Category: Tribunnews.com Metropolitan

  • Rekayasa Lalu Lintas Jakarta di Malam Tahun Baru 2025, Cek Rute Alternatif dan Lokasi Kantong Parkir – Halaman all

    Rekayasa Lalu Lintas Jakarta di Malam Tahun Baru 2025, Cek Rute Alternatif dan Lokasi Kantong Parkir – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Inilah rekayasa lalu lintas Jakarta pada malam Tahun Baru 2025, lengkap dengan lokasi kantong parkir.

    Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya akan menerapkan rekayasa lalu lintas di Jakarta pada malam Tahun Baru 2025 terkait acara ‘Semarak Jakarta Mendunia.’ pada Selasa, 31 Desember 2024.

    Rekayasa lalu lintas Jakarta di malam Tahun Baru 2025 diterapkan berkaitan dengan panggung hiburan dan acara yang digelar di sepanjang Lapangan Banteng-Sudirman, Jakarta Pusat.

    “Dalam rangka menyambut pergantian tahun, Pemprov DKI Jakarta menyelenggarakan Panggung “Semarak Jakarta Mendunia” pada Selasa malam (31/12/24) di sepanjang Lapangan Banteng-Sudirman, Jakarta Pusat,” tulis Instagram @dkijakarta, dikutip Senin (30/12/2024).

    Adapun lokasi panggung Semarak Jakarta Mendunia pada malam Tahun Baru 2025, 31 Desember 2024, sebagai berikut:

    Lapangan Banteng
    Patung Kuda
    Depan Sari Pacific
    Depan Kedutaan Besar Jepang
    Plaza UOB
    Dukuh Atas – JXB River
    Depan Wisma Nugra Santana
    Depan Gedung WTC
    Depan Hotel Orient
    SCBD
    FX Pintu 1
    Depan Panin Bank

    Sehubung dengan itu, rekayasa lalu lintas Jakarta pada malam Tahun Baru 2025 akan diterapkan  dengan pengalihan arus yang telah disiapkan.

    Daftar Jalan di Jakarta yang Ditutup pada Malam Tahun Baru 2025

    Berikut daftar jalan yang akan ditutup saat acara malam Tahun Baru 2025 di Jakarta:

    Jalan Jenderal Sudirman (mulai dari Bundaran Senayan sampai dengan Bundaran HI);
    Jalan M.H. Thamrin (mulai dari Bundaran HI sampai dengan Bundaran Patung Kuda):
    Jalan Pintu 1 Senayan;
    Jalur Lambat Kupingan Semanggi (Gatot Subroto) sisi Barat;
    Jalan Bendungan Hilir;
    Jalan KH. Mas Mansyur;
    Jalan Karet Pasar Baru Timur 5;
    Jalan Kupingan BNI 46;
    Jalan Kota Bumi dan Jalan Baturaja;
    Jalan Teluk Betung;
    Jalan Kebon Kacang;
    Jalan Sunda;
    Jalan Imam Bonjol;
    Jalan Sumenep Tosari;
    Landmark (Indocement);
    Jalan Setiabudi;
    Jalan Prof. Dr. Satrio:
    Jalan Masjid (Sampoerna);
    Jalan Garnisun dan Kolong Semanggi;
    Jalur lambat kupingan Semangggi (Gatot Subroto) sisi Timur;
    SCBD;
    Jalan Tulodong Atas 2/Samping CIMB;
    Simpang Jalan Budi Kemuliaan dan Jalan Medan Merdeka Selatan
    Jalan Kebon Sirih dari Arah Barat/untuk arah timur tutup di Simpang Agus Salim;
    Jalan K.H Wahid Hasyim:
    Jalan Majapahit;
    Jalan Veteran III;
    Jalan Veteran II:
    Simpang Jalan Medan Merdeka Timur – Jalan Medan Merdeka Utara;
    Simpang Jalan Medan Merdeka Selatan – Jalan Ridwan Rais;
    Simpang Jalan Perwira – Jalan Lapangan Banteng Barat.

    Rute Alternatif Pengalihan Arus saat Malam Tahun Baru 2025

    Dalam rangka mendukung kelancaran lalu lintas, rute alternatif disiapkan sebagai berikut:

    1. Lalu Lintas dari Selatan ke Utara dialihkan melalui Jalan Hang Lekir I-Jalan Hang Tuah-Jalan Hang Lekir IV – Jalan Hang Lekir II-Jalan Hang Lekir I-Jalan Asia Afrika-Jalan Gerbang Pemuda-Jalan Gatot Subroto-Jalan KS Tubun-Jalan KH Mas Mansyur – Jalan Cideng – dst. Atau dapat melalui Jalan HR Rasuna Said-Jalan Prof. Dr. Satrio – Jalan KH Mas Mansyur-dst. 

