Category: Tribunnews.com

  • Ini Syarat Titip Kendaraan di 10 Kantor Kecamatan dan 65 Kantor Kelurahan di Jaktim

    Ini Syarat Titip Kendaraan di 10 Kantor Kecamatan dan 65 Kantor Kelurahan di Jaktim

    Simak syarat titip kendaraan bagi warga yang hendak menitipkan kendaraan di kantor kecamatan maupun kelurahan yang ada di Jakarta Timur.

    Tayang: Rabu, 26 Maret 2025 17:58 WIB

    Kompas.com/Alsadad Rudi

    ILUSTRASI PENITIPAN KENDARAAN 

    TRIBUNJAKARTA.COM – Simak syarat titip kendaraan bagi warga yang hendak menitipkan kendaraan di kantor kecamatan maupun kelurahan yang ada di Jakarta Timur.

    Diketahui, kantor kecamatan dan kelurahan bisa diakses gratis oleh masyarakat untuk menitipkan kendaraan mereka selama mudik.

    Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Jakarta Timur Iin Mutmainnah mengatakan nantinya akan ada petugas piket yang berjaga.

    “Untuk penjagaan tentu ada petugas piket di tiap kantor kelurahan atau kecamatan. Karena akan ada petugas yang piket, baik dari unsur Pamdal maupun Satpol PP,” ucap Iin dikutip dari Kompas.com.

    Di sisi lain, Camat Pasar Rebo Mujiono menjelaskan, warga yang hendak menitipkan motor di kantor kelurahan atau kecamatan diharuskan membawa bukti fotokopi KTP, STNK, dan BPKB. 

    Untuk Kantor Kecamatan Pasar Rebo dapat menampung 10 mobil dan 60 sepeda motor calon pemudik.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://jakarta.tribunnews.com/ajax/latest?callback=?”, {start: newlast,section:’23’,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    newlast = newlast + 1;
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.thumb) img = “”+vthumb+””;
    else img = ”;
    if(val.c_title) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    $.getJSON(“https://jakarta.tribunnews.com/ajax/latest?callback=?”, {start: newlast,section:’23’,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }

    Berita Terkini

  • KEBAKARAN Rumah di Penjaringan Jakarta Utara Hari Ini, Warga Bantu Amankan Barang Paket

    KEBAKARAN Rumah di Penjaringan Jakarta Utara Hari Ini, Warga Bantu Amankan Barang Paket

    Kebakaran melanda bangunan rumah di Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (26/3/2025) siang. Warga bantu amankan paket.

    Tayang: Rabu, 26 Maret 2025 17:57 WIB

    Tangkapan layar @jakut.info

    KEBAKARAN RUMAH – Kebakaran melanda bangunan rumah di Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (26/3/2025) siang. Warga bantu amankan paket. 

    TRIBUNJAKARTA.COM – Kebakaran melanda bangunan rumah di Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (26/3/2025) siang.

    Dikutip dari akun instagram terverifikasi @jakut.info, kebakaran itu terjadi di Jalan Pertama 15, Kelurahan Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara.

    Video yang diunggah memperlihatkan warga bergotong royong mengamankan barang paket dari dalam rumah yang terbakar.

    Mereka menaruh barang-barang paket tersebut di halaman rumah.

    Terlihat pula mobil Damkar telah berada di lokasi kejadian.

    “Sebanyak 80 personel pemadam kebakaran (damkar) dikerahkan ke lokasi,” tulis caption instagram tersebut.

    Terkini api berhasil dilokalisir dan dilanjutkan proses pemadaman. Belum diketahui penyebab serta kerugian akibat kebakaran tersebut.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://jakarta.tribunnews.com/ajax/latest?callback=?”, {start: newlast,section:’23’,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    newlast = newlast + 1;
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.thumb) img = “”+vthumb+””;
    else img = ”;
    if(val.c_title) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    $.getJSON(“https://jakarta.tribunnews.com/ajax/latest?callback=?”, {start: newlast,section:’23’,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }

    Berita Terkini

  • MA Tolak Tuntutan Terkait Perselisihan Lahan di Bekasi, Kuasa Hukum Apresiasi – Halaman all

    MA Tolak Tuntutan Terkait Perselisihan Lahan di Bekasi, Kuasa Hukum Apresiasi – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Mahkamah Agung (MA) memutuskan untuk tidak menerima tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam kasus perselisihan lahan yang melibatkan Gunata Prajaya Halim dan Wahab Halim di Cikiwul, Kota Bekasi, Jawa Barat. Putusan ini tercatat dengan nomor perkara 197K/Pid/2025, yang dikeluarkan pada 24 Maret 2025.

