Club Olahraga: Persebaya

  • Ada 6 Event Besar di GBK Hari Ini, Arus Lalu Lintas Macet
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        12 April 2025

    Ada 6 Event Besar di GBK Hari Ini, Arus Lalu Lintas Macet Megapolitan 12 April 2025

    Ada 6 Event Besar di GBK Hari Ini, Arus Lalu Lintas Macet
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Arus lalu lintas di Jalan Gerbang Pemuda, depan kawasan Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat, Sabtu (12/4/2025) siang ini macet.
    Berdasarkan pengamatan
    Kompas.com
    pukul 13.00 WIB, kemacetan lalu lintas sudah terjadi tepat di Jalan Gerbang Pemuda selepas Jalan Gatot Subroto.
    Kemacetan ini disebabkan karena kendaraan sepeda motor dan mobil yang akan memasuki kawasan Stadion GBK mengalami penumpukan.
    Pengguna kendaraan ini diketahui akan menghadiri enam event besar yang digelar serentak di kawasan Stadion GBK pada hari ini.
    Enam event besar tersebut mencakup SPS Mobile Masters (ESL Snapdragon MLBB) di Tennis Indoor Senayan, konser BOYNEXTDOOR “KNOCK ON” Vol.1 di Istora Senayan, pertandingan BRI Liga 1:
    Persija vs Persebaya
    di Stadion Utama GBK.
    Kemudian, 13th Anniversary Triathlon Buddies 2025 di Stadion Akuatik, konser Taeyeon “TENSE” in Jakarta di Indonesia Arena, serta wisuda UPN Veteran Jakarta – JCC, Plenary Hall.
    Sementara di dalam kawasan Stadion GBK, lalu lintas ramai lancar. Kendaraan roda dua dan roda empat masih bisa lalu lalang.
    Namun, terdapat sejumlah titik kumpul pengunjung yang sedikit memakan badan jalan membuat arus lalu lintas sedikit tersendat.
    Karsim (27), seorang anggota The Jakmania suporter Persija Jakarta mengaku tak mengetahui ada lima event lain di luar laga Persija vs Persebaya.
    Karena itu, dia cukup kaget ketika tiba di kawasan Stadion GBK banyak remaja berpakaian kekinian berkumpul di sejumlah sudut kawasan.
    “Ada yang pakai baju pink, banyak malaj, gua kira mau nonton Persija, ternyata ada acara lain,” ujar Karsim kepada Kompas.com di lokasi, Sabtu.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Lalu Lintas Sekitar GBK Padat Sejak Siang, Ada Konser sampai Pertandingan Persija Vs Persebaya – Halaman all

    Lalu Lintas Sekitar GBK Padat Sejak Siang, Ada Konser sampai Pertandingan Persija Vs Persebaya – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kompleks Gelora Bung Karno (GBK) bisa dikatakan menjadi titik paling sibuk pada akhir pekan ini di Jakarta.

    Berbagai kegiatan terpusat di kawasan yang dinaungi oleh Kementerian Sekretariat Negara RI itu.

    Pantauan Tribunnews sekira pukul 13.40 WIB, sudah ada kepadatan kendaraan yang terjadi di Jalan Gerbang Pemuda, dari arah Jalan Gatot Subroto.

    Antrean yang didominasi kendaraan roda empat itu menunggu giliran untuk masuk ke kompleks GBK melalui pintu 10.

    Seperti diketahui, kawasan GBK pada akhir pekan ini memang cukup ramai.

    Pada hari ini ada pertandingan besar di Liga 1 sepak bola Indonesia, antara Persija Jakarta vs Persebaya Surabaya.

    Terakhir kali Macan Kemayoran -julukan Persija, menjamu Persebaya di SUGBK, ada sebanyak 55.103 penonton lebih yang datang ke stadion.

    Selain pertandingan itu, ada juga kegiatan lain di kawasan GBK, seperti konser grup band, sampai wisuda universitas negeri.

    Di Istora Senayan, ada konser BOYNEXTDOOR, Anniversary Triathlon Buddies di Stadion Akuatik, ESL Snapdragon MLBB di Tennis Indoor, Taeyeon Concert Tense di Indonesia Arena, serta wisuda Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta, di JICC.

    Polisi Imbau Hindari Jalan di Sekitar GBK

    Wadirlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono mengimbau masyarakat agar menghindari jalan di sekitar GBK.

    “Hindari area GBK dan mencari rute lain karena ada konser dari SNSD Korea juga di Indonesia Arena,” ucapnya saat dihubungi.

    Menurutnya, rekayasa situasional melihat dinamika lapangan.

    Pihak kepolisian bersama stakeholder akan bekerjasama melakukan pengamanan.

    “Sementara kita optimalkan penebalan personel,” tambahnya.

    Apabila terjadi peningkatan volume, kepolisian akan melakukan rekayasa lalu lintas lebih lanjut.

