Category: Tribunnews.com Internasional

  • Sidang Parlemen Dunia, Jazuli Ungkap Indonesia Terus Berjuang Dukung Kemerdekaan Palestina  – Halaman all

    Sidang Parlemen Dunia, Jazuli Ungkap Indonesia Terus Berjuang Dukung Kemerdekaan Palestina  – Halaman all

    TRIBUNJAKARTA. COM – Ketua Fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwaini mengungkapkan Indonesia terus berjuang mendukung kemerdekaan Palestina. 

    Bagi Indonesia, perjuangan melawan penjajahan dan mendukung kemerdekaan Palestina adalah amanat Konstitusi. 

    Pembukaan UUD 1945 menegaskan bahwa penjajahan di atas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai peri kemanusiaan dan peri keadilan. 

    Oleh karena itu, Jazuli menuturkan sampai kapan pun Indonesia tidak akan lelah berjuang untuk mewujudkannya.

    Diketahui, Ketua Fraksi PKS DPR Jazuli Juwaini bersama Delegasi Badan Kerjasama Antar Parlemen (BKSAP) menghadiri Sidang Parlemen Dunia (IPU) ke-150 di Tashkent Uzbekistan, 5-9 April 2025.

    Salah satu agenda penting dan diperjuangkan oleh Delegasi Indonesia dan sejumlah negara agar masuk dalam rekomendasi IPU adalah penghentian agresi Israel serta pengakuan Palestina sebagai negara merdeka dan berdaulat.

    “Parlemen Indonesia mengusulkan dan melakukan lobi agar solusi dua negara atau two state solution dimana Palestina menjadi negara yang merdeka dan berdaulat diterima sebagai rekomendasi atau emergency item Sidang IPU ke-150,” ungkap Jazuli dalam keterangan tertulis, Rabu (9/4/2025). 

    Anggota Komisi I DPR ini menegaskan sampai kapanpun Indonesia tidak akan bekerja sama dengan negara penjajah (Israel). Sebaliknya, akan terus berjuang mendukung kemerdekaan negara yang hingga kini masih terjajah (Palestina). 

    Inilah, kata Jazuli, pesan pendiri dan proklamator Republik Indonesia Bung Karno 

    “Kita terus berjuang dan tidak akan mundur sejengkal pun dalam memperjuangkan kemerdekaan Palestina di Sidang Parlemen Dunia IPU. Kita terus melobi negara-negara khususnya negara Islam, Timur Tengah dan Afrika agar resolusi two state solution bisa diterima,” terang Jazuli.

    Dalam sesi “Komite Perdamaian dan Keamanan Dunia” Anggota DPR Dapil Banten ini menegaskan agar Parlemen Dunia bersikap tegas untuk menghentikan kekejaman dan genosida yang terjadi di Gaza. 

    Jazuli mengetuk nurani anggota Parlemen dunia atas apa yang terjadi di Palestina yang disebutnya sebagai tragedi kemanusiaan paling menyedihkan dalam sejarah umat manusia.

    “Stop penjajahan. Stop genosida. Jangan biarkan rakyat Palestina meregang nyawa dan kita hanya diam saja. Bagaimana mungkin kita menunda resolusi untuk Palestina sementara setiap hari rakyat sipil, bayi, anak-anak, perempuan, dan orang tua dibantai di Gaza,” pungkas Jazuli.

  • Jajak Pendapat: Mayoritas Warga AS Tidak Menyukai Israel, Pandangan Makin Negatif – Halaman all

    Jajak Pendapat: Mayoritas Warga AS Tidak Menyukai Israel, Pandangan Makin Negatif – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Hasil jajak pendapat terbaru memperlihatkan bahwa sebagian besar warga Amerika Serikat (AS) tidak menyukai Israel atau memiliki pandangan buruk mengenai negara Zionis itu.

    Jajak pendapat itu dilakukan oleh lembaga survei terkenal asal AS bernama Pew Research Center dan hasilnya dirilis Selasa kemarin, (8/4/2025).

    Perilisan itu bertepatan dengan kunjungan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu ke Gedung Putih untuk bertemu dengan Presiden AS Donald Trump.

    Pew Research Center menyebut pandangan warga AS mengenai Israel makin negatif dalam tiga tahun terakhir.

    Saat ini mayoritas orang dewasa di AS (53 persen) punya pandangan buruk tentara Israel. Jumlah ini meningkat karena pada bulan Maret 2022 angkanya 42 persen.

    Peningkatan itu terjadi setelah Hamas menyerang Israel tahun 2023, kemudian Israel menginvasi Jalur Gaza.

    Menurut survei terbaru, kepercayaan warga AS kepada Netanyahu juga tetap rendah, yakni 32 persen.

    Survei itu dilakukan tanggal 24 hingga 30 Maret 2025 atau sebelum Netanyahu kembali berkunjung ke AS. Sampel survei adalah 3.605 orang dewasa di AS.

    PATROLI IDF – Tangkap layar Khaberni Sabtu (15/3/2025) menunjukkan seorang tentara Israel (IDF) melakukan patroli di sebuah titik di pagar pembatas keamanan di perbatasan Israel-Yordania. Israel mau memperkuat pagar pembatas ini dengan alasan keamanan. Alasan ini dicurigai hanya kedok untuk mencaplok Tepi Barat, Palestina. (khaberni/tangkap layar)

    Adapun sebanyak 54 persen responden merasa perang di Gaza adalah persoalan yang penting bagi mereka. Angka ini turun karena sebelumnya (Januari 2024) mencapai 65 persen.

    Sebanyak 69 persen responden pendukung Partai Demokrat memandang buruk Israel, sedangkan pada responden Partai Republik ada 37 persen yang memandang buruk Israel.

    Jumlah ini meningkat karena pada tahun 2022 angkanya 53 persen (Demokrat) dan 27 persen (Republik).

    “Responden muda Demokrat dan yang lebih tua menjadi makin berpandangan negatif terhadap Israel selama periode tiga tahun ini, tetapi pandangan negatif dari responden muda demokrat telah naik 9 poin, dibandingan dengan kenaikan 23 poin di antara responden Demokrat yang lebih tua,” demikian kata lembaga survei itu.

    Di antara responden pendukung Republik, sebanyak 50 persen kalangan di bawah 50 tahun berpandangan negatif terhadap Israel, sedangkan 48 persen memandang positif.

    Hal ini menunjukkan terjadinya pergeseran karena pada tahun 2022 ada 63 persen yang memilki pandangan positif terhadap Israel dan 35 persen berpandangan negatif.

    Sementara itu, 93 persen responden dari kalangan Yahudi Amerika memandang konflik di Gaza merupakan persoalan penting bagi mereka. Sebanyak 74 persennya bahkan menganggapnya sangat penting.

    Lalu, sebagian besar responden muslim (68 persen) juga memandang konflik itu sebagai persoalan penting bagi mereka secara pribadi.

    Sikap terhadap Netanyahu

    Pew Research juga menyurvei pandangan warga AS terhadap Netanayahu.

    Hasilnya, 53 persen responden tidak punya kepercayaan atau hanya sedikit punya kepercayaan terhadap Netanyahu untuk “melakukan hal yang tepat dalam urusan dunia”. Adapun 32 persen respin mempercayainya.