    Kuasa hukum Gunata Halim dan Wahab Halim, Edward Situmorang dari Kantor Hukum Edward Vergio & Partners, mengapresiasi putusan MA yang menyatakan tidak dapat menerima tuntutan dari JPU dan memulihkan hak kliennya.

    “Mahkamah Agung mengeluarkan putusan yang menyatakan tidak dapat diterima tuntutan penuntut umum dan memulihkan hak para terdakwa dalam kemampuan, kedudukan, dan harkat serta martabatnya,” ujar Edward dalam keterangannya, Rabu (26/3/2025). 

    Kasus ini bermula dari perselisihan lahan yang melibatkan Gunata Halim dan Wahab Halim. Pada tingkat pertama, Pengadilan Negeri Kota Bekasi sempat menetapkan pidana enam bulan terhadap mereka.

    Namun, setelah upaya banding ke Pengadilan Tinggi Jawa Barat dan kasasi di Mahkamah Agung, keputusan tersebut dianulir.

    Edward Situmorang menjelaskan bahwa selama proses hukum, pihaknya telah melakukan pembelaan yang menyeluruh, termasuk mempelajari informasi dan dokumen terkait, serta menghadirkan saksi yang mendukung pembelaan kliennya.

    “Putusannya membebaskan para korban serta memulihkan hak dalam kemampuan, kedudukan, dan harkat serta martabatnya,” kata Edward.

  • Pasca Diakuisisi dari Crown Group, Valuasi Mal Milik One Global Capital di Sydney Melonjak – Halaman all

    Pasca Diakuisisi dari Crown Group, Valuasi Mal Milik One Global Capital di Sydney Melonjak – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – One Global Capital, perusahaan investasi yang berbasis di Sydney, Australia, memberikan informasi termutakhir perihal kinerja perusahaan. 

    Setelah menyelesaikan pembelian The Grand Eastlakes, mal terbesar milik Crown Group, senilai Rp 218 miliar pada akhir tahun 2024 yang di-rebranding dengan nama One Global Gallery, pusat perbelanjaan ini menunjukkan kinerja yang memuaskan.

    Founder & CEO One Global Capital Iwan Sunito, menyatakan One Global Gallery mampu menumbuhkan aset ritel tersebut hingga 40 persen dari nilai akuisisi awal serta memperkuat pendapatan berulang alias recurring income One Global Capital. 

    “Pusat perbelanjaan ini bakal mendukung perusahaan untuk bisa go public pada tahun 2031,” kata dia dalam keterangannya, Rabu (26/3/2025).

    One Global Gallery telah beroperasi sejak Juli 2021 dengan ruang ritel seluas 3.100 meter persegi (m2) yang dilengkapi 130 lot parkir mobil. Shopping center ini memiliki 16 gerai ritel, termasuk ALDI dengan format lebih besar, Metro Wool-worths, dan sejumlah toko khusus, seperti Pattison Pattiserie, Wholelife Pharmacy, Australia Post and Newsagency, Ausome Nails, Akira Sushi, Hatch Espresso, SP mobile, dan Val Morgan Retail.
     
    Iwan permintaan investor atas produk investasi One Global Capital terus meningkat setelah berhasil  mendapatkan lisensi wholesales pada Kuartal IV 2024, yakni  saat kali pertama penawaran saham One Global Capital Retail Trust. 

    “Kami menawarkan produk investasi kepada sekelompok investor terpilih yang memiliki visi dan misi yang sama dengan kami,” ujarnya.

    Menurut Iwan, ini bukanlah penawaran publik kepada investor ritel, melainkan ditujukan kepada investor yang sudah mengenalnya selama berapa dekade atau teman dekat yang tertarik berinvestasi secara signifikan di proyek properti One Global Capital.

    Melalui One Global Capital Fund Management Platform, awalnya One Global Capital hanya menawarkan 10 persen saham One Global Retail, di mana 90 persen saham dimiliki oleh One Global Capital. Namun, permintaan melonjak tajam sehingga memaksa perusahaan untuk melepas 20 persen lagi, sehingga One Global Capital kini hanya memegang 70 persen saham. 

    Iwan menilai faktor utama yang membuat para investor tertarik untuk masuk adalah akses ke aset investasi di tingkat wholesale yang dibeli dengan harga dan tingkat pengembalian yang sangat menarik.

    “Hal yang paling saya sukai dari properti ini adalah nilai sewanya yang tinggi. Bila semua area ritel tersewa, maka hasilnya setara dengan 10 persen dari harga akuisisi,” ungkap pria kelahiran Surabaya ini.

