Category: Voi.id

  • Apakah Biotin Benar-Benar Bisa Wujudkan Rambut Tebal dan Minim Rontok?

    Apakah Biotin Benar-Benar Bisa Wujudkan Rambut Tebal dan Minim Rontok?

    JAKARTA – Biotin atau vitamin B7, kerap dijanjikan sebagai “jalan pintas” menuju rambut yang lebih tebal, kuat, dan bebas rontok. Entah dalam bentuk kapsul, gummy, serum, atau suplemen rambut. Di toko kecantikan, klaim seperti “hair growth”, “stronger hair”, atau “fuller hair” dengan cepat menarik perhatian siapa saja yang mendambakan mahkota rambut lebat tanpa harus repot. Namun, seperti banyak rahasia kecantikan lainnya, sebelum Anda tergiur, ada baiknya menelisik dulu, apa realitas di balik janji tersebut? 

    Biotin sejatinya berperan penting dalam metabolisme tubuh, membantu mengubah karbohidrat, lemak, dan protein menjadi energi dan mendukung struktur keratin, protein yang membentuk rambut, kulit, dan kuku. 

    Tetapi, untuk kebanyakan orang dengan pola makan berimbang (yang sudah mencakup telur, kacang-kacangan, daging, ikan, dan sayuran), asupan biotin dari makanan sehari-hari sudah 

    Beberapa penelitian menunjukkan bahwa suplemen dengan biotin bisa membantu memperbaiki tampilan rambut, tapi hanya pada orang yang memiliki kekurangan biotin secara klinis, bukan pada mereka dengan kadar normal. Di luar kondisi tersebut, bukti ilmiah yang menyatakan bahwa konsumsi biotin akan membuat rambut bertumbuh lebih cepat, lebih tebal, atau lebih kuat sangat terbatas. 

    Dengan kata lain: “coba saja” suplemen biotin mungkin tidak merugikan tetapi harapan bahwa rambut akan secara ajaib “lebat dan tebal” hanya karena suplemen semata sebaiknya diredam. Masalah rambut rontok atau tipis seringkali terkait faktor lain: stres, ketidakseimbangan hormon, pola makan yang kurang, gangguan kesehatan, atau defisiensi zat gizi lain seperti zat besi, zinc, dan protein. 

    Jika Anda mempertimbangkan biotin sebagai solusi rambut, pendekatan yang paling bijak adalah melihatnya sebagai satu bagian, bukan jawaban tunggal. Memperkuat asupan nutrisi secara keseluruhan, menjaga gaya hidup sehat (tidur cukup, kelola stres, konsumsi makanan bergizi), serta bila perlu konsultasi dengan profesional kesehatan untuk mengetahui apakah Anda memang mengalami defisiensi, itu jauh lebih penting daripada sekadar berharap “pillenya saja yang bisa mengubah rambut”.

    Pada akhirnya, biotin bisa jadi sahabat bagi mereka yang membutuhkan, tapi bukan sihir bagi semua orang. Selalu ingat bahwa kecantikan sejati dari rambut tumbuh bukan hanya seberapa rapat atau panjang, melainkan seberapa sehat akar dan tubuh Anda secara keseluruhan.

  • Aksi Damai Reuni Akbar 212, Munajat untuk NKRI dan Palestina

    Aksi Damai Reuni Akbar 212, Munajat untuk NKRI dan Palestina

    JAKARTA – Istighosah dan munajat dipanjatkan ribuan massa Reuni Akbar 212 pada Selasa, 2 Desember 2025, sebelum mereka melaksanakan Salat Isya berjamaah di kawasan Silang Monas, Jakarta. Mengusung tema Revolusi Akhlak – Untuk Selamatkan NKRI dari Penjahat dan Merdekakan Palestina dari Penjajah, acara juga akan dihadiri para tokoh agama, dan juga tokoh nasional.

  • Setelah Tahap Rehabilitasi, Mensos Janjikan Huntara untuk Korban Bencana Sumatera

    Setelah Tahap Rehabilitasi, Mensos Janjikan Huntara untuk Korban Bencana Sumatera

    JAKARTA – Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul mengatakan pemerintah tengah menyiapkan hunian sementara (huntara) untuk korban bencana banjir dan tanah longsor di Aceh, Sumatera Utara, hingga Sumatera Barat.

