Aplikasi Penghasil Uang Ini Hingga Rp240.000

    Jadwal Lengkap BRI Liga 1 2024/2025 Pekan ke-25 : Jadwal Pekan Ke-25 BRI Liga 1 2024/2025, Catat Tanggalnya!

    LINK STREAMING Semen Padang vs PSBS Biak

    https://www.vidio.com/watch/8304650-gaskeun-bri-liga-1-2024-2025-segera-dimulai-dukung-saksikan-klub-kesayanganmu-hanya-di-indosiar?utm_source=google&utm_medium=pre-game&utm_campaign=liga1-ENJelang Kick Off: Link Nonton: https://www.vidio.com/live/17626-bri-liga-1?schedule_id=4105784

     

     

  • LINK Live Streaming Persebaya vs Persib Bandung Malam Ini, Pekan Ke-25 di BRI Liga 1 2024/2025

    LINK Live Streaming Persebaya vs Persib Bandung Malam Ini, Pekan Ke-25 di BRI Liga 1 2024/2025

    JABAR EKSPRES – Pertandingan pekan ke-24 BRI Liga 1 2024/2025 telah selesai digelar pada hari Senin, 24 Februari 2025. namun pada hari, Sabtu, 1 Maret 2025 mulai digelar pertandingan pekan ke-25, per hari ini, Sabtu, 1 Maret 2025 terdapat tiga pertandingan yang mempertemukan antara Semen Padang dengan PSBS Biak, Persik dengan Dewa United, dan Persebaya dengan Persib Bandung.

    Dalam pertandingan di pekan ke-23 antara Persebaya dengan Persib Bandung ini akan disiarkan langsung di Indosiar, Vidio dan Sportstars 3 mulai pukul 20:30. Diketahui bahwa pertandingan antara Persebaya dengan Persib Bandung berlangsung di Gelora Bung Tomo.

    BACA JUGA: Terima Saldo DANA Gratis Langsung Cair Hingga Rp274.000 Ke Akun

    BACA JUGA: Pinjam Saldo Dana Cepat & Aman, Terima Hingga Rp550.000 Tanpa Syarat KTP

    Dalam urutan klasemen sendiri Persebaya  berada pada posisi ke-3 dengan mencetak poin 41 dengan 12  kali menang, 5 kali seri dan 7 kali kalah. Sementara untuk Persib Bandung dalam urutan klasemen berada pada posisi ke-1 dengan poin 51, dengan 14 kali menang, 9 kali seri, dan 1 kali kalah.

    Berikut ini tersedia link live streaming bagi kamu yang ingin menonton pertandingan antara Persebaya dengan Persib Bandung yang berlangsung hari ini.

    BACA JUGA: 3 Aplikasi Penghasil Uang Terbukti Membayar Hingga Rp300.000-an, Ini Caranya

    Jadwal Lengkap BRI Liga 1 2024/2025 Pekan ke-25 : Jadwal Pekan Ke-25 BRI Liga 1 2024/2025, Catat Tanggalnya!

    LINK STREAMING Persebaya vs Persib Bandung

    https://www.vidio.com/watch/8304650-gaskeun-bri-liga-1-2024-2025-segera-dimulai-dukung-saksikan-klub-kesayanganmu-hanya-di-indosiar?utm_source=google&utm_medium=pre-game&utm_campaign=liga1-ENJelang Kick Off: Link Nonton: https://www.vidio.com/live/17623?schedule_id=4105781&utm_source=internal&utm_medium=epg_schedule_detail_page_sports&utm_campaign=all

     

     

     

  • LINK Live Streaming Persik vs Dewa United Malam Ini, Pekan Ke-25 di BRI Liga 1 2024/2025

    LINK Live Streaming Persik vs Dewa United Malam Ini, Pekan Ke-25 di BRI Liga 1 2024/2025

    JABAR EKSPRES – Pertandingan pekan ke-24 BRI Liga 1 2024/2025 telah selesai digelar pada hari Senin, 24 Februari 2025. namun pada hari, Sabtu, 1 Maret 2025 mulai digelar pertandingan pekan ke-25, per hari ini, Sabtu, 1 Maret 2025 terdapat tiga pertandingan yang mempertemukan antara Semen Padang dengan PSBS Biak, Persik dengan Dewa United, dan Persebaya dengan Persib Bandung.

    Dalam pertandingan di pekan ke-23 antara Persik dengan Dewa United ini akan disiarkan langsung di Indosiar, Vidio dan Sportstars 3 mulai pukul 20:30. Diketahui bahwa pertandingan antara Persik dengan Dewa United berlangsung di Stadion Brawijaya Kediri.

