Category: Tribunnews.com Nasional

  • Golkar Dorong Wacana Pertemuan Prabowo-Megawati Setelah Didit Prabowo Silaturahmi ke Teuku Umar – Halaman all

    Golkar Dorong Wacana Pertemuan Prabowo-Megawati Setelah Didit Prabowo Silaturahmi ke Teuku Umar – Halaman all

    Sekretaris Jenderal Partai Golkar Sarmuji mendorong wacana pertemuan Prabowo dan Megawati diwujudkan setelah kedatangan Didit ke rumah Megawati.

    Tayang: Selasa, 1 April 2025 14:02 WIB

    Fransiskus Adhiyuda/ Tribunnews.com

    SILAHTURAHMI LEBARAN – Putra Presiden Prabowo Subianto, Ragowo Hediprasetyo Djojohadikusumo atau Didit Prabowo mendatangi kediaman Presiden Kelima RI yang juga Ketua Umum DPP PDIP, Megawati Soekarnoputri untuk silahturami hari raya Idulfitri hari ini, Senin (31/3/2025) pagi. Menyikapi itu Golkar mendorong pertemuan Prabowo dan Megawati. 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sekretaris Jenderal Partai Golkar Sarmuji menanggapi silaturahmi yang dilakukan putra Presiden Prabowo Subianto, Ragowo Hediprasetyo Djojohadikusumo atau Didit Prabowo.

    Didit diketahui mendatangi kediaman Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk halal bihalal di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat.

    Sarmuji pun mendorong wacana pertemuan Prabowo dan Megawati diwujudkan setelah kedatangan Didit tersebut.

    “Bagus kalau Presiden Prabowo segera ketemu Ibu Mega. Mumpung dalam suasana Lebaran,” kata Sarmuji kepada wartawan, Selasa (1/4/2025).

    Sarmuji menyinggung Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), juga ikut bertemu.

    Menurutnya pertemuan presiden dan para presiden terdahulu akan lebih baik.

    “Syukur-syukur kalau bareng Pak SBY dan Pak Jokowi, akan lebih baik lagi,” ucap Sarmuji.

    Pantauan Tribunnews.com di lapangan, Didit Prabowo tampak mengenakan baju koko berwarna hijau dan kopiah hitam saat tiba di kediaman Megawati sekira pukul 11.58 WIB Selasa pagi.

    Dia terlihat hadir bersama dua orang lainnya.

    Didit juga menyempatkan menyapa awak media yang berada di depan kediaman Megawati di Jalan Teuku Umar, Menteng, Senin.

    Dia melempar senyum dan salam namaste saat berjalan menuju kediaman Megawati.

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Kesan Warga saat Temui Prabowo di Istana, Momen Open House Lebaran Presiden – Halaman all

    Kesan Warga saat Temui Prabowo di Istana, Momen Open House Lebaran Presiden – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Sejumlah warga menyampaikan kesan mereka saat berkunjung ke Istana Kepresidenan Jakarta untuk menemui Presiden RI Prabowo Subianto.

    Diketahui, Prabowo menggelar open house yang berlangsung dalam rangka perayaan Lebaran 2025 pada Senin, 31 Maret kemarin.

    Kunjungan Warga ke Istana

    Pada Senin pagi, sekitar pukul 07.18 WIB, warga mulai memadati gerbang pintu masuk Istana.

    Masyarakat umum, pejabat negara, dan tokoh nasional hadir dalam acara tersebut.

    Salah satu pengunjung, Hari (60), asal Serang, Banten, mengaku senang bisa bertemu Prabowo.

    “Ya senang lah (mau ketemu Prabowo),” kata Hari saat ditemui di gerbang utama Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Senin.

    Selain ingin bertemu Presiden, Hari juga ingin melihat kucing peliharaan Prabowo, Bobby Kertanegara. 

    “Ya sekalian ketemu Bobby. Saya kan cat lover, pencinta kucing,” imbuhnya. 

    Hari tiba di Istana setelah menunaikan Shalat Id di Masjid Istiqlal, Jakarta, dan memilih lokasi tersebut agar lebih dekat dengan acara open house.

    Pertemuan Pertama Sofian dengan Prabowo

    Warga lain, Sofian (27), juga berbagi pengalamannya.

    Ia mengaku, baru pertama kali bertemu dan bersalaman dengan Presiden. Sofian datang bersama ibu dan adiknya.

    “Kesannya ya, Pak Presiden humble sama masyarakatnya. Karena tadi di dalam itu dia yang eksklusif nyamperin kita salam-salaman, dan kayaknya dia sudah capek juga sih tadi,” kata Sofian, dilansir Kompas.com.