    Iwan Sunito mengungkapkan, saat ini semua toko ritel di bagian dalam One Global Gallery sudah terisi penuh dengan potensi sewa yang menggiurkan. Sebagai contoh, biaya sewa Woolworth bisa menghasilkan tambahan pendapatan sebesar Rp 4,2 miliar per tahun. Belum lagi restoran Thailand ternama yang juga akan segera dibuka di pusat belanja ini.

    “Dengan lonjakan nilai dari One Global Gallery hingga lebih dari 40 persen dari nilai awal akuisisi, memungkinkan kami membagikan deviden kepada para pemegang saham lebih cepat dari pada rencana awal,” tutup Iwan. 

    One Global Capital adalah platform modal dan dana yang didirikan oleh Iwan Sunito, yang menjabat sebagai pendiri, Chairman dan CEO Grup. Grup ini telah menginvestasikan dan melahirkan banyak merek terkenal dunia seperti Crown Group, SKYE Suites, The Grand, One Global Residences, dan One Global Resorts. Saat ini, grup telah menyelesaikan proyek senilai $3,5 miliar dengan proyek tambahan senilai $5 miliar yang sedang dalam pengembangan. (Kontan)
     

  • VIDEO Mencicipi Sensasi Sambal Seruit Buk Lin, Kuliner Khas Bandar Lampung Favorit Selebriti – Halaman all

    VIDEO Mencicipi Sensasi Sambal Seruit Buk Lin, Kuliner Khas Bandar Lampung Favorit Selebriti – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG – Puluhan foto selebriti dan tokoh ternama terpajang di dinding restoran Sambal Seruit Buk Lin, menandai popularitasnya sebagai ikon kuliner khas Lampung.

    Dari Vincent Rompies, Zaskia Sungkar, Shireen Sungkar, Boy William, Charly Vam Houten, band Fourtwenty, dan Kangen band hingga Rocky Gerung, banyak wajah terkenal yang pernah mencicipi kelezatan seruit khas Lampung di sini.

    Di bulan Ramadan, restoran ini semakin diserbu pelanggan.

    Bahkan, bagi yang ingin berbuka puasa di Seruit Buk Lin, reservasi menjadi keharusan.

    “Kalau bulan puasa, ramai, wajib reservasi. Kalau enggak, sulit dapat meja,” ujar Fadly, General Manager Seruit Buk Lin, saat ditemui, Jumat (21/3/2025) malam.

    Rahasia Kelezatan Sambal Seruit Buk Lin

    Aroma sambal terasi yang menggoda, sensasi pedas yang menyengat, dan gurihnya ikan seluang yang renyah berpadu sempurna dalam satu cobek batu.

    Itulah sambal seruit, makanan khas Kota Bandar Lampung yang kini semakin populer, terutama di Seruit Buk Lin—restoran yang selalu dipadati pelanggan saat bulan Ramadan.

    Tim liputan mudik Tribunnews berkesempatan mampir ke restoran Sambal Seruit Buk Lin, di Jalan Ir. H. Juanda, Pahoman, Engal, Kota Bandar Lampung, pada Jumat (21/3/2025) malam.

    Saat itu suasana Seruit Buk Lin begitu ramai.

    Hampir setiap meja penuh oleh pelanggan yang menikmati sajian khas ini selepas berbuka puasa.

    Bukan tanpa alasan restoran ini begitu diburu.

    Rasa otentik dan resep turun-temurun membuat sambal Seruit Buk Lin menjadi ikon kuliner khas Lampung yang digemari warga lokal hingga selebriti.

    Apa yang membuat sambal seruit di sini begitu istimewa?

    Sambal seruit terbuat dari sambal terasi yang dicampur dengan sejumlah bahan.

    Di antaranya, fermentasi daging durian atau tempoyak, terong, ikan seluang, dan daging ikan patin.

    Semua bahan-bahan itu diaduk hingga menyatu dengan sambal seruit yang ditempatkan di atas cobek batu.

    Seruit Buk Lin menggunakan bahan-bahan khas yang menciptakan harmoni rasa yang unik:

    Sambal terasi tanpa tomat – Rasa pedasnya lebih tajam dan khas.
    Rampai (cabai hijau kecil khas Sumatera) – Memberi sensasi segar dan pedas alami.
    Tempoyak – Memberikan rasa asam manis yang menggugah selera.
    Ikan seluang goreng krispi – Menambah tekstur gurih saat disantap.
    Ikan patin suwir.

    Semua bahan ini dicampur dan diaduk langsung di atas cobek batu, menciptakan tekstur dan cita rasa yang khas.

    “Sebelum dicampur menu lain, ini sebenarnya hanya sambal terasi saja.”

    “Tapi yang bikin beda, sambalnya tidak menggunakan tomat, tapi pakai rampai,” jelas Fadly.