    Maupun pada arah sebaliknya (Utara ke Selatan):

    2. Lalu Lintas dari Utara ke Selatan dialihkan melalui Jalan Ir. H. Juanda-Jalan Pos-Jalan Gedung Kesenian-Jalan Lapangan Utara – Jalan Lapangan Banteng Barat-Jalan Pejambon-Jalan MI Ridwan Rais ke arah Rasuna Said-dst. Atau dapat melalui Jalan Gunung Sahari – Jalan Kramat Raya-Jalan Salemba-Jalan Proklamasi-Jalan Tambah-Jalan Prof. Dr. Sahardjo-dst;

    3. Lalu Lintas dari Timur (Jalan Batu) ke Barat (Tanah Abang) dapat melalui Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan M.Ridwan Rais-berputar di tugu tanu-Jalan M. Ridwan Rasi-Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan Perwira-Jalan Veteran-Jalan Suryapranoto-Jalan Balikpapan-Jalan Cideng Timur-Jalan Fachrudin-dst, maupun arah sebaliknya (Timur ke Barat);

    4. Lalu lintas dari Barat (RSPAD) ke Barat (Tomang raya) dapat melalui Jalan Kramat Kwitang-berputar di putaran timur-timur Jalan Kramat Kwitang – Tugu Tani-Jalan M.Ridwan Rais-Jalan Medan Merdeka Timur-Jalan Perwira-Jalan Katedral-Jalan Veteran-Jalan Suryapranoto-Jalan Balikpapan-Jalan Kyai Caringin-Jalan Tomang Raya-dst;

    “Untuk mendukung acara tersebut, Dishub DKI Jakarta menerapkan Rekayasa Lalu Lintas di sekitar lokasi, serta menyiapkan kantong-kantong parkir dan layanan angkutan umum untuk menuju ke sana,” lanjut info Pemprov DKI Jakarta.

    Pelataran Parkir IRTI Monas
    Stasiun Gambir
    Lemhamnas
    Perpustakaan Nasional
    Gedung Telkom STO Gambir
    Kementerian BUMN
    Menara Dana Reksa
    Gedung Indosat
    Kementerian Pariwisata
    Hotel Borobudur
    Lp. Banteng Sisi Selatan
    Jalan Veteran 1
    Wisma Mandiri
    TPE Sabang
    Djakarta Theater
    Lp. Banteng Sisi Timur
    Gedung Sarinah
    Kantor Pos
    Gereja Katedral
    Wisma Nusantara
    Intiland Tower
    Mandarin Oriental Hotel
    GBK
    The City Tower
    Taman Menteng
    Gedung BNI 46
    Wisma 46 Outdoor
    Plaza Indonesia
    Grand Indonesia
    Gedung Wisma 46
    FX Sudirman
    Plaza Senayan
    STC Senayan

    Informasi lengkap terkait infografik dan peta lokasin jalan yang ditutup saat malam Tahun Baru 2025 di Jakarta dapat dilihat di Instagram @dki jakarta

    (Tribunnews.com/M Alvian Fakka)

  • Jadwal Acara Perayaan Malam Tahun Baru 2025 di Jakarta – Halaman all

    Jadwal Acara Perayaan Malam Tahun Baru 2025 di Jakarta – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Inilah jadwal acara perayaan malam tahun baru 2025 di Jakarta pada 30-31 Desember 2024, lengkap dengan lokasinya.

    Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta mengadakan sejumlah acara menyambut perayaan malam tahun baru 2025 di Jakarta.

    Rangkaian acara perayaan malam tahun baru 2025 di Jakarta digelar tanggal 30-31 Desember 2024 dengan tajuk ‘Semarak Jakarta Mendunia.’

    Acara malam tahun baru 2025 di Jakarta antara lain muhasabah dzikir dan doa, panggung hiburan, bazar UMKM, hingga malam puncak tahun baru.

    “Saatnya #TahunBaruandiJakarta! Ada berbagai rangkaian acara perayaan malam tahun baru yang bisa kamu datangi lho. Mulai dari berbagai acara hiburan, Bazar UMKM hingga malam puncak tahun baru dengan tema ‘Semarak Jakarta Mendunia’!,” tulis Instagram @dkijakarta, dikutip Senin (30/12/2024).

    Kegiatan muhasabah dzikir dan doa sambut tahun baru 2025 digelar pada 30 Desember 2024. 

    Kemudian ada juga ‘Pekan Monas’ selama 25-31 Desember 2024. 

    Puncaknya, pada 31 Desember 2024, akan ada acara ‘Bentang Harapan JakASa’, bazar UMKM Jakpreneur, hingga malam tahun baru tingkat kota dan kabupaten.

    Selengkapnya, simak jadwal acara perayaan malam tahun baru 2025 di Jakarta, pada tanggal 30-31 Desember 2024, berikut ini.

    Jadwal Acara Perayaan Malam Tahun Baru 2025 di Jakarta

    Jadwal Acara Tahun Baru 2025 di Jakarta 30 Desember 2024:

    1. Muhasabah Dzikir dan Doa (Sambut Tahun Baru 2025 M/1446 H)

    Hari, tanggal: Senin, 30 Desember 2024

    Waktu: Pukul 19.30-22.00 WIB

    Lokasi: Silang Barat Monas, Jakarta Pusat

    Kegiatan: Doa bersama dipimpin Imam Besar Masjid Istiqlal Prof. DR. Nazaruddin Umar, MA. dan Muhasabah dipimpin DR. KH. Ali Sibromalisi, MA.

