Category: Tribunnews.com Regional

  • Kecelakaan Beruntun Libatkan 5 Kendaraan Terjadi di Jalur Pantura Indramayu, Terungkap Penyebabnya – Halaman all

    Kecelakaan Beruntun Libatkan 5 Kendaraan Terjadi di Jalur Pantura Indramayu, Terungkap Penyebabnya – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, INDRAMAYU – Kecelakaan beruntun terjadi di jalur arteri Pantura Indramayu, Desa Sukalila, Kecamatan Jatibarang, Indramayu, Jawa Barat, Kamis (27/3/2025) sekira pukul 14.00 WIB.

    Kecelakaan melibatkan satu truk sumbu tiga dan empat minibus.

    Kelima kendaraan itu datang dari arah Cirebon menuju Jakarta.

    Menurut keterangan seorang warga, Luwijaya (50), kecelakaan terjadi di u-turn atau akses putar arah.

    “Kalau kronologi pastinya saya tidak tahu pasti, saya tahu katanya ada kecelakaan terus macet, langsung saya ke sini,” ujar dia kepada Tribun.

    Luwijaya mengatakan, sesampainya di lokasi, tampak ada lima kendaraan yang ringsek akibat tabrakan beruntun.

    Kecelakaan diduga berawal saat ada mobil yang putar arah hendak menuju ke arah Cirebon di u-turn.

    Kemudian dari belakang datang truk sumbu tiga dan disusul tabrakan lainnya.

    Lima kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun itu adalah Suzuki Carry bernomor polisi E 1196 YA, Daihatsu Gran Max H 8139 QA, Mitsubishi double cabin E 8431 RB, dan truk sumbu tiga bernomor polisi B 9241 UWV.

    Sedangkan satu kendaraan lagi sudah dievakuasi petugas karena ringsek parah.

    Luwijaya menyampaikan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

    Namun, dia tidak bisa memastikan berapa orang yang mengalami luka-luka.

    “Kejadiannya itu di u-turn makanya sekarang ditutup,” ujar dia.

     

    Penulis: Handhika Rahman

  • Tekan Kepadatan Kendaraan Mudik, Pemkot Cilegon dan Krakatau Posco Lepas Pemudik Gunakan Bus Gratis – Halaman all

    Tekan Kepadatan Kendaraan Mudik, Pemkot Cilegon dan Krakatau Posco Lepas Pemudik Gunakan Bus Gratis – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Krakatau Posco ikut serta dalam program mudik gratis Lebaran 2025 bersama pemerintah Kota Cilegon, Banten.

    Ribuan pemudik telah dilepas dari depan Kantor Wali Kota Cilegon, yang akan menuju berbagai daerah di Indonesia, di mana Krakatau Posco menyediakan 2 armada bus dengan rute Cilegon-Yogyakarta dan Cilegon-Wonosobo.

    Wali Kota Cilegon, Robinsar, menyampaikan jumlah armada pada mudik tahun 2025 mengalami peningkatan karena adanya berbagai perubahan kebijakan. 

    “Alhamdulillah armada yang tersedia di tahun ini lebih banyak dari tahun sebelumnya 36 unit tahun ini menjadi 47 unit bus karena ada beberapa kebijakan yang kita ubah dalam rangka lebih fokus penambahan unit,” ungkap Robinsar dikutip Kamis (27/3/2025).

    Direktur HR & GA Krakatau Posco, Dicky Mardiana, menyampaikan, program mudik gratis ini merupakan salah satu langkah memberikan kontribusi positif, tidak hanya di bidang industri, tetapi juga dalam kehidupan sosial masyarakat.

    “Kami berharap melalui kegiatan ini, masyarakat dapat merasakan kemudahan dalam merayakan Idul Fitri bersama keluarga,” ujar Dicky.

    Dengan hadirnya armada bus yang disediakan, masyarakat dapat menjalani perjalanan mudik lebih aman dan nyaman, tanpa harus khawatir tentang kemacetan ataupun tingginya biaya transportasi. 