    Saat mencicipinya, ada sensasi pedas yang menggigit, lalu disusul dengan rasa gurih dari ikan seluang dan semburat asam manis khas tempoyak. 

    Untuk melengkapi pengalaman bersantap, seruit ini disajikan dengan lalapan segar seperti daun kemangi dan ketimun.

    Perjalanan Panjang Ellynawati Bangun Sambal Seruit Buk Lin

    Popularitas Seruit Buk Lin tak hanya di kalangan warga lokal, tetapi juga pemudik dan wisatawan yang ingin mencicipi kuliner khas Lampung.

    Fadly pun menyarankan, untuk masyarakat yang hendak berbuka puasa di restoran Seruit Buk Lin harus melakukan reservasi.

    Pasalnya, warung makan yang berdiri sejak tahun 2022 ini kerap diserbu warga.

    Keberhasilan Seruit Buk Lin ini tidak datang dalam sekejap.

    Ellynawati, pemilik restoran, mengaku telah empat kali berganti usaha sebelum akhirnya menemukan kesuksesan dengan seruit.

    “Saya sudah tiga kali gonta-ganti usaha kuliner.”

    “Jatuh bangun, gagal, tapi saya terus mencoba,” kenang Ellynawati.

    Bagi Ellynawati, kegagalan adalah bagian dari perjalanan.

    “Saya merasakan jatuh bangunnya, sampai akhirnya yang keempat ini, Seruit Buk Lin yang berhasil sampai saat ini,” ucapnya.

    “Yang penting itu kita tidak meratapi kegagalan, tapi mencoba lagi, coba terus,” tambahnya.

    Kini, kerja kerasnya terbayar.

    “Saya bangga sambal seruit ini bukan hanya dikenal di Lampung, tapi orang-orang dari kota lain juga tahu dan bisa mencicipi,” tuturnya.

    Ia bahkan didapuk sebagai Duta Seruit oleh Pemerintah Kota Bandar Lampung karena dianggap sebagai pelopor dalam mengenalkan makanan khas daerah ini ke skala nasional.

    “Sambal Seruit Buk Lin dianggap sebagai pelopor sambal seruit, makanan khas Kota Bandar Lampung.”

    “Dari situ diharapkan bisa mengembangkan UMKM lainnya, terutama usaha sambal seruit,” jelasnya.

    Saat ini, restoran Seruit Buk Lin memiliki dua cabang, yakni cabang Pahoman dan cabang Korpri yang berlokasi di kawasan Harapan Jaya, Kecamatan Sukarame, Kota Bandar Lampung.

    Saksikan video lengkap liputannya hanya di kanal YouTube Tribunnews.(*)

  • Derita Warga Gorontalo Dikeroyok 6 Debt Collector, Dipukul Pakai Kayu, Padahal Motor Sudah Lunas – Halaman all

    Derita Warga Gorontalo Dikeroyok 6 Debt Collector, Dipukul Pakai Kayu, Padahal Motor Sudah Lunas – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, GORONTALO – Moh Andi Indalan alias Andi seorang warga Gorontalo menjadi korban pengeroyokan oleh enam orang debt collector.

    Pria berusia 46 tahun itu dianiaya oleh debt collector di Jalan DI Pandjaitan, Kota Gorontalo.

    Andi, yang saat itu bersama iparnya, Iwan Pakaya (45), tiba-tiba dicegat oleh sekelompok pria yang mengendarai empat motor saat melintas di Kelurahan Kampung Bugis, Kecamatan Kota Timur.

    Kronologi Kejadian

    Tanpa banyak penjelasan, pria-pria tersebut memaksa Andi untuk mengikuti mereka ke kantor finance.

    “Saya dipaksa berhenti di tengah jalan. Mereka bilang saya harus ke kantor dulu. Ada empat motor, tiga di antaranya berboncengan, dan satu motor hanya satu orang,” ungkap Andi kepada TribunGorontalo.com.

    Andi yang merasa tak punya alasan untuk menolak akhirnya mengikuti mereka.

    Setibanya di kantor finance, ia langsung dibawa ke lantai dua.

    Ia pun diinterogasi terkait dugaan tunggakan pembayaran kendaraan.

    Namun, Andi dengan tegas membantah tuduhan tersebut.

    Ia mengaku sudah melunasi cicilan motornya selama 36 bulan dan bahkan telah mengambil BPKB kendaraan sebagai bukti sah.

    “Semua sudah lunas. Saya tidak punya utang lagi. BPKB juga sudah saya ambil,” tegasnya.

    Dipukul Pakai Kayu

    Ketegangan memuncak ketika Andi berusaha turun ke lantai bawah untuk menunjukkan BPKB sebagai bukti.

