Category: Tribunnews.com Ekonomi

  • Terminal 2F Bandara Soekarno-Hatta untuk Jemaah Umrah Beroperasi Akhir Januari – Halaman all

    Terminal 2F Bandara Soekarno-Hatta untuk Jemaah Umrah Beroperasi Akhir Januari – Halaman all

     

    Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz

    TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG – Terminal 2F Bandara Soekarno-Hatta untuk jemaah umrah akan segera beroperasi pada akhir Januari 2025.

    Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan terminal 2F ini dilengkapi berbagai fasilitas untuk jemaah umrah VIP dan reguler.

    “Kita tata ulang, bagaimana ada masjid yang baik, ada tempat manasik, lalu ada lounge yang baik,” katanya dalam konferensi pers di Terminal 2F Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Rabu (1/1/2025).

    “Untuk reguler juga saya tadi sudah minta dirapikan. Jangan hanya yang VIP. Kelas-kelas lainnya harus sama prioritas pelayanannya,” tutur Erick.

    Dalam kesempatan sama, Direktur Utama InJourney Airports Faik Fahmi mengungkapkan bahwa dalam sehari, bisa ada 10 ribu jemaah umrah yang berangkat dan tiba di Bandara Soekarno-Hatta.

    Pemindahan jemaah umrah ke Terminal 2F pun juga sebagai upaya mengurangi kepadatan di Terminal 3.

    Terlebih, kata Faik, di Terminal 3 tidak mampu menyediakan fasilitas bagi jemaah dalam jumlah yang banyak.

    “Harapannya ini akan mengurangi kepadatan terminal 3. Buat jemaah umrah di sini jauh lebih nyaman. Ini rencananya kami akan operasikan di akhir bulan Januari, sudah kita selesai semua,” kata Faik.

    Nantinya, Terminal 2F akan dioperasikan bagi maskapai yang memiliki penerbangan langsung (direct flight) dari Jakarta ke Jeddah dan maskapai yang mixed passenger.

    Jadi, untuk maskapai yang mixed passenger, jemaah umrah yang berada dalam satu maskapai bersama penumpang reguler, bisa memulai perjalanannya dari Terminal 2F, lalu pindah ke Terminal 3 menggunakan bus yang telah disediakan.

    “Kami mengharapkan nanti yang direct flight ke Jeddah akan dari sini. Nah kalau untuk airline yang mixed passenger, misalnya yang tidak direct langsung ke Jeddah lewat negara lain, kan ada penumpang yang regular, ada penumpang yang umrah, yang umrahnya lewat sini (Terminal 2F), tapi yang regular tetap di sana (Terminal 3),” ujar Faik.

    “Nanti dari sini (Terminal 2F) ada bus yang kita siapkan untuk dibawa ke terminal 3. Jadi dengan pola seperti ini, akan jauh lebih baik lagi pelayanan yang bisa kita berikan,” lanjutnya.

    Beberapa maskapai yang melayani penerbangan langsung ada Saudi Airlines sebanyak lima kali sehari, Garuda Indonesia sebanyak tiga kali sehari, dan Lion Air sebanyak dua kali sehari.

    Sementara itu, untuk maskapai yang mixed passenger antara penumpang reguler dan jemaah umrah ada Emirates dan Qatar Airways.

    “Umrah yang menggunakan misalnya Emirates, Qatar, tetap check-in berangkat dari sini, tapi nanti menggunakan bus dibawa ke terminal 3. Penumpang yang regular yang non-umroh tetap berangkatnya dari sana,” ucap Faik.

  • Puncak Arus Balik Libur Akhir Tahun Terjadi Hari Ini, Ada Diskon Tarif Tol 10 Persen – Halaman all

    Puncak Arus Balik Libur Akhir Tahun Terjadi Hari Ini, Ada Diskon Tarif Tol 10 Persen – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Jasa Marga memprediksi puncak arus balik masyarakat yang berlibur akhir tahun terjadi hari ini, Rabu, 1 Januari 2025.

