Category: Voi.id

  • Kena Tarif 50 Persen, Inalum Mau Fokus ke Dalam Negeri

    Kena Tarif 50 Persen, Inalum Mau Fokus ke Dalam Negeri

    JAKARTA – PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) akan memfokuskan penyerapan produk aluminium untuk industri dalam negeri. Hal ini menyusul pengenaan tarif 50 persen oleh Presiden AS, Donal Trump terhadap produk impor baja dan aluminium.

    Untuk itu, Direktur Utama PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum), Melati Sarnita meminta dukungan dari pemerintah terkait regulas importasi untuk menggenjot penyerapan produk dalam negeri.

    “Ini memang kami harapkan kita bisa mendapatkan market pengganti di domestik, karena memang kita itu aslinya produk kita itu semi-finished, produk kita itu kemudian dibeli oleh industri nasional, kemudian mereka membuat produk jadi,” ujarnya dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi XII DPR RI, yang dikutip Kamis, 17 Juli.

    Menurutnya, dengan aturan yang diberlakukan Trump, produsen hilir aluminium terancam kehilangan pangsa pasar sebesar 30.000 ton per tahun. Dengan aturan importasi dari pemerintah, Melati meyakini potensi kehilangan pangsa pasar dapat teratasi.

    “Dengan penggalakan regulasi importasi ini, mungkin bisa membantu para produser hilir ini bisa mendapatkan pasar pengganti di dalam negeri, at least sepadan dengan angka yang hilang ketika implementasi dari penerapan tarif Trump ini,” terang Melati.

    Lebih lanjut ia menjelaskan, saat ini kinerja Inalum telah melampaui Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) dengan jumlah produksi aluminium yang mengalami peningkatan sebesar 26 persen, sementara penjualan mengalami kenaikan sebesar 28 persen pada tahun 2024.

    Melati membidik perusahaan mampu meningkatkan market share ke angka 48 persen dari tahun sebelumnya yang tercatat sebesar 46 persen.

    “Saat ini di market domestik market share kita itu masih di 46 persen, target kita sendiri tahun ini kita harus bisa menaikkan itu ke 48 persen,” tandas Melati.

  • Cabut Gugatan Wanprestasi, Nikita Mirzani Sebut Tak Tutup Kemungkinan Bakal Ajukan Lagi

    Cabut Gugatan Wanprestasi, Nikita Mirzani Sebut Tak Tutup Kemungkinan Bakal Ajukan Lagi

    JAKARTA – Sidang kasus dugaan pengancaman dan TPPU yang menjerat Nikita Mirzani kembali digelar dengan agenda putusan sela di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, hari ini, 17 Juli.

    Nikita Mirzani hadir dengan penampilan yang berbeda di mana ia menggunakan kacamata hitam pada pukul 10.05 WIB. Saat ditanya terkait kondisi, Nikita mengaku sehat.

    “Baik (kondisinya),” ujar Nikita Mirzani jelang sidang. 

    Saat disinggung soal pencabutan laporan Wanprestasi Rp100 M yang sempat ia ajukan kepada Reza Gladys, Nikita membenarkan bahwa ia yang memintanya.

    “Itu aku yang nyuruh memang,” ujarnya. 

    Namun Nikita menegaskan kalau ia tidak menutup kemungkinan akan kembali mengajukan laporan tersebut ke Reza Gladys.

    “Karena minggu depan udah masuk saksi-saksi kan, kalaupun dicabut nanti bisa dimasukin lagi,” tandasnya. 

    Sebelumnya, kuasa hukum Nikita Mirzani, Fahmi Bachmid mengumumkan bahwa ia dan kliennya telah sepakat untuk menarik laporan kasus Wanprestasi terhadap Reza Gladys beberapa waktu lalu.

    “Jadi saya sampaikan memang benar kemarin saya membuat surat pencabutan tekait dengan adanya gugatan wanprestasi yang kami sampaikan ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan dan suratnya sudah diterima,” ujar Fahmi Bachmid di kawasan Antasari, Jakarta Selatan, Selasa, 15 Juli.

