Category: Tribunnews.com Nasional

  • Sejarah Hari Kartini, Lengkap dengan Kutipan RA Kartini dari Buku Habis Gelap Terbitlah Terang – Halaman all

    Sejarah Hari Kartini, Lengkap dengan Kutipan RA Kartini dari Buku Habis Gelap Terbitlah Terang – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Simak sejarah Hari Kartini, lengkap dengan kutipannya dalam Buku Habis Gelap Terbitlah Terang.

    Tanggal 21 April diperingati sebagai Hari Kartini di Indonesia.

    Raden Ajeng Kartini dikenal sebagai sosok pahlawan wanita Indonesia dan sebagai figur wanita emansipasi di Indonesia.

    Karena jasa dan perannya yang besar untuk Indonesia, maka hari lahirnya diperingati setiap tahunnya oleh masyarakat di Indonesia.

    Raden Ajeng Kartini lahir tahun 1879 di Jepara, dan merupakan anak dari keturunan bangsawan Jawa Raden Mas Adipati Ario Sosroningrat dan M.A. Ngasirah.

    Pada masa penjajahan Belanda, tidak semua anak bisa mendapatkan pendidikan yang layak.

    Budaya patriarki masih melekat di tanah Jawa, maka dari itu para kaum wanita memiliki kewajiban untuk mengurus rumah dan tidak diperbolehkan memiliki pendidikan yang lebih tinggi dari kaum pria.

    Karena hal itulah, setelah usia 12 tahun, R.A Kartini harus berhenti bersekolah karena harus mengikuti budaya yang berjalan.

    Kartini memiliki semangat yang tinggi dalam hal mencari ilmu, meski banyak mengalami rintangan.

    Maka selama di rumah dan tidak bersekolah, ia tetap rajin mencari ilmu, dengan bertukar pikiran dengan teman-temannya melalui surat.

    Dikutip dari kemdikbud.id, R.A Kartini juga suka membaca buku-buku kebudayaan Eropa seperti buku karya Louis Coperus yang berjudul Des Stille Kraacht.

    Kartini selalu berkirim surat dengan salah satu sahabat penanya yang merupakan orang keturunan Belanda, Rosa Abendanon.

    Kegemarannya dalam membaca buku, membuat wawasan Kartini menjadi lebih terbuka.

    Kemudian muncul pemikiran ingin memperjuangkan haknya sebagai perempuan.

    Menurutnya, seorang wanita juga perlu memperoleh persamaan, kebebasan, otonomi serta kesetaraan hukum.

    Kartini mulai memberi perhatian lebih pada adanya gerakan emansipasi wanita.

    Setelah resmi menikah dengan Bupati Rembang bernama KRM Adipati Ario Singgih Djojo Adhiningrat pada 1903, Kartini memutuskan untuk mendirikan sekolah sendiri.

    Ia mendirikan sekolah wanita dengan tujuan untuk memberikan kebebasan pendidikan bagi wanita pribumi.

    Tetapi, pada 17 September 1904, R. A Kartini wafat setelah melahirkan anak pertamanya Soesalit Djojoadhiningrat.

    Surat-surat R.A Kartini menjadi peninggalan, surat tersebut menginspirasi banyak wanita Indonesia karena berisikan tentang perjuangannya mengenai status sosial hak para wanita pribumi.

    Bukti perjuangan R.A Kartini tersebut kemudian disusun sebagai buku.

    Buku tersebut dikenal dengan judul Door Duisternis tot Licht atau dalam bahasa Indonesia “Habis Gelap Terbitlah Terang”.

    Sejarah perjuangan R.A Kartini hingga saat ini masih dikenang dan diperingati sebagai Hari Kartini tiap tanggal 21 April.

    Kutipan R.A Kartini dari buku “Habis Gelap Terbitlah Terang”