    BACA JUGA: Cair Saldo DANA Gratis Hingga Rp330.000 Langsung Lewat Cara Tercepat

    BACA JUGA: Pinjaman Saldo Dana Rp300.000 Diterima Langsung Ke Akun E-wallet

    Dalam urutan klasemen sendiri Persik berada pada posisi ke-11 dengan mencetak poin 34 dengan 9 kali menang, 7 kali seri dan 8 kali kalah. Sementara untuk Dewa United dalam urutan klasemen berada pada posisi ke-2 dengan poin 43, dengan 12 kali menang, 7 kali seri, dan 5 kali kalah.

    Berikut ini tersedia link live streaming bagi kamu yang ingin menonton pertandingan antara Persik dengan Dewa United yang berlangsung hari ini.

    BACA JUGA: Hasilkan Reward Hingga Rp320.000, Dapatkan Lewat Aplikasi Penghasil Uang

    Jadwal Lengkap BRI Liga 1 2024/2025 Pekan ke-25 : Jadwal Pekan Ke-25 BRI Liga 1 2024/2025, Catat Tanggalnya!

    LINK STREAMING Persik vs Dewa United

    https://www.vidio.com/watch/8304650-gaskeun-bri-liga-1-2024-2025-segera-dimulai-dukung-saksikan-klub-kesayanganmu-hanya-di-indosiar?utm_source=google&utm_medium=pre-game&utm_campaign=liga1-ENJelang Kick Off: Link Nonton: https://www.vidio.com/live/17625-bri-liga-1?schedule_id=4105780

  • Mendiang Bejo Sugiantoro di Mata Bek Persebaya Riswan Lauhim : Selalu Beri Motivasi

    Mendiang Bejo Sugiantoro di Mata Bek Persebaya Riswan Lauhim : Selalu Beri Motivasi

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Khairul Amin

    TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Riswan Lauhim, center bek Persebaya mengenang sosok mendiang Bejo Sugiantoro. 

    Pemain berusia 26 tahun itu menyebut Bejo merupakan salah satu pelatih yang berjasa dalam kariernya.

    Riswan masuk ke Persebaya musim 2022/2023, sempat mendapat arahan langsung dari Bejo Sugiantoro.

    Riswan cukup sering mendapat masukan langsung dari Bejo Sugiantoro karena Bejo merupakan bek andalan Persebaya dan Timnas Indonesia di masanya.

    “Coach Bejo itu sosok yang sangat baik buat saya, semenjak saya gabung di Persebaya waktu itu, saya selalu diberikan motivasi agar bermain lebih baik,” kata Riswan Lauhim saat ditemui di rumah duka.

    “Saya tahu coach Bejo itu motivasi saya di dalam lapangan dan luar lapangan. Setiap latihan dikasih motivasi. Coach Bejo itu orang yang sangat baik buat saya,” tambahnya.

    Arahan dari Bejo disebut Riswan menjadi bekal penting permainannya saat ini bisa tampil cukup konsisten.

    Riswan salah satu bek penting Persebaya, selalu mendapat menit bermain meski Persebaya mengalami beberapa pergantian pelatih.

    “Dia kayak orang tua saya, dia yang latih saya, kasih saya motivasi agar berkembang lebih baik,” pungkas Riswan 

  • Dokter Ingatkan Rutin Cek Kesehatan Jantung agar Tak Kolaps saat Olahraga

    Dokter Ingatkan Rutin Cek Kesehatan Jantung agar Tak Kolaps saat Olahraga

    Jakarta

    Spesialis jantung dr Vito Damay, SpJP(K), FIHA, FICA membagikan tips aman berolahraga untuk menjaga jantung tetap sehat dan tidak kolaps. Baru-baru ini ramai diperbincangkan Legenda Persebaya Bejo Sugiantoro (47) meninggal dunia usai kolaps saat bermain sepak bola.

    Berdasarkan hasil pemeriksaan dokter, Bejo diduga meninggal dunia akibat serangan jantung.

    “17.20 WIB dinyatakan meninggal sama dokter. (Dugaannya) serangan jantung,” kata CEO Deltras FC Amir Burhanuddin dikutip dari detikJatim.

    dr Vito menjelaskan salah satu langkah pencegahan yang baik adalah melakukan pemeriksaan jantung rutin, khususnya untuk orang-orang di atas 30 tahun dan memiliki faktor risiko jantung. Faktor risiko penyakit jantung biasanya meliputi tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, hingga riwayat penyakit jantung di keluarga.

    Pemeriksaan jantung di rumah sakit biasanya dilakukan dengan skrining elektrokardiogram (EKG), tes treadmill, dan ekokardiografi yang juga dapat membantu menilai risiko masalah jantung seseorang.

