Category: Tribunnews.com

  • Tak Hanya Kepala Babi, Kantor Tempo Kembali Terima Kiriman 6 Bangkai Tikus dengan Kondisi Terpenggal

    Tak Hanya Kepala Babi, Kantor Tempo Kembali Terima Kiriman 6 Bangkai Tikus dengan Kondisi Terpenggal

    TRIBUNJAKARTA.COM – Kantor redaksi Tempo kembali mendapatkan kiriman paket misterius, Sabtu (22/3/2025) pukul 08.00 WIB. 

    Setelah sebelumnya menerima paket berisi kepala babi, kini isinya enam bangkai tikus dengan kepala terpenggal. 

    Kotak kardus yang dibungkus kertas kado bermotif bunga mawar merah itu pertama kali ditemukan oleh petugas kebersihan dalam kondisi sedikit penyok. 

    Ketika ia membukanya, kotak kardus itu berisi kepala tikus. 

    Sontak, petugas kebersihan memanggil rekannya serta petugas keamanan Tempo. 

    Saat mereka membuka kotak kardus itu, ditemukan enam bangkai tikus dengan kepala terpenggal yang ditumpuk di atas tubuhnya. 

    Tidak ada tulisan apa pun di dalam kotak tersebut. 

    Pemeriksaan sementara oleh manajemen gedung, bungkusan berisi bangkai tikus itu dilempar orang tak dikenal pada pukul 02.11 WIB dari luar pagar kompleks kantor Tempo di Jalan Palmerah Barat Jakarta Selatan. 

    Petugas keamanan menduga kotak berisi bangkai tikus itu sempat mengenai mobil yang sedang diparkir sebelum akhirnya jatuh ke aspal. 

    Mobil yang terkena lemparan tersebut ditemukan memiliki jejak baret. 

    Pemimpin Redaksi Tempo, Setri Yasra, mengatakan, kiriman bangkai tikus makin memperjelas teror untuk redaksi Tempo. 

    Pasalnya, sebelum bangkai tikus, redaksi Tempo menerima pesan ancaman melalui media sosial melalui akun Instagram @derrynoah pada 21 Maret 2025. 

    Pengendali akun itu menyatakan akan terus mengirimkan teror “sampai mampus kantor kalian”. 

    Menurut Setri, kiriman kepala babi dan tikus adalah teror terhadap kerja media dan kebebasan pers. 

    “Pengirimnya dengan sengaja meneror kerja jurnalis. Jika tujuannya untuk menakuti, kami tidak gentar. Tapi, setop tindakan pengecut ini,” ujar Setri dalam keterangannya, Sabtu. 

    Diberitakan sebelumnya, kantor Tempo mendapatkan kirim paket berisikan kepala babi di Kantornya, Jalan Palmerah, Jakarta Barat, Rabu (19/3/2025) sore. 

    Wakil Pemimpin Redaksi Tempo Bagja Hidayat menjelaskan, kepala babi itu diterima oleh wartawan Tempo Francisca Christy alias Cica dengan terbungkus kardus, styrofoam, hingga plastik. 

    “Diterimanya kemarin (Rabu) jam 16.15 WIB, dibukanya jam 16.00 WIB hari ini. Jadi kardus, di dalamnya itu ada styrofoam di dalamnya dibungkus plastik lagi kepalanya (babi),” kata Bagja saat dihubungi, Kamis (20/3/2025). 

    Bagja mengatakan, paket itu diterima oleh sekuriti kantor dengan nama Cica sebagai penerima, tertulis di kardus itu. Ketika menerima paket tersebut, Cica segera membawa paket itu ke lantai atas kantornya untuk dibuka. 

    Namun, karena berbau busuk, paket itu segera dibawa turun kembali oleh rekan kantornya. 

    Ketika dibuka, Bagja mengatakan, tidak ada surat ancaman yang ditujukan kepada Cica. 

    Hanya saja, kondisi kedua telinga babi itu tampak terpotong. 

    “Enggak ada sih (kalimat ancaman). Jadi telinganya terpotong, tulisan sih nama Cica aja,” kata dia.

    Tanggapan Pemred

    Pemimpin Redaksi (Pemred) Tempo Setri Yasra meminta dalang pengiriman paket kepala babi tanpa telinga dan enam bangkai tikus dengan kepala terpenggal untuk menyetop tindakan teror.

    Menurut dia, kiriman kepala babi tanpa telinga dan bangkai tikus itu adalah teror terhadap kerja media dan kebebasan pers. 

    “Pengirimnya dengan sengaja meneror kerja jurnalis. Jika tujuannya untuk menakuti, kami tidak gentar. Tapi, setop tindakan pengecut ini,” tegas Setri dalam keterangannya, Sabtu (22/3/2025). 

    Sebelum mendapatkan kiriman paket enam bangkai tikus, redaksi Tempo menerima pesan ancaman melalui akun Instagram @derrynoah, Jumat (21/3/1025). 

    “Pengendali akun itu menyatakan akan terus mengirimkan teror ‘sampai mampus kantor kalian’,” ujar dia.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Syamsul Bahri Yusuf: ESG Bukan Hanya Tren, Tapi Kebutuhan Bisnis Global – Halaman all

    Syamsul Bahri Yusuf: ESG Bukan Hanya Tren, Tapi Kebutuhan Bisnis Global – Halaman all

     
    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Asosiasi Alam Sosial Tata Kelola Nusantara atau lebih dikenal sebagai ESGAN: ESG Association of Nusantara resmi diluncurkan hari ini, Sabtu (22/3/2025).

    Mendorong penerapan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) di dunia bisnis dan investasi, ESGAN hadir sebagai platform kolaborasi bagi perusahaan, investor, akademisi, dan pemangku kepentingan lainnya, dengan tujuan mempercepat adopsi praktik bisnis yang bertanggung jawab dan berkelanjutan.

    Syamsul Bahri Yusuf, Ketua ESGAN menjelaskan, dengan meningkatnya kesadaran global terhadap investasi berkelanjutan, ESGAN berkomitmen mendukung dunia usaha dalam mengintegrasikan ESG sebagai bagian dari strategi pertumbuhan jangka panjang. 

    Menurutnya, organisasi ini akan berfokus pada edukasi, advokasi, dan kerja sama dengan berbagai sektor untuk memastikan bahwa prinsip ESG dapat diimplementasikan secara efektif di Indonesia.

    “Penerapan ESG bukan sekadar tren, tetapi kebutuhan bagi dunia usaha untuk tetap kompetitif di tingkat global,” ujar Syamsul Bahri dalam acara peluncuran. 

    Ketua Dewan Pengawas ESGAN, Winston Jusuf, menambahkan dengan semakin meningkatnya kesadaran global terhadap keberlanjutan, ESGAN berperan sebagai jembatan antara dunia usaha, regulator, dan masyarakat dalam mendorong transparansi serta tata kelola yang lebih baik.

    Acara ini dihadiri oleh berbagai pemimpin industri, akademisi, perwakilan pemerintah, serta organisasi masyarakat sipil. Diskusi panel yang diselenggarakan dalam acara ini menyoroti tantangan dan peluang dalam implementasi ESG di Indonesia, serta pentingnya sinergi antara sektor publik dan swasta dalam menciptakan ekosistem bisnis yang lebih berkelanjutan.

    Sebagai langkah awal, ESGAN akan menyusun roadmap implementasi ESG untuk dunia usaha di Indonesia, mengadakan lokakarya dan seminar, serta menjalin kerja sama dengan lembaga nasional dan internasional untuk meningkatkan kapabilitas dan pemahaman terkait ESG.

    Dengan hadirnya ESGAN, diharapkan perusahaan-perusahaan di Indonesia semakin terdorong untuk menerapkan prinsip ESG dalam operasional mereka, menciptakan dampak positif bagi lingkungan, masyarakat, dan tata kelola perusahaan.

  • Sosok Muhammad Rafy, Simpan Mayat Pacar hingga Jadi Kerangka, Berasal dari Keluarga Terpandang – Halaman all

    Sosok Muhammad Rafy, Simpan Mayat Pacar hingga Jadi Kerangka, Berasal dari Keluarga Terpandang – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Berikut sosok dari Muhammad Rafy Ramadhan, pemuda yang bunuh lalu simpan mayat pacarnya hingga jadi kerangka di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

    Berdasarkan penelusuran Tribunnews.com, Rafy diketahui lahir pada 2001, kini masih berusia 24 tahun.

    Ia tinggal di sebuah rumah kontrakan di Kalurahan Sabdodadi, Kapanewon Bantul.

    Sedangkan korban pembunuhan bernama  Enggal Dika Puspita.

    Perempuan berumur 23 tahun itu, tercatat sebagai warga Kapanewon Mlati, Kabupaten Sleman.

    Kepala Dukuh Gading Lumbung, Kalurahan Donotirto, Kapanewon Kretek, Bantul, Edy Purnama, membeberkan latar belakang keluarga Rafy.

    Pelaku berasal dari keluarga terpandang di lingkungannya.

    Kakek Rafy merupakan mantan pejabat pemerintah kalurahan di Kabupaten Bantul.

    Dari segi ekonomi, keluarga pelaku bisa dibilang berkecukupan.

    “Secara ekonomi, mereka juga hidup berkecukupan karena orang tua MRR itu buka usaha. Enggak jauh lah dari rumahnya,” kata Edy, dikutip dari TribunJogja.com, Sabtu (22/3/2025).

    Edy melanjutkan, ayah dan ibu Rafy cerai beberapa waktu lalu.

    Pelaku kemudian ikut ibunya tinggal di rumah kontrakan yang menjadi tempat kejadian pembunuhan.

    “Jadi ayahnya di sini dan memang asli sini. Terus ibunya, tetangga kampung sebelah. Setelah cerai dan mereka pisah,” tandasnya.

    Utomo (65), tetangga Rafy menyebut, pelaku dan ibunya memiliki kepribadian tertutup.

    Rafy tinggal di kontrakan sudah sekitar satu tahun.

    Saat bertemu, pelaku hanya sebatas bertegur sapa.

    “Ya pelaku itu kalau ketemu sama saya juga jarang sapa-sapa.”

    “Kalau ketemu ya cuma ketemu pas lewat di jalanan depan rumah itu aja,” ucap dia.

    Terbongkarnya kasus ini bermula saat keluarga korban melaporkan hilangnya Enggal.

    Korban diketahui tidak diketahui keberadaannya selama 6 bulan terakhir.

    Beredar informasi, Enggal tewas dibunuh oleh pacarnya sendiri, Rafy.

    Polisi lantas mendatangi pelaku dan akhirnya ditemukan kerangka dari korban.

    “Jenazah korban ditemukan pada Kamis (20/3/2025) pukul 18.00 WIB, usai jajaran Polsek Bantul dan Polres Bantul mendapat laporan terkait dugaan pembunuhan,” kata Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widyana, dikutip dari TribunJogja.com.

    Petugas langsung mengamankan Rafy guna dimintai keterangan dan sejumlah barang bukti turut dibawa polisi.

    Hasilnya, Rafy mengakui telah membunuh pacarnya sendiri pada tanggal 25 September 2024, sekira pukul 09.00 WIB di kos.

    Pelaku mencekik korban hingga tewas.

    Setelah membunuh korban, MR membiarkan jasadnya di dalam kamar kos, hanya ditutupi mantel.

    Seiring waktu, jasad tersebut, membusuk hingga tersisa tulang belulang.

    AKP Jeffry mengatakan, motif pembunuhan dipicu masalah sepele.

    Pelaku dan korban terlibat keributan gara-gara bakso gosong.

    “Korban sedang menggoreng bakso namun ditinggal menyapu ruangan, di saat yang sama, tersangka sedang mencuci piring. Namun, bakso yang digoreng gosong,” katanya, dikutip dari Kompas.com.

    Korban lalu memarahi pelaku dan sempat memukulnya dengan sapu sebanyak 5 kali.

    Perlakukan korban membuat pelaku tersulut emosinya.

    Ia mencekik korban hingga akhirnya tewas.

    Polisi sementara dijerat pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dengan hukuman maksimal 15 tahun penjara.

    “Tapi masih pemeriksaan ya, bisa saja ditemukan unsur pidana lainnya,” tutup AKP Jeffry.

    Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Kesaksian Sejumlah Warga Terkait Kasus Pembunuhan di Sabdodadi Bantul

    (Tribunnews.com/Endra)(TribunJogja.com/Neti Istimewa Rukmana)

  • Datangi Tiga SMA di Bekasi, Anggota Komisi X DPR Verrell Bramasta Perkenalkan Metode Talent DNA – Halaman all

    Datangi Tiga SMA di Bekasi, Anggota Komisi X DPR Verrell Bramasta Perkenalkan Metode Talent DNA – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, BEKASI – Anggota Komisi X DPR RI, Verrell Bramasta, mengunjungi tiga SMA di Bekasi.

    Kedatangannya di saat reses ini sekaligus untuk melakukan sosialisasi Talent DNA, sebuah metode inovatif untuk membantu siswa dan guru mengenali bakat serta potensi mereka secara lebih terarah.

    Dalam keterangannya, Verrell mengatakan, pendidikan adalah investasi jangka panjang bagi kemajuan bangsa.

    “Di era yang semakin kompetitif, siswa tidak hanya dituntut untuk unggul secara akademik, tetapi juga memahami bakat alami mereka. Dengan Talent DNA, kita bisa mengarahkan potensi mereka lebih awal agar lebih siap menghadapi tantangan masa depan,” ujar Verrell, Sabtu (22/3/2025).

    Tiga SMA yang didatangi Verrel di Bekasi ini adalah SMAN 3 Babelan, SMAN 1 Tambun Utara, dan SMK Bina Jaya Prestasi.

    Verrell memberikan pemaparan tentang bagaimana Talent DNA dapat membantu dalam memilih jurusan, karier, serta meningkatkan efektivitas dalam proses belajar mengajar.

    “Saya senang bisa ikut serta dalam program ini. Setelah mendengar penjelasannya, saya jadi lebih paham tentang kelebihan dan potensi saya sendiri,” ujar salah satu siswa.

    Para guru pun menyambut baik inisiatif ini. Mereka menilai bahwa pendekatan berbasis bakat dapat membantu mengurangi ketidaksesuaian antara minat siswa dan jurusan yang mereka pilih di perguruan tinggi maupun dunia kerja.

    Verrell Bramasta berharap program Talent DNA bisa menjadi langkah awal dalam mendorong sistem pendidikan yang lebih berbasis potensi, sehingga generasi muda Bekasi dapat berkembang dengan lebih optimal sesuai dengan bakat mereka.

    Jadi prioritas presiden

    Sektor pendidikan merupakan salah satu prioritas program pemerintahan Prabowo Subianto.

    Belum lama ini, Presiden Prabowo menegaskan pendidikan harus menjadi prioritas utama di atas segalanya.

    Prabowo mengatakan jalan menuju keberhasilan pembangunan suatu negara bergantung pada pendidikan.

    “Sesungguhnya, dalam pembangunan suatu bangsa, nation building, satu-satunya jalan menuju keberhasilan suatu negara, keberhasilan suatu bangsa pada dasarnya adalah pendidikan,” kata Prabowo.

    Prabowo menerangkan pendidikan akan menentukan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat. Selain itu, kata dia, rakyat juga harus bisa menguasai teknologi, ilmu pengetahuan, bahkan industri.

    “Pendidikan akan menentukan apakah bangsa itu bisa jadi sejahtera, bisa jadi makmur, karena untuk menjadi sejahtera dan menjadi makmur, warga negara, rakyat itu harus bisa menguasai teknologi, menguasai sains, menguasai industri,” kata Prabowo.

     

  • Putri dan Ikhtiarnya Jaga Kesehatan dengan Susu Etawalin: Nyeri Sendi Hilang, Aktivitas Lebih Nyaman – Halaman all

    Putri dan Ikhtiarnya Jaga Kesehatan dengan Susu Etawalin: Nyeri Sendi Hilang, Aktivitas Lebih Nyaman – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Susu Etawalin kini telah menjadi bagian penting dari asupan harian Putri Ayu (35).

    Tak pernah sehari pun ia bersama sang suami melewatkan momen mengonsumsi minuman sehat berbahan dasar susu kambing etawa dengan 5 herbal alami tersebut.

    Perkenalan Putri Ayu dengan Susu Kambing Etawalin terjalin saat awal tahun ini. Saat itu, Putri mengeluhkan kondisi tubuhnya yang kerap merasa pegal dan linu.

    “Di usia saya yang masuk kepala 3 ini, badan mulai terasa sering linu-linu,” tutur Putri saat dihubungi Tribunnews.com, Sabtu (8/3/2025).

    Ditambah statusnya sebagai ibu rumah tangga dengan segudang aktivitas harian mulai dari menyiapkan sarapan dan bekal ketiga anaknya. Kemudian mengantar dan menjemput anak-anak, belanja ke pasar, dan mengerjakan pekerjaan domestik lainnya.

    Saat berselancar di media sosial, Putri melihat iklan Etawalin dengan klaim susu kambing herbal yang membantu meringankan segala macam permasalahan persendian, gangguan pada tulang, dan pegal linu.

    “Kemudian saya melihat sosok artis Meriam Bellina yang menjadi Brand Ambassador Etawalin. Walaupun umurnya banyak, tapi tetap cantik dan energik berkat rutin mengonsumsi Etawalin,” urainya.

    Tak butuh waktu lama bagi Putri untuk segera menjatuhkan pilihan pada Etawalin sebagai ikhtiarnya untuk menjaga kesehatan sekaligus asupan harian.

    Pilihan Putri yang tinggal di Cipete, Kecamatan Kebayoran baru, Jakarta Selatan itu ternyata tak meleset. Ia merasakan betul manfaat susu Etawalin setelah rutin mengonsumsi. 

    Nyeri sendi yang selama ini dirasakan mulai berkurang bahkan hilang. Aktivitas keseharian yang dijalaninya kian nyaman. Lebih Kuat Kejar Sehat

    “Biasanya, dua minggu sekali saya melakukan urut pegel. Sekarang sudah tidak lagi. Terkadang sampai ditanya sama tukang urut langganan. ‘Apa kabar Bu? Sehat? Udah lama nggak urut. Saya ada panggilan urut deket-deket rumah ibu. Apa mau sekalian?’” ujar Putri menirukan ucapan tukang urut langganannya.

    Manfaat lain usai rutin mengonsumsi Etawalin juga dirasakan Putri selama bulan Ramadan kali ini. Ia mengaku bisa lebih fokus beribadah demi mengejar pahala karena tak lagi mengeluh rasa nyeri. 

    “Paling terasa saat ibadah Ramadan ini lebih enak, nggak nyeri-nyeri lagi. Apalagi di bulan puasa, saatnya mengejar pahala,” ucapnya seraya menambahkan tetap mengonsumsi Etawalin agar kuat menjalani puasa.

    Ada pengalaman menarik dari Putri sepanjang mengonsumsi Susu Kambing Etawalin. Pengalaman ini dialami Putri saat tengah bepergian bersama sejumlah wali murid.

    Dulu, saat melakoni aktivitas seperti ini, ia banyak mengeluh karena harus jalan jauh. Tubuhnya pun mudah lelah.

    “Tapi kali ini, saya semangat banget sampai teman-teman bilang, ‘wah, tumben semangat banget, Bun. Biasanya kita berasa jalan sama orang jompo, karena dikit-dikit istirahat terus minta pulang,’” kisahnya.

    SUSU KAMBING ETAWALIN – Mengonsumsi susu kambing Etawalin menjadi ikhtiar Putri Ayu (35) untuk menjaga kesehatan. Nyeri sendi yang pernah dirasakan hilang, ia pun dapat beraktivitas lebih nyaman. (Instagram/maliqtsaqif)

    Adanya racikan herbal seperti temulawak, jahe, sereh, dan daun salam juga menjadi alasan Putri memfavoritkan Etawalin. Rasanya pun manis, meski tanpa tambahan gula.

    Ia menduga rasa manis tersebut datang dari kayu manis. Sebab di kemasan, tidak tertulis adanya kandungan gula.

    Mengetahui segudang manfaat yang dirasakannya, Putri tak segan untuk mempromosikan manfaat susu Etawalin kepada orang-orang terdekat, misal ke saudara atau teman-teman.

    “Terutama saat acara keluarga. Sharing is caring, ya. Jadi kalau dengar ada yang mengeluhkan sama seperti saya sebelumnya, saya sarankan untuk coba minum Etawalin,” ujarnya.

    Manfaat Susu Etawalin juga diuraikan Yenita Roza. Sebelum mengenal Etawalin, Yenita kerap mengalami nyeri di persendian, terutama saat bangun tidur dan setelah beraktivitas seharian.

    Kondisi ini kerap menghambat aktivitas Yenita sebagai seorang ibu rumah tangga yang aktif. Ia tak lagi leluasa bergerak.

    Namun, semuanya mulai berubah setelah Yenita memutuskan untuk mencoba Etawalin. Berkat saran seorang teman, ia mulai mengonsumsi susu herbal ini secara rutin dua kali sehari, pagi dan malam setelah makan.

    Usaha konsisten yang dilakoni Yenita pun akhirnya membuahkan hasil. Nyeri sendi yang dulu menghantuinya kini berangsur hilang. Ia pun merasa tubuhnya jauh lebih bugar.

    “Alhamdulillah, dengan mengonsumsi Etawalin dua kali sehari secara rutin, nyeri tulang nggak ada lagi dan bisa beraktivitas lebih bebas tanpa nyeri yang dirasakan,” ujar Yenita Roza, dikutip dari etawalinku.com.

    Manfaat Susu Kambing

    MANFAAT SUSU KAMBING – dr Nadia Bunga, dokter yang berfokus pada obat-obatan herbal memaparkan manfaat susu kambing dalam Etawalin Intimate Media Session, beberapa waktu lalu.

    Sementara itu, dr Nadia Bunga, dokter yang berfokus pada obat-obatan herbal mengatakan, susu kambing mengandung asam lemak trigliserida medium dengan globul kecil. Kandungan ini membuat susu kambing lebih cepat diubah menjadi energi.

    Susu kambing, lanjut dia, mengandung whey protein yang baik untuk membentuk masa otot, sumber vitamin D dan E yang baik, serta kandungan protein CSN1S2 dapat meningkatkan struktur kolagen dan fosfor tulang.

    Sebuah studi eksperimental terhadap 29 atlet laki-laki yang mengonsumsi 250ml susu kambing setiap malam selama 90 hari, sambil menjalani latihan intensitas sedang 5-6 kali per minggu, menunjukkan peningkatan signifikan kadar kalsium serta penurunan level CTx-1, penanda osteoporosis. 

    “Kandungan protein CSN1S2 dalam susu kambing terbukti efektif dalam memperbaiki struktur kolagen dan mengurangi kerusakan pada trabekular femur,” kata dr Nadia Bunga dalam keterangan yang diterima Tribunnews.com, Kamis (20/3/2025).

    Selain itu, proporsi yang seimbang antara asam lemak tak jenuh tunggal (MUFA) dan ganda (PUFA), ditambah dengan globul lemak lebih mudah dikonversi menjadi energi. Hal ini menjadikan susu kambing sebagai pangan fungsional yang mendukung metabolisme tubuh.

    Nadia yang juga pengurus Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI) menjelaskan, manfaat susu kambing akan semakin optimal dengan perpaduan bahan herbal alami. 

    Misalnya pada Susu Etawalin yang mengandung lima herbal alami yaitu jahe, temulawak, kayu manis, sereh, dan daun salam.

    Jahe memiliki sifat antiinflamasi yang dapat mengurangi peradangan pada penderita masalah sendi, sedangkan temulawak membantu menghambat degradasi tulang. 

    Kayu manis berperan sebagai antioksidan untuk melindungi jaringan sendi dari kerusakan oksidatif, sereh membantu meredakan ketegangan otot, dan daun salam berkontribusi dalam menjaga kesehatan ligamen.

    “Kebaikan susu kambing juga dapat kita rasakan dengan mengonsumsi setiap hari. Terlebih selama bulan Ramadhan, tubuh dituntut untuk lebih kuat kejar sehat sehingga kita perlu rutin mengonsumsi susu kambing herbal,” kata dia.

    Tips lain untuk menjaga stamina selama berpuasa dan beribadah di bulan Ramadhan, lanjut Nadia, adalah melakukan olahraga ringan yang dapat meningkatkan penyerapan nutrisi susu kambing herbal di dalam tubuh.

    “Selain itu, hindari konsumsi makanan tinggi lemak dan gula agar badan tidak lemas serta manfaat susu kambing herbal bisa kita dapatkan lebih optimal,” tambahnya.

    Inovasi Susu Etawalin

    INOVASI ETAWALIN – SVP Branding & Marketing Etawalin, Erwin Agustian Panigoro menjelaskan inovasi susu Etawalin dalam Etawalin Intimate Media Session, beberapa waktu lalu. (etawalinku.com)

    SVP Branding & Marketing Etawalin, Erwin Agustian Panigoro mengatakan, sebagai pionir dalam inovasi susu kambing herbal, Etawalin terus berkomitmen menghadirkan produk herbal yang memberikan manfaat nyata bagi kesehatan masyarakat.

    Dengan menjalin kemitraan strategis bersama PDPOTJI, Etawalin berupaya memastikan setiap produk hadir berdasarkan riset dan standar kesehatan yang tinggi.

    “Kami percaya bahwa pencegahan adalah kunci utama untuk lebih kuat kejar sehat. Melalui Etawalin, Susu Kambing herbal yang kaya nutrisi, kami ingin membantu masyarakat untuk menjalani hidup terbaiknya dengan pendekatan preventif berbasis keilmuan,” kata dia.

    Sebagai bagian dari inovasi, Etawalin yang berkembang dari Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di wilayah Cilacap, Jawa Tengah menghadirkan sejumlah produk yang mudah dinikmati masyarakat.

    Pertama dengan menghadirkan kemasan sachet bagi masyarakat yang memiliki gaya hidup aktif. 

    Dengan kemasan sachet, masyarakat kian mudah menikmati semua manfaat susu kambing herbal kapan saja dan di mana saja. 

    Kemasan Etawalin sachet juga memberikan akses yang lebih terjangkau bagi konsumen baru yang ingin mencoba produk ini.

    Inovasi kedua yang dihadirkan adalah Etawalin Delicate yang merupakan susu kambing rendah gula. 

    Etawalin Delicate menjadi pilihan bagi mereka yang menginginkan rasa tidak terlalu manis dan lebih ringan, tanpa mengurangi manfaat kesehatan dari susu kambing Etawalin.

    PLT Direktur Utama PT Etos Kreatif Indonesia, Iwan Sunaryoso mengatakan,  Etawalin Delicate dirancang khusus untuk membantu masyarakat menjaga kesehatan selama Ramadan.

    INOVASI ETAWALIN – PLT Direktur Utama PT Etos Kreatif Indonesia, Iwan Sunaryoso menyampaikan inovasi susu Etawalin dalam Etawalin Intimate Media Session, beberapa waktu lalu.

    “Hadirnya varian baru yaitu Etawalin Delicate rendah gula juga menjawab kebutuhan konsumen,” ujar Iwan Sunaryoso.

    Bahkan ke depan, perusahaan bakal meluncurkan produk susu kambing siap minum.

    “Dengan ini kami berharap Etawalin bisa menjadi susu kambing herbal keluarga Indonesia. Lebih kuat kejar sehat bersama Etawalin,” pungkasnya. (*)

  • Kapolda Metro Jaya Tinjau Pos Pengamanan di Rest Area Km 39A, Arus Mudik Terpantau Lancar – Halaman all

    Kapolda Metro Jaya Tinjau Pos Pengamanan di Rest Area Km 39A, Arus Mudik Terpantau Lancar – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto, melakukan peninjauan langsung ke pos pengamanan di Rest Area Km 39A Tol Jakarta-Cikampek, Sabtu (22/3/2025) sore, untuk memastikan kesiapan pengamanan arus mudik yang semakin meningkat.

    “Sengaja kita ingin melihat secara langsung kesiapan anggota-anggota kami dalam rangka pos pelayanan dan pengamanan,” ujar Karyoto.

    Dalam peninjauan tersebut, Karyoto menyatakan bahwa arus lalu lintas (lalin) di area tersebut terpantau lancar tanpa ada kepadatan signifikan. 

    “Kita lihat hari ini arus masih terpantau lancar. Kalau dibilang padat, belum padat, tapi lancar,” sambung dia.

    Meski arus masih lancar, Karyoto mengingatkan agar para pemudik tidak berlama-lama berhenti di rest area untuk mencegah penumpukan kendaraan yang bisa berimbas pada kemacetan.

    “Ini imbauan kalau memang mau istirahat, istirahat secukupnya, jangan sampai istirahat kelamaan sehingga kendaraan menumpuk,” ujarnya.

    Karyoto menekankan pentingnya menjaga kelancaran jalan agar lajur tidak menyempit akibat penumpukan kendaraan di rest area. 

    “Lajur yang tadinya misalnya 4 atau 5 lajur bisa menjadi 2 atau 1 lajur itu yang menimbulkan kemacetan,” ujar dia.

    Dalam kesempatan tersebut, Karyoto didampingi oleh Wakapolda Brigjen Djati Wiyoto Abadhy, Kabid Humas Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, serta jajaran pejabat lainnya. Selain itu, pengamanan dan pelayanan di rest area juga melibatkan TNI, Jasa Marga, Jasa Raharja, Linmas, hingga tenaga kesehatan, yang semuanya bekerja sama untuk memastikan arus mudik berjalan dengan aman dan lancar.

    Dengan adanya pengamanan dan koordinasi yang solid ini, diharapkan pemudik dapat menjalani perjalanan dengan lebih nyaman dan aman menuju kampung halaman.
     

     

  • Perjuangan Warga Palestina di Masjid Al-Aqsa – Halaman all

    Perjuangan Warga Palestina di Masjid Al-Aqsa – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Dalam beberapa waktu terakhir, pemerintah Israel kembali memperketat pembatasan akses bagi warga Palestina yang ingin beribadah di Masjid Al-Aqsa, salah satu situs tersuci dalam agama Islam.

    Kebijakan ini dikeluarkan di tengah meningkatnya serangan pasukan IDF (Angkatan Pertahanan Israel) di berbagai wilayah Gaza, yang semakin memperumit kondisi bagi umat Muslim yang ingin menjalankan ibadah, terutama di bulan suci Ramadhan.

    Bagaimana Pembatasan Ini Diterapkan?

    Berdasarkan informasi, pembatasan ini mempengaruhi jumlah warga Palestina yang diperbolehkan untuk melakukan iktikaf di Masjid Al-Aqsa.

    Para petugas Israel di pos pemeriksaan Qalandiya, yang terletak di utara Yerusalem, mulai melakukan pemeriksaan ketat terhadap kartu identitas dan izin beribadah.

    Mengapa Israel Membatasi Akses ke Masjid Al-Aqsa?

    Pembatasan ini sebenarnya bukan hal baru.

    Israel telah menerapkan kebijakan serupa selama bertahun-tahun, namun pada awal Ramadhan tahun ini, pemerintah Netanyahu memperketat lagi akses warga Palestina.

    Kini, hanya warga Palestina dari Yerusalem Timur dan penduduk Israel keturunan Palestina yang diizinkan mengakses masjid tersebut.

    Selain itu, kebijakan baru ini hanya mengizinkan anak-anak berusia di bawah 12 tahun dan orang dewasa yang lebih tua untuk masuk.

    Menteri Keamanan Nasional Israel, Itamar Ben Gvir, mengeklaim bahwa pembatasan ini diperlukan untuk menjaga keamanan masjid dan mencegah potensi kerusuhan yang lebih besar.

    Ia berpendapat bahwa dengan banyaknya umat Islam yang berbondong-bondong ke Masjid Al-Aqsa selama bulan Ramadhan, akan ada risiko ketegangan yang dapat mengganggu stabilitas.

    Apa Pendapat Warga Palestina tentang Kebijakan Ini?

    Namun, pandangan warga Palestina sangat berbeda.

    Banyak dari mereka menganggap bahwa pembatasan ini merupakan bagian dari kebijakan Israel yang lebih luas untuk menyenangkan kaum Yahudi di Yerusalem Timur dan berusaha menghapus identitas Arab serta Islam di Masjid Al-Aqsa.

    Di tengah semua rintangan ini, tidak sedikit warga Palestina yang tetap tegar menjalankan ibadah.

    Menurut laporan Anadolu, sekitar 80.000 warga Palestina tetap memutuskan untuk menjalankan shalat Jumat dan iktikaf di Masjid Al-Aqsa pada tanggal 21 Maret 2025.

    Bagi rakyat Palestina, Masjid Al-Aqsa bukan hanya sekadar tempat ibadah;

    ia juga menjadi simbol perlawanan terhadap pendudukan Israel.

    Setiap tahun, terutama selama bulan Ramadhan, masjid ini menjadi pusat konfrontasi antara warga Palestina dan otoritas Israel yang terus berusaha membatasi akses ke sana.

    Dengan semangat tak pernah padam, kehadiran 80.000 jemaah di Al-Aqsa meskipun menghadapi berbagai rintangan adalah bukti bahwa perjuangan mereka masih terus berlanjut.

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

  • Kronologis Pembunuhan Wanita Muda di Deli Serdang, Pelaku Sempat Bawa Keliling Mayat Pakai Motor – Halaman all

    Kronologis Pembunuhan Wanita Muda di Deli Serdang, Pelaku Sempat Bawa Keliling Mayat Pakai Motor – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, MEDAN – Polisi mengungkap kasus pembunuhan berlatar belakang asmara terhadap wanita bernama Risma Yunita (31) di Deli Serdang, Sumatera Utara.

    Terungkapnya kasus pembunuhan tersebut berawal saat warga menemukan mayat Risma di pinggir jalan perkebunan tebu milik PTPN II di Desa Sei Semayang, Kecamatan Sunggal, Deli Serdang pada Jumat (21/3/2025) sekira pukul 09.00 WIB.

    Kemudian temuan mayat tersebut pun dilaporkan ke polisi.

    Polisi pun bergerak cepat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta memeriksa saksi-saksi.

    Hingga akhirnya polisi pun mengantongi identitas pelaku pembunuhan tersebut.

    Polisi langsung memburu pelaku hingga akhirnya berhasil ditangkap di di wilayah Kabupaten Aceh Tamiang, Provinsi Aceh pada Sabtu (22/3/2025) dini hari.

    Pelaku diketahui bernama Edy Subayu (39) warga Desa Medan Krio, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang.

    Kronologis Pembunuhan

    Kapolrestabes Medan Kombes Gidion Arif Setyawan mengungkap kronologis pembunuhan terhadap Risma Yunita.

    Awalnya Edy Subayu dan korban Risma Yunita saling mengenal melalui aplikasi kencan ‘Tantan’ yang diunduh handphone masing-masing.

    Hingga akhirnya keduanya pun menjalin hubungan asmara.

    Hampir satu tahun lamanya keduanya menjalin ikatan sebagai sepasang kekasih.

    Hingga akhirnya muncul niat Edy Subayu menghabisi nyawa korban karena tergiur harta benda milik Risma.

    Dalam melancarkan aksinya, Edy Subayu pun menjemput Risma di rumahnya.

    Kemudian, pelaku membawa korban ke kamar indekos pelaku di Desa Medan Krio, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang.

    Di kamar tersebut korban dicekik dari belakang hingga meninggal dunia.

    Setelah tewas, pelaku menaikkan korban ke atas sepeda motor dengan cara dua tangannya diletakkan di perut pelaku, sambil dipegang menggunakan tangan kirinya.

    Kemudian, pelaku membonceng mayat korban berkeliling wilayah Sunggal.

    Namun, di perjalanan, kaki korban sempat terseret ke aspal dan mendapat sorotan pengendara lainnya.

    Sampai akhirnya pelaku membuang mayat korban ke perkebunan tebu, kurang lebih 20 meter dari pinggir jalan.

    “Jadi korban ini dibonceng menggunakan sepeda motor, posisi tangannya melingkar ke badan. Kemudian korban lunglai sampai kakinya terseret ke aspal. Sempat ditegur warga sesama pengguna jalan,” kata Kombes Gidion Arif Setyawan.

    Kesal Korban Minta Dinikahi

    Kombes Gidion mengatakan pelaku dan korban memiliki hubungan asmara sejak setahun belakangan.

    Dugaan sementara, motif Edy membunuh korban karena menginginkan harta bendanya berupa cincin, anting, handphone, dan sepeda motor korban.

    Namun demikian, ada dugaan motif lainnya yakni pelaku kesal korban kerap mendesak supaya dinikahi.

    “Korban meminta kepada pelaku untuk dinikahi, namun pelaku belum bersedia,” ucap Gidion.

    Kepada Polisi, pelaku mengaku sudah merencanakan pembunuhan Risma sejak 3 hari sebelumnya.

    Setelah membunuh korban, ia mengambil harta benda korban berupa 2 handphone, cincin, anting, dan sepeda motornya.

    Kemudian, pelaku kabur ke Kabupaten Aceh Tamiang menggunakan motor korban.

    Atas perbuatannya, Edy Subayu dijerat dengan Pasal 340 tentang pembunuhan berencana dan terancam kurungan penjara seumur hidup atau 20 tahun.

    (Tribunmedan.com/ Fredy Santoso/ tribunnews.com/ adi)

    Sebagian dari artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Pelaku Pembunuhan Wanita yang Mayatnya Dibuang ke Kebun Tebu Deli Serdang Ditangkap

  • Diplomasi Asia: Momen Penting bagi Jepang, China, dan Korea Selatan – Halaman all

    Diplomasi Asia: Momen Penting bagi Jepang, China, dan Korea Selatan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Menteri Luar Negeri Jepang, China, dan Korea Selatan mengadakan pertemuan tatap muka di Tokyo untuk memperkuat kerja sama di tengah tantangan geopolitik yang meningkat dan ketidakpastian ekonomi global.

    Pertemuan trilateral ini dipimpin oleh Menlu Jepang, Iwaya Takeshi, yang menekankan pentingnya kerja sama di antara ketiga negara.

    Dalam keterangan resminya, Iwaya menyatakan bahwa pertemuan ini menjadi kesempatan bagi mereka untuk bertukar pandangan tentang isu-isu regional dan internasional yang menjadi kepentingan bersama.

    Pertemuan ini dijadwalkan berlangsung pada Sabtu, 22 Maret 2025.

    Apa Saja Topik yang Dibahas?

    Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Mao Ning, menjelaskan bahwa ketiga Menlu akan membahas berbagai isu, termasuk promosi pertukaran antarmasyarakat dan transformasi hijau.

    Salah satu fokus utama dari pertemuan ini adalah situasi di Korea Utara dan upaya untuk memperkuat kerja sama di tengah tantangan ekonomi yang dihadapi global, terutama setelah kebijakan tarif impor yang diberlakukan oleh Donald Trump.

    Meskipun tarif AS tidak termasuk dalam agenda resmi pertemuan, Mao mengungkapkan bahwa isu tersebut mungkin tetap muncul dalam diskusi.

    Pembicaraan Bilateral yang Penting

    Selain pertemuan trilateral, Menlu Iwaya juga dijadwalkan untuk bertemu secara bilateral dengan Menlu Wang Yi dari China.

    Pertemuan ini bertujuan untuk membahas larangan impor makanan laut Jepang yang diterapkan oleh China, yang terkait dengan pembuangan air limbah dari Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Fukushima.

    Mao Ning menekankan bahwa hubungan antara China dan Jepang telah menunjukkan kemajuan dan mereka berharap bisa bekerja sama untuk mengatasi masalah serta kekhawatiran yang ada.

    “Kami berharap Jepang dapat bekerja sama dengan China ke arah yang sama dan mengikuti arahan dari pemahaman bersama yang penting antara para pemimpin kedua negara,” kata Mao.

    Mengapa Penting untuk Merayakan Hubungan Diplomatik?

    Dalam konteks hubungan antara Jepang dan Korea Selatan, Menlu dari kedua negara diharapkan akan membahas persiapan untuk merayakan 60 tahun normalisasi hubungan diplomatik mereka yang akan jatuh pada Juni tahun ini.

    Ini merupakan momen penting yang dapat menjadi landasan untuk memperkuat hubungan bilateral yang telah mengalami berbagai tantangan.

    Dengan mempertemukan para pemimpin dan diplomat dari ketiga negara, diharapkan akan tercipta saluran komunikasi yang lebih terbuka dan produktif.

    Hal ini sangat penting bagi Jepang, China, dan Korea Selatan sebagai kekuatan ekonomi utama di Asia, karena kerja sama yang lebih erat dapat membawa manfaat yang signifikan bagi kawasan.

    Dengan upaya kolaborasi ini, diharapkan ketiga negara dapat mengatasi tantangan yang dihadapi secara lebih efektif.

    Dalam konteks global yang semakin kompleks, dialog dan kerja sama antar negara menjadi sangat penting untuk menjaga stabilitas dan kemakmuran kawasan Asia.

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

  • Pasukan Israel Perketat Masjid Al-Aqsa, Akses Masyarakat Palestina yang Ingin I’tikaf Dibatasi – Halaman all

    Pasukan Israel Perketat Masjid Al-Aqsa, Akses Masyarakat Palestina yang Ingin I’tikaf Dibatasi – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Otoritas Israel kembali memberlakukan pembatasan pada akses warga Palestina ke Yerusalem yang ingin beribadah di Masjid Al-Aqsa.

    Pembatasan ini, dilakukan di tengah meningkatnya serangan pasukan IDF ke sejumlah wilayah Gaza.

    Dengan pengetatan ini, nantinya warga Palestina yang ingin melakukan ibadah atau i’tikaf selama bulan suci di Masjid Al-Aqsa akan dibatasi jumlahnya.

    Pasukan Israel di pos pemeriksaan Qalandiya di utara Yerusalem akan memeriksa kartu identitas pribadi dan izin beribadah.

    Warga Yamon di Tepi Barat yang diduduki, Ibrahim Awad, mengatakan kekecewaan atas kebijakan Israel yang memperketat akses masjid Al Aqsa

    “Saya tiba di pos pemeriksaan dan setelah mereka memeriksa identitas saya, saya ditolak masuk tanpa alasan,” kata Awad.

    Keluhan serupa juga diungkap seorang lelaki tua lainnya, Sadiq Mohammed, dari kota Beit Ur al-Tahta di distrik Ramallah

    “Di usia saya, mereka masih menolak akses saya ke Yerusalem dan shalat di Al-Aqsa, dengan dalih saya tidak punya izin salat,” jelas Sadiq

    Alasan Israel Batasi Al Aqsa

    Adapun kebijakan tersebut, sebenarnya sudah diberlakukan Israel sejak bertahun-tahun lamanya, namun di awal Ramadan pemerintah Netanyahu semakin memperketat akses beribadah di Masjid Al-Aqsa.

    Tak hanya membatasi masuknya jamaah Palestina dari wilayah pendudukan Tepi Barat ke masjid Al Aqsa.

    Lewat kebijakan tersebut, Israel hanya mengizinkan warga Palestina dari Yerusalem Timur dan penduduk Israel keturunan Palestina untuk mengakses situs tersebut.

    Pejabat keamanan juga hanya mengizinkan masuk anak-anak yang lebih muda dan orang dewasa yang lebih tua, yaitu anak-anak berusia di bawah 12 tahun.

    Menteri Keamanan Nasional Israel, Itamar Ben Gvir, berpendapat pembatasan perlu dilakukan untuk menjaga keamanan masjid demi menghindari kerusuhan atau eskalasi situasi yang lebih besar.

    Ia berdalih selama bulan Ramadhan ribuan jemaah dari kalangan umat Islam berbondong-bondong melakukan ibadah.

    Hal ini dikhawatirkan dapat memicu ketegangan lebih besar, terutama di Yerusalem yang memiliki nilai religius tinggi bagi umat Muslim, Yahudi, dan Kristen.

    Namun, menurut pandangan umat Palestina, pembatasan ini merupakan bagian dari kebijakan Israel yang lebih luas untuk menyenangkan kaum Yahudi di Yerusalem Timur, dan menghapus identitas Arab dan Islam di Masjid Al Aqsa.

    80 Ribu Warga Palestina Nekat Itikaf di Al-Aqsa

    Meski menghadapi penjagaan ketat, hal tersebut tak membuat warga Gaza menyerah.

    Mengutip laporan Anadolu, sekitar 80.000 warga Palestina tetap teguh menjalankan ibadah salat Jumat dan itikaf di Masjid Al-Aqsa, Yerusalem Timur, pada Jumat (21/3/2025).

    Tak peduli hujan deras atau hambatan dari otoritas Israel, mereka tetap berbondong-bondong untuk menjalankan ibadah i’tikaf, sebuah tradisi berdiam diri di masjid yang semakin bermakna di tengah situasi penuh tekanan.

    “Delapan puluh ribu jamaah melaksanakan salat Jumat di Masjid Al-Aqsa hari ini,” ujar Sheikh Azzam al-Khatib, Direktur Jenderal Wakaf Islam di Yerusalem.

    Bagi rakyat Palestina, Masjid Al-Aqsa bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga simbol perlawanan terhadap pendudukan Israel.

    Setiap tahun, terutama di bulan Ramadan, masjid ini menjadi pusat konfrontasi antara warga Palestina dan otoritas Israel yang terus mencoba membatasi akses ke sana.

    Namun, semangat mereka tak pernah padam, kehadiran 80.000 jamaah di Al-Aqsa di tengah segala rintangan menjadi bukti bahwa perjuangan mereka masih terus berlanjut.

    (Tribunnews.com / Namira)