    Marilah wahai perempuan, gadis. Bangkitlah, marilah kita berjabatan tangan dan bersama-sama mengubah keadaan yang membuat derita ini. (Halaman 86)
    Anak perempuan yang pikirannya telah dicerdaskan serta pandangannya telah diperluas tidak akan sanggup lagi hidup dalam dunia nenek moyangnya. (Halaman 93)
    Dan bagaimanakah ibu-ibu bumiputera dapat mendidik anak-anaknya, kalau mereka sendiri tidak berpendidikan. (Halaman 124)
    Sampai kapanpun, kemajuan perempuan itu ternyata menjadi faktor pentinh dalam peradaban bangsa. (Halaman 192)
    Pernah saya membaca, harta yang paling suci di dunia ini adalah hati laki-laki yang luhur. Kami setuju sekali dengan kata-kata itu. Sungguh hati laki-laki yang luhur itu harta yang paling berharga di dunia, yang jarang sekali ada. Berbahagialah mereka yang dalam hidupnya berjumpa dengan mutiara semacam itu. (Halaman 225)
    Bermimpilah terus, bermimpilah terus, bermimpilah selama kamu dapat bermimpi! Apa artinya bila hidup tanpa mimpi? (Halaman 233)
    Sekolah saja tidak cukup untuk membentuk pikiran dan perasaan manusia, rumah pun harus turut mendidik. (Halaman 565)
    Ibu adalah pusat kehidupan rumah tangga. Kepada mereka dibebankan tugas besar mendidik anak-anaknya, pendidikan akan membentuk budi pekertinya. Berilah pendidikan yang baik bagi anak-anak perempuan. Siapkanlah dia masak-masak untuk menjalankan tugasnya yanh berat. (Halaman 386)
    Dan tidak ada usaha mendidik yang lebih baik selain daripada contoh yang baik, teladan yang patut ditiru orang. (Halaman 480)
    Seorang perempuan yang mengorbankan diri untuk orang lain, dengan segala rasa cinta yang ada dalam hatinya, dengan segala bakti, yang dapat diamalkannya, itulah perwmpuan yang patut disebut sebagai “ibu” dalam arti sebenarnya. (Halaman 365)

    (Tribunnews.com/Oktavia WW)

  • Contoh Puisi Spesial Hari Kartini 2025, Singkat dan Penuh Makna – Halaman all

    Contoh Puisi Spesial Hari Kartini 2025, Singkat dan Penuh Makna – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Simak contoh puisi bertema Hari Kartini 2025.

    Hari Kartini diperingati tiap tanggal 21 April.

    Berikut Tribunnews rangkum contoh puisi-puisi bertema Hari Kartini yang singkat namun penuh makna.

    Puisi ini cocok dibacakan untuk merayakan momen Hari Kartini.

    Contoh Puisi Bertema Hari Kartini 2025

    1. Kartini Kecil di Hati Kami

    Aku mengenalmu dari cerita ibu,
    Namamu Kartini, sang pejuang ilmu.
    Katanya dulu perempuan tak boleh sekolah,
    Tapi kamu berjuang agar itu berubah.

    Kamu tidak berperang dengan pedang,
    Tapi dengan kata yang begitu terang.
    Kini aku bisa membaca dan menulis,
    Karena Kartini tak pernah menangis.

    Terima kasih Ibu Kartini,
    Kau pahlawan dalam hati kami.
    Kami akan belajar setinggi langit,
    Membawa harapan yang kau titipkan dulu sangat sedikit.

    2. Pena Kartini

    Bukan senjata yang kau hunuskan,
    Tapi pena dalam tangan kebenaran.
    Bukan kekuasaan yang kau inginkan,
    Tapi keadilan bagi kaum perempuan.

    Dalam surat, kau bisikkan harapan,
    Bahwa perempuan pun pantas diperjuangkan.
    Kini, setelah berpuluh tahun,
    Mimpimu mulai menemukan tujuan.

    Terima kasih, Kartini,
    Atas cahayamu yang tak pernah padam.
    Kami akan terus menulis,
    Melanjutkan perjuanganmu dalam damai.

    3. Kartini, Lentera Negeri

    Kartini, lentera dalam gulita,
    Langkahmu menembus batas adat semesta.
    Dengan pena, kau ukir cahaya,
    Dalam gelap, kau nyalakan asa.

    Bukan pedang yang kau genggam erat,
    Tapi pikiran yang jernih dan hebat.
    Bukan bentakan yang kau suarakan,
    Tapi harapan bagi kaum perempuan.

    Habis gelap, terbitlah terang,
    Suaramu menggema sepanjang zaman.
    Terima kasih, Ibu Kartini,
    Engkau bintang di langit negeri ini.

    4. Suaramu Masih Hidup

    Meski ragamu telah lama tiada,
    Suaramu masih hidup di dada bangsa.
    Surat-suratmu adalah nyanyian jiwa,
    Yang menyentuh hati dari masa ke masa.

    Kartini, kau tak pernah mati,
    Namamu abadi dalam sejarah negeri.
    Kau ajarkan kami arti merdeka,
    Tak hanya bagi pria, tapi juga wanita.

    Kini perempuan bisa memilih,
    Bisa bermimpi, bisa berdiri.
    Itu semua karena kau telah membuka pintu,
    Yang dulu terkunci oleh waktu.

    5. Untukmu, Ibu Kartini

    Untukmu, Ibu Kartini,
    Perempuan yang tak gentar berdiri,
    Di tengah dunia yang kerap tak adil,
    Kau hadir sebagai api yang tak pernah mati.