    Ia juga menyampaikan doa untuk Prabowo agar selalu sehat dan sukses untuk Indonesia.

    Sofian pulang dengan bingkisan dari open house yang berisi payung, botol minum, dan kue.

    Harapan Ana untuk Dipertemukan dengan Anak

    Momen haru juga terjadi selama acara.

    Ana, seorang ibu yang menggunakan tongkat, berharap bisa bertemu anak-anaknya yang berada di panti asuhan daerah Malang, Jawa Timur. 

    Ia datang dari Pesanggrahan dengan kereta untuk menyerahkan surat kepada Presiden.

    “Saya sudah bawa surat, mudah-mudahan nanti sampai ke Pak Prabowo-nya,” kata Ana.

    Ia berharap, Prabowo dapat memfasilitasi pertemuannya dengan anak-anaknya setelah 10 tahun terpisah akibat masalah ekonomi.

    Kesan Ahmad Masuk Istana

    Di sisi lain, Ahmad (65), seorang difabel, mengaku sedikit kecewa karena tidak bisa bertemu langsung Presiden.

    “Bisa masuk ke dalam sudah. Cuman masih agak kecewa sedikit, kecewanya enggak ketemu Pak Prabowo,” kata Ahmad, saat ditemui di gerbang utama Kementerian Sekretariat Negara.

    Meski demikian, Ahmad tetap bersyukur karena diperkenankan masuk ke Istana dan mendapatkan bingkisan dari acara tersebut.

     

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

  • Jasa Marga Beri Diskon Tarif Tol 20 Persen saat Arus Balik Lebaran 2025, Catat Tanggal dan Jamnya! – Halaman all

    Jasa Marga Beri Diskon Tarif Tol 20 Persen saat Arus Balik Lebaran 2025, Catat Tanggal dan Jamnya! – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Jasa Marga (Persero) Tbk memberikan diskon tarif tol sebesar 20 persen bagi para pemudik yang kembali ke Jakarta pada arus balik Lebaran 2025. 

    Kebijakan ini bertujuan untuk mendorong pemudik agar kembali lebih awal guna menghindari kepadatan lalu lintas.

    Vice President Corporate Secretary and Legal PT Jasamarga Transjawa Tol, Ria Marlinda Paallo, mengatakan diskon ini akan berlaku dalam dua tahap untuk ruas tol Trans Jawa, mulai dari Gerbang Tol Kalikangkung hingga Gerbang Tol Cikampek Utama.

    “Diskon 20 persen akan berlaku pada 3 hingga 5 April mulai pukul 05.00 pagi. Selanjutnya, diskon yang sama akan diterapkan kembali pada 8 hingga 10 April mulai pukul 05.00 pagi,” kata Ria saat ditemui di KM 29 Tol Jakarta-Cikampek, Senin (31/3/2025) malam. 

    Dengan adanya diskon ini, Jasa Marga berharap pemudik bisa pulang lebih awal sehingga tidak terjadi lonjakan kendaraan pada puncak arus balik yang diprediksi jatuh pada 6 April 2025. 

    Selain itu, Ria juga mengimbau para pengguna jalan untuk merencanakan perjalanan dengan baik agar perjalanan lebih nyaman dan lancar.

     

    Rekayasa Lalu Lintas One Way saat Arus Balik

    Korlantas Polri akan menerapkan skema rekayasa lalu lintas one way guna mengantisipasi kepadatan kendaraan selama arus balik. 

    Kakorlantas Polri, Irjen Agus Suryonugroho, menyatakan bahwa penerapan one way akan dilakukan secara bertahap mulai 3 April 2025.

    “Pada 3 April, kami akan mulai menerapkan one way lokal dari Tol Cipali KM 188 hingga KM 70 Gerbang Tol Cikampek Utama. Jika kepadatan meningkat, maka pada 4 April one way tahap kedua akan diperpanjang dari Pejagan hingga KM 188,” ujar Agus.

    Lebih lanjut, jika arus kendaraan masih tinggi, Polda Jawa Tengah akan menerapkan one way tahap ketiga dari KM 414 Gerbang Tol Kalikangkung hingga Pejagan.

    Penerapan rekayasa lalu lintas ini bertujuan untuk memperlancar arus balik dan mengurangi risiko kemacetan panjang. 

    Pemudik diimbau untuk selalu memperbarui informasi lalu lintas dan mematuhi arahan petugas di lapangan guna kelancaran perjalanan kembali ke kota asal masing-masing.

  • Macam-Macam Puasa dalam Islam yang Wajib dan Sunnah – Halaman all

    Macam-Macam Puasa dalam Islam yang Wajib dan Sunnah – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Islam mensyariatkan umatnya untuk melaksanakan berbagai amalan yang diperintahkan oleh Allah SWT, salah satunya adalah berpuasa.