    “Sedang dipersiapkan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk menyiapkan hunian sementara, sudah ada programnya. Setelah itu, nanti akan disiapkan hunian tetap juga. Jadi ada hunian sementara dan hunian tetap, sudah menjadi bagian dari rekonstruksi dan rehabilitasi,” katanya di Jakarta, Selasa, disitat Antara.

    Saat ini, lanjut Mensos, pemerintah tengah fokus menangani kegawatdaruratan di ketiga provinsi tersebut, mengingat pencarian korban masih terus dilakukan serta beberapa wilayah masih terisolir.

    “Kalau kedaruratannya ini nanti sudah agak mereda, akan dibangun hunian sementara dan hunian tetap. Saat ini kita sedang tahap evakuasi dan memberikan dukungan logistik yang dibutuhkan bagi para pengungsi atau mereka yang terdampak. Setelah itu, mulai dipikirkan sekarang juga rehabilitasi dan rekonstruksi,” ujar dia.

    Mensos juga mengungkapkan, saat ini BNPB tengah menghitung, membuat perencanaan, hingga melakukan pemetaan di lapangan sehingga yang kehilangan rumah bisa mendapatkan tempat berlindung sementara.

    “Sekaligus nanti akan didiskusikan dengan pemerintah daerah untuk dibangun hunian yang tetap, biasanya sih nanti daerah yang menyediakan lahan atau mungkin menggunakan lahan-lahan milik pemerintah. Kemudian, nanti akan dibangun secara bertahap seperti di Lumajang (Jawa Timur) atau di tempat-tempat lain kan dilakukan hal yang sama,” paparnya.

    Mensos tidak memungkiri bahwa banyak kendala yang terjadi di lapangan, utamanya untuk mengevakuasi masyarakat yang masih terisolir di tempat-tempat yang sulit dijangkau via darat.

    “Bahkan itu ada Wali Kota Sibolga (Sumatera Utara) sampai 2 hari beliau itu juga baru bisa keluar dari kepungan longsor, jadi memang kendalanya luar biasa. Kemarin saya mendampingi Presiden ke beberapa titik di sana, tentu kondisinya sudah mulai membaik,” tuturnya.

    Kemensos terus memperkuat dukungan bagi warga terdampak banjir di tiga provinsi, yakni Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Hingga kemarin, Senin (1/12), total nilai bantuan logistik bufferstock yang telah didistribusikan Kemensos untuk tiga provinsi tersebut mencapai sekitar Rp14,5 miliar.

    Selain bantuan logistik bufferstock, Kemensos juga menggerakkan layanan bantuan bahan natura melalui dapur umum dan dapur mandiri dengan nilai sekitar Rp4,5 miliar.

    Layanan dapur umum dan dapur mandiri tersebut menjangkau beberapa titik dengan kapasitas sajian di Sumatera Barat pada 9 titik (Kota Padang, Padang Pariaman, Pasaman Barat, Pesisir Selatan) yang melayani sekitar 30.000 bungkus makanan per hari.

    Sumatera Utara di 12 titik (Mandailing Natal, Langkat, Tapanuli Utara), melayani sekitar 30.000 bungkus makanan per hari; dan Aceh di 7 titik (Subulussalam, Pidie Jaya, dan sekitarnya), melayani sekitar 28.000 bungkus makanan per hari.

    Angka-angka tersebut masih terus bergerak naik, seiring penambahan titik layanan dapur umum yang akan diperbarui setiap hari sesuai perkembangan situasi di lapangan.

    Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), korban bencana banjir dan tanah longsor di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat hingga hari ini tercatat sebanyak 631 jiwa, dengan 472 jiwa dilaporkan hilang. Jumlah korban terluka tercatat sebanyak 2.600 orang, dengan korban yang mengungsi sebanyak 1 juta jiwa.

  • IDAI Ungkap 3 Penyakit yang Mengintai Anak Korban Banjir Sumatera

    IDAI Ungkap 3 Penyakit yang Mengintai Anak Korban Banjir Sumatera

    JAKARTA – Bencana banjir dan longsor yang melanda berbagai wilayah di Sumatera memicu keprihatinan mendalam, terutama karena dampaknya terhadap anak-anak dan kelompok rentan.

    Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menjadi salah satu lembaga pertama yang bergerak cepat memberikan layanan kesehatan, dukungan psikologis, hingga bantuan logistik di wilayah terdampak.

    Ketua Pengurus Pusat IDAI, Piprim Basarah Yanuarso, menegaskan bahwa dalam kondisi darurat, anak-anak, lansia, difabel, dan ibu hamil adalah kelompok yang paling rentan. Menurutnya keselamatan mereka harus menjadi perhatian utama selama proses evakuasi. Piprim menyebut kesehatan dan keselamatan mereka harus menjadi prioritas utama dalam proses evakuasi ke tempat yang aman.

    Laporan IDAI menunjukkan korban jiwa mencapai angka mengkhawatirkan. Di Sumatera Barat, tercatat 148 orang meninggal dunia, termasuk 4 anak-anak. Sebanyak 123 telah teridentifikasi, 25 masih dalam proses, sementara 105 orang dinyatakan hilang dan 8 orang sedang dirawat.

    Situasi serupa juga terjadi di Sumatera Utara serta Aceh, di mana puluhan korban meninggal dan ratusan lainnya terdampak, terutama di daerah dengan akses layanan kesehatan yang terganggu.

    Sebagai respon cepat, tim dokter dari tiga cabang IDAI di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat yang bergerak memberikan pelayanan langsung.

    “Tim dokter spesialis anak dari ketiga cabang IDAI, Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat, telah turun langsung ke lokasi bencana, berkolaborasi dengan BNPB, Dinas Kesehatan setempat, dan organisasi profesi lainnya,” tegas Piprim, dikutip dari laman Antaranews.

    Selain layanan medis, IDAI juga menyediakan dukungan psikososial, nutrisi balita, bantuan logistik, hingga pemulihan pendidikan bagi anak-anak yang terdampak.

    Penyakit yang Mengancam Korban Banjir

    Di balik bantuan logistik, kebutuhan terbesar saat ini adalah obat-obatan. Bencana banjir dikenal meningkatkan risiko sejumlah penyakit, terutama karena lingkungan yang lembap, air kotor, sanitasi tidak memadai, serta paparan dingin berkepanjangan. IDAI mengidentifikasi tiga penyakit yang paling banyak muncul pada anak-anak di lokasi pengungsian.

    1. Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA)

    ISPA menjadi penyakit paling umum pascabencana. Udara dingin, tempat pengungsian yang padat, serta paparan asap atau debu dapat memicu batuk, demam, hingga sesak napas. Pada anak, kondisi ini bisa berkembang menjadi pneumonia bila tidak segera ditangani.

    2. Diare

    Kontaminasi air bersih adalah penyebab utama diare pascabanjir. Air minum yang kotor, alat makan tidak higienis, hingga bakteri dan virus dari lingkungan basah membuat anak sangat rentan. Diare dapat menyebabkan dehidrasi berat yang membahayakan.

    3. Dermatitis dan Infeksi Kulit

    Kulit anak yang lebih sensitif membuat mereka mudah mengalami iritasi, alergi, dan infeksi jamur akibat air banjir yang tercemar. Kondisi lembap serta kurangnya pakaian kering memperparah risiko ini.

    IDAI menyampaikan ketersediaan obat-obatan untuk tiga kelompok penyakit tersebut saat ini sangat terbatas. Mereka juga menghadapi tantangan logistik, akses yang sulit, dan kurangnya tenaga kesehatan.

    “Bantuan yang paling dibutuhkan saat ini adalah obat-obatan anak (ISPA, diare, salep kulit), susu formula, makanan bayi, pakaian anak, selimut, air bersih, dan perlengkapan kebersihan diri,” beber Piprim.

    Kebutuhan ini menjadi sangat penting untuk mencegah terjadinya wabah penyakit di pengungsian, risiko yang kerap muncul ketika bencana berskala besar terjadi.

    Ketua Satgas Penanggulangan Bencana IDAI, Kurniawan Taufiq Kadafi, menekankan bahwa koordinasi terus diperluas. Ia mengatakan IDAI memperkuat kolaborasi interprofesional dengan tenaga medis lintas organisasi, pemerintah daerah, hingga lembaga kemanusiaan. Fokus mereka tidak hanya penanganan darurat, tetapi juga masa pemulihan.