    Bukan tentang siapa yang lebih tinggi,
    Tapi siapa yang pantas dihargai.
    Kau ajarkan kami arti sejati,
    Bahwa perempuan layak dihormati.

    Kini kami berdiri, dengan cahaya warisanmu,
    Menggapai mimpi, menembus langit biru.
    Terima kasih untuk langkah pertamamu,
    Yang kini jadi jalan kami menuju maju.

    (Tribunnews.com/Oktavia WW)

  • Contoh Puisi Spesial Hari Kartini 2025, Singkat dan Penuh Makna – Halaman all

    70 Ucapan Selamat Hari Kartini 2025, Cocok Jadi Caption Unggahan Media Sosial – Halaman all

    Simak contoh ucapan selamat Hari Kartini 2025 yang bermakna dan penuh inspirasi, bisa dijadikan caption unggahan media sosial.

    Tayang: Senin, 21 April 2025 07:27 WIB

    Canva Tribunnews

    HARI KARTINI 2025 – Ilustrasi Hari Kartini dibuat melalui Canva Premium pada Rabu (9/4/2025). Simak contoh ucapan selamat Hari Kartini 2025 yang bermakna dan penuh inspirasi, bisa dijadikan caption unggahan media sosial. 

    TRIBUNNEWS.COM – Hari Kartini diperingati setiap tanggal 21 April. 

    Peringatan ini merupakan momen penting untuk mengenang jasa Raden Ajeng (RA) Kartini dalam memperjuangkan emansipasi wanita Indonesia.

    Salah satu cara untuk menyemarakkan peringatan ini adalah menyampaikan ucapan selamat Hari Kartini 2025 kepada perempuan hebat di sekitar kita sebagai bentuk apresiasi.

    Ucapan Hari Kartini 2025 juga dapat dijadikan caption unggahan media sosial. 

    70 Ucapan Hari Kartini 2025

    Berikut ini contoh ucapan Hari Kartini 2025 yang penuh makna dan inspirasi:

    Selamat Hari Kartini 2025! Terus kobarkan semangat juang, wahai perempuan hebat Indonesia.
    Semangat Kartini adalah semangat perempuan yang tak pernah padam. Selamat Hari Kartini!
    Kartini mengajarkan bahwa mimpi perempuan adalah hak, bukan pengecualian.
    Bangkitlah, perempuan Indonesia. Seperti Kartini, jadilah cahaya di tengah gelap.
    Jadilah Kartini masa kini yang berani, pintar, dan punya suara.
    Terima kasih Ibu Kartini, untuk langkah pertama menuju dunia yang lebih setara.
    Hari ini bukan sekadar mengenang, tapi melanjutkan perjuangan.
    Kartini membuka jalan, kini saatnya kita melanjutkan perjalanan.
    Semangat Kartini adalah semangat perubahan.
    Menjadi perempuan bukan alasan untuk berhenti bermimpi—itu alasan untuk terus melangkah!
    Jadilah perempuan yang menginspirasi seperti Kartini, dalam kata dan aksi.
    Habis gelap terbitlah terang, dari Kartini untuk perempuan Indonesia.
    Selamat Hari Kartini! Terus bersinar, perempuan hebat.
    Mimpi Kartini kini jadi nyata dalam langkah-langkah kita.
    Hari Kartini adalah hari untuk merayakan keberanian, bukan sekadar mengenang sejarah.
    Kepada para perempuan tangguh, dunia berterima kasih karena keberanianmu.
    Kamu adalah Kartini di zaman ini: pintar, kuat, dan penuh cinta.
    Perempuan masa kini bisa jadi apa pun yang ia mau karena Kartini pernah bermimpi begitu.
    Jadi perempuan bukan tentang batas, tapi tentang keberanian melampaui batas.
    Jadilah suara, bukan gema. Jadilah Kartini bagi sekitarmu.
    Tak perlu jadi sempurna, cukup jadi kuat dan bermakna.
    Perempuan cerdas bukan ancaman, tapi harapan.
    Dunia butuh lebih banyak Kartini, dan kamu salah satunya.
    Terima kasih untuk semua perempuan yang tak lelah memperjuangkan mimpi.
    Kartini berkata, “Jangan takut jadi berbeda.” Maka jadilah versi terbaik dari dirimu.
    Kamu boleh lembut, tapi juga bisa sekuat baja.
    Semangat Kartini hidup dalam setiap perempuan yang berani bicara dan bertindak.
    Tak ada batas bagi perempuan yang percaya pada dirinya sendiri.
    Jadilah perempuan yang menginspirasi, bukan hanya dikagumi.
    Kartini menginspirasi lewat tulisan, kini kita bisa lewat aksi.
    Untuk ibuku, engkaulah Kartini sejati dalam hidupku.
    Kakakku adalah Kartini kecil yang tumbuh dengan mimpi besar.
    Sahabatku, kamu adalah sosok Kartini masa kini—selalu memberi semangat dan harapan.
    Ibu, terima kasih telah menjadi cahaya seperti Kartini dalam keluarga kami.
    Untuk semua perempuan di sekitarku, kalian adalah inspirasi yang nyata.
    Kamu tak perlu jadi siapa-siapa, cukup jadi dirimu yang hebat, itu sudah Kartini banget!
    Terima kasih sudah berjuang untuk dirimu, dan jadi inspirasi untukku.
    Sahabat, kamu bukan hanya cantik, tapi juga luar biasa kuat dan bijak.
    Aku belajar jadi perempuan dari cara Ibu mencintai hidup dan keluarga.
    Untuk setiap peluh dan doa Ibu, semangat Kartini hidup dalammu.
    Aku bangga mengenal perempuan sepertimu, berani, tulus, dan cerdas.
    Kamu tidak tahu betapa banyak orang yang termotivasi melihat perjuanganmu.
    Untuk wanita hebat di hidupku, terima kasih karena telah hadir.
    Bersama perempuan seperti kalian, dunia jadi lebih baik.
    Kalian membuat kata “perempuan” jadi sinonim dengan “kekuatan”.
    Kartini adalah api kecil yang kini jadi obor perjuangan perempuan Indonesia.
    Di setiap langkah perempuan Indonesia hari ini, ada jejak Kartini.
    Perempuan adalah puisi yang tak pernah selesai ditulis.
    Kartini adalah nada yang mengalun di simfoni kemajuan perempuan.
    Perempuan bukan bunga di taman, tapi akar yang menjaga bumi tetap kokoh.
    Hati yang lembut dan pikiran yang tajam, itulah Kartini dalam setiap perempuan.
    Seperti matahari pagi, perempuan selalu membawa harapan baru.
    Terang tak pernah datang sendiri, ia lahir dari keberanian seperti Kartini.
    Semangat perempuan tak bisa dibungkam, karena ia tumbuh dari jiwa yang merdeka.
    Perempuan bukan untuk dibatasi, tapi untuk diberi ruang tumbuh.
    Kartini mengajarkan bahwa kata-kata bisa mengubah dunia.
    Perempuan adalah cahaya yang terus menyala, bahkan saat gelap paling pekat.
    Kartini adalah harapan, dan setiap perempuan adalah kelanjutannya.
    Menjadi perempuan adalah seni mencintai dunia sambil menyembuhkan luka.
    Dalam bisu, Kartini bersuara. Dalam diam, ia menggetarkan dunia.
    Kartini adalah kamu. Kamu adalah kekuatan.
    Bangga jadi perempuan Indonesia. Selamat Hari Kartini!
    Bukan hanya cantik, tapi juga cerdas dan berani.
    Dari Kartini, untuk perempuan masa kini.
    Jadi perempuan, jadi cahaya.
    Tak perlu takut, kamu bisa segalanya!
    Hari ini milikmu, wahai perempuan hebat.
    Lanjutkan langkah Kartini, dunia menunggu inspirasimu.
    Perempuan kuat, negara hebat.
    Selamat Hari Kartini. Waktunya perempuan bersinar!

    (Tribunnews.com/Nurkhasanah)

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • 70 Link Twibbon Hari Kartini 2025, Dilengkapi dengan Cara Mudah Mengunggahnya ke Sosial Media – Halaman all

    70 Link Twibbon Hari Kartini 2025, Dilengkapi dengan Cara Mudah Mengunggahnya ke Sosial Media – Halaman all

    Berikut 70 twibbon Hari Kartini 2025 yang dapat digunakan untuk update status di sosial media ataupun dikirimkan sebagai pesan.

    Tayang: Senin, 21 April 2025 06:22 WIB

    (Tangkap layarr Twibbonize)

    TWIBBON HARI KARTINI – Berikut 70 twibbon Hari Kartini 2025 yang dapat digunakan untuk update status di sosial media ataupun dikirimkan sebagai pesan. 

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Halal Bihalal di Kediaman Cak Imin, Ahmad Dhani Nyanyi Lagu Munajat Cinta dan Sedang Ingin Bercinta – Halaman all

    Halal Bihalal di Kediaman Cak Imin, Ahmad Dhani Nyanyi Lagu Munajat Cinta dan Sedang Ingin Bercinta – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Anggota DPR Komisi X Ahmad Dhani hadir dalam acara Halal Bihalal di kediaman Menko Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, di Widya Chandra, Jakarta Selatan, Minggu (20/4/2025).

    Ahmad Dhani tampak datang bersama sang istri yang juga merupakan Anggota DPR Komisi VI, Mulan Jameela.