    “Penting juga untuk pemanasan dan pendinginan yang cukup untuk mencegah perubahan tekanan darah yang drastis. Selain itu, sesuaikan intensitas olahraga dengan kondisi tubuh dan usia. Jangan memaksakan diri jika merasa tidak nyaman,” kata dr Vito ketika dihubungi detikcom, Rabu (26/2/2025).

    Selain itu penting juga untuk menjaga hidrasi dan keseimbangan elektrolit selama berolahraga. Ini menjadi sangat penting terlebih apabila masyarakat berolahraga di cuaca yang panas.

    Terakhir, pastikan masyarakat bisa peka dengan kondisi tubuh. Apabila tubuh sudah menunjukkan gejala yang tidak biasa saat berolahraga, ada baiknya untuk segera menghentikan olahraga dan mencari bantuan medis bila perlu.

    “Dengarkan sinyal tubuh. Jika merasa nyeri dada, sesak napas, pusing, atau lelah berlebihan, segera hentikan olahraga dan cari pertolongan medis,” tandasnya.

    (avk/kna)

  • Kesaksian Terakhir Maura Hally Saat Temani Bejo Sugiantoro Sebelum Meninggal Dunia
                
                    
                        
                            Surabaya
                        
                        26 Februari 2025

    Kesaksian Terakhir Maura Hally Saat Temani Bejo Sugiantoro Sebelum Meninggal Dunia Surabaya 26 Februari 2025

    Kesaksian Terakhir Maura Hally Saat Temani Bejo Sugiantoro Sebelum Meninggal Dunia
    Tim Redaksi
    SURABAYA, KOMPAS.com
    – Legenda Timnas Indonesia dan Persebaya Surabaya, Bejo Sugiantoro menghembuskan napas terakhir saat
    fun football
    di lapangan Sier, Rungkut, Selasa (25/2/2025).
    Bejo mendadak mengalami serangan jantung saat bermain bola dengan legenda-
    legenda Persebaya Surabaya
    lainnya, salah satunya Maura Hally.
    Menurut Maura Hally, ia satu tim rompi hijau bersama Bejo Sugiantoro saat bermain melawan Rosita FC yang beranggotakan mantan penggawa Persebaya Surabaya.
    “Kita kan ada satu komunitas ya, namanya Rosita. Kita tiap hari selesai itu ada
    game
    . Jadi kita dibagi dua, rompi hijau sama rompi merah,” katanya kepada
    Kompas.com
    , Rabu (26/2/2025).
    Pertandingan terakhir bagi Bejo Sugiantoro kemarin merupakan
    final match house
    yang digelar oleh Rosita FC.
    Bertemu dengan kawan seperjuangan, rasa bahagia memeluk mereka.
    “Selama setahun itu kita biasa di
    match house
    , bercanda-canda. Hal terakhir kemarin itu, kita istilahnya final gitu loh, kan mau puasa ya. Final, kita datangin semua,” ucapnya.
    Pemain Persebaya Surabaya tahun 1985-1986 tersebut mengaku bahwa kondisi Bejo Sugiantoro baik-baik saja tanpa keluhan saat bermain di babak pertama hingga awal babak kedua.
    “Kita sempat bercanda sama dia, sama Anang Ma’ruf juga. Anang kan waktu itu
    sledding
    , sakit,” ujarnya.
    Bejo pun sempat memberikan saran kepada Anang untuk
    tackle
    yang benar saat menghadapi lawan.
    Namun, 10 menit kemudian, Bejo Sugiantoro terjatuh. “Kita tahu jatuh. Kita yang di pinggir kan istirahat. Duh siapa itu? Siapa itu? Oh Bejo! Wah langsung anak-anak (menghampiri) di situ,” paparnya.
    Kondisi Bejo Sugiantoro saat kolaps mendapat pertolongan pertama dari salah satu kawannya dan tim medis dari SIER.
    “Langsung ada satu teman kita, Robi yang tahu. Ini lidah udah di dalam, ditekuk dan diangkat gini, udah enak. Dimiringkan dadanya ditahan-tahan gini. Terus dia udah sempat ada gerakan ya,” ujarnya.
    Tak berselang lama, ambulans datang dan langsung membawa Bejo ke RS Royal Surabaya.
    Tiba di rumah sakit, nyawa Bejo tak dapat diselamatkan.
    “Di Royal saya dapet berita bahwa matanya ini hitamnya nggak kelihatan dan ke atas. Kita sampai nunggu di lapangan. Terus ada berita, Bejo nggak ada,” tuturnya.
    Mendengar kabar bahwa pelatih Deltras FS Sidoarjo tersebut telah tiada, para penggawa Persebaya Surabaya merenung dan menyematkan doa di lapangan.
    “Dia tuh menghargai seseorang, siapapun dia menghargai. Dia baik sekali tuh, nggak ada pilih siapa ABC. Dia orang baik, menghargai lah sama-sama,” katanya.
    Bejo Sugiantoro meninggal
    dunia pada Selasa (25/2/2025) sekitar pukul 17.35 WIB di RS Royal Surabaya.
    Legenda Timnas Indonesia tersebut meninggal dunia dikarenakan mengalami
    kolaps saat bermain
    fun football bersama rekan-rekannya di Lapangan Sier, Rungkut, Surabaya sekitar pukul 16.50 WIB.
    Ia dimakamkan di TPU Geluran, Taman, Sidoarjo pada Rabu (29/2/2025) sekitar pukul 10.00 WIB, diantar oleh ratusan suporter dan pelatih.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Rachmat Irianto Kumandangkan Azan di Makam Bejo Sugiantoro, Lalu Duduk Bersandar di Batu Nisan – Halaman all