    “Selain itu, juga bersiap untuk fase pemulihan dengan memprioritaskan kesehatan anak, penyediaan air bersih, pemantauan penyakit berbasis imunisasi seperti campak, dan dukungan psikososial berkelanjutan,” ujar Taufiq.

    Di tengah keterbatasan sumber daya, IDAI mengajak masyarakat luas untuk membantu para korban. Donasi, tenaga relawan, atau dukungan logistik akan sangat berarti bagi anak-anak dan keluarga yang kehilangan tempat tinggal.

    “Kami sangat mengapresiasi para ketua dan seluruh anggota IDAI Cabang dan juga tim satgas bencana IDAI di wilayah terdampak bencana yang sigap berkolaborasi dengan BNPB, dinas kesehatan, TNI/Polri, dan relawan untuk memastikan bantuan kesehatan tepat sasaran,” ujar Piprim.

  • Kondisi Membaik, Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Telah Diperiksa Penyidik

    Kondisi Membaik, Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Telah Diperiksa Penyidik

    JAKARTA – Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Bhudi Hermanto mengatakan pelaku ledakan di SMAN 72 Jakarta, Anak Berkonflik Hukum (ABH) berinisial F, telah dimintai keterangan seiring kondisinya yang semakin membaik.

    “Alhamdulillah kondisinya sudah membaik dan sudah dapat dimintai keterangan,” ujarnya kepada media, Selasa 2 Desember 2025

    Bhudi menjelaskan, pemeriksaan terhadap F dilakukan pada Senin 1 Desember 2025, dengan pendampingan dari pihak keluarga, Balai Pemasyarakatan (Bapas), APSIFOR, serta kuasa hukum.

    Kendati demikian, Budi belum membeberkan hasil pemeriksaan awal yang dilakukan penyidik.

    “Pemeriksaan sudah dilakukan kemarin, dan seluruh proses disertai pendampingan pihak keluarga, Bapas, APSIFOR, serta kuasa hukum,” tandasnya.

    Sebelumnya diberitakan, Polisi ungkap kondisi pelaku Anak Berkonflik Hukum (ABH) berinisial F dalam ledakan di SMAN 72 Jakarta, telah keluar dari rumah sakit, dan jalani masa pemulihan psikologis di rumah aman (safe house).

    Bhudi Hermanto, Kabid Humas Polda Metro Jaya mengungkapkan, bahwa meskipun kondisi medis ABH telah pulih pendampingan psikologis tetap diperlukan. Karena itu, dokter yang merawat akan berkoordinasi dengan penyidik, pihak rumah aman serta Bapas untuk proses tersebut.

    “Informasi terkait ABH, ledakan SMAN 72, kami sampaikan pada rekan-rekan, saat ini ABH berada di posisi rumah aman,” katanya kepada media di Polda Metro Jaya, Senin 1 Desember 2025.

  • Dikonfirmasi Sang Kakak, Brisia Jodie Akan Gelar Pemberkatan Nikah Besok di Gereja Katedral

    Dikonfirmasi Sang Kakak, Brisia Jodie Akan Gelar Pemberkatan Nikah Besok di Gereja Katedral

    JAKARTA – Kabar bahagia datang dari penyanyi Brisia Jodie. Ia dan Jonathan Alden dikonfirmasi akan melangsungkan pemberkatan nikah atau holy matrimony pada esok hari, Rabu, 3 Desember, di Gereja Katedral, Jakarta.

    Kabar yang cukup mengejutkan ini dipastikan langsung oleh kakak kandung Brisia Jodie, Sonia Jasmine. Konfirmasi tersebut ia sampaikan melalui pesan singkat kepada awak media pada hari ini, Selasa, 2 Desember.

    Saat ditanya mengenai kebenaran kabar pernikahan sang adik, Sonia memberikan jawaban yang lugas.

    “Besok holy matrimony kak,” tulis Sonia Jasmine saat dihubungi awak media, Selasa, 2 Desember.

    Sebagai informasi, Jodie dan Alden sudah saling kenal sejak tahun 2022, ketika mereka sama-sama muncul di sebuah konten, sehingga terjalin pertemanan.

    Setelah masing-masing berpisah dari pasangan sebelumnya, pada sekitar awal Juni 2024 publik mulai mencurigai kedekatan mereka. Keduanya terlihat jalan bersama, bergandengan tangan — yang membuat rumor pacaran muncul.