    “Karena sudah memasuki waktu gelombang arus balik dan juga diprediksi waktu favorit kembali ke Jakarta terjadi pada 1 Januari 2025, pengguna jalan diharapkan dapat mengantisipasi waktu perjalanan dengan tepat,” kata Ria Marlinda Paallo, VP Corporate Secretary and Legal PT Jasamarga Transjawa Tol, hari ini.

    Terkait hal ini pihaknya akan berlakukan potongan tarif 10 persen pada tanggal 3 Januari 2025 pukul 05.00 WIB sampai 4 Januari 2025 pukul 05.00 WIB.

    Diskon ini berlaku untuk tarif menerus dari Gerbang Tol Kalikangkung menuju Gerbang Tol Cikampek Utama. Pengguna jalan agar dapat memanfaatkan periode potongan tarif tol tersebut,” tutup Ria.

    Pihaknya mengimbau agar pengguna jalan dapat mengutamakan keselamatan, memastikan kendaraan dalam keadaan prima, saldo uang elektronik cukup, mengisi daya dan bahan bakar sebelum memulai perjalanan serta membawa bekal untuk menghindari kepadatan di rest area.

    Sementara itu, berdasar pantauan, kendaraan yang melewati Gerbang Tol Cikampek Utama cukup tinggi termasuk kendaraan yang masuk dari Wilayah Timur Trans Jawa sebanyak 119.434 kendaraan di malam tahun baru.

    “Angka ini naik 32,56 persen dari lalu lintas normal sebanyak 90.097 kendaraan,” ungkap Ria.

    Jasamarga Transjawa Tol juga mencatat volume lalu lintas pada H-3 sampai H-1 jelang libur Tahun Baru 2025 pada Wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur sebagai berikut:

    Volume kendaraan yang melintas Gerbang Tol Kalikangkung menuju Semarang pada H-3 sampai H-1 jelang libur Tahun Baru 2025, tercatat sebanyak 53.859 kendaraan atau naik 38,97 persen dari lalu lintas normal sebanyak 38.756 kendaraan.

    Untuk kendaraan yang meninggalkan Semarang tercatat sebanyak 73.852 kendaraan atau naik 69,14 persen dari lalu lintas normal sebanyak 43.662 kendaraan.

  • Arus Balik Nataru, Angkutan Malam Hari Disiagakan di Terminal Kampung Rambutan

    Arus Balik Nataru, Angkutan Malam Hari Disiagakan di Terminal Kampung Rambutan

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM, CIRACAS – Terminal Kampung Rambutan, Ciracas, Jakarta Timur menyiapkan angkutan malam hari (Amari) pada arus balik mudik hari raya Natal dan tahun baru (Nataru).

    Pengendali Terminal Kampung Rambutan, Mulyono mengatakan Amari disiagakan sebagai moda transportasi lanjutan bagi penumpang bus antar kota antar provinsi (AKAP) yang baru tiba.

    Nantinya Amari di area antar kota dalam provinsi (AKDP) tersebut yang akan mengangkut penumpang melanjutkan perjalanan menuju ke daerah sesuai domisili masing-masing.

    “Kita sudah koordinasi dengan operator Transjakarta maupun Mikrotrans agar dapat menyiapkan angkutan,” kata Mulyono di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Rabu (1/1/2025).

    Lantaran disiagakan sejak malam hingga pagi hari, para penumpang bus AKAP yang baru tiba di Terminal Kampung Rambutan tidak perlu khawatir kesulitan mencari moda transportasi lanjutan.

    Baik Amari yang melayani rute wilayah Jakarta, maupun ke perbatasan seperti Depok akan disiagakan selama momen arus balik mudik hari raya Natal 2024 dan tahun baru 2025.

    Jumlah armada Amari yang disiagakan di Terminal Kampung Rambutan akan mengikuti ketersediaan dari masing-masing operator Transjakarta, dan Mikrotrans.

