Category: Voi.id

  • Luhut Klaim Indonesia jadi Tujuan Relokasi Pabrik Vietnam dan Taiwan

    Luhut Klaim Indonesia jadi Tujuan Relokasi Pabrik Vietnam dan Taiwan

    JAKARTA – Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan bahwa kesepakatan dagang antara Indonesia dan Amerika Serikat (AS) berpotensi membuka banyak lapangan kerja.

    Menurutnya hal ini disebabkan oleh tarif impor yang ditetapkan AS untuk Indonesia, jauh lebih rendah dibandingkan dengan beberapa negara anggota ASEAN.

    Luhut menyebut negara seperti Vietnam dan Taiwan berpotensi merelokasi pabrik ke Indonesia, lantaran tarif impor yang dikenakan AS terhadap Vietnam mencapai 20 persen, sedangkan untuk Taiwan sebesar 32 persen dan Indonesia hanya dikenakan tarif sebesar 19 persen.

    “Tarif 19 persen ini masih banyak breakdown yang dibawa yang akan membuat ekonomi kita bagus ke depan. Lapangan kerja, akan banyak orang dari Vietnam juga pengen, Taiwan pengen juga relokasi karena 1 persen very meaningful sebenarnya,” ungkapnya dalam acara peluncuran Yayasan Padi Kapas Indonesia, di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin, 28 Juli.

    Ia menambahkan Indonesia memiliki kekayaan sumber daya alam yang melimpah di sektor pertambangan sehingga menjadi daya tarik bagi investor asing.

    “Jadi banyak yang kita punya, kita punya critical mineral, kita punya rare earth, punya banyak sekali seaweed dan sebagainya,” jelasnya.

    Luhut juga menegaskan bahwa tidak ada alasan bagi Indonesia untuk tidak tumbuh, dan dengan kerja keras dan sinergi nasional, pertumbuhan ekonomi Indonesia dapat mencapai 7 hingga 8 persen pada tahun 2029–2030.

    “Kecuali tadi kita tidak sungguh-sungguh melihat masalah, tidak kita detail mengerjakannya, tidak kita bangun kekompakan, kita saling menyalahkan, itu akan menjadi korban adalah rakyat,” tutupnya.

  • Harus Ada Kepastian Hukum dan Perlindungan Warga

    Harus Ada Kepastian Hukum dan Perlindungan Warga

    JAKARTA – Permintaan data pribadi dari pemerintah Amerika Serikat kepada Indonesia dalam konteks kerja sama perdagangan kedua negara memicu kekhawatiran sejumlah pihak. Pengamat yang juga Praktisi Kecerdasan Artifisial dan Big Data, Alva Erwin, menilai bahwa permintaan tersebut harus direspons secara hati-hati dan tidak boleh melanggar prinsip-prinsip perlindungan data pribadi yang telah diatur dalam undang-undang di Indonesia.

    Menurut Erwin, hingga saat ini belum ada kejelasan resmi dari pihak pemerintahan Donald Trump terkait detail permintaan data pribadi yang dimaksud. Namun, ia mengingatkan bahwa Indonesia sudah memiliki Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi (UU PDP) Nomor 27 Tahun 2022 sebagai payung hukum utama, meskipun peraturan pelaksanaannya dalam bentuk Peraturan Pemerintah (PP) maupun Peraturan Presiden (Perpres) belum diterbitkan.

    “UU PDP itu kiblatnya dari GDPR (General Data Protection Regulation) Uni Eropa. Di sana sangat tegas: data pribadi tidak boleh dibawa keluar dari yurisdiksi kecuali negara tersebut punya adequate protection, perlindungan data pribadi yang dinilai cukup,” kata Alva,, yang juga menjadi anggota Board of Expert di Center of Excellence for AI and Advance Technology di Universitas Trisakti.

    Ia menjelaskan bahwa di Uni Eropa, terdapat otoritas khusus seperti Komisi Eropa yang secara berkala melakukan penilaian terhadap negara-negara lain dan menentukan apakah suatu negara layak mendapat status adequate protection. Jika ditemukan ketidaksesuaian, status tersebut bisa dicabut sewaktu-waktu.