    Angka ini tidak berubah besar sejak survei tahun lalu. Meski demikian, jumlah warga AS yang tidak percaya kepada Netanyahu telah meningkat drastis antara tahun 2023 dan 2024.

    Responden pendukung Republik jauh lebih optimistis (51 persen) mengenai Netanyahu dibandingkan dengan Demokrat.

    Sementara itu, di antara para responden Demokrat, sebagian besar responden muda dan tua kurang percaya kepada Perdana Menteri Israel itu.

    NETANYAHU – Foto ini diambil dari publikasi X Netanyahu pada Jumat (21/2/2025), memperlihatkan Perdana Menteri Israel Netanyahu berpidato. (X @netanyahu)

    Pendapat tentang apakah Israel dan Palestina bisa berdampingan

    Sebanyak 45 persen warga AS meyakini ada jalan agar negara Israel dan Palestina bisa eksis secara berdampingan. Cara itu ialah dengan menerapkan “solusi dua negara”.

    Angka ini turun dibandingkan dengan hasil survei tahun 2023 (52 persen).

    Saat ini sebagian besar responden Demokrat (56 persen) melihat ada kemungkinan Israel dan Palestina bisa berdampingan.

    Sementara itu, hanya 36 persen responden Republik yang merasa ada kemungkinan itu.

  • Selain Korut, Zelensky Ngaku Ukraina Tangkap Tentara China yang Berperang untuk Rusia – Halaman all

    Selain Korut, Zelensky Ngaku Ukraina Tangkap Tentara China yang Berperang untuk Rusia – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Setelah Korea Utara, kini Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengaku telah menangkap dua tentara China yang berperang untuk Rusia.

    “Militer kami menangkap dua warga negara Tiongkok yang sedang bertempur di tentara Rusia,” kata Zelensky melalui akun Telegramnya, Zelenskiy / Official, Selasa (8/4/2025).

    Menurutnya, dua tentara China itu ditangkap di wilayah Donetsk ketika pasukan Ukraina bentrok dengan Rusia.

    Dalam penangkapan tersebut, kata Zelensky, tentara Ukraina juga mengamankan dokumen para tahanan, seperti kartu bank dan data pribadi.

    Zelensky mengaku ia memiliki informasi bahwa lebih dari dua warga negara China berada di unit Rusia.

    “Sekarang kita mengetahui semua faktanya. Intelijen, Dinas Keamanan Ukraina, dan unit-unit terkait Angkatan Bersenjata sedang bekerja,” ungkap Zelensky.

    Saat ini, Zelensky telah menginstruksikan kepada Menteri Luar Negeri Ukraina, Andrri Sybiha, untuk meminta penjelasan dari pihak China soal penemuan dua tentaranya di unit Rusia.

    Zelensky juga menyebut dua tentara China itu telah ditahan oleh Dinas Keamanan Ukraina untuk mendalami bagaimana mereka bisa berada di unit pasukan Rusia.

    “Warga negara Tiongkok yang ditangkap kini ditahan oleh Dinas Keamanan Ukraina. Tindakan investigasi dan operasional yang relevan sedang berlangsung,” jelas Zelensky.

    Dirinya pun menuduh bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin tidak punya niatan untuk berdamai dengan Ukraina.

    “Dia (Putin) mencari cara untuk bertarung lebih jauh,” katanya.

    “Ini jelas memerlukan reaksi. Reaksi Amerika Serikat, Eropa, dan semua orang di dunia yang menginginkan perdamaian,” tambahnya.

    Tentara Rusia Rebut Kembali Kursk

    Militer Rusia mengatakan bahwa pasukannya kembali menguasai salah satu desa terakhir di wilayah Kursk yang masih dikuasai pasukan Ukraina.

    Dikutip dari The Moscow Times, Ukraina melancarkan serangan mendadak ke wilayah Kursk pada bulan Agustus, menjadikannya serangan darat terbesar terhadap Rusia sejak Perang Dunia II.

    Namun, dalam beberapa bulan terakhir, serangan balasan Rusia secara bertahap telah mengikis cengkeraman pasukan Ukraina di sebagian besar wilayah.

    Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan pasukannya merebut kembali kendali Desa Guyevo, yang terletak di dekat perbatasan Ukraina dan selatan pusat regional Sudzha, yang dibebaskan pasukan Rusia bulan lalu.

    Moskow memuji angkatan bersenjatanya dalam beberapa minggu terakhir saat mereka memukul mundur pasukan Ukraina.

    Meskipun demikian, pertempuran sengit masih berlangsung di desa-desa Rusia dekat perbatasan dengan Ukraina.

    Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan untuk pertama kalinya bahwa pasukannya beroperasi di wilayah tetangga Belgorod.

    Pada hari Selasa, Kremlin menolak mengomentari klaim tersebut.

    Presiden Rusia Vladimir Putin telah meminta tentara Ukraina di wilayah Kursk untuk meletakkan senjata dan menyerah sambil tetap bersumpah bahwa mereka akan diperlakukan sebagai teroris dan dikenakan tuntutan pidana jika ditangkap di dalam Rusia.

    (*)

  • Rusia Pindahkan Meriam Koksan Korea Utara ke Krimea, Ukraina Selatan Terancam Serangan Jarak Jauh – Halaman all

    Rusia Pindahkan Meriam Koksan Korea Utara ke Krimea, Ukraina Selatan Terancam Serangan Jarak Jauh – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Rusia dilaporkan mulai memindahkan sistem artileri jarak jauh buatan Korea Utara ke wilayah Krimea yang dianeksasi.  

    Laporan ini diungkap oleh lembaga penyiaran Jerman, ZDF, dikutip Selasa (8/4/2025).

    Pemindahan ini menunjukkan meningkatnya keterlibatan militer Korea Utara dalam perang Rusia-Ukraina.  

    Menurut ZDF, sebuah video yang muncul secara daring pada Rabu (26/3/2025) memperlihatkan meriam self-propelled Koksan milik Korea Utara diangkut dengan kereta api melintasi wilayah utara Krimea.

    Sebelumnya, pasukan Korea Utara hanya diketahui beroperasi di wilayah Kursk, Rusia, tempat Rusia melancarkan serangan balasan sejak Agustus 2024.  

    Namun, setelah pasukan Ukraina dipukul mundur dari Kursk, Rusia diperkirakan dapat segera mengerahkan kontingen Korea Utara ke Krimea untuk menyerang pasukan Ukraina di selatan.

    Sistem artileri Koksan kaliber 170 mm dikenal sebagai salah satu artileri lapangan konvensional dengan jangkauan tembak terjauh di dunia.  

    Senjata ini mampu menjangkau target hingga 40 kilometer dengan peluru standar dan hingga 60 kilometer dengan amunisi berbantuan roket.

    Analis militer Barat memperingatkan bahwa jika artileri Koksan dikerahkan di wilayah Zaporizhzhia, senjata ini dapat digunakan untuk membombardir kota-kota utama seperti Kherson dan Zaporizhzhia, yang sebagian masih dikuasai Ukraina.

