Category: Tribunnews.com Ekonomi

  • Kembangkan Energi Terbarukan, Masyarakat Diajak Berpartisipasi dalam Mendaur Ulang Minyak Jelantah – Halaman all

    Kembangkan Energi Terbarukan, Masyarakat Diajak Berpartisipasi dalam Mendaur Ulang Minyak Jelantah – Halaman all

    Pertamina akan membeli minyak jelantah yang telah kumpulkan di UCOllect Box, yang mana UCOllect Box ini akan disebar di beberapa SPBU.

    Tayang: Sabtu, 21 Desember 2024 20:15 WIB

    HO

    Pertamina Patra Niaga meluncurkan program Green Movemement UCO yaitu program pengumpulan Used Cooking Oil (UCO) atau minyak jelantah di sejumlah SPBU. 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pertamina Patra Niaga meluncurkan program Green Movemement UCO yaitu program pengumpulan Used Cooking Oil (UCO) atau minyak jelantah di sejumlah SPBU dan rumah sakit IHC Pertamina di Jabodetabek dan Bandung pada Sabtu (21/12/2024).

    Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan mengatakan, program inovatif ini untuk mendukung pengembangan energi terbarukan dan mendukung upaya pengurangan emisi karbon.

    “Kami mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam mendaur ulang minyak jelantah, yang biasa dikenal dengan UCO, agar dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku produksi biofuel,” kata Rivan dalam keterangannya.

    Menurutnya, dengan menggandeng UCOllect, perseroan akan membeli minyak jelantah yang telah kumpulkan di UCOllect Box, yang mana UCOllect Box ini akan disebar di beberapa SPBU, mitra CSR dan RS IHC Pertamina di Jabodetabek dan Bandung.

    Ia menyebut, program Green Movement UCO ini merupakan program pilot project yang akan berlangsung selama setahun kedepan dengan evaluasi berkelanjutan untuk ekspansi ke lokasi lainnya di Indonesia. 

    Riva berharap program ini diharapkan dapat meningkatkan awareness masyarakat dan mempermudah masyarakat dalam mendaur ulang UCO, sekaligus berkontribusi pada upaya global untuk mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar fosil.

    “Pertamina Patra Niaga sendiri telah menggunakan UCO menjadi bauran bahan baku sustainable pada produk avtur untuk menjadi produk Sustainable Aviation Fuel (SAF) yang dapat membantu industri penerbangan mengurangi emisi hingga 84 persen dibandingkan dengan bahan bakar jet konvensional,” ungkap Riva.

     

    Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

    A member of

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’4′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Polres PurbaIingga Datangkan Brimob untuk Sterilisasi Gereja Jelang Natal

    Polres PurbaIingga Datangkan Brimob untuk Sterilisasi Gereja Jelang Natal

    TRIBUNJATENG.COM, PURBALINGGA – Polres Purbalingga bersama tim dari Gegana Satbrimob Polda Jateng mulai melaksanakan sterilisai gereja, dalam rangka Operasi Lilin Candi 2024, Sabtu (21/12/2024).

    Tim Gegana Brimob Polda Jateng melaksanakan sterilisasi di tiga gereja besar.

    Tiga gereja tersebut yaitu Gereja Kristen Indonesia (GKI), Gereja Kristen Jawa (GJK) dan Gereja Santo Agustinus.

    Kabag Ops Polres Purbalingga, Kompol Tri Arjo Irianto melalui Kasubbag Binops AKP Nurhidayat mengatakan hari ini mendatangkan Tim Gegana Brimob untuk melakukan sterilisasi di tiga gereja besar wilayah Kabupaten Purbalingga.

    “Sterilisasi dilakukan untuk memastikan gereja dalam keadaan aman untuk kegiatan ibadah Natal,” katanya kepada Tribunbanyumas.com dalam rilis. 

    Hasil sterilisasi, dipastikan tiga gereja besar di Kabupaten Purbalingga dalam keadaan aman.

    Situasi steril ini kemudian diserahkan kepada personel Polres PurbaIingga yang melaksanakan pengamanan di tiga gereja tersebut.

    “Sterilisasi tidak hanya dilakukan di tiga gereja besar namun juga dilaksanakan di seluruh gereja lainnya.

    Sterilisasi di gereja lainnya dilakukan oleh Unit K9 Satsamapta Polres Purbalingga,” katanya.

    Kasubbag Binops berharap dengan sterilisasi yang sudah dilakukan dan pengamanan gereja oleh personel Polres PurbaIingga dan stakeholder lain, situasi tetap aman dan kondusif.

    Sehingga kegiatan ibadah di gereja bisa berjalan aman dan nyaman.

    “Dengan sterilisasi dan pengamanan yang dilakukan di gereja-gereja, diharapkan para jemaat merasa aman dan nyaman serta tenang saat beribadah dalam rangka Natal dan tahun baru,” ungkapnya. (jti)

  • Pemprov Jatim Siasati Opsen Pajak Tak Naikan BBNKB dan PKB, Bagaimana di Jateng?