    Dimeriahkan: Tausiyah oleh KH. abdullah Gymnastiar (Aa Gym), dan Penyanyi Gambus Alma Esbeye.

    2. Pekan Monas (Air Mancur Menari)

    Hari, tanggal: Senin-Selasa, 30-31 Desember 2024

    Waktu (Sesi 1): Pukul 19.30-20.00 WIB
    Waktu (Sesi 2): Pukul 20.30-21.00 WIB

    Lokasi: Sisi Barat Monas.

    3. Pekan Monas (Berbinar Hutan Monas)

    Hari, tanggal: Senin-Selasa, 30-31 Desember 2024

    Waktu: Pukul 18.00-22.00 WIB

    Lokasi: Sisi Barat Monas/Air Mancur.

    Jadwal Acara Tahun Baru 2025 di Jakarta 31 Desember 2024:

    1. Bentang Harapan JakASA (Menuju 5 Abad Jakarta)

    Hari, tanggal: Selasa, 31 Desember 2024

    Lokasi 1: Balaikota, Jakarta Pusat
    Lokasi 2: Kantor Walikota di 5 wilayah kota/kabupaten.

    2. Bazar UMKM Jakpreneur

    Hari, tanggal: Selasa, 31 Desember 2024

    Waktu: Pukul 18.30-00.30 WIB

    Lokasi:

    Sepanjang Jalan Thamrin-Sudirman
    Jalan Imam Bonjol
    Jalan Pintu Satu Senayan
    Pasar Baru Timur 5
    Karet Pasar Baru TImur
    Jalan Sunda

    Dimeriahkan: Beragam panggung hiburan.

    3. Malam Tahun Baru Tingkat Kota/Kabupaten

    Hari, tanggal: Selasa, 31 Desember 2024

    Waktu: Pukul 18.30-00.30 WIB

    Lokasi:

    Kantor Walikota Jakarta Pusat
    Kantor Walikota Jakarta Utara
    Kantor Walikota Jakarta Barat
    Setu Babakan, Jakarta Selatan
    Old Shanghai, Jakarta Timur
    Kepulauan Seribu, Pulau Tidung

    Dimeriahkan: Beragam panggung hiburan.

    Tidak hanya itu, saat malam puncak ‘Semarak Jakarta Mendunia’ pada Selasa, 31 Desember 2024 akan ada berbagai kegiatan dan acara menarik lainnya.

    (Tribunnews.com/M Alvian Fakka)

  • Pria Berpisau Sangkur Nekat Hadang Bus TransJakarta, Polisi Dalami Motif – Halaman all

    Pria Berpisau Sangkur Nekat Hadang Bus TransJakarta, Polisi Dalami Motif – Halaman all

     

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Seorang pria berinisial MT alias AIS (20) melakukan aksi nekat menghentikan laju bus TransJakarta dan mengancam dengan pisau sangkur. 

    Insiden tersebut terjadi di Jalan Daan Mogot Raya Jembatan Gantung, Jakarta Barat, Senin (30/12/2024) pukul 08.10 WIB.

    Anggota dari Polres Metro Jakarta Barat bersama Polsek Cengkareng menangkap pelaku yang memegang senjata tajam berupa sebilah pisau sangkur.

    Kasat Samapta Polres Metro Jakarta Barat, AKBP M Hari Agung Julianto, menjelaskan kronologi penanganan kasus ini. 

    “Setelah kami menerima laporan, Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Barat yang dipimpin Brigadir Achmad Helmy, bersama piket reskrim dan personel Polsek Cengkareng, segera menuju lokasi kejadian,” ungkapnya.

    Saat tiba di lokasi, petugas menemukan senjata tajam jenis pisau sangkur bergagang garuda dari tangan MT.

    Ketika petugas mencoba menghentikan aksinya secara persuasif, pria tersebut justru menyerang anggota menggunakan senjata tajam jenis pisau sangkur bergagang garuda.

    “Berkat kesabaran dan ketegasan anggota, kami berhasil mengamankan pelaku tanpa adanya korban. Selain itu, kami juga mengamankan barang bukti berupa pisau sangkur bergagang garuda. dan sepeda motor Yamaha Mio Smile milik pelaku,” lanjut AKBP Hari.

    Pelaku beserta barang bukti segera dibawa ke Polsek Cengkareng untuk pemeriksaan lebih lanjut. 

    Dalam pemeriksaan awal, Kapolsek Cengkareng, Kompol Abdul Jana memastikan bahwa pelaku tidak berada di bawah pengaruh narkoba. 

    “Hasil tes narkoba menunjukkan negatif,” tegas Abdul Jana.

    Meski demikian, penyidik masih mendalami motif pelaku melakukan tindakan berbahaya tersebut. 