    “Supaya tidak ada penumpukan penumpang, dan saudara-saudara yang baru tiba dari daerah dapat terlayani dengan cepat hingga tiba di tempat tujuannya masing-masing,” ujarnya.

    Mulyono menuturkan pada arus balik mudik ini pihaknya juga akan menempatkan personel gabungan dari Dinas Perhubungan dan Polri di area kedatangan bus AKAP.

    Hingga kini kedatangan penumpang di Terminal Kampung Rambutan terpantau sudah mengalahkan peningkatan, khususnya dari tujuan Jawa Barat, Jawa Timur, dan Jawa Tengah.

    “Kepada penumpang yang baru tiba di terminal kalau ada hal yang kurang jelas atau tidak diketahui agar bertanya kepada petugas. Jadi kita siapkan petugas di jalur kedatangan,” tuturnya.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Sore Ini Contraflow Kembali Diberlakukan di Tol Jagorawi Arah Jakarta Mulai Km 21+850 – Halaman all

    Sore Ini Contraflow Kembali Diberlakukan di Tol Jagorawi Arah Jakarta Mulai Km 21+850 – Halaman all

    Jasa Marga kembali memberlakukan contraflow sore ini mulai dari kilometer 21+850 sampai kilometer 11+700, Rabu, 1 Januari 2025.

    Tayang: Rabu, 1 Januari 2025 17:13 WIB |
    Diperbarui: Rabu, 1 Januari 2025 17:15 WIB

    dok jasa marga

    Jasa Marga kembali memberlakukan contraflow di ruas tol Jagorawi arah ke Jakarta, mulai dari kilometer 44+500 sampai dengan kilometer 41+600 pada Rabu, 1 Januari 2025. 

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA  – Demi mengantisipasi peningkatan volume lalu lintas yang terjadi di Ruas Tol Jagorawi arah ke Jakarta, Jasa Marga kembali memberlakukan contraflow sore ini mulai dari kilometer 21+850 sampai kilometer 11+700, Rabu, 1 Januari 2025.

    Contraflow ini diberlakukan sejak pukul 14.50 WIB atas diskresi dari kepolisian.

    Sebelumnya, contraflow juga sudah diberlakukan mulai dari Km 44+500 sampai km 41+600 di ruas tol Jagorawi arah Jakarta sejak pukul 14.45 WIB. 

    Jasa Marga mengimbau pengguna jalan agar mengantisipasi rute perjalanan agar dapat mengoptimalkan rekayasa lalu lintas yang sedang berlaku.

    Pengguna jalan juga diimbangi agar memastikan kecukupan saldo kartu elektronik sebelum memulai perjalanan untuk menghindari kepadatan ketika bertransaksi di gerbang tol.

    “Selalu patuhi rambu lalu lintas dan ikuti arahan petugas di lapangan,” pesan pihak Jasa Marga.

     

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’4′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Resep Minuman Prebiotik Ala dr Zaidul Akbar, Memperbaiki Kesehatan Usus dan Pencernaan

    Resep Minuman Prebiotik Ala dr Zaidul Akbar, Memperbaiki Kesehatan Usus dan Pencernaan

    TRIBUNJAKARTA.COM – Ini resep minuman prebiotik ala dr Zaidul Akbar, bagus untuk memperbaiki kesehatan usus dan pencernaan.

    Prebiotik merupakan serat yang berfungsi sebagai makanan untuk bakteri baik atau probiotik.

    Prebiotik dapat ditemukan dalam gandum, kacang kedelai, serta sayur dan buah seperti pisang, bawang putih, bawang bombai, dan asparagus.

    Zaidul Akbar (YouTube dr. Zaidul Akbar Official)

    Terdapat beragam manfaat mengonsumsi prebiotik, di antaranya untuk menjaga kesehatan usus, suplier enzim pencernaan, hingga boost up energi tubuh.