    Untuk alasannya sendiri, Fahmi berdalih kalau ia dan Nikita ingin fokus mengurus kasus pidana terlebih dahulu yaitu laporan Reza Gladys atas dugaan pemerasan dan TPPU yang hingga kini masih berjalan.

    “Karena, kan, di saat ada dua persoalan maka kita harus mengambil sikap harus ada skala prioritas,” jelas Fahmi.

    “Nah skala prioritasnya ini adalah saya harus konsentrasi di perkara pidana, seperti itu, sehingga kami ambil sikap gugatan wanprestasi terhitung mulai kemarin sudah saya sampaikan pencabutan dan sudah diterima di bagian kepanitraan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan,” tegas Fahmi Bachmid.

  • Komisi III DPR Balik Sebut Kritik YLBHI Soal Pembahasan RUU KUHAP Tak Transparan Justru Ugal-ugalan

    Komisi III DPR Balik Sebut Kritik YLBHI Soal Pembahasan RUU KUHAP Tak Transparan Justru Ugal-ugalan

    JAKARTA – Ketua Komisi III DPR Habiburokhman membantah tudingan bahwa pembahasan Rancangan Undang-Undang tentang Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (RUU KUHAP) dilakukan secara tergesa-gesa dan minim partisipasi publik.

    Tudingan itu sebelumnya disampaikan Ketua Umum Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI), M Isnur, yang menilai proses pembahasan RUU KUHAP ‘ugal-ugalan’ dan tidak mencerminkan prinsip negara hukum maupun keterlibatan masyarakat.

    Habiburokhman menegaskan, proses penyusunan RUU itu berlangsung transparan dan terbuka.

    “Saya pikir, bukan bermaksud menyombongkan diri, DPR saat ini adalah salah satu institusi paling transparan. Jangankan hasil rapat, bisik-bisik saja bisa terdengar saat siaran langsung,” kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis, 17 Juli.

    Menurutnya, DPR bahkan sudah meminta masukan dari berbagai elemen masyarakat sebelum mulai membahas RUU KUHAP bersama pemerintah.

    “Jadi saya menolak keras kalau penyusunan RUU ini disebut ugal-ugalan. Mungkin yang mengkritik justru yang ugal-ugalan,” tegas politikus Gerindra tersebut.

    Dituding Bahas Ribuan Masalah Hanya dalam 2 Hari

    Sebelumnya, YLBHI menilai proses pembahasan Daftar Inventarisasi Masalah (DIM) RUU KUHAP terlalu kilat. Isnur menyebut, ada 1.676 DIM yang dibahas dalam kurun waktu hanya dua hari, yakni pada 10–11 Juli 2025.

    “Ini menunjukkan pengabaian terhadap prinsip penyusunan undang-undang yang benar, dan berdampak pada kualitas serta legitimasi hukum di mata publik,” kata Isnur.

    Menurut YLBHI, RUU KUHAP berisi banyak pasal bermasalah yang seharusnya dikaji secara mendalam dan tidak disahkan secara tergesa.

    “Pembahasan yang ugal-ugalan dan penuh pelanggaran terhadap prinsip negara hukum, partisipasi publik sejati, serta hak asasi manusia, hanya akan menambah catatan buruk pemerintahan saat ini,” lanjut Isnur.

  • Pekerja WNI di Kuala Lumpur Dikeroyok 9 Orang Gara-gara Berisik di Lokasi Proyek

    Pekerja WNI di Kuala Lumpur Dikeroyok 9 Orang Gara-gara Berisik di Lokasi Proyek

    JAKARTA – Duta Besar RI untuk Malaysia Hermono membenarkan Warga Negara Indonesia (WNI) asal Madura mengalami pengeroyokan oleh warga negara asing diduga asal Bangladesh, di Bangsar, Kuala Lumpur, Malaysia.

    Dubes Hermono menyatakan kasus itu sudah ditangani oleh pihak Polis Diraja Malaysia (PDRM).