    “Pelaku melakukan aksi tersebut dalam pengaruh minuman keras (miras) namun Kami sedang menggali informasi lebih lanjut terkait alasan pelaku menghentikan busway sambil membawa senjata tajam,” tambah Abdul Jana.

     

  • Jadwal Operasional MRT Jakarta pada Malam Tahun Baru 2025 – Halaman all

    Jadwal Operasional MRT Jakarta pada Malam Tahun Baru 2025 – Halaman all

    Menyambut perayaan Tahun Baru 2025, PT MRT Jakarta telah menyesuaikan jadwal operasional.

    Tayang: Senin, 30 Desember 2024 14:16 WIB

    Tribunnews/JEPRIMA

    Penumpang saat menunggu kedatangan kereta MRT Jakarta di Stasiun Blok M, Jakarta Selatan, Minggu (28/3/2021). Menyambut perayaan Tahun Baru 2025, PT MRT Jakarta telah menyesuaikan jadwal operasional. 

    TRIBUNNEWS.COM – Berikut jadwal operasional MRT Jakarta pada malam Tahun Baru 2025.

    Menyambut perayaan Tahun Baru 2025, PT MRT Jakarta telah menyesuaikan jadwal operasional.

    Penyesuaian jadwal MRT Jakarta ini untuk mendukung mobilitas masyarakat yang ingin merayakan pergantian tahun.

    Dengan layanan yang diperpanjang dan penyesuaian frekuensi keberangkatan,ini akan memudahkan perjalanan warga.

    Jadwal Operasional MRT Jakarta Spesial Malam Pergantian Tahun Baru 2025

    Dikutip dari Instagram @mrtjakarta, berikut jadwal operasional MRT Jakarta spesial Tahun Baru 2025:

    Selasa, 31 Desember 2024

    Jam operasional: 05.00-24.00 WIB
    Selang waktu: 10 menit dan 5 menit (jam sibuk)

    Rabu, 1 Januari 2025

    Jam operasional: 00.00 – 01.00 WIB dan 01.00 – 02.00 WIB
    Selang waktu: 5 menit dan 10 menit

    Keberangkatan 5 Ratangga Terakhir pada Malam Tahun Baru 2025

    1. Lebak Bulus – Bundaran HI Bank DKI

    00.59.00 WIB
    01.08.00 WIB
    01.17.00 WIB
    01.26.00 WIB
    01.36.00 WIB (berhenti di stasiun Blok M BCA)

    2. Bundaran HI Bank DKI – Lebak Bulus

    01.14.30 WIB
    01.23.30 WIB
    01.32.30 WIB
    01.41.30 WIB
    02.00.30 WIB

    Jadwal Keberangkatan Ratangga Terakhir pada Malam Tahun Baru 2025
    1. Arah ke Stasiun Bundaran HI Bank DKI

    Lebak Bulus: 01.36.00 WIB
    Fatmawati Indomaret: 01.38.50 WIB
    Cipete Raya: 01.41.50 WIB
    Haji Nawi: 01.44.00 WIB
    Blok A: 01.46.20 WIB
    Blok M BCA: 01.38.50 WIB
    ASEAN: 01.40.40 WIB
    Senayan Mastercard: 01.43.20 WIB
    Istora Mandiri: 01.45.40 WIB
    Bendungan Hilir: 01.48.10 WIB
    Setiabudi Astra: 01.50.10 WIB
    Dukuh Atas BNI: 01.52.30 WIB

    2. Arah ke Stasiun Lebak Bulus

    Bundaran HI Bank DKI: 02.00.30 WIB
    Dukuh Atas BNI: 02.03.10 WIB
    Setiabudi Astra: 02.05.10 WIB
    Bendungan Hilir: 02.07.00 WIB
    Istora Mandiri: 02.09.50 WIB
    Senayan Mastercard: 02.12.00 WIB
    ASEAN: 02.14.30 WIB
    Blok M BCA: 02.16.50 WIB
    Blok A: 02.19.10 WIB
    Haji Nawi: 02.21.20 WIB
    Cipete Raya: 02.23.30 WIB
    Fatmawati Indomaret: 02.26.40 WIB

    Spesial Tahun Baru 2025, Naik MRT Jakarta Hanya Rp 1

    Menyambut pergantian Tahun Baru 2025, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberikan kabar gembira bagi warga Jakarta dan sekitarnya. 

    Dalam upaya memeriahkan momen spesial ini, Pemprov DKI mengadakan program tarif khusus bagi pengguna transportasi umum di ibu kota.

    Mulai dari tanggal 31 Desember 2024 hingga 1 Januari 2025, masyarakat dapat menikmati perjalanan menggunakan MRT Jakarta, hanya dengan tarif Rp 1.

    Program ini diharapkan dapat mendukung mobilitas warga yang ingin berkeliling menikmati suasana malam pergantian tahun di Jakarta.