    Erwin menilai bahwa Indonesia juga perlu memiliki otoritas serupa yang berwenang memberikan penilaian apakah suatu negara, termasuk Amerika Serikat, layak menerima data pribadi dari warga Indonesia. Tanpa adanya peraturan turunan dan lembaga yang melakukan penilaian tersebut, Indonesia bisa saja melanggar kedaulatan datanya sendiri.

    “Kalau tidak ada adequate protection, seharusnya tidak boleh diserahkan. Maka perlu segera dibuat otoritas resmi yang bisa menilai dan menetapkan status perlindungan data pribadi negara lain,” tegasnya.

    Meskipun pemerintah AS bisa saja berdalih bahwa permintaan data dilakukan untuk tujuan bisnis, seperti layanan pelanggan atau kebutuhan sistem perdagangan, Erwin menekankan bahwa aspek konsen atau persetujuan pengguna tidak boleh diabaikan. Bahkan dalam hal pengguna secara sukarela memberikan data mereka saat mendaftar layanan, tetap harus ada batasan terkait pengelolaan dan distribusinya lintas negara.

    Ia juga menyinggung bahwa Undang-Undang ITE dan turunannya sudah lebih maju dalam hal regulasi, khususnya melalui  Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 71 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik (PP PSTE), yang mewajibkan penyimpanan data di dalam negeri. Sementara itu, UU PDP yang semestinya menjadi acuan utama, belum memiliki aturan pelaksana.

    “Momentum ini harus dipakai untuk mempercepat penerbitan peraturan turunan dari UU PDP agar sistem perlindungan data kita berjalan maksimal dan efisien,” ujarnya.

    Menanggapi kemungkinan permintaan AS, Erwin juga menegaskan bahwa publik berhak tahu jenis data apa yang diminta dan untuk kepentingan apa. Jangan sampai isu ini malah menciptakan noise atau kebingungan di masyarakat, karena penanganannya bersifat lintas sektoral dan sangat kompleks.

    “Kita harus memastikan permintaan tersebut tetap comply dengan peraturan di Indonesia. Kalau tidak, itu berpotensi melanggar UU PDP. Jadi ini bukan sekadar soal teknis, tapi juga soal kedaulatan digital dan perlindungan warga negara,” pungkasnya.

  • 1.500 Loker untuk Pekerja Indonesia

    1.500 Loker untuk Pekerja Indonesia

    JAKARTA – Wakil Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (Wamen P2MI) Christina Aryani mendorong kerja sama dengan sektor swasta dalam memperluas penempatan pekerja migran Indonesia (PMI) ke kawasan Eropa Timur.

    Dorongan ini disampaikan Christina saat menerima kunjungan Co-Founder PT Tenhal Bekerja Bersama, Abetnego Tarigan, di kantor KemenP2MI, Jakarta, Senin, 28 Juli. 

    “Kementerian kami terus membuka ruang dialog dengan sektor swasta untuk memperluas akses penempatan PMI ke pasar kerja global, utamanya Eropa Timur yang menjadi fokus Tenhal,” ujar Christina.

    Ia menyebut, kerja sama semacam ini penting untuk membuka jalur-jalur penempatan yang aman dan terverifikasi, khususnya di sektor formal.

    “Tenhal bisa membantu pemerintah membuka keran penempatan ke sektor-sektor formal yang aman dan terverifikasi,” katanya.

    PT Tenhal diketahui fokus membuka peluang kerja bagi tenaga kerja Indonesia di sejumlah negara Eropa Timur, seperti Slovakia, Polandia, Bulgaria, Turki, Kroasia, Republik Ceko, dan Hungaria.

    Dalam kesempatan itu, Abetnego menyampaikan bahwa pihaknya tengah menjajaki peluang kerja di sektor industri, khususnya manufaktur dan jasa seperti perhotelan.

    “Kami melihat permintaan yang sangat signifikan untuk tenaga kerja dari Indonesia. Bahkan untuk tahun 2025–2026 saja, permintaan yang sudah masuk ke kami mencapai lebih dari 1.500 lowongan,” kata Abetnego.

    Kendala Verifikasi dan Skema Pembiayaan

    Meski peluang terbuka lebar, Abetnego mengungkapkan sejumlah kendala di lapangan. Salah satunya adalah proses verifikasi job order yang lambat dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di negara-negara tujuan.