    Namun, apa saja macam-macam puasa yang wajib dilakukan dan puasa sunah yang tidak diharuskan tetapi tetap mendapatkan kemuliaan dalam Islam?

    Dalam syariat Islam, puasa dibagi menjadi dua kategori: puasa wajib dan puasa sunah.

    Apa Saja Macam-macam Puasa Wajib?
    1. Puasa Ramadhan

    Hukum berpuasa di bulan Ramadhan adalah wajib bagi seluruh umat Islam.

    Kewajiban ini dinyatakan dalam Al-Quran, Hadits, dan ijma’ ulama.

    Keistimewaan puasa Ramadhan dijelaskan dalam hadis riwayat Abu Hurairah RA yang mengatakan, “Bulan yang penuh berkah telah datang kepada kalian. Allah SWT telah mewajibkan puasa di bulan itu kepada kalian. Di dalamnya pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup, dan setan-setan dibelenggu. Di dalamnya ada satu malam yang lebih baik daripada seribu bulan. Siapa saja yang tidak mendapat kebaikannya, ia benar-benar tidak mendapat kebaikan” (HR Nasai, Baihaqi, dan Ahmad).

    2. Puasa Kafarat

    Puasa kafarat adalah puasa yang dilakukan sebagai penebusan dosa atau pelanggaran terhadap hukum.

    Contoh tindakan yang mengharuskan seseorang melakukan puasa kafarat meliputi berhubungan intim saat puasa Ramadhan, membunuh binatang saat ihram, dan ketika seorang suami melakukan zhihar.

    3. Puasa Nazar

    Puasa nazar menjadi kewajiban bagi orang yang telah mengikrarkan janji untuk berpuasa karena sesuatu hal tertentu.

    Misalnya, seseorang berjanji untuk berpuasa jika ia berhasil mendapatkan pekerjaan setelah lulus S1.

    4. Puasa Qadh

    Puasa ini diwajibkan bagi orang yang memiliki utang puasa selama Ramadhan, seperti wanita yang sedang haid atau nifas.

    Puasa dilakukan berdasarkan jumlah puasa yang ditinggalkan selama bulan Ramadhan.

    1. Puasa Senin Kamis

    Puasa Senin Kamis merupakan sunah muakkad yang sangat dianjurkan.

    Diriwayatkan dalam hadis bahwa amal manusia dilaporkan kepada Allah pada hari-hari tersebut.

    Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya amal-amal manusia dilaporkan kepada Allah pada hari Senin dan Kamis” (HR Ahmad).

    2. Puasa Ayyamul Bidh

    Puasa Ayyamul Bidh dilaksanakan selama tiga hari, yaitu pada tanggal 13, 14, dan 15 Hijriah.

    Rasulullah SAW menyatakan bahwa puasa pada hari-hari tersebut seolah-olah berpuasa sepanjang tahun (HR Abu Dawud, Nasai, Ibnu Majah, Ahmad, dan Ibnu Hibban).

    3. Puasa 6 Hari di Bulan Syawal

    Puasa ini dilaksanakan setelah Idul Fitri, tepatnya pada tanggal 27 Syawal.

    Keutamaannya terletak pada hadis yang menyebutkan bahwa siapa yang berpuasa Ramadhan kemudian melanjutkannya dengan puasa enam hari di bulan Syawal, maka ia akan mendapatkan pahala seperti puasa sepanjang tahun (HR Abu Ayyub Al-Anshari).

    4. Puasa Arafah

    Puasa ini dilakukan pada 9 Dzulhijjah, bersamaan dengan hari wukuf bagi jemaah haji.

    Rasulullah SAW bersabda bahwa puasa pada hari Arafah dapat menghapuskan dosa dua tahun:

    tahun lalu dan tahun mendatang (HR Muslim, Ahmad, An-Nasai, Ibnu Majah, dan Abu Dawud).

    5. Puasa Asyura

    Puasa Asyura dilaksanakan pada 10 Muharram.

    Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Muawiyah bin Abu Sufyan, Rasulullah SAW menyebutkan pentingnya puasa pada hari ini untuk menghapus dosa tahun yang lalu (HR Bukhari dan Muslim).

    6. Puasa Tasu’a

    Puasa Tasu’a dilakukan pada hari ke-9 Muharram, di mana Rasulullah SAW menganjurkan umatnya untuk berpuasa di hari tersebut. “Seandainya usiaku masih sampai pada tahun depan, sungguh aku akan berpuasa pada hari ke sembilan” (HR Ahmad dan Muslim).