    (Tribunnews.com/Farrah)

    Artikel Lain Terkait MRT Jakarta dan Tahun Baru 2025

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’2′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Pria Bersenjata Tajam Hentikan Bus TransJakarta di Jakarta Barat, Melawan Saat Diamankan Polisi – Halaman all

    Pria Bersenjata Tajam Hentikan Bus TransJakarta di Jakarta Barat, Melawan Saat Diamankan Polisi – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Seorang pria berinisial MT alias AIS (20) melakukan aksi nekat menghentikan bus TransJakarta.

    Insiden tersebut terjadi di Jalan Daan Mogot Raya Jembatan Gantung, Jakarta Barat, Senin (30/12/2024) pukul 08.10 WIB.

    Anggota dari Polres Metro Jakarta Barat bersama Polsek Cengkareng menangkap pelaku yang memegang senjata tajam berupa pisau sangkur.

    Kasat Samapta Polres Metro Jakarta Barat, AKBP M Hari Agung Julianto, menjelaskan kronologi penanganan kasus ini. 

    “Setelah kami menerima laporan, Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Barat yang dipimpin Brigadir Achmad Helmy, bersama piket Reskrim dan personel Polsek Cengkareng, segera menuju lokasi kejadian,” ungkapnya.

    Saat tiba di lokasi, petugas menemukan senjata tajam jenis pisau sangkur bergagang garuda dari tangan MT.

    Ketika petugas mencoba menghentikan aksinya secara persuasif, pria tersebut justru menyerang anggota menggunakan senjata tajam jenis pisau sangkur bergagang garuda.

    “Berkat kesabaran dan ketegasan anggota, kami berhasil mengamankan pelaku tanpa adanya korban. Selain itu, kami juga mengamankan barang bukti berupa pisau sangkur bergagang garuda. dan sepeda motor Yamaha Mio Smile milik pelaku,” ujar AKBP Hari.

    Pelaku beserta barang bukti segera dibawa ke Polsek Cengkareng untuk pemeriksaan lebih lanjut. 

    Dalam pemeriksaan awal, Kapolsek Cengkareng, Kompol Abdul Jana memastikan bahwa pelaku tidak berada di bawah pengaruh narkoba. 

    “Hasil tes narkoba menunjukkan negatif,” tegas Abdul Jana.

    Meski demikian, penyidik masih mendalami motif pelaku melakukan tindakan berbahaya tersebut. 

    “Pelaku melakukan aksi tersebut dalam pengaruh minuman keras (miras) namun Kami sedang menggali informasi lebih lanjut terkait alasan pelaku menghentikan busway sambil membawa senjata tajam,” ujar Abdul Jana.

  • Korsleting Listrik Diduga Penyebab Kebakaran Gedung Rektorat Kampus UIN Ciputat – Halaman all

    Korsleting Listrik Diduga Penyebab Kebakaran Gedung Rektorat Kampus UIN Ciputat – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Perwira Piket Lapangan Dinas Kebakaran Kota Tangerang Selatan Nurudin menuturkan kebakaran sudah mulai bisa dikendalikan di Gedung Rektorat Kampus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta di Ciputat, Tangerang Selatan, Senin (30/12/2024) pagi.

    Menurutnya, penyebab terjadinya kebakaran ini akibat arus pendek.

    “Kosleting listrik,” ucap Nurudin saat dikonfirmasi.

    Kerugian akibat kebakaran belum dapat dipastikan namun diyakini sampai ratusan juta.

    “Iya Rp 200-an juta (kerugian, red),” kata Nurudin.

    Nurudin mengatakan saat ini api yang menyala sudah dipadamkan.

    Lebih kurang 10 unit pemadam dikerahkan ke lokasi kebakaran memadamkan api hingga pendinginan.

    “Kurang lebih 10 unit,” tambah Nurudin.

    Menurut rekaman video yang beredar, api terlihat berkobar di beberapa area gedung, termasuk ruang lobi rektor, ruang rektor, ruang wakil rektor II, hingga mencapai lantai tiga. 

    Para saksi yang berada di lokasi menyatakan keprihatinan melihat api yang semakin membesar.

    Petugas pemadam kebakaran yang segera tiba di lokasi langsung berupaya memadamkan api.

    “Mudah-mudahan api bisa dipadamkan dengan cepat,” ujar perekam video yang memperlihatkan suasana saat kejadian.

    Pihak kampus belum memberikan keterangan resmi mengenai kerugian atau penyebab kebakaran ini.

  • Pelaku Pembunuhan Ayah dan Nenek di Lebak Bulus Memakai Topeng Saat Beraksi – Halaman all

    Pelaku Pembunuhan Ayah dan Nenek di Lebak Bulus Memakai Topeng Saat Beraksi – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Fakta baru kasus pembunuhan seorang ayah dan nenek di Perumahan Taman Bona Indah, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu (30/11/2024) lalu kembali terungkap.

    Remaja berinsial MAS (14) yang diduga membunuh ayah dan neneknya serta menikam ibu kandungnya AP (40), menggunakan topeng saat beraksi.