    “Verifikasi yang lambat bisa menghambat keseluruhan rantai penempatan, bukan hanya bagi kami, tapi juga perusahaan lain,” ujarnya.

    Selain itu, ia menyoroti pergeseran skema pembiayaan penempatan tenaga kerja oleh negara tujuan. Menurutnya, kini banyak negara Eropa yang tak lagi menanggung biaya penempatan, sementara sebagian masyarakat di Indonesia masih mengira seluruh prosesnya bebas biaya.

    “Padahal tadi sudah dijelaskan oleh Ibu Wamen bahwa kebijakan bebas biaya hanya berlaku untuk sektor domestik seperti pekerja rumah tangga. Untuk sektor industri, pembiayaan seperti tiket dan visa dibenarkan secara regulasi,” jelasnya.

    PMI Nonprosedural Bisa Dapat Legalitas

    Dalam pertemuan tersebut, turut dibahas nasib pekerja migran Indonesia di Eropa yang belum tercatat secara resmi. Banyak dari mereka bekerja tanpa dokumen legal karena tidak melalui skema penempatan resmi.

    Christina menyampaikan bahwa pemerintah telah menyiapkan mekanisme agar pekerja nonprosedural bisa memperoleh legalitas tanpa harus kembali ke Indonesia.

    “Melalui Kartu Pekerja Migran Indonesia (E-PMI), pekerja dapat mengurus legalitas langsung dari negara tujuan. Ini penting karena biaya untuk pulang ke Indonesia cukup besar, dan kini ada solusi yang lebih praktis,” kata Abetnego mengutip Christina.

    Menutup pertemuan, Abetnego menyatakan komitmen PT Tenhal untuk mendukung pemerintah dalam menyosialisasikan regulasi baru, serta memberikan pelatihan dan peningkatan kompetensi bagi calon pekerja.

    “Ini momentum besar untuk menunjukkan kekuatan SDM Indonesia di tingkat global,” ujarnya.

  • Album Stray Kids Jadi Penjualan Terlaris di Amerika Serikat Tahun Ini!

    Album Stray Kids Jadi Penjualan Terlaris di Amerika Serikat Tahun Ini!

    JAKARTA – Artis K-pop sudah mendominasi global tidak hanya secara digital, namun juga fisik. Hal itu terbukti dengan lima grup K-pop yang berhasil menjual album mereka di Amerika Serikat.

    Luminate atau Nielsen Music merilis data dari Billboard yang menunjukkan daftar penjualan album fisik terlaris di Amerika Serikat selama paruh pertama tahun 2025. Seluruh penjualan dihitung dari 3 Januari hingga 3 Juli lalu.

    Peringkat pertama dipimpin oleh The Weeknd yang merilis Hurry Up Tomorrow sebanyak 163 ribu keping. Urutan kedua disusul dengan album spesial dari Stray Kids, 合 (HOP) menjadi album K-pop terlaris dengan 149 ribu keping.

    Pada peringkat ketiga, ada ENHYPEN dengan album terbaru mereka yaitu DESIRE: UNLEASH yang terjual sebanyak 145 ribu keping. Mereka baru merilis album ini sebulan sebelum masa perhitungan selesai.

    Kemudian ada ATEEZ dengan album GOLDEN HOUR: Part. 3 yang turut dirilis berdekatan dengan ENHYPEN dan meraup 116 ribu keping.

    Grup SEVENTEEN dengan album HAPPY BURSTDAY juga berada di peringkat ketujuh dengan 79 ribu keping yang terjual.

    Selain keempat grup, ada LE SSERAFIM yang berada di peringkat ke-9 dengan album HOT yang terjual 73 ribu keping yang terjual di Amerika Serikat.

    Lima artis K-pop yang berada di daftar membuktikan bahwa minat publik terhadap album fisik masih meningkat. Mereka juga bersaing dengan para musisi global yang mengukuhkan status mereka di mata dunia.