    Pemprov Jatim Siasati Opsen Pajak Tak Naikan BBNKB dan PKB, Bagaimana di Jateng?

    TRIBUNJATENG.COM – Pemprov Jawa Timur siasati penerapan opsen pajak hingga tak menaikan harga kendaraan bermotor di tahun 2025.

    Lalu bagaimana dengan pemrov Jateng?

    Opsen pajak kendaraan bermotor akan diterapkan di Jawa Tengah mulai 5 Januari 2025.

    Kebijakan ini, yang telah disepakati Pemprov Jateng bersama 35 kabupaten/kota, akan menambah komponen biaya bagi pengguna kendaraan baru.

    Berdasarkan modul PDRD opsen pajak daerah, pengguna kendaraan baru harus membayar tambahan pajak pada komponen PKB dan BBNKB sebesar 66 persen.

    Contohnya, jika PKB kendaraan baru sebesar Rp500 ribu, maka opsen pajak menambah biaya Rp330 ribu, sehingga totalnya menjadi Rp830 ribu. Hal serupa berlaku untuk BBNKB.

    Namun hal berbeda dilakukan Pemprov Jatim.

    Mereka memastikan tidak ada kenaikan pajak kendaraan bermotor (PKB) dan bea balik nama kendaraan bermotor (BBNKB) untuk 2025 terkait pemberlakuan UU HKPD.

    Dalam pertemuan yang diikuti oleh Ketua Organda, Pimpinan ATPM/APM, Dealer, dan Pimpinan Perusahaan Transportasi, Bobby Soemiarsono menyampaikan meski tahun depan akan dilakukan pengenaan opsen PKB dan BBNKB.

    Namun sesuai arahan dari Pj Gubernur Jatim, Pemprov Jatim tidak ingin menambah beban masyarakat, sehingga diterbitkan Keputusan Gubernur Jawa Timur No.100.3.3.1/722/KPTS/013/2024 tentang Pemberian Keringanan Dasar Pengenaan Pajak Kendaraan Bermotor dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor yang berlaku mulai 5 Januari 2025.

     “Tahun depan memang akan secara resmi dilakukan pengenaan opsen PKB dan BBNKB. Namun Bapak Pj Gubernur Jatim telah memberikan arahan tidak ingin menambah beban masyarakat. Dan sudah diterbitkan surat keputusan gubernur tentang keringanan bagi masyarakat di Jawa Timur. Atas dasar keputusan gubernur ini maka PKB atau BBNKB yang dibayar masyarakat tidak akan naik,” tegas Pj Sekda Provinsi Jatim Bobby Soemiarsono yang juga Kepala Bapenda Jatim dalam Rapat Optimalisasi Pemungutan Pendapatan Asli Daerah, Rabu (18/12/2024).

    Lebih lanjut Bobby kemudian menjelaskan bahwa kebijakan opsen PKB dan opsen BBNKB di Jatim ini berlaku karena adanya pemberlakuan Undang-Undang No 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.

    Aturan tersebut menggantikan dasar aturan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009.

    “Penerapan dan pemungutan opsen pajak ini tidak menyebabkan pembayaran pajak kendaraan bertambah ataupun naik. Pajak kendaraan yang dibayarkan masyarakat akan tetap sama dibandingkan tahun sebelumnya,” tegas Bobby.

    Sebagaimana diketahui, pemerintah akan menerapkan opsen pajak kendaraan bermotor mulai 5 Januari 2025.

     Opsen pajak adalah pungutan tambahan yang dikenakan oleh pemerintah kabupaten/kota sebesar 66 persen dari Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) yang diterima pemerintah provinsi.

    “Meskipun ada tambahan opsen, beban pajak bagi wajib pajak tidak akan meningkat secara signifikan. Hal ini karena tarif PKB dan BBNKB diturunkan. Misalnya, tarif PKB untuk kepemilikan kendaraan pertama ditetapkan maksimal 1,2 persen sebelumnya 2 % . Dengan demikian, meskipun ada opsen sebesar 66 % , total pajak yang dibayarkan tidak jauh berbeda dengan sebelumnya,” ujarnya.

    Penerapan opsen pajak ini bertujuan untuk memberikan kepastian penerimaan bagi pemerintah kabupaten/kota dan menghilangkan mekanisme bagi hasil seperti pada aturan sebelumnya.

    Dengan demikian, penerimaan daerah menjadi lebih pasti dan langsung masuk ke kas daerah masing-masing.

    Sementara itu diler kendaraan bermotor di wilayah Jateng berharap pemerintah provinsi melirik kebijakan di kanan kiri yang mensiasati penerapan opsen pajak ini.

    Herybertus Budi, Marketing Division Head Nasmoco berharap pemprov Jateng bisa mengkaji ulang kebijakan opsen pajak.

    “Saya dengar dari Jawa Barat dan Jawa Timur opsennya dibatalkan, hanya Jateng yang belum melakukan revisi atas opsen ini, jadi kami berharap bisa ditinjau ulang,” jelasnya.

    Ia menyebut jika PKB dan BBNKB naik maka harga kendaraan bermotor akan ikut terkerek.

    Naiknya harga kendaraan akan memberikan efek domino dan bisa mempengaruhi pertumbuhan ekonomi. (*)

  • Susah Cari Kerja Ijazahnya Ditahan Sekolah, Lulusan SMK Ngaku Disuruh Bayar Tunggakan SPP Rp1,5 Juta

    Susah Cari Kerja Ijazahnya Ditahan Sekolah, Lulusan SMK Ngaku Disuruh Bayar Tunggakan SPP Rp1,5 Juta

    TRIBUNJATIM.COM – Belakangan viral di media sosial curhatan alumni yang mengaku berasal dari SMKN 4 Kota Bogor.

    Ia mengaku ijazah ditahan sekolah lantaran ia tidak sanggup membayar sisa tunggakan SPP senilai Rp1.455.000.

    Dampaknya, ia pun kini sulit untuk mendapatkan pekerjaan karena tak ada ijazah.

    Ia curhat jika ijazahnya ditahan oleh pihak sekolah sejak tahun 2022.

    Curhatannya viral di media sosial lewat akun Instagram Ronald A Sinaga alias @brorondm.

    Ya, Bro Ron pun sampai memposting curhatan alumni SMKN 4 Kota Bogor tersebut di akun Instagramnya.

    “Saya lulusan tahun 2022 ya bisa dibilang lulusan Covid pak,

    saya sebelumnya sudah bekerja tapi sekarang susah pak kalau kerja tidak ada ijazah,” postingan curhatan alumni ke Bro Ron, Jumat (20/12/2024).

    Alumni ini pun merasa aneh sekolahnya tersebut menahan ijazahnya.

    Apalagi dengan alasan ada tunggakan SPP yang belum dibayar.

    Bahkan sekolah disebut hanya memberikan legalisir ijazah, bukan lembaran asli.

    “Ijazah saya ditahan di sekolah. Karena saya masih ada tunggakan SPP senilai 1.455.000.

    Saya bilang, bukannya sekarang tidak boleh ada penahan ijazah.

    Pihak sekolah menjawab ‘yauda saya kasih legalisirnya saja ya’,” sambung curhatan alumni tersebut ke Bro Ron.

    Curhatan seorang alumni yang mengaku berasal dari SMK Negeri 4 Kota Bogor viral di media sosial Instagram Ronald A Sinaga alias @brorondm (Instagram/brorondm)

    Menanggapi hal ini, Kepala Sub Bagian Tata Usaha (Kasubag TU) Kantor Cabang Dinas (KCD) Wilayah II Dinas Pendidikan Kota Bogor-Kota Depok buka suara.

    Chendra Siswandi mengatakan, sekolah tidak boleh menahan ijazah siswanya.

    “Termasuk legalisir doang itu juga tidak boleh,” kata Chendra saat dihubungi TribunnewsBogor.com, Jumat (20/12/2024).

    Chendra menegaskan bahwa pihaknya akan langsung konfirmasi ke pihak sekolah terkait atas informasi dugaan penahanan ijazah ini.

    Sementara itu, Wakil Kesiswaan SMKN 4 Kota Bogor, Mulyadi, mengatakan bahwa hal itu merupakan salah paham.

    Alumni yang curhat ini sempat datang ke sekolah untuk mengambil ijazahnya.

    “Miskomunikasi aja atau salah paham. Jadi, memang dia lulus di tahun 2022 dan terus dia sudah kerja, waktu itu kerja masih pakai SKL.”

    “Dia datang ke TU minta ijazah, tapi dari pihak sekolah yang namanya ijazah tidak bisa diberikan tanpa orang tua.”

    “Dia tidak beritahu datang dengan orang tua,” kata Mulyadi saat dihubungi TribunnewsBogor.com, Jumat (20/12/2024).

    Saat itu, TU SMKN 4 Kota Bogor memberikan legalisir ijazah saja.

    “TU tahu kalau ada orang di sebelahnya. Tapi, dia tidak menjelaskan, kalau dia bawa orang tua.”

    “Sehingga yang ditawarin ijazah yang dilegalisir,” ucapnya.

    ILUSTRASI lulusan SMK mengaku ijazahnya ditahan sekolah sampai kesusahan cari pekerjaan (via Tribun Manado)

    Mulyadi pun memastikan, pihaknya tidak menahan ijazah siswanya.

    “Sebetulnya sudah tidak ada lagi proses tahan menahan ijazah. Silakan saja tanya alumni yang lainnya,” tambahnya.

    Ia pun mempersilakan alumni yang bersangkutan untuk mengambil ijazahnya, namun bersama orang tua.

    “Ijazah yang ada di sekolah silakan diambil tanpa ada biaya apapun, yang penting anak dengan orang tua.”

    “Kalau dengan orang tua insya allah aman, kita hanya butuh ini diberikan ke orang yang tepat,” ungkapnya.

    Terkait adanya tunggakan SPP, sambung Mulyadi, pihaknya tidak akan memberatkan alumni tersebut.

    “Misalnya dia punya sangkutan (tunggakan), kita juga kan butuh bantuan.”

    “Kalau memang ada tunggakan terus dia mau bayar, ya alhamdulillah, barokah buat sekolah. Tapi, tidak menjadi syarat untuk menebus ijazah,” tandasnya.

    Sebelumnya juga sempat viral di media sosial curhat orang tua murid soal ijazah anaknya ditahan pihak sekolah.

    Orang tua murid yang mengaku mengalami kejadian ini berinisial S.

    Anak warga Desa Sidomukti, Kecamatan Weleri, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, tersebut lulusan SMPN 3 Weleri.

    Terkait masalah ini, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kendal, Ferinando Rad Boney, angkat bicara.

    Awalnya, S mengeluhkan bahwa ijazah anaknya tidak bisa diambil akibat belum melunasi sumbangan sukarela di SMPN 3 Weleri.

    Feri menegaskan bahwa masalah ini disebabkan oleh kurangnya komunikasi antara orang tua dan pihak sekolah.

    Ia menyebutkan bahwa ijazah anak S berinisial NLD yang lulus pada tahun 2022, sebenarnya dapat diambil.

    Namun, S belum pernah datang ke sekolah, sementara pihak sekolah juga kehilangan kontak dengan yang bersangkutan.

    “Saya sudah konfirmasi ke kepala SMPN 3 Weleri. Pihak sekolah tidak pernah merasa menahan ijazah NLD.”

    “Bahkan ijazah siswa tersebut belum ada cap tiga jari,” kata Feri, Kamis (17/10/2024), melansir dari Kompas.com.

    Ilustrasi ijazah (SHUTTERSTOCK via KOMPAS.com)

    Feri mengatakan, ada beberapa ijazah SD dan SMP di Kendal yang belum diambil oleh orang tua.

    Hal ini disebabkan banyak lulusan yang memilih melanjutkan pendidikan di pondok pesantren.

    Sehingga orang tua hanya meminta surat kelulusan sementara ijazah belum dicetak.

    Akibatnya, orang tua sering lupa untuk mengambil ijazah tersebut.

    Ia juga menegaskan bahwa pihaknya tidak memperbolehkan sekolah negeri, baik tingkat SD maupun SMP, untuk meminta uang kepada wali murid.

    “Di sekolah ada komite sekolah. Jadi wali murid bisa melakukan rapat atau apa, dengan komite sekolah.”

    “Komite sekolah bisa menjadi jembatan penghubung antara wali murid dengan pihak sekolah,” ucap dia.

    Sementara itu, Kepala SMPN 3 Weleri, Dwi Putri Mulat, mengaku tidak mengetahui adanya ijazah siswa yang belum diambil.

    Dwi yang baru menjabat selama tiga bulan, menegaskan bahwa tidak ada penahanan ijazah di sekolah tersebut.

    “Tapi, saya tegaskan, tidak ada penahanan ijazah di SMPN 3 Weleri,” kata Dwi.

    Ia menambahkan bahwa ijazah NLD masih ada di sekolah dan belum ada cap tiga jari.

    Pihak sekolah pun telah kehilangan kontak untuk menghubungi siswa maupun orang tuanya.

    “Ada beberapa ijazah yang belum diambil, dan ijazah tersebut belum ada cap tiga jari siswa.”

    “Bagi wali murid SMPN 3 Weleri yang merasa ijazah anaknya belum diambil, silakan ke sekolah dengan mengajak anaknya untuk cap tiga jari,” ujar Dwi.

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

  • Hasil Babak I Skor 0-0 Timnas Indonesia Vs Filipina ASEAN Cup 2024, Tonton Live Streaming di Sini

    Hasil Babak I Skor 0-0 Timnas Indonesia Vs Filipina ASEAN Cup 2024, Tonton Live Streaming di Sini

    Hasil Babak I Skor 0-0 Timnas Indonesia Vs Filipina ASEAN Cup 2024, Tonton Live Streaming di Sini

    TRIBUNJATENG.COM – Duel Timnas Indonesia melawan Filipina dalam laga pamungkas Grup B ASEAN Cup 2024 telah dimulai, Sabtu (21/12/2024) malam.

    Pertandingan Timnas Indonesia vs Filipina digelar di Stadion Manahan, Solo.

    Peluit kick off baru saja dibunyikan, skor masih sama kuat 0-0.

    Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong memberikan keterangan saat konferensi pers jelang laga melawan Filipina di Stadion Manahan Solo pada Jumat (20/12/2024) sore. (TRIBUNJATENG/Agus Iswadi)

    Live streaming Timnas Indonesia daapat ditonton di RCTI dan Vision+.

    Link live streaming Timnas Indonesia vs Filipina tercantum di akhir artikel.

    Kondisi Tim dan Klasemen Grup B ASEAN Cup 2024

    Diberitakan sebelumnya, Timnas Indonesia dan Filipina sama-sama memiliki peluang untuk lolos ke semifinal ASEAN Cup 2024.

    Anak asuh Shin Tae-yong saat ini menempati posisi kedua klasemen Grup B dengan raihan 4 poin.

    Sedangkan Filipina berada di posisi keempat dengan koleksi 3 poin dari 3 pertandingan.

    Satu tim lagi yang memiliki peluang lolos ke semifinal adalah Myanmar yang menduduki peringkat ketiga dan memiliki jumlah poin sama dengan Indonesia.

    Pada laga pamungkas nanti Myanmar butuh poin penuh melawan Vietnam yang sudah mengunci posisi pertama klasemen Grup B.

    Melihat kondisi tersebut, Timnas Indonesia tak memiliki pilihan lain selain memenangkan pertandingan.

    Perolehan tiga poin akan memastikan Timnas Indonesia kokoh di posisi runner up meski Myanmar bisa mengalahkan Vietnam.

    Jika Timnas Indonesia hanya meraih hasil imbang melawan Filipina, nasib Garuda akan ditentukan oleh hasil pertandingan Myanmar vs Vietnam.

    Shin Tae-yong Pastikan Pemain Siap Tempur

    Demi mengejar target kemenangan, Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, memastikan anak asuhnya siap tempur saat menghadapi Filipina.

    Selain itu, Shin Tae-yong juga meminta dukungan maksimal dari para suporter, baik yang datang langsung ke stadion atau menyaksikan dari televisi.

    “Yang pasti besok laga penentu Indonesia bisa lolos atau tidak,” ujar Shin Tae-yong.

    “Pasti kita akan kerja keras semaksimal mungkin.”

    “Dan berusaha maksimal untuk prestasi terbaik juga.”

    “Jadi, bagi fans yang mau menyaksikan di stadion.”

    “Dan menonton dari televisi untuk mendukung penuh perjuangan para pemain kita.”

    “Hal ini agar para pemain muda bisa berkembang terus ke depannya,” lanjutnya.

    Shin Tae-yong mengaku para pemain tetap menanggung beban jelang laga ini.

    Meski begitu, para pemain bisa terus beradaptasi dengan situasi pertandingan.

    Juru taktik asal Korea Selatan mengaku bahwa kemenangan atas Filipina bakal mendongkrak kepercayaan diri para pemain muda Timnas Indonesia.

    “Jika tidak ada beban berarti saya berkata bohong,” ujar Shin Tae-yong.

    “Tetapi saat ini pemain muda sangat baik walaupun menghadapi Timnas senior negara manapun pastinya.”

    “Tentu ada kekurangan, tetapi masih ada kesempatan untuk memperbaiki kekurangan itu.”

    “Apalagi besok jika kami bisa menang, para pemain muda pasti akan terus berkembang lebih pesat dari sekarang,” tutupnya.

    Head to Head

    11/6/2024 Indonesia 2 – 0 Filipina

    21/11/2023 Filipina 1 – 1 Indonesia

    2/1/2023 Filipina 1 – 2 Indonesia

    25/11/2018 Indonesia 0 – 0 Filipina

    22/11/2016 Indonesia 2 – 2 Filipina

    Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Filipina

    Timnas Indonesia:

    1-Cahya Supriadi; 13-M Ferarri, 4-Kadek Arel Priyatna, 16-Dony Tri Pamungkas; 14-Asnawi Mangkualam, 19-Maulana Syarif, 8-Arkhan Fikri, 7-Marselino Ferdinan, 12-Pratama Arhan; 15-Rayhan Hannn, 10-Rafael Struick.

    Pelatih: Shin Tae-yong.

    Timnas Filipina:

    1-Bravo Deyto; 3-P Tabinas, 12-Santos Aguinaldo, 2-Cortes Ugelvik, 20-M Kempter; 6-Sison Reyes, 5-Galang Woods, 17-Lefroy Locquiao; 13-Welthers Monis, 10-B Kristensen, 24-Mariona Balinado.

    Pelatih: Jensen Foo Chuan Hui.

    Prediksi Skor

    Timnas Indonesia 1-0 Filipina

    Link Live Streaming RCTI

    LINK

    (*)

  • 2.606 Guru ASN dan Non ASN di Kudus Kantongi Sertifikasi Pendidikan

    2.606 Guru ASN dan Non ASN di Kudus Kantongi Sertifikasi Pendidikan

    TRIBUNJATENG.COM, KUDUS – Separo dari total 5.189 guru SD dan SMP negeri dan swasta di Kabupaten Kudus tercatat belum memiliki sertifikasi pendidik hingga 2024. 

    Berdasarkan data yang dihimpun Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) Kudus, baru 2.606 guru baik kategori ASN maupun Non ASN di SD dan SMP negeri/swasta yang sudah memiliki sertifikasi pendidik. 

    Artinya, masih ada 2.583 guru yang belum bersertifikasi pendidik dari jumlah 5.189 guru ASN dan Non ASN yang mengajar di SD dan SMP.