    Selain itu, kegiatan ini juga merupakan bentuk dukungan terhadap pemerintah dalam mengurangi kepadatan dan kemacetan yang sering terjadi selama musim mudik. Dengan adanya armada bus yang terkoordinasi, diharapkan dapat membantu menyebarkan beban lalu lintas, sehingga arus mudik berjalan lebih lancar dan tertib.

  • Polisi Tangkap 13 Pelaku Perang Sarung di Grobogan, 8 Orang di Antaranya di Bawah Umur – Halaman all

    Polisi Tangkap 13 Pelaku Perang Sarung di Grobogan, 8 Orang di Antaranya di Bawah Umur – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Sebanyak 13 pelaku tawuran bersenjata tajam yang beraksi selama bulan Ramadan ditangkap Satreskrim Polres Grobogan, Jawa Tengah (Jateng).

    Hal itu disampaikan Kasat Reskrim Polres Grobogan, AKP Agung Joko Haryono di Aula Jananuraga Mapolres, Rabu (26/3/2025).

    Pelaku yang berasal dari beberapa wilayah di Kabupaten Grobogan itu, ditangkap sejak tanggal 1 sampai 20 Maret 2025.

    Aksi tawuran memakai senjata tajam itu, terjadi di Desa Ngraji Purwodadi, Desa Getasrejo Grobogan, Desa Karangwader Penawangan, Desa Pulokulon, dan Desa Sumberjosari Karangrayung.

    “Jumlah tersangka 13 orang terdiri dari 5 orang dewasa dan 8 orang anak di bawah umur,” ucap Agung, dilansir Tribun Jateng.

    Selain menangkap para pelaku, Satreskrim Polres Grobogan mengamankan sebanyak 35 senjata tajam berbagai jenis, mulai celurit, samurai, gerigi besi, hingga busur beserta anak panahnya.

    Menurut Agung, para pelaku berdalih melakukan aksi tersebut hanya sekadar untuk menunjukkan eksistensi diri.

    “Ada komunikasi sebelumnya di antara mereka, baik melalui medsos maupun ketemu langsung untuk melakukan perang sarung,” tutur Agung.

    Para pelaku akan dijerat dengan Pasal 2 ayat (1) UU Darurat RI Nomor 12 Tahun 1951, ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara.

    Agung pun mengimbau masyarakat, khususnya para pelajar dan pemuda untuk tak melakukan aksi perang sarung.

    Pasalnya, aksi itu, dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain, apalagi jika membawa senjata tajam atau barang berbahaya lainnya.

    “Kepada orang tua, kami mengimbau untuk senantiasa melakukan pengecekan terhadap anak-anaknya.” 

    “Ketika anak-anaknya sampai tengah malam tidak pulang, mohon dibantu untuk dicek keberadaannya.”

    “Untuk seluruh masyarakat, apabila mengetahui adanya sekelompok masyarakat yang membawa senjata tajam atau benda berbahaya lainnya, segera laporkan pada kepolisian terdekat atau ke Polres Grobogan melalui hotline 110,” pungkasnya. 

    Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Alasan 13 Pelaku Tawuran Perang Sarung di Grobogan, Hanya Untuk Menunjukkan Eksistensi Diri.

    (Tribunnews.com/Deni)(TribunJateng.com/Fachri Sakti Nugroho)

  • Viral Video Mariama Panjat Tali Kapal demi Nafkahi 5 Anak di Makassar, Direspons Sandiaga Uno – Halaman all

    Viral Video Mariama Panjat Tali Kapal demi Nafkahi 5 Anak di Makassar, Direspons Sandiaga Uno – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Video yang menunjukkan seorang perempuan memanjat tali yang terhubung dengan kapal, viral di media sosial. 

    Perempuan tersebut, diketahui bernama Mariama, sosok ibu di Makassar yang rela mempertaruhkan jiwa demi menafkahi kelima anaknya.

    Video Mariama pun viral di media sosial hingga direspons oleh Mantan Menteri Pariwisata Republik Indonesia, Sandiaga Uno.

    Melalui akun Instagram resmi pribadinya, Sandiaga Uno mengunggah ulang video Mariama yang berusaha naik kapal lewat tali agar bisa menjual barang dagangannya. 

    Sandiaga Uno meminta bantuan kepada warganet mengenai keberadaan perempuan itu.