    Saat ia hendak menyalakan motornya, seorang debt collector tiba-tiba merampas kuncinya secara paksa.

    Aksi tersebut memicu cekcok yang berujung pada pengeroyokan brutal.

    Beberapa pria menghujani Andi dengan pukulan menggunakan kayu, batu, dan bahkan helm.

    Tak berdaya, ia hanya bisa berusaha melindungi diri dari serangan yang bertubi-tubi.

    “Saya dipukul ramai-ramai. Mereka pakai kayu dan batu. Sekarang tangan kanan dan kiri saya memar, badan saya sakit semua,” ungkapnya dengan suara lemah.

    Iwan Pakaya, yang menyaksikan insiden tersebut, berusaha melerai.

    Namun, upayanya sia-sia.

    “Saya lihat mereka ambil kayu, batu, dan helm. Saya coba menenangkan, kalau bisa dibicarakan baik-baik, tapi mereka tidak mendengar saya dan tetap memukul Pak Andi,” ujarnya.

    Setelah insiden itu, Andi segera melaporkan kejadian ke Polresta Gorontalo pada pukul 10.38 WITA.

    Ia juga menjalani visum di Klinik Pratama Polresta Gorontalo Kota sebagai bukti dugaan penganiayaan.

    Pelaku Diamankan

    Kasat Reskrim Polresta Gorontalo Kota, AKP Akmal Novian Reza membenarkan bahwa pihaknya telah menerima laporan dari korban, Moh Andi Indalan.

    “Iya benar, enam orang yang ada dalam video tersebut sudah kami amankan senin kemarin. Namun saat itu kami belum menerima laporan resmi dari korban. Hari ini kami baru menerima laporan dari Moh Andi Indalan terkait dugaan tindak pidana pengeroyokan,” ujar AKP Akmal, Selasa (25/3/2025).

    Selain laporan dari korban, polisi juga menerima laporan lain dari pihak debt collector yang mengatasnamakan Lintas Borneo Sukses (LBS), yang merupakan pihak ketiga dari perusahaan pembiayaan.

    Laporan tersebut menyebutkan bahwa Moh Andi Indalan juga diduga melakukan penganiayaan.

    “Kami sudah menerima dua laporan, satu dari korban yang mengaku dikeroyok oleh debt collector, dan satu lagi dari pihak LBS yang melaporkan Moh Andi atas dugaan penganiayaan,” jelas AKP Akmal.

    Saat ini, penyidik masih melakukan serangkaian penyelidikan dan penyidikan atas kedua laporan tersebut. 

    Polisi berencana memeriksa rekaman video yang beredar serta meminta keterangan dari para saksi, termasuk pihak finance.

    “Kami akan melakukan pendalaman terhadap kedua laporan ini. Kami juga akan mengecek rekaman video yang sudah viral sebagai salah satu alat bukti,” tutupnya. (Tribunnews.com/Tribungorontalo.com)

  • Antisipasi Cuaca Ekstrem, Kemenpar Minta Pelaku Industri Pariwasata Patuhi Imbauan BMKG – Halaman all

    Antisipasi Cuaca Ekstrem, Kemenpar Minta Pelaku Industri Pariwasata Patuhi Imbauan BMKG – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sepanjang libur Lebaran 2025 dengan pergerakan masyarakat yang mencapai lebih dari 146 juta orang, potensi kunjungan wisata meningkat tidak bisa dihindari.

    Akan tetapi, perayaan lebaran juga masih berada di siklus cuaca ekstrem di beberapa wilayah. Untuk itu, Kementerian Pariwisata melakukan risk assessment atau penilaian risiko untuk destinasi wisata di seluruh Indonesia.

    Berkaca pada kasus kecelakaan kapal laut yang pernah terjadi saat cuaca buruk, Kemenpar meminta pelaku usaha pariwisata mematuhi imbauan Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

    “Kami menyampaikan kepada industri pariwisata dan kami juga berkomunikasi dengan Organda, terkait keselamatan perjalanannya. Kami mengimbau industri pariwisata, apalagi berhubungan dengan perjalanan laut untuk memperhatikan masalah isu cuaca. Ketika memang tidak boleh berlayar, jangan berlayar. Kami bekerja sama dengan BMKG untuk menginformasikan terkait dengan isu cuaca,” tutur Deputi Bidang Industri dan Investasi Kementerian Pariwisata Rizki Handayani Mustafa saat Konferensi Pers di Kantor Kementerian Pariwisata, Jakarta, Rabu (26/3/2025).