    Unit Koksan sebelumnya digunakan dalam serangan Rusia di Kursk, meski lima di antaranya berhasil dihancurkan oleh drone Ukraina.  

    Namun, menurut ZDF, Korea Utara diyakini telah memasok **hingga 200 unit** sistem artileri ini ke Rusia.

    Keterlibatan Korea Utara dalam perang dikonfirmasi pada akhir 2024.  

    Laporan intelijen saat itu menyebut bahwa sekitar 11.000 tentara Korea Utara telah dikirim untuk membantu Rusia.  

    Korea Selatan memperkirakan sekitar 5.000 dari mereka tewas atau terluka, dan pada awal 2025, Pyongyang mengirim 3.000 tentara tambahan.

    Selain personel militer, Korea Utara juga memasok Rusia dengan rudal balistik jarak pendek, sistem artileri gerak sendiri, dan lebih dari 200 peluncur roket ganda.

    Kemitraan Strategis Moskow-Pyongyang

    Kerja sama militer Rusia dan Korea Utara menguat setelah kunjungan Presiden Vladimir Putin ke Pyongyang pada musim panas 2024.  

    Dalam kunjungan itu, Putin dan Kim Jong-Un menandatangani perjanjian kemitraan strategis yang mencakup komitmen bantuan pertahanan bersama jika salah satu diserang.

    Pada 21 Maret 2025, kepala Dewan Keamanan Rusia, Sergei Shoigu, mengunjungi Pyongyang untuk bertemu Kim Jong Un.  

    Dalam pertemuan tersebut, Kim kembali menegaskan dukungan penuh terhadap Rusia dan komitmen Korea Utara terhadap pakta pertahanan bersama itu.

    Pejabat Barat memperingatkan bahwa meningkatnya aliansi militer ini tidak hanya akan memperpanjang konflik Ukraina, tetapi juga dapat melemahkan sanksi internasional yang diberlakukan terhadap kedua rezim.

    Kekuatan dan Sejarah Koksan

    Situs militer defense.ua menyebut Koksan sebagai sistem artileri yang unik karena kaliber 170 mm-nya yang tidak lazim.  

    Dua teori menjelaskan pilihan kaliber ini:  

    – Terinspirasi dari howitzer Jepang 150 mm era Perang Dunia II.  

    – Berdasarkan howitzer Jerman 170 mm yang pernah diserahkan Uni Soviet ke Korea Utara.

    Nama “Koksan” merujuk pada kota di Korea Utara tempat sistem ini pertama kali terdeteksi pada 1979.  

    Ada dua varian utama:  

    – M-1979 dipasang di atas sasis T-54 atau Type 59 milik China, tanpa tempat penyimpanan amunisi.  

    – M-1989 memiliki kompartemen untuk menyimpan 12 butir peluru.

    Koksan dirancang untuk serangan jarak jauh dan digunakan dalam baterai berisi 36 unit.  

    Kemampuannya menjangkau wilayah dalam Korea Selatan membuatnya menjadi salah satu aset strategis utama Pyongyang.

    Koksan sempat diuji dalam Perang Iran-Irak (1980–1988) dan terbukti efektif sebagai senjata penangkal baterai.

    Iran diketahui memiliki setidaknya 30 unit varian M-1979.  

    Saat ini, Koksan digunakan oleh Korea Utara, Rusia, dan Iran.

    Dengan kehadiran Koksan di Krimea, Rusia memperkuat barisan artilerinya yang sudah mencakup sistem kaliber besar seperti self-propelled Pion dan mortir berat Tyulpan  menambah tekanan terhadap Ukraina di medan tempur selatan.

    (Tribunnewc.com, Andari Wulan Nugrahani)

  • Trump Kirim Drone Mata-Mata MQ-4C Triton ke Wilayah Okinawa Jepang, Sinyal Apa? – Halaman all

    Trump Kirim Drone Mata-Mata MQ-4C Triton ke Wilayah Okinawa Jepang, Sinyal Apa? – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Presiden  Amerika Serikat (AS) memerintahkan pasukan militernya untuk mengerahkan sejumlah drone mata-mata jarak jauh dan berukuran besar ke wilayah Okinawa, Jepang.

    Drone mata-mata jenis MQ-4C Triton ini di kerahkan AS ke Okinawa yang terletak dekat Taiwan pada Selasa (8/4/2025).

    Hal tersebut diungkap langsung oleh Menteri Pertahanan Jepang, Gen Nakatani.

    Dalam keterangan resmi yang dilansir Japan Times, Nakatani mengklaim bahwa AS telah mengerahkan drone mata-mata AS di wilayah Jepang.

    Lebih lanjut, dia mengatakan beberapa drone Triton akan tiba di Pangkalan Udara AS di Kadena, pulau utama Okinawa, dalam beberapa pekan ke depan.

    Nakatani menjelaskan pengerahan sejumlah drone MQ-4C Triton dilakukan Washington untuk meningkatkan kemampuan pengumpulan intelijen aliansi pertahanan AS-Jepang.

    Lantaran beberapa tahun terakhir China terus meningkatkan tekanan terhadap Taiwan dan sejumlah negara tetangga termasuk Jepang.

    Terbaru, Beijing meningkatkan aktivitas militernya dengan menggelar latihan perang besar-besaran di perairan dekat Taiwan dalam beberapa tahun terakhir.

    Bahkan dalam setahun terakhir, sekitar 30 pesawat tempur harus dikerahkan Jepang untuk mencegat sejumlah drone yang diduga berasal dari China.

    Menurut harian Yomiuri Shimbun, angka itu jauh lebih tinggi daripada sembilan kali pengerahan sepanjang tahun fiskal 2023 dan empat kali pengerahan pada tahun fiskal 2021.

    Alasan tersebut yang mendorong AS untuk memperkuat pengumpulan data intelijen, aktivitas pengawasan dan pengintaian di pulau Okinawa yang merupakan salah satu pangkalan militer AS terbesar di Jepang.

    “Untuk memperkuat aktivitas pengumpulan intelijen, pengawasan, dan pengintaian di sekitar Jepang,” sebut Nakatani.

     Spesifikasi Drone Mata-Mata MQ-4C Triton

    MQ-4C Triton adalah pesawat terbang tak berawak berkemampuan terbang tinggi berjangkauan jauh (high-altitude long endurance/HALE) yang diproduksi oleh Northrop Grumman

    Northrop Grumman, menyebut drone mata-mata itu merupakan pesawat tanpa awak yang mampu mengudara di ketinggian yang tinggi.

    Kelebihan lainnya yang dimiliki MQ-4C Triton yakni daya tahan lama, yang mampu beroperasi selama lebih dari 24 jam dan menempuh jarak 13.700 kilometer.

    Untuk ukuran, MQ-4C Triton memiliki dimensi panjang 14,5 m, tinggi 4,7 m, rentang sayap 39,9 m, dan berat total 14,6 ton.

    Sebagai penggerak MQ-4C Triton menggunakan sebuah mesin turbofan Rolls-Royce AE3007 berdaya 39 kN, sehingga dapat terbang dengan kecepatan maksimum 575 km/jam dan ketinggian terbang maksimum 17.000 m.