    Paka herbal dr Zaidul Akbar membagikan resep minuman prebiotik yang mudah dibuat di rumah.

    Berikut resep minuman prebiotik dikutip dari buku Kumpulan Resep JSR karya dr Zaidul Akbar:

    Bahan:

    1/2 – 1 buah pisang
    1/3 siung bawang putih
    1 sdm madu

    Cara membuat:

    Blender semua bahan hingga halus
    Minum pagi hari sebelum sarapan

    Pisang Baik Buat Penderita Asam Lambung

    Selain untuk menyehatkan usus, buah pisang juga baik untuk penderita asam lambung.

    Ahli gastroenterologi dari St. Vincent Medical Center AS, Patrick Takahashi, MD, menyebut pisang termasuk buah yang baik untuk penderita asam lambung.

    Pisang termasuk makanan yang bersifat basa. Dengan kata lain, makanan ini termasuk rendah asam.

    “Pisang umumnya bersifat basa,” jelas dia, kepada Everyday Health.

    Selain rendah asam, Takahashi menyebut pisang juga mengandung sederet nutrisi seperti serat, vitamin B6, dan kalium.

    Zat tersebut baik untuk menjaga kesehatan jantung sekaligus tulang.

    Menurut AARP, pisang dapat membantu mengatasi asam lambung naik dengan berbagai cara.

    Makanan ini dapat melapisi lapisan kerongkongan yang teriritasi akibat asam lambung yang naik dari lambung ke saluran pencernaan bagian atas.

    Tak hanya itu, kandungan serat pektin dalam pisang dapat membantu memperkuat sistem pencernaan.

    Jenis serat ini membantu kelancaran pencernaan, dengan begitu makanan tidak terlalu lama singgah di perut.

    Seperti diketahui, makanan yang terlalu lama singgah di perut dapat meningkatkan produksi asam lambung.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Harga BBM Pertamina Non Subsidi per 1 Januari 2025: Pertamax, Dexlite, Pertamax Turbo dan Dex – Halaman all

    Harga BBM Pertamina Non Subsidi per 1 Januari 2025: Pertamax, Dexlite, Pertamax Turbo dan Dex – Halaman all

    Daftar harga BBM terbaru 2025 telah dirilis. Apa saja yang berubah? cek harga terbaru Pertamax, Dexlite, Pertamax Turbo dan Dex.

    Tayang: Rabu, 1 Januari 2025 16:50 WIB

    Dok. Pertamina

    SPBU Pertamina.- Daftar harga BBM terbaru 2025 telah dirilis. Apa saja yang berubah? cek harga terbaru Pertamax, Dexlite, Pertamax Turbo dan Dex. 

    TRIBUNNEWS.COM – Pemerintah Indonesia mengumumkan perubahan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) yang akan berlaku mulai 1 Januari 2025.

    Kebijakan ini bertujuan untuk menyesuaikan harga BBM dengan kondisi ekonomi dan fluktuasi harga minyak global.

    PT Pertamina (Persero) melakukan penyesuaian harga BBM terbaru pada tahun baru 2025 dengan menaikkan harga bahan bakar minyak non subsidi.

    Penyesuaian harga terjadi pada produk BBM nonsubsidi, seperti Pertamax, Pertamax Green, Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex.

    Sementara untuk BBM subsidi seperti Biosolar masih dijual dengan harga Rp 6.800 per liter.

    Adapun, Pertalite juga masih ditawarkan Rp 10.000 per liter

    “PT Pertamina melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) Umum dalam rangka mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022 sebagai perubahan atas Kepmen No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum,” tulis rilis resmi di Website Pertamina, dikutip Rabu (1/1/2025).

    Harga Pertamax (RON 92) naik menjadi Rp 12.500 per liter, dari sebelumnya Rp 12.100 per liter.

    Lalu harga BBM Pertamax Turbo (RON 98) juga naik menjadi Rp 13.700 per liter, dari sebelumnya Rp 13.550 per liter.

    Tidak hanya itu, harga BBM jenis Pertamax Green 95 dijual Rp 13.400 per liter, dari sebelumnya Rp 13.150 per liter.

    Sementara itu harga BBM Non Subsidi jenis Dexlite saat ini dibanderol Rp 13.600 per liter, dari sebelumnya Rp 13.400 per liter.

    Kemudian harga Pertamina DEX dari sebelumnya Rp 13.800 per liter,  naik menjadi Rp 13.900 per liter.

    Daftar Harga BBM Terbaru per 1 Januari 2025

    1. Jakarta

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp12.500 per liter
    Pertamax Turbo: Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.600 per liter
    Pertamina Dex: Rp13.900 per liter
    Pertamax Green: Rp13.400 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    2. Aceh

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp12.500 per liter
    Pertamax Turbo: Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.600 per liter
    Pertamina Dex: Rp13.900 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    3. Sumatera Barat

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp14.000 per liter
    Pertamax Turbo: Rp14.300 per liter
    Dexlite: Rp14.200 per liter
    Pertamina Dex: Rp14.500 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    4. Sumatera Utara

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp13.700 per liter
    Pertamax Turbo: Rp14.000 per liter
    Dexlite: Rp13.200 per liter
    Pertamina Dex: Rp14.200 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    5. Sumatera Selatan

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp13.700 per liter
    Pertamax Turbo: Rp14.000 per liter
    Dexlite: Rp13.900 per liter
    Pertamina Dex: Rp14.200 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    6. Provinsi Riau dan Kepulauan Riau

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp14.000 per liter
    Pertamax Turbo: Rp14.300 per liter
    Dexlite: Rp13.700 per liter
    Pertamina Dex: Rp14.500 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    7. Batam

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp11.900 per liter
    Pertamax Turbo: Rp13.000 per liter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: Rp13.200 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    8. Jambi

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp13.700 per liter
    Pertamax Turbo: Rp14.000 per liter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: Rp14.200 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    9. Bengkulu

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp14.000 per liter
    Pertamax Turbo: Rp14.300 per liter
    Dexlite: Rp13.700 per liter
    Pertamina Dex: Rp14.500 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    10. Bangka Belitung

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp13.700 per liter
    Pertamax Turbo: Rp14.000 per liter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: Rp14.200 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    11. Lampung

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp13.700 per liter
    Pertamax Turbo: Rp14.000 per liter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: Rp14.200 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    12. Banten

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp12.500 per liter
    Pertamax Turbo: Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.600 per liter
    Pertamina Dex: Rp13.900 per liter
    Pertamax Green: Rp13.600 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    13. Jawa Barat

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp12.500 per liter
    Pertamax Turbo: Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.600 per liter
    Pertamina Dex: Rp13.900 per liter
    Pertamax Green: Rp13.600 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    14. Jawa Tengah

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp12.500 per liter
    Pertamax Turbo: Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.600 per liter
    Pertamina Dex: Rp13.900 per liter
    Pertamax Green: Rp13.600 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    15. DI Yogyakarta

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp12.500 per liter
    Pertamax Turbo: Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.600 per liter
    Pertamina Dex: Rp13.900 per liter
    Pertamax Green: Rp13.600 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    16. Jawa Timur

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp12.500 per liter
    Pertamax Turbo: Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.600 per liter
    Pertamina Dex: Rp13.900 per liter
    Pertamax Green: Rp13.600 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    17. Bali

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp12.500 per liter
    Pertamax Turbo: Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.600 per liter
    Pertamina Dex: Rp13.900 per liter
    Pertamax Green: Rp13.600 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    18. NTB

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp12.500 per liter
    Pertamax Turbo: Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.600 per liter
    Pertamina Dex: Rp13.900 per liter
    Pertamax Green: Rp13.600 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    19. NTT