    “(Korban) Orang asal Madura, Sampang,” kata Dubes Hermono dilansir ANTARA di Kuala Lumpur, Rabu, 16 Juli.

    Dubes Hermono mengatakan korban tidak meninggal dunia sebagaimana isu yang sempat beredar.

    Meski korban sempat mengalami luka dan harus menjalani perawatan di rumah sakit, tetapi saat ini sudah boleh keluar dari RS.

    “Sudah keluar RS. Korban hari ini pas ulang tahun,” kata Dubes Hermono.

    Sebelumnya beredar di media sosial video pengeroyokan yang dilakukan sejumlah orang di lokasi proyek kerja. Para pelaku tampak mengenakan helm proyek kuning mengeroyok menggunakan bilah besi.

    Dubes Hermono menjelaskan pihaknya menerima laporan pengeroyokan pada Senin (14/7), dari salah satu pegawai proyek.

    Insiden terjadi karena kesalahpahaman atas teguran adanya kebisingan yang dilakukan salah satu pihak.

    “Karena merasa tidak terima lalu dikeroyok,” kata Dubes.

    Dubes sudah berbicara dengan para tokoh Madura yang ada di Malaysia, untuk ikut mengimbau komunitas Madura di Malaysia, agar tidak melakukan tindakan-tindakan balasan yang justru akan memperumit masalah.

    Dubes juga menyatakan telah menerima informasi pelaku pengeroyokan sudah ditahan kepolisian dan dikenakan unsur pidana dengan ancaman lima tahun.

    “Ini sudah ditahan. Biar kepolisian Malaysia yang melakukan tindakan penegakan hukum. Jangan orang-orang Madura yang melakukan tindakan sendiri-sendiri. Kami akan monitor proses penegakan hukumnya,” kata Dubes Hermono.

    PDRM daerah Brickfields, Kuala Lumpur, dalam keterangan resminya menyatakan telah mengamankan sembilan pelaku pengeroyokan berusia 24-37 tahun, dan menyita barang bukti berupa helm keselamatan proyek warna kuning dan beberapa bilah besi.

  • Inter Milan Inginkan Ademola Lookman, Tetapi Atalanta Minta Harga Tinggi

    Inter Milan Inginkan Ademola Lookman, Tetapi Atalanta Minta Harga Tinggi

    JAKARTA – Striker Atalanta Ademola Lookman menjadi target utama Inter Milan yang ingin melakukan perbaikan di lini depan. Hanya Atalanta meminta harga tinggi untuk penyerang tim nasional Nigeria ini.

    Inter masih memburu pemain depan. Setelah mengincar pemain depan Chelsea Christopher Nkunku, kini Inter mencoba merayu Lookman yang memang sudah berpengalaman di Serie A Italia.

    Lookman sendiri mengawali karier di Premier League Inggris. Pasalnya, dia lahir di Inggris dan mengasah kemampuan bermain saat masih yunior di Charlton Athletic. Lookman sempat bermain di tim senior Charlton, Everton dan Fulham.

    Dia juga pernah bermain di Bundesliga Jerman sebelum akhirnya berlabuh ke Italia untuk memperkuat Atalanta. Lookman sempat memperkuat tim nasional Inggris di level yunior dan bahkan bermain di Piala Dunia U-20 pada 2017.

    Namun saat memasuki usia senior, dia memilih membela Nigeria karena orangtuanya berasal dari negara tersebut.

    Di Italia, pemain berusia 27 ini termasuk moncer dan membawa Atalanta memenangi Liga Europa 2024 setelah menghajar tim favorit Bayer Leverkusen 3-0. Lookman memborong semua gol itu alias mencetak hattrick di laga final.

    Performa tajam Lookman menjadikan dia diminati Inter yang butuh pemain depan. Terutama bila Nerazzurri melepas Mehdi Taremi, striker timnas Iran yang menjadi pelapis Marcus Thuram dan Lautaro Martinez.