    Kuasa Hukum MAS, Amriadi Pasaribu, mengaku sempat bertemu korban AP pada  Kamis (26/12/2024).

    Kata dia ibu terduga pelaku masih tidak menyangka anaknya bisa melakukan aksi tersebut karena sehari-harinya tidak pernah melakukan kekerasan.

    “Kalau ibunya masih tidak menyangka MAS yang melakukan, karena dari sehari-hari tidak pernah ada kekerasan kepada siapapun dalam keseharian si adek (MAS),” ucapnya, Minggu (29/12/2024), dikutip dari Kompas.TV.

    “Dan malam itu ibunya hanya melihat orang tersebut (MAS) pakai topeng,” ujarnya.

    Sang ibu, lanjut Amriadi, sempat ragu bahwa sang anak yang melakukan pembunuhan tersebut.

    “Karena pakai topeng, sampai saat saya ketemu dengan si ibu kandung si adek (MAS), (AP) masih belum percaya,” kata dia.

    Ibunya Tidak Dendam

    MAS membunuh ayahnya  APW (40), dan neneknya, RM (69), di kediaman mereka di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Sabtu (30/11/2024).

    Ia juga menikam ibunya, AP (40).

    Namun, sang ibu selamat setelah melompat pagar dengan kondisi bersimbah darah akibat luka tikam.

    Ia segera dilarikan ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Fatmawati.

    Sementara RM dan APW sudah terkapar di lantai dasar rumah dua lantai itu.

    Usai pembunuhan ini, MAS meninggalkan rumah dengan berjalan cepat dan membuang pisau di tengah perjalanan.

    Meski sempat sekarat hingga harus menjalani perawatan di rumah sakit akibat peristiwa nahas di rumahnya, kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, AP tidak menaruh dendam.

    Baginya MAS tetaplah anak kandungnya. Baginya, apapun yang terjadi sama sekali tak mengubah hubungan mereka sebagai ibu dan anak.

    “Apapun yang terjadi kemarin, dia hanya berucap ‘dia adalah anak saya’. Yang jelas, dia memaafkan sambil menangis,” tutur Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi, kepada wartawan, Selasa (17/12/2024).

     
    Bahkan AP meminta kepada pihak berwajib untuk meringangkan hukuman anaknya tersebut.

    “Kalau (minta keringanan hukuman untuk anaknya) itu jelas. Memang ibunya berpikiran itu adalah anaknya,” sambung dia.

    Ia berharap maaf yang diberikan dapat meringankan hukuman anak semata wayangnya.

    MAS Berkonflik dengan Hukum

    Polisi sudah menangkap dan menetapkan MAS sebagai anak yang berkonflik dengan hukum. 

    Berkasnya sudah diserahkan ke kejaksaan.

    Namun, sebelum pelimpahan berkas ke kejaksaan, polisi merujuk MAS ke Rumah Sakit (RS) Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin kemarin, karena rekomendasi dari Asosiasi Psikologi Forensik (Apsifor).

    “Untuk sementara ini, dari kejaksaan, dari saran dari Apsifor untuk merujuk dulu anak berkonflik dengan hukum ke Rumah Sakit Kramat Jati,” ucap Nurma, kepada wartawan di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Selasa (17/12/2024).

    Atas hal tersebut, pelimpahan MAS yang membunuh ayah dan neneknya ke Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan (Kejari Jaksel) batal dilakukan Senin kemarin.

    “Betul (alasan batalnya pelimpahan ke Kejari Jaksel), jadi untuk sementara ini memang saran dari Apsifor,” sambung eks Wakapolsek Pasar Minggu tersebut.

    Adapun MAS akan menjalani observasi kejiwaan di RS Polri selama 14 hari.

    Nantinya, hasil observasi kejiwaan akan menentukan layak atau tidaknya pelaku menjalani proses hukum.

    “Ya nanti prosesnya nanti. Kami update kembali untuk sementara ini untuk anak yang berkonflik dengan hukum masih di RS Kramat Jati. Ditindaklanjuti ahli tentunya, ahli jiwa,” kata Nurma.

    Psikologis MAS

    Psikolog Klinis, Liza Marielly Djaprie, menganalisis kemungkinan adanya faktor penumpukan trauma dan frustasi pada MAS sebagai pemicu di balik perbuatan kejamnya.

    “Tidak ada orang tiba-tiba melakukan tindakan kekerasan. Biasanya ada penumpukan trauma atau frustrasi yang tidak pernah keluar. Ibarat balon yang terus diisi udara, sampai pada titik itu meledak,” ujar Liza dalam tayangan Kompas TV, dikutip pada Selasa (3/12/2024).

    Menurut Liza, tindakan kekerasan ekstrem seperti yang dilakukan MAS tidak bisa terjadi begitu saja tanpa faktor-faktor yang mendasarinya.

    Pada umumnya, tindakan kekerasan ekstrem seperti yang dilakukan MAS itu membutuhkan energi besar, dan tidak mungkin muncul tanpa sebab yang jelas. 