    Dari kemampuan tersebut maka MQ 4C Triton sangat luar biasa dalam mendukung misi pengintaian maritim jarak jauh.

    Memainkan misi pengintaian strategis untuk kebutuhan SAR serta intelijen

    Meski MQ 4C Triton tidak bisa melakukan serangan dengan rudal atau senjata presisi lain, namun MQ 4C Triton dibekali dengan teknologi intelligence, surveillance and reconnaissance (ISR).

    (Tribunnews.com / Namira)

  • Tarif Impor 32 Persen AS Berlaku, Dampak Ekonomi Indonesia Terancam – Halaman all

    Tarif Impor 32 Persen AS Berlaku, Dampak Ekonomi Indonesia Terancam – Halaman all

    Tarif impor 32 persen AS mulai berlaku, ancam ekonomi Indonesia dan tantang respons pemerintah.

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Tarif impor 32% yang diumumkan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mulai berlaku pada 9 April 2025, memicu kekhawatiran besar di kalangan pelaku ekonomi Indonesia.

    Kebijakan ini diprediksi akan berdampak negatif pada sektor ekspor Indonesia, mengancam peningkatan harga barang, penurunan daya beli masyarakat, serta potensi PHK massal, sementara pemerintah Indonesia dihadapkan pada tantangan untuk merespons dengan langkah-langkah konkret yang cepat dan efektif.

    Dampak Tarif Impor 32% terhadap Ekonomi Indonesia

    Kebijakan tarif impor ini berpotensi menyebabkan beberapa dampak signifikan bagi perekonomian Indonesia.

    Salah satunya adalah kenaikan harga barang yang akan memengaruhi biaya barang konsumsi dan bahan baku untuk industri.

    Hal ini tentu akan berdampak langsung pada daya beli masyarakat, terutama kelas menengah dan bawah.

    Sektor-sektor yang bergantung pada ekspor ke AS, seperti tekstil, alas kaki, dan elektronik, juga diprediksi akan mengalami tekanan berat, dengan kemungkinan PHK besar-besaran.

    Prof. Henry Indraguna: Respon Pemerintah Harus Cepat

    Prof. Henry Indraguna, politisi Partai Golkar, mengingatkan bahwa respons pemerintah Indonesia terhadap kebijakan tarif ini harus cepat dan tepat.

    “Dampak paling nyata adalah harga barang naik, daya beli rakyat tertekan. Sektor yang bergantung pada ekspor ke AS seperti tekstil, alas kaki, dan elektronik akan terkena dampak yang sangat berat,” ujarnya.

    Menurutnya, tanpa tindakan cepat, rakyat akan menjadi korban utama.

    Tantangan dan Peluang: Apa yang Harus Dilakukan Indonesia?

    Meski kebijakan tarif ini membawa tantangan besar, ada beberapa peluang yang dapat dimanfaatkan Indonesia.

    Salah satunya adalah diversifikasi pasar ekspor ke negara-negara selain AS, seperti China, India, dan negara-negara ASEAN.

    Strategi hilirisasi industri dan stabilisasi nilai tukar rupiah juga menjadi langkah yang perlu dilakukan untuk mengurangi dampak ekonomi yang ditimbulkan oleh kebijakan AS ini.

    Reza Priyambada: Tetap Rasional di Tengah Ketegangan Pasar

    Reza Priyambada, Direktur PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk, mengimbau para pelaku pasar untuk tetap tenang dan tidak terjebak dalam kepanikan.

    Menurutnya, naik turunnya pasar saham disebabkan oleh persepsi para pelaku pasar, bukan hanya sentimen yang ada.

    “Jangan over panic dengan kondisi ini. Optimisme dan rasionalitas penting dalam menghadapi volatilitas pasar,” jelasnya.

    Andry Asmoro: Indonesia Punya Penyangga Ekonomi yang Kuat

    Andry Asmoro, Chief Economist Bank Mandiri, mengatakan bahwa meskipun tensi global meningkat, pasar domestik Indonesia memiliki penyangga yang kuat.

    Dengan intervensi Bank Indonesia untuk menjaga kestabilan nilai tukar rupiah dan permintaan domestik yang stabil selama Ramadan, Indonesia diyakini dapat mengatasi tantangan eksternal ini.

    Satria Sambijantoro: Indonesia Tidak Terlalu Rentan

    Satria Sambijantoro, Head of Research Bahana Sekuritas, menilai bahwa Indonesia tidak akan terlalu terpengaruh oleh kebijakan tarif impor AS ini.

    “Ekspor Indonesia ke AS hanya mencakup 2?ri PDB kita, paparan makro terkecil di Asia Tenggara,” ujarnya. Menurutnya, depresiasi rupiah justru bisa meningkatkan daya saing ekspor Indonesia ke AS.

    Kebijakan tarif impor 32% yang diberlakukan oleh AS berpotensi memberikan dampak negatif bagi Indonesia, namun dengan langkah-langkah yang tepat, Indonesia dapat menghadapi tantangan ini.

    Respons cepat, diversifikasi pasar ekspor, dan stabilisasi ekonomi domestik menjadi kunci untuk mengurangi dampak kebijakan proteksionisme ini.

  • Modus Perdagangan Manusia, WNI Dijual dan Dipaksa Jadi PSK di Dubai – Halaman all

    Modus Perdagangan Manusia, WNI Dijual dan Dipaksa Jadi PSK di Dubai – Halaman all

    Sebuah kasus perdagangan manusia yang melibatkan WNI di Dubai, di mana korban dipaksa menjadi pekerja seks komersial. Eni Roheti mengungkapkan masalah ini dalam video viral yang membuat pemerintah Indonesia turun tangan untuk menyelamatkan para korban.

    TRIBUNNEWS.COM, DUBAI – Viral video pengakuan seorang perempuan warga negara Indonesia (WNI), Eni Roheti, yang mengungkapkan bahwa teman-temannya sesama tenaga kerja wanita (TKW) di Dubai, Uni Emirat Arab, telah dijual oleh sesama WNI kepada orang Bengali dan warga negara lain.

    Mereka dipaksa bekerja sebagai pekerja seks komersial (PSK).

    Eni yang merasa prihatin dengan nasib temannya itu pun meminta bantuan Presiden Prabowo Subianto untuk menyelamatkan mereka dari kondisi mengenaskan tersebut.

    Tindak Lanjut dari Pemerintah Indonesia

    Merespons hal ini, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI melalui Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Dubai sudah berhasil berkomunikasi dengan Eni Roheti.

    Direktur Pelindungan WNI (PWNI) Kemlu RI, Judha Nugraha, menyatakan masalah yang menimpa teman-teman Eni telah diteruskan kepada kepolisian setempat untuk ditangani.

    “Terkait video seseorang bernama Eni Roheti, saat ini KJRI Dubai telah berhasil berkomunikasi dengan yang bersangkutan,” kata Judha Nugraha, Selasa (8/4/2025).

    “Ibu Eni menyatakan tidak memiliki masalah di Dubai. Sedangkan kasus yang menimpa temannya telah ditindaklanjuti dan dilaporkan ke kepolisian setempat,” lanjutnya.