    “Social media, please do your magic!”

    “Ada yang tahu ke mana saya bisa menghubungi Ibu Mariama dan di mana tempat tinggal beliau?” tulis @sandiuno.

    Terbaru, Sandiaga Uno mengumumkan dirinya telah terhubung dengan sosok Mariama. 

    “Terima kasih teman-teman untuk bantuannya, kami sudah terhubung,” tulis @sandiagauno dalam kolom komentar statusnya. 

    Diketahui, viral video seorang perempuan panjat tali kapal di Pelabuhan Soekarno-Hatta, Makassar.

    Aksi nekat itu, dilakukan seorang pedagang asongan bernama Mariama (32).

    Dalam rekaman video yang beredar, Mariama nekat memanjat tali kapal demi berjualan di atas kapal.

    Mariama mengaku, terpaksa melakukan aksi panjat tali kapal itu, demi menghidupi lima orang anaknya.

    “Saya manjat tali kapal untuk cari uang, jualan. Jual roti,” kata Mariama saat ditemui di Pelabuhan Makassar, Jl Nusantara, Kecamatan Wajo, Selasa (18/3/2025), dilansir Tribun-Timur.com.

    Mariama mengatakan, sudah berapa kali melakukan aksi serupa.

    “(Saya duluan naik) Terus rotiku ada yang kasih meluncur naik, ada (juga) yang kasih naik di tangga kalau di atas ma,” ungkapnya.

    Sebenarnya, Mariama tahu bahaya yang dihadapi jika terjatuh, namun hal itu dilakukan demi berjualan di atas kapal.

    “Seringkali ma manjat begitu. Saya berani, kalau jatuh sudah risikonya pak. Anakku kucarikan uang. Demi anak,” ucapnya.

    Dari hasil berjualan roti di atas kapal, Mariama mengaku mendapatkan uang hingga Rp 100 ribu per hari.

    Sebagian artikel ini telah tayang  Tribun-Timur.com dengan judul Sosok Mariama Penjual Asongan Viral Panjat Tali Kapal di Pelabuhan Makassar Demi Rp100 Ribu 

    (Tribunnews.com/Suci Bangun DS, Tribun-Timur.com/Muslimin Emba) 

  • Kemensos Bakal Beri Santunan ke Ahli Waris Korban Penyerangan KKB Usai Idul Fitri  – Halaman all

    Kemensos Bakal Beri Santunan ke Ahli Waris Korban Penyerangan KKB Usai Idul Fitri  – Halaman all

    Adrianus mengatakan saat ini pihaknya masih berkoordinasi dengan dinas sosial

    Tayang: Kamis, 27 Maret 2025 18:21 WIB

    Tribun-Papua.com/Marselinus Labu Lela

    Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Sosial dan Non-Alam, Adrianus Alla 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Serangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Elelim, Kabupaten Yalimo pada 10 Januari 2025 dan di Distrik Anggruk, Yahukimo, Papua Pegunungan pada 21 Maret 2025 mengakibatkan tiga orang meninggal dunia.

    Kemensos telah memberikan santunan kepada dua ahli waris korban penyerangan di Kabupaten Yalimo. 

    Dua korban berasal dari Luwu Timur, Sulawesi Selatan. Santunan telah diberikan pada 22 Maret 2025 di kantor Wali kota Palopo, Sulawesi Selatan. 

    “Santunan sebesar Rp15 juta sudah diserahkan ke keluarga masing-masing,” kata Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Sosial dan Non-Alam, Adrianus Alla melalui keterangan tertulis, Kamis (27/3/2025).

    Adapun pada penyerangan KKB di Distrik Anggruk terdapat 1 korban meninggal dunia asal Flores Timur. 

    Adrianus mengatakan saat ini pihaknya masih berkoordinasi dengan dinas sosial untuk menyiapkan surat pernyataan ahli waris yang berhak.

    “Kemensos akan menindaklanjuti pemberian santunan sebesar Rp15 juta,” kata Adrianus.

    Ia mengatakan penyerahan santunan tersebut akan diberikan setelah libur Idul Fitri 2025. 

    Kemensos rencananya akan langsung berkunjung ke rumah ahli waris korban.