    Dhani mengatakan, dia diundang secara pribadi oleh Cak Imin untuk menghadiri acara Halal Bihalal tersebut.

    Hal itu, jelasnya, karena kedekatan Dhani dengan Cak Imin yang sudah terjalin sejak lama.

    Bahkan, dia mengungkapakn sempat menjadi calon anggota legislatif (caleg) dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang dipimpin Cak Imin.

    Adapun kini Dhani merupakan kader dari Partai Gerindra.

    “Saya kader PKB yang disusupkan di Gerindra,” kata Dhani berkelakar kepada wartawan, Minggu malam.

    Tak hanya itu, Dhani menyebut, dia dan Cak Imin juga sama-sama berasal dari Jawa Timur. Sehingga, memiliki persaudaraan yang kuat.

    Lebih lanjut, Dhani mengatakan dia sempat ikut meramaikan acara Halal Bihalal itu dengan melantunkan beberapa lagu ciptaannya.

    “(Nyanyi) ‘Munajat Cinta’ sama ‘Sedang Ingin Bercinta’,” ucap Dhani.

    Untuk diketahui, sejumlah tokoh menghadiri Halal Bihalal Lebaran 1446 H di kediaman Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (PM) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jalan Widya Chandra, Jakarta Selatan, Minggu (20/4/2025) malam.

    Tampak sejumlah tokoh hadir dalam acara tersebut. Di antaranya adalah mantan Wakil Presiden RI ke-13 Ma’ruf Amin, Anggota Komisi X DPR RI Ahmad Dhani, serta mantan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar.

    Turut hadir pula Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Hanif Dhakiri, Wakil Menteri Kementerian/Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), dan Anggota Komisi IV DPR RI Mulan Jameela.

    Selain itu, Wakil Menteri Pertahanan Donny Ermawan Taufanto, Menteri Agama Nasaruddin Umar, Menteri Sosial Saifullah Yusuf, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad, serta Rafi Ahmad yang hadir sebagai utusan Presiden, juga terlihat dalam acara Halal Bihalal tersebut.

  • Hadiri Halal Bihalal Cak Imin, Ahmad Dhani Kenang Pernah Jadi “Caleg Gagal” PKB – Halaman all

    Hadiri Halal Bihalal Cak Imin, Ahmad Dhani Kenang Pernah Jadi “Caleg Gagal” PKB – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Anggota DPR RI Komis X, Ahmad Dhani menghadiri acara halal bihalal di rumah dinas Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (PM) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jalan Widya Chandra, Jakarta Selatan, Minggu (20/4/2025) malam.

    Ditemui usai acara, Dhani mengenang masa lalunya yang punya hubungan erat dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

    Seperti diketahui, Cak Imin merupakan Ketua Umum partai berlogo Ka’bah itu. 

    “Cak Imin sama saya kan sudah lama lah dari zamannya 98, 99,” ujar Dhani.

    Ia lalu mengungkap pernah mencalonkan diri sebagai anggota legislatif dari PKB pada awal reformasi.

    Meski gagal melenggang ke parlemen kala itu, Dhani menyebut dirinya tetap konsisten mendukung PKB selama bertahun-tahun.

    “PKB pertama ada kan saya juga ada. Saya dulu kan caleg PKB tahun 1999, caleg gagal. Tapi ya enggak apa-apa,” katanya.

    “Begitu gagal, tetap di musik sampai 2024 masih dukung PKB, 2009 masih dukung PKB, 2014 dulu PKB,” sambung Dhani.

    Kini, Dhani duduk berhasil duduk Senayan sebagai anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra.

  • Tak Hadir dalam Acara Halal Bihalal Cak Imin, Prabowo Minta Para Menteri Rapatkan Barisan – Halaman all

    Tak Hadir dalam Acara Halal Bihalal Cak Imin, Prabowo Minta Para Menteri Rapatkan Barisan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto meminta para menteri kabinetnya untuk merapatkan barisan.

    Hal ini diungkapkan Menko Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, di sela-sela acara Halal Bihalal di rumah dinasnya, di Widya Chandra, Jakarta Selatan, Minggu (20/4/2025).

    Cak Imin mengungkapkan dia sejatinya mengundang Prabowo untuk hadir dalam acara Halal Bihalal di kediamannya itu.

    Namun, menurut Cak Imin, Prabowo menginformasikan bahwa dia tidak bisa hadir. Dia menyebut, hal itu disampaikan RI 1 kepadanya melalui sambungan telepon.

    Cak Imin tak mengungkapkan lebih lanjut perihal alasan Prabowo tidak bisa menghadiri kegiatan yang diadakannya tersebut.

    “Iya (mengundang Prabowo). Beliau tidak bisa hadir,” kata Cak Imin, kepada wartawan, Minggu malam.