    Berikut peringkat penjualan album terlaris di Amerika Serikat untuk paruh pertama tahun 2025:

    The Weeknd – Hurry Up Tomorrow (163.000)Stray Kids – 合 (HOP) (149.000)ENHYPEN – DESIRE: UNLEASH (145.000)ATEEZ – GOLDEN HOUR: Part. 3 (116.000)Sabrina Carpenter – Short n’ Sweet (93.000)Lady Gaga – MAYHEM (83.000)SEVENTEEN – HAPPY BURSTDAY (79.000)Kendrick Lamar – GNX (75.000)LE SSERAFIM – HOT (73.000)Morgan Wallen – I’m the Problem (71.000)

  • Kecelakaan di Ruas Bakauheni–Terbanggi Tol Trans Sumatera Akibat Pengemudi Ngantuk

    Kecelakaan di Ruas Bakauheni–Terbanggi Tol Trans Sumatera Akibat Pengemudi Ngantuk

    JAKARTA – Kepolisian Daerah (Polda) Lampung menyebutkan kecelakaan lalu lintas (lalin) di Jalan Tol Trans Sumatera Ruas Bakauheni–Terbanggi Besar, pada Minggu 27 Juli akibat dari pengemudi kijang Innova mengantuk.

    “Kecelakaan yang melibatkan truk Hino bernomor polisi BG 8561 OI dan Toyota Kijang Innova berpelat B 1409 ERT menyebabkan dua orang tewas,” kata Kasat PJR Ditlantas Polda Lampung, AKBP Indra Gilang Kusuma, di Mapolda Lampung, Senin 28 Juli, disitat Antara.

    Dia menjelaskan, berdasarkan rekaman CCTV di lokasi, Toyota Kijang Innova hitam yang dikemudikan Zulham Yohanes (51), warga Cimanggis, melaju dari arah Terbanggi Besar menuju Bakauheni di lajur cepat (lajur II).

    “Saat tiba di KM 38+200 B, pengemudi diduga mengantuk hingga kehilangan kendali dan menabrak bagian belakang truk Hino BG 8561 OI yang sedang berhenti di bahu jalan,” kata dia.

    Dia mengungkapkan posisi akhir kedua kendaraan yang mengalami kecelakaan berada di bahu jalan dengan kondisi normal menghadap ke arah selatan.

    “Dua korban meninggal dunia masing-masing adalah Muhammad Harits (25) dan Badii Uzzaman (29), keduanya mahasiswa asal Cimanggis,” kata di.

    Sementara dua korban luka berat yakni Yahya Mursyid Robbani (25) dan Muhammad Naufal Harits (25). Pengemudi Innova, Zulham Yohanes, mengalami luka ringan.

    “Kondisi kendaraan Toyota Innova mengalami kerusakan parah di bagian depan,” kata dia.

    Dia menjelaskan setelah kejadian petugas Patroli Jalan Raya (PJR), Patroli Tol Bravo, dan tim medis segera mendatangi lokasi untuk mengevakuasi korban, mengamankan barang bukti, serta mengurai arus lalu lintas.

    “Barang bukti kendaraan dibawa ke Kantor Gerbang Tol Tegineneng Barat, sementara laporan telah diteruskan ke Unit Laka Lantas Polres Lampung Selatan,” kata dia.

  • WFP Desak Israel Segera Beri Persetujuan Bagi Truk Bantuan Kemanusiaan Masuki Gaza

    WFP Desak Israel Segera Beri Persetujuan Bagi Truk Bantuan Kemanusiaan Masuki Gaza

    JAKARTA – Badan bantuan pangan Perserikatan Bangsa-Bangsa membutuhkan persetujuan segera dari Israel agar truk-truknya dapat memasuki Gaza jika ingin memanfaatkan jeda kemanusiaan yang direncanakan Israel dalam pertempuran, ujar seorang pejabat senior Program Pangan Dunia (WFP) pada Hari Minggu.

    Menghadapi kecaman global yang semakin meningkat seiring dengan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan kelaparan massal telah melanda Gaza, Israel kemarin mengatakan mereka akan menghentikan operasi militer selama 10 jam setiap harinya di beberapa bagian wilayah kantong tersebut dan mengizinkan koridor bantuan baru.

    “Kita tidak hanya membutuhkan kata-kata, tetapi kita membutuhkan tindakan di sana. Kita membutuhkan izin dan persetujuan yang sangat cepat,” ujar Ross Smith, direktur kedaruratan WFP, kepada Reuters pada Hari Minggu, seperti dikutip 28 Juli.

    “Jika waktu tunggu terus berlanjut hingga 10 jam, maka kita tidak akan dapat memanfaatkan jeda ini,” lanjutnya.