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax: Rp12.500 per liter
    Pertamax Turbo: Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.600 per liter
    Pertamina Dex: Rp13.900 per liter
    Pertamax Green: Rp13.600 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter
    Pertamina Biosolar Non-Subsidi: Rp 13.950 per liter

    20. Kalimantan Barat

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax Turbo: Rp14.000 per liter
    Pertamax: Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: Rp13.900 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    21. Kalimantan Tengah

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax Turbo: Rp14.000 per liter
    Pertamax: Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: Rp13.900 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    22. Kalimantan Timur

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax Turbo: Rp14.000 per liter
    Pertamax: Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: Rp13.900 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    23. Kalimantan Selatan

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax Turbo: Rp14.300 per liter
    Pertamax: Rp14.000 ribu per liter
    Dexlite: Rp13.700 per liter
    Pertamina Dex: Rp14.500 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    24. Kalimantan Utara

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax Turbo: Rp14.300 per liter
    Pertamax: Rp14.000 ribu per liter
    Dexlite: Rp13.700 per liter
    Pertamina Dex: Rp14.500 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    25. Pulau Sulawesi

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax Turbo: Rp14.000 per liter
    Pertamax Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: Rp14.200 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    26. Maluku

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax Turbo: (-)
    Pertamax Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: (-)
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    27. Maluku Utara

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax Turbo: (-)
    Pertamax Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: (-)
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    28. Provinsi Papua

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax Turbo: Rp14.000 per liter
    Pertamax Rp13.700 per iiter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: (-)
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    29. Provinsi Papua Barat

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax Turbo: (-)
    Pertamax Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: Rp14.200 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    30. Papua Barat Daya

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax Turbo: (-)
    Pertamax Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: Rp14.200 per liter
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    31. Papua Selatan

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax Turbo: (-)
    Pertamax Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: (-).
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    32. Papua Pegunungan

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax Turbo: (-)
    Pertamax Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: (-).
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    33. Papua Tengah

    Pertalite: Rp 10.000 per liter
    Pertamax Turbo: (-)
    Pertamax Rp13.700 per liter
    Dexlite: Rp13.000 per liter
    Pertamina Dex: (-).
    Pertamina Biosolar Subsidi: Rp 6.800 per liter

    (Tribunnews.com/M Alvian Fakka)

     

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’4′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • DPRD DKI Apresiasi Upaya Pemprov Jakarta Kurangi Pengurangan Gas Rumah Kaca

    DPRD DKI Apresiasi Upaya Pemprov Jakarta Kurangi Pengurangan Gas Rumah Kaca

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM – Ketua DPRD DKI Jakarta, Khoirudin, mengapresiasi upaya Pemprov dalam mengurangi penggunaan gas rumah kaca.

    Salah satunya Transjakarta yang memperbanyak penggunaan bus listrik.

    Menurut Khoirudin, ini merupakan momentum penting bagi Jakarta, untuk menunjukkan komitmennya dalam ikut serta menangani masalah lingkungan.

    “Sertifikat Pengurangan Emisi Indonesia – Gas Rumah Kaca (SPEI-GRK) telah berhasil diperoleh oleh Transjakarta, yang menjadi contoh bagi seluruh provinsi di Indonesia,” ujar Khoirudin di Jakarta, Rabu (1/12/2025).

    Politisi PKS itu juga mengapresiasi kinerja Direktur Utama Transjakarta, Welfizon, beserta jajarannya yang telah berusaha dalam mengimplementasikan penggunaan bus listrik.

    Khoirudin mengatakan, DPRD DKI Jakarta mendukung upaya itu, dengan mengajak Transjakarta dan MRT untuk berkolaborasi dengan Millennium Challenge Corporation (MCC) di Washington DC, Amerika Serikat.

    Sebab, lanjut Khoirudin, pada bulan Juni 2024 lalu, MCC tekah memberikan pembiayaan kreatif, untuk program pengurangan emisi.

    “Kami mendukung penuh langkah eksekutif ini, dan ini menunjukkan bukti nyata komitmen kami (DPRD DKI) dalam mendukung program pengurangan emisi gas rumah kaca,” kata Khoirudin.

    Khoirudin pun berharap upaya ini dapat menginspirasi BUMD lainnya, untuk melakukan hal serupa.

    Termasuk juga menekankan pentingnya pengalihan transportasi publik ke bus listrik, untuk mendukung keberlanjutan lingkungan.

    Ia percaya langkah ini akan membawa Jakarta menuju posisi yang lebih baik, dalam indeks kota global, khususnya dalam hal isu-isu lingkungan.

    “Dengan langkah-langkah seperti ini, Jakarta akan semakin menunjukkan kepedulian terhadap isu lingkungan, sekaligus memperkuat posisinya sebagai kota global dan kota bisnis,” ucap Khoirudin.

    Ia juga berharap pengurangan emisi oleh BUMD dapat menjadi contoh bagi pihak lainnya, serta mempercepat transisi Jakarta menuju kota global.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Kronologi Adu Banteng yang Tewaskan Pengendara Aerox di Tanah Kusir, Ngebut di Tikungan Tajam

    Kronologi Adu Banteng yang Tewaskan Pengendara Aerox di Tanah Kusir, Ngebut di Tikungan Tajam

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

    TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU – Kecelakaan adu banteng di Jalan RC Veteran Raya, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan menewaskan pengendara motor Yamaha Aerox berinisial MK (26), Rabu (1/1/2025) pagi.

    Korban tewas seketika setelah bertabrakan dengan pengendara motor Yamaha Fino berinisial FS (30).

    Penjual batu nisan bernama Firman mengaku sempat mendengar benturan keras saat terjadi kecelakaan.

    Adapun kios yang menjadi lokasi berjualan Firman berada tepat di depan tempat kejadian perkara (TKP).

    “Posisi saya itu lagi di dalam kios, abis bangun tidur lah. Nah habis itu di luar tuh kayak benturan keras banget, akhirnya saya keluar,” kata Firman di lokasi.

    Merasa penasaran, Firman keluar dari kiosnya dan menuju TKP. Saat itu ia mendapati kedua korban sudah tergeletak di jalan.

    “Saya keluar, saya lihat tuh ada kecelakaan, tabrakan. Pas saya keluar sudah ada ojol. Saya juga sempat kaget lah, namanya orang kecelakaan. Saya nanya di situ ada ojol, ‘bang ini posisinya kayak gimana nih?’. (Dijawab) ‘adu banteng’,” ujar dia.

    Menurut dia, pengendara Aerox yang diduga tengah dalam perjalanan ke kantor melaju dari arah Bintaro menuju ke Kebayoran Lama.

    Sedangkan pengendara Yamaha Fino melaju dari arah sebaliknya. Kedua korban diduga berkendara dengan kecepatan tinggi dan mengambil jalur tengah di tikungan tajam.

    “Saya lihat itu pas tengah-tengah sih katanya, garis yang tengah itu yang putih (marka jalan). Ya sudah di situ tabrakanlah, posisi memang jalan lagi sepi. Ya memang enak aja buat ngebut, memang sering banget di sini sih,” ungkap Firman.

    Firman mengaku sempat syok ketika melihat kondisi korban yang berlumuran darah.

    Sejumlah pengendara termasuk ojek online (ojol) yang melintas di TKP juga tak berani untuk langsung menolong korban dan memilih menunggu tim medis serta mobil ambulans.

    “Kalau untuk korbannya yang motor Aerox tuh kayaknya meninggal deh. Sempat kritis, keluar darah banyak banget. Yang Fino juga keluar darah banyak banget. Yang Fini itu kritis, tapi nggak tahu sih dalam perjalanannya selamat atau enggak,” ungkap Firman.