    “Tadi Pak Presiden juga menelepon saya menyampaikan selamat halal bihalal hari ini,” tambahnya.

    Dalam perbincangan di telepon dengan Prabowo, Cak Imin juga mengungkapkan, RI 1 berpesan agar para menteri di kabinetnya bisa merapatkan barisan.

    “(Prabowo) meminta kepada sesama menteri untuk terus merapatkan barisan,” ungkap Cak Imin.

    Untuk diketahui, sejumlah tokoh menghadiri Halal Bihalal Lebaran 1446 H di kediaman Cak Imin di Jalan Widya Chandra, Jakarta Selatan, Minggu (20/4/2025) malam. 

    Tampak sejumlah tokoh hadir dalam acara tersebut. Di antaranya adalah mantan Wakil Presiden RI ke-13 Ma’ruf Amin, Anggota Komisi X DPR RI Ahmad Dhani, serta mantan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar.

    Turut hadir pula Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Hanif Dhakiri, Wakil Menteri Kementerian/Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), dan Anggota Komisi IV DPR RI Mulan Jameela.

    Selain itu, Wakil Menteri Pertahanan Donny Ermawan Taufanto, Menteri Agama Nasaruddin Umar, Menteri Sosial Saifullah Yusuf, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad, serta Rafi Ahmad yang hadir sebagai utusan presiden, juga terlihat dalam acara Halal Bihalal tersebut.

  • Ma’ruf Amin Ungkap Pertemuannya dengan Gibran: Saya Banyak Beri Pemahaman – Halaman all

    Ma’ruf Amin Ungkap Pertemuannya dengan Gibran: Saya Banyak Beri Pemahaman – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Wakil Presiden ke-13 Ma’ruf Amin mengatakan pertemuannya dengan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka pada Senin (7/4/2025) lalu hanya silaturahmi biasa.

    Hal itu disampaikam Ma’ruf usai menghadiri acara Halal Bi Halal di rumah dinas Menko Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar, di Widya Chandra, Jakarta Selatan, Minggu (20/4/2025) malam.

    “Ya silaturahim juga,” kata Ma’ruf.

    Dalam pertemuan tersebut, kata Ma’ruf, ia banyak mengobrol dengan Gibran.

    Sebagai yang lebih tua, ia banyak memberikan pemahaman kepada penerusnya tersebut, terkait masalah apapun.

    “Ya ngobrol biasa lah. Saya sebagai orang yang lebih tua tentu berikan banyak hal pemahaman saja,” katanya.

    Sebelumnya, Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka berkunjung ke kediaman Wapres ke-13 KH Maruf Amin pada Senin (7/4/2025).

    Kediaman pribadi Maruf Amin terletak di kawasan Cimanggis, Depok, Jawa Barat.

    Dari foto yang beredar, Gibran terlihat datang seorang diri tanpa ditemani sang istri.

    Sementara itu, Maruf Amin terlihat menjamu Gibran bersama istri dan anaknya.

    Kunjungan ini berlangsung dalam suasana hangat dan penuh keakraban.

    Bahkan, Gibran sempat melakukan cium tangan atau sungkem kepada Ma’ruf Amin yang juga merupakan kiai dari Nahdlatul Ulama (NU) tersebut.

    Keduanya berbincang santai dalam suasana kekeluargaan yang kental, membahas berbagai hal ringan seputar kehidupan keluarga serta pengalaman menjalankan tugas kenegaraan.

    Pertemuan ini juga menjadi ajang berbagi pandangan tentang tantangan ke depan, terutama pentingnya menjaga persatuan dan stabilitas nasional.

    “Momen silaturahmi ini menjadi simbol kesinambungan antargenerasi pemimpin bangsa sekaligus bentuk penghormatan terhadap para pendahulu,” ujar Gibran dalam keterangannya Senin (7/3/2025).

    Sementara itu, Maruf Amin berharap silaturahmi semacam ini terus terjaga.

    Sebab, silaturahmi itu sebagai bentuk menghormati nilai budaya luhur bangsa.

    “Cerminan budaya luhur bangsa yang menempatkan nilai-nilai kekeluargaan dan persatuan sebagai landasan utama dalam membangun Indonesia ke depan,” pungkasnya.

  • AS Soroti Barang Bajakan di Pasar Mangga Dua, Para Istri Pejabat Daerah Viral Berujung Klaim Tas KW – Halaman all

    AS Soroti Barang Bajakan di Pasar Mangga Dua, Para Istri Pejabat Daerah Viral Berujung Klaim Tas KW – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Sorotan tajam datang dari pemerintah Amerika Serikat terhadap Indonesia, khususnya terkait maraknya perdagangan barang bajakan yang dinilai masih tinggi. 