    Kementerian Luar Negeri menggandeng Criminal Investigation Division Kepolisian Dubai untuk memproses penyelamatan dan penegakan hukum atas kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) ini.

    Langkah-langkah yang diambil oleh Kemlu dan KJRI Dubai:

    Berkoordinasi dengan kepolisian setempat untuk investigasi lebih lanjut.

    Menyediakan shelter atau tempat penampungan sementara bagi WNI yang membutuhkan perlindungan.

    Menyediakan hotline yang dapat dihubungi bagi WNI yang membutuhkan bantuan cepat.
    Nomor hotline yang bisa dihubungi:

    +971 56 332 2611 (KJRI Dubai)

    Peringatan untuk Calon Pekerja Migran Indonesia (PMI)

    Kemlu RI juga mengingatkan agar masyarakat berhati-hati dengan tawaran bekerja di luar negeri, khususnya di Dubai, yang dapat berisiko menempatkan pekerja migran dalam situasi rentan dan eksploitasi.

    Banyak pekerja migran yang tergiur oleh iming-iming gaji tinggi, tetapi berakhir menjadi korban perdagangan manusia.

    “Status ilegal akan menempatkan mereka menjadi rentan tereksploitasi, termasuk eksploitasi seksual,” ujar Judha Nugraha.

    Peraturan Pemerintah Terkait Penempatan PMI di UEA

    Berdasarkan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 260 Tahun 2015, Uni Emirat Arab (UEA) merupakan salah satu negara yang terlarang untuk penempatan pekerja migran Indonesia (PMI) sektor domestik.

    “Sesuai Permenaker Nomor 260 Tahun 2015, Persatuan Emirat Arab termasuk negara yang terlarang untuk penempatan PMI sektor domestik (PLRT),” pungkas Judha.
    Kesimpulan: Pentingnya Pengetahuan Sebelum Memutuskan Bekerja di Luar Negeri

    Kemlu RI menegaskan pentingnya bagi calon pekerja migran Indonesia untuk memahami risiko bekerja di luar negeri, terutama di negara-negara yang memiliki peraturan ketat mengenai pekerja migran.

    Dalam hal ini, Eni Roheti memberikan peringatan bagi mereka yang ingin bekerja di Dubai, agar tidak terjebak dalam situasi berbahaya yang dapat mengarah pada eksploitasi seksual dan perdagangan manusia.

    PSK – Video viral Eni Roheti ungkap perdagangan manusia di Dubai, WNI dijual dan dipaksa jadi PSK. Kemlu RI tangani kasus ini, waspadai risiko bekerja ilegal di luar negeri. (Tribun Bali)

    Peringatan Penting

    Calon PMI perlu memverifikasi agen penempatan kerja untuk memastikan legalitas dan keamanannya.

    Pentingnya edukasi tentang hak-hak pekerja migran dan langkah-langkah yang dapat diambil jika terjadi masalah.

  • Bidik Proksi Iran, AS Tewaskan Petinggi Intelijen Houthi, Israel Lenyapkan Komandan Hizbullah – Halaman all

    Bidik Proksi Iran, AS Tewaskan Petinggi Intelijen Houthi, Israel Lenyapkan Komandan Hizbullah – Halaman all

    Proksi-Proksi Iran Dibidik, AS Tewaskan Petinggi Intelijen Houthi Yaman, Israel Lenyapkan Komandan Hizbullah

    TRIBUNNEWS.COM – Dalam apa yang digambarkan sebagai perang terkoordinasi melawan Iran, militer Amerika Serikat (AS) dan Israel melancarkan serangan yang membidik proksi-proksi Iran di kawasan.

    Di Yaman, serangan udara AS dilaporkan menewaskan pejabat intelijen senior Houthi, Abdul Nasser Al-Kamali tewas dalam serangan udara AS yang menargetkan beberapa lokasi di Yaman, RNTV melaporkan, dikutip Selasa (8/4/2025).

    Media yang berafiliasi dengan Houthi mengonfirmasi kalau AS melancarkan gelombang serangan udara pada Selasa pagi.

    Serangan udara AS itu menghantam beberapa lokasi termasuk ibu kota Sanaa, Jarban, Al Jamimah, dua lokasi di Pulau Kamaran di Al-Hudaydah, dan tiga di Distrik Majzar di Kegubernuran Ma’rib.

    Serangan itu menyusul pengumuman Houthi pada Senin malam yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan pesawat nirawak di lokasi militer di Israel.

    Houthi juga menyatakan menargetkan dua kapal perusak AS di Laut Merah dengan rudal jelajah dan pesawat nirawak.

    Ini terjadi tak lama setelah militer Israel mengatakan telah mencegat pesawat nirawak yang mendekat wilayah pendudukannya dari timur.

    Daerah-daerah di bawah kendali Houthi telah menghadapi serangan udara AS yang sering terjadi sejak Washington melancarkan kampanye militernya pada tanggal 15 Maret sebagai tanggapan atas serangan Houthi yang sedang berlangsung terhadap kapal-kapal yang mereka klaim terkait dengan Pendudukan Israel.

    Kelompok Houthi mengatakan serangan berkelanjutan mereka terhadap kapal-kapal AS dan Israel merupakan bentuk solidaritas terhadap warga Palestina di Gaza. Operasi mereka di Laut Merah dan Teluk Aden dimulai setelah perang Gaza meletus pada Oktober 2023.

    Mereka menghentikan serangan selama gencatan senjata pada Januari, tetapi melanjutkannya setelah pasukan “Israel” memperbarui serangan mereka di Gaza pada Maret.

    Aktivitas Houthi telah mengganggu salah satu jalur pelayaran tersibuk di dunia—yang digunakan oleh sekitar 12 persen perdagangan global—sehingga memaksa banyak perusahaan untuk mengubah rute kapal di sekitar Afrika.

    SERANGAN UDARA – Militer Israel melakukan serangan udara peringatan di pinggiran selatan Beirut, Lebanon, Jumat (28/3/2025). Serangan udara Israel ini merupakan sebuah prosedur standar menjelang potensi serangan skala penuh ke lokasi sasaran. (RNTV/TangkapLayar)

    Israel Klaim “Lenyapkan” Komandan Hizbullah dalam Serangan ke Lebanon

    Adapun serangan Israel pada Senin (7/4/2025) di Lebanon selatan dilaporkan menewaskan tiga orang, menurut kementerian kesehatan.

    Atas serangan itu, militer Israel (IDF) mengklaim telah “melenyapkan” seorang komandan Hizbullah.

    Israel terus menyerang Lebanon sejak gencatan senjata pada tanggal 27 November yang sebagian besar menghentikan pertempuran selama lebih dari setahun dengan kelompok Hizbullah yang didukung Iran, termasuk perang habis-habisan selama dua bulan.

    “Serangan “musuh Israel” pada hari Senin di kota Taybeh, dekat perbatasan, “menyebabkan kematian satu warga”,” kata kementerian kesehatan Lebanon dalam sebuah pernyataan.

    Militer Israel mengatakan pasukannya, “Menghancurkan… komandan artileri Hizbullah di wilayah Taybeh”.