    Hal ini menunjukkan adanya akumulasi perasaan yang menekan, yang pada akhirnya menumpuk dan menyebabkan meledaknya emosi dalam tindakan yang tak terkendali.

    “Ini berarti ada kondisi sebelumnya, sekian lama, yang membuntuhkan waktu. Apakah itu tidak terlihat dengan lingkungan selama ini? Apakah memang ada kekerasan yang terjadi?” kata Liza.

    “Saya tidak mengatakan mesti ada di rumah, tapi bisa di sekolah atau di luar rumah, tetapi tidak terungkap dan tak tersampaikan dengan baik. Sehingga itu menumpuk frustrasi sampai pada emosi yang meledak di malam tersebut,” tambah Liza.

    Namun, untuk mengungkap motif sebenarnya dari aksi pembunuhan itu, Liza menyerahkan kepada kepolisian yang menangani kasus tersebut.

    “Rasanya kalau jawaban yang pasti untuk itu kita harus menunggu hasil pemeriksaan dari kepolisian. Sampai dengan saat ini juga masih digali lebih lanjut dari sang anak itu,” kata Liza.

    Kasus pembunuhan ini terjadi pada Sabtu, 30 November 2024, di Perumahan Taman Bona Indah, Blok B6, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan.

    MAS membunuh ayah dan neneknya menggunakan senjata tajam jenis pisau, yang sebelumnya digunakan untuk menikam ibunya AP.

    Beruntung, sang ibu berhasil selamat meskipun mengalami luka berat. Korban dilarikan ke rumah sakit dan saat ini tengah dalam penanganan medis.

    Penyelidikan lebih lanjut terus dilakukan oleh pihak kepolisian, yang kini melibatkan psikolog forensik untuk mengungkap motif dan kondisi psikologis MAS.

    Hingga kini, penyidik belum dapat memberikan penjelasan pasti mengenai pemicu perbuatan kejam yang dilakukan remaja tersebut.

    Sejauh ini, penyidik Polres Metro Jakarta Selatan telah memeriksa enam saksi yang tiga di antaranya dari pihak sekolah, MAS (14) anak bunuh ayah dan nenek di Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan.

    Ketiganya adalah kepala sekolah, guru BP, dan wali kelas pelaku.

    Berdasarkan kesaksian kepala sekolah dan dua guru lainnya, pelaku MAS tergolong siswa yang berkelakuan baik dan ramah.

    Pemeriksaan pihak sekolah dilakukan untuk mendalami keseharian pelaku selama proses belajar mengajar.

    “Tadi dari kepala sekolah, dari guru BP, serta dari dewan guru SMA di mana anak yang berkonflik dengan hukum datang ke Polres Jakarta Selatan,” kata Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi, Senin (2/12/2024).

    “Tadi (pihak) sekolah sudah juga kami mintai keterangan. (Pelaku) anaknya baik, ramah,” sambung Nurma.

    Selain itu, menurut para gurunya, MAS termasuk siswa yang berprestasi di sekolahnya.

    “Kemudian cenderung memang pintar, dan itu yang kami dapat dari keterangan sekolah, karena memang keseharian dari anak berinteraksi dengan guru itu baik,” ujar dia.

    Mereka tak menyangka MAS tega melakukan perbuatan sadis tersebut, lantaran selama di sekolah tak menunjukkan gejala yang aneh.

    “Tidak ada gejala yang aneh kalau menurut keterangan dari guru. Terus dari guru BP juga tidak ada yang aneh-aneh,” imbuhnya.

    Pihak sekolah tempat pelaku menempuh pendidikan memberikan kompensasi kepada MAS untuk tetap bisa mengikuti ujian.

    “Jadi pihak sekolah mengatakan juga tadi ujian ya, hari ini untuk anak berkonflik dengan hukum lagi ujian,” kata AKP Nurma Dewi.

    Menurut Nurma, nantinya pelaku bakal mengikuti ujian sekolah secara daring melalui aplikasi Zoom.

    “Itu dari pihak sekolah akan mengusahakan untuk Zoom karena memang lagi ujian. (Pelaku) kelas 1 SMA,” ujar dia.

     

     

  • Korsleting Listrik Diduga Penyebab Kebakaran Gedung Rektorat Kampus UIN Ciputat – Halaman all

    Gedung Rektorat Kampus UIN Ciputat Kebakaran, 10 Unit Pemadam Dikerahkan – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kampus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta di Ciputat, Tangerang Selatan, Banten mengalami insiden kabakaran pada Senin (30/12/2024) pagi.

    Si jago merah masih menyal di Gedung Rektorat, dengan kobaran api yang membumbung tinggi disertai asap hitam yang mengepul dari bagian tengah gedung.

    Perwira Piket Lapangan Dinas Kebakaran Kota Tangerang Selatan, Nurudin membenarkan terjadinya kebakaran ini.

    Peyebab kebakaran masih belum diketahui.

    “Betul di UIN, kita belum tahu info lebih lanjutnya saat ini teman-teman masih melakukan pemadaman,” katanya saat dikonfirmasi.