    7. Puasa di Bulan Sya’ban

    Puasa di bulan Sya’ban sangat dianjurkan.

    Aisyah RA mengatakan, “Aku tidak melihat Rasulullah SAW menyempurnakan puasa dalam satu bulan kecuali bulan Ramadhan. Dan aku tidak melihat beliau memperbanyak puasa dalam satu bulan kecuali bulan Sya’ban” (HR Bukhari, Muslim, Abu Dawud, Nasai, dan Malik).

    8. Puasa di Bulan Haram

    Bulan-bulan haram, yaitu Dzulqadah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab, adalah bulan yang dimuliakan dalam Islam.

    Rasulullah SAW menuturkan, “Berpuasalah pada sebagian bulan haram, lalu tinggalkanlah” (HR Nasai, Ahmad, dan Ibnu Khuzaimah).

    Dengan memahami macam-macam puasa dalam Islam, diharapkan umat Islam dapat melaksanakan ibadah ini dengan lebih baik dan mendapatkan pahala yang berlimpah.

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

  • Ridwan Kamil Dapat Dukungan Golkar di Tengah Dugaan Korupsi dan Perselingkuhan – Halaman all

    Ridwan Kamil Dapat Dukungan Golkar di Tengah Dugaan Korupsi dan Perselingkuhan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ace Hasan Syadzily, menyatakan keprihatinan atas situasi yang dihadapi oleh Ridwan Kamil.

    Diketahui, mantan Gubernur Jawa Barat itu kini tengah terjerat dalam dugaan kasus korupsi dana CSR, sekaligus dihadapkan pada isu perselingkuhan.

    Pernyataan Partai Golkar

    Ace menegaskan bahwa Golkar menyerahkan sepenuhnya kepada mekanisme hukum yang berlaku.

    “Tentu kami tidak bisa menduga atas kasus yang dialami oleh beliau dan ya kita serahkan kepada mekanisme hukum yang berlaku,” ujar Ace Hasan, saat ditemui di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Senin (31/3/2025).

    Hingga saat ini, Ridwan Kamil belum memiliki status hukum apapun terkait kasus yang menimpanya.

    Ace menekankan pentingnya bagi masyarakat untuk tidak berspekulasi lebih jauh sebelum ada kejelasan hukum.

    “Sejauh ini kan sebetulnya Pak RK belum memiliki status apapun,” jelasnya.

    Ace juga meminta masyarakat untuk lebih bijak dalam menyikapi informasi yang beredar, termasuk melakukan verifikasi sebelum mempercayai kebenaran berita.

    “Persoalan pribadi salah satu kader partainya itu sebaiknya tidak dijadikan konsumsi publik,” tambahnya.

    Dukungan Partai Golkar

    Ace memastikan bahwa komunikasi antara Partai Golkar dan Ridwan Kamil tetap terjalin.

    “Sekali lagi perlu kami tegaskan hingga saat ini status yang dimiliki oleh Pak RK kan belum ada.”

    “Jadi kita tidak boleh mendahului apa yang menjadi proses hukum itu,” jelas Ace.

    Golkar mengaku tetap menjaga solidaritas bersama.

    “Partai Golkar tetap mengutamakan solidaritas dan menghormati ranah privasi Ridwan Kamil,” tutup Ace Hasan Syadzily.

    Dia juga menyatakan bahwa jika diperlukan, Partai Golkar siap memberikan pendampingan hukum kepada Ridwan Kamil.

    (Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Rifqah)

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

  • 7 Amalan Utama Bulan Syawal: Puasa, I’tikaf hingga Menikah – Halaman all

    7 Amalan Utama Bulan Syawal: Puasa, I’tikaf hingga Menikah – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Bulan Syawal adalah bulan yang sarat dengan berkah dan merupakan kesempatan emas untuk meraih pahala.

    Setelah berpuasa di bulan Ramadan, umat Islam dianjurkan untuk terus mempertahankan semangat ibadah dengan melaksanakan berbagai amalan sunnah. 

    Berikut adalah beberapa amalan yang bisa dikerjakan oleh setiap Muslim di bulan Syawal, bulan yang penuh kemuliaan ini.

    1.  Puasa Syawal 6 Hari

    Puasa enam hari di bulan Syawal memiliki keutamaan seperti puasa sepanjang tahun.

    Sebagaimana disebutkan dalam riwayat yang berasal dari Abu Ayub Al Anshari, Rasulullah SAW bersabda:

    مَنْ صَامَ رَمَضَانَ ثُمَّ أَتْبَعَهُ سِتًّا مِنْ شَوَّالٍ كَانَ كَصِيَامِ الدَّهْر

    “Barang siapa berpuasa Ramadan lalu melanjutkannya dengan puasa enam hari di bulan Syawal, maka itu setara dengan puasa sepanjang tahun.” (HR Muslim, Imam Ahmad juga meriwayatkan dari hadits Jabir).