    IDF menuduh bahwa selama perang, komandan Hizbullah tersebut telah “mengarahkan dan melakukan sejumlah serangan proyektil ke wilayah Galilea Atas” di Israel utara.

    Kantor Berita Nasional (NNA) resmi Lebanon mengatakan serangan itu terjadi “di depan bengkel sepeda motor” di kota itu, di distrik Marjayoun, Lebanon selatan.

    Kemudian pada Senin, Kementerian Kesehatan Lebanon mengatakan “serangan pesawat nirawak musuh Israel di jalan Dardara menewaskan dua warga Suriah dan melukai seorang warga negara”, juga di Marjayoun.

    NNA juga telah melaporkan jumlah korban.

    Kementerian Kesehatan Lebanon mengatakan dua orang lainnya terluka dalam serangan di selatan tersebut.

    Jumlah korban terbaru ini muncul setelah Lebanon pada hari Minggu mengatakan serangan Israel menewaskan dua orang di Zibqin, Lebanon selatan, sementara militer Israel mengatakan serangan itu menargetkan operasi Hizbullah di daerah tersebut.

    NNA juga melaporkan serangan Israel terhadap rumah-rumah prefabrikasi di wilayah Naqura, Lebanon selatan, pada hari Minggu.

    Bangunan-bangunan seperti itu biasanya dibangun untuk warga yang kembali dari rumah-rumah yang hancur akibat konflik.

    Serangan Israel minggu lalu juga menargetkan lokasi lain di Lebanon selatan serta benteng Hizbullah di Beirut selatan.

    BENDERA HIZBULLAH LEBANON – Foto ini diambil dari Telegram Hizbullah Lebanon pada Senin (17/3/2025), memperlihatkan bendera Partai Hizbullah dalam postingan yang mengatakan mereka tidak ada hubungannya dengan peristiwa penembakan tiga tentara Suriah di perbatasan Lebanon-Suriah. (Telegram Hizbullah Lebanon)

    Hizbullah Melemah

    Sebagai informasi, kesepakatan gencatan senjata yang sempat terjadi didasarkan pada resolusi Dewan Keamanan PBB yang menyatakan pasukan Lebanon dan pasukan penjaga perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa harus menjadi satu-satunya pasukan di Lebanon selatan, dan menyerukan pelucutan senjata semua kelompok non-negara.

    Pada akhir pekan kemarin, wakil utusan khusus AS untuk Timur Tengah Morgan Ortagus yang sedang berkunjung membahas situasi di Lebanon selatan dan reformasi ekonomi dengan pejabat senior Lebanon, dengan pembicaraan juga membahas perlucutan senjata Hizbullah.

    “Hizbullah menjadi sangat lemah dalam perang terakhir,” kata ulasan RNTV.

    Dalam wawancara dengan saluran televisi Lebanon LBCI yang disiarkan pada hari Minggu, Ortagus mengatakan Washington terus menekan pemerintah Lebanon “untuk sepenuhnya memenuhi penghentian pertempuran, dan itu termasuk melucuti senjata Hizbullah dan semua milisi”.

    Utusan AS itu menambahkan hal itu harus terjadi “secepat mungkin”.

    Presiden Lebanon Joseph Aoun pada hari Senin mengatakan masalah tersebut perlu diselesaikan “melalui komunikasi dan dialog karena pada akhirnya, Hizbullah adalah komponen (bagian dari) Lebanon”.

    “Pihak berwenang akan segera mulai bekerja untuk menyusun “strategi keamanan nasional”, imbuh Aoun yang telah berjanji untuk mengawali era baru di mana negara Lebanon akan memiliki “monopoli atas persenjataan”.

    Berdasarkan gencatan senjata, Hizbullah harus menarik pejuang dari selatan Sungai Litani Lebanon dan membongkar infrastruktur militer yang tersisa di sana.

    Israel bermaksud menarik seluruh pasukannya dari Lebanon selatan, tetapi tetap mempertahankan lima posisi yang dianggapnya “strategis”.

    Aoun mendesak Washington untuk menekan Israel agar menarik diri dari lima titik perbatasan, dengan mengatakan bahwa kehadiran pasukan yang terus berlanjut “mempersulit situasi”.

     

    (oln/rntv/*)

     

  • Kapal Fregat Angkatan Laut Tetangga Dekat Indonesia Luncurkan Rudal Aster: Sukses Hantam Target – Halaman all

    Kapal Fregat Angkatan Laut Tetangga Dekat Indonesia Luncurkan Rudal Aster: Sukses Hantam Target – Halaman all

    Kapal Fregat Angkatan Laut Tetangga Dekat Indonesia Luncurkan Rudal Aster: Sukses Hantam Target

    TRIBUNNEWS.COM – Berlokasi di lepas pantai Toulon di Perancis beberapa hari lalu, fregat kelas Formidable milik Angkatan Laut Republik Singapura, RSS Formidable melakukan uji peluncuran rudal permukaan-ke-udara, Aster.

    Dalam uji coba yang tidak disebutkan namanya itu, negara tetatangga dekat Indonesia itu memamerkan  rudal permukaan-ke-udara Aster.

    Rudal surface-to-air guided missile itu diluncurkan dari fregat kelas Formidable milik Angkatan Laut Republik Singapura, RSS Formidable.

    Dilaporkan, Rudal Aster berhasil menembak jatuh sebuah pesawat tak berawak yang menjadi sasaran peluncuran uji coba tersebut.

    “Ini adalah kesempatan penting bagi Angkatan Laut Republik Singapura untuk meningkatkan kemampuan peperangan intensitas tinggi dan memastikan tingkat kesiapan sistem kami,” menurut pernyataan yang dikeluarkan oleh Angkatan Laut Singapura melalui halaman Facebooknya dikutip dari DSA, Selasa (8/4/2025).
      
    Turut menyaksikan uji peluncuran tersebut adalah Panglima Angkatan Laut Singapura Rear Admiral (RADM/bintang dua), Sean Wat dan Panglima Armada RADM, Kwan Hon Chuong.

    “Kami juga menyampaikan apresiasi kepada mitra kami dari Badan Sains dan Teknologi Pertahanan (DSTA), serta mitra Prancis kami, yaitu Angkatan Laut Prancis (Marine Nationale), Défense Méditerranée – Cecmed, dan Direction Générale de l’Armement, atas kerja sama erat mereka dalam melaksanakan uji tembak ini dengan sukses,” kata pernyataan Angkatan Laut Singapura.

    LUNCURKAN RUDAL – Peluncuran rudal Aster 15. Rudal surface-to-air guided missile itu diluncurkan dari fregat kelas Formidable milik Angkatan Laut Republik Singapura, RSS Formidable dalam uji coba baru-baru ini di Pantai Toulon, Perancis.

    Seputar Rudal Aster di Kapal Perang Singapura

    Fregat kelas Formidable milik Angkatan Laut Republik Singapura dilengkapi dengan Rudal Aster 15 dan Rudal Aster 30.

    Ini adalah sistem pertahanan udara jarak menengah yang dirancang untuk memberikan perlindungan komprehensif terhadap berbagai ancaman udara termasuk rudal, pesawat tempur, dan drone.
     