    Sementara itu, COGAT, badan koordinasi bantuan militer Israel, tidak segera menanggapi permintaan komentar.

    Sejak Israel mencabut blokade 11 minggu di Gaza pada 19 Mei dan mengizinkan operasi kemanusiaan yang dipimpin PBB untuk melanjutkan pengiriman terbatas, salah satu keluhan utama PBB adalah penundaan panjang yang dilakukan Israel dalam mengizinkan konvoi meninggalkan titik penyeberangan untuk mengangkut bantuan ke gudang dan titik distribusi di Gaza.

    Data PBB menunjukkan hanya kurang dari 8 persen dari 1.718 truk WFP yang berhasil mencapai tujuan mereka di Gaza dalam hampir sepuluh minggu sejak Israel mencabut blokadenya.

    Sisanya dijarah “baik secara damai oleh orang-orang yang kelaparan maupun secara paksa oleh pelaku bersenjata selama transit,” menurut data PBB.

    Israel diketahui mewajibkan PBB dan kelompok-kelompok lain untuk menurunkan bantuan mereka di titik penyeberangan dan kemudian mengirim truk dari Gaza untuk mengambilnya dan mengangkutnya ke dalam wilayah kantong yang dilanda perang, tempat sekitar 2,1 juta orang masih tinggal.

    “Semua orang bisa melihat mereka berkendara masuk, jadi mereka tahu bahwa makanan akan segera dimuat, dan mereka mulai menunggu dan berkerumun,” kata Smith, menambahkan beberapa konvoi bisa menunggu hingga 20 jam sebelum Israel memberi mereka lampu hijau untuk memasuki Gaza.

    “Jika mereka menunggu di sana selama 10 jam, memuat dan menunggu, maka pada saat itu ada 10.000 orang yang berkerumun di luar,” tegasnya.

    Israel mengendalikan semua akses ke Gaza, mengatakan mereka mengizinkan cukup bantuan makanan masuk ke daerah kantong tersebut, tempat mereka berperang dengan militan Palestina, Hamas, selama hampir 22 bulan.

    Israel menuduh Hamas mencuri bantuan, yang dibantah oleh para militan, sementara PBB mengatakan belum melihat bukti pengalihan bantuan massal di Gaza oleh Hamas.

    Kemarin, Yordania dan Uni Emirat Arab menerjunkan 25 ton bantuan ke Jalur Gaza, pengiriman udara pertama mereka dalam beberapa bulan, kata seorang sumber resmi Yordania, menambahkan pengiriman udara tersebut bukanlah pengganti pengiriman melalui darat.

    Smith mengatakan, pengiriman bantuan melalui udara “sepenuhnya simbolis.”

  • Oscar Piastri Bocorkan Kunci Kemenangan di F1 GP Belgia 2025

    Oscar Piastri Bocorkan Kunci Kemenangan di F1 GP Belgia 2025

    JAKARTA – Pebalap McLaren, Oscar Piastri, berhasil mengamankan gelar juara saat tampil di F1 GP Belgia 2025, Minggu, 27 Juli 2025. Pencapaian itu jadi catatan apik setelah Piastri menuai hasil mengecewakan di sesi Sprint dan Kualifikasi.

    Pada balapan yang berlangsung di Sirkuit Spa-Francorchamps, Oscar Piastri memulai balapan dari posisi kedua. Situasi ini mesti dijalani setelah ia kalah oleh rekan setimnya, Lando Norris, dalam perebutan pole position sehari sebelumnya.

    Meski memulai balapan dari urutan kedua, momentum luar biasa Piastri datang di lap pertama. Saat itu, ia melakukan manuver menawan melalui tikungan ikonik Eau Rouge, dengan mengangkat sedikit pedal gas.

    Momen ini bahkan dianggap sang pebalap sebagai momen yang sangat hidup dan jadi kunci kemenangannya.

    “Saya tahu bahwa lap pertama adalah peluang terbaik saya untuk menang. Saya dapat keluar dengan baik dari Tikungan 1 dan hanya mengangkat pedal sedikit di Eau Rouge,” ungkap Piastri setelah keluar dari mobil dikutip dari laman resmi F1, Senin, 28 Juli 2025.