    Diperkirakan peningkatan signifikan volume kendaraan di jalan-jalan menuju dan keluar dari kawasan GBK

    Terutama Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Gatot Subroto, Jalan Asia Afrika, dan jalan-jalan arteri di sekitarnya.

    Selanjutnya, kemacetan di area parkir Indonesia Arena dan kantong-kantong parkir alternatif di sekitar GBK.

    Penonton yang menggunakan kendaraan umum juga diperkirakan akan terjadi penumpukan penumpang di halte TransJakarta dan stasiun MRT terdekat, seperti Stasiun Senayan dan Stasiun Istora Mandiri.

  • Jelang Laga Persija vs Persebaya di GBK, Polisi Beri Imbauan Ini ke Suporter – Page 3

    Jelang Laga Persija vs Persebaya di GBK, Polisi Beri Imbauan Ini ke Suporter – Page 3

    Ada hal menarik jelang big match Persija kontra Persebaya, Ketua Umum PP The Jakmania, Diky Soemarno, mengungkapkan bahwa pihaknya terus menjaga jalur komunikasi terbuka dengan kubu suporter tamu, Bonek. Meski secara teknis tidak ada alokasi khusus untuk mendukung tim lawan, The Jak tetap bersiap menyambut kedatangan mereka dengan langkah antisipatif.

    “Kami tetap mempersiapkan segala sesuatunya untuk teman-teman Bonek yang mungkin hadir. Terlepas ada atau tidaknya larangan, sebagai tuan rumah, kami ingin tetap menunjukkan sikap yang baik di kandang sendiri,” ujar Diky saat diwawancarai di Balaikota Jakarta.

    Selain itu, Persija Jakarta mendapat suntikan moral jelang laga berat ini. Macan Kemayoran berkesempatan menginjakkan kaki di Balai Kota dalam sesi silaturahmi dengan Gubernur Jakarta, yang secara khusus mengundang mereka untuk berbincang, menyemangati, dan memberikan dukungan penuh jelang duel sengit kontra Bajol Ijo.

  • Ada Laga Persija Vs Persebaya dan Konser Taeyeon SNSD, Polisi Imbau Hindari Jalan di Sekitar GBK – Halaman all

    Ada Laga Persija Vs Persebaya dan Konser Taeyeon SNSD, Polisi Imbau Hindari Jalan di Sekitar GBK – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Dua klub besar sepakbola Persija Jakarta dan Persebaya Surabaya akan menjalani laga lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 di Stadion GBK, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (12/4/2025) pukul 19.00 WIB.

    Selain pertandingan itu, konser Taeyeon SNSD juga akan tampil di Indonesia Arena malam ini.

    Wadirlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono mengimbau masyarakat agar menghindari jalan di sekitar GBK.

    “Hindari area GBK dan mencari rute lain karena ada konser dari SNSD Korea juga di Indonesia Arena,” ucapnya saat dihubungi.

    Menurutnya, rekayasa situasional melihat dinamika lapangan.

    Pihak kepolisian bersama stakeholder akan bekerjasama melakukan pengamanan.

    “Sementara kita optimalkan penebalan personel,” tambahnya.

    Apabila terjadi peningkatan volume, kepolisian akan melakukan rekayasa lalu lintas lebih lanjut.

    Diperkirakan peningkatan signifikan volume kendaraan di jalan-jalan menuju dan keluar dari kawasan GBK

    Terutama Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Gatot Subroto, Jalan Asia Afrika, dan jalan-jalan arteri di sekitarnya.

    Selanjutnya, kemacetan di area parkir Indonesia Arena dan kantong-kantong parkir alternatif di sekitar GBK.

    Penonton yang menggunakan kendaraan umum juga diperkirakan akan terjadi penumpukan penumpang di halte TransJakarta dan stasiun MRT terdekat, seperti Stasiun Senayan dan Stasiun Istora Mandiri.

     

  • 2.898 Personel Gabungan Amankan Duel Persija Jakarta Vs Persebaya di SUGBK – Halaman all

    2.898 Personel Gabungan Amankan Duel Persija Jakarta Vs Persebaya di SUGBK – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Polres Metro Jakarta Pusat mengerahkan 2.898 personel gabungan dari TNI, Polri dan Pemprov DKI, untuk pengamanan pertandingan sepak bola, Liga 1, antara Persija Jakarta Vs Persebaya Surabaya.

    Pertandingan itu akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Sabtu (12/4/2025), pukul 19.00 WIB.

    Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, mengimbau seluruh penonton untuk tetap bisa menjaga kondusifitas selama menyaksikan tim kesayangan berlaga.

    “Kami mengajak seluruh suporter untuk mendukung Tim kesayangannya dengan tertib dan damai,” ungkap Susatyo, dalam keterangannya, Sabtu (12/4/2025).

    “Nikmati pertandingan ini sebagai hiburan bersama, bukan ajang untuk melakukan hal-hal yang merugikan,” imbaunya.

    Susatyo pun meminta anggotanya untuk bersikap humanis dan tidak dibekali dengan senjata api selama proses pengamanan pertandingan.