     

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Diduga Masuk Tanpa Tiket, Seorang Pedagang Luka-luka Dikeroyok 20 Petugas Sekuriti TMII

    Diduga Masuk Tanpa Tiket, Seorang Pedagang Luka-luka Dikeroyok 20 Petugas Sekuriti TMII

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

    TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU – Seorang pedagang berinisial DM menderita luka-luka setelah dikeroyok 20 petugas sekuriti di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur.

    Peristiwa dugaan penganiayaan itu terjadi pada Selasa (31/12/2024) siang sekitar pukul 14.30 WIB.

    “Para pelaku dalam penyelidikan,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi, Rabu (1/1/2025).

    Adapun kejadian ini bermula saat DM hendak masuk ke kawasan TMII tanpa membeli tiket. 

    Petugas sekuriti kemudian menegur korban.

    Sebaliknya, pedagang itu tak terima ditegur hingga terjadi keributan yang berujung penganiayaan.

    “Pedagang tidak terima dan langsung mendorong petugas serta ada petugas yang mencekik dan memukul mata kiri pedagang itu,” ujar Ade Ary.

    DM mencoba melakukan perlawanan. Namun, setelah itu datang 20 orang sekuriti yang ikut menganiaya korban.

    “Pedagang itu dipukul oleh banyak sekuriti lain berjumlah 20 orang. Selanjutnya datang teman pedagang itu meleraikan,” ungkap Kabid Humas.

    Saat ini korban telah melaporkan aksi pengeroyokan yang dialaminya ke Polres Metro Jakarta Timur.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Perayaan Malam Tahun Baru 2025 di Jakarta Hasilkan 132 Ton Sampah: Terbanyak Sejak Era Pandemi

    Perayaan Malam Tahun Baru 2025 di Jakarta Hasilkan 132 Ton Sampah: Terbanyak Sejak Era Pandemi

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

    TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR – Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) mencatat, perayaan tahun baru yang dirayakan pada Selasa (31/12/2024) malam menghasilkan sekitar 132 ton sampah.

    Jumlah ini disebut Kepala DLH DKI Jakarta Asep Kuswanto lebih tinggi dibandingkan sampah yang dihasilkan di tahun sebelumnya.

    “Setelah kami selesai tangani, didapatkan data sampah yang terkumpul sebanyak 132 ton, sedikit bertambah dari tahun lalu yang tercatat 130 ton sampah,” ucapnya saat dikonfirmasi, Rabu (1/1/2025).

    Anak buah Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi ini menyebut, angka ini merupakan timbulan sampah malam tahun baru tertinggi setelah masa pandemi Covid-19.

    Meski demikian, Asep menyebut, angka ini jauh di bawah prediksi awal Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta.

    “Kami sebelumnya memproyeksikan jumlah sampah sisa perayaan malam tahun baru di Jakarta mencapai 150 ton, karena jumlah titik keramaian perayaan pergantian tahun bertambah dan prediksi hujan yang akan menambah berat sampah,” ujarnya.

    Asep pun mengapresiasi masyarakat yang sudah ikut melaksanakan imbauan perayaan malam tahun baru minim sampah dengan membawa tumbler, makanan dengan wadah guna ulang, dan membuang sampah di telah disediakan.

    “Hal ini membuat proses penanganan sampah lebih cepat,” kata Asep.

    Ia pun memastikan, ratusan ton sampah tahun baru itu itu bersih hanya dalam hitungan jam saja.

    Total petugas kebersihan yang dikerahkan untuk menangani masalah sampah ini pun mencapai 3.900 orang.

    “Petugas kami bergerak cepat menangani sampah yang dihasilkan dari perayaan malam Tahun Baru 2025. Mereka langsung bekerja mulai pukul 00.30 WIB sampai 04.00 WIB untuk memastikan seluruh tempat perayaan, jalanan dan tempat wisata di Jakarta bersih, sehingga bisa digunakan kembali dengan nyaman pada pagi awal tahun 2025,” tuturnya.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya