Category: Voi.id

  • Agustus Kelabu, PSIM Yogyakarta Rayakan HUT ke-96 dengan Doa Bersama

    Agustus Kelabu, PSIM Yogyakarta Rayakan HUT ke-96 dengan Doa Bersama

    YOGYAKARTA – September ceria karena PSIM Yogyakarta akan memasuki usia ke-96. Tepat 5 September 2025, PSIM merayakan hari jadi yang digelar secara sederhana dalam doa bersama. Pasalnya bangsa ini baru saja melalui ‘Agustus Kelabu’.

    Perjalanan panjang dari sebuah klub yang termasuk salah satu founding fathers PSSI yang sarat akan makna. PSIM memasuki usia hampir satu abad dan saat berdiri pada 5 September 1929, bangsa Indonesia belum merdeka.

    Ini menunjukkan PSIM merupakan salah satu klub tertua di bumi Nusantara. Dan, klub yang baru kembali promosi ke kasta tertinggi ini merayakan hari jadi di tengah kondisi bangsa yang memprihatinkan karena peristiwa ‘Agustus Kelabu’.

    Aksi demonstrasi yang menelan korban jiwa, tidak hanya di ibu kota di DKI Jakarta tetapi juga di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Tidak hanya seorang Ojol yang meninggal saat terjadi aksi demo yang diwarnai rusuh di Jakarta, 28 Agustus 2025.

    Seorang mahasiswa perguruan tinggi swasta juga meninggal dalam aksi demo. Aksi demo berlanjut dengan penjarahan ke kediaman anggota dewan dan menteri. Akibatnya, sebagian masyarakat ketakutan peristiwa ’98 terulang sehingga mereka memilih pergi ke luar negeri.

    Laskar Mataram pun memilih untuk merayakan hari jadi dalam kesederhanaan, dengan mengedepankan rasa syukur dan doa. Direktur Utama PSIM, Yuliana Tasno, mengungkapkan kebahagiaan atas pencapaian klub yang kini berada di level kompetisi yang telah lama diimpikan, yaitu Super League. Ini menjadikan peringatan ulang tahun terasa istimewa.

    “Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa. Pada usia ke-96 ini, PSIM telah berada di level liga yang sejak lama kita impikan,” kata Liana, sapaannya.

    Saat mengawali kompetisi, PSIM yang berstatus tim promosi juga menorehkan prestasi yang cukup mengesankan. Mereka mencatat rekor tak terkalahkan selama empat pertandingan pertama. Di laga terakhir, PSIM sukses mengalahkan tuan rumah Maluku Utara 2-0.

    Mengusung tema “96 Tahun Mengawal Warisan, Menyongsong Kejayaan”, peringatan hari jadi kali ini menjadi momentum untuk menegaskan kembali peran klub sebagai penjaga tradisi sepak bola Yogyakarta. Tema tersebut sekaligus menjadi ajakan bagi seluruh elemen, mulai dari manajemen, pemain, hingga suporter, untuk terus melangkah maju dengan penuh optimisme.

    Di tengah suasana keprihatinan nasional, manajemen PSIM memutuskan tidak mengadakan perayaan ulang tahun yang bersifat massal. Sebagai gantinya, peringatan dilangsungkan secara internal dengan sederhana, melalui prosesi potong tumpeng dan doa bersama.

    Menjelang usianya yang hampir satu abad, PSIM merefleksikan perjalanannya dengan khidmat dan syukur. “Kami menghormati serta berkomitmen mendukung pemerintah kota untuk menjaga suasana tetap kondusif,” kata Liana.

    “Untuk itu, perayaan kali ini kami ajak seluruh keluarga besar PSIM untuk merayakannya dengan penuh syukur melalui doa masing-masing, tanpa perlu adanya kegiatan berkumpul,” ujar dia menambahkan.

    Harapan dan Doa

    Keputusan  merayakan dalam kesederhanaan ini merupakan cerminan empati klub terhadap situasi bangsa. Momen ini diharapkan dapat semakin mempererat solidaritas dan menjadi pengingat bahwa kekuatan utama PSIM terletak pada kebersamaan.

    Lebih dari sekadar klub sepak bola, ada harapan besar agar kehadiran Laskar Mataram dapat terus menjadi berkat dan sukacita bagi masyarakat, baik di Daerah Istimewa Yogyakarta maupun Indonesia.

    Liana meyakini, harapan mulia tersebut hanya bisa terwujud bila seluruh elemen PSIM senantiasa memegang teguh komitmen, integritas, dan kedewasaan dalam setiap langkahnya. Dia juga mengajak seluruh keluarga besar Laskar Mataram untuk bersama-sama menjaga dan mendoakan klub kebanggaan ini.

    “Mari kita jaga dan doakan bersama agar PSIM terus menginspirasi dan membanggakan. Selamat ulang tahun PSIM, mugi tansah pinaringan rahmatipun Gusti ingkang Maha Agung,” ujarnya. 

  • Paling Jitu, 10 Cara Membedakan Sneakers Ori dan KW agar Belanja Lebih Aman

    Paling Jitu, 10 Cara Membedakan Sneakers Ori dan KW agar Belanja Lebih Aman

    YOGYAKARTA – Banyak orang masih bingung saat mencari cara membedakan sneakers ori dan KW. Hal ini wajar, karena sepatu KW kini dibuat dengan detail mirip aslinya. Tanpa pengetahuan yang tepat, kamu bisa saja tertipu saat membeli sneakers idaman.

    Dengan memahami perbedaan mendasar antara sneakers asli dan tiruan, Anda bisa lebih bijak sebelum belanja. Mulai dari kualitas bahan, harga, hingga detail kemasan, dan beberapa trik sederhana lainnya dapat membantu Anda memastikan pilihan paling tepat dan aman.

    Cara Membedakan Sneakers Ori dan KW

    Dilansir dari laman Flex Dog, berikut ini beberapa tips yang bisa Anda terapkan sebelum membeli sneakers:

    Kalau harganya terlalu murah untuk sepatu yang biasanya mahal, bisa dipastikan itu KW. Misalnya, sneakers yang umumnya jutaan, tapi ada yang jual setengah harga, hampir dipastikan pasti palsu. Jadi lebih baik tunggu diskon resmi atau nabung dulu.

    Kalau beli dari reseller, pastikan pilih yang terpercaya atau toko resmi agar terhindar dari sneakers palsu. Cek review, testimoni, alamat toko, hingga akun media sosialnya. Hati-hati belanja online di situs yang mencurigakan, bisa-bisa uang hilang tanpa dapat sepatu sama sekali.

    Sneakers ori selalu dikemas rapi dengan kotak berkualitas, cetakan jelas, dan label lengkap. Cek informasi penting seperti nama model, ukuran, barcode, nama pabrikan, hingga kode SKU. Kotak polos atau printing yang jelek bisa jadi tanda sepatu KW.

    SKU (Stock Keeping Unit) adalah kode unik yang ada di tag dalam sepatu dan stiker di kotak. Cek apakah kode ini sama dengan yang tertera di website resmi atau katalog online. Kalau kodenya beda, maka besar kemungkinan sneakers itu KW.

    Sneakers asli punya jahitan rapi, halus, dan rata. Kalau ada benang lepas, jahitan miring, atau sisa lem terlihat jelas, hampir pasti itu KW. Untuk itu, periksa detail jahitan di seluruh bagian sepatu dengan teliti.

    Baca juga artikel yang membahas Cara Mengukur Insole Sepatu Secara Manual

    Logo jadi salah satu pembeda paling jelas. Sneakers ori punya logo dengan desain presisi dan tipografi rapi, sedangkan yang palsu biasanya ada perbedaan font, ukuran, atau posisi logo. Cobalah bandingkan dengan foto produk resmi untuk memastikan.

    Periksa bagian sol sepatu. Sneakers asli punya detail cetakan yang rapi dan simetris, sedangkan KW biasanya asal dan tidak konsisten. Contohnya, Nike punya detail sol yang sangat khas.

    Rasakan bahan sepatunya. Sneakers ori dibuat dengan material berkualitas yang kuat dan tahan lama. Kalau bahannya terasa tipis, murahan, atau mudah rusak, kemungkinan besar itu KW. Perlu Anda ketahui, sentuhan bahan bisa jadi indikator penting.

    Beberapa brand memang merilis sneakers dengan bobot ringan, tapi selalu ada penjelasan resminya. Kalau sneakers terasa terlalu enteng dan ringkih dibanding koleksi aslinya, bisa jadi palsu.

    Cara terakhir yang sering ampuh adalah mencium baunya. Sneakers ori punya aroma khas sepatu baru. Kalau baunya menyengat seperti lem atau plastik murahan, hampir pasti itu KW.

    Selain pembahasan mengenai cara membedakan sneakers ori dan kw, ikuti artikel-artikel menarik lainnya di  VOI, untuk mendapatkan kabar terupdate jangan lupa follow dan pantau terus semua akun sosial media kami! 

  • Retorika Antek Asing Presiden Prabowo Subianto Bisa Picu Kemarahan Publik

    Retorika Antek Asing Presiden Prabowo Subianto Bisa Picu Kemarahan Publik

    JAKARTA – Narasi antek asing yang terus digunakan Presiden Prabowo Subianto dinilai berbahaya karena mengerdilkan perjuangan rakyat.