    Dengan mengandalkan kecepatan dan keberanian, Piastri menyalip Norris secara bersih dan menguasai posisi terdepan sejak awal.

    Strategi tim pun berpihak kepadanya saat ia memilih ban medium ketika transisi dari ban intermediate, sementara Norris memilih ban hard.

    Keputusan ini terbukti tepat untuk menjaga kestabilan di tengah balapan yang masih dipenuhi potensi Safety Car.

    Meski sempat mengalami sedikit kesulitan di lima lap terakhir karena degradasi ban, Piastri mampu mengontrol jalannya balapan hingga bendera finis dikibarkan.

    Kemenangan ini menjadi pelipur lara setelah kekecewaan pada hari sebelumnya.

    “Saya cukup kecewa dengan diri sendiri setelah Sprint. Namun, ternyata, start dari posisi kedua di Spa tidak terlalu buruk,” katanya.

    Kemenangan ini menjadi kemenangan kedelapan dalam kariernya dan menegaskan status Piastri sebagai salah satu pebalap muda paling menjanjikan di Formula 1 saat ini.

    Ia pun mengaku tak sabar untuk kembali ke Hungaroring, lokasi di mana ia meraih kemenangan debutnya pada musim sebelumnya.

    “Senang rasanya kembali ke sana. Saya punya kenangan indah dan semoga bisa lanjutkan momentum ini,” ujarnya.

  • Kejagung Dalami Informasi Soal Riza Chalid Nikahi Kerabat Kesultanan Malaysia

    Kejagung Dalami Informasi Soal Riza Chalid Nikahi Kerabat Kesultanan Malaysia

    JAKARTA – Kejaksaan Agung (Kejagung) menyatakan akan mendalami informasi mengenai Muhammad Riza Chalid yang disebut telah menikahi kerabat Kesultanan Malaysia.

    Informasi tersebut diketahui disampaikan oleh Koordinator Masyarakat Anti-Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman yang turut menyebut tersangka kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah Muhammad Riza Chalid diyakini berada di Malaysia.

    “Setiap informasi akan dikaji dan didalami oleh rekan-rekan penyidik,” ujar Kapuspenkum Kejagung, Anang Supriatna kepada VOI, Senin, 28 Juli.

    Pendalaman tersebut juga bentuk upaya penyidik untuk menghadirkan Muhammad Riza Chalid ke Indonesia, khususnya untuk memberikan keterangan sebagai tersangka.

    Diketahui, Muhammad Riza Chalid tak sekalipun memenuhi panggilan pemeriksaan, baik saat berstatus sebagai saksi hingga ditetapkan tersangka.

    “Dalam rangka upaya menghadirkan MRC,” kata Anang.

    Adapun, Boyamin menyampaikan pernikahan Riza Chalid itu ditengarai telah dilakukan sejak empat tahun lalu.

    “Dalam konteks ini saya sudah memastikan Riza Chalid ada di Malaysia, dan diduga sudah menikah dengan orang yang punya kekerabatan dengan raja atau sultan di Malaysia, empat tahun lalu,” kata Boyamin.

    Menurut informasi yang diperoleh Boyamin, Riza Chalid menikah dengan kerabat sultan dari negara bagian berinisial J atau negara bagian berinisial K.

    “Sultan itu kalau tidak dari negara bagian J, dari negara bagian K,” kata Boyamin.

    Muhammad Riza Chalid (MRC) selaku Beneficial Owner PT Orbit Terminal Merak merupakan satu dari sembilan orang yang ditetapkan tersangka pada kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina Persero Sub Holding-KKKS periode 2018-2023.

    Sementara untuk tersangka lainnya yakni Alfian Nasution (AN) selaku Vice President Supply dan Distribusi Kantor Pusat PT Pertamina 2011-2015; Hanung Budya Yuktyanta (HB) selaku Direktjr Pemasaran dan Niaga PT Pertamina 2014; dan Toto Nugroho (TN) selaku Vice President Integrated Supply Change tahun 2017-2018.

    Kemudian Dwi Sudarsono (DS) selaku Vice President and Product Kantor Pusat PT Pertamina Persero 2018-2020; Martin Haendra Nata (MH) selaku Bisnis Development Manager PT Travigura tahun 2019-2021; dan Indra Putra Harsono (IP) selaku Bisnis Development Manager Mahameru Kencana Abadi.