    Inter sendiri sudah melepas duo senior Joaquin Correa dan Marko Arnautovic. Praktis, pelatih Cristian Chivu hanya bisa mengandalkan Thuram dan Martinez di sektor depan.

    Nkunku sempat menjadi target Inter. Hanya saja belum ada perkembangan signifikan dari rencana transfer itu. Menurut Corriere dello Sport, Inter kemudian membidik target lain, Lookman.

    Atalanta memang tak keberatan melepas Lookman. Persoalannya, La Dea hanya bersedia melepas pemainnya dengan harga 50 juta euro atau sekira 944 miliar rupiah.

    Inter berharap Atalanta bersedia menurunkan harga Lookman. Pasalnya, Inter hanya mendapat budget 35 juta euro untuk pembelian striker.

    Bila gagal menggaet Lookman, Inter menjadikan striker RB Leipzig Lois Openda sebagai alternatif atau Eliesse Ben Seghir dari Monaco.

    Sebelumnya, Inter sudah memboyong pemain depan Ange-Yoan Bonny dari Parma dan menerima kembali striker berusia 20 Francesco Pio Esposito yang dipinjamkan ke Spezia selama dua musim.

  • Anak Usaha UNTR Dapat Pinjaman Modal Kerja Rp50 Miliar dari Bank Saqu

    Anak Usaha UNTR Dapat Pinjaman Modal Kerja Rp50 Miliar dari Bank Saqu

    JAKARTA – Anak Usaha PT United Tractor Tbk (UNTR), PT United Tractors Pandu Engineering (UTPE) mendapatkan fasilitas kredit modal kerja dari PT Bank Saqu Indonesia maksimal Rp50 miliar.

    Adapun Bank Saqu merupakan anak perusahaan yang secara tidak langsung dimiliki oleh PT Astra International Tbk (ASII) melalui PT Sedaya Multi Investama.

    Mengutip keterbukaan informasi, Jakarta, 16 Juli, berdasarkan transaksi tersebut, UTPE mendapatkan fasilitas kredit modal kerja dari Bank Saqu Rp50 miliar dengan jenis Supplier Financing dengan sifat Revolving.

    Adapun suku bunga yang diberikan sebesar 8 persen per tahun. Di mana, jangka waktunya 1 tahun terhitung sejak 14 Juli 2025.

    Pemberian fasilitas tersebut akan lebih menguntungkan UTPE dengan pertimbangan bahwa Bank Saqu merupakan perusahaan afiliasi dari UTPE. Sehingga, pemberian pinjaman ini dapat meminimalkan potensi konflik yang mungkin timbul dalam pelaksanaan transaksi.

    Selain itu, Bank Saqu memiliki rekam jejak dan pengalaman yang memadai dalam pemberian kredit modal kerja kepada nasabah, sehingga diharapkan proses pemberian Fasilitas dapat berjalan secara profesional dan efisien.

    Adapun syarat dan ketentuan dalam perjanjian ini lebih menguntungkan bagi UTPE tanpa mengesampingkan prinsisp kewajaran dan kelaziman usaha.

  • Pencurian Ban Mobil di Parkir Bandara Ngurah Rai, Pengelola Pastikan Tindaklanjuti

    Pencurian Ban Mobil di Parkir Bandara Ngurah Rai, Pengelola Pastikan Tindaklanjuti

    DENPASAR – Pengelola Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, mengeluarkan pernyataan soal beredar video hilangnya ban mobil salah satu sopir travel di terminal kedatangan internasional.

    “Saat ini, kami bersama mitra pengelola parkir sedang melakukan penanganan atas laporan tersebut dan memberikan dukungan kepada pemilik kendaraan yang terdampak,” kata Communication & Legal Division Head Bandara I Gusti Ngurah Rai Gede Eka Sandi, Rabu, 16 Juli.

    Dia membenarkan kejadian itu dan menyatakan prihatin atas insiden kehilangan ban yang terjadi di area gedung parkir bandara.