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’9′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Ratusan Orang di Karanganyar Keracunan Hidangan Buka Bersama, 28 Warga Dirawat – Halaman all

    Ratusan Orang di Karanganyar Keracunan Hidangan Buka Bersama, 28 Warga Dirawat – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Warga di Desa Wukirsawit, Kecamatan Jatiyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, mengalami keracunan massal setelah menyantap hidangan buka bersama, Selasa (25/3/2025).

    Camat Jatiyoso, Haryanto mengatakan, keracunan massal tersebut terjadi setelah pelaksanaan buka bersama yang berbarengan dengan acara aqiqah warga setempat.

    “Keracunan makanan itu terjadi setelah pelaksanaan buka bersama sekaligus aqiqah warga setempat di Masjid Al Amin,” kata Haryanto, Rabu (26/3/2025).

    Mengutip TribunSolo.com, korban keracunan terdiri dari dua RT yang berbeda.

    Ia menambahkan, para korban mengalami keracunan usai menyantap tongseng kambing dan aneka makanan ringan.

    “Para korban yang keracunan dilakukan penanganan medis dengan pemberian obat penanganan pertama, serta sampel makanan diambil dan dicek di Lab Kesehatan,” kata dia.

    Sejumlah warga pun kondisinya sudah membaik usai alami gejala keracunan.

    “Alhamdulillah, saat ini kondisi warga semakin membaik,” ungkap dia.

    Sementara itu, Kades Wukirsawit, Sutarmo menceritakan, keracunan massal ini terjadi saat ada warga bernama Warto pulang dari Jakarta.

    Sesampainya di kampung halaman, warganya tersebut menggelar aqiqah dan dagingnya dimasak untuk buka bersama di masjid.

    “Awal mula kronologi warga saya Warto pulang dari jakarta dan menggelar Aqiqah, kemudian daging dari aqiqah itu dimasak untuk buka bersama di masjid,” kata dia.

    Namun, setelah salat tarawih, banyak warga yang mulai merasakan gejala keracunan.

    “Setelah yang makan daging kambing itu pada ngeluh muntah mual buang air besar,  kemudian ketahuan saya,”

    “Saya dan pak Kadus membawa warga kami satu per satu tak bawa ke rumah sakit terdekat mayoritas di Matesih sebagian di klinik Jatiyoso sampai malam ini semua belum ada yang pulang masih di rawat inap, ” pungkas dia.

    Ia menuturkan, total ada 150 orang yang alami keracunan makanan.

    Dari keracunan ini, 28 warga dirawat dan kondisinya sudah membaik.

    Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Karanganyar, Purwati mengatakan, pihaknya sudah menangani kasus ini.

    Sampel makanan juga sudah diambil untuk dicek di laboratorium.

    “Kita ambil sampel makanan untuk dicek lab kesehatan,” kata Purwati, Rabu (26/3/2025) malam.

    Ia menuturkan, penyebab keracunan puluhan warga ini masih belum diketahui karena hasilnya belum keluar.

    “Sementara tidak ada yang kritis, namun ada dirawat inap dan sudah ada yang boleh pulang,” kata dia kepada TribunSolo.com.

    Ia juga menuturkan, pihaknya telah mengirim petugas ke lokasi untuk penanganan keracunan massal ini.

    “Ada dua RT sekira 190 kemudian yang dirawat inap 28 orang,”

    “Kalau keracunan memang banyak harus kita tangani, dengan kami sudah menerjunkan tim ke lokasi yaitu tim gerak cepat untuk menangani kasus ini,” ungkap Purwati.

    Sebagian artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul 51 Warga Jatiyoso Karanganyar Alami Keracunan Usai Santap Hidangan Buka Bersama

    (Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunSolo.com, Mardon Widiyanto)

  • Ridwal Kamil Diterpa Isu Perselingkuhan, Unggahan Atalia Disorot: Sekali Keluarga Tetap Keluarga – Halaman all

    Ridwal Kamil Diterpa Isu Perselingkuhan, Unggahan Atalia Disorot: Sekali Keluarga Tetap Keluarga – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Nama Ridwan Kamil pun saat ini tengah trending di X (ex Twitter) pada Kamis (27/3/2025).