    Lebih kurang 10 unit pemadam dikerahkan ke lokasi kebakaran.

    “Kurang lebih 10 unit,” tambah Nurudin.

    Menurut rekaman video yang beredar, api terlihat berkobar di beberapa area gedung, termasuk ruang lobi rektor, ruang rektor, ruang wakil rektor II, hingga mencapai lantai tiga. 

    Para saksi yang berada di lokasi menyatakan keprihatinan melihat api yang semakin membesar.

    Petugas pemadam kebakaran yang segera tiba di lokasi langsung berupaya memadamkan api.

    “Mudah-mudahan api bisa dipadamkan dengan cepat,” ujar perekam video yang memperlihatkan suasana saat kejadian.

    Saat ini, petugas pemadam kebakaran masih bekerja keras untuk mengendalikan api.

    Sementara pihak kampus belum memberikan keterangan resmi mengenai kerugian atau penyebab kebakaran ini.

     

  • Korsleting Listrik Diduga Penyebab Kebakaran Gedung Rektorat Kampus UIN Ciputat – Halaman all

    Api Berkobar dan Asap Hitam Membumbung di Gedung Rektorat Kampus UIN Syarif Hidayatullah Ciputat – Halaman all

    kebakaran terjadi di kampus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta di Ciputat, Tangerang Selatan, Senin (30/12/2024) pagi.

    Tayang: Senin, 30 Desember 2024 08:27 WIB |
    Diperbarui: Senin, 30 Desember 2024 08:28 WIB

    istimewa/TribunJakarta

    Kebakaran melanda kampus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta di Ciputat, Tangerang Selatan, tepatnya di Gedung Rektorat pada Senin (30/12/2024) pagi. 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Musibah kebakaran terjadi di kampus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta di Ciputat, Tangerang Selatan, Senin (30/12/2024) pagi.

    Pusat api tepatnya di Gedung Rektorat. Tampak api berkobar dan mengeluarkan asap hitam di tengah gedung rektorat.

    Dari narasi video yang beredar, seorang pria memperlihatkan api berkobar tepatnya di ruang lobi rektor, ruang rektor, ruang wakil rektor II, sampai ke lantai tiga.

     Sementara itu mobil petugas pemadam kebakaran sudah sampai di lokasi untuk memadamkan api.

    “Mudah-mudahan api bisa dipadamkan dengan cepat,” begitu kata perekam. (*)

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’2′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Polisi Buru Orang Tua dari Bayi Berusia 5 Bulan yang Ditinggalkan di RS hingga Meninggal – Halaman all

    Polisi Buru Orang Tua dari Bayi Berusia 5 Bulan yang Ditinggalkan di RS hingga Meninggal – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Polsek Grogol Petamburan memburu orang tua yang meninggalkan MS bayinya berusia 5 bulan di Rumah Sakit Sumber Waras, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.

    Diketahui orang tua yang belum diketahui identitasnya itu meninggalkan bayi berumur 5 bulan di RS Sumber Waras dengan alasan untuk dirawat.

    Namun belakangan bayi tersebut meninggal dunia, sementara orang tua yang semula mengantarkan sang bayi ke RS tak diketahui keberadaannya.

    “Kasus ditangani Polsek Grogol Petamburan,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengutip WartaKotalive.com.

    Kasus ini bermula saat orang tua bayi meninggalkan bayi yang tengah sakit ke  Rumah Sakit Sumber Waras, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Sabtu (28/12/2024) siang sekira pukul 14.30 WIB.

    “TKP di Ruang IGD Rumah Sakit Sumber Waras. Korban inisial MS, laki-laki, umur 5 bulan,” ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi dalam keterangannya, Minggu (29/12/2024).

    Orang tua dari bayi itu beralasan bayinya sedang sakit dan berharap dapat dirawat di rumah sakit itu.

    Setelah mengantar bayi tersebut, mereka lalu pergi dari rumah sakit dengan alasan mencari biaya pengobatan Rp 3,6 juta.

    Dokter rumah sakit sempat melakukan penanganan terhadap sang bayi, namun sayang nyawanya tidak tertolong.

    Pihak rumah sakit lantas mencari keberadaan orang tua dari bayi itu, tetapi tak diketahui keberadaannya.

    “Karena tidak ada, langsung pihak rumah sakit menghubungi nomor telepon yang sempat dicantumkan saat mendaftar,” katanya.

    Namun, nomor telepon itu ternyata bukanlah nomor orang tua dari sang bayi, melainkan nomor tetangganya yang turut mengantar ke rumah sakit.

    “Orang tua korban tidak punya HP, kemudian dicek ke kontrakan orang tua korban, ternyata sudah kosong, tidak diketahui di mana keberadaannya,” tutur dia.

    Kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke Polsek Grogol Petamburan dan tengah diselidiki.

    Orang tua dari bayi itu yang belum diketahui identitasnya saat ini sedang dalam pencarian pihak kepolisian.(m31)