    Narasi soal adanya kelompok asing yang menunggangi aksi demonstrasi sepanjang pekan lalu meluas di media sosial. Salah satu yang menuturkan hal tersebut adalah mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) AM Hendropriyono mengaku mengetahui ada campur tangan asing di balik kericuhan demo 28 Agustus lalu. Ia menyebut pihak asing itu memiliki pengaruh besar kepada negaranya.

    Narasi antek asing juga pernah diucapkan Presiden Prabowo belum lama ini, tepatnya ketika memberikan arahan dalam acara pembekalan guru dan kepala sekolah rakyat di Jakarta International Expo, Jakarta Pusat, 22 Agustus.

    Dalam pidatonya di hadapan 2.296 guru dan 155 kepala sekolah, Prabowo mengklaim kabinetnya telah menunjukkan hasil meski baru bekerja 300 hari. Namun, ia mengingatkan bahwa masih ada pihak-pihak yang tidak senang dengan kebangkitan Indonesia.

    Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto berpelukan saat tiba di Stasiun MRT Lebak Bulus, Jakarta, Sabtu (13/7/2019). Kedua kontestan dalam Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden tahun 2019 lalu ini bertemu di Stasiun MRT Lebak Bulus dan selanjutnya naik MRT dan diakhiri dengan makan siang bersama. (ANTARA/Wahyu Putro A/wsj)

    “Saya katakan mereka sadar mereka antek asing. Mereka tidak suka Indonesia bangkit. Tapi kita yang akan bangkit bersama Indonesia!” ujar Prabowo.

    Antek Asing Berubah Sasaran

    Prabowo melontarkan retorika antek asing terekam sejak lama. Ia cukup sering menggunakan narasi tersebut di berbagai pidato, wawancara, dan peristiwa tertentu. Jejak itu terekam setidaknya sejak di masa Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014, untuk mengkritik pejabat pemerintahan dan media.

    Pria yang pernah menjabat sebagai Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (Kopassus) menuding ada intervensi asing dalam Pilpres 2014.

    “Negara asing tertentu mengundang bupati, wali kota, dan berusaha memengaruhi mereka. Ini kami anggap campur tangan asing. Bayangkan pemilu Republik Indonesia, negara asing ikut memengaruhi,” kata Prabowo ketika persidangan sengketa hasil pemilihan presiden di Mahkamah Konstitusi (MK) pada Agustus 2014.

    Istilah antek asing kembali dipakai Prabowo pada Pilpres 2019. Ia mengkritik situasi negara yang saat itu dipimpin Joko Widodo dan Jusuf Kalla. Purnawirawan jenderal itu menyebut masih ada pihak asing yang ingin menguasai Indonesia meski negara ini sudah merdeka. “Indonesia itu merdeka untuk berdaulat, bukan untuk menjadi antek asing,” ujarnya pada 22 September 2018.

    Tapi ketika Prabowo menjadi menteri di kabinet Jokowi, narasi antek asing mulai bergeser. Ia tak lagi melekatkan narasi antek asing pada pemerintahan, namun kepada kelompok yang kritis.

    Narasi antek asing ia gunakan saat berpidato di sebuah acara di Kementerian Pertahanan pada November 2023. Ia menyebut konflik di Pulau Rempang, Kepulauan Riau ada campur tangan intelijen asing.

    Pengunjuk rasa menghindari gas air mata saat aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR, Jakarta, Sabtu (29/8/2025). (ANTARA/Indrianto Eko Suwarso/sgd)

    “Kami mendapat laporan dari berbagai sumber bahwa peristiwa di Rempang sudah mulai masuk campur tangan intel asing,” kata dia.

    Kemudian pada masa kampanye Prabowo menuding pihak yang mengkritik Jokowi sebagai antek asing. “Presiden Joko Widodo ada yang sekarang ini, saya kira ini kemungkinan ini orang-orang mungkin ya antek-antek asing ini. Pak Jokowi dijelek-jelekin terus,” kata Prabowo di Gelanggang Olahraga Delta, Sidoarjo, Jawa Timur, 9 Februari 2024.

    Setelah dilantik sebagai presiden pada 20 Oktober 2024, Prabowo secara intensif menggunakan antek asing untuk kelompok yang mengkritisinya. Retorika antek asing ia sematkan kepada mahasiswa, lembaga non-pemerintah, atau kelompok kritis lainnya.

    Salah satunya ketika ia Prabowo memberikan amanat di Hari Lahir Pancasila di Gedung Pancasila pada 2 Juni lalu.

    “Ratusan tahun mereka adu domba kita sampai sekarang. Dengan uang, mereka membiayai LSM-LSM untuk mengadu domba kita. Mereka katanya adalah penegak demokrasi HAM, kebebasan pers padahal itu adalah versi mereka sendiri,” kata Prabowo.

    Paradigma Prabowo

    Pengamat politik sekaligis Direktur Eksekutif Indonesia Publik Institute (IPI) Karyono Wibowo menilai narasi antek asing terlontar karena didorong rasa nasionalisme yang tinggi, sehingga membentuk cara berpikir, paradigma anti asing.

    Bagi Prabowo, kata Karyono, asing adalah ancaman dari luar yang ingin menghancurkan atau melemahkan sebuah negara, mengganggu stabilitas keamanan, stabilitas politik, dan integritas bangsa.

    Dalam catatannya, mantan Menteri Pertahanan ini memang sering menggunakan narasi antek asing sebelum menjadi presiden. Namun kini, setelah menjabat sebagai presiden, ia menyarankan agar Prabowo harus lebih berhati-hati dengan ucapannya.

    Massa dari Aliansi Balikpapan Bergerak melakukan unjuk rasa di depan Kantor DPRD Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Senin (1/9/2025). Aksi tersebut berlangsung tertib dan damai dengan tuntutan nasional, salah satunya pengesahan RUU Perampasan Aset, serta sejumlah tuntutan terkait permasalahan di daerah. (ANTARA/Aditya Nugroho/nz)

    “Jangan sedikit-sedikit antek asing, kepentingan asing. Harus lebih hati-hati, lebih proporsional. Jangan semua persoalan dibilang adalah ditunggangi asing atau kepentingan asing,” ucap Karyono ketika dihubungi VOI.

    Terkait aksi demonstrasi yang disebut-sebut ada pihak asing yang terlibat, Karyono menilai Presiden Prabowo seharusnya introspeksi apa yang menjadi penyebab aksi demonstrasi di berbagai kalangan. 

    “Banyak kejakan tidak pro rakyat dan perilaku penyelenggara negara yang dinilai oleh publik tidak tepat di tengah situasi dan kondisi Indonesia yang tidak baik-baik saja,” lanjutnya.

    Butuh Dukungan Data Valid

    Dalam dunia multipolar, Karyono tidak menutup kemungkinan adanya kepentingan asing terhadap suatu negara. Namun tetap, narasi ini harus disampaikan dengan hati-hati dan tidak selalu mencari kambing hiyam di semua persoalan.

    Tudingan antek asing harus disebutkan secara jelas dengan dukungan data yang valid. Jika narasi ini terus dilontarkan, apalagi di tengah aksi demonstrasi, yang dikhawatirkan akan menimbulkan kemarahan kelompok yang dituding sebagai antek asing.

    “Jangan hanya melempar pernyataan antek asing, ini justru membingungkan dan bisa membuat civil society marah. Kalau negara bisa membuktikan, ya tangkap saja, kalau memang benar itu tujuannya untuk menggulingkan pemerintahan yang sah,” tegas Karyono.

    Dihubungi terpisah, analis komunikasi politik sekaligus pendiri lembaga survei KedaiKOPI Hendri Satrio menilai retorika antek asing yang digunakan Presiden Prabowo Subianto untuk menggagalkan kelompok asing yang memang ingin mengganggu keutuhan negara.

    “Mungkin dia (Prabowo) mengetahui dari informasi intelijen bahwa ada antek asing yang menunggangi demo,” ucapnya.

    “Dampak yang diharapkan dari seringnya dia mengatakan hal itu supaya masyarakat bersatu dan memiliki Indonesia, supaya kalau ada antek-antek asing yang ingin mengganggu kita gagal, karena ini tujuannya untuk persatuan Indonesia,” pungkas pria yang akrab disapa Hensa ini.

  • Normalkah Turun Berat Badan karena Stres? Begini Penjelasan Ahli

    Normalkah Turun Berat Badan karena Stres? Begini Penjelasan Ahli

    JAKARTA – Ketika stres melanda dapat berdampak pada berat badan, ada yang menaik dan ada juga yang menurun. Namun, apakah penurunan berat badan akibat stres adalah hal yang normal terjadi?

    Menurut psikolog klinis dan Direktur Behavioral Services di Cleveland Clinic, Kasey Goodpaster, Ph.D, respons tubuh terhadap stres berkaitan dengan mekanisme fight or flight. Ini merupakan respons fisiologis tubuh terhadap ancaman stres.

    Saat menghadapi tekanan, tubuh meningkatkan detak jantung, menegangkan otot, dan mempercepat pernapasan. Namun, fungsi tubuh lain seperti pencernaan akan melambat.

    “Selama mode fight or flight, fungsi pencernaan menurun sehingga bisa mempengaruhi nafsu makan,” kata Goodpaster, dikutip dari Cleveland Clinic, pada Jumat, 5 September 2025.