    Kendati demikian, dia menyebut akan mengambil tindakan tegas dan terukur apabila ada hal-hal yang berbau kericuhan.

    “Namun, kami tidak segan mengambil tindakan tegas terhadap siapapun yang mencoba mengganggu ketertiban umum,” paparnya.

    Dia pun berharap para penonton untuk tidak membawa suar atau flare, petasan, kembang api, minuman beralkohol, serta senjata tajam (sajam) ke area stadion.

    Sementara, arus lalu lintas di sekitar kawasan GBK juga bakal dilakukan rekayasa secara situasional, menyesuaikan dengan kondisi di lapangan.

    Seperti diketahui, kawasan GBK pada akhir pekan ini memang cukup ramai. Selain pertandingan besar antara Macan Kemayoran melawan Bajul Ijo, ada juga kegiatan lain di kawasan tersebut.

    Di Istora Senayan, ada konser BOYNEXTDOOR, Anniversary Triathlon Buddies di Stadion Akuatik, ESL Snapdragon MLBB di Tennis Indoor, Taeyeon Concert Tense di Indonesia Arena, serta wisuda Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta, di JICC.

  • UPDATE Kecelakaan Maut Bus Rombongan Bonek di Pekalongan: Diduga Mobil BRV Bawa Ribuan Rokok Ilegal

    UPDATE Kecelakaan Maut Bus Rombongan Bonek di Pekalongan: Diduga Mobil BRV Bawa Ribuan Rokok Ilegal

    TRIBUNJAKARTA.COM – Kecelakaan maut terjadi di Tol Pekalongan, Jawa Tengah pada Sabtu (12/4/2025) pagi. 

    Kecelakaan itu melibatkan sebuah bus berisi rombongan suporter Persebaya, Bonek dengan sebuah mini bus Honda BRV yang membawa ribuan bungkus rokok ilegal di Jalan Tol Pekalongan. 

    Dikutip dari Kompas TV, kecelakaan adu banteng itu terjadi di ruas jalan tol Jalur B KM 332 Pekalongan, Jawa Tengah. 

    Penumpang mini bus BRV meninggal dunia di lokasi kejadian, sementara sang sopir mengalami luka-luka dan dirawat di rumah sakit. 

    Kondisi bus ringsek, tetapi tidak ada korban baik pengemudi maupun suporter. 

    Kecelakaan terjadi ketika mobil Honda BRV melawan arus usai keluar dari rest area karena diduga menghindari razia lantaran membawa rokok ilegal. 

    Polisi masih melakukan penyelidikan atas kecelakaan ini. 

    Penjelasan via pihak pengelola Tol

    Manajer Teknik dan Operasi PT Pemalang Batang Tol Road (PBTR), Yulian Fundra Kurnianto, mengatakan, bahwa Honda BR-V yang dikemudikan oleh Fauzi Ramdani (29), warga Sukajaya, Tamansari, Bogor, melaju melawan arah (contraflow) dari KM 319 B hingga KM 332 B di lajur 2 dengan kecepatan sekitar 60 km/jam.

    Saat tiba di KM 332, kendaraan tersebut bertabrakan dengan bus PO Fransindo Trans yang melaju dari Surabaya menuju Jakarta di lajur yang sama, dengan kecepatan sekitar 90 km/jam.

    “Benturan keras membuat Honda BR-V terpental ke bahu jalan tol luar dan menabrak guardrail, sedangkan bus berhenti di lajur satu dalam kondisi normal.”

    “Kedua kendaraan mengalami kerusakan parah pada bagian depan,” kata Manajer Teknik dan Operasi PT Pemalang Batang Tol Road (PBTR), Yulian Fundra Kurnianto, kepada Tribunmuria.com.

    Dalam peristiwa ini, Muhamad Hatdiansyah, warga Cikaret (29) Bogor Selatan, yang merupakan penumpang BR-V, meninggal dunia di tempat akibat luka berat di bagian dada dan patah pada kedua kaki.

    Sementara pengemudi BR-V, Fauzi Ramdani, mengalami luka berat dan dilarikan ke RSU Aro Pekalongan untuk perawatan intensif.

    “Pengemudi bus, Daniel Setiya Pribadi (33), warga Gresik, dilaporkan selamat dan tidak mengalami luka serius.”

    “Kondisi jalan saat kejadian dalam keadaan baik, tidak ditemukan kerusakan maupun hambatan. Cuaca juga cerah dan arus lalu lintas landai.”

    “Kecelakaan murni akibat kesalahan pengemudi yang melanggar aturan lalu lintas dengan melawan arah,” jelasnya.

    Pihaknya menambahkan, bahwa pihak tol bersama kepolisian dan petugas terkait telah melakukan evakuasi cepat guna mencegah kemacetan dan risiko kecelakaan susulan.

    Aan juga mengimbau pengguna jalan tol untuk selalu mematuhi rambu lalu lintas demi keselamatan bersama.

    “Semua korban di bawa ke RSU Aro Pekalongan. Saat ini, kedua kendaraan telah diamankan di Gerbang Tol Bojong,” tambahnya.

    Sopir Honda BR-V akhirnya tewas

    Sopir mobil Honda BR-V dengan nomor polisi F 1859 MO, bernama Fauzi Ramdani (29) yang diketahui membawa muatan ribuan rokok tanpa cukai, akhirnya menghembuskan napas terakhirnya setelah sempat menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum (RSU) Aro Pekalongan.

    Korban dinyatakan meninggal dunia pada Sabtu (12/4/2025) sekitar pukul 18.20 WIB.

    Kasat Lantas Polres Pekalongan, AKP Ronny Hidayat, saat dihubungi Tribunjateng.com, membenarkan bahwa korban meninggal dunia usai sempat dirawat.

    “Benar, pengemudi mobil BR-V meninggal dunia usai sempat dirawat di RSU Aro.”

    “Kita belum sempat menanyai penyebab kecelakaan, karena saat itu korban atau supir mobil masih menjalani perawatan oleh tim medis,” katanya.

    Kemudian, kaitannya dengan muatan rokok tanpa cukai yang ditemukan di dalam kendaraan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Satreskrim Polres Pekalongan.

    “Barang bukti ribuan rokok tanpa cukai masih berada di exit tol Bojong.”

    “Supir bus juga masih kami mintai keterangan, di kantor Satlantas Polres Pekalongan untuk dimintai keterangan lebih lanjut,” imbuhnya.

    Lawan arah sejauh 13 KM

    Kasat Lantas Polres Pekalongan, AKP Ronny Hidayat mengungkapkan mobil bernomor polisi F-1859-MO ini ternyata telah melaju melawan arus sejauh 13 kilometer sebelum bertabrakan dengan bus tersebut.

    “Mobil BRV tersebut melaju melawan arah sejauh kurang lebih 13 kilometer, dari KM 319 hingga KM 332,” kata AKP Ronny dalam keterangannya, Sabtu (12/4/2025).

    Seperti diketahui KM 332, merupakan tempat kejadian perkara (TKP) kecelakaan dua kendaraan tersebut.

    “Di titik KM 332, mobil tersebut bertabrakan langsung dengan sebuah bus yang hendak menuju arah barat,” ucapnya, dikutip dari Tribunbanyumas.com.

    Sebelumnya diberitakan, kecelakaan lalu lintas hari ini terjadi di Tol Kawasan Kota Pekalongan, Jawa Tengah pada Sabtu (12/4/2025). 

    Sebuah bus dikabarkan mengalami kecelakaan.

    Bus tersebut membawa rombongan pendukung Persebaya, Bonek yang hendak menuju Jakarta untuk menyaksikan laga tandang melawan Persija di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK). 

    Dalam video amatir yang diunggah @bonek.independent_ di Instagram, terlihat bagian depan bus tampak ringsek parah. 

    Sementara pecahan kaca jendela hingga potongan bodi bus berserakan di jalan tol. 

    Kecelakaan lalu lintas sebuah bus yang diduga berisi rombongan Bonek terlibat kecelakaan di Tol Kawasan Pekalongan, Jawa Tengah pada Sabtu (12/4/2025). (Instagram bonek.independent_)

    Sejumlah penumpang yang diduga merupakan suporter Bonek telah berhamburan ke luar. 

    “Telah terjadi kecelakaan pagi ini yang melibatkan dulur-dulur Bonek yang tengah melakukan perjalanan Away ke Jakarta tepatnya di Tol Kawasan Kota Pekalongan.”

    “Semoga tidak ada korban jiwa, stay safe dolor-dolor sing away Jakarta,” tulisnya.

    Sementara itu, dari video amatir lainnya, terlihat sebuah mobil juga tampak ringsek imbas kecelakaan itu.

    Bagian depan mobil tersebut tampak ringsek di bagian depan dan mengeluarkan kepulan asap.

    Kecelakaan itu menyebabkan arus lalu lintas tersendat.

    (KompasTV/TribunMuria/TribunBanyumas/TribunJakarta).

     

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

     

  • Polisi Terjunkan 2.898 Personel untuk Kawal Laga Persija Vs Persebaya Hari Ini

    Polisi Terjunkan 2.898 Personel untuk Kawal Laga Persija Vs Persebaya Hari Ini

    Bisnis.com, JAKARTA — Polri menerjunkan 2.898 personel untuk mengamankan pertandingan Persija Jakarta dan Persebaya Surabaya yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.

    Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro mengatakan bahwa ribuan personel itu terdiri dari Polri, TNI, hingga Pemda Jakarta.

    “2.898 personel gabungan dari Polri, TNI, dan Pemda DKI Jakarta disiagakan mengamankan seluruh rangkaian kegiatan, baik di dalam maupun sekitar stadion,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (12/4/2025).

    Dia menambahkan ribuan personel itu akan disebar ke sejumlah titik di SUGBK agar pengamanan laga pekan ke-28 BRI Liga 1 2024/2025 berjalan lancar dan kondusif.

    Di samping itu, dia meminta agar seluruh suporter tidak membawa flare, petasan, kembang api, minuman beralkohol, serta senjata tajam ke area stadion.

    “Kami mengajak seluruh suporter untuk mendukung Tim kesayangannya dengan tertib dan damai. Nikmati pertandingan ini sebagai hiburan bersama, bukan ajang untuk melakukan hal-hal yang merugikan,” tambahnya.

    Susatyo juga menekankan bahwa petugas pengamanan tidak akan dibekali senjata api dan akan mengedepankan pendekatan humanis dalam menjalankan tugasnya. 

    Meskipun begitu, aparat keamanan tidak akan segan mengambil tindakan tegas terhadap pihak manapun yang mencoba mengganggu ketertiban umum.

    Adapun, kepolisian juga telah menyiapkan rekayasa lalu lintas di sekitar kawasan stadion. Namun, penerapan rekayasa lalu lintas itu bersifat situasional atau bergantung pada kondisi di lapangan.

    “Lalu lintas di sekitar kawasan GBK juga akan diatur secara situasional, menyesuaikan dengan kondisi di lapangan,” pungkasnya.

  • 4
                    
                         Kawasan GBK Senayan Akan Ramai Pengunjung Sabtu Ini, 6 Event Besar Digelar Serentak
                        Megapolitan

    4 Kawasan GBK Senayan Akan Ramai Pengunjung Sabtu Ini, 6 Event Besar Digelar Serentak Megapolitan

    Kawasan GBK Senayan Akan Ramai Pengunjung Sabtu Ini, 6 Event Besar Digelar Serentak
    Penulis
    JAKARTA, KOMPAS.com – 
    Kawasan Gelora Bung Karno (
    GBK
    ),
    Senayan
    , diprediksi akan mengalami lonjakan jumlah pengunjung pada Sabtu (12/4/2025).

    Sebab, terdapat enam acara besar yang digelar di berbagai lokasi strategis dalam kompleks olahraga dan hiburan terbesar di ibu kota tersebut.
    Mulai dari konser musik internasional, pertandingan sepak bola, ajang olahraga triathlon, hingga kegiatan wisuda universitas, seluruhnya dijadwalkan berlangsung dalam satu hari.
    Kepadatan lalu lintas dan keramaian pengunjung diperkirakan akan terjadi sejak pagi hingga malam hari.
    Berikut daftar lengkap
    event
    yang akan digelar di GBK Senayaran 12 April 2025:
    1.
    SPS Mobile Masters
    (ESL Snapdragon Mobile Legends: Bang Bang)
    Acara turnamen e-sport ini akan digelar di Tennis Indoor Senayan dan diperkirakan menarik ribuan penggemar MLBB dari seluruh Jabodetabek.
    2. BOYNEXTDOOR TOUR “KNOCK ON” Vol.1
    Boy group asal Korea Selatan ini akan menggelar konsernya di Istora Senayan. Penggemar K-pop dari berbagai daerah dipastikan akan memadati venue sejak siang hari.
    3. Pertandingan BRI Liga 1:
    PERSIJA vs PERSEBAYA
    Laga dua klub besar di Stadion Utama GBK ini akan menjadi magnet utama bagi suporter kedua tim. Ribuan Jakmania dan Bonek diprediksi hadir dan memadati area stadion.
    4.
    13th Anniversary Triathlon Buddies 2025
    Acara peringatan komunitas triathlon ini akan berlangsung di Stadion Akuatik, menampilkan rangkaian kegiatan olahraga yang terbuka untuk publik dan komunitas olahraga se-Jakarta.
    5. Konser
    Taeyeon
    “TENSE” in Jakarta
    Penyanyi solo asal Korea Selatan, Taeyeon, akan tampil di Indonesia Arena. Konser ini menjadi salah satu yang paling dinanti oleh penggemar K-pop.
    6. Wisuda Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta (UPNVJ)
    Acara kelulusan mahasiswa ini akan diselenggarakan di Jakarta International Convention Center (JICC) – Plenary Hall dan akan dihadiri oleh ribuan wisudawan dan keluarga.
    Imbauan untuk Pengunjung dan Pengguna Jalan
    Melihat padatnya agenda di kawasan GBK, masyarakat diminta untuk bersiap menghadapi potensi kemacetan dan lonjakan jumlah kendaraan.
    Pengunjung dan pengguna jalan yang tidak berkepentingan dengan kegiatan di GBK disarankan untuk menghindari rute sekitar Senayan dan memilih jalur alternatif.
    Sementara bagi yang akan menghadiri acara, penggunaan transportasi umum seperti MRT, TransJakarta, atau KRL sangat dianjurkan untuk menghindari penumpukan kendaraan pribadi.
    Bagi pengunjung yang menggunakan kendaraan pribadi, diimbau untuk mengetahui lokasi kantung parkir yang tersedia di area GBK dan sekitarnya untuk mengantisipasi tumpukan kendaraan dan kepadatan lalu lintas.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • BREAKING NEWS Kecelakaan Bus di Tol Pekalongan, Dikabarkan Bawa Rombongan Bonek ke Jakarta

    BREAKING NEWS Kecelakaan Bus di Tol Pekalongan, Dikabarkan Bawa Rombongan Bonek ke Jakarta

    TRIBUNJAKARTA.COM – Kecelakaan lalu lintas hari ini terjadi di Tol Kawasan Kota Pekalongan, Jawa Tengah pada Sabtu (12/4/2025). 

    Sebuah bus dikabarkan mengalami kecelakaan. 

    Bus tersebut membawa rombongan pendukung Persebaya, Bonek yang hendak menuju Jakarta untuk menyaksikan laga tandang melawan Persija di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK). 

    Dalam video amatir yang diunggah @bonek.independent_ di Instagram, terlihat bagian depan bus tampak ringsek parah. 

    Sementara pecahan kaca jendela hingga potongan bodi bus berserakan di jalan tol. 

    Sejumlah penumpang yang diduga merupakan suporter Bonek telah berhamburan ke luar. 

    “Telah terjadi kecelakaan pagi ini yang melibatkan dulur-dulur Bonek yang tengah melakukan perjalanan Away ke Jakarta tepatnya di Tol Kawasan Kota Pekalongan.”

    “Semoga tidak ada korban jiwa, stay safe dolor-dolor sing away Jakarta,” tulisnya.

    Sementara itu, dari video amatir lainnya, terlihat sebuah mobil juga tampak ringsek imbas kecelakaan itu.

    Bagian depan mobil tersebut tampak ringsek di bagian depan dan mengeluarkan kepulan asap.

    Kecelakaan itu menyebabkan arus lalu lintas tersendat.

    Bawa diduga bawa rokok ilegal

    Kecelakaan itu melibatkan sebuah bus berisi rombongan suporter Persebaya, Bonek dengan sebuah mini bus Honda BRV yang membawa ribuan bungkus rokok ilegal di Jalan Tol Pekalongan. 

    Dikutip dari Kompas TV, kecelakaan adu banteng antara bus dan mini bus Honda BRV terjadi di ruas jalan tol Jalur B KM 332 Pekalongan, Jawa Tengah. 

    Penumpang mini bus BRV meninggal dunia di lokasi kejadian, sementara sang sopir mengalami luka-luka dan dirawat di rumah sakit. 

    Kondisi bus ringsek, tetapi tidak ada korban baik pengemudi maupun suporter. 

    Kecelakaan terjadi ketika mobil Honda BRV melawan arus usai keluar dari rest area karena diduga menghindari razia lantaran membawa rokok ilegal. 

    Polisi masih melakukan penyelidikan atas kecelakaan ini. 

    Penjelasan via pihak pengelola Tol

    Manajer Teknik dan Operasi PT Pemalang Batang Tol Road (PBTR), Yulian Fundra Kurnianto, mengatakan, bahwa Honda BR-V yang dikemudikan oleh Fauzi Ramdani (29), warga Sukajaya, Tamansari, Bogor, melaju melawan arah (contraflow) dari KM 319 B hingga KM 332 B di lajur 2 dengan kecepatan sekitar 60 km/jam.

    Saat tiba di KM 332, kendaraan tersebut bertabrakan dengan bus PO Fransindo Trans yang melaju dari Surabaya menuju Jakarta di lajur yang sama, dengan kecepatan sekitar 90 km/jam.

    “Benturan keras membuat Honda BR-V terpental ke bahu jalan tol luar dan menabrak guardrail, sedangkan bus berhenti di lajur satu dalam kondisi normal.”

    “Kedua kendaraan mengalami kerusakan parah pada bagian depan,” kata Manajer Teknik dan Operasi PT Pemalang Batang Tol Road (PBTR), Yulian Fundra Kurnianto, kepada Tribunmuria.com.

    Dalam peristiwa ini, Muhamad Hatdiansyah, warga Cikaret (29) Bogor Selatan, yang merupakan penumpang BR-V, meninggal dunia di tempat akibat luka berat di bagian dada dan patah pada kedua kaki.

    Sementara pengemudi BR-V, Fauzi Ramdani, mengalami luka berat dan dilarikan ke RSU Aro Pekalongan untuk perawatan intensif.

    “Pengemudi bus, Daniel Setiya Pribadi (33), warga Gresik, dilaporkan selamat dan tidak mengalami luka serius.”

    “Kondisi jalan saat kejadian dalam keadaan baik, tidak ditemukan kerusakan maupun hambatan. Cuaca juga cerah dan arus lalu lintas landai.”

    “Kecelakaan murni akibat kesalahan pengemudi yang melanggar aturan lalu lintas dengan melawan arah,” jelasnya.

    Pihaknya menambahkan, bahwa pihak tol bersama kepolisian dan petugas terkait telah melakukan evakuasi cepat guna mencegah kemacetan dan risiko kecelakaan susulan.

    Aan juga mengimbau pengguna jalan tol untuk selalu mematuhi rambu lalu lintas demi keselamatan bersama.

    “Semua korban di bawa ke RSU Aro Pekalongan. Saat ini, kedua kendaraan telah diamankan di Gerbang Tol Bojong,” tambahnya.

     

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Ini Titik Kemacetan dan Antisipasi Lalu Lintas

    Ini Titik Kemacetan dan Antisipasi Lalu Lintas

    PIKIRAN RAKYAT – Bagi warga Jakarta dan sekitarnya, khususnya yang berencana melintasi kawasan Senayan pada hari ini, Sabtu, 12 April 2025, perlu mempersiapkan diri menghadapi potensi kepadatan lalu lintas yang signifikan.

    Pasalnya, Gelora Bung Karno (GBK), ikon ruang publik dan pusat kegiatan di ibu kota, akan menjadi tuan rumah bagi tidak kurang dari enam acara besar yang menarik perhatian ribuan orang.

    Konsentrasi berbagai kegiatan skala besar ini di satu lokasi yang sama dalam waktu yang berdekatan tentu akan memberikan tekanan luar biasa pada infrastruktur jalan di sekitarnya.

    Berikut ini enam acara akbar yang dijadwalkan berlangsung di kompleks GBK pada 12 April 2025, lengkap dengan titik kemacetan dan antisipasi lalu lintasnya:

    6 Acara Besar di GBK Jakarta 12 April 2025

    1. Taeyeon Concert in the Jakarta

    Para penggemar musik K-Pop di Indonesia akan berbondong-bondong menuju Indonesia Arena untuk menyaksikan penampilan memukau dari solois ternama, Taeyeon.

    Konser yang sangat dinantikan ini diprediksi akan menarik ribuan penggemar dari berbagai penjuru Jabodetabek dan bahkan luar kota.

    Antusiasme yang tinggi terhadap konser bintang K-Pop biasanya berbanding lurus dengan peningkatan volume kendaraan di sekitar lokasi acara, terutama menjelang dan setelah konser berakhir.

    Potensi Dampak Lalu Lintas:

    – Peningkatan signifikan volume kendaraan di jalan-jalan menuju dan keluar dari kawasan GBK, terutama Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Gatot Subroto, Jalan Asia Afrika, dan jalan-jalan arteri di sekitarnya.

    – Kemacetan di area parkir Indonesia Arena dan kantong-kantong parkir alternatif di sekitar GBK.

    – Penumpukan penumpang di halte TransJakarta dan stasiun MRT terdekat, seperti Stasiun Senayan dan Stasiun Istora Mandiri.

    2. Wisuda Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta

    Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta akan menggelar acara wisuda di Plenary Hall, Jakarta Convention Center (JICC), yang juga berada di dalam kawasan GBK. Acara sakral ini akan dihadiri oleh ribuan wisudawan, keluarga, dan tamu undangan.

    Meskipun biasanya memiliki pola kedatangan dan kepulangan yang lebih terstruktur dibandingkan konser, volume kendaraan yang menuju JICC tetap berpotensi menimbulkan kepadatan, terutama pada jam-jam sibuk.

    Taeyeon

    Potensi Dampak Lalu Lintas:

    – Peningkatan volume kendaraan di sekitar Jalan Gatot Subroto dan akses menuju JICC.

    – Kepadatan di area parkir JICC dan area parkir GBK yang mungkin digunakan sebagai alternatif.

    – Potensi perlambatan arus lalu lintas akibat aktivitas drop-off dan pick-up tamu undangan.

    3. BOYNEXTDOOR Tour Knock On Vol.1

    Gelombang K-Pop di GBK pada tanggal 12 April 2025 tidak hanya berhenti pada konser Taeyeon.

    Boy group rising star, BOYNEXTDOOR, juga akan menggelar konser dalam rangkaian tur mereka di Istora Senayan, yang lokasinya berdekatan dengan Indonesia Arena.

    Kehadiran dua konser K-Pop dalam satu hari di lokasi yang berdekatan tentu akan semakin memperparah potensi kepadatan lalu lintas dan keramaian di kawasan GBK.

    Potensi Dampak Lalu Lintas:

    – Penambahan signifikan volume kendaraan di jalan-jalan utama sekitar GBK.

    – Persaingan area parkir antara penonton konser Taeyeon dan BOYNEXTDOOR.

    – Potensi penumpukan massa di area pintu masuk dan keluar Istora Senayan.

    4. 13th Anniversary Triathlon Buddies 2025

    Komunitas Triathlon Buddies akan merayakan hari jadinya yang ke-13 dengan menggelar acara triathlon di Stadion Akuatik GBK.

    Acara olahraga ini akan melibatkan sejumlah peserta dan pendukung, yang meskipun jumlahnya mungkin tidak sebanyak penonton konser, tetap akan menambah aktivitas dan potensi kepadatan di sekitar area Stadion Akuatik.

    Potensi Dampak Lalu Lintas:

    – Peningkatan aktivitas kendaraan di sekitar Stadion Akuatik, terutama pada pagi hari menjelang dan saat acara berlangsung.

    – Potensi kepadatan di area parkir Stadion Akuatik dan sekitarnya.

    – Kemungkinan adanya penutupan atau rekayasa lalu lintas di jalan-jalan kecil di sekitar area stadion untuk mendukung keamanan acara.

    5. BRI Liga 1 – Persija Jakarta vs Persebaya Surabaya

    Pertandingan sepak bola antara dua tim besar dengan rivalitas tinggi, Persija Jakarta melawan Persebaya Surabaya, yang dijadwalkan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), sudah pasti akan menarik puluhan ribu suporter fanatik.

    Atmosfer pertandingan derby yang selalu panas biasanya juga diikuti dengan peningkatan signifikan volume kendaraan dan potensi kericuhan di sekitar stadion.

    Para pemain Persija Jakarta.

    Potensi Dampak Lalu Lintas:

    – Kemacetan parah di jalan-jalan utama menuju dan keluar dari SUGBK, terutama Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Gatot Subroto, beberapa jam sebelum, selama, dan setelah pertandingan.

    – Kepadatan luar biasa di area parkir SUGBK dan kantong-kantong parkir di sekitar GBK.
    Penumpukan suporter di transportasi umum seperti TransJakarta dan MRT.

    – Potensi penutupan atau rekayasa lalu lintas skala besar di sekitar kawasan GBK untuk mengamankan jalannya pertandingan dan mengurai kemacetan.

    6. SPS Mobile Masters (ESL Snapdragon MLBB)

    Para penggemar Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) akan berkumpul di Tennis Indoor GBK untuk menyaksikan turnamen e-sports bergengsi, SPS Mobile Masters (ESL Snapdragon MLBB).

    Meskipun mungkin tidak menarik massa sebanyak konser musik atau pertandingan sepak bola, acara ini tetap akan menambah jumlah pengunjung dan aktivitas di kawasan GBK.

    Potensi Dampak Lalu Lintas:

    – Peningkatan volume kendaraan di sekitar Tennis Indoor GBK, terutama pada jam-jam puncak pertandingan.

    – Kepadatan di area parkir Tennis Indoor dan sekitarnya.

    – Potensi penumpukan penggemar e-sports di transportasi umum.

    Panduan dan Antisipasi Lalu Lintas

    Mengingat enam acara besar akan berlangsung secara bersamaan di kawasan GBK pada tanggal 12 April 2025, berikut adalah beberapa panduan dan tips antisipasi bagi para pengguna jalan:

    – Jika Anda tidak memiliki kepentingan langsung dengan salah satu acara tersebut, disarankan untuk menghindari melintasi kawasan GBK dan mencari jalur alternatif.

    – Gunakan MRT dan TransJakarta adalah pilihan yang lebih baik untuk mencapai kawasan GBK atau melintasinya, meskipun kemungkinan akan terjadi penumpukan penumpang.

    – Jika Anda menghadiri salah satu acara, datanglah jauh lebih awal untuk menghindari kemacetan dan kesulitan mencari tempat parkir.

    – Gunakan aplikasi navigasi seperti Google Maps atau Waze untuk memantau kondisi lalu lintas terkini dan mencari rute alternatif terbaik.

    – Pantau informasi resmi dari Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan kepolisian terkait potensi penutupan atau pengalihan arus lalu lintas di sekitar GBK.

    – Jika Anda terjebak dalam kemacetan, tetaplah bersabar dan tertib berlalu lintas.

    BOYNEXTDOOR Sukses Besar di Jepang! 12 Konser Sold Out, Siap Sambangi Jakarta dan Asia Allkpop

    – Jika area parkir di lokasi acara penuh, cari informasi mengenai kantong-kantong parkir alternatif di sekitar GBK dan gunakan transportasi daring atau berjalan kaki untuk mencapai lokasi acara.

    Tanggal 12 April 2025 diprediksi akan menjadi hari yang sangat sibuk di kawasan Gelora Bung Karno, Jakarta, dengan enam acara besar yang berpotensi menarik puluhan hingga ratusan ribu orang.

    Kombinasi konser musik, acara wisuda, pertandingan sepak bola derby, turnamen e-sports, dan acara olahraga akan memberikan tekanan yang signifikan pada infrastruktur lalu lintas di sekitarnya.

    Dengan mempersiapkan diri, memantau informasi terkini, dan mempertimbangkan alternatif transportasi, diharapkan para pengguna jalan dapat meminimalisir dampak kemacetan dan tetap dapat beraktivitas dengan lancar di ibu kota. Kewaspadaan dan perencanaan yang matang adalah kunci untuk menghadapi potensi “hari macet” di sekitar GBK.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News