    Rachmat Irianto Kumandangkan Azan di Makam Bejo Sugiantoro, Lalu Duduk Bersandar di Batu Nisan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, SIDOARJO – Jenazah legenda Persebaya Surabaya, Bejo Sugiantoro, dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Geluran, Kecamatan Taman, Sidoarjo, pada Rabu (26/2/2025) pagi.

    Berdasarkan pemantauan, suasana duka terlihat di area pemakaman.

    Rachmat Irianto, anak Bejo Sugiantoro, terlihat sedih.

    Rachmat Irianto mengumandangkan adzan dan iqomah di atas pusara Bejo Sugiantoro.

    Setelah prosesi pemakaman selesai, Rachmat Irianto ambruk di samping makam ayahnya.

    Pria yang memakai baju bewarna hitam itu menangis sambil mengusap-usap foto pigura Bejo Sugiantoro.

    Terlihat, dia duduk bersandar di batu nisan dan mendekap foto ayahnya.

    Pihak keluarga mencoba menenangkan Rachmat Irianto.

    Bejo Sugiantoro Meninggal Dunia

    Mantan pemain tim nasional Indonesia dan legenda Persebaya Surabaya, Bejo Sugiantoro, meninggal dunia pada Selasa (25/2/2025) sore.

    Informasi itu disampaikan manajemen klub Deltras FC melalui akun media sosial Instagram. Bejo Sugiantoro diketahui melatih di klub Deltras FC.

    “Kabar Duka untuk Pelatih Kepala Kami: Bejo Sugiantoro Berpulang.”

    “Kabar duka menyelimuti segenap keluarga besar Deltras FC Sidoarjo saat ini.”

    “Kami segenap manajemen klub Deltras FC Sidoarjo serta Deltras FC Akademi turut berduka cita yang mendalam atas meninggalnya head coach Deltras FC 2024/2025 Bejo Sugiantoro.”

    “Coach Bejo menghembuskan napas terakhirnya di Surabaya, Jawa Timur, pukul 17.35 WIB, Selasa 25 Februari 2025,” demikian keterangan Deltras FC.

    “Segenap manajemen dan akademi Deltras FC mengucapkan semoga keluarga yang ditinggal diberi ketabahan, keikhlasan, dan kesabaran,” begitu lanjut keterangan klub.

    Hingga kini, belum diketahui penyebab Bejo Sugiantoro meninggal dunia.

    Informasi sementara yang telah didapatkan, Bejo Sugiantoro meninggal dunia karena serangan jantung saat sedang berlatih di lapangan SIER, Surabaya.

    Kabar meninggalnya Bejo Sugiantoro juga beredar di grup-grup WhatsApp. Informasi itu disertai dengan gambar Bejo Sugiantoro memakai baju olahraga warna merah, sedang terbaring di ranjang rumah sakit.

    Biodata:

    Nama: Bejo Sugiantoro

    Tanggal Lahir: 2 April 1977

    Tempat Lahir: Sidoarjo

    Posisi: Bek

    Karier Junior
    PSSI Primavera 1993-1994

    Karier Senior
    Persebaya 1994-2003 dan 2004-2008
    PSPS 2003-2004
    Mitra Kukar 2008-2009
    Persidafon 2009-2010 dan 2011-2012
    Deltras 2010-2011
    Perseba Bangkalan 2012-2013
    Tim Nasional Indonesia 1997-2004

  • Bejo Sugiantoro Meninggal, Dokter Ingatkan Tanda Jantung Kolaps saat Olahraga

    Bejo Sugiantoro Meninggal, Dokter Ingatkan Tanda Jantung Kolaps saat Olahraga

    Jakarta

    Legenda Persebaya dan Timnas Indonesia Bejo Sugiantoro meninggal dunia pada Selasa, 25 Februari 2025. Ia meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Surabaya setelah sebelumnya kolaps saat bermain sepakbola.