    Mereka ditetapkan tersangka karena diduga melakukan penunjukan langsung terhadap terminal BBM Merak dengan harga sewa tinggi yang tidak menguntungkan Pertamina. Selain itu menyusun formula produk Pertalite secara melawan hukum.

  • Komisi III DPR Tunggu Perkembangan Kasus Kematian Diplomat Muda Terlilit Lakban dari Polisi

    Komisi III DPR Tunggu Perkembangan Kasus Kematian Diplomat Muda Terlilit Lakban dari Polisi

    JAKARTA – Anggota Komisi III DPR RI Hinca Panjaitan memberi perhatian serius terhadap kasus kematian diplomat muda Kementerian Luar Negeri yang ditemukan tewas dengan kepala terlilit lakban. Hinca mengatakan, pihaknya terus meminta perkembangan penyelidikan kasus ini kepada Polri.

    “Ya, khusus mengenai kematian diplomat kita itu ya, yang menyita perhatian kita semua. Komisi III juga mendapatkan perhatian yang serius, saya juga. Karena unik ini kasus, dan meminta kemampuan kita, khususnya penyidik, agar mampu membongkar ini,” ujar Hinca di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 28 Juli.

    “Publik pun bertanya-tanya. Karena TKP-nya jelas, tidak terlalu luas, kecil sekali, tapi rapi betul. Dan hampir semua orang mengikutinya, sehingga melahirkan banyak interpretasi,” sambungnya.

    Hinca membenarkan pernyataan Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad yang menyebut DPR terus meminta penjelasan dari kepolisian terkait kasus ini. Ia menuturkan, Komisi III DPR memang meminta Polri dengan seluruh kemampuannya Scientific Investigation untuk menyelidiki, dan mendukung dengan anggaran yang cukup.

    “Mudah-mudahan mampu membongkar ini, kelihatan sederhana, tapi menjadi sangat rumit karena buktinya sampai sekarang tak juga kunjung selesai,” kata Hinca.

    “Sepanjang pengetahuan saya belajar hukum, baru kali ini mendapati kasus yang meninggal mendapat perhatian kita, di lakban di kepala,” ungkapnya.

    Hinca menilai, kasus kematian ini sangat jarang terjadi. Bahkan, polisi belum bisa menemukan sidik jari lain di TKP meski ada bukti rekaman CCTV.

    “Itu memang saya baca-baca buku, termasuk kriminologi dan lain-lain. Jarang sekali case ini. Sehingga akan muncul pikiran cara melakbannya akan ketahuan bagaimana itu terjadi, arah ke kiri atau arah ke kanan. Macam-macam interpretasinya,” kata Hinca.

    “Tapi uniknya identifikasi sidik jari seolah-olah hilang tanpa jejak. Plavon rumah atau titik-titik orang masuk seolah tak ada,” sambung Legislator Demokrat dari Dapil Sumatera Utara itu.

    Karena yang berkemampuan adalah kepolisian terutama Bareskrim, kata Hinca, maka Komisi III DPR memberi kepercayaan penuh kepada Polri untuk bekerja sungguh-sungguh dan menurunkan seluruh tim terbaiknya dalam menuntaskan ini.

    “Sebagai masyarakat, kita tunggu. Komisi III pasti menunggu lah,” pungkas Hinca.

  • Promosikan Potensi Herbal Lokal, SIG Bawa UMKM Rembang Tembus Pasar Nasional

    Promosikan Potensi Herbal Lokal, SIG Bawa UMKM Rembang Tembus Pasar Nasional

    JAKARTA – Dari lahan pekarangan ke dapur rumahan, sekelompok ibu rumah tangga di Desa Glebeg, Kecamatan Sulang, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah berhasil mengolah hasil panen tanaman herbal menjadi produk minuman kesehatan bernilai jual tinggi. Di bawah binaan Rumah BUMN PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) di Kabupaten Rembang (RB Rembang) yang dikelola oleh anak usahanya, PT Semen Gresik, Kelompok Wanita Tani (KWT) Annisa, sukses memasarkan produk herbal hingga ke luar Pulau Jawa dan mencatatkan omzet hingga Rp100 juta per tahun.

