Category: Tribunnews.com Ekonomi

  • 26 November Selasa Apa? Cek Pasaran Kalender Jawa November 2024

    26 November Selasa Apa? Cek Pasaran Kalender Jawa November 2024

    Kalender Jawa November 2024 Tanggalan Jawa Hari Ini

    TRIBUNJATENG.COM – Berikut kalender jawa November 2024.

     

    Kalender Jawa November 2024, Pasaran Hari Ini

    Itu tadi kalender jawa November 2024.

     

    Kalender Jawa online menggunakan sistem penanggalan yang telah lama digunakan oleh Kesultanan Mataram.
    Sistem kalender Jawa menggunakan dua siklus hari dan siklus Selasaan.
    Siklus Selasaan tersebut terdiri dari tujuh hari yakni (Ahad sampai Senin, saptawara) dan siklus pekan pancawara yang terdiri dari lima hari pasaran.
    Pahing
    Pon
    Wage
    Kliwon
    Legi
    Hari-hari pasaran merupakan posisi sikap (patrap) dari bulan sebagai berikut:
    Legi • Asih, melambangkan jumeneng (berdiri)
    Pahing • Manis, melambangkan mungkur (berbalik arah kebelakang)
    Pon • Pahit, melambangkan madep (menghadap)
    Wage • Petak, melambangkan sare (tidur)
    Kliwon • Cemeng, melambangkan lenggah (duduk)
    Berikut tanggalan jawa hari ini lengkap dengan pasaran.
    Kalender Jawa November 2024

    Tanggal 1 November 2024 Jumat Pahing

    Tanggal 2 November 2024 Sabtu Pon

    Tanggal 3 November 2024 Minggu Wage

    Tanggal 4 November 2024 Senin Kliwon

    Tanggal 5 November 2024 Selasa Legi

    Tanggal 6 November 2024 Rabu Pahing

    Tanggal 7 November 2024 Kamis Pon

    Tanggal 8 November 2024 Jumat Wage

    Tanggal 9 November 2024 Sabtu Kliwon

    Tanggal 10 November 2024 Minggu Legi

    Tanggal 11 November 2024 Senin Pahing

    Tanggal 12 November 2024 Selasa Pon

    Tanggal 13 November 2024 Rabu Wage

    Tanggal 14 November 2024 Kamis Kliwon

    Tanggal 15 November 2024 Jumat Legi

    Tanggal 16 November 2024 Sabtu Pahing

    Tanggal 17 November 2024 Minggu Pon

    Tanggal 18 November 2024 Senin Wage

    Tanggal 19 November 2024 Selasa Kliwon

    tanggal 20 November 2024 Rabu Legi

    Tanggal 21 November 2024 Kamis Pahing

    Tanggal 22 November 2024 Jumat Pon

    Tanggal 23 November 2024 Sabtu Wage

    Tanggal 24 November 2024 Minggu Kliwon

    Tanggal 25 November 2024 Senin Legi

    Tanggal 26 November 2024 Selasa Pahing

    Tanggal 27 November 2024 Rabu Pon

    Tanggal 28 November 2024 Kamis Wage

    Tanggal 29 November 2024 Jumat Kliwon

    Tanggal 30 November 2024 Sabtu Legi

     

     

     

     

     

     

     

     

    (*)

  • 7 Fakta Penembakan 3 Siswa SMKN 4 Semarang Diduga oleh Polisi: 1 Tewas, Nihil Saksi

    7 Fakta Penembakan 3 Siswa SMKN 4 Semarang Diduga oleh Polisi: 1 Tewas, Nihil Saksi

    7 Fakta Penembakan 3 Siswa SMKN 4 Semarang Diduga oleh Polisi: 1 Tewas, Nihil Saksi

    TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG –Tiga pelajar SMK N 4 Semarang diduga menjadi korban tembak anggota polisi. Satu korban tewas sedang dua lainnya mengalami luka dan harus mendapat perawatan intensif.  

    Berikut 7 fakta penembakan siswa SMK N 4 Semarang diduga oleh oknum polisi :

    1. Identitas korban 

    Pelajar SMK N 4 Semarang yang tewas berinisial Gamma Rizkynata (16).

    Sedang dua teman Gamma Rizkynata masing-masing berinisial S (16) dan A (17)  mengalami luka yang sama tetapi nyawa mereka masih tertolong. 

    2. Peristiwa kejadian 

    Peristiwa yang merenggut nyawa Gamma Rizkynata ini terjadi sekitar pukul 01.58 WIB. Korban sempat dilarikan ke RS Kariadi Semarang, namun nyawanya tak tertolong.

    3. Viral di Facebook 

    Kasus ini menjadi sorotan setelah ramai dibicarakan di media sosial, termasuk oleh akun Facebook bernama Kyai Mbeler yang memposting informasi bahwa pelajar tersebut ditembak oleh oknum polisi.

    Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Tengah Kombes Pol Dwi Subagio membenarkan kejadian tersebut, namun mengarahkan penyelidikan lebih lanjut ke Polrestabes Semarang.

    4.  Keluarga dan Sekolah Masih Bingung dengan kronologi 

    Di rumah duka, keluarga korban mengonfirmasi adanya luka tembak, namun mengaku masih bingung dan belum bisa memberikan keterangan rinci.

    “Tahu-tahu (korban) meninggal. Saya jadi bingung sendiri,” ujar Umi, kerabat korban.

    Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMK N 4 Semarang, Agus Riswantini juga belum mendapatkan informasi resmi dari pihak kepolisian dan keluarga terkait penyebab kejadian.

    5. Nihil saksi mata

    Tribun mencoba menelusuri lokasi kejadian dari kawasan Sam Poo Kong hingga Perumahan Paramount di Ngaliyan, namun sejumlah saksi di lapangan, termasuk satpam, pekerja pabrik, dan warga sekitar, tidak mendengar adanya keributan pada waktu kejadian.

    Kejadian ini memicu desakan publik untuk dilakukan penyelidikan transparan dan tuntas.

     Banyak pihak berharap kebenaran segera terungkap, sehingga kasus ini dapat memberikan keadilan bagi korban dan keluarganya serta menjadi pelajaran agar insiden serupa tidak terulang.

     

    6. Korban anak yatim

    Gamma Rizkynata diketahui tinggal bersama neneknya di kawasan Kembangarum, Semarang Barat, setelah kehilangan ibunya. Ayah korban tinggal di Sragen, yang menjadi lokasi pemakaman Gamma Rizkynata.

    Menurut Nanang Agus B, staf kesiswaan SMK N 4 Semarang, korban dikenal sebagai siswa yang baik dan berprestasi di jurusan Teknik Mesin.

    “Kami ingin menegaskan bahwa korban adalah siswa berprestasi dengan nilai akademis yang baik,” ujarnya.

    Dua siswa lainnya, S dan A, selamat dengan luka tembak di tangan dan dada, namun belum bisa dimintai keterangan karena trauma.

    7. Penyelidikan Masih Berlangsung

    Hingga kini, aparat kepolisian masih menyelidiki kasus ini. Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto menyatakan pihaknya sedang memverifikasi kronologi.

    “Kami masih mengecek perkembangan kasus ini. Tunggu rilis resmi nanti,” ungkapnya.

    Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar menambahkan, penjelasan lebih lanjut akan diberikan setelah mempertimbangkan suasana kebatinan keluarga korban.

     

    (*)

  • Arti Lirik Lagu Popular – Ariana Grande, OST Film Wicked Viral di TikTok: You’re Gonna Be Popular

    Arti Lirik Lagu Popular – Ariana Grande, OST Film Wicked Viral di TikTok: You’re Gonna Be Popular

    TRIBUNJATIM.COM – Inilah lirik lagu Popular yang dinyanyikan Ariana Grande sebagai original soundtrack (Ost) Film Wicked. 

    ‘Popular’ merupakan lagu ke-7 di album Wicked: The Soundtrack.

    Untuk diketahui, dalam film tersebut, Ariana Grande berperan sebagai Glinda.

    Melansir Genius, lagu ini dinyanyikan sebagai rasa terima kasih kepada Elphaba (Cynthia Erivo) yang mendapatkan pelajaran sulap privat dari Madame Morrible (Michelle Yeoh), Glinda (Ariana Grande) memutuskan untuk memberikan Elphaba perubahan penampilan yang akan membuatnya lebih menarik di mata mahasiswa lain di Universitas Shiz.

    Berikut lirik lagu Popular – Ariana Grande yang kini viral di TikTok, lengkap dengan terjemahannya dalam Bahasa indonesia:

    [GLINDA, spoken]
    Elphie, now that we’re friends, I’ve decided to make you my new project.
    (Elphie, sekarang kita berteman, aku sudah memutuskan untuk menjadikanmu proyek baruku.)

    [ELPHABA, spoken]
    Oh, you really don’t have to do that.
    (Oh, kamu benar-benar tidak perlu melakukan itu.)

    [GLINDA, spoken]
    I know! That’s what makes me so nice.
    (Aku tahu! Itulah yang membuatku begitu baik hati.)

    [GLINDA]
    Whenever I see someone less fortunate than I
    (Setiap kali aku melihat seseorang yang kurang beruntung dariku)
    And let’s face it, right? Who isn’t less fortunate than I?
    (Dan mari kita akui, ya? Siapa yang tidak kurang beruntung dariku?)
    My tender heart tends to start to bleed
    (Hati lembutku cenderung mulai tergerak)
    And when someone needs a makeover, I simply have to take over
    (Dan ketika seseorang butuh perubahan total, aku harus turun tangan)
    I know, I know exactly what they need
    (Aku tahu, aku tahu persis apa yang mereka butuhkan)

    And even in your case
    (Bahkan dalam kasusmu)
    Though it’s the toughest case I’ve yet to face
    (Meskipun ini adalah kasus tersulit yang pernah kuhadapi)
    Don’t worry, I’m determined to succeed
    (Jangan khawatir, aku bertekad untuk berhasil)
    Follow my lead
    (Ikuti aku)
    And yes, indeed
    (Dan ya, benar sekali)
    You will be, ah…
    (Kamu akan menjadi, ah…)

    Popular
    (Populer)
    You’re gonna be popular
    (Kamu akan menjadi populer)
    I’ll teach you the proper ploys when you talk to boys
    (Aku akan mengajarimu cara berbicara dengan laki-laki)
    Little ways to flirt and flounce, ooh
    (Cara-cara kecil untuk menggoda dan bergerak luwes, ooh)
    I’ll show you what shoes to wear, how to fix your hair
    (Aku akan menunjukkan sepatu apa yang harus dipakai, cara memperbaiki gaya rambutmu)
    Everything that really counts to be
    (Semua hal yang benar-benar penting untuk menjadi)

    Popular
    (Populer)
    I’ll help you be popular
    (Aku akan membantumu menjadi populer)
    You’ll hang with the right cohorts, you’ll be good at sports
    (Kamu akan bergaul dengan kelompok yang tepat, kamu akan pandai berolahraga)
    Know the slang you’ve got to know
    (Mengenal bahasa gaul yang perlu kamu tahu)
    So let’s start ’cause you’ve got an awfully long way to go
    (Jadi mari mulai karena kamu masih punya jalan panjang untuk ditempuh)

    Don’t be offended by my frank analysis
    (Jangan tersinggung dengan analisaku yang jujur)
    Think of it as personality dialysis
    (Anggap saja ini sebagai penyegaran kepribadian)
    Now that I’ve chosen to become a pal
    (Sekarang aku memilih untuk menjadi teman)
    A sister and adviser, there’s nobody wiser
    (Seorang kakak dan penasihat, tidak ada yang lebih bijaksana)
    Not when it comes to
    (Terutama jika soal)

    Popular
    (Populer)
    I know about popular
    (Aku tahu tentang menjadi populer)
    And with an assist from me to be who you’ll be
    (Dan dengan bantuanku untuk menjadi dirimu yang baru)
    Instead of dreary who-you-were, well, are
    (Daripada menjadi dirimu yang suram, yang dulu, ya, sekarang)
    There’s nothing that can stop you from becoming populer… lar!
    (Tidak ada yang bisa menghentikanmu menjadi popu… ler!)

    La, la, la, la
    (La, la, la, la)
    We’re gonna make you popular
    (Kita akan membuatmu populer)

    When I see depressing creatures
    (Ketika aku melihat makhluk yang tampak menyedihkan)
    With unprepossessing features
    (Dengan fitur yang kurang menarik)
    I remind them on their own behalf to think of
    (Aku mengingatkan mereka untuk memikirkan)
    Celebrated heads of state
    (Pemimpin negara terkenal)
    Or especially great communicators
    (Atau komunikator hebat)
    Did they have brains or knowledge?
    (Apakah mereka punya otak atau pengetahuan?)
    Don’t make me laugh
    (Jangan membuatku tertawa)

    They were
    (Mereka itu)

    [ELPHABA, spoken]
    Popular
    (Populer)

    [GLINDA, spoken]
    Right!
    (Betul!)

    [GLINDA]
    It’s all about popular
    (Ini semua tentang menjadi populer)
    It’s not about aptitude, it’s the way you’re viewed
    (Bukan tentang bakat, tapi bagaimana kamu dilihat)
    So it’s very shrewd to be
    (Jadi sangatlah cerdik untuk menjadi)
    Very, very popular like me, me
    (Sangat, sangat populer seperti aku, aku)

    And though you protest
    (Dan meskipun kamu memprotes)
    Your disinterest
    (Ketidaktertarikanmu)
    I know clandestinely
    (Aku tahu secara diam-diam)
    You’re gonna grin and bear it, your newfound popularity (Woo!)
    (Kamu akan tersenyum dan menerimanya, popularitas barumu (Woo!)

    La, la, la, la
    (La, la, la, la)
    La, la, la, la
    (La, la, la, la)
    La, la, ooh
    (La, la, ooh)
    You’ll be popular
    (Kamu akan menjadi populer)

    Just not quite as popular as me
    (Hanya saja tidak sepopuler aku.)

    Berita Seleb lainnya

  • Bahtiyar Rifai: Anggaran Makan Bergizi Gratis Sharing Daerah dan Pusat

    Bahtiyar Rifai: Anggaran Makan Bergizi Gratis Sharing Daerah dan Pusat

    TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) paling cepat akan diberlakukan pada pertengahan 2025 saat tahun ajaran baru nanti.

    Program untuk peningkatan gizi ini akan menyasar seluruh pelajar mulai jenjang SD, SMP, dan SMA sederajat. Tentu dibutuhkan support anggaran yang lumayan besar. 

    Untuk jenjang SD dan SMP termasuk MI dan MTs negeri swasta di Kota Surabaya saja akan ada hampir 400.000 penerima manfaat. Belum jenjang SMA/SMK/MA negeri dan swasta. Sebagai gambaran, sekali makan anggarannya Rp 15.000 per siswa.

    “Tidak sedikit memang anggaranya. Nanti sharing anggaran pusat dan daerah. Dibutuhkan kerjasama semua pihak,” kata Wakil Ketua DPRD Surabaya Bahtiyar Rifai, Senin (25/11/2024).

    Sebagai kader Partai Gerindra, Bahtiyar mendukung penuh program MBG yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto itu. Tidak hanya mengawal program tersebut hingga sukses di Surabaya, tapi juga akan melakukan kontribusi nyata. 

    Bahtiyar bahkan mengaku sudah melakukan uji coba MBG gratis selama ini di tingkat kampung. Di beberapa sekolah dan perkampungan sudah dicoba. Sasarannya adalah anak usia sekolah. Hasilnya sangat antusias.

    Pimpinan DPRD Surabaya itu mengakui bahwa anggaran untuk MBG sudah akan dimasukkan melalui APBD Kota Surabaya 2025. Setidaknya pada perubahan APBD 2025 akan menjadi perhatian karena saat ini APBD murni sudah disahkan pada Agustus 2024.

    Saat ini, secara resmi memang belum ada teknis terkait penganggaran program MBG. Program tersebut masih ada dalam pembahasan di pemerintah pusat (Badan Gizi Nasional). Di tingkat lokal Surabaya juga baru sekali DPRD dan Pemkot menggelar rapat di Badan Anggaran terkait MBG.

    Informasi yang berhasil digali, program MBG tersebut akan memakan jumlah anggaran besar. Informasinya, besaran anggaran untuk MBG pelajar di seluruh Surabaya akan mencapai sekitar Rp 1,1 triliun. Namun nominal ini masih akan terus dibahas.

  • Drama Pengejaran Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah Selama 3 Jam, Diduga OTT KPK Bocor

    Drama Pengejaran Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah Selama 3 Jam, Diduga OTT KPK Bocor

    TRIBUNJATENG.COM – Perjuangan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menangkap Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah ternyata tidak mudah.

    Hal itu lantaran Rohidin Mersyah mencoba kabur sehingga petugas KPK harus melakukan pengejaran selama 3 jam.

    Direktur Penyidikan KPK, Asep Guntur mengungkapkan mengejar Rohidin Mersyah ke Bengkulu Utara, arah Padang selama 3 jam.

    Asep Guntur mengungkapkan hal tersebut menjawab pertanyaan jurnalis saat konferensi pers kegiatan tangkap tangan di lingkungan Pemda Bengkulu pada Minggu (24/11/2024) malam.

    Salah satu jurnalis yang hadir saat konferensi pers menanyakan detail penangkapan Rohidin Mersyah, apakah dilakukan saat kampanye.

    “Apakah diamankan saat kampanye? Tidak. Kenapa? Karena kalau saat kampanye, pasti banyak massa, kita juga berhitung,” kata Asep.

    Menurut Asep, tim KPK saat itu sudah berencana menangkap Rohidin Mersyah pada Sabtu (23/11/2024) petang.

    “Sepertinya itu pulang kampanye, itu sudah sore. Sampai ke suatu tempat, kita tunggu di tempat itu,” jelasnya.

    Namun, katanya, rombongan Rohidin Mersyah sepertinya telah menyadari kehadiran tim KPK.

    “Mungkin rekan-rekan kami yang ada di tempat itu sudah terdeteksi. Akhirnya (Rohidin) keluar melalui jalan pintu yang lain,” lanjutnya.

    “Dan kami baru tahu, setelah beberapa kilometer.”

    Setelah menyadari Gubernur Rohidin Mersyah sudah jauh menuju Bengkulu Utara arah Padang, tim KPK kemudian mengejarnya.

    “Sehingga kita kejar. Lari ke Bengkulu Utara, arah Padang,” ujarnya.

    “Jadi selama 3 jam itu, saling kejar.”

    “Depan ini menggunakan fortuner warna hitam.”

    “Tapi akhirnya bisa kita hentikan.”

    Pemerasan dan Gratifikasi

    Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah sebagai tersangka korupsi pemerasan dan gratifikasi.

    Hal itu diungkapkan pimpinan KPK Alexander Marwata saat konferensi kegiatan tangkap tangan di lingkungan Pemerintah Daerah Bengkulu pada Minggu (24/11/2024) malam.

    “Berdasarkan kecupukan alat bukti, kami sepakat, untuk menaikan perkara ini ke tahap penyidikan,” kata Alex.

    Alex mengatakan, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah ditangkap terkait dugaan korupsi pemerasan dan gratifikasi.

    “(Kasus ini) terkait adanya mobilisasi, terkait akan ikut sertanya tersangka petahana Gubernur mengikuti pilkada nanti,” kata Alex.

    Alex mengatakan, penangkapan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah bukan sesuatu yang mendadak.

    Pihak KPK juga sepertinya menepsi tudingan bahwa penangkapan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah bertendensi politik.

    “Dari rangkaian penyelidikan, perkara ini dimulai penyelidikan dari bulan Mei,” ujarnya.

    “Jadi sudah lama sebetulnya, bukan tiba-tiba.”

    Selanjutnya, katanya, KPK mendapatkan informasi dugaan penerimaan sejumlah uang pada Jumat (22/11/2024) sehingga KPK langsung turun ke Bengkulu.

    “Bahwa KPK mendapatkan informasi, pada Jumat, 22 November 2024, terdapat dugaan penerimaan sejumlah uang oleh saudara EV alias AC selaku ajudan Gubernur Bengkulu dan saudara IF selaku Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, yang dimaksudkan untuk RM selaku Gubernur Bengkulu,” jelas Alex.

    Daftar Pejabat OTT KPK

    Setelah menerima informasi masyarakat tersebut, selanjutnya sebagai tindak lanjut atas laporan masyarakat tersebut, KPK bergerak ke Bengkulu. 

    Selanjutnya pada tanggal 23 November 2024, sekitar pukul 07.00 tim mengamankan beberapa pihak.

    Sejumlah pejabat Bengkulu yang diamankan yakni:

    1. SR (Syarifudin), selaku Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Bengkulu di rumahnya sekitar pukul 07.00

    2. SF (Syafriandi), Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu di rumahnya sekitar pukul 07.30

    3. SD (Saidirman), Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan di daerah Bengkulu Selatan sekitar pukul 08.30

    4. FEP (Ferry Ernest Parera), Kepala Biro Pemerintahan dan Kesra Provinsi Bengkulu di rumahnya sekitar pukul 08.30

    5. IF (Isnan Fajri), Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu di rumahnya sekitar pukul 16.00

    6. TS (Tejo Suroso), Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUPR) Provinsi Bengkulu di rumahnya sekitar pukul 19.30

    7. RM (Rohidin Mersyah), Gubernur Bengkulu di Serangai, Bengkulu Utara sekitar pukul 20.30

    8. EV (Evriansyah) alias AC (Anca), Adc Gubernur Bengkulu di Bandara Fatmawati Bengkulu

    KPK Sita Uang Rp 7 Miliar

    Dalam OTT KPK di Bengkulu tersebut, KPK juga menyita sejumlah uang total sekitar RP 7 miliar dalam mata uang Rupiah dollar Amerika dan dollar Singapura.

    Rinciannya yakni:

    a. Catatan penerimaan dan penyaluran uang, uang tunai sejumlah Rp 32,5 juta (Rp32.550.000) pada mobil SD.

    b. Catatan penerimaan dan penyaluran uang, uang tunai sejumlah Rp120 juta (Rp120.000.000) pada rumah FEP.

    c. Uang tunai sejumlah Rp370 juta (Rp370.000.000) pada mobil RM.

    d. Catatan penerimaan dan penyaluran uang, uang tunai sejumlah total sekitar Rp6,5 miliar dalam mata uang Rupiah, Dollar Amerika (USD), dan Dollar Singapura (SGD) pada rumah dan mobil EV.

    Menurut KPK, uang tersebut akan digunakan kepentingan pemilihan Gubernur Bengkulu pada Pilkada Bengkulu 2024.

    KPK Periksa Rohidin Mersyah

    Calon Gubernur Bengkulu petahana, Rohidin Mersyah ikut diperiksa oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Polresta Bengkulu pada Sabtu (23/11/2024) malam.

    Mobil yang membawa Rohidin tiba di Polresta Bengkulu sekitar pukul 23.15 WIB, dan langsung naik ke aula Mako Polresta Bengkulu.

    Namun sayangnya kedatangan Rohidin tidak sempat diliput oleh wartawan karena adanya pengalihan dari beberapa mobil lainnya.

    Kedatangan Rohidin Mersyah ke Polresta Bengkulu tersebut dibenarkan oleh Kapopresta Bengkulu Kombes Pol Deddy Nata.

    “Iya memang benar pak Rohidin yang terakhir masuk kita tunggu perkembangan lebih lanjut ya,” ungkap Deddy.

    Untuk sementara, status Rohidin dalam memenuhi panggilan KPK pada Sabtu (23/11/2024) malam adalah untuk memenuhi pemeriksaan saja.

    Polresta Bengkulu, lanjut Deddy, juga sudah melakukan pengamanan khusus di Mako Polresta selama adanya kegiatan KPK tersebut.

    Sedangkan untuk pemeriksaan lokasi-lokasi lainnya sampai saat ini masih belum ada permintaan dari KPK kepada Polresta Bengkulu.

    “Tidak ada, hanya di Mako ini saja,” kata Deddy.

    Malam ini kuasa hukum dari Rohidin juga sudah datang ke Polresta Bengkulu, namun belum diperkenankan untuk masuk.

    Kedatangan kuasa hukum Rohidin Mersyah tersebut adalah dalam rangka untuk memantau dipanggilnya Rohidin ke Polresta Bengkulu oleh KPK.

    “Kami ke sini nggak ada perintah siapa-siapa, karena kita ini tim hukumnya Rohidin,” kata Kuasa Hukum Rohidin Mersyah Aizan Dahlan.

    Pungutan ke Pegawai untuk Pendanaan Pilkada

    Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengungkapkan bahwa Operasi Tangkap Tangan atau OTT KPK di Bengkulu terkait pungutan ke pegawai untuk pendanaan pemilihan kepala daerah (pilkada).

    “(OTT Bengkuu terkait) pungutan ke pegawai untuk pendanaan pilkada sepertinya. Lebih jelasnya nanti sore baru akan dipaparkan,” kata Wakil Ketua KPK Alexander Marwata saat dihubungi Kompas, Minggu (24/11/2024).

    Seperti diketahui, sejumlah pejabat di Bengkulu terjaring OTT KPK pada Sabtu (23/11/2024) malam.

    Sejumlah pejabat di Bengkulu tersebut terjaring OTT KPK dalam sebuah pertemuan yang diduga merupakan pertemuan konsolidasi untuk pendanaan pilkada di Bengkulu.

    Tidak lama setelah OTT tersebut, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah pun ikut diperiksa KPK di Mapolresta Bengkulu.

    Gubernur Rohidin Mersyah kemudian dibawa ke KPK Bengkulu pada Minggu (24/11/2024) pagi.

    Rohidin diterbangkan ke Jakarta dengan penerbangan pertama Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu.

    Dalam OTT tersebut, KPK telah menyita sejumlah uang tunai. 

    Kemudian Alex juga mengatakan, ada 7 orang yang diamankan dalam OTT tersebut. 

    Ia mengatakan, KPK akan memaparkan rangkaian OTT pada Minggu (24/11/2024) petang.

    Sumber-sumber mengungkapkan bahwa operasi ini menargetkan pejabat di Pemerintah Provinsi Bengkulu, meskipun identitas mereka dan alasan penangkapan masih belum diungkapkan secara resmi. 

    Berita tentang penangkapan ini mulai beredar pada pukul 11.30 WIB melalui media sosial, yang menyebutkan bahwa sejumlah pejabat tersebut dibawa ke Mapolresta Bengkulu.

    Setelah diterbangkan ke Jakarta, Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, jadi yang pertama tiba di Gedung Merah Putih, Kuningan, Jakarta, pada Minggu (24/11/2024).

    Berdasarkan pantauan Kompas.com, Rohidin tiba pukul 14.32 WIB dengan mobil hitam, mengenakan pakaian serba hitam, topi putih dan masker.

    Rohidin masuk ke Gedung KPK tanpa mengenakan borgol atau rompi tahanan.

    Rohidin Pakai Baju Polantas

    Sebelumnya, beredar video diduga Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah sebelum dibawa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggunakan baju polantas.

    Rohidin Mersyah sepertinya sempat pulang dulu ke rumah dan kembali lagi ke Polresta Bengkulu dengan membawa koper.

    Saat tiba di Polresta Bengkulu pada Minggu (24/11/2024) pagi, Rohidin Mersyah terpantau menggunakan mobil Fortuner.

    Saat turun dari mobil Fortuner itulah, Rohidin Mersyah terlihat mengenakan baju polantas lengkap.

    Selain mengenakan seragam polantas lengkap, Rohidin Mersyah juga mengenakan masker.

    Di belakangnya, seorang pria terlihat membawa koper mengikuti langkah Rohidin Mersyah.

    Gelagat tak biasa Gubernur Rohidin Mersyah tersebut agaknya merupakan upaya untuk menghindari kerumunan massa di depan Polresta Bengkulu.

    Kerumunan massa tersebut terdiri dari sejumlah pendukung Rohidin Mersyah dan juga awak media.

    Seperti diketahui, KPK melakukan pemeriksaan terhadap Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah pada Sabtu (23/11/2024) malam.

    Pemeriksaan tersebut terkait Operasi Tangkap Tangan (OTT) sejumlah pejabat di Bengkulu dalam sejumlah pertemuan penting.

    KPK juga dikabarkan mengamankan sejumlah uang tunai dari OTT tersebut.

    Siasat Keluar dari Kantor Polisi

    Sedianya  Rohidin Mersyah menuju ke Bandara Fatmawati Bengkulu dari  Mapolresta Bengkulu.

    Namun mendapat kendala saat hendak keluar dari kantor polisi.

    Hal itu karena banyaknya simpatisan Rohidin yang menunggu di depan Mapolresta Bengkulu, membuat upaya pemindahan pejabat-pejabat tersendat. 

    Akibatnya Rohidin Mersyah diduga terpaksa ‘menyamar’ jadi polisi.

    Dia harus mengenakan rompi Polantas yang dikawal oleh sejumlah petugas.

    Tak lama setelah itu, keluar beberapa mobil dinas Polresta Bengkulu.

    Salah satunya, adalah mobil Inafis yang diduga kuat dutumpangi oleh Rohidin Mersyah.

    Dari informasi yang dihimpun, Rohidin Mersyah dan pejabat yang ditangkap KPK lainnya akan dibawa ke Jakarta melalui Bandara Fatmawati Soekarno.

    Para pejabat tersebut akan dibawa ke Jakarta dengan pesawat lion air hari ini. 

    Akibatnya Rohidin Mersyah diduga terpaksa ‘menyamar’ jadi polisi.

    Dia harus mengenakan rompi Polantas yang dikawal oleh sejumlah petugas.

    Tak lama setelah itu, keluar beberapa mobil dinas Polresta Bengkulu.

    Salah satunya, adalah mobil Inafis yang diduga kuat dutumpangi oleh Rohidin Mersyah.

    Dari informasi yang dihimpun, Rohidin Mersyah dan pejabat yang ditangkap KPK lainnya akan dibawa ke Jakarta melalui Bandara Fatmawati Soekarno.

    Para pejabat tersebut akan dibawa ke Jakarta dengan pesawat lion air hari ini. 

    Hal tersebut menurut massa tentu sangat merugikan calon gubernur petahana dan menimbulkan kecurigaan mereka terhadap KPK.

    “Sampai sekarang kita tidak mengetahui dan tidak mendapatkan keterangan dari KPK, soal kasusnya apa, barang buktinya apa, dan seperti apa,” kata salah satu koordinator aksi.

    Kedatangan mereka juga sempat ditemui langsung oleh Kapolresta Bengkulu Kombes Pol Deddy Nata, yang langsung menghampiri massa.

    Dari sana mereka meminta izin kepada Polresta Bengkulu untuk menunggu Rohidin keluar dari dalam gedung Polresta Bengkulu.

    Keinginan massa tersebut juga telah disetujui oleh Kapolresta dan massa sudah diperbolehkan untuk menunggu di depan Polresta Bengkulu.

    “Teman-teman yang masih mau di sini kita persilahkan untuk kita sama-sama menunggu keterangan yang diberikan oleh pihak KPK,” kata Kapolresta Bengkulu Kombes Pol Deddy Nata.

    Pada Pilkada 2024, Rohidin Mersyah kembali mencalonkan menjadi Gubernur Bengkulu berpasangan dengan calon Wakil Gubernur Meriani sebagai paslon nomor urut 2.

    Rohidin adalah politisi Golkar menjabat sebagai Ketua DPD I Partai Golkar Bengkulu sejak 2017. (*)

     

  • UMKM dan Pracangan Harus Jadi Mitra Program Makan Bergizi Gratis, Bahtiyar Rifai: Saya Bangga

    UMKM dan Pracangan Harus Jadi Mitra Program Makan Bergizi Gratis, Bahtiyar Rifai: Saya Bangga

    TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dicanangkan Prabowo-Gibran bakal diterapkan termasuk di Surabaya.

    Paling cepat program peningkatan gizi bagi pelajar ini akan diberlakukan mulai pertengahan 2025. Setidaknya mulai tahun ajaran baru nanti.

    Wakil Ketua DPRD Surabaya Bahtiyar Rifai menyambut positif program tersebut. 

    MBG dinilai merupakan langkah taktis dan tepat dari pemerintah untuk mencetak generasi dengan gizi terjamin. MBG adalah investasi sumber daya manusia (SDM) masa depan.

    “Dengan dukungan semua pihak dan bekerja bersama-sama hingga tingkat lokal, MBG akan segera direalisasikan. Apalagi program ini sudah dinantikan. Ini investasi SDM masa depan,” kata Bahtiyar, Senin (25/11/2024).

    Sebagai kader Gerindra, pimpinan DPRD Surabaya ini bangga dengan program yang dicanangkan Prabowo Subianto itu. Seluruh masyarakat di seluruh daerah sangat antusias menantikan program ini, termasuk Surabaya. Terutama pelajar mulai jenjang  SD SMP, hingga SMA ingin program tersebut direalisasikan.

    Seluruh siswa di tiga jenjang tersebut berhak atas makan siang gratis. Bahkan dimungkinkan juga sarapan gratis dengan menu gizi berstandar. Asupan makan bergizi ini juga bagian dari upaya simultan dalam meningkatkan gizi pelajar.

    Tak boleh ada anak Indonesia kelaparan dan kurang gizi.

    Gandeng UMKM dan Pracangan

    Bahtiyar Rifai menjelaskan bahwa program MBG yang menyasar semua pelajar itu akan memberi  manfaat. Bahkan tidak hanya seluruh siswa SD, SMP, dan SMA, tapi keluarga mereka juga mendapat berkah dari MBG.

    Keluarga tidak lagi ribet menyiapkan bekal atau memikirkan uang saku anak mereka untuk makan siang. Jatah uang makan anak bisa dialokasikan untuk kebutuhan keluarga rutin lainnya. Dengan begitu bisa mengurangi biaya pengeluaran yang ada.

    Saat ini, seluruh daerah tengah menyiapkan program MBG di tingkat lokal. Termasuk dukungan anggaran dan kebijakan lain yang berpihak pada suksesnya program Prabowo-Gibran ini.

    Pemkot Surabaya juga tengah melakukan pendataan terhadap seluruh siswa SD dan SMP negeri dan swasta sesuai kewenangannya.

    Total untuk dua jenjang pendidikan tersebut mencapai 396.000-an siswa. Jumlah ini belum termasuk pelajar jenjang SMA di Surabaya yang di bawah Pemprov Jatim. Pendataan juga tengah dilakukan untuk memastikan jumlah penerima manfaat program MBG.

    Sementara uji coba pemberian jatah MBG itu juga sudah digelar di wilayah Surabaya. Animo dan antusiasme siswa menyambut program pemberian makan gratis tersebut sangat tinggi.

    Bahtiyar berharap tidak hanya kalangan pemerintah yang berkontribusi pada program MBG tersebut. Pihak ketiga bisa ikut serta dalam proses jalannya program ini seperti menyuplai bahan-bahan pokok.

    Tentunya menyesuaikan kadar gizi yang sudah ditetapkan dengan harga terjangkau. Sesuai ketetapan harga yang telah ditentukan pemerintah.

    “Program ini adalah program yang menunggu kerjasama dengan semua pihak. Dengan bekerja bersama-sama dan dukungan semuanya, MBG akan sukses,” tandas kader Gerindra ini.

    Pria asal Lamongan ini menuturkan bahwa siapa pun bisa berkontribusi. Dengan segala ketentuan dan persyaratan yang ada,  program ini memang harus memberdayakan ekonomi kerakyatan. Harus menggandeng UMKM lokal dalam penyediaan MBG di tingkat lokal.

    “Harus menggandeng UMKM sekitar, kantin sekolah, hingga toko pracangan dalam penyediaan MBG. Mereka harus menjadi mitra MBG di setiap wilayah. Pemkot dan sekolah harus menggandeng pelaku ekonomi kerakyatan terdekat,” kata Bahtiyar.

    Dengan menggandeng pelaku UMKM dan pracangan di kelurahan dan wilayah terdekat akan menggerakkan ekonomi rakyat paling lokal. Dengan begitu ekonomi tergerak dan roda keuangan berputar sehingga berkah dan bisa dirasakan warga sekitar.

    Selain menggerakkan ekonomi UMKM, MBG juga untuk mendukung program ketahanan pangan yang dicanangkan Presiden Prabowo. “Saya minta, pembelian bahan pokok untuk penyedia makan gratis itu  harus beli di toko pracangan di kampung terdekat. Mereka mitra sekolah,” kata Bahtiyar.

  • KPU Batang Targetkan Partisipasi Pemilih Pilkada 2024 Capai 82 Persen

    KPU Batang Targetkan Partisipasi Pemilih Pilkada 2024 Capai 82 Persen

    TRIBUNJATENG.COM,BATANG – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Batang menargetkan partisipasi pemilih dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mencapai 82 persen.

    Hal ini disampaikan oleh Ketua KPU Batang, Susanto Waluyo, dalam media gathering di Kantor KPU Batang, Senin (25/11/2024).

    “Kami menargetkan partisipasi pemilih dalam Pilkada 2024 bisa tembus hingga 82 persen,” ujar Susanto.

    Kadiv Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan Sumber Daya Manusia KPU Batang, Khikmatun, mengungkapkan beberapa tantangan dalam pelaksanaan Pilkada.

    Tantangan tersebut meliputi kelelahan politik, apatisme, prioritas ekonomi dan kesibukan, akses transportasi, serta keterbatasan kelompok rentan.

    Untuk mengatasi tantangan tersebut, KPU Batang telah melakukan berbagai langkah sosialisasi.

    Di antaranya adalah Edulection Tour hingga tingkat kecamatan (PPK), sosialisasi dengan komunitas seni, perempuan, pramuka, pemantau, disabilitas, dan pemilih pemula.

    Selain itu, sosialisasi juga dilakukan melalui media sosial dan pelibatan masyarakat dalam rumusan masalah debat publik.

    KPU Batang juga menghadirkan program menarik untuk menarik massa besar, seperti launching dan jalan sehat, doa bersama, serta pertunjukan wayang. 

    Selain itu, mereka juga membuat tagline, jingle, dan maskot sebagai alat bantu sosialisasi.

    “Kami juga mengadakan program nonton bareng (nobar) film ‘Kejarlah Janji’ dan tentunya bersinergi dengan rekan-rekan media massa,” jelas Khikmatun.

    Kadiv Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU Kabupaten Batang, Ida Susanti, menegaskan bahwa jajarannya siap melaksanakan Pilkada.

    Saat ini, logistik sudah didistribusikan ke tingkat PPS dan akan sampai di TPS pada H-1 Pilkada.

    Pihaknya juga intens menggelar bimbingan teknis (bimtek) berjenjang agar pelaksanaan teknis berjalan lancar, termasuk penggunaan aplikasi Sirekap.

    “Untuk meningkatkan partisipasi pemilih, kami juga mengimbau KPPS untuk membuat photobooth.

    Harapannya, dengan adanya photobooth, masyarakat semakin bersemangat menunjukkan keikutsertaan mereka dalam pesta demokrasi ini,” pungkasnya.(din)

  • Ribuan Aparat Keamanan Diterjunkan untuk Berjaga di TPS se-Kabupaten Pati

    Ribuan Aparat Keamanan Diterjunkan untuk Berjaga di TPS se-Kabupaten Pati

    TRIBUNJATENG.COM, PATI – Polresta Pati menggelar Apel Pergeseran Pasukan Pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) dalam rangka tahap pungut dan hitung suara pada Pilkada Serentak 2024. 

    Apel tersebut digelar di halaman Stadion Joyokusumo Pati, Senin (25/11/2024) sore.

    Sebanyak 1.446 personel gabungan mengikuti apel ini. 

    Mereka terdiri atas 753 personel Polri, 50 personel Brimob, 50 personel Satpol PP, dan 593 personel Linmas.

    Mereka ditugaskan untuk menjaga 2.015 TPS yang tersebar di 21 kecamatan se-Kabupaten Pati.

    Jumlah petugas yang bakal terjun ke lapangan jauh lebih besar daripada perwakilan yang mengikuti apel.

    Pemkab Pati sendiri mengerahkan total 4.884 personel Linmas untuk berjaga, dua orang untuk tiap-tiap TPS, kantor desa, dan kantor kecamatan.

    Kapolresta Pati Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama mengatakan, setelah melaksanakan apel, seluruh pasukan akan langsung bergeser menjalankan tugas menuju desa penempatan.

    Terkait pengamanan Pilkada Serentak 2024, Kapolresta Pati menekankan beberapa hal. 

    Di antaranya terkait kesiapan mental dan fisik serta kedisiplinan tinggi dalam menjalankan tugas.

    Dia menegaskan, saat ini seluruh wilayah di Kabupaten Pati dianggap rawan, sehingga semuanya menjadi prioritas untuk mendapat pengamanan secara maksimal.

    “Bangun komunikasi yang harmonis dan tingkatkan kerjasama serta kekompakan antarsatuan pengamanan di lapangan, sehingga mampu mewujudkan team work yang solid dan dapat mencapai hasil kinerja yang optimal. Junjung tinggi sikap netralitas dalam Pilkada serentak tahun 2024 di wilayah Kabupaten Pati,” imbau dia.

    Sementara, Pj Bupati Pati Sujarwanto Dwiatmoko menambahkan, jumlah pasukan Linmas yang dilibatkan dalam PAM TPS Pilkada 2024 ini cukup banyak, mencapai ribuan.

    “Pantauan kami semua sudah siap. Logistik Pilkada besok pagi sudah bergerak ke TPS. Dan kami sudah antisipasi di TPS-TPS yang rawan bencana banjir dan bencana longsor. Semua sudah ditempatkan di lokasi dengan risiko bencana yang paling kecil,” jelas dia. (mzk)

  • Foto Heru Wahono Santoso akan Dipasang di Pendopo Panjalu Jayati Kediri sebagai Bentuk Penghormatan

    Foto Heru Wahono Santoso akan Dipasang di Pendopo Panjalu Jayati Kediri sebagai Bentuk Penghormatan

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Isya Anshori

    TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI – Sebagai bentuk apresiasi atas kepemimpinan Heru Wahono Santoso selama dua bulan menjabat sebagai Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Kediri, Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana atau yang akrab disapa Mas Dhito, meminta foto Heru dipasang di Pendopo Panjalu Jayati Kediri bersama mantan Bupati Kediri lainnya.

    Hal ini disampaikan Mas Dhito usai acara serah terima jabatan di Ruang Joyoboyo, Pemkab Kediri, Sabtu (23/11/2024) sore.  

    “Pak Heru adalah bagian dari sejarah Kabupaten Kediri, meskipun hanya dua bulan menjabat,” kata Mas Dhito.  

    Dia juga mengucapkan rasa terima kasih kepada Heru atas dedikasinya memimpin Kabupaten Kediri selama ia cuti untuk mengikuti kampanye Pilkada Kediri 2024.

    Dengan berakhirnya masa tugas Heru, Mas Dhito kembali resmi menjabat sebagai Bupati Kediri. Ia langsung bersiap melanjutkan berbagai program pembangunan untuk mendorong kemajuan daerah. 

    “Kami mengucapkan terima kasih kepada Pak Heru atas pengabdiannya. Ke depannya, kami akan langsung fokus melanjutkan sejumlah program prioritas, seperti pengembangan museum, pembahasan progres pembangunan Gedung C Rumah Sakit Kabupaten Kediri (RSKK), dan pengembangan sekolah Boarding School,” ungkap Mas Dhito.  

    Menanggapi penghormatan tersebut, Heru menyampaikan rasa terima kasih kepada Mas Dhito dan menyebut hal itu sebagai bentuk penghargaan atas kontribusinya selama bertugas.  

    “Itu adalah penghormatan dari Mas Dhito. Tidak ada standar tertentu, hanya bentuk apresiasi karena saya pernah menjabat sebagai Pjs Bupati Kediri selama dua bulan. Saya ucapkan terima kasih,” terang Heru.  

    Dalam kesempatan tersebut, Heru juga menyampaikan harapannya agar Kabupaten Kediri terus berkembang menjadi daerah yang lebih maju.

    Ia menyoroti sejumlah potensi besar yang dimiliki daerah ini, seperti sektor pertanian, kopi, dan budi daya lele.  

    “Kabupaten Kediri punya potensi besar. Saya yakin ke depan daerah ini akan semakin berjaya,” ungkapnya. 

  • Dua Teman Almarhum Gamma Masih Trauma, Dugaan Polisi Tembak Pelajar di Semarang Bakal Berhenti?

    Dua Teman Almarhum Gamma Masih Trauma, Dugaan Polisi Tembak Pelajar di Semarang Bakal Berhenti?

    TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – Selain GRO (16) yang meninggal dunia akibat luka tembak, dua pelajar lain dari SMK Negeri 4 Semarang, yakni S (16) dan A (17), juga mengalami luka tembak dalam insiden yang sama.

    Kedua korban selamat ini masih belum dapat memberikan keterangan terkait kejadian karena kondisi fisik dan psikologis mereka yang masih terguncang.

    Informasi dari pihak sekolah menyebutkan bahwa S mengalami luka tembak di tangan, sementara A mengalami luka di bagian dada.

    lihat foto
    Poster ucapakan duka dari teman-teman paskibra korban.

    Meski keduanya selamat, keluarga korban selamat belum memberikan pernyataan resmi kepada pihak sekolah maupun media.

    Staf kesiswaan SMK Negeri 4 Semarang, Nanang Agus B., mengatakan bahwa trauma yang dialami korban membuat mereka sulit untuk diajak bicara.

    “Kami mencoba berkomunikasi dengan keluarga korban, tapi mereka masih belum berkenan memberikan informasi karena anak-anak ini masih dalam kondisi trauma,” ungkap Nanang.

    Trauma yang dialami oleh S dan A tidak hanya berkaitan dengan luka fisik, tetapi juga akibat dari pengalaman mereka menyaksikan langsung insiden yang diduga melibatkan kekerasan.

    Pihak keluarga melindungi kedua siswa ini dari sorotan media untuk memberikan waktu mereka pulih secara emosional.

    “Korban selamat masih sangat syok. Kami mengerti ini situasi sulit bagi mereka dan keluarga, sehingga kami memberi ruang agar mereka bisa lebih tenang,” tambah Nanang.

    Hingga kini, pihak sekolah juga belum dapat menemui langsung kedua korban selamat untuk mendapatkan gambaran lebih jelas tentang kejadian tersebut.

    Menurut informasi yang diperoleh, korban selamat sempat mendapatkan perawatan medis setelah kejadian.

    Namun, detail mengenai kondisi terkini mereka belum dapat dipastikan karena pihak keluarga masih memilih untuk tidak memberikan keterangan.

    Pihak sekolah berharap agar korban selamat mendapatkan pendampingan psikologis yang memadai.

    Sementara itu, Kepala Bidang Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Artanto, menyebutkan bahwa penyelidikan terhadap kejadian ini masih berlangsung.

    Ia tidak menutup kemungkinan akan meminta keterangan dari korban selamat setelah kondisi mereka memungkinkan.

    Kasus ini menjadi perhatian publik karena melibatkan pelajar yang masih di bawah umur.

    Banyak pihak berharap agar aparat kepolisian segera mengungkap kebenaran di balik insiden ini, sekaligus memberikan dukungan bagi para korban yang selamat.

    Hingga berita ini ditulis, keluarga kedua korban selamat belum bersedia memberikan pernyataan resmi kepada media.

    Pihak sekolah dan masyarakat sekitar terus memantau kondisi mereka dengan harapan S dan A dapat segera pulih dari trauma yang mereka alami.