Category: Tribunnews.com Ekonomi

  • Dulu Apes Terjun ke Politik, Dede Sunandar Banting Setir usai Tak Lagi Jadi Artis, Kerja di Kafe

    Dulu Apes Terjun ke Politik, Dede Sunandar Banting Setir usai Tak Lagi Jadi Artis, Kerja di Kafe

    TRIBUNJATIM.COM – Sempat apes benar setelah memutuskan terjun ke dunia politik, Dede Sunandar tampak masih terus mencari pekerjaan sesuai dengannya.

    Dede Sunandar tampaknya sudah tak lagi menjadi artis, banting setir melakukan pekerjaan lain yang tak terduga.

    Dalam momentum Pemilu 2024, komedian Dede Sunandar mendaftarkan diri menjadi Caleg DPRD Kota Bekasi dari Partai Perindo.

    Namun, Dede Sunandar gagal menjadi wakil rakyat, karena tak bisa mengumpulkan suara yang banyak di dapilnya di kawasan Bekasi, Jawa Barat.

    Setelah gagal menjadi Wakil Rakyat, Dede Sunandar dikabarkan bekerja sebagai pramusaji di sebuah kafe.

    Hal tersebut diketahui dari unggahan akun Instagram @ferdiembunpagi.

    Dalam unggahan foto di akun tersebut, terlihat seorang pramusaji yang wajahnya mirip Dede Sunandar.

    Tak hanya mengantar makanan, Dede juga terlihat mengepel kafe tersebut.

    “Lagi iseng-iseng maen ke PIK dan mampir ke kafe Bolonemase… cuma agak kaget awak ini pelayan mirip komedian, kalau gak salah mirip Dede Sunandar,” tulis akun @ferdiembunpagi, dikutip Wartakotalive.com, Selasa (31/12/2024), seperti dilansir TribunJatim.com.

    Sampai berita ini diturunkan, tim Wartakotalive.com masih mencari konfirmasi kepada Dede Sunandar, yang kini bekerja sebagai pramusaji di kafe.

    Sebelumnya, Dede Sunandar mengakui dirinya tidak banyak mengambil pekerjaan di dunia hiburan, karena menjalani pekerjaan lain demi menghidupi keluarga.

    “Saya itu sebenarnya memang ada di salah satu perusahaan di bagian alat kesehatan dan bekerja di bagian media sosialnya kadang jadi sales juga,” kata Dede Sunandar ketika ditemui di kawasan Bekasi, Jawa Barat, Kamis (26/9/2024).

    Dede mengakui karena pekerjaannya di bidang alat kesehatan, membuatnya vakum dari panggung hiburan, ia hanya menerima beberapa saja.

    “Karena tempatnya di Jogja sama Tegal urusannya di situ. Jadi ya kadang-kadang aja kerja di televisi,” ucapnya.

    Penyebab Sebenarnya Dede Sunandar Jual Rumah, Ibu Takut Uang Habis setelah Nyaleg, ‘Cukup Terpukul’ (Instagram Dede Sunandar)

    Menurut Dede, setelah uangnya habis akibat ngaleg, ia butuh pemasukan bulanan.

    Sebab, jika tetap jadi artis, pemasukannya pun tidak stabil.

    Hal yang ditakutkan Dede adalah keluarganya tidak bisa makan dan memenuhi kebutuhannya setiap hari.

    “Maksudnya, walaupun di televisi laku ada bang, ada kerjaan ini. Cuma kan, ah ini (alat kesehatan) kayaknya lebih menjanjikan di karirnya nanti ke depannya,” jelasnya.

    “Kalau misalnya ada panggilan film atau apa saya dateng. Kalau nggak ada ya saya kerja di sono,” sambungnya.

    Dede mengakui bekerja menjadi pekerja kantoran pun luar biasa.

    Datangi Sule saat Terjerat Utang, Dede Sunandar Nangis Gadaikan Surat Tanah, Ayah Rizky: Efek Jera (YouTube)

    Meski pemasukannya beda jauh lebih rendah dari kariernya jadi artis, ia mensyukuri semua yang ia dapati dari pekerjaan barunya.

    “Kalau sekarang kan ibaratnya di Rp 10 juta atau Rp 15 juta itu udah alhamdulillah bersyukur banget lah intinya kayak gitu. Udah bisa nabung juga terus ada jenjang karirnya,” terangnya.

    “Terus di fasilitasi dengan ada kendaraan, dengan ada rumah,” tambahnya.

    Dede Sunandar pun merasa pekerjaan barunya bisa membuat keluarganya bertahan hidup, dan kehidupannya menjadi lebih tenang.

    “Ya itu menurut Dede yang sangat luar biasa lah untuk seorang Dede kayak gitu,” ujar Dede Sunandar.

    Beberapa pekerjaan selain menjadi artis memang dilakoni Dede Sunandar demi memenuhi kebutuhan keluarganya.

    Sudah enam bulan ini, Dede Sunandar jarang muncul di TV sejak gagal nyaleg.

    Rupanya Dede Sunandar kini banting setir jadi sales menjual alat-alat kesehatan (alkes).

    Walau sibuk jualan alkes, Dede Sunandar tak meninggalkan begitu saja dunia hiburan.

    \

    Dede Sunandar mengakui kalau dirinya memang mengurangi pekerjaan di panggung hiburan.

    Rekan komedian Sule ini kini mengurangi karier dan pekerjaannya sebagai artis karena sibuk jualan alat kesehatan atau alkes.

    Dikatakan Dede Sunandar, dirinya tetap mau mengambil pekerjaan artis jika waktunya cocok tidak mengganggu aktivitasnya saat ini.

    Alhasil Dede Sunandar kini jarang terlihat di layar kaca.

    Ia memilih fokus bekerja menjadi sales perusahaan yang bergerak di bidang jasa jual beli alat kesehatan.

    Dengan kesibukannya tersebut, Dede Sunandar seakan mundur dari kariernya sebagai seorang artis dan pelawak.

    “Karena waktu aja, saya kan kerja di Jogja, stay di sana,” kata Dede Sunandar ketika ditemui di kawasan Bekasi, Jawa Barat, Kamis (26/9/2024).

    “Ini sebulan aja enggak pulang ke rumah, jadi ambil kerjaan di televisi atau lainnya sesekali aja,” imbuhnya.

    Dede Sunandar sendiri dikabarkan sudah tidak laris lagi jadi artis.

    Pasalnya ia menghilang selama enam bulan ini atau setelah tak lolos menjadi anggota DPRD Bekasi, Jawa Barat.

    Namun hal itu dibantahnya.

    “Enggak, tawaran ada aja. Terakhir tuh ada tawaran stripping, cuma enggak diambil, karena emang waktunya aja gak dapet harus setiap hari ke lokasi,” ucapnya.

    “Sementara saya aja kemarin tuh lama di Jogja, jadi enggak keambil gitu. Sekarang ambil film kan waktunya lebih pasti ketimbang sinetron,”  sambungnya, melansir Tribunnews.com.

    Dede Sunandar mengakui menolak tawaran stripping bukan karena honornya.

    Melainkan ia bekerja dengan seseorang yang sudah menyelamatkan dirinya dari kehabisan uang.

    “Jadi abis nyaleg ketemu orang ini. Ditawarin kerjaan lah dan saya mau.”

    “Akhirnya diajak ke ujung Sumatera lah, dikenali sama keluarganya dan diajak kerja di perusahaan. Akhirnya sampai sekarang,” jelasnya.

    “Ya udah ke daerah-daerah dan dapat mobil dan rumah dari kantor,” sambungnya.

    Dede Sunandar mengaku dulu tidak punya uang setelah gagal jadi anggota DPRD Bekasi.

    Ia tetap bekerja di panggung hiburan dan menerima tawaran jadi sales alat kesehatan.

    Tapi, bagi Dede Sunandar, ia harus menjalani pekerjaan jadi sales alat kesehatan

    Hal ini dlakukannya agar bisa menutupi kebutuhan keluarganya sehari-hari.

    “Ya kan intinya kerja di sini tuh buat uang bulanan lah. Kalau jadi artis kan buat tambahannya aja,” ujar Dede Sunandar.

    Berita viral lainnya

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

  • Pertama Kali Digelar, Cilacap Night Carnival Berlangsung Meriah dan Diikuti Puluhan Peserta

    Pertama Kali Digelar, Cilacap Night Carnival Berlangsung Meriah dan Diikuti Puluhan Peserta

    TRIBUNJATENG.COM, CILACAP – Di penghujung tahun 2024, Pemerintah Kabupaten Cilacap menggelar event Cilacap Night Carnival.

    Acara yang berlangsung di Alun-Alun Cilacap pada Senin (30/12/2024) malam tadi digelar sebagai bentuk ekspresi seni dalam bidang fashion.

    Puluhan peserta dari berbagai daerah di Cilacap berjalan berlenggak lenggok mengenakan kostum parade rancangan desainer.

    Acara yang menyedot animo ribuan masyarakat ini menjadi ajang kreatifitas untuk memberikan ruang bagi generasi muda berkembang khususnya di sektor industri kreatif.

    Pj Bupati Cilacap M. Arief Irwanto usai membuka acara malam tadi tak lupa memberikan apresiasi kepada puluhan peserta yang turut memeriahkan gelaran perdana di Cilacap ini.

    Arief berharap gelaran Cilacap Night Carnival  mendorong minat dan bakat masyarakat Kabupaten Cilacap terutama para desainer lokal. 

    “Harapannya Cilacap Night Carnival dapat menjadi wadah bagi para pelaku industri kreatif untuk memamerkan karya-karyanya sekaligus memunculkan talenta-talenta baru yang berbakat,” ujarnya.

    Seperti yang diketahui Kabupaten Cilacap sendiri merupakan kabupaten yang kaya akan budaya, tradisi dan kearifan lokal yang patut kita banggakan. 

    Menurut Arief kekayaan budaya yang dimiliki Kabupaten Cilacap ini menjadi modal luar biasa untuk terus menunjukkan potensi daerah kepada masyarakat luas. 

    “Semoga acara seperti ini dapat rutin terselenggara, selain menjadi hiburan bagi masyarakat juga sebagai ajang kompetisi bergengsi,” kata dia.

    Adapun event Cilacap Night Carnival ini diikuti oleh 72 orang peserta.

    Mereka terdiri dari 55 siswa tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP)/sederajat, 7 siswa tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA)/sederajat se-Kabupaten Cilacap, serta 10 peserta kategori umum. 

    Para peserta mulai melakukan parade dari Aula Diklat Praja Cilacap hingga Alun-alun Cilacap tempat juri dan tamu kehormatan berada.

    Irfansyah Nabil salah satu peserta yang merupakan siswa SMK Negeri 1 Cilacap mengungkapkan bahwa dirinya begitu antusias dapat mengikuti event tersebut.

    Terlebih event tersebut merupakan event langka dan sudah dinanti sejak lama.

    Irfansyah sendiri mengaku sangat senang bisa ikut langsung dalam event yang pertama kali digelar di kota kelahirannya ini.

    Menurutnya tak hanya pengalaman baru yang didapat, namun dia juga memperoleh teman dan relasi baru.

    “Rasanya seru sekali, walaupun lumayan capek karena jalan sambil pakai baju yang berat tapi ini jadi pengalaman baru dan berharga buat saya. 

    Apalagi acaranya outdoor dan malam hari, bajunya juga bagus-bagus banget,” ungkapnya.

    Untuk juara Cilacap Night Carnival rencananya akan diumumkan pada malam nanti saat bertepatan dengan momentum perayaan tahun baru di Alun-alun Cilacap. (pnk)

  • Update Kasus Penyimpangan Dana Bos SMK 2 Ponorogo, Kejari Panggil Kadindik Jatim

    Update Kasus Penyimpangan Dana Bos SMK 2 Ponorogo, Kejari Panggil Kadindik Jatim

    Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Pramita Kusumaningrum 

    TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO – Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Ponorogo terus mendalami kasus dugaan penyimpangan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) SMK 2 PGRI Ponorogo.

    Baru-baru ini Kejari Ponorogo memanggil Kepala Dinas Pendidikan (Kadindik) Jawa Timur, Aries Agung Paewai.

    Orang nomor satu di dunia pendidikan Jatim memenuhi panggilan Kejari.

    Aries diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan penyimpangan dana BOS SMK 2 PGRI Ponorogo.

    “Sudah kami panggil dan periksa sebagai saksi,” ungkap Kepala Seksi (Kasi) Intelijen Kejari Kabupaten Ponorogo, Agung Riyadi, Selasa (31/12/2024).

    Agung menjelaskan bahwa kadindik jatim diperiksa pada Jum’at (27/12/2024). Namun sayang Agung tidak mau blak-blakan materi apa yang dipertanyakan.

    “Terkait materi pemeriksaan belum bisa saya jelaskan, yang pasti terkait mekanisme dana BOS,” katanya saat dikonfirmasi, Tribunjatim.com.

    Agung menegaskan bahwa Kandindik Jatim dilakukan pemeriksaan sejak siang hingga sore. Pemeriksaan itu dipenuhi Kadindik Jatim setelah dilayangkan surat pemanggilan kedua oleh kejaksaan. 

    Untuk total saksi, sampai saat ini kasus dugaan penyimpangan dana BOS SMK 2 PGRI Ponorogo itu, penyidik kejaksaan telah memanggil 23 orang saksi untuk dimintai keterangan. 

    Di antaranya Kadindik Jatim, Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Candindik) wilayah Ponorogo-Magetan periode 2020-2022 dan periode 2022-2023, internal sekolah, serta sejumlah pihak terkait lainnya. 

    Sedangkan total barang bukti kendaraan yang disita masih sama, yakni 10 unit bus, dan tiga kendaraan roda empat. Dari jumlah itu, tujuh unit bus dititipkan di gudang penitipan barang bukti milik Kejaksaan Tinggi (Kejati).

    Sementara, Kepala Dinas Pendidikan (Kadindik) Jawa Timur, Aries Agung Paewai membenarkan dirinya telah dipanggil Kejari Ponorogo.

    “Hanya dimintai keterangan saja terkait dana BOS. Sebagai saksi,” pungkasnya melalui pesan singkat WhatsApp.

    Sekedar diketahui, Kejari Ponorogo menggeledah SMK 2 PGRI Ponorogo Kantor Cabdindik Jatim Wilayah Ponorogo-Magetan dan kantor salah satu penyedia ATK. Penggeledahan ini kaitannya dengan dugaan penyimpangan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).

    Penggeledahan dilakukan sehubungan dengan dugaan penyimpangan dana BOS 2019 sampai 2024. Dimana selama 5 tahun, dana tidak digunakan sebagaimana mestinya.

    Mereka mengamankan beberapa dokumen terkait pencairan dana BOS kemudian laporan pertanggungjawaban dan ada beberapa komputer, laptop.

    Kasus ini bergulir karena ada aduan dari dari masyarakat. Bahwa ada kerurigaan penyalahgunaan dana BOS dari tahun 2019.  Pada aduan  tidak menyebutkan tahun 2019 sampai tahun berapa.

    Kejari tidak mau menjadi celah, sehingga dilakukan penyelidikan BOS dari tahun 2019 sampai 2024

    Penggeledahan yang dilakukan karena dalam masa penyidikan ditemukan adanya penggunaan dana bos yg tidak sesuai dengan peruntukannya.

    Saat ini pemeriksaan terhadap saksi masih terus dilakukan. Pun tidak menutup kemungkinan akan adanya tersangka dalam kasus tersebut. 

  • Letkol Laut P Rizki Purnama Putra Resmikan Pos TNI AL di Pantai Larangan Guna Jaga Wilayah Maritim 

    Letkol Laut P Rizki Purnama Putra Resmikan Pos TNI AL di Pantai Larangan Guna Jaga Wilayah Maritim 

    TRIBUNJATENG.COM,TEGAL- Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Tegal, Letkol Laut (P) Rizki Purnama Putra meresmikan Pos TNI AL di kawasan Objek Wisata Pantai Larangan, Kabupaten Tegal, Selasa (31/12/2024).

    Pos TNI AL tersebut berlokasi di Pedukuhan Larangan Desa Munjungagung, Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal. 

    Pos tersebut dipimpin oleh komandan pos berpangkat kapten dengan delapan anggota. 

    Wilayah kerjanya dari perbatasan laut Kota Tegal hingga perbatasan laut Kabupaten Pemalang. 

    Komandan Lanal Tegal, Letkol Laut (P) Rizki Purnama Putra mengatakan, keberadaan Pos TNI Al ini sangat penting karena terdapat 3 kecamatan di wilayah pesisir Kabupaten Tegal, yaitu Kecamatan Kramat, Suradadi, dan Warureja. 

    Hampir 90 persen warganya mayoritas bekerja sebagai nelayan.

    “Kita sangat butuh sebagai monitoring masyarakat yang mencari nafkah di laut. Sebagai upaya keselamatan, imbuan informasi, dan memberikan pengetahuan agar terjadi peningkatan kehidupan nelayan,” katanya.

    Menurut Letkol Laut (P) Rizki, kerawanan di wilayah pesisir Kabupaten Tegal sendiri adalah faktor cuaca dan kurangnya ilmu pengetahuan serta kesadaran kesehatan nelayan.

    Pihaknya pun menggandeng Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Jawa Tengah untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) nelayan. 

    Tujuannya agar pengetahuan mereka meningkat dan hasil tangkapnya melimpah. 

    “Kami mengucapkan terimakasih atas apresiasi Pemkab Tegal dan DPRD Kabupaten Tegal yang menginisiasi dan mensupport kami dalam pembangunan Pos TNI AL,” ungkapnya. 

    Staf Ahli Bupati Tegal Bidang Hukum, Politik, dan Pemerintahan, Nurhapid Junaidi bersyukur, sinergitas yang baik antara Pemkab Tegal dan Lanal Tegal bisa mewujudkan pendirian Pos TNI AL. 

    Pos ini nantinya akan digunakan sebagai pengawasan wilayah maritim dan pendidikan serta pembinaan masyarakat sekitar. 

    “Harapan kedepan, Pemkab Tegal dan TNI AL akan bersinergi untuk menjaga ketahanan pangan, keamanan maritim dan kesejahteraan nelayan sehingga terwujud Indonesia emas 2045,” ujarnya.

    Sementara itu, Ketua HNSI Jawa Tengah, Riswanto mengatakan, pihaknya siap bersinergi dengan TNI AL dan pemerintah daerah untuk menyukseskan program Pemerintah Pusat.

    Termasuk dalam hal ini mengedukasi nelayan untuk peningkatan SDM.

    “Mudah-mudahan kita bisa mendorong dan menyosialisasikan terkait SDM nelayan kita. Sehingga kita bisa menyinkronkan program untuk kemajuan nelayan,” katanya. (fba)

  • Petaka Hubungan Terlarang, MYS Menjadi Tersangka, Pelaku Nekat Buang Bayi Karena Bingung

    Petaka Hubungan Terlarang, MYS Menjadi Tersangka, Pelaku Nekat Buang Bayi Karena Bingung

    TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR – Laki-laki berinisial MYS (21) ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pembuangan bayi yang mana jenazahnya ditemukan di bawah jembatan aliran Kali Samin wilayah Kelurahan Bolong Kecamatan/Kabupaten Karanganyar. 

    Kasus tersebut terungkap setelah ada warga yang menemukan jenazah bayi di dalam tas yang berada di bawah jembatan pada Kamis (21/11/2024).

    Polisi kemudian melakukan olah TKP dan serangkaian penyelidikan. Jajaran Satreskrim Polres Karanganyar akhirnya berhasil mengungkap kasus tersebut dalam kurun waktu 8 jam pasca kejadian. 

    Polisi berhasil mengamankan MYS dan perempuan PW (21) atas kasus tersebut setelah melakukan serangkaian penyelidikan.

    Sebelum mengamankan pelaku polisi mendapatkan barang bukti setelah melakukan penelusuran dari kain yang digunakan untuk menyelimuti bayi saat ditemukan warga. Pasalnya label pembelian masih melekat pada kain. Dari rekaman CCTV toko tempat pembelian kain itu diketahui selimut itu dibeli oleh MYS. 

    Kasatreskrim Polres Karanganyar, AKP Bondan Wicaksono menyampaikan, MYS dan PW diketahui menjalin hubungan asmara selam 1 tahun.

    Sejoli itu melakukan hubungan suami istri hingga mengakibatkan hamil di luar nikah. Lantaran merasa malu, terangnya, keduanya inisiatif untuk menitipkan bayi ke yayasan.  

    “Saat itu karena tidak menemukan yayasan, tersangka (MYS) beniat meletakan bayi ke depan toko tapi karena hujan banyak yang berteduh, tidak jadi.

    Kemudian pelaku inisiatif membuang anak di jembatan aliran sungai,” katanya saat rilis akhir tahun di Mapolres Karanganyar pada Selasa (31/12/2024). 

    Dia menuturkan, polisi telah menetapkan MYS sebagai tersangka dan menahan yang bersangkutan.

    Sedangkan pasangannya, terang AKP Bondan, polisi bekerja sama dengan Dinas Sosial Kabupaten Karanganyar untuk pemulihan kondisi psikologisnya. 

    “Dititipkan di dinas sosial untuk pemulihan psikis, dititipkan di rumah aman wilayah Kota Solo,” ucapnya.

    Kapolres Karanganyar, AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy mengatakan, PW tidak ditetapkan sebagai tersangka karena tidak ada unsur tindakan pidana yang dilakukan oleh yang bersangkutan. 

    “Kesepakatan keduanya, anak dititipkan di yayasan tapi dibuang oleh MYS,” terangnya. 

    Pelaku MYS mengungkapkan, nekat membuang bayi tersebut karena bingung. Di sisi lain dia tidak berani untuk mengatakan terkait anak tersebut kepada orang tuanya.

    Dia menerangkan, bayi yang masih dalam kondisi hidup itu dimasukan ke dalam tas sebelum akhirnya dibuang di aliran Kali Samin. (Ais). 

  • Suami Tikam Istri di Hadapan Keluarga, Tak Terima Kebiasaan di Ranjang Diceritakan, Leher Digigit

    Suami Tikam Istri di Hadapan Keluarga, Tak Terima Kebiasaan di Ranjang Diceritakan, Leher Digigit

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Febrianto Ramadani

    TRIBUNJATIM.COM, NGAWI – Kebiasaan hubungan intim suami istri mungkin sebaiknya tidak diceritakan di depan umum, sekalipun kepada keluarga atau saudara sendiri.

    Jika demikian maka mungkin akan berujung tragis, seperti yang dialami oleh perempuan inisial ALA (23).

    Korban asal Desa Krandegan, Kecamatan Ngrambe, Kabupaten Ngawi, mengalami luka tikam di perut, usai ditusuk oleh suaminya inisial G (23), warga Desa Wonosari, Kecamatan Sine, Kabupaten Ngawi.

    Kapolres Ngawi AKBP Dwi Sumrahadi Rakhmanto menjelaskan, motif tersangka nekat melakukan perbuatan keji itu karena merasa tersinggung, dikarenakan korban menelpon orang tua pelaku, agar diberikan nasihat.

    “Sebelum penusukan, korban menjerit kesakitan karena pelaku menggigit leher korban hingga mengakibatkan berdarah saat berhubungan intim,” jelas AKBP Dwi, dalam Press Release, di Mapolres Ngawi, Selasa (31/12/2024).

    Setelah beberapa jam kemudian, korban, pelaku dan keluarga berkumpul di ruang tamu kakek korban.

    Selanjutnya pelaku berdiri dari tempat duduk berjalan ke belakang ke kamar mandi.

    “Sambil mengambil pisau di dapur, pelaku kembali berkumpul di ruang tamu lagi dan duduk di sebelah korban. Kemudian pelaku mengeluarkan pisau yang disimpan di saku celana belakang, lalu pelaku menusukan pisau tersebut ke arah perut korban,” paparnya.

    “Kejadian tersebut disaksikan oleh saksi sekaligus keluarga pelaku dan korban, yang berada di ruang tamu membuat semua keluarga kaget,” imbuhnya.

    Korban pun dibawa ke Puskesmas Ngrambe dengan kondisi terluka parah, dan masih dirawat intensif.

    Dari tangan tersangka polisi mengamankan sebuah pisau dapur, dan pakaian korban yang masih ada bercak darah.

    “Pasal yang disangkakan Pasal 44 ayat 2 UU RI Nomor 23 tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Lingkup Rumah Tangga. Ancaman hukuman paling lama 10 tahun penjara,” pungkasnya.

  • Dukung Peternak Sapi Perah Rakyat, Nestlé Indonesia Raih Indonesia Corporate Sustainability Award – Halaman all

    Dukung Peternak Sapi Perah Rakyat, Nestlé Indonesia Raih Indonesia Corporate Sustainability Award – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – PT Nestlé Indonesia kembali menoreh prestasi melalui penghargaan Indonesia Corporate Sustainability Award (ICSA) 2024. PT Nestlé Indonesia berhasil mendapatkan silver award pada  kategori “Best Practice in Creating Shared Value” di ICSA 2024 atas  komitmennya dalam menciptakan manfaat bersama melalui kemitraan dengan para peternak sapi perah rakyat.

    PT Nestlé Indonesia, sebagai perusahaan produsen makanan dan minuman yang telah berdiri selama lebih 52 tahun di Indonesia, senantiasa berkomitmen untuk menghasilkan produk berkualitas dengan memanfaatkan sumber daya lokal serta bahan baku setempat. Hal tersebut dijalankan melaluikemitraan kuat bersama koperasi dan peternak sapi perah rakyat di Jawa Timur sejak 1975 sebagai upaya dalam menghasilkan produk susu yangberkualitas.

    Kerja sama ini dimulai melalui kemitraan dengan salah satu koperasi susu segar di Pujon, Malang, Jawa Timur untuk menyediakan 160 liter susu segar per-hari guna mendukung operasional pabrik. Hingga saat ini, kemitraan tersebut telah berkembang dan melibatkan  lebih dari 27.000 peternak sapi perah rakyat dan 32 koperasi susu di Jawa Timur.

    Kemitraan ini juga menjadi bentuk kontribusi perusahaan untuk mendukung pengembangan komunitas peternak sapi perah rakyat di sekitar wilayah operasional PT Nestlé Indonesia agar lebih tangguh dan makmur melalui pelaksanaan praktik regenerative farming.

    “PT Nestlé Indonesia senantiasa berkomitmen untuk menciptakan manfaat bersama bagi individu, masyarakat, dan lingkungan dalam mata rantai operasional. Bentuk kemitraan yang telah terjalin selama hampir lima dekade dengan koperasi dan peternak sapi perah rakyat di Jawa Timur merupakan salah satu upaya yang kami lakukan untuk meningkatkan kesejahteraan komunitas peternak, sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi daerah,” ujar Direktur Corporate Affairs & Sustainability PT Nestlé Indonesia Sufintri Rahayu.

    Ia menambahkan, saat ini PT Nestlé Indonesia tengah mendorong implementasi praktik pertanian berkelanjutan oleh para peternak sapi perah rakyat sebagai bagian untuk melestarikan sumber daya bagi generasi mendatang.

    Beri Dampak Positif untuk Peternak Sapi Rakyat dan Ekosistem Lokal

    Tidak hanya fokus pada peningkatan kualitas dan produktivitas susu segar, PT Nestlé Indonesia juga berkomitmen memberikan dampak positif bagi komunitas peternak serta ekosistem yang lebih luas. Sejak 2022, kemitraan ini diperluas hingga melibatkan peternak sapi perah rakyat di Jawa Tengah. Susu segar hasil kerja sama tersebut diserap oleh Pabrik Bandaraya di Batang, Jawa Tengah.

    Head of Sustainable Agri PT Nestlé Indonesia Syahrudi menyampaikan bahwa PT Nestlé Indonesia selalu berupaya dan berinovasi mendukung pemberdayaan peternak sapi perah rakyat di berbagai aspek. Salah satunya adalah penyediaan fasilitas bagi sapi perah untuk menghasilkan produksi susu segar yang optimal serta berkualitas, pelatihan praktik peternakan sapi perah yang baik dan berkelanjutan, serta dorongan untuk menjalankan bisnis yang lebih ramah lingkungan.

    “Hal ini sejalan dengan misi jangka panjang Nestlé untuk mempercepat transisi menuju sistem pangan regeneratif, yang tidak hanya melindungi tetapi juga memulihkan lingkungan untuk generasi masa depan,” tutur Syahrudi.

    H. Suloso, seorang peternak KUD Argopuro Krucil , turut menyatakan apresiasinya terhadap dukungan PT Nestlé Indonesia yang telah menghadirkan berbagai program pemberdayaan untuk para peternak lokal.

    “Dukungan ini saya dapatkan tidak hanya pada pendampingan teknis, tetapi juga pendampingan finansial, di mana hal tersebut tentunya sangat dibutuhkan untuk dapat meningkatkan usaha kami. Dengan pendampingan dan bantuan tersebut, insha Allah, kami dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas susu segar yang tentunya berdampak baik bagi pendapatan dari usaha ini,” kata H. Suloso.

    Saat ini, pendampingan dititikberatkan pada upaya penerapan pertanian regeneratif oleh para mitra. Hal ini sejalan dengan peta jalan Nestlé dalam menghadapi perubahan iklim, meliputi upaya mengurangi emisi.

    Apresiasi Praktik Berkelanjutan PT Nestlé Indonesia

    Penghargaan yang dinobatkan kepada PT Nestlé Indonesia pada ICSA 2024 telah melalui beberapa tahapan penilaian ketat seperti evaluasi dokumen dan sesi pitching.

    Ajang penghargaan yang diselenggarakan oleh PT Olahkarsa ini menyoroti perusahaan, individu, dan organisasi yang telah menunjukkan komitmen dalam menerapkan prinsip-prinsip keberlanjutan dalam operasional bisnis.

    Co-Founder & CEO Olahkarsa Unggul Ananta mengapresiasi antusiasme dari pelaku industri dalam mewujudkan keberlanjutan di Indonesia melalui ajang Indonesia Corporate Sustainability Award 2024.