    2.  Puasa Senin Kamis

    Beberapa riwayat mengatakan puasa Senin dan Kamis merupakan salah satu puasa sunnah yang dianjurkan Rasulullah SAW.

    Sebagaimana diriwayatkan dari Aisyah ra : “Rasulullah SAW sangat antusias dan bersungguh-sungguh dalam melakukan puasa pada hari Senin dan Kamis.” (HR. Tirmidzi, An-Nasai, Ibnu Majah, Imam Ahmad).

    Dikutip dari buku Puasa Senin-Kamis oleh Mahmud Ahmad Mustafa, hari Senin dan Kamis merupakan hari diperiksanya amal seseorang.

    Diriwayatkan dari Abu Hurairah RA bahwa Rasulullah SAW bersabda : “Amal-amal perbuatan itu diajukan (diaudit) pada hari Senin dan Kamis, oleh karena itu aku ingin amal perbuatanku diajukan (diaudit) pada saat aku sedang puasa.” (HR Tirmidzi).

    3.  Puasa Ayyamul Bidh

    Puasa sunnah ini dikerjakan setiap tangal 13, 14, dan 15 (dari bulan Hijriah) setiap bulannya.

    Dalam riwayat Bukhari yang berasal dari Abdullah bin ‘Amr bin Al ‘Ash RA disebutkan, salah satu keutamaan dari puasa Ayyamul Bidh adalah seperti berpuasa sepanjang tahun.

    Keutamaan ini juga dijelaskan dalam riwayat Abu Daud.

    صَوْمُ ثَلاَثَةِ أَيَّامٍ صَوْمُ الدَّهْرِ كُلِّهِ

    Artinya: “Puasa tiga hari di setiap bulannya adalah seperti berpuasa sepanjang tahun.” (HR Bukhari). 

    4.  Silaturahmi

    Syawal adalah bulan yang baik untuk menyambung tali silaturahmi.

    Silaturahmi tidak hanya meningkatkan keimanan, tetapi juga membuka pintu rezeki dan menghindarkan diri dari dosa yang bisa menjerumuskan kita ke dalam neraka.

    5.  Bersedekah

    Sedekah adalah amalan yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW untuk dilakukan kapan saja, termasuk di bulan Syawal.

    Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

    مَا نَقَصَتْ صَدَقَةٌ مِنْ مَالٍ

    Artinya : “Sedekah tidaklah mengurangi harta.” (HR. Muslim no. 2558, dari Abu Hurairah)

    Dengan bersedekah, kita dapat melatih rasa empati, menghindari sifat kikir, dan membuka pintu rezeki yang tidak terduga dari Allah SWT.

    6.  Melangsungkan Pernikahan

    Amalan lain yang dianjurkan pada Bulan Syawal adalah melangsungkan pernikahan atau membangun rumah tangga.

    Menikah pada Bulan Syawal merupakan salah satu sunah rasul yang pada masa dahulu ditujukan untuk menepis kepercayan sesat dari orang-orang jahiliyah yang menganggap pernikahan di bulan syawal dapat membawa kesialan atau bencana.

    Sebagaimana hadist Rasulullah yang diriwayatkan oleh Aisyah Radhiyallahu Anha;

    تَزَوَّجَنِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي شَوَّالٍ وَبَنَى بِي فِي شَوَّالٍ فَأَيُّ نِسَاءِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ أَحْظَى عِنْدَهُ مِنِّي

    Artinya: “Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam menikahiku pada bulan Syawal dan berkumpul denganku pada bulan Syawal, maka siapa di antara istri-istri beliau yang lebih beruntung dariku?” (HR Muslim).

    Dengan demikian, Menikah di bulan Syawal bukanlah sebuah tradisi masyarakat semata, melainkan bagian dari anjuran yang sudah dijelaskan dalam hadist nabi.

    7.  I’tikaf

    I’tikaf adalah amalan berdiam diri di masjid dengan tujuan mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui ibadah.

    Meskipun i’tikaf biasanya dilaksanakan pada bulan Ramadan, amalan ini juga dianjurkan untuk diteruskan di bulan Syawal.

    Selama i’tikaf, kita dapat berzikir, melaksanakan salat wajib dan sunnah, serta membaca Al-Qur’an.

    I’tikaf adalah salah satu bentuk ibadah yang sangat dicintai Allah SWT, baik dilaksanakan di bulan Ramadan maupun di luar Ramadan.