    Hal tersebut mengakibatkan sebagian orang yang stres mengalami penurunan nafsu makan, sehingga berdampak pada penurunan berat badan. Penurunan berat badan akibat stres ini tidak selalu berbahaya.

    Jika penurunan berat badannya dalam fluktuasi kecil dalam periode stres dan kembali normal saat kondiri membaik, maka masih bisa dianggap wajar.

    “Biasanya perubahan kurang dari 10 pon (sekitar 4 kilogram) atau sekitar lima persen dari massa tubuh tidak dianggap signifikan secara klinis karena berat badan seseorang memang bisa naik turun secara alami,” jelasnya.

    Namun, jika berat badan yang turun saat stres lebih dari lima persen dari massa tubuh selama 6-12 bulan tanpa usaha diet, maka perlu diwaspadai.

    Terlebih penurunan terjadi dengan sangat cepat, diikuti dengan gangguan pencernaan, hingga gejala lain seperti sakit kepala hingga kelelahan.

    “Metabolisme melambat, tubuh menyimpan lemak, dan mulai menguraikan otot. Ini memang bisa membuat berat badan turun dalam jangka pendek, tetapi justru berbahaya untuk kesehatan,” tambahnya.

    Kondisi tersebut sudah memerlukan intervensi profesional. Dianjurkan untuk memeriksakan diri ke dokter untuk mengevaluasi penurunan berat badan tersebut hanya akibat stres atau ada kondisi medis lain yang mendasarinya.

    “Dokter bisa membantu mengatasi masalah kesehatan mental, menyesuaikan pengobatan jika ada efek samping, atau memberikan rujukan jika masalahnya terkait kesulitan ekonomi maupun gangguan makan,” pungkas Goodpaster.

  • Komdigi Resmikan Banda Aceh Academy, Tempat Bangun Startup Berbasis Teknologi

    Komdigi Resmikan Banda Aceh Academy, Tempat Bangun Startup Berbasis Teknologi

    JAKARTA – Kementerian Komunikasi dan Digital bersama dengan Pemerintah Kota Banda Aceh menyiapkan Banda Aceh Academy (BAA), sebuah fasilitas untuk anak muda Aceh untuk belajar, berkolaborasi, dan membangun usaha rintisan berbasis teknologi.

    Melalui fasilitas baru ini, wakil Menteri Komdigi Nezar Patria berharap Banda Aceh Academy (BAA) bisa menjadi pusat lahirnya ekosistem startup lokal, dan juga menjawab kebutuhan generasi muda Aceh yang kreatif dan ingin memperluas akses usaha rintisan.

    “Kita siap membantu karena gagasan ini juga sejalan dengan program yang ada di Komdigi, terutama untuk pembangunan ekosistem digital,” kata Nezar dalam keterangan resminya dikutip Jumat, 5 September. 

    Ia juga berharap,  BAA ini bisa menguatkan ekosistem bisnis digital di Banda Aceh. “Karena di sini saya lihat anak-anak mudanya cukup kreatif, punya ekspektasi yang besar dan menginginkan akses yang lebih luas terutama permodalan,” lanjutnya. 

    Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal mengapresiasi langkah tersebut.

    Dengan fasilitas ini, pemerintah Aceh berharap bisa turut serta mewujudkan program nasional, untuk melahirkan 1.000 startup.

    “Karena Banda Aceh Academy tidak hanya ditujukan bagi anak muda Banda Aceh, tetapi juga untuk seluruh Aceh. Sehingga kolaborasi dengan universitas, BUMN hingga pemerintah pusat akan memperluas akses permodalan, peluang kerja, serta meningkatkan daya saing UMKM berbasis digital,” ungkapnya.

    Kehadiran BAA Banda Aceh juga akan menjadi pusat ekonomi digital baru di Aceh, sehingga generasi muda akan menjadi produsen inovasi digital, bukan hanya sebagai konsumen teknologi.

  • Menambah Gairah Seksual, 7 Peralatan Dapur yang Bisa Disulap Jadi Mainan Seks

    Menambah Gairah Seksual, 7 Peralatan Dapur yang Bisa Disulap Jadi Mainan Seks

    JAKARTA – Siapa bilang dapur hanya untuk memasak? Dengan sedikit kreativitas, banyak peralatan dapur yang ternyata bisa dijadikan mainan seks. Adanya mainan seks dari peralatan dapur ini membuat gairah bercinta makin memanas.

    “Mainan seks dari benda sehari-hari mudah dijangkau, murah, dan bisa jadi pengalaman baru dalam hubungan,” kata Sara Nasserzadeh, PhD, psikolog sosial, dikutip dari laman Women’s Health.

    Selain menambah variasi, benda-benda ini juga bisa menghadirkan keceriaan dan tawa yang memperkuat ikatan dengan pasangan. Jika Anda dan pasangan sedang mencari sesuatu yang baru, berikut 7 peralatan dapur yang bisa dijadikan mainan seks.

    1. Mentimun

    Bentuk mentimun menyerupai dildo. Engle, pakar seks mengatakan mentimun bisa digunakan sebagai pengganti dildo, bahkan lebih seru jika dibekukan dulu. Namun, ia memberikan peringatan.

    “Selalu pasangkan kondom agar tidak mengganggu keseimbangan pH vagina atau menyebabkan infeksi jamur,” ujar Engle.

    2. Sayuran

    Wortel, terong, atau sayuran memanjang lain juga bisa jadi alternatif. Tetap, kondom wajib digunakan demi kebersihan dan keamanan.

    “Pilihan ukuran dan ketebalan bergantung pada kemauan sendiri,” ujar Tyomi Morgan, ACS, pendidik seks bersertifikat.

    3. Es Batu

    Permainan bisa dimulai dengan benda sederhana ini.

    “Temperature play menggunakan dingin atau panas untuk meningkatkan sensasi sentuhan,” kata Engle.

    Morgan menambahkan cobalah buat jejak dengan es di tubuh pasangan, lalu hembuskan napas hangat untuk menciptakan sensasi.

    4. Minyak Kelapa

    Bahan dapur ini ternyata bisa jadi pelumas alami.

    “Minyak kelapa memberikan efek licin yang tahan lama,” kata Engle.

    Tapi Jane Fleishman, PhD, pendidik seks memberikan peringatan.

    “Jangan gunakan bersama kondom lateks karena minyak bisa merusak lateks,” tuturnya.

    5. Peralatan Makan

    Peralatan makan seperti sendok atau garpu stainless steel bisa didinginkan terlebih dahulu.

    “Menggaruk punggung perlahan dengan garpu dingin atau memutar sendok dingin di area puting dengan pelumas bisa terasa luar biasa,” kata Engle.

    6. Sendok Kayu

    Selain untuk memasak, sendok kayu bisa dipakai untuk spanking (memukul atau menampar bokong).

    “Sendok kayu bisa digunakan lembut atau keras, sesuai keinginan pasangan,” jelas Debra Laino, PhD, terapis seks.

    Engle mengingatkan untuk memulai secara perlahan. Lalu, tanyakan kenyamanan pasangan dan jangan pernah gunakan secara kasar agar terhindar dari serpihan kayu.

    7. Spatula Silikon

    Kalau pasangan lebih suka sensasi tepukan yang tajam, spatula silikon bisa jadi pilihan.

    “Spatula menciptakan rasa berbeda dibanding kayu.” kata Morgan.

  • 3 Warna Lipstik yang Cocok untuk Kulit Sawo Matang

    3 Warna Lipstik yang Cocok untuk Kulit Sawo Matang

    JAKARTA – Lipstik merupakan salah satu elemen riasan yang penting untuk melengkapi penampilan. Hanya dengan satu sentuhan warna pada bibir, keseluruhan tampilan wajah dapat berubah menjadi lebih segar, berani, hingga elegan.

    Tidak aturan baku dalam pemilihan lipstik, tetapi untuk mendapatkan hasil maksimal, warna lipstik sebaiknya disesuaikan dengan warna kulit. Setiap warna kulit memiliki pesonanya masing-masing, termasuk warna kulit sawo matang.

    Warna kulit sawo matang dikenal hangat, eksotis, dan mudah dipadukan dengan berbagai warna lipstik. Pilihan warna lipstik dengan kulit sawo matang sangat kaya, dengan berikut 3 di antaranya.

    “Semakin gelap warna kulit, semakin kaya warna lipstik Anda,” ungkap penata rias populer, Tamara Boyd, dikutip dari Byrdie, pada Kamis, 3 September 2025.

    1. Nude

    Lipstik nude sering dinilai berisiko bagi pemilik kulit sawo matang, karena berpotensi membuat wajah tampak pucat. Namun, nude justru pilihan yang tepat untuk warna lipstik.

    Bagi kulit sawo matang dengan bibir gelap, pilihlah nude yang memiliki sentuhan peach, cokelat susu, atau caramel yang kaya pigmen. Warna ini akan menyatu dengan natural, tanpa membuat bibir terlihat keabu-abuan.

    “Saya suka memilih nuansa sun-kissed seperti nude peach atau bronze yang meningkatkan kilau alami itu (bibir dengan kulit sawo matang),” ujar makeup artist, Manuel Espinoza.

    2. Merah klasik

    Warna merah tidak pernah salah bagi kulit sawo matang. Lipstik merah dengan basis warna hangat, seperti brick red, cherry red, atau terracotta akan tampak memukau di atas bibir dengan kulit sawo matang dan gelap.

    Warna tersebut memberikan kesan bold, tegas, dan penuh kepercayaan diri. Tak hanya itu, warna merah klasik juga sering disebut sebagai warna lipstik universal yang mampu menyempurnakan semua warna kulit.

    3. Burgundy

    Bagi Anda yang ingin tampil beda dan lebih ekspresif, lipstik burgundu bisa menjadi pilihan tepat. Warna ini sangat serasi dengan kulit sawo matang karena memberikan kontras yang dramatis, tetapi tetap elegan.

    Warna burgunsi juga memiliki kelebihan menutupi bibir yang gelap secara sempurna karena pigmentasinya yang intens. Bagi pecinta gaya bold, lipstik dengan nuansa warna ini memberikan aura misterius sekaligus elegan.

  • Handuk Badan dan Wajah Harus Dibedakan? Ini Penjelasan Ahli

    Handuk Badan dan Wajah Harus Dibedakan? Ini Penjelasan Ahli

    JAKARTA – Menggunakan handuk yang sama untuk menyeka badan dan wajah merupakan kebiasaan yang sering dilakukan banyak orang. Namun, ternyata handuk yang digunakan untuk menyeka badan harus dibedakan dengan handuk wajah.

    Hal tersebut dianjurkan oleh dokter spesialis kulit demi kesehatan kulit wajah dalam jangka panjang. Pada dasarnya, kulit badan tidak selalu memiliki reaksi yang sama terhadap bakteri.

    Kulit wajah jauh lebih sensitif dibandingkan kulit tubuh lainnya, sehingga sangat rentan terhadap kuman dan bakteri. Handuk yang digunakan membersihkan badan bisa saja menyimpan banyak bakteri.

    “Bakteri, jamur, sel kulit mati, minyak dan kotoran lainnya dapat menumpuk di handuk,” kata dokter kulit, Sejal Shah, dikutip dari Allure, pada Kamis, 4 September 2025.

    Jika handuk yang sama digunakan pada wajah, maka bakteri bisa menempel di wajah. Ini tentunya bisa berisiko menyumbat pori-pori, iritasi, hingga memicu munculnya jerawat.

    “Hal itu tentu bisa berisiko menyumbat pori-pori, meningkatkan munculnya jerawat, dan beberapa bahkan dapat menyebabkan iritasi atau ruam,” tambah dokter kulit lainnya, Lily Talakoub.

    Oleh karena itu, handuk untuk badan dana wajah sangat dianjurkan untuk dibedakan. Tak hanya itu, handuk juga harus diganti secara bertahap, terutama handuk untuk wajah.

    Bagi yang memiliki kulit sensitif atau rentan berjerawat, sebaiknya mengganti handuk wajah setiap hari. Bagi yang memiliki kulit normal atau kering, bisa mengganti handuk wajah dua atau tiga kali seminggu.

    “Untuk kulit acne-prone, sebaiknya mengganti atau mencuci handuknya setiap hari,” tambah Lily.

    Tak hanya itu, sebaiknya simpan handuk di tempat kering dan minim kelembapan. Handuk yang disimpan di dekat shower akan tetap lembap dan dapat menumbuhkan jamur yang tidak baik pada kesehatan kulit.

  • Sekuel Film Superman, Man of Tomorrow Bakal Tayang Juli 2027

    Sekuel Film Superman, Man of Tomorrow Bakal Tayang Juli 2027

    JAKARTA – Sekuel film Superman, Man of Tomorrow diumumkan rumah produksi DC Studios untuk ditayangkan pada Juli 2027. Dalam sekuelnya, James Gunn akan kembali menyutradarai dan menulis.

    David Corenswet dan Nicholas Hoult diekspektasi kembali memerankan Superman dan Lex Luthor setelah film pertamanya.

    Pengumuman ini dibagikan oleh Gunn melalui media sosial dengan mengunggah foto Superman dan Lex Luthor yang digambar Jim Lee. Beberapa pekan sebelumnya, Gunn juga mengungkap ia sedang mengerjakan film baru meski tidak menyebut sekuel dari film ini.

    Film Superman memperoleh 600 juta dolar AS untuk penayangan seluruh dunia dan menjadi awal yang baik bagi reboot sinematik DC. Naskahnya ditulis berdasarkan karakter buatan Jerry Siegel dan Joe Shuster.

    Film ini juga diperankan Rachel Brosnahan, Wendell Pierce dan Skyler Gisondo. Beberapa karakter DC juga diperankan Anthony Carrigan sebagai Metamorpho, Edi Gathegi sebagai Mr. Terrific, Frank Grillo sebagai Rick Flag, dan Isabela Merced sebagai Hawkgirl.

    Dalam sejarah waralabanya, ini pertama kalinya film Superman mendapat sekuel dan datang dari DC Studio.

    Sebelumnya, DC sudah menjadwalkan Supergirl untuk tayang pada 26 Juni 2026 dilanjutkan dengan Clayface yang dijadwalkan pada 11 September 2026.

    Sekuel Superman, Man of Tomorrow akan tayang 9 Juli 2027 di bioskop.

  • Impor Sepatu KW dari Tiongkok dan Vietnam Marak, Bea Cukai Tunggu Rekordasi Resmi dari Pemilik Merek

    Impor Sepatu KW dari Tiongkok dan Vietnam Marak, Bea Cukai Tunggu Rekordasi Resmi dari Pemilik Merek

    JAKARTA – Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan (DJBC Kemenkeu) buka suara terkait menanggapi fenomena meningkatnya penjualan sepatu-sepatu tiruan (KW) yang banyak beredar di media sosial, khususnya yang berasal dari Tiongkok dan Vietnam.

    Direktur Komunikasi dan Bimbingan Pengguna Jasa Bea Cukai Nirwala Dwi Heryanto menyampaikan pihaknya memiliki peran dan prosedur tersendiri dalam menangani barang-barang yang diduga melanggar hak kekayaan intelektual.

    Dia menjelaskan, pihaknya baru bisa melakukan penindakan apabila perusahaan pemegang hak merek telah mendaftarkan mereknya secara resmi melalui proses rekordasi yaitu pencatatan (perekaman) data Hak Kekayaan Intelektual (HKI) seperti merek dan hak cipta ke dalam database kepabeanan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai.

    Ia menambahkan setelah merek tersebut terekam, barulah pihaknya dapat melakukan pengawasan terhadap impor barang-barang terkait.

    “Kalau mengenai hak CIPTA, ya mengenai hak CIPTA itu kan berarti kita punya aturan, kita punya sendiri tuh unit khusus yang nangani itu Jadi kalau masalah hak CIPTA, bea cukai itu pasif Jadi perusahaan yang pemegang hak merek itu, dia harus mendaftarkan, direkordasi Selama dia dari situ, terekam di situ, kita akan mengikuti, ikut mengawasi impor barang yang tadi Yang sudah didaftarkan mereknya,” ujarnya dalam Media Briefing di Kantor Pusat Bea Cukai, Kamis, 4 September.

    Dia mengaku sudah ada beberapa perusahaan yang mendaftarkan mereknya dan mengajukan permintaan agar Bea Cukai melakukan pengawasan terhadap barang tiruan yang beredar.

    Meski demikian, ia menyampaikan untuk produk sepatu atau alas kaki, hingga saat ini belum ada perusahaan yang melakukan rekordasi secara resmi.

    “Kalau sepatu saya belum, belum Sepatu saya belum Belum Sepatu ya, alas kaki ya? Belum ada Tapi kalau kayak tadi PCB, Schneider tadi sudah, Goldband segala macem ya, Karena kan kalau seperti alas kaki itu, saya khawatirnya ada yang pemegang merek, ada juga yang impor paralel, Impor paralel itu seperti tadi lho, disini ada agen tunggal Mercedes Benz Tapi kan ada impor tim umum juga, yang impor Mercedes Benz kan,” ungkapnya.

    Nirwala juga menjelaskan dalam kasus produk seperti sepatu, ada kerumitan tersendiri karena adanya praktik impor paralel. Misalnya, meski ada agen tunggal resmi suatu merek, bisa saja ada pihak lain yang mengimpor produk yang sama secara sah dari luar negeri.

    Menurutnya dalam kondisi seperti ini, tanpa adanya rekordasi, Bea Cukai tidak memiliki dasar hukum untuk menahan barang tersebut.

    “Ya cuma kalau dalam hal ini, sepanjang dia tidak melaporkan atau mencatatkan diri di rekordasi Ya kita nggak bisa melakukan penindakan,” tuturnya.

    Ia juga menyebutkan dalam kerja sama dengan pemilik merek, Bea Cukai sering kali diberi pelatihan dan informasi untuk mengenali ciri-ciri barang asli dan tiruan, termasuk dari segi kemasan.

    “Ya, dan biasanya kalau kerja sama gitu, kita juga diajari Pak ini lho ciri-cirinya, dari kemasannya Ya kan? Kalau kita guyon kayak orang di TikTok itu banyak yang jual erojan gitu lho ya Jangan mau tanpa ada ini, ini,” pungkas Nirwala.