    Pada September 2024, Alden menyematkan cincin kepada Jodie saat perilisan lagu baru Jodie, sebagai simbol komitmen dan keseriusan hubungan mereka.

    Pada 9 Januari 2025, Alden melamar Jodie di Swiss, di momen yang sangat romantis, di tengah salju. Dalam video lamaran, Alden berlutut dan bertanya “Will you marry me?”, dan Jodie menjawab “Yes.”

    Alden mengatakan bahwa setelah 8 bulan berpacaran, ia merasa sudah cukup mengenal Jodie untuk melangkah ke jenjang serius.

    Kemudian pada 21 Juni 2025, mereka secara resmi bertunangan, acara lamaran digelar secara privat, hanya dihadiri keluarga dan sahabat dekat.

  • 583 Orang Tewas, 553 Masih Hilang

    583 Orang Tewas, 553 Masih Hilang

    JAKARTA – Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas), Marsekal TNI Mohammad Syafii, mengungkapkan jumlah korban tewas dalam bencana banjir dan longsor di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat per Selasa 2 Desember pagi sebanyak 583 orang, 553 orang lainnya masih dinyatakan hilang.

    “Iya, hari ini operasi SAR selalu, atau terus dilaksanakan. Untuk update data, memang terakhir tadi jam 10.00 (WIB), bahwa total jumlah korban yang telah terevakuasi meninggal dunia ada 583, dan yang dilaporkan masih dalam pencarian ada 553 orang,” ujar Syafii di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 2 Desember.

    Untuk pola operasi SAR, Syafii mengatakan bahwa Basarnas mengerahkan seluruh kekuatan, baik unsur darat yang tergabung dalam Badan SAR Nasional beserta seluruh Tim SAR Gabungan, dan diperkuat dari unsur TNI-Polri. Kemudian untuk jalur-jalur logistik, Basarnas juga menggunakan seluruh sarana yang ada di kantor SAR berupa kapal-kapal sarana laut, dan juga kekuatan udara.

    “Badan SAR Nasional juga mengerahkan pesawat yang dari Tanjung Pinang, kemudian yang dari Jakarta atau dari Bogor, dan juga yang dari Surabaya kita rapatkan ke sana,” katanya.

    “Kemudian dalam upaya pencarian, karena memang sudah mulai terbuka, kita sudah menggunakan K9 untuk membantu. Karena kondisi korban, khususnya yang akibat bencana banjir lumpur, tentunya ini mengalami kesulitan tersendiri,” lanjutnya.

    Syafii menjelaskan, ada penambahan korban yang belum ditemukan pada hari ini, dari sebelumnya 464 orang dan sekarang menjadi 553 orang. Penambahan itu, kata dia, didapat setelah adanya informasi dari daerah terisolasi.

    “Terkait dengan kemarin, ada beberapa daerah yang terisolasi. Jadi bukan karena kita tidak masuk ke sana, tapi daerah yang terisolasi ini mereka tidak memiliki sarana perhubungan untuk menginformasikan. Sehingga Tim SAR Gabungan belum masuk ke daerah itu, sehingga ada penambahan jumlah korban yang akan kita cari,” jelasnya.

    Syafii mengakui adanya perbedaan data dengan BNPB, di mana tercatat total korban meninggal dunia bencana Aceh-Sumatera sejumlah 659 orang, dan masih hilang 475 orang. Namun, ia memastikan data yang diperoleh Basarnas dapat dipertanggungjawabkan.

    “Apa yang dilaksanakan Badan SAR Nasional tentunya menggunakan prosedur yang baku. Kita tidak tahu bahwa terkait dengan laporan yang ada di BNPB, karena BNPB ini sebagai koordinator dari seluruh kekuatan. Bisa dari informasi dari Pemerintah Daerah, ada dari TNI, dari Polri. Namun yang dilakukan oleh Badan SAR Nasional sebenarnya akan dipertanggungjawabkan, karena itu hubungannya dengan santunan, dengan hak-haknya dari keluarga,” tandasnya.