    Berkaitan dengan kejadian itu, spesialis jantung dr Vito Damay, SpJP(K), FIHA, FICA mengingatkan masyarakat untuk lebih mengenal tanda-tanda adanya masalah jantung saat berolahraga. Seseorang yang memiliki faktor risiko seperti hipertensi, kolesterol tinggi, dan adanya riwayat keluarga, ditambah dengan intensitas olahraga tinggi, berisiko lebih tinggi mengalami masalah jantung saat olahraga.

    Beberapa tanda yang harus diwaspadai misalnya seperti nyeri atau rasa tidak nyaman di area dada, hingga sesak napas yang tidak biasa.

    “Pertama itu nyeri dada atau rasa tidak nyaman di dada, bisa terasa seperti ditekan, terbakar, atau berat. Lalu sesak napas yang tidak biasa, terutama jika terjadi saat aktivitas saat ringan hingga sedang,” ucap dr Vito ketika dihubungi detikcom, Rabu (26/2/2025).

    Beberapa tanda lain yang harus diwaspadai seperti pusing atau hampir pingsan, palpitasi atau jantung berdebar tidak teratur, hingga kelelahan ekstrem yang tidak sesuai dengan intensitas olahraga. Apabila selama berolahraga masyarakat mengalami kondisi tersebut, dr Vito mengimbau untuk berhenti berolahraga dan segera mencari pertolongan medis.

    Khusus untuk orang yang memiliki riwayat penyakit jantung, sebaiknya melakukan konsultasi secara rutin baik sebelum maupun ketika mengalami gejala mencurigakan.

    “Jika seseorang memiliki riwayat penyakit jantung atau pernah mengalami gejala mencurigakan saat berolahraga, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter jantung sebelum memulai atau meningkatkan intensitas latihan,” tandas dr Vito.

    Ketika mengalami kolaps di lapangan, Bejo yang sebelumnya sedang aktif melatih tim Deltras FC ini sempat diberi pertolongan pertama menggunakan oksigen. Ia akhirnya dilarikan ke rumah sakit sampai akhirnya meninggal di sana.

    Menurut tim dokter yang memeriksa, Bejo diduga meninggal dunia akibat serangan jantung.

    “17.20 WIB dinyatakan meninggal sama dokter. (Dugaannya) serangan jantung,” kata CEO Deltras FC Amir Burhanuddin dikutip dari detikJatim.

    (avk/kna)

  • Suasana Rumah Duka Bejo Sugiantoro Legenda Persebaya, Bakal Dimakamkan di TPU Geluran Sidoarjo

    Suasana Rumah Duka Bejo Sugiantoro Legenda Persebaya, Bakal Dimakamkan di TPU Geluran Sidoarjo

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Khairul Amin

    TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Kabar duka datang dari sepak bola tanah air, legenda timnas dan Persebaya,  Bejo Sugiantoro meninggal dunia pada Selasa (25/2/2025) saat melakukan fun football di Lapangan SIER, Surabaya.

    Sempat mendapatkan pertolongan di Rumah Sakit Royal Surabaya.

    Namun dokter menyampaikan Bejo meninggal dunia sekitar pukul 17.20 sore.

    Jenazah Bejo Sugiantoro tiba di kediamannya, Taman Pondok Jati, Geluran, Sidoarjo sekitar pukul 19.00 Wib.

    Rekan sejawat saat menjadi pemain dan pelatih Persebaya dan tim lainnya mulai berdatangan, meski gerimis turun.

    Chairul Basalamah, mantan manajer Persebaya yang menyiapkan penguburan jenazah Bejo Sugiantoro menjelaskan bahwa jenazah Bajo baru akan dimakamkan, Rabu (26/2/2025) besok pagi di TPU Geluran.

    “Disholatkan pukul 19.30 WIB, selesainya sholatnya jam berapa kurang tahu, karena coach Bejo legenda, pasti banyak yang datang,” kata Chairul Basalamah.

    Melihat kapasitas masjid perumahan tempat keluarga Bejo tinggal, yaitu Masjid Nurul Jannah, besar kemungkinan sholat jenazah dilakukan dua kali atau bahkan lebih.

    “Intinya setelah diselesaikan sholat semua baru pemakaman di TPU Geluran,” pungkasnya.