    Rudal Aster 15 memiliki jangkauan efektif sekitar 30 kilometer dan dirancang khusus untuk pertahanan udara jarak menengah dan mampu mencegat ancaman seperti jet tempur, drone, dan rudal yang masuk dengan akurasi tinggi.
     
    Adapun Rudal Aster 30 memiliki jangkauan efektif 120 hingga 150 kilometer, tergantung pada konfigurasi sistem dan jenis target.

    RUDAL ASTER – Rudal dari permukaan ke udara Aster yang diuji coba peluncurannya oleh Singapura. Rudal ini adalah bagian dari sistem pertahanan udara jarak menengah yang dirancang untuk memberikan perlindungan komprehensif terhadap berbagai ancaman udara termasuk rudal, pesawat tempur, dan drone.

    Ia digunakan untuk pertahanan udara jarak jauh dan mampu menghadapi ancaman berkecepatan tinggi termasuk rudal balistik.

    Kedua rudal diluncurkan secara vertikal melalui sistem peluncuran vertikal (VLS), dan dilengkapi dengan sistem pemandu radar aktif dan kemampuan manuver tinggi untuk memastikan efisiensi dalam mencegat target di berbagai ketinggian dan kecepatan.

    Penggunaan rudal permukaan-ke-udara Aster 15 dan Aster 30 pada fregat kelas Formidable menyediakan kemampuan pertahanan udara lapis pertama yang penting, sehingga meningkatkan kemampuan bertahan hidup dan efektivitas tempur kapal di lingkungan operasional berisiko tinggi.

    KAPAL FREGAT – Fregat kelas Formidable milik Singapura. Baru-baru ini Singapura melakukan uji coba peluncuran rudal Aster 15. Rudal surface-to-air guided missile itu diluncurkan dari fregat kelas Formidable milik Angkatan Laut Republik Singapura, RSS Formidable dalam uji coba baru-baru ini di Pantai Toulon, Perancis.

    Jenis Kapal Perang Singapura

    Angkatan Laut Republik Singapura menugaskan fregat kelas Formidable pada tahun 2008-2009.
      
    Terinspirasi oleh fregat kelas “La Fayette” milik Angkatan Laut Prancis, Singapura memberikan kontrak kepada perusahaan Prancis DCN (sekarang Naval Group) untuk membangun enam fregat kelas Formidable, dimulai dengan kapal utama, RSS Formidable, yang dibangun di Prancis.

    RSS Formidable pertama dibangun di Prancis sementara lima fregat kelas Formidable berikutnya dibangun di Singapura di bawah program transfer teknologi dengan ST Marine.

    Kapal pertama RSS Formidable, RSS Intrepid, RSS Steadfast dan RSS Tenacious ditugaskan pada tahun 2008 sedangkan dua kapal terakhir, RSS Stalwart dan RSS Tenacious ditugaskan pada tahun 2009.

    Fregat kelas Formidable milik Angkatan Laut Singapura adalah kapal kelas fregat yang dirancang untuk menjadi “siluman” dengan Radar Cross Section (RCS) yang rendah dan tanda akustik, inframerah, dan elektromagnetik yang sangat rendah.

    Fregat kelas Formidable benar-benar sesuai dengan namanya karena memiliki panjang 114 meter dan berat 3.200 ton – memungkinkan mereka untuk membawa berbagai sistem persenjataan dan peralatan untuk menjaga kepentingan maritim Singapura.

    Kapal ini dilengkapi dengan sistem komunikasi dan elektronik canggih yang sebagian besar dipasok oleh perusahaan lokal, Badan Sains dan Teknologi Pertahanan (DSTA) dan Singapore Technologies Electronics.

    Angkatan Laut Republik Singapura secara resmi telah memulai Program Peningkatan Usia Pertengahan untuk enam fregat kelas Formidable, sebuah langkah yang mencerminkan komitmen negara untuk terus mempertahankan angkatan laut yang modern dan berkemampuan tinggi di tengah meningkatnya tantangan keamanan maritim regional.

    Program MLU bertujuan untuk memastikan fregat tetap relevan dan kompetitif setelah tahun 2040.

    Program peningkatan ini diumumkan pada akhir tahun 2023 dan akan dilaksanakan oleh ST Engineering Marine berdasarkan kontrak dari Kementerian Pertahanan Singapura (MINDEF), dengan dukungan teknis utama dari perusahaan Prancis, Naval Group, yang juga merupakan perancang asli kelas fregat tersebut.

    KAPAL FREGAT – Fregat kelas Formidable milik Singapura. Baru-baru ini Singapura melakukan uji coba peluncuran rudal Aster 15. Rudal surface-to-air guided missile itu diluncurkan dari fregat kelas Formidable milik Angkatan Laut Republik Singapura, RSS Formidable dalam uji coba baru-baru ini di Pantai Toulon, Perancis.

    Spesifikasi Teknis Fregat kelas Formidable Angkatan Laut Republik Singapura

    Berikut ini adalah spesifikasi teknis fregat kelas Formidable milik Angkatan Laut Republik Singapura (TLRS) , yang merupakan salah satu kapal perang permukaan paling mumpuni di Asia Tenggara:

    Spesifikasi Umum:
     
    Kelas Kapal: Fregat kelas Formidable

    Jumlah Kapal: 6 unit
    Asal Desain: Berdasarkan kelas La Fayette (Prancis), dengan modifikasi ekstensif sesuai dengan persyaratan TLRS

    Desainer Asli: Naval Group (sebelumnya DCNS), Prancis

    Pabrikan: Naval Group (kapal pertama), ST Engineering Marine (lima kapal berikutnya)

    Dimensi dan Berat:

    Panjang: 114,8 meter

    Lebar: 16,3 meter

    Perpindahan: Sekitar 3.200 ton

    Ketinggian Air (Draft): 6 meter

    Sistem Tenaga dan Penggerak:
      
    Sistem Propulsi: CODAD (Gabungan Diesel dan Diesel)

    Mesin: 4 × MTU diesel (terpasang ganda)

    Kecepatan Maksimum: 27 knot (sekitar 50 km/jam)

    Jangkauan Operasi: Lebih dari 4.000 mil laut pada kecepatan 15 knot

    Kru: Sekitar 70–90 orang, termasuk perwira dan kru, dengan otomatisasi tinggi

    Kemampuan Perang dan Sistem Elektronik:

    Sistem Manajemen Tempur (CMS): Thales TACTICOS CMS

    Radar Kontrol Udara dan Permukaan:

    Radar Multifungsi 3D Thales Herakles

    Navigasi radar tambahan

    Sistem Manajemen Elektronik dan Perang Elektronik:

    ESM (Tindakan Dukungan Elektronik) dan ECM (Tindakan Penanggulangan Elektronik)
    Sonar:

    Sonar deteksi bawah air (sonar yang dipasang di haluan)

    Sistem untuk operasi perang anti-kapal selam (ASW)

    Persenjataan:

    Sistem Rudal Udara-ke-Udara:

    32 sel peluncur vertikal Sylver A50 untuk rudal SAM Aster 15/Aster 30

    Sistem Rudal Anti-Kapal:

    8 × peluncur Harpoon Block II (akan digantikan oleh Blue Spear dalam program MLU)

    Meriam Utama:

    1 × Senapan Super Cepat OTO Melara 76mm

    Sistem Pertahanan Dekat (CIWS):

    1 × Raytheon Phalanx 20mm Blok 1B CIWS

    Torpedo:

    2 × peluncur torpedo 324mm (Peluncur Tiga Tabung) untuk torpedo anti-kapal selam ringan (seperti Eurotorp MU90 atau sejenisnya)

    Kemampuan Helikopter:

    Hanggar dan Dek Pendaratan:

    Mampu mengoperasikan 1 helikopter laut tipe Sikorsky S-70B Seahawk

    Peran Helikopter:

    Perang anti-kapal selam (ASW), pengawasan, SAR, dan menyerang target permukaan

    Fitur Tambahan:
     
    Desain Siluman:

    Karakteristik penampang radar (RCS) rendah untuk operasi siluman

    Interoperabilitas Tinggi:

    Cocok untuk operasi gabungan dengan angkatan laut AS, Australia, dan FPDA

    Siap untuk Modernisasi:

    Desain modular yang memudahkan peningkatan seperti pada program MLU

    Fregat kelas Formidable dirancang untuk bertindak sebagai kapal komando dalam kelompok penyerang laut dan mampu melakukan operasi multidimensi secara bersamaan, menjadikannya salah satu fregat paling mumpuni di kawasan Indo-Pasifik.

     

    (oln/dsa/*)

  • DPP BKPRMI Kutuk Serangan Israel ke Gaza, Minta Indonesia Kirim Pasukan Perdamaian ke Palestina  – Halaman all

    DPP BKPRMI Kutuk Serangan Israel ke Gaza, Minta Indonesia Kirim Pasukan Perdamaian ke Palestina  – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Dewan Pengurus Pusat Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (DPP BKPRMI) mengutuk serangan yang dilakukan oleh Israel ke Jalur Gaza, Palestina.

    Dalam keterangan tertulisnya pada Selasa (8/4/2025), Ketua Umum DPP BKPRMI, Nanang Mubarak mengatakan serangan militer Israel secara membabi buta terhadap masyarakat sipil, wanita, anak-anak dan warga tak bersenjata di Gaza harus dihentikan. 

    “Kami menyerukan penghentian segera serangan genosida dan segala bentuk kontak senjata dalam bentuk apapun, terutama oleh pasukan pendudukan militer zionis Israel,” kata Nanang.

    DPP BKPRMI kata Nanang, juga mengecam Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, yang telah memberikan dukungan tak bersyarat terhadap intervensi militer Israel, yang tidak hanya memperpanjang penderitaan rakyat Palestina, tetapi juga melemahkan posisi moral Amerika di mata komunitas internasional. 

    “Sebagai negara adidaya, Amerika Serikat seharusnya memiliki tanggung jawab moral dan politik untuk menegakkan nilai-nilai kemanusiaan, keadilan, serta perdamaian dunia. Karenanya kami meminta menghentikan dukungan dan bantuan terhadap agresi militer zionis Israel; Mendorong kebijakan luar negeri yang berbasis pada diplomasi dan resolusi damai; Mendukung penuh operasi kemanusiaan internasional dan komunitas masyarakat sipil global; Menggunakan pengaruh politik Amerika untuk menekan kebijakan ekspansionis dan invansionis Israel, demi menciptakan perdamaian dunia,” ujarnya.

    DPP BKPRMI juga meminta secara khusus kepada Pemerintah Republik Indonesia di bawah Presiden Prabowo Subianto untuk mendukung penuh perjuangan dan kemerdekaan negara Palestina, dengan berperan aktif menghentikan perang genosida zionis Israel di Gaza—Palestina dan mengambil langkah-langkah tegas membantu perjuangan rakyat Palestina.

    Menurut Nanang, langkah-langkah yang perlu ditempuh di antaranya melalui jalur diplomasi dan pengaruh politik di PBB untuk menghentikan perang genosida dan sanksi pada Israel.

    Indonesia juga diminta memimpin konsolidasi para pemimpin negara-negara Islam dan Arab—OKI untuk menekan Israel menghentikan agresi genosida zionis Israel.

    “Segera mengirimkan Brigade Komposit sebagai pasukan penjaga perdamaian ke jalur Gaza Palestina, maupun di jalur perbatasan, dan mengirim bantuan kemanusiaan dan memfasilitasi distribusi bantuan secara langsung agar segera sampai kepada warga Palestina penyintas kebrutalan kejahatan zionis Israel,” katanya.

    DPP BKPRMI juga mengajak seluruh anggota, ader, pengurus BKPRMI, dan keluarga besar BKPRMI, para Da’i dan khatib masjid di seluruh Indonesia untuk memberikan penyadaran (Tau’iyah) kepada umat dan masyarakat luas untuk peduli dan membantu saudara muslim mereka di Gaza Palestina, sebagaimana dulu Palestina pernah memberikan bantuan dan dukungan penuh atas kemerdekaan Indonesia pada 6 September 1944, sekaligus mengingatkan, bahwa menjaga dan membebaskan Masjidil Aqsha adalah kewajiban seluruh Umat Islam.

    DPP BKPRMI juga mengajak seluruh anggota, kader, pengurus BKPRMI dan keluarga besar BKPRMI dan umat Islam Indonesia dan dunia untuk mendukung perjuangan Palestina, peduli dan menolong saudara/i mereka di Gaza Palestina dengan cara:

    a. Gerakan penggalangan donasi kemanusiaan, makanan, minuman, pakaian, obat obatan dan tempat tinggal hunian di Gaza Palestina;

    b. Dihimbau untuk semaksimal mungkin menghindari transaksi atau jual beli dan penggunaan produk yang terafiliasi dengan Israel serta yang mendukung penjajahan dan zionisme.

    c. Mendoakan dengan doa qunut nazilah untuk kemenangan dan kemerdekaan Palestina dan melakukan shalat ghaib untuk para syuhada Palestina.

    Sebelumnya serangan militer Israel yang berubah menjadi genosida itu terus berlanjut tanpa henti meski ada seruan gencatan senjata dari Dewan Keamanan PBB dan desakan pencegahan genosida dari Mahkamah Internasional.

    Gelombang serangan Israel itu menargetkan titik vital seperti sekolah, tempat pengungsian, rumah sakit, pusat makanan, dapur umum, zona aman yang ditetapkan Israel, dan pabrik desalinasi air. 

    Serangan itu mengakibatkan korban jiwa berjatuhan, korban luka, serta ribuan warga mengungsi.

    Selain itu, serangan tersebut juga menyebabkan hancurnya rumah, gedung, serta fasilitas publik lainnya. 

    Sejak mengingkari kesepakatan gencatan senjata, serangan yang dilakukan Israel ke Gaza telah menewaskan lebih dari 1.200 orang warga Palestina, termasuk ratusan anak-anak. 

    Laporan sumber medis, seperti dilansir WAFA, total korban tewas akibat serangan Israel sejak Oktober 2023 telah meningkat menjadi 50.695 orang yang tercatat dan 115.338 lainnya luka-luka. 

    Mayoritas korban adalah perempuan dan anak-anak.