    Dalam dokumen laporan tahunan Special 301 Report 2025 yang dirilis Kantor Perwakilan Dagang AS (USTR), Pasar Mangga Dua di Jakarta kembali masuk dalam daftar hitam pusat peredaran produk palsu di dunia.

    Mangga Dua disebut sebagai “notorious market” atau pasar terkenal yang secara konsisten menjadi ladang subur bagi penjualan barang palsu mulai dari pakaian, aksesori, perangkat lunak, hingga produk bermerek internasional.

    “Mangga Dua masih menjadi pasar yang populer untuk berbagai barang palsu, termasuk tas, dompet, mainan, barang berbahan kulit, dan pakaian jadi. Hanya ada sedikit atau bahkan tidak ada tindakan penegakan hukum terhadap penjual barang palsu,” tulis dokumen tersebut.

    Sorotan ini dinilai dapat memperburuk citra Indonesia dalam perlindungan hak kekayaan intelektual di mata dunia.

    Kritik dari AS bisa menjadi peringatan penting bagi Indonesia.

    Jika masalah pembajakan ini tak ditangani serius, bukan hanya reputasi yang dipertaruhkan, tapi juga potensi masuknya investasi asing yang menjunjung tinggi perlindungan merek dan hak cipta bisa terhambat.

    Istri Pejabat Daerah Pamer Tas Branded Berujung Klaim KW Beli di Mangga Dua

    Pasar Pagi Mangga Dua yang terletak di Jalan Mangga Dua Raya, Jakarta Utara, tetap menjadi pusat belanja fashion yang populer meski usianya sudah mencapai beberapa dekade. Terletak di sebelah ITC Mangga Dua, pasar ini menawarkan berbagai produk fashion dari grosir hingga satuan dengan variasi yang mencakup barang lokal dan impor. (Tribunnews/Galuh Nestiya)

    Yang menarik, isu barang bajakan di Pasar Mangga Dua ini juga pernah digunakan para pejabat daerah saat sang istri viral di media sosial usai pamer tas mewah alias tas branded pada tahun 2023.

    Bahkan, mereka kompak menggunakan alasan bahwa tas-tas branded yang dipamerkan istri mereka di media sosial adalah versi tiruan alias KW yang dibeli di Pasar Mangga Dua di Jakarta.

    Di antaranya adalah Sekda Riau SF Hariyanto dan Pj Bupati Bombana, Sultra, Burhanuddin. 

    Terungkapnya barang-barang mewah yang dimiliki oleh istri Sekda Riau dan Pj Bupati Bombana ini berawal dari unggahan akun Twitter @PartaiSocmed.

    Dalam foto-foto yang dibagikan, memperlihatkan istri SF Hariyanto yang membawa sederet tas mewah, seperti Hermes dan Gucci. Tak hanya tas mewah, tapi juga plesiran ke luar negeri.

    Sekda Riau, SF Hariyanto selaku suami saat itu “membela” istrinya.

    Hariyanto mengatakan bahwa informasi yang beredar soal istrinya menggunakan tas branded dengan harga ratusan juta rupiah adalah bohong belaka. 

    Menurutnya, tas-tas mewah yang dipamerkan istrinya di media sosial itu adalah tiruan atau KW yang dibeli di ITC Mangga Dua Jakarta seharga Rp2-5 juta

    Hariyanto mengatakan bahwa informasi yang beredar soal istrinya menggunakan tas branded dengan harga ratusan juta rupiah adalah bohong belaka. 

    “Untuk tas salah satu brand yang disebutkan seharga ratusan juta, itu sangat tidak benar karena itu barang KW dan dibeli dengan harga berkisar antara Rp 2 juta sampai dengan Rp 5 juta di toko lorient_second lantai satu Mangga Dua Jakarta. Itu tokonya masih ada, silakan di-crosscheck kalau ingin melihatnya,” ujar Hariyanto, dikutip dari situs web riau.go.id, Minggu (19/3/2023).

    Namun, klaim tersebut justru menuai tanda tanya da kejanggalan.

    Dikutip dari Kompas.com, toko online @lorient_second yang disebut menjual tas tersebut membantah memiliki gerai di Mangga Dua dan menyatakan tidak pernah bertransaksi dengan istri Sekda Riau.

    “Enggak ada (order atas nama istri Hariyanto). Toko online Lorient ini baru dibuat juga,” kata dia.

    Sementara itu, dari penelusuran di lokasi, beberapa pedagang di ITC Mangga Dua juga mengaku tidak bisa memastikan kebenaran dari klaim Sekda Riau itu.

    Sebab, selama ini, mereka mengaku jarang melihat pejabat membeli tas KW di sana. 

    “Jarang ada yang beli di sini kayak ibu-ibu pejabat, paling customer biasa aja gitu,” ujar pedagang tersebut.