    Sejak berdiri tahun 2017, KWT Annisa yang beranggotakan 31 ibu rumah tangga telah memproduksi berbagai produk olahan tanaman herbal dan pangan lokal seperti minuman sirup, serbuk jahe, temulawak, kunyit, hingga minuman khas berbahan buah kawis. Semua produk diolah dari bahan baku alami yang berasal dari petani lokal di sekitar Desa Glebeg.

    Ketua KWT Annisa, Rutiah merasa sangat terbantu dan bersyukur bisa menjadi bagian dari keluarga besar RB Rembang sejak tahun 2022. Wanita berusia 50 tahun ini mengaku, RB Rembang memiliki peran yang besar dalam mendorong pertumbuhan bisnis KWT Annisa dalam memproduksi minuman herbal. Tidak hanya dibekali kemampuan mengelola usaha secara administratif dan bisnis, tetapi juga diperkuat dari sisi branding dan pemasaran agar produk KWT Annisa semakin dikenal pasar.

    ”Awalnya kami cuma ingin hasil pekarangan nggak terbuang percuma. Dari dapur yang sederhana, kami para ibu rumah tangga mulai belajar mengolah jadi produk yang punya nilai jual. Setelah bergabung dengan RB Rembang, peluang pun terbuka semakin lebar. Kami diberikan berbagai pelatihan, dibantu promosi dan fasilitasi, jejaring usaha juga semakin luas,” ujar Rutiah.

    Rutiah mengungkapkan, usaha yang dirintis sejak tahun 2017 silam dengan modal awal Rp500 ribu itu, dikerjakan hanya berbekal alat memasak sederhana dan mengubah potensi lokal jadi produk unggulan. Dengan memanfaatkan pekarangan rumah masing-masing, mereka bisa menghasilkan hingga 100 kilogram bahan baku seperti jahe, kunyit, dan buah kawis, yang dapat diolah menjadi sekitar 100 botol produk per minggu dan mulai mengenalkan produknya ke pasar tradisional hingga merambah ke jejaring UMKM di Kabupaten Rembang.

    Seiring meningkatnya permintaan, keterbatasan lahan membuat KWT Annisa berinisiatif menjalin kerja sama dengan petani lokal serta sesama pelaku UMKM di Rembang untuk memenuhi kebutuhan bahan baku. Khususnya saat menjelang momen seperti Lebaran, kapasitas produksi bisa meningkat tiga kali lipat.

    Kini, produk minuman jahe dan temulawak serta sari buah kawis dari KWT Annisa tidak hanya dipasarkan di wilayah Rembang, tapi juga menjangkau pasar yang lebih luas seperti Yogyakarta, Semarang, Surakarta, hingga Surabaya di Jawa Timur. Bahkan dengan peran e-commerce dan jaringan reseller, produk KWT Annisa mampu menjangkau pemasaran di luar Jawa seperti Kalimantan.

    Dengan racikan otentik berbahan herbal dan harga terjangkau mulai dari Rp10 ribu hingga Rp40 ribu per kemasan, produk KWT Annisa kini mampu meraih omzet rata-rata Rp10 juta per bulan, atau melebihi Rp100 juta per tahun.

    “Sebagai pelaku usaha, saya sangat merasakan manfaat dari keberadaan RB Rembang. Kami mendapat banyak dukungan, mulai dari pelatihan, pemasaran hingga promosi produk. Saya sangat berterima kasih kepada SIG dan RB Rembang. Harapan saya, para pelaku UMKM dapat terus berkembang dan sukses bersama,” ungkap Rutiah.

    Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni dalam keterangan tertulisnya, Minggu, 27 Juli mengatakan, SIG mendukung penuh penguatan peran perempuan dalam ekonomi masyarakat desa sebagai bagian dari komitmen Perusahaan terhadap pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.

    “SIG percaya bahwa perempuan memiliki potensi besar sebagai penggerak ekonomi lokal. Melalui pembinaan UMKM, kami mendorong lebih banyak kelompok usaha perempuan agar dapat tumbuh mandiri, naik kelas, dan berdaya saing di pasar yang lebih luas. SIG akan terus mendampingi UMKM, terutama pelaku perempuan, agar semakin tangguh dan mampu memberi dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat di sekitarnya,” ujar Vita Mahreyni.