    Menurutnya selama ini keamanan dan kenyamanan pengguna jasa selalu menjadi prioritas utama Bandara I Gusti Ngurah Rai, sehingga atas kejadian kali ini ia berjanji berkomitmen membantu proses penyelesaian.

    “Segala bentuk tindakan melawan hukum di area bandara akan diproses oleh instansi yang berwenang, dalam peristiwa ini kami telah berkoordinasi dengan pihak Polres Bandara I Gusti Ngurah Rai untuk melacak kendaraan yang diduga digunakan untuk melakukan tindakan pencurian ban tersebut,” ujar Eka Sandi.

    Pengelola bandara menjelaskan, sebagai upaya preventif dan optimalisasi pengawasan keamanan, mereka sebenarnya telah memasang kamera pengawas atau CCTV di area gedung parkir.

    Hasil rekaman CCTV ini selanjutnya akan diberikan ke pihak Polres Bandara I Gusti Ngurah Rai untuk mempermudah proses penyelidikan.

    “Selanjutnya, kami akan melakukan evaluasi menyeluruh dan mengambil langkah-langkah perbaikan agar peristiwa serupa tidak terjadi di masa mendatang,” kata Eka Sandi.

    Peristiwa ini tersebar di media sosial dengan rekaman mobil hitam Innova bernomor polisi DK 1203 ACW yang kehilangan ban bagian kiri belakangnya, lengkap beserta velgnya pada Selasa (15/7).

  • Motor Honda Torehkan Penjualan Positif Sepanjang Gelaran JFK, Ini Model Paling Laris

    Motor Honda Torehkan Penjualan Positif Sepanjang Gelaran JFK, Ini Model Paling Laris

    JAKARTA – PT Wahana Makmur Sejati (WMS), Main Dealer sepeda motor Honda wilayah Jakarta – Tangerang, bersama Astra Honda Motor mencatatkan penjualan positif selam Jakarta Fair Kemayoran (JFK) 2025.

    Selama satu bulan penyelenggaraan mencatatkan total penjualan lebih dari 5.000 unit sepeda motor, dari seluruh line up yang ditampilkan melalui delapan zona produk, yaitu; EV, Xplorer, Fashion, Big Scooter, Urban, Lifestyle, Modif Corner dan Racing.

    Detailnya, data penjualan selama JFK 2025, sepeda motor bertipe AT terjual dengan capaian positif lebih dari 5.000 unit (all type). Sementara itu, untuk line up sepeda motor Honda CUB, Sport dan Big Bike terjual lebih dari 100 unit.

    Division Head of Sales PT Wahana Makmur Sejati Olivia Widyasuwita, mengatakan antusiasme masyarakat terhadap booth Honda sungguh luar biasa, dan berhasil meraih penjualan yang baik.

    “Penjualan tembus mencapai angka lebih dari 5.000 unit adalah bukti nyata sepeda motor Honda masih menjadi favorit,” katanya, dalam keterangan resmi yang diterima, Rabu, 16 Juli.

    Dukungan penuh dari PT Astra Honda Motor (AHM) dan seluruh jaringan dealer sepeda motor Honda di wilayah Jakarta – Tangerang juga berperan besar dalam kelancaran operasional selama pameran. Seluruh elemen ini bersinergi untuk memberikan pelayanan terbaik dan menyajikan informasi produk yang komprehensif.

    Satu pencapaian signifikan lainnya selama Jakarta Fair 2025 adalah meningkatnya minat masyarakat terhadap sepeda motor listrik (EV) Honda. Honda EM1 e:, EM1 e: Plus, Icon e:, CUV e: standard dan CUV e: RoadSync Duo yang dipamerkan di Zona EV mencatat penjualan lebih dari 300 unit, menjadi sinyal positif bahwa elektrifikasi di sektor roda dua mulai diterima dengan baik oleh konsumen.

    “Kami sangat optimis terhadap masa depan kendaraan listrik di Indonesia. Penjualan lebih dari 300 unit EV selama JFK merupakan langkah awal yang kuat menuju ekosistem mobilitas yang lebih ramah lingkungan. Terima kasih untuk kepercayaan dan dukungan masyarakat,” tambahnya.

  • Kondisi Terkini WNI di Kuala Lumpur yang Dikeroyok 9 Orang Gara-gara Berisik di Tempat Kerja

    Kondisi Terkini WNI di Kuala Lumpur yang Dikeroyok 9 Orang Gara-gara Berisik di Tempat Kerja

    JAKARTA – Direktur Pelindungan WNI Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Judha Nugraha mengonfirmasi tidak ada Warga Negara Indonesia (WNI) yang meninggal akibat perkelahian massal antara dengan sejumlah warga Bangladesh di sebuah proyek pembangunan.

    “Tidak ada WNI yang meninggal karena perkelahian tersebut,” kata Judha dikutip ANTARA, Rabu, 16 Juli.

    Judha menjelaskan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kuala Lumpur telah menerima informasi terkait insiden perkelahian massal antara sejumlah pekerja migran Indonesia dan Bangladesh di lokasi proyek pembangunan Bangsar Hill Park pada Senin (14/7) sekitar pukul 11.25 waktu setempat.

    “Perkelahian terjadi karena kesalahpahaman antar pekerja,” ucapnya.

    Insiden tersebut mengakibatkan seorang WNI dengan inisial S ditemukan tidak sadarkan diri di tempat kejadian.

    WNI itu kemudian langsung dilarikan ke Hospital Kuala Lumpur untuk mendapatkan perawatan medis dan saat ini S sudah keluar dari rumah sakit.

    Pascapenyelidikan yang dilakukan oleh Balai Polis Travers, kepolisian menangkap sembilan orang pekerja warga negara Bangladesh.

    “Keadaan saat ini sudah dapat dikendalikan dan pihak manajemen proyek telah mengambil langkah awal pemisahan kelompok dan meningkatkan pemantauan guna mencegah kejadian serupa,” kata Judha.

  • Cara Cepat Memeriksa Nomor yang Diblokir di Android

    Cara Cepat Memeriksa Nomor yang Diblokir di Android

    JAKARTA – Panggilan telepon yang masuk terus-menerus dapat membuat Anda terganggu. Biasanya, saat hal ini terjadi, Anda memutuskan untuk memblokir nomornya untuk mengakhiri gangguan.

    Ini merupakan langkah yang tepat, tetapi dapat salah digunakan. Jika Anda memblokir nomor seseorang tanpa sengaja, Anda mungkin ingin membuka kembali blokirnya, tetapi tidak tahu fitur mana yang perlu diakses.

    Jika Anda menggunakan ponsel Android seperti Google Pixel atau Samsung, ada sejumlah langkah yang bisa Anda lakukan untuk memeriksa daftar nomor terblokir. Berikut ini dua cara yang dapat Anda lakukan, mengutip dari Android Police.

    Menggunakan Aplikasi Telepon

    Jika Anda sering memblokir nomor melalui aplikasi Telepon, Anda dapat melihat kembali daftar blokirnya melalui aplikasi tersebut. Berikut ini tahapan yang bisa Anda lakukan untuk melihat daftar nomor yang terblokir.

    Buka aplikasi Telepon di perangkat Android Anda.Ketuk ikon titik tiga di sudut kanan atas layar.Pilih Pengaturan, lalu pilih opsi Nomor yang Diblokir.Untuk membuka blokir, cukup ketuk nomornya dan buka blokirnya.

    Menggunakan Aplikasi Telepon Samsung

    Jiika Anda pengguna Samsung Galaxy, tampilan aplikasi Telepon memang sedikit berbeda dari perangkat lain. Berikut ini cara memeriksa nomor yang diblokir dari ponsel Samsung Galaxy menggunakan aplikasi Telepon.

    Buka aplikasi Telepon.Ketuk ikon titik tiga di sudut kanan atas.Buka Pengaturan dan pilih Blokir Nomor.Saat daftar nomor yang diblokir terbuka, ketuk ikon Hapus.