  • Data Pengguna Coupang Bocor, Total 33,7 Juta Akun Terdampak

    Data Pengguna Coupang Bocor, Total 33,7 Juta Akun Terdampak

    JAKARTA – Platform e-commerce terbesar dari Korea Selatan, Coupang, telah mengonfirmasi adanya insiden kebocoran data yang berdampak ke puluhan juta akun pelanggan. 

    Di halaman bantuan, perusahaan menyebut setidaknya ada 33,7 juta detail akun terpapar dalam insiden yang diketahui terjadi pada 24 Juni 2025, namun baru teridentifikasi sepenuhnya pada November. 

    “Menurut penelitian terkini, peristiwa itu terjadi pada 24 Juni 2025. Pada tanggal 18 November 2025, Coupang menyadari adanya akses tidak sah ke informasi pribadi terkait sekitar 4.500 akun pelanggan. Investigasi selanjutnya mengungkapkan bahwa 33,7 juta detail akun telah terekspos,” tulis perusahaan. 

    Adapun data yang terdampak dalam insiden ini adalah nama, nomor telepon, alamat email, alamat pengiriman, dan informasi pesanan.

    Perusahaan menegaskan bahwa informasi seperti pembayaran, informasi kartu kredit, dan informasi login, seperti kata sandi, tidak terekspos dan masih terlindungi dengan aman.

    Setelah mengetahui insiden ini, Coupang segera melaporkannya kepada otoritas terkait, termasuk Badan Kepolisian Nasional, Komisi Perlindungan Informasi Pribadi, dan Badan Internet & Keamanan Korea. 

    Coupang mengatakan, investigasi masih terus berlangsung hingga saat ini. Mereka juga akan terus memberikan informasi terbaru mengenai situasi ini kepada seluruh pengguna. 

    Perusahaan menyarankan pengguna yang menerima pemberitahuan resmi agar tetap waspada terhadap upaya penipuan, termasuk telepon, pesan teks, atau komunikasi lain yang mengatasnamakan Coupang.

    Coupang juga menyediakan saluran khusus untuk pertanyaan terkait insiden ini melalui email [email protected] mengingat kemungkinan lonjakan permintaan ke pusat layanan pelanggan.

  • Bertolak ke Aceh, Bahlil Tinjau Pembangunan Kembali Jaringan Listrik dan Akses Energi

    Bertolak ke Aceh, Bahlil Tinjau Pembangunan Kembali Jaringan Listrik dan Akses Energi

    JAKARTA – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia meninjau langsung terhadap sejumlah lokasi terdampak banjir di Sumatra Utara, Sumatra Barat hingga Aceh.

    Melalui akun instagram pribadinya, @melangkahdaritimur, Bahlil terlihat mengamati lokasi terdampak banjir melalui helikopter. Dalam kunjungan ini Bahlil didampingi Direktur Utaa PT Pertamina (Persero) dan PT PLN (Persero)

    “Pagi ini Menteri Bahlil Lahadalia menuju Kota Bireun bersama jajaran KESDM,” tulis caption unggahan tersebut.

    Dalam kunjungan tersebut diketahui Bahlil ingin memastikan percepatan pembangunan kembali sejumlah jaringan listrik dan mengecek ketersediaan pasokan bahan bakar minyak (BBM) dan elpiji di wilayah tersebut.

    Sebelum mengunjungi lokasi, Bahlil melakukan pertemuan dengan jajarannya di Kementerian ESDM.

    Wakil Menteri ESDM Yuliot Tanjung mengatakan, banyak infrastruktur kelistrikan yang roboh sehingga dibutuhkan perbaikan secepatnya agar kondisi kembali pulih.

    “Ada beberapa tower kita yang bermasalah, itu nanti akan dicek sama pak menteri, besok pak menteri ke lokasi,” ujar Yuliot kepada awak media dikutip Selasa, 2 Desember.

    Sementara itu Direktur Jenderal (Dirjen) Migas Laode Sulaeman mengatakan sejumlah lokasi di wilayah Sumatera Utara seperti Sibolga merupakan lokasi pusat distribusi BBM untuk wilayah sekitar. 

    Namun, distribusi BBM saat ini terganggu akibat jalan yang putus di daerah tersebut.

    “Harus kita ambilkan dari mana untuk memasok ke wilayah-wilayah seperti Padang Sidempuan seperti itu,” tandas Laode.

  • Jelang Akhir Tahun 2025, Kemenkeu Waspadai Gejolak Harga Pangan Imbas Musim Hujan

    Jelang Akhir Tahun 2025, Kemenkeu Waspadai Gejolak Harga Pangan Imbas Musim Hujan

    JAKARTA – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) tengah mewaspadai potensi kenaikan harga selama musim hujan yang dapat mengganggu produksi pangan dan berdampak pada inflasi Desember 2025.

    Direktur Jenderal Strategi Ekonomi dan Fiskal Kemenkeu Febrio Kacaribu menyampaikan bahwa inflasi November 2025 turun menjadi 2,72 persen (yoy), lebih rendah dibanding Oktober yang mencapai 2,86 persen (yoy).

    Ia menambahkan penurunan tersebut sejalan dengan meredanya tekanan pada kelompok volatile food yang melemah menjadi 5,48 persen (yoy) dari sebelumnya 6,59 persen (yoy).

    “Perbaikan ini didukung oleh berbagai stabilisasi harga pangan terus konsisten dilakukan sehingga beberapa harga komoditas mulai menurun seperti beras, cabai merah dan daging ayam. Meskipun begitu, pemerintah terus mengantisipasi terjadinya gejolak harga seiring masuknya musim hujan yang dapat berdampak pada produksi pangan,” ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa, 2 Desember.

    Adapun, inflasi inti bergerak pada level 2,36 persen (yoy) yang diklaim mencerminkan daya beli masyarakat terjaga. Sementara itu, inflasi Administered Price (AP) sedikit meningkat menjadi 1,58 persen (yoy) dari 1,45 persen (yoy) dipengaruhi oleh kenaikan tarif angkutan udara seiring bertambahnya permintaan.

    Febrio menegaskan bahwa pemerintah akan menjaga momentum pemulihan ekonomi melalui penguatan daya saing ekspor serta menjamin kecukupan pasokan dalam negeri, khususnya pangan, untuk menjaga kestabilan harga.

    Ia menambahkan pemerintah terus mencermati dinamika perekonomian global serta menyiapkan langkah untuk terus mendorong peningkatan daya saing produk ekspor nasional, keberlanjutan hilirisasi sumber daya alam, serta diversifikasi mitra dagang utama melalui berbagai perjanjian perdagangan internasional.

    Selain itu, Febrio menyampaikan pemerintah juga akan memastikan ketersediaan pasokan bahan pangan masyarakat menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026, termasuk dalam penyediaan untuk mencukupi kebutuhan program prioritas pemerintah di tengah tantangan gangguan cuaca.

    “Berbagai langkah dilakukan pemerintah untuk mengantisipasi terjadinya gejolak harga akibat cuaca ekstrem, di antaranya melalui operasi pasar, penguatan stok, cadangan pangan dan intervensi harga,” jelasnya.

    Ia menyampaikan perekonomian nasional masih berada pada jalur positif, tercermin dari beberapa indikator seperti PMI manufaktur yang tetap berada pada fase ekspansi, surplus neraca perdagangan, serta inflasi yang terjaga. Hal itu didukung oleh kuatnya permintaan domestik.

    “Kita terus memperkuat pertumbuhan ekonomi melalui kebijakan yang terarah, termasuk stimulus kuartal IV-2025, sekaligus mendorong ekspor yang bernilai tambah dan menjaga ketahanan sektor padat karya untuk mengoptimalkan kontribusi pada ekonomi nasional,” ujarnya.

    Sebagaimana diketahui, PMI Manufaktur Indonesia tercatat ekspansif pada November 2025 di level 53,3. Peningkatan signifikan atas permintaan domestik menjadi faktor pendorong utama yang turut mendukung peningkatan produksi, penyerapan tenaga kerja dan aktivitas pembelian menjelang akhir tahun.

    Sementara itu, neraca perdagangan mencatatkan surplus impresif sebesar 35,9 miliar dolar AS atau tumbuh 44,1 persen (ctc) sepanjang periode Januari-Oktober 2025. Hal ini utamanya disumbang oleh surplus sektor nonmigas senilai 51,5 miliar dolar AS.

    “Dengan capaian ini, Indonesia kian menunjukkan ketahanan sektor eksternalnya dan peran yang semakin strategis dalam perdagangan global,” pungkasnya.