    Eks Gubernur Jawa Barat ini diisukan menjadi selingkuhan selebgram.  

    Alih-alih menanggapi isu itu, istri RK, Atalia Praratya nampaknya enggan menanggapi rumor itu.

    Atalia memilih mengunggah kebersamaan dengan Pramuka Jabar.

    Unggahan terbarunya di Instastory Instaram @ataliapr, nampak Atalia tengah berbuka bersama dengan anggota Pramuka Jabar.

    Atalia juga menuliskan keterangan tentang anggota Pramuka yang sudah sepeti keluarga.

    “Melepaskan, bukanlah kata yang mudah. Terima kasih atas kontribusinya selama ini dalam mengembangkan Pramuka Jabar bersama2 kami, kakak2 Pramuka sayang. Satu hal yang harus diingat, sekali keluarga tetap keluarga. #salampramuka,” tulis Atalia.

     Selain itu, Atalia juga mengunggah video buka bersama bertajuk BUBOS atau Buka Bersama On The Street (BUBOS)

    Nama Atalia Praratya sudah tak asing bagi warganet Indonesia, khususnya Jawa Barat.

    Atalia merupakan istri mantan gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

    Atalia adalah sosok wanita yang setia menemani Ridwan Kamil sebelum menjadi Walikota Bandung hingga menjadi Gubernur Jawa Barat.

    Selain memiliki paras ayu, Atalia juga merupakan sosok cerdas dan ramah.

    Bahkan ia memiliki julukan Ibu Cinta.

    Unggahan Atalia di tengah isu miring yang menerpa rumah tangganya dengan Ridwan Kamil. (Instagram ataliapr)

     

    Hubungan rumah tangga Atalia dan Ridwan Kamil juga dikenal harmonis.

    Bahkan pasangan ini dijuluki sebagai couple goals oleh warganet.

    Dr. Hj. Atalia Praratya, S.IP., M.I.Kom. lahir di Bandung pada 20 November 1973.

    Atalia menikah dengan Ridwan Kamil pada 7 Desember 1996 di Bandung.

    Pasangan ini dikaruniai dua anak yaitu Emmeril Kahn Mumtadz dan Camilia Laetitia Azzahra.

    RK dan Atalia juga mengadopsi anak laki-laki yang diberi nama Arkana Aidan Misbach pada 23 Juni 2020 lalu.

    Sang anak sulung, Eril meninggal dunia dalam musibah di Sungai Aare, Kota Bern, Swis pada 2022 lalu.

    Atalia lulus dari SMA 5 Bandung dan melanjutkan pendidikan Diploma di Fakultas Ekonomi Universitas Padjajaran (Unpad).

    Lalu ia melanjutkan S1 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik di Universitas Parahyangan.

    Atalia baru lulus dari Program Doktor Ilmu Komunikasi Universitas Padjajaran.

    Atalia Praratya merupakan Komisaris PT Urbane Indonesia, dosen di Universitas Widyatama, pendiri Jabar Bergerak serta Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Barat.

    Ia juga menjadi dosen fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik di Universitas Widyatama.

    Pada pemilu 2024 Atalia Praratya mencalonkan dirinya dalam pemilihan Calon Legislatif DPR RI yang diusung dari Partai Golkar dan mendapat suara 10 besar yakni sebanyak 234.065 suara.

    Klarifikasi RK

    Ridwan Kamil akhirnya memberikan klarifikasi terkait rumor dirinya diisukan selingkuh hingga memiliki anak.

    Klarifikasi itu Ridwan Kamil unggah dalam akun Instagramnya @ridwankamil pada Kamis (27/3/2025).

    Dalam unggahan itu, Ridwan Kamil menyebut jika rumor itu adalah fitnah.

    Ia hanya sekali bertemu dengan sosok wanita itu pada 4 tahun lalu untuk permohonan bantuan kuliah.

    “Kemarin telah beredar kabar bahwa ada pihak yang mengaku memiliki anak dari saya. Saya perlu sampaikan bahwa, ini adalah tidak benar dan merupakan fitnah keji bermotif ekonomi yang didaur ulang.