    Kiki menambahkan, dengan perubahan cuaca yang tidak menentu, pihaknya bersama stakeholder terkait berencana untuk membuat Standard Operating Procedure (SOP) keselamatan wisatawan.

    Pihaknya tengah menyiapkan regulasi terkait apa yang perlu dilakukan industri pariwisata saat menghadapi situasi keselamatan.

    “Saat ini kami beradaptasi terhadap regulasi apa yang perlu dikeluarkan, peraturan-peraturan apa yang perlu dilakukan terkait pariwisata,” ungkap Kiki.

    Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Hariyanto, menyebut pihaknya sudah mengeluarkan surat edaran mengenai penilaian risiko lokasi wisata, sehingga langkah mitigasi bisa dilakukan.

    “Kita sudah melakukan persiapan, antisipasi dari seluruh dinas guna memitigasi daerah yang rawan bencana. Kami bekerja sama dengan BMKG, BNPB dan lain-lain. Kita punya platform Sisparnas atau Sistem Pariwisata Nasional, di situ kita bisa tahu nanti dari waktu ke waktu situasi dan kondisi cuaca di setiap daerah,” imbuh Hariyanto.

  • Purwanto, Korban Tewas Kecelakaan Kereta Api di Sukoharjo Baru Pertama Kali Mudik setelah 4 Tahun – Halaman all

    Purwanto, Korban Tewas Kecelakaan Kereta Api di Sukoharjo Baru Pertama Kali Mudik setelah 4 Tahun – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Terjadi kecelakaan maut di perlintasan rel kereta api di Kelurahan Gayam, Kecamatan/Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Rabu (26/3/2025). 

    Peristiwa tersebut melibatkan mobil Daihatsu Sigra putih dengan Kereta Api (KA) Batara Kresna tujuan Wonogiri–Solo.

    Mobil dengan nomor polisi B 2883 BYJ itu diketahui tengah dalam perjalanan mudik dari Jakarta menuju Sukoharjo dan Wonogiri.

    Imbas kejadian tersebut, dari tujuh orang yang berada di dalam mobil, sebanyak empat korban meninggal dunia dan tiga lainnya menjalani perawatan di RSUD dr Ir Soekarno, Sukoharjo.

    Dilansir Tribun Jateng, empat ambulans berjajar di depan ruang kamar jenazah RSUD untuk mengangkut empat jenazah sekeluarga, terdiri dari Agus (41), Linda (45) dan Nabila (15) serta sepupu, Purwanto.

    Sementara itu, korban yang menjalani perawatan di rumah sakit adalah istri dari Purwanto, Sri Lestari (43) dan dua anaknya, Kanda (17) serta Saifana (15).

    Saudara dari keluarga Agus dan saudara Purwanto terlihat mengurus administrasi sebelum jenazah dibawa ke rumah duka di wilayah Kabupaten Wonogiri dan Kabupaten Sukoharjo.

    Sepupu dari Purwanto, Suparjo (58) mengatakan, dirinya tak mengetahui kabar bahwa Purwanto dan keluarga hendak mudik ke kampung halaman di wilayah Celep, Kecamatan Nguter, Sukoharjo.

    Ia menyebut, Purwanto jarang pulang kampung ke kediaman mertuanya pada momen Lebaran karena sakit. 

    Menurutnya, sudah empat kali Idulfitri suami dari Sri Lestari itu tak mudik.

    “Yang perempuan (Sri Lestari), karena asli Celep, setiap tahun (mudik). Bapaknya (Purwanto) jarang karena sakit,” ujar Suparjo, Rabu.

    Rombongan pemudik itu berangkat dari Jakarta pada Selasa, 25 Maret 2025.

    Akan tetapi, sebelum tiba di kampung halaman, mereka mengalami kecelakaan saat melintasi rel kereta api.

    Suparjo tak mengetahui bahwa Purwanto dan keluarga tengah dalam perjalanan mudik ke kampung halaman.

    Ia mendapati sepupunya itu pulang kampung justru karena adanya informasi kecelakaan di perjalanan. 

    Selanjutnya, jenazah Purwanto akan dikubur di tempat pemakaman umum (TPU) setempat setelah tiba di rumah duka.

    Keterangan Polisi

    Sementara itu, Kapolres Sukoharjo, AKBP Anggaito Hadi Prabowo mengatakan, kecelakaan itu diduga terjadi karena kelalaian petugas palang kereta api. 

    “Kereta Batara Kresna itu, berjalan dari selatan ke utara (Wonogiri ke Solo), sedangkan mobil sigra dari timur ke barat.” 

    “Karena palang tidak ditutup mobil tersebut memasuki jalur kereta api,” kata Anggaito, Rabu.