    “Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas dedikasi PT Nestlé Indonesia dalam menerapkan praktik bisnis berkelanjutan serta menciptakan kontribusi positif bagi lingkungan, sosial, dan tata kelola yang unggul. Semoga penghargaan ini mampu memotivasi lebih banyak pelaku industri untuk berinovasi dan menciptakan dampak positif yang lebih luas,” ungkap Unggul Ananta.

    Sufintri menegaskan komitmen PT Nestlé Indonesia dalam mendukung kesejahteraan peternak sapi perah rakyat melalui konsep Creating Shared Value. Selama lebih dari lima dekade, perusahaan secara konsisten membeli susu segar dari peternak lokal sebagai bagian dari upaya mendorong pembangunan ekonomi dan meningkatkan penghidupan masyarakat di sekitar wilayah operasinya.

    “Selama lebih dari 52 tahun, kami berpegang teguh pada komitmen Menciptakan Manfaat Bersama (Creating Shared Value), salah satunya melalui pembelian susu segar dari para peternak sapi perah rakyat. Upaya ini tentunya dapat mendukung pembangunan ekonomi dan penghidupan para peternak sapi perah rakyat. Kemitraan ini merupakan wujud nyata keyakinan kami bahwa untuk mencapai sukses jangka panjang, masyarakat sekitar di mana kami beroperasi juga harus sejahtera,” tutup Sufintri.

    Kedepannya, PT Nestlé Indonesia terus berupaya menciptakan manfaat bersama bagi komunitas maupun lingkungan.

    #NestléIndonesia #PertanianRegeneratif #KemitraanPeternakSapiPerahRakyat

  • Mengenal Museum & Perpustakaan “Penginyongan”: Pusat Pelestarian Budaya Lokal di UIN Saizu

    Mengenal Museum & Perpustakaan “Penginyongan”: Pusat Pelestarian Budaya Lokal di UIN Saizu

    TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO – Museum & Perpustakaan “Penginyongan”, yang dikelola Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perpustakaan Universitas Islam Negeri Profesor Kiai Haji Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto, merupakan inisiatif strategis untuk melestarikan dan mengenalkan budaya lokal kepada masyarakat luas.

    Kepala UPT Perpustakaan UIN Saizu Purwokerto, Indah Wijaya Antasari menyebutkan, Museum & Perpustakaan “Penginyongan” ini telah berdiri sejak Tahun 2021. Musium ini dirancang sebagai pusat informasi dan pelestarian budaya daerah Penginyongan.

    Wilayah budaya ini mencakup Banyumas, Cilacap, Purbalingga, Banjarnegara, Tegal, Kebumen, hingga sebagian Wonosobo. Nama “Penginyongan” sendiri diambil dari istilah lokal yang merujuk pada penggunaan kata “inyong,” yang berarti “saya.”

    Museum ini memiliki koleksi beragam yang mencerminkan kekayaan budaya lokal. Pengunjung dapat menemukan manuskrip kuno, miniatur begalan, alat rumah tangga tradisional, senjata tradisional, baju adat, hingga koleksi audiovisual yang mendokumentasikan budaya dan adat istiadat daerah Penginyongan.

    Semua koleksi ini memberikan wawasan mendalam tentang kearifan lokal yang masih terjaga hingga kini, menjadikan museum ini sebagai pusat pembelajaran budaya yang bernilai tinggi. Sejak awal pendiriannya, Museum-Perpustakaan “Penginyongan” berkomitmen menjadi pusat kajian dan pengembangan budaya lokal.

    Tujuannya adalah melestarikan bahasa dan budaya Penginyongan agar tetap eksis di tengah arus modernisasi. Inisiatif ini juga berupaya menonjolkan potensi lokal dari wilayah Jawa Tengah bagian barat, sehingga masyarakat, khususnya generasi muda, dapat lebih memahami dan menghargai warisan budaya mereka.

    Komitmen ini membuahkan hasil gemilang dengan diraihnya juara pertama dalam ajang Academic Library Innovation Award (ALIA) tingkat Jawa Tengah, yang diadakan oleh Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi Indonesia (FPPTI).

    Prestasi ini membawa Perpustakaan UIN Saizu mewakili FPPTI Jawa Tengah di tingkat nasional. Di tingkat nasional, Museum-Perpustakaan “Penginyongan” kembali mencatat sejarah dengan meraih juara kedua dalam ajang yang sama.

    Ajang ALIA tingkat nasional menjadi bukti nyata inovasi dan kualitas Museum-Perpustakaan “Penginyongan.” Dengan tema “Museum Perpustakaan Penginyongan: Manifestasi Integratif antara Sumber Informasi Terekam dengan Wujud Asli Menuju Visium-Visium Perpustakaan untuk Kesejahteraan,” program ini berhasil menunjukkan pendekatan modern yang integratif dalam melestarikan budaya lokal.

    Melalui museum ini, masyarakat tidak hanya diajak menikmati koleksi yang tersedia, tetapi juga memahami pentingnya pelestarian budaya lokal sebagai bagian dari identitas bangsa. Museum-Perpustakaan “Penginyongan” menjadi tempat ideal untuk belajar, meneliti, serta menjalin koneksi dengan kekayaan budaya lokal yang terus berkembang.

    UPT Perpustakaan UIN Saizu berharap program ini dapat menginspirasi generasi muda untuk mencintai, melestarikan, dan mempromosikan budaya Penginyongan. Dengan cara ini, budaya lokal dapat tetap hidup dan menjadi bagian dari kontribusi bangsa di panggung global.

    UIN Saizu Maju, UIN Saizu Unggul!!!

  • Sabu Seberat 1,5 Kg untuk Pesta Malam Tahun Baru Disita Polisi

    Sabu Seberat 1,5 Kg untuk Pesta Malam Tahun Baru Disita Polisi

    TRIBUNJATENG.COM –  Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Makassar berhasil menggagalkan peredaran narkotika jenis sabu seberat 1,5 kilogram di Jl Letjen Hertasning.

    Pengungkapan kasus ini dilakukan hanya beberapa hari menjelang malam pergantian tahun.

    Operasi yang dipimpin langsung oleh Kasat Narkoba Polrestabes Makassar, Kompol Lulik Febyantara, berhasil mengamankan dua orang kurir narkoba berinisial S dan MR.

    Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Mokhamad Ngajib, mengungkapkan bahwa barang haram tersebut diduga kuat akan diedarkan untuk memenuhi permintaan pada malam pergantian tahun.

    “Patut kita duga ini jaringan yang akan mengedarkan pada malam tahun baru ini,” kata Kombes Pol Mokhamad Ngajib saat merilis pengungkapan itu di kantornya, Senin (30/12/2024) sore.

    Menurut hasil penyidikan, kata Ngajib, kedua tersangka terhubung dengan jaringan besar yang sebelumnya terungkap membawa sabu seberat 32 kilogram. 

    Pengendalinya, berinisial W, hingga kini masih buron bersama satu pelaku lainnya berinisial Z. 

    “Pengendalinya sama. Saat ini masih kita DPO, ada dua yang DPO W dan Z,” ujar jebolan Akpol 1995 ini.

    Barang bukti narkoba yang diduga berasal dari jaringan internasional dikemas dalam kemasan teh China.

    “Ini termasuk jaringan internasional, kemasannya juga dari kemarin dari China,” bebernya.

    Dari hasil pengungkapan ini, polisi memperkirakan nilai barang haram tersebut mencapai Rp2 miliar.

    Kombes Pol Mokhamad Ngajib menambahkan bahwa polisi telah menyelamatkan sekitar 7.500 orang dari potensi penyalahgunaan narkoba.  

    Adapun modus operandinya dijelaskan Ngajib, yaitu menggunakan media sosial, seperti Instagram, untuk mengatur peredaran barang haram tersebut.

    “Anggota kami melakukan patroli siber hingga berhasil melacak dan menangkap para pelaku,” terang mantan Kapolrestabes Palembang ini.  

    “Meski kedua pelaku tidak saling mengenal, mereka memiliki satu pengendali yang sama, yaitu W,” tuturnya.

    Kedua tersangka dijerat Pasal 114 Ayat (2), subsider Pasal 112 Ayat (2), juncto Pasal 132 Ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman penjara 10 tahun.

     

  • Transjakarta Hingga LRT Berlakukan Tarif Rp1 Spesial Malam Tahun Baru, Simak Jadwal Operasionalnya – Halaman all

    Transjakarta Hingga LRT Berlakukan Tarif Rp1 Spesial Malam Tahun Baru, Simak Jadwal Operasionalnya – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Simak berikut ini daftar tarif diskon transportasi umum mulai dari Transjakarta  hingga LRT selama malam tahun baru 2025.

    Menyambut pergantian tahun, Pemprov DKI Jakarta memberikan hadiah spesial untuk masyarakat yang ingin bepergian sambil menyambut Tahun Baru 2025.

    Promo yang ditawarkan yakni berupa tarif diskon Rp 1.

    Promo ini berlaku untuk transportasi umum seperti Transjakarta hingga LRT.

    Dalam unggahan akun Instagram @dishubdkijakarta dijelaskan bahwa tarif Rp 1 akan berlaku pada 31 Desember 2024 pukul 00.00 WIB sampai 1 Januari 2025 pukul 23.59 WIB.

    “sambut tahun baru di Jakarta dengan tarif spesial 1 rupiah!,” jelas akun @dishubdkijakarta.

    Dengan diberlakukannya tarif khusus ini, masyarakat diharapkan lebih banyak menggunakan transportasi umum dibandingkan kendaraan pribadi saat merayakan tahun baru.

    Dengan begitu Masyarakat bisa menikmati malam tahun baru di Jakarta tanpa terjebak kemacetan. 

    Mengingat saat malam pergantian tahun pergerakan masyarakat cenderung tinggi. 

    Bagi sahabat TiJe, promo Transjakarta di berlakukan selama 24 jam kedepan.

    Yakni mulai pukul 31 Desember 2024 (00.00 WIB) hingga 1 Januari 2025 (23.59 WIB).

    Untuk jam operasionalnya, PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) melakukan penyesuaian pada 27 layanan untuk mendukung pelaksanaan car free night serta menyambut pergantian malam Tahun Baru 2025.

    Penyesuaian layanan Transjakarta ini meliputi perpendekan lintasan, pengalihan jalur, serta penutupan sementara beberapa halte strategis. 

    Rute yang mengalami perubahan:

    A. Perubahan rute Transjakarta 

    Koridor 1 (Blok M – Kota) 

    Dimodifikasi melalui Koridor 13 dan Koridor 9. Untuk sementara tidak melayani halte ASEAN – Monumen Nasional (arah Kota) dan Monumen Nasional – Masjid Agung (arah Blok M).

    Rute 10H (Tanjung Priok – Bundaran Senayan) 

    Lintasan dipersingkat hingga halte Petamburan. Untuk sementara tidak melayani halte Gerbang Pemuda, halte Senayan Bank DKI, dan Bundaran Senayan. 

    Rute 14A (Monumen Nasional – Jakarta International Stadium) 

    Diperpendek hingga halte Pecenongan. Untuk sementara tidak melayani Halte Monumen Nasional. 

    Koridor 3 (Kalideres – Monas via Veteran) 

    Dialihkan menjadi Kalideres – Juanda. Halte Monumen Nasional tidak dilayani. 

    Rute 1A (Pantai Maju – Balai Kota) 

    Dialihkan menjadi Pantai Maju – Juanda. Halte Balai Kota dan Monumen Nasional tidak dilayani. 

    Rute 6M (Stasiun Manggarai – Blok M) 

    Lintasan dipersingkat hingga Simpang Kuningan. Tidak melayani halte Jamsostek 3 – Blok M (arah Blok M) dan ASEAN – Jamsostek 2 (arah Stasiun Manggarai). 

    Koridor 2 (Pulo Gadung-Monas) 

    Dialihkan menjadi Pulo Gadung via Pecenongan. Untuk sementara tidak melayani halte Balai Kota dan Monumen Nasional. 

    Rute 2A (Pulo Gadung-Rawa Buaya via Balai Kota) 

    Dialihkan menjadi Pulo Gadung via Juanda. Tidak melayani halte Balai Kota dan Monumen Nasional. 

    Rute 2P (Senen – Transport Hub Dukuh Atas) 

    Dimodifikasi via Jalan Imam Bonjol. Untuk sementara tidak melayani Tosari 1 – Transport Hub Dukuh Atas (arah Transport Hub Dukuh Atas) dan tidak melayani Taman Kudus, Taman Latuharhary, GPIB Paulus Sunda Kelapa (arah Senen). 

    Koridor 3 (Kalideres – Monas via Veteran) 

    Dialihkan menjadi Kalideres – Juanda. Untuk sementara tidak melayani Halte Monumen Nasional). 

    Rute 3F (Kalideres – Senayan Bank DKI) 

    Mengalami perpendekan lintasan, berputar balik di Petamburan. Untuk sementara tidak melayani halte Gerbang Pemuda, halte Senayan Bank DKI, dan Bundaran Senayan. 

    Rute 4C (Pemuda Merdeka – Bundaran Senayan) 

    Dimodifikasi via Jalan Imam Bonjol. Untuk sementara tidak melayani Tosari 1 – Bundaran Senayan 1 (arah Bundaran Senayan) dan Bundaran Senayan 2 – Tosari 2 (Arah Pemuda Merdeka). 

    Rute 5C (Cililitan – Juanda) 

    Dialihkan menjadi Cililitan – Pecenongan. Untuk sementara tidak melayani halte Balai Kota dan Monumen Nasional. 

    Rute 5M (Kampung Melayu – Tanah Abang via Cikini) 

    Pengalihan via Pejambon. Untuk sementara tidak melayani Balai Kota 1 – Transjakarta Tanah Abang (arah Tanah Abang) dan Transjakarta Tanah Abang – MNC Center (arah Kp. Melayu). 

    Rute 6D (Stasiun Tebet – Bundaran Senayan) 

    Beroperasi via flyover ke Karet (Trip HBKB). Untuk sementara tidak melayani Plaza Sentral – Bundaran Senayan 1 (arah Bundaran Senayan) dan Bundaran Senayan 1 – Jalan Karet Pasar Baru Timur 5 (arah Stasiun Tebet). 

    Rute 6M (Stasiun Manggarai – Blok M)

    Mengalami perpendekan lintasan sampai Simpang Kuningan. Untuk sementara tidak melayani Jamsostek 3 – Blok M (arah Blok M) dan ASEAN – Jamsostek 2 (arah St. Manggarai). 

    Rute 6V (Ragunan – Senayan Bank DKI) 

    Mengalami perpendekan lintasan sampai Tegal Mampang. Untuk sementara tidak melayani halte Masjid Agung, halte Senayan Bank DKI, halte Bundaran Senayan. 

    Rute 7F (Kampung Rambutan – Juanda via Cempaka Putih) 

    Mengalami pengalihan Kp Rambutan – Pecenongan. Untuk sementara tidak melayani halte Balai Kota dan halte Monumen Nasional. 

    Rute 9D (Pasar Minggu – Tanah Abang) 

    Beroperasi via Slipi (Trip HBKB). Untuk sementara tidak melayani Jembatan Serong Benhil 1 (arah Pasar Minggu) dan Benhil 2 – seberang Jembatan Serong (arah Tanah Abang). 

    Pembatasan waktu operasional 

    Rute-rute seperti 1B (Stasiun Palmerah – Tosari) dan 1F (Stasiun Palmerah – Bundaran Senayan), rute 1H (Tanah Abang – Stasiun Gondangdia), rute 1N (Tanah Abang – Blok M), rute 1P (Senen – Blok M),.

    Serta rute 1R (Senen – Tanah Abang), rute 2Q (Gondangdia – Balai Kota), rute 6A (Ragunan – Balai Kota via Kuningan), rute 6B (Ragunan – Balai Kota via Semanggi), dan rute 9C (Pinang Ranti – Bundaran Senayan) dimana jam operasional hanya dibuka mulai pukul 05.00 WIB hingga 18.00 WIB.

    Promo LRT Tahun Baru

    Tak mau ketinggalan dengan yang lainnya, LRT Jakarta turut memberikan harga spesial di malam tahun baru. 

    Moda transportasi kereta ringan ini dapat diakses dengan harga tiket Rp 1 saja. 

    Selain itu, operasional LRT Jakarta juga diperpanjang hingga dini hari pada tanggal 1 Januari 2025.

    Jadwal LRT Jakarta saat Tahun Baru:

    Menuju Velodrome

    Stasiun Pegangsaan Dua – Berangkat pertama 05.30 WIB (31 Desember 2024) dan berangkat terakhir 01.30 WIB (1 Januari 2025)
    Stasiun Boulevard Utara – Berangkat pertama 05.34 WIB (31 Desember 2024) dan berangkat terakhir 01.34 WIB (1 Januari 2025)
    Stasiun Boulevard Selatan – Berangkat pertama 05.37 WIB (31 Desember 2024) dan berangkat terakhir 01.37 WIB (1 Januari 2025)
    Stasiun Pulomas – Berangkat pertama 05.39 WIB (31 Desember 2024) dan berangkat terakhir 01.39 WIB (1 Januari 2025)
    Stasiun Equestrian – Berangkat pertama 05.41 WIB (31 Desember 2024) dan berangkat terakhir 01.41 WIB (1 Januari 2025)

    Menuju Pegangsaan Dua

    Stasiun Velodrome – Berangkat pertama 05.50 WIB (31 Desember 2024) dan berangkat terakhir 01.50 WIB (1 Januari 2025)
    Stasiun Equestrian – Berangkat pertama 05.52 WIB (31 Desember 2024) dan berangkat terakhir 01.52 WIB (1 Januari 2025)
    Stasiun Pulomas – Berangkat pertama 05.54 WIB (31 Desember 2024) dan berangkat terakhir 01.54 WIB (1 Januari 2025)
    Stasiun Boulevard Selatan – Berangkat pertama 05.56 WIB (31 Desember 2024) dan berangkat terakhir 01.56 WIB (1 Januari 2025)
    Stasiun Boulevard Utara – Berangkat pertama 05.59 WIB (31 Desember 2024) dan berangkat terakhir 01.59 WIB (1 Januari 2025)

    (Tribunnews.com / Namira Yunia)