    Saya hanya bertemu yang bersangkutan satu kali, terkait permohonan bantuan kuliah. Dan Permasalahan 4 tahun lalu ini sudah diselesaikan melalui bukti-bukti akurat yang tidak terbantahkan, bahwa ia sudah hamil duluan saat bertemu dan karenanya yang bersangkutan sudah meminta maaf di hadapan keluarganya.

    Yang saya tidak pahami adalah mengapa sekarang dimunculkan lagi, atas motivasi yang saya tidak pahami. semoga yang bersangkutan diberikan hidayah.

    Karenanya untuk kali ini, saya akan menggunakan tim hukum, untuk mewakili saya dalam permasalahan ini, sehingga bukti-bukti akurat terkait kebohongan fitnah ini bisa diperlihatkan kembali pada waktu yang dibutuhkan.
    ,” tulis RK.

    Ridwan Kamil memutuskan akan membawa tim hukum untuk menangani hal ini.

    Sebelumnya, nama Ridwan Kamil disebut memiliki selingkuhan hingga memiliki anak dengan wanita itu. (Tribunnews.com/Like)

  • One Way Tol Cipali Berlaku, Arus Padat Hingga KM 174 Imbas Pengaturan Jalur Mudik Lebaran 2025 – Halaman all

    One Way Tol Cipali Berlaku, Arus Padat Hingga KM 174 Imbas Pengaturan Jalur Mudik Lebaran 2025 – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, CIPALI – Jalur satu arah atau one way mulai diterapkan di Tol Cipali pada Kamis, 27 Maret 2025, untuk mengatur arus mudik Lebaran 2025.

    Meskipun skema ini dimaksudkan untuk memperlancar perjalanan, kepadatan kendaraan terpantau terjadi hingga KM 174, akibat pembukaan jalur one way yang mengarah ke Palikanci.

    Para pengendara diminta untuk tetap berhati-hati dan mengutamakan keselamatan saat melintasi jalur tersebut.

    Berdasarkan informasi yang dihimpun dari akun media sosial X @ASTRATolCipali terjadi kepadatan arus kendaraan bermotor.

    “Halo, Sahabat Infra! Terjadi kepadatan hingga KM 174 jalur one way imbas pengaturan pembukaan jalur one way menerus dari KM 188 Cipali menuju ke Palikanci”.

    Informasi itu disampaikan pada Kamis (27/3/2025) sekitar puckel 15.10 WIB.

    Saat ini telah dibuka akses lanjutan one way dari KM 188 Tol Cipali ke arah Tol Palikanci.

    Tetap utamakan keselamatan dan hati-hati dalam berkendara. 

    Inilah jadwal One Way Lebaran 2025 yang diterapkan di sejumlah ruas tol untuk mengatur arus mudik.

    Korlantas Polri menerapkan sejumlah rekayasa lalu lintas saat mudik Lebaran 2025 jelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H.

    Rekayasa lalu lintas mudik Lebaran 2025 berupa skema satu arah (one way), Ganjil Genap dan lajur lawan arah (contraflow) di sepanjang tol Trans Jawa.

    Melansir dari laman resmi Korlantas Polri, Kepala Korlantas Polri Irjen Pol Drs. Agus Suryonugroho, S.H., M.Hum, mengatakan penerapan skema One Way Lebaran 2025 dirancang untuk memastikan perjalanan pemudik yang lebih lancar dan aman bagi masyarakat.

    Lantas, kapan jadwal One Way Lebaran 2025 mulai diterapkan?
    Jadwal One Way Lebaran 2025

    Pemberlakuan sistem satu arah mudik atau One Way Lebaran 2025 sudah disiapkan jadwalnya.

    Skema One Way Lebaran 2025 pertama berlaku untuk arus mudik dari Tol Jakarta-Cikampek.

    Selanjutnya untuk arus balik Lebaran 2025, jadwal one way bakal berlangsung dari Tol Semarang-Batang.

    Berikut jadwal One Way Lebaran untuk arus mudik dan arus balik berdasarkan keterangan yang diterima Tribunnews.com:

    1. Jadwal One Way Mudik Lebaran 2025

    Arus mudik mulai dari KM 70 ruas jalan tol Jakarta-Cikampek sampai dengan KM 414 ruas jalan tol Semarang — Batang:

    Jadwal One Way berlaku mulai hari Kamis, 27 Maret 2025 pukul 14.00 WIB setempat sampai dengan hari Sabtu, 29 Maret 2025 pukul 24.00 WIB.

    Pada saat pemberlakuan sistem satu arah (one way), dilakukan penutupan pada semua pintu masuk gerbang tol menuju arah Jakarta.

    Dan pada ruas jalan tol Cikopo — Palimanan (Cipali) kendaraan bermotor dari ruas jalan tol Cileunyi — Sumedang — Dawuan (Cisumdawu) yang menuju arah Jakarta keluar di gerbang tol Cimalaka dan gerbang tol Cisumdawu Jaya.

    2. Jadwal One Way Arus Balik Lebaran 2025

    Arus balik mulai dari KM 414 ruas Jalan ToI Semarang – Batang sampai dengan KM 70 ruas Jalan TOI Jakarta – Cikampek.

    One Way arus balik Lebaran 2025 berlaku pada hari Kamis, 3 April 2025 pukul 14.00 WIB sampai dengan hari Senin, 7 April 2025 pukul 24.00 WIB.

    Pada saat pemberlakuan One Way arus balik Lebaran 2025, dilakukan penutupan pada semua pintu masuk gerbang tol menuju arah Semarang.

    Serta pada ruas jalan tol Cikopo — Palimanan (Cipali) kendaraan bermotor dari ruas jalan tol Cileunyi — Sumedang — Dawuan (Cisumdawu) yang menuju arah Semarang keluar di gerbang tol Cimalaka dan gerbang tol Cisumdawu Jaya.

    Jadwal Contraflow Lebaran 2025

    Sementara untuk arus mudik Lebaran 2025, contraflow akan diberlakukan di Tol Jakarta-Cikampek Km 40 sampai dengan Km 70.

    Contraflow di jalur ini untuk periode pertama akan diberlakukan mulai Kamis 27 Maret pukul 14.00 WIB sampai dengan Sabtu 29 Maret 2025 pukul 24.00 WIB.

    Sedangkan periode kedua, diberlakukan mulai Senin 31 Maret 2025 pukul 13.00-18.00 WIB dan Selasa 1 April 2025 pukul 11.00-18.00 WIB.

  • Terluka Bakar akibat Abu Panas Erupsi Gunung Lewotobi, Hendrikus Meninggal Setelah Sepekan Dirawat – Halaman all

    Terluka Bakar akibat Abu Panas Erupsi Gunung Lewotobi, Hendrikus Meninggal Setelah Sepekan Dirawat – Halaman all

    Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Paul Kabelen

    TRIBUNNEWS.COM, LARANTUKA – Hendrikus Kwuta meninggal dunia di Rumah Sakit Larantuka, Kabupaten Flores Timur, NTT, Kamis (27/3/2025).

    Hendrikus sebelumnya terluka bakar akibat terkena abu panas Gunung Lewotobi Laki-laki.

    Dia lalu dirawat di RS Larantuka karena mengalami luka parah di sekujur tubuhnya.

    Namun setelah dirawat selama 7 hari warga Desa Nurabelen, Kecamatan Ile Bura  ini menghembuskan napas terakhirnya, Kamis (27/3/2025).

    Kepala Desa Nurabelen, Lambertus Bura Puka, mengatakan korban meninggal pagi tadi. 

    Saat ini jenazah sudah tiba di rumah duka di Desa Nurabelen.

    “Iya, satu korban luka bakar sudah meninggal dunia di rumah sakit. Jenazah sudah diantar ke rumahnya,” katanya melalui panggilan telepon.

    Lambertus menerangkan, korban terbakar abu panas saat terjadi letusan dahsyat Gunung Lewotobi Laki-laki, Kamis (20/3/2025( tengah malam. 

    Saat letusan terjadi, korban berada di kebun dan menginap di pondoknya.

    Selain Hendrikus, masih ada satu korban lagi bernama Wilibrodus Todo Kwure.

    Pria 66 tahun yang juga berasal dari Desa Nurabelen itu masih menjalani perawatan di rumah sakit.
     
    Desa Nurabelen terdampak material vulkanik saat terjadi letusan besar. 

    Jarak desa ini sekira 7 kilometer dari Gunung Lewotobi Laki-laki yang masih berstatus Level IV (Awas). 

    Meski demikian, warga setempat hingga kini belum diungsikan Pemerintah Daerah Flores Timur. (cbl)

  • Kelasi Satu J Pembunuh Juwita Baru Sebulan di Balikpapan, Keberadaannya di Banjarbaru Dipertanyakan – Halaman all

    Kelasi Satu J Pembunuh Juwita Baru Sebulan di Balikpapan, Keberadaannya di Banjarbaru Dipertanyakan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.com – Komandan Detasemen Polisi Militer (Dan Denpom) Pangkalan Angkatan (Lanal) Balikpapan, Kalimantan Timur, Mayor Laut (PM) Ronald Ganap, mengungkapkan anak buahnya, Kelasi Satu J, adalah pelaku pembunuhan wartawati Juwita.

    Juwita ditemukan tewas di tepi jalan di kawasan Gunung Kupang, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Sabtu (22/3/2025).

    “Kami mengonfirmasi bahwa benar telah terjadi kasus pembunuhan yang diduga dilakukan oleh oknum anggota Lanal Balikpapan berinisial J (23), terhadap korban Saudari Juwita (22),” ungkap Ronald dalam konferensi pers, Rabu (26/3/2025), dikutip dari TribunKaltim.co.

    “Peristiwa ini terjadi pada Sabtu, 22 Maret 2025, di Banjarbaru, Kalimantan Selatan,” imbuh dia.

    Terkait keberadaan Kelasi Satu J di Banjarbaru, Ronald tak mengetahui secara pasti apakah sedang dalam rangka tugas atau perjalanan pribadi.

    Sebab, Kelasi Satu J termasuk orang baru di Lanal Balikpapan. Ia baru bertugas di Lanal Balikpapan selama satu bulan.

    Ronald mengatakan pihaknya masih mendalami hubungan Kelasi Satu J dan Juwita.

    “Kami masih mendalami hubungan antara korban dan tersangka, serta motif di balik kejadian ini,” katanya.

    Sementara itu, beredar foto Juwita dan Kelasi Satu J dengan latar belakang biru, berdampingan.

    Berdasarkan foto itu, keduanya disebutkan tengah berpacaran dan akan menikah.

    “Mereka berpacaran dan informasinya akan menikah dalam waktu dekat,” jelas Devi, rekan kerja Juwita, Kamis (27/3/2025), dikutip dari BanjarmasinPost.com.

    Pihak keluarga diketahui juga mengamini perkataan Devi.

    Diketahui, Juwita ditemukan tewas di kawasan Gunung Kupang, Banjarbaru, Sabtu sore.

    Korban sempat dikira tewas karena kecelakaan, namun rekan sesama jurnalis menemukan kejanggalan.

    Saat ditemukan, baju yang dikenakan korban tidak sobek dan motor yang dikendarai tak mengalami kerusakan.

    Sementara itu, ditemukan luka di leher dan lebam di bagian leher korban.

    “Lukanya hanya di leher dan ada lebam di belakang leher. Kendaraannya juga tidak mengalami kerusakan berarti,” kata rekan Juwita, Teny Ariana, Selasa (25/3/2025).

    “Kalau kecelakaan, pasti bajunya kotor atau sobek, motornya pun pasti rusak parah,” imbuh dia.

    Setelah ditelusuri, terungkap Juwita menjadi korban pembunuhan oleh oknum TNI AL, Kelasi Satu J.

    Sebagian artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Oknum Anggota Lanal Balikpapan Kaltim Diduga Terlibat Pembunuhan di Banjarbaru, Ini Langkah TNI AL dan di BanjarmasinPost.co.id dengan judul Wartawati Banjarbaru Juwita Diduga Dibunuh Oknum TNI AL, Ternyata Pelaku dan Korban Akan Menikah

    (Tribunnews.com/Pravitri Retno W, TribunKaltim.co/Dwi Ardianto, BanjarmasinPost.com/Stanislaus Sene)