    Namun, nahas Kereta Api Batara Kresna dengan kecepatan tinggi menabrak mobil tersebut sampai terlempar sejauh kurang lebih 100 meter dari lokasi kejadian.

    “Akibat kecelakaan ini, empat orang meninggal dunia di lokasi kejadian.”

    “Sementara tiga lainnya mengalami luka ringan dan kini dirawat di Rumah Sakit Ir. Soekarno, Sukoharjo,” ucap Anggaito.

    Ia lantas menyebut, petugas yang terlambat menutup palang itu kini diamankan di Mako Satlantas Polres Sukoharjo.

    Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul 4 Kali Lebaran Tak Pulang, Purwanto Tewas Mobilnya Tertabrak Kereta Api di Sukoharjo Saat Mudik.

    (Tribunnews.com/Deni)(TribunJateng.com/Agus Iswadi)

  • Kisah Warga Jakarta Utara 15 Kali Lebaran Pulang Kampung Tanpa Keluar Duit, Andalkan Mudik Gratis

    Kisah Warga Jakarta Utara 15 Kali Lebaran Pulang Kampung Tanpa Keluar Duit, Andalkan Mudik Gratis

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

    TRIBUNJAKARTA.COM, TANJUNG PRIOK – Harga tiket moda transportasi yang selalu naik menjelang lebaran membuat banyak orang memanfaatkan program mudik gratis.

    Program mudik gratis menjadi andalan banyak masyarakat yang akan pulang ke kota asalnya, menghabiskan Idulfitri di kampung halaman.

    Program ini pun rutin diselenggarakan pemerintah, baik lewat kementerian/lembaga atau melalui badan usaha milik negara (BUMN).

    Di tahun ini, BUMN Pelindo Group juga kembali menggelar mudik gratis yang diikuti ribuan peserta.

    Salah satunya Hariyani, warga Jakarta Utara yang mengikuti program Mudik Gratis Pelindo Group 2025 bersama suami dan anaknya.

    Hariyani menilai program ini sangat membantu, terutama dalam menghemat biaya perjalanan mudik.  

    Ia bahkan telah mengikuti program ini sebanyak 15 kali sejak tahun 2010.

    Menurutnya, biaya transportasi yang tinggi membuat mudik gratis menjadi andalan.

    “Tiket transportasi saat Lebaran itu pasti mahal. Program ini sangat membantu ya agar bisa silaturahmi sama keluarga di kampung. Saya sudah ikut 15 kali dari tahun 2010,” kata dia di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (26/3/2025).

    Hariyani akan berangkat mudik ke Solo bersama suami dan anak-anaknya menggunakan fasilitas ini.

    Ia mengungkapkan, jika menggunakan dana pribadi, perkiraan biaya perjalanan bisa mencapai Rp 1,5 juta per orang.

    “Kalau tiga sampai empat orang, kan bisa dikalikan. Sangat memberatkan,” ungkapnya.  

    Selain itu, Hariyani menilai persyaratan pendaftaran mudik gratis sangat mudah.

    Cukup menggunakan KTP dan Kartu Keluarga, serta mendaftar secara online, ia sudah bisa mengikuti program ini.

    “Tinggal registrasi, verifikasi, langsung war tiket,” tambahnya.

    Pemudik lainnya, Heri, mengungkapkan hal yang sama.

    Heri sudah empat kali mengikuti program mudik gratis dari Pelindo.

    Ia merasa program ini sangat membantu para pemudik, terutama dalam hal biaya.

    Pasalnya, harga tiket bus ke Yogyakarta di momen lebaran bisa mencapai Rp 500 ribu per orang.

    Dengan tidak mengeluarkan biaya untuk perjalanan mudik, ia pun bisa mengalokasikan dana untuk keperluan lainnya selama lebaran di kampung.

    “Kalau empat orang udah Rp 2 juta. Pulang pergi udah Rp 4 juta, jadi sangat berat sekali ya kalau keluar biaya pribadi,” pungkasnya.

    Ribuan Peserta Mudik Gratis Diberangkatkan

    Adapun ribuan peserta Mudik Gratis Bersama Pelindo Group 2025 telah diberangkatkan secara simbolis dari Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara menuju kampung halamannya masing-masing pada Rabu (26/3/2025).

    Direktur Utama Pelindo Arif Suhartono mengatakan, para peserta mudik gratis itu diberangkatkan ke berbagai kota.

    Tahun ini, Pelindo membuka empat titik keberangkatan di Jakarta, Surabaya, Medan, dan Makassar dengan kota-kota tujuan di Pulau Jawa, Sumatera, dan Sulawesi.
     
    Direktur Sumber Daya Manusia dan Umum Pelindo Ihsanuddin Usman menambahkan, tahun ini perusahaan menyiapkan 177 unit bus dengan total 8.270 kursi ke 19 kota tujuan.