    I’tikaf dapat dilaksanakan dalam beberapa waktu tertentu, misal dalam waktu 1 jam, 2 jam, 3 jam dan seterusnya, dan boleh juga dilaksanakan dalam waktu sehari semalam (24 jam).

    (Tribunnews.com/Widya)

  • Lupa Sahur, Begini Niat Puasa Syawal yang Dibaca Siang Hari – Halaman all

    Lupa Sahur, Begini Niat Puasa Syawal yang Dibaca Siang Hari – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Puasa Syawal adalah puasa sunnah yang dijalankan selama 6 hari pada bulan Syawal.

    Puasa Syawal tersebut dapat dimulai pada hari ini, Selasa (1/4/2025).

    Jika Anda mulai berpuasa pada hari ini, meskipun tidak sempat sahur, Anda tetap bisa melanjutkan puasa dengan niat yang benar.

    Berikut niat puasa Syawal yang dilakukan pada siang hari:

    نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى

    Nawaitu shauma hadzal yaumi ‘an adai sunnatis Syawwali lillahi ta‘ala

    Artinya: Aku berniat puasa sunah Syawwal hari ini karena Allah SWT.

    Keutamaan Puasa Syawal

    Mengutip laman Provinsi Jambi, berikut adalah keutamaan Puasa Syawal:

    1. Menghapus Dosa Selama Setahun

    Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang berpuasa pada bulan Ramadhan, kemudian diikuti enam hari pada bulan Syawal, maka pahalanya sama dengan puasa satu tahun” (HR. Muslim).

    Puasa Syawal adalah cara yang baik untuk memperbaiki amalan selama bulan Ramadan.

    Dengan berpuasa pada enam hari pertama setelah Idul Fitri, kita dapat memperbaiki amalan kita yang kurang sempurna selama Ramadan.

    Sebagaimana yang disebutkan dalam hadis riwayat Muslim, puasa Syawal akan menjadi penghapus dosa-dosa yang dilakukan selama Ramadan sebelumnya.

    2. Dianjurkan Rasulullah SAW

    Puasa Syawal adalah ibadah yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW.

    Beliau sendiri sangat aktif melaksanakan puasa ini, bahkan dalam beberapa hadis dinyatakan bahwa Rasulullah SAW tidak pernah melewatkan puasa Syawal kecuali karena sakit atau keperluan lain yang penting.

    3. Kesehatan

    Puasa Syawal juga memberikan manfaat kesehatan bagi tubuh kita.

    Dalam beberapa penelitian, puasa intermiten yang dilakukan selama beberapa hari dalam sebulan telah terbukti dapat meningkatkan kesehatan tubuh dan menurunkan risiko penyakit.

    Sehingga, berpuasa Syawal dapat memberikan manfaat serupa bagi kesehatan kita.

    4. Menyempurnakan Ibadah

    Seorang muslim yang memahami ibadah yang dilakukannya tentu tidak akan pernah merasa cukup dengan hasil atau pahala yang diberikan oleh Allah SWT.

    Oleh karena itu, ia melakukan ibadah-ibadah sunnah tambahan, salah satunya adalah puasa enam hari di bulan Syawal sebagai cara untuk memperbaiki ibadah wajib yang telah dilaksanakan sebelumnya.

    (Tribunnews.com, Widya)

  • Outfit Bobby Kertanegara, Kucing Presiden Prabowo Ikut Rayakan Lebaran, Pakai Baju Koko Putih – Halaman all

    Outfit Bobby Kertanegara, Kucing Presiden Prabowo Ikut Rayakan Lebaran, Pakai Baju Koko Putih – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kucing kesayangan Presiden Prabowo Subianto, Bobby Kertanegara ikut merayakan Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah pada Senin (31/3/2025).

    Bobby Kertanegara bahkan sempat pamer outfit Lebaran, tampil gagah pakai baju koko warna putih.

    Dalam akun Instagram pribadinya, Bobby Kertanegara membagikan foto dirinya merayakan Lebaran. 

    Ia terlihat duduk manis menghadap kamera dengan latar dekorasi khas Idulfitri, seperti ketupat, lilin, bunga mawar, dan pajangan bambu.

    Ini merupakan Idulfitri pertama Bobby sebagai “kucing Istana” setelah Prabowo resmi dilantik sebagai Presiden Republik Indonesia pada 20 Oktober 2024.

    Untuk diketahui Presiden Prabowo Subianto menemukan Bobby Kertanegara pada 2017 silam di kediamannya, Jalan Kertanegara IV, Jakarta.

    Karena iba dengan nasib kucing tersebut, Prabowo lalu merawatnya dan memberi nama Bobby. 

    Meski sudah dipelihara sejak 2017 tapi publik baru mengenal Bobby Kertanegara pada pertengahan 2018.

    Pada 20 Oktober 2024 usai terpilih sebagai Presiden, Prabowo membawa serta Bobby Kertanegara ke istana, Bobby pun makin viral.

     

    Bobby Kertanegara, Kucing Prabowo, Ikut Rayakan Idulfitri 1446 H/2025 M

    Bobby Kertanegara, kucing kesayangan Prabowo Subianto, ikut merayakan Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah pada Senin (31/3/2025).

    Lebaran kali ini menjadi momen spesial bagi Bobby, karena ia merayakannya bersama Presiden Prabowo Subianto, keluarga, termasuk sang putra, Didit Prabowo, dan Titiek Soeharto.

    Ini juga merupakan Idulfitri pertama Bobby sebagai “kucing Istana” setelah Prabowo resmi dilantik sebagai Presiden Republik Indonesia pada 20 Oktober 2024.

    Dalam akun Instagram pribadinya, Bobby membagikan foto dirinya merayakan Lebaran. 

    LEBARAN 2025 – Bobby Kertanegara, kucing Prabowo Subianto, ikut merayakan Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah pada hari ini, Senin (31/3/2025), dengan mengenakan baju koko putih.

    Dalam potret tersebut, ia terlihat duduk manis menghadap kamera dengan latar dekorasi khas Idulfitri, seperti ketupat, lilin, bunga mawar, dan pajangan bambu.

    Yang menarik perhatian, Bobby tampil mengenakan baju koko putih, membuatnya terlihat rapi, menggemaskan, dan siap menyambut hari kemenangan.

    “SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI, 1 Syawal 1446 Hijriah. Mohon maaf salah dan khilaf lahir dan batin. Selamat berkumpul dengan orang-orang dan anabul-anabul tersayang,” tulis Bobby dalam caption Instagramnya.

    Bobby juga menuliskan harapan agar Allah Subhanahu wa ta’ala senantiasa memberikan kebahagiaan dan kelegaan hati, serta menghapus kebencian melalui amalan-amalan baik selama Ramadan.

     

    Warganet Puji Penampilan Bobby Kertanegara, Kepo Baju Koko Beli Dimana

    Penampilan Bobby dengan baju koko sontak menarik perhatian warganet.

    Banyak yang memuji ketampanannya dalam balutan busana khas Lebaran itu.

    “Ganteng banget!” tulis salah satu netizen.

    Ada juga yang penasaran dengan asal-usul baju koko Bobby.

    “Kokonya beli di Tanah Abang atau Thamrin, Bob?” tanya seorang warganet.

    Bobby Kertanegara (Kolase Tribunnews/Instagram @Bobbykertanegara)

    Baju koko untuk kucing peliharaan memang banyak dijual di e-commerce maupun toko offline, tersedia dalam berbagai model, warna, dan ukuran.

    Harganya pun bervariasi, mulai dari Rp30 ribuan hingga Rp100 ribuan, tergantung ukuran kucing. 

    Biasanya, semakin besar ukurannya, semakin tinggi pula harganya.

    Baju koko untuk kucing tersedia dalam berbagai ukuran, mulai dari yang cocok untuk kucing berbobot satu kilogram hingga 10 kilogram.

     

    Rela Antre Panjang di Open House Istana, Warga Serang Penasaran Ingin Lihat Bobby Kucing Prabowo

    Open House bersama Presiden Prabowo Subianto menjadi salah satu momen paling dinanti masyarakat pada Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah. 

    Ratusan warga memadati kawasan sekitar Istana Negara demi kesempatan bersalaman langsung dengan Prabowo.

    Namun, bagi Hari (60), warga asal Serang, Banten, ada alasan lain yang membuatnya antusias mengikuti antrean panjang tersebut. 

    Selain ingin bertemu Prabowo, dia juga berharap bisa melihat Bobby Kertanegara, kucing peliharaan Prabowo

    “Ya senang lah (mau ketemu Prabowo),” kata Hari saat ditemui di gerbang utama Kementerian Sekretariat Negara di Jalan Majapahit, Jakarta, Senin (30/3/2025).

    Hari tiba di Istana Negara setelah menunaikan Salat Id di Masjid Istiqlal, Jakarta.

    Dia mengaku sengaja memilih lokasi salat tersebut agar lebih dekat dengan tempat berlangsungnya Open House. 

    Namun, lebih dari sekadar bertemu Prabowo, Hari mengaku juga ingin bertemu Bobby Kertanegara.

    Sebagai pencinta kucing atau cat lover, dia tertarik untuk melihat langsung kucing kesayangan Prabowo tersebut.

    “Ya sekalian ketemu Bobby. Saya kan cat lover, pencinta kucing,” ujar Hari.

    Bobby Kertanegara (Kolase TribunnewsInstagram @Bobbykertanegara)

    Hari mengaku mengenal Bobby Kertanegara dari berbagai unggahan di media sosial, mulai dari TikTok hingga YouTube.

    “Ya mau saya pegang saja. Kan sering ada di tik tok, YouTube,” ucapnya.

    (tribun network/thf/TribunBengkulu.com/Tribunnews.com)

     

     

  • Pimpinan DPR Sebut Belum Ada Rencana Revisi UU Polri dan Revisi KUHAP Dalam Waktu Dekat – Halaman all

    Pimpinan DPR Sebut Belum Ada Rencana Revisi UU Polri dan Revisi KUHAP Dalam Waktu Dekat – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, menjelaskan soal dinamika mengenai wacana pembahasan RUU Polri dan RUU Kejaksaan di parlemen. 

    Sampai saat ini, dikatakan Dasco, DPR belum memiliki rencana membahas kedua RUU tersebut.

    “Belum ada rencana membahas RUU Polri atau RUU Kejaksaan,” kata Dasco seusai open house di kediaman Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan Jakarta Timur, Senin (31/3/2025).

    Dasco mengatakan sampai saat ini DPR belum memutuskan waktu pembahasan RUU KUHAP.

    “Apakah nanti dibahas pada saat saat terdekat atau belum, kita masih lihat,” pungkasnya.

    Sebelumnya, Ketua DPR RI Puan Maharani menegaskan hingga saat ini pihaknya belum menerima Surat Presiden (Surpres) terkait revisi Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Polri. 

    Hal ini ditegaskan Puan untuk merespons beredarnya isu di publik mengenai Surpres revisi UU Polri. 

    Ketua DPP PDIP itu memastikan bahwa dokumen yang beredar bukan merupakan dokumen resmi.

    “Surpres saya tegaskan sampai saat ini belum diterima pimpinan DPR. Jadi yang beredar di publik atau beredar di masyarakat itu bukan Surpres resmi,” kata Puan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Selasa (25/3/2025).

    Selain itu, Puan juga menegaskan daftar inventarisasi masalah (DIM) yang beredar bukan dokumen resmi yang diterima oleh DPR.

    “Jadi kami pimpinan DPR belum menerima Surpres tersebut. Jadi kalau sudah ada DIM yang beredar, itu bukan DIM resmi. Itu kami tegaskan,” ujarnya.

    Sehingga, Puan meminta masyarakat untuk tidak berspekulasi mengenai isi revisi UU Polri sebelum adanya dokumen resmi yang diterima dan dibahas oleh DPR.

    Untuk diketahui, rencana revisi UU Polri sudah sempat dibahas oleh DPR periode 2019-2024.

    Pimpinan DPR bahkan sudah menerima surat presiden (surpres) berisi persetujuan pembahasan tingkat pertama RUU Polri pada Juli 2024.

    Namun, pada Agustus 2024, Badan Legislasi (Baleg) DPR memutuskan menunda pembahasan RUU Polri karena pemerintah tak kunjung menyerahkan daftar inventarisasi masalah (DIM).

     

  • Angka Kecelakaan Selama Arus Mudik Lebaran 2025 Menurun Hingga 31 Persen – Halaman all

    Angka Kecelakaan Selama Arus Mudik Lebaran 2025 Menurun Hingga 31 Persen – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Agus Suryonugroho, melaporkan ihwal angka kecelakaan selama arus mudik Lebaran 2025 mengalami penurunan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. 

    “Kami laporkan untuk laka (kecelakaan, red) juga turun, baik kuantitas, termasuk juga meninggal dunia,” kata Agus di KM 29, Tol Jakarta-Cikampek, Senin (31/3/2025) malam. 

    Dalam kesempatan yang sama, Vice President Corporate Secretary and Legal PT Jasamarga Transjawa Tol, Ria Marlinda Paallo, menyampaikan angka kecelakaan turun 31 persen.

    “Alhamdulillah angka laka turun 31 persen, jadi ini signifikan,” jelasnya. 

    Tahun sebelumnya, terdapat sekitar 2.152 kecelakaan. Sementara di tahun ini hingga tanggal 31 Maret, angka tersebut turun menjadi 1.477 kasus. 

    Penurunan ini tidak hanya dari segi jumlah kecelakaan, tetapi juga dari aspek fatalitas yang berkurang hingga 32 persen. 

    Pada tahun 2024, tercatat 324 korban meninggal dunia, sementara hingga tanggal 31 Maret 2025, angka tersebut turun menjadi 223 korban.