    Banyaknya guru yang belum bersertifikasi menjadi catatan bagi Disdikpora Kudus, selanjutnya didorong untuk mengikuti program Pendidikan Profesi Guru (PPG) guna meningkatkan kualitas dan kapabilitas tenaga pendidik di Kota Kretek. 

    Kepala Bidang Pendidikan Dasar pada Disdikpora Kudus, Anggun Nugroho menyampaikan, di tingkat pendidikan SD dan SMP negeri dan swasta terdapat 5.189 guru yang terdata sebagai ASN dan Non ASN. 

    Dari 2.606 guru yang sudah bersertifikasi pendidik, 2.458 guru di antaranya dari kalangan ASN dan 148 guru non ASN. 

    Guru ASN SD yang sudah bersertifikasi sebanyak 1.756 orang dan guru ASN SMP yang sudah bersertifikasi sebanyak 702 orang. Sedangkan guru Non ASN SD yang sudah bersertifikasi pendidik sebanyak 150 orang dan guru Non ASN SMP yang sudah bersertifikasi pendidik sebanyak 98 orang. 

    Anggun menjelaskan, sertifikasi pendidik (serdik) merupakan salah satu syarat penting yang digunakan untuk meningkatkan kualitas pengajaran di setiap daerah. 

    Melalui sertifikasi, kompetensi guru dapat lebih terstandar sebagai ujung tombak dalam rangka menyiapkan SDM atau generasi penerus bangsa yang unggul dan berkualitas.

    Sertifikasi pendidik ini juga diharapkan bisa memberikan dampak positif terhadap kualitas pendidikan di Kabupaten Kudus. Serta mendukung profesionalisme guru dalam menjalankan tugasnya sebagai tenaga pendidik. 

    “Guru bersertifikasi juga berhak menerima tunjangan profesi setiap bulannya. Banyak manfaat yang bisa didapatkan dengan sertifikasi pendidik, kami terus dorong agar guru ASN dan Non ASN di Kudus lebih banyak lagi yang bersertifikasi pendidik,” terangnya, Sabtu (21/12/2024).

    Anggun mengapresiasi meningkatnya jumlah guru Non ASN yang sudah bersertifikasi. Artinya, kesadaran tenaga pendidik dalam rangka mengupgrade kemampuan mendidik juga tumbuh di Kabupaten Kudus. Semata-mata untuk memberikan pendidikan yang berkualitas bagi para penerus generasi bangsa. 

    Kata dia, percepatan program Pendidikan Profesi Guru (PPG) melalui portal Sistem Informasi Manajemen Pengembangan Kompetensi Berkelanjutan (SIMP-KB) menjadi kunci bagi tenaga pendidik demi terwujudnya mutu pendidikan yang setara di setiap jenjang pendidikan. Baik di tingkat SD sederajat, maupun SMP sederajat. 

    Dengan itu, peserta didik di Kabupaten Kudus bisa mendapatkan materi pendidikan berkualitas, pendidikan yang kreatif dan inovatif, seiring peningkatan mutu tenaga pendidik. Diharapkan pula bakal lahir lulusan-lulusan unggul buah hasil pendidikan dari para guru yang profesional di Kabupaten Kudus. 

    “Sekarang guru yang ingin mengikuti seleksi PPG dapat mendaftar melalui SIMP-KB. Berbeda dengan sistem sebelumnya yang berbasis undangan, kini setiap guru mempunyai kesempatan sama, dengan catatan harus memiliki akun aktif yang terhubung dengan data pokok pendidikan (Dapodik) dan informasi guru tenaga kependidikan (GTK) yang valid,” tambahnya.

    Sebelumnya, Komisi D DPRD Kudus terus mendorong adanya peningkatan kualitas pendidikan di Kota Kretek. Selain memperhatikan kelayakan sarana dan prasarana (Sarpras) penunjang pendidikan di sekolah, Komisi D juga mendorong peningkatan kualitas tenaga pendidik dalam rangka mencetak generasi yang cerdas dan berwawasan luas. Di antaranya dengan menggelar pelatihan dan sertifikasi pendidik. 

    “Anggaran di pendidikan cukup besar, ini harus bisa dimanfaatkan dengan maksimal untuk meningkatkan pendidikan. Ya kualitas Sarprasnya, juga kualitas pendidiknya. Bagaimanapun, lulusan yang pintar lahir berkat pendidik yang cerdas,” tutur Ketua Komisi D DPRD Kudus, Mardijanto. (Sam)

  • Lansia Tewas Kecelakaan saat Beli Makan untuk Istri yang Sakit, Motor Tabrakan dengan 2 Mobil

    Lansia Tewas Kecelakaan saat Beli Makan untuk Istri yang Sakit, Motor Tabrakan dengan 2 Mobil

    TRIBUNJATENG.COM, BANDAR LAMPUNG – Kecelakaan di Bandar Lampung, Jumat (20/12/2024), menewaskan seorang lansia.

    Korban bernama Bawon (74).

    Lansia yang mengendarai sepeda motor itu meninggal setelah terlibat kecelakaan dengan dua mobil.

    Anak korban, Juwandi (48), mengatakan, korban saat itu sedang keluar untuk membelikan makan istrinya yang sakit.

    “Kata ibu saya, bapak mau beli sayur di daerah Gunung Sulah dan ditunggu-tunggu tidak pulang,” ujarnya, Jumat, dikutip dari Tribun Lampung.

    Ia menuturkan, ayahnya kerap menggunakan sepeda motor untuk membelikan makan istrinya.

    “Tadi pas saya di rumah dikabarin oleh pihak kelurahan kalau yang meninggal itu ayah saya, dan saya langsung ke lokasi kejadian,” ucapnya.

    Juwandi menilai, ayahnya merupakan sosok pengayom keluarga.

    Kronologi Kecelakaan

    Kanit Laka Lantas Polresta Bandar Lampung Ipda Gunawan mengungkapkan, kecelakaan itu terjadi di Jalan Sultan Agung.

    Mulanya, korban mengendarai Honda Supra bernomor polisi BE 6454 YP.

    Sebelum insiden terjadi, korban melaju di belakang mobil Toyota Avanza BE 1539 AMS.

    Tiba-tiba, korban ditabrak dari belakang oleh Honda Brio BE 1702 AAQ.

    Mobil yang dikendarai REP (31) warga Kelurahan Sepang Jaya, Kecamatan Labuhan Ratu, Bandar Lampung, tersebut melaju searah dengan motor korban dan Avanza.

    “Kemudian Supra tersebut terhenti setelah menabrak Toyota Avanza hitam, hingga terjadilah kecelakaan beruntun tersebut,” ungkapnya, Jumat.

    Korban meninggal dunia di tempat kejadian karena mengalami luka-luka.

    Jenazah korban lantas dievakuasi ke RSUD Abdul Moeloek, Bandar Lampung. (*)

     

  • Promosikan Sport Tourism, Pati Jadi Tuan Rumah Liga Anak Indonesia

    Promosikan Sport Tourism, Pati Jadi Tuan Rumah Liga Anak Indonesia

    TRIBUNJATENG.COM, PATI – Liga Anak Indonesia dihelat di Gelora Soekarno Mojoagung, Kecamatan Trangkil, Kabupaten Pati, Sabtu-Selasa (21-24/12/2024).

    Ajang ini diharapkan bisa mempromosikan Kabupaten Pati sebagai destinasi sport tourism atau pariwisata olahraga. 

    Seremoni pembukaan Liga Anak Indonesia, Sabtu (21/12/2024) pagi, dihadiri langsung oleh Ketua Pelaksana Liga Anak Indonesia Doni “Jalu” Setiabudi, Anggota DPR RI Eva Monalisa, Wakil Bupati Pati terpilih Risma Ardhi Chandra, dan Pembina Yayasan Safin Bina Bangsa Saiful Arifin. 

    Doni “Jalu” Setiabudi mengatakan, total terdapat 92 tim sepak bola usia dini dari seluruh Indonesia yang datang ke Kabupaten Pati untuk mengikuti ajang ini. 

    Mereka terbagi dalam kelompok usia 10, 11, dan 12 tahun.  

    “Ada tiga kategori usia. Untuk usia 10 tahun ada 27 tim, usia 11 tahun 30 tim, dan usia 12 tahun 35 tim,” papar dia.

    Jalu mengatakan, tim-tim tersebut akan berkompetisi untuk memperebutkan tropi dan total hadiah Rp 50 juta. 

    Jalu menambahkan, Liga Anak Indonesia kali ini digelar atas kerjasama pihaknya dengan Kemenpora RI. 

    Delapan lapangan berjajar di Gelora Soekarno Mojoagung Pati yang merupakan arena latihan Safin Pati Sports School dinilai sangat memadai untuk menggelar ajang ini.

    “Pati ini salah satu kota yang memiliki sarana dan prasana memadai dari segi lapangan,” kata dia. 

    Peserta asal Nusa Tenggara Timur (NTT), Gio, merasa antusias untuk bertanding dalam Liga Anak Indonesia.

    Dia berharap, tim yang dia perkuat bisa menjadi juara. 

    “Kami dari NTT sudah siap. Sudah latihan rutin tiga kali dalam sepekan. Targetnya harus juara,” ucap dia. 

    Pembina Yayasan Safin Bina Bangsa, Saiful Arifin, mendukung penuh ajang Liga Anak Indonesia yang digelar di Pati ini.

    Dia berharap, lewat ajang ini, masyarakat luas bisa mengetahui bahwa Pati memiliki lapangan dan fasilitas olahraga berkelas nasional. 

    “Ini bagian dari upaya mempromosikan Kabupaten Pati supaya teman-teman dari seluruh negeri bisa datang ke sini. Bahwa di Pati ada lapangan berjejeran, fasilitas sepak bola yang bisa dimanfaatkan,” kata pria yang akrab disapa Safin ini.

    Mantan Wakil Bupati Pati ini juga berharap Kabupaten Pati bisa menjadi tuan rumah ajang-ajang sepak bola bertaraf nasional lainnya.

    “Harapan saya, setelah ada kegiatan ini, orang mengenal Kabupaten Pati sebagai salah satu tujuan sport tourism. Ada lapangan yang cukup bisa dibanggakan,” kata dia. (mzk)

  • Terjemahan dari Lirik Lagu Sparks yang Dinyanyikan Coldplay: I’ll Always Look Out for You

    Terjemahan dari Lirik Lagu Sparks yang Dinyanyikan Coldplay: I’ll Always Look Out for You

    TRIBUNJATIM.COM – Inilah lirik lagu Sparks yang dinyanyikan oleh Coldplay.

    Lengkap dengan terjemahan Bahasa Indonesia.

    Lagu ini diliris pada tahun 2000 dan termasuk dalam album Parachutes.

    [Verse 1]
    Did I drive you away?
    Apakah aku mengusirmu?

    I know what you’ll say
    Aku tahu apa yang akan kamu katakan

    You’ll say, “Oh, sing one we know”
    Kamu akan berkata, “Oh, nyanyikan yang kami tahu”

    But I promise you this
    Tapi aku berjanji padamu ini

    I’ll always look out for you
    Aku akan selalu menjagamu

    Yeah, that’s what I’ll do
    Ya, itulah yang akan aku lakukan

    [Pre-Chorus]
    I say “Oh”
    Aku bilang “oh”

    I say “Oh”
    Aku bilang “oh”

    [Verse 2]
    My heart is yours
    Hatiku adalah milikmu

    It’s you that I hold on to
    Kamu yang aku pegang

    Yeah, that’s what I do
    Ya, itulah yang aku lakukan

    And I know, I was wrong
    Dan aku tahu, aku salah

    But I won’t let you down
    Tapi aku tidak akan mengecewakanmu

    Oh, yeah, yeah, yeah, I will, yes, I will
    Oh, ya, ya, ya, saya akan, ya, aku akan

    [Pre-Chorus]
    I say “Oh”
    Aku bilang “oh”

    I cry “Oh”
    Aku menangis “oh”

    [Chorus]
    Yeah, I saw sparks
    Ya, aku melihat bunga api

    Yeah, I saw sparks
    Ya, aku melihat bunga api

    And I saw sparks
    Dan aku melihat percikan api

    Yeah, I saw sparks
    Ya, aku melihat bunga api

    Sing it out
    Nyanyikan

    Berita seputar lirik lagu lainnya

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

  • Pemkab Pati Tambah Tiga Unit Truk Pemadam Kebakaran, Total Anggaran Rp 1,5 Miliar

    Pemkab Pati Tambah Tiga Unit Truk Pemadam Kebakaran, Total Anggaran Rp 1,5 Miliar

    TRIBUNJATENG.COM, PATI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati menambah armada truk Pemadam Kebakaran (Damkar) pada penghujung 2024 ini.

    Terdapat tiga truk Damkar baru yang siap dioperasikan.

    Tiap unit truk Damkar tersebut bernilai Rp 1,5 miliar. Sehingga total anggaran yang dikeluarkan pemerintah daerah untuk penambahan truk Damkar tersebut ialah Rp 4,5 miliar.

    Penambahan unit truk Damkar ini untuk menjawab kebutuhan di lapangan. Selama ini, beberapa kali terjadi keterlambatan penanganan kebakaran di beberapa wilayah di Pati akibat jumlah armada yang kurang memadai.

    “Alhamdulillah tahun 2024 Pemerintah Daerah menganggarkan pengadaan mobil pemadam kebakaran. Kami mendapatkan tambahan tiga mobil Damkar. Ini unitnya dari Bogor,” jelas Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Pati, Sugiyono, Sabtu (21/12/2024).

    Menurut dia, truk Damkar ini memiliki spesifikasi standar dengan kapasitas air 4000 liter.

    “Nilainya dalam RAB Rp 1,5 miliar per unit,” ucap dia.

    Sugiyono mengatakan, untuk sementara pihaknya akan menempatkan tiga unit truk Damkar baru tersebut di Pos Damkar Pati.

    “Kami tempatkan di situ sambil menunggu petunjuk lebih lanjut. Rencananya nantinya akan kami tempatkan di Pati, Kayen, kemudian di Juwana,” jelas dia.

    Sugiyono berharap, tahun ini bisa dilakukan pengadaan dua Pos Damkar baru untuk menangani wilayah Eks Kawedanan Tayu dan Jakenan.

    “Harapan kami tahun ini ada tambahan dua pos di Eks Kawedanan Jakenan dan Tayu. Kami sedang mempersiapkan, hanya saja kendala kami kekurangan personel dan anggaran. Satu pos jaga itu butuh 12 personel, dibagi dalam tiga sif,” jelas dia. (mzk)