    Meski demikian, pasar ITC Mangga Dua memang dikenal sebagai pusat peredaran tas KW berkualitas mirror. Tas tiruan merek ternama seperti Dior dan Hermes dijual di kisaran Rp700 ribu hingga Rp5 juta, lengkap dengan nomor seri dan barcode menyerupai aslinya.

    Pasar Mangga Dua Tetap Bergeliat

    PASAR MANGGA DUA RAMAI – Meski disebut sebagai sarang barang bajakan oleh pemerintah Amerika Serikat (AS), kawasan Pasar Mangga Dua Jakarta tetap ramai pembeli pada Minggu(20/4/2025). (Tribun Jakarta/Gerald Leonardo Agustino)

    Kawasan perbelanjaan Mangga Dua di Jakarta Utara

    Meski sedang disorot sebagai sarang barang bajakan oleh pemerintah AS, kawasan pusat perbelanjaan Pasar Mangga Dua masih ramai dikunjungi pembeli.

    Ini terlihat dari suasana di salah satu pusat perbelanjaan di Jalan Mangga Dua Raya, Pademangan, Jakarta Utara.

    Pada Minggu (20/4/2025) sore, geliat aktivitas di pusat perbelanjaan itu cukup hidup.​ Para pembeli meramaikan toko-toko para pedagang, mencari barang-barang seperti tas, baju, dan sepatu yang banyak dijual di sana.

    Tak sedikit dari barang-barang itu yang memiliki bordiran dan cetakan gambar logo serta desain merek-merek ternama luar negeri.

    Misalnya ada tas Elle Paris yang harganya berkisar Rp 20.000-Rp 50.000. Ada pula ka​us bergambar logo Converse, Nike, dan merek-merek ternama lainnya yang harganya juga bervariasi, mulai dari Rp 35.000-Rp 100.000.

    Barang-barang ini diduga kuat sebagai barang bajakan, yang harga dan kualitasnya jauh dibawah produk asli keluaran merek-merek itu.

    Minggu sore ini, keramaian di pusat perbelanjaan itu sangat terlihat di beberapa lantai yang dijadikan tempat perbelanjaan.

    Di tiap lantai terlihat para pengunjung menyusuri lorong-lorong di antara kios-kios barang dagangan. (Tribunnews.com/Tribun Video/Kompas.com/TribunJakarta.com)

     

     

     

     

  • Ma’ruf Amin Ungkap Pertemuannya dengan Gibran: Saya Banyak Beri Pemahaman – Halaman all

    Halal Bi Halal di Rumah Muhaimin Iskandar, Ma’ruf Amin Ingatkan Pemerintah Bekerja Keras – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Wakil Presiden ke-13 Ma’ruf Amin menyampaikan pesan ke Kabinet Merah Putih dalam menghadapi tantangan pemerintahan.

    Menurut Ma’ruf seluruh anggota kabinet harus bekerja keras dan kompak dalam menghadapi situasi yang tidak menentu.

    Hal itu disampaikan Ma’ruf usai menghadiri acara Halal Bihalal di rumah dinas Menko Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar, di Widya Chandra, Jakarta Selatan, Minggu (20/4/2025) malam.

    “Saya kira kita semua tahu bahwa situasi sekarang itu kan tidak baik-bain saja, karena itu harus bekerja keras, harus bersatu,” kata Ma’ruf.

    Ia juga berpesan kepada pemerintah untuk mengambil langkah terbaik, serta memprioritaskan kepentingan rakyat.

    “Harus mengambil langkah-langyang terbaik, lebih mengutamakan mana yang prioritaskan terdahulu. saya kira gitu,” tuturnya.

    Sebelumnya sejumlah tokoh menghadiri Halal Bihalal Lebaran 1446 H yang diselenggarakan oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

    Acara itu berlangsung di kediaman Ketua Umum (PKB) sekaligus Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (PM) di Jalan Widya Chandra, Jakarta Selatan, Minggu (20/4/2025) malam.

    Tampak sejumlah tokoh hadir dalam acara tersebut. Di antaranya adalah mantan Wakil Presiden RI ke-13 Ma’ruf Amin, Anggota Komisi X DPR RI Ahmad Dhani, serta mantan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar.

    Turut hadir pula Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Hanif Dhakiri, Wakil Menteri Kementerian/Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), dan Anggota Komisi IV DPR RI Mulan Jameela.

    Selain itu, Wakil Menteri Pertahanan Donny Ermawan Taufanto, Menteri Agama Nasaruddin Umar, Menteri Sosial Saifullah Yusuf, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad, serta Rafi Ahmad yang hadir sebagai utusan presiden, juga terlihat dalam acara Halal Bihalal tersebut.