    Seperti tahun-tahun sebelumnya, Pelindo juga memberangkatkan 200 pemudik dengan kapal laut dari Pelabuhan Tanjung Priok menuju beberapa kota di Indonesia timur.
     
    Program mudik gratis ini tak hanya untuk keberangkatan, tapi juga kepulangan para peserta dari kampung halamannya kembali ke Jakarta.
     
    “Untuk memastikan kenyamanan peserta, kami menyediakan bus berkapasitas 50 kursi, makanan dan minuman selama perjalanan, obat-obatan darurat, serta suvenir khusus bagi pemudik,” kata Ihsanuddin.
     
    Sementara itu, Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim yang turut hadir dalam pelepasan para pemudik juga menyampaikan pesan-pesannya.

    Ali berpesan agar para pemudik bisa menjaga kesehatan dan mendoakan mereka selamat sampai tujuan.

    “Sampaikan salam kepada keluarga di kampung halaman,” tutup Wali Kota Jakarta Utara.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Ribuan Peserta Mudik Gratis 2025 Pelindo Group Berangkat Naik Bus dari Pelabuhan Tanjung Priok

    Ribuan Peserta Mudik Gratis 2025 Pelindo Group Berangkat Naik Bus dari Pelabuhan Tanjung Priok

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

    TRIBUNJAKARTA.COM, TANJUNG PRIOK – Ribuan peserta Mudik Gratis Bersama Pelindo Group 2025 berangkat dari Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara menuju kampung halamannya masing-masing pada Rabu (26/3/2025).

    Para peserta mudik gratis itu diberangkatkan menggunakan bus dan dilepas secara simbolis di Lapangan 223X Pelabuhan Tanjung Priok.
     
    Direktur Utama Pelindo Arif Suhartono mengatakan, para peserta mudik gratis itu diberangkatkan ke berbagai kota.

    Tahun ini, Pelindo membuka empat titik keberangkatan di Jakarta, Surabaya, Medan, dan Makassar dengan kota-kota tujuan di Pulau Jawa, Sumatera, dan Sulawesi.
     
    “Ini bagian dari tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) perusahaan untuk membantu masyarakat pulang kampung dengan aman dan nyaman. Ini menjadi agenda tahunan kami untuk mendukung kelancaran arus mudik sekaligus meningkatkan keselamatan perjalanan,” ujarnya.
     
    Direktur Sumber Daya Manusia dan Umum Pelindo Ihsanuddin Usman menambahkan, tahun ini perusahaan menyiapkan 177 unit bus dengan total 8.270 kursi ke 19 kota tujuan.

    Seperti tahun-tahun sebelumnya, Pelindo juga memberangkatkan 200 pemudik dengan kapal laut dari Pelabuhan Tanjung Priok menuju beberapa kota di Indonesia timur.
     
    Program mudik gratis ini tak hanya untuk keberangkatan, tapi juga kepulangan para peserta dari kampung halamannya kembali ke Jakarta.
     
    “Untuk memastikan kenyamanan peserta, kami menyediakan bus berkapasitas 50 kursi, makanan dan minuman selama perjalanan, obat-obatan darurat, serta suvenir khusus bagi pemudik,” kata Ihsanuddin.

    Ihsanuddin menjelaskan, pihaknya juga berpartisipasi dalam program Mudik Bersama BUMN yang digagas Kementerian BUMN.

    Ribuan pemudik akan diberangkatkan serentak dari Monumen Nasional menuju berbagai kota di Jawa dan Sumatera pada Kamis (27/3/2025) besok.

    Mudik Bersama BUMN 2025 memfasilitasi sekitar 100 ribu pemudik dengan tiga moda transportasi, yakni 1.360 unit bus untuk 67 ribu penumpang, 90 rangkaian kereta api berkapasitas 28 ribu penumpang, serta 26 kapal laut yang mampu menampung 5 ribu orang.

    Rute perjalanan mencakup lebih dari 200 kota dan kabupaten di seluruh Indonesia.

    “Kami berharap program ini menjadi alternatif transportasi yang aman dan nyaman bagi masyarakat, sekaligus membantu mengurangi kepadatan lalu lintas selama arus mudik lebaran,” kata dia.

    Sementara itu, Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim yang turut hadir dalam pelepasan para pemudik juga menyampaikan pesan-pesannya.

    Ali berpesan agar para pemudik bisa menjaga kesehatan dan mendoakan mereka selamat sampai tujuan.

    “Sampaikan salam kepada keluarga di kampung halaman,” tutup Wali Kota Jakarta Utara.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya