Category: Tribunnews.com

  • KCIC: Volume Penumpang Whoosh Diproyeksikan Meningkat 30 Persen saat Arus Mudik Lebaran – Halaman all

    KCIC: Volume Penumpang Whoosh Diproyeksikan Meningkat 30 Persen saat Arus Mudik Lebaran – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – General Manager Corporate Secretary PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Eva Chairunisa menyampaikan adanya peningkatan volume penumpang Whoosh selama arus mudik Lebaran.

    Eva memaparkan, pada hari ini Jumat (28/3) atau H-3 Lebaran, terlihat adanya peningkatan jumlah penumpang di seluruh stasiun Whoosh. Diprediksi jumlah penumpang hari ini akan mencapai 18 – 20 ribu.

    “Angka tersebut meningkat jika dibandingkan hari kemarin yang berkisar di 16 ribu penumpang per hari,” ujar Eva di Jakarta Pusat, Jumat (28/3/2025).

    KCIC memproyeksikan jumlah penumpang Whoosh selama angkutan Lebaran akan meningkat hingga 30 persen, mencapai hingga 24 ribu penumpang per hari. Sebagai perbandingan, pada hari kerja biasa, jumlah penumpang Whoosh berkisar antara 16-18 ribu per hari, sedangkan pada akhir pekan bisa mencapai 18-21 ribu penumpang per hari.

    “Adapun peningkatan volume puncak untuk keberangkatan dari Halim menuju Bandung dan sebaliknya diperkirakan akan terjadi mulai tanggal 2 – 11 April,” kata Eva.

    Selama masa angkutan Lebaran, yang berlangsung dari 21 Maret 2025 hingga 11 April 2025 atau H-10 hingga H+10 Lebaran, KCIC mengoperasikan 1.346 KA dengan total kapasitas mencapai 808 ribu tempat duduk.

    “Setiap harinya KCIC mengoperasikan sebanyak 62 jadwal perjalanan Whoosh dengan headway setiap 30 menit,” tambahnya.

    Jumlahnya meningkat 20 persen dibandingkan angkutan lebaran 2024 dimana KCIC mengoperasikan sebanyak 52 perjalanan Whoosh per hari.

    “Untuk memastikan keamanan dan keselamatan perjalanan Whoosh, KCIC menugaskan total 530 petugas pengamanan yang tersebar di seluruh stasiun dan jalur kereta,” sambung Eva.

    Petugas ini merupakan gabungan dari personel keamanan internal KCIC, TNI, dan Polri. Selain itu, KCIC juga menugaskan sebanyak 50 petugas Passenger Service Mobile yang siap membantu pelayanan penumpang di berbagai stasiun Whoosh.

  • Menko AHY: Infrastruktur Bisa Menjadi Daya Ungkit Ekonomi Berkelanjutan – Halaman all

    Menko AHY: Infrastruktur Bisa Menjadi Daya Ungkit Ekonomi Berkelanjutan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berujar, pemerintah fokus pada pembangunan infrastruktur yang bisa menjadi daya ungkit ekonomi berkelanjutan.

    AHY menjelaskan, pembangunan infrastruktur akan berfokus pada program prioritas pemerintah Presiden Prabowo Subianto. Utamanya, untuk menciptakan swasembada pangan, energi, dan program hilirisasi.

    “Infrastruktur yang baik akan menjadi pendorong penting dalam menciptakan ketahanan ekonomi yang berkelanjutan dan memastikan Indonesia bisa bersaing di tingkat global. Sehingga itu juga bisa menjadi daya ungkit ekonomi yang lebih berkelanjutan,” ujar AHY di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Jumat (28/3/2025).

    Menurutnya, pembangunan infrastruktur harus tepat sasaran. Sebab, akan berperan penting dalam mempercepat pencapaian target-target ekonomi dan memperkuat ketahanan ekonomi Indonesia dalam jangka panjang.

    “Ekonomi akan terus dinamis, tetapi kita juga tetap harus membangun optimisme Indonesia di tengah-tengah situasi global yang saat ini juga tidak mudah secara ekonomi,” kata AHY.

    Indonesia harus memanfaatkan peluang yang ada untuk mengoptimalkan potensi ekonomi di tengah kondisi global yang tidak mudah. Sebab, negara-negara lain juga tengah mengalami tantangan-tantangan yang juga tidak sederhana.

    “Tetapi mudah-mudahan kita bisa tetap menjaga pertumbuhan kita, sekaligus kita terus mencari peluang,” tutur AHY.

    Pemerintah, kata AHY, akan membuka ruang untuk berdiskusi, supaya mendapatkan masukan-masukan yang berharga.

    “Karena pada akhirnya tujuannya sama, tujuan kita adalah untuk masyarakat juga,” ucap AHY.

  • Turut Ambil Peran, BRI Bangun Posko Mudik BUMN di Bandara dan Rest Area Jalan Tol – Halaman all

    Turut Ambil Peran, BRI Bangun Posko Mudik BUMN di Bandara dan Rest Area Jalan Tol – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Lebaran selalu menjadi momen yang penuh kebahagiaan dan kebersamaan, dimana masyarakat Indonesia merayakan Idul Fitri dengan berbagai tradisi. 

    Salah satunya adalah melakukan perjalanan mudik atau kembali ke kampung halaman untuk berkumpul dengan keluarga.

    PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk mengambil peran mendukung kelancaran mudik 2025 dengan mendirikan Posko Mudik BUMN di beberapa titik perjalanan mudik lebaran 2025. 

    Lokasi-lokasi tersebut terletak di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Bandara Yogyakarta International Airport dan Rest Area Tol Gempol Pasuruan KM 792, Jawa Timur serta Rest Area Tol Solo – Ngawi.

    Posko Mudik BUMN yang dibangun BRI beroperasi pada 27-29 Maret 2025 untuk arus mudik serta pada 5-8 April 2025 untuk arus balik. 

    Adapun fasilitas yang disiapkan di Posko Mudik BUMN adalah cek kesehatan gratis dan obat-obatan gratis, penyediaan takjil ataupun makanan untuk buka puasa, area bermain anak (playground) serta ruang istirahat.

    Terkait dengan hal tersebut, Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi mengungkapkan bahwa pendirian Posko Mudik BUMN 2025 merupakan upaya nyata BRI sebagai perusahaan BUMN dalam mendukung kelancaran mudik lebaran 2025.

    “Masyarakat yang melaksanakan kegiatan mudik silahkan memanfaatkan Posko Mudik Bersama yang telah kami sediakan dan kami harap masyarakat bisa melaksanakan mudik dengan aman dan nyaman,” ungkap Hendy.

    BRI sebagai salah satu BUMN terbesar di Indonesia terus berperan aktif dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. 

    BRI juga terus berkolaborasi dan bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mendukung upaya pemerintah dalam menyukseskan pelaksanaan arus mudik dan arus balik lebaran 2025.

    Sebelumnya, pada Kamis (27/03) BRI Group memberangkatkan 8.482 pemudik dengan 170 bus ke berbagai kota di Pulau Jawa dan Sumatera. 

    Adapun rinciannya, BRI mengakomodasi 5.000 pemudik dengan 100 bus, sementara itu anak perusahaannya, PNM akan melayani 282 pemudik dengan 6 bus, dan Pegadaian menyiapkan 64 bus untuk 3.200 pemudik. 

    Menteri BUMN RI Erick Thohir turut menjelaskan bahwa sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto, BUMN dan korporasi harus terus meningkatkan kinerja sekaligus berkomitmen dalam memberikan layanan publik yang optimal kepada masyarakat. 

    Ia menegaskan bahwa penyelenggaraan program mudik gratis merupakan wujud nyata dari komitmen BUMN dalam melayani masyarakat.

    “Ini kabar baik. Selama lima tahun terakhir terjadi pergeseran dalam moda transportasi mudik, dari kendaraan bermotor secara bertahap beralih ke bus dan terakhir kereta api dan peningkatannya mencapai 53 persen, ini apple to apple sangat baik, dan jumlah ini meningkat 106 ribu, didukung oleh 80 lebih BUMN. Saya ucapkan terima kasih,” ujar Erick Thohir.

  • Nasib Tragis Bocah 8 Tahun di Nganjuk, Tewas saat Main Petasan dengan Kakaknya – Halaman all

    Nasib Tragis Bocah 8 Tahun di Nganjuk, Tewas saat Main Petasan dengan Kakaknya – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, Nganjuk – Seorang bocah berusia 8 tahun, Febrian Akbar Kurnia, meninggal dunia akibat ledakan petasan saat bermain di Dusun Ngronggot Wetan, Desa Ngronggot, Kecamatan Ngronggot, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur.

    Menurut Kasi Humas Polres Nganjuk, AKP Supriyanto, insiden tersebut terjadi pada Selasa, 25 Maret 2025, sekitar pukul 13.30 WIB.

    Saat itu, korban sedang bermain petasan bersama kakaknya di jalan pematang sawah.

    “Benar telah terjadi peristiwa seorang anak meninggal dunia akibat terkena ledakan petasan,” ungkap Supriyanto dalam konfirmasi pada Rabu, 26 Maret 2025.

    Supriyanto menjelaskan, petaka bermula ketika korban mengambil petasan yang sebelumnya dinyalakan oleh kakaknya.

    Setelah diambil dan dibuang, petasan tersebut tidak meledak.

    Namun, karena penasaran, korban mendekati dan menggenggam kembali petasan itu.

    “Korban menggosok-gosok mercon tersebut hingga akhirnya meledak. Ledakan petasan itu menyebabkan luka serius pada bagian tubuh korban,” jelasnya.

    Setelah ledakan, korban segera dilarikan ke sebuah klinik untuk mendapatkan pertolongan medis.

    Sayangnya, nyawa Febrian tidak dapat diselamatkan.

    Penyelidikan Lanjutan

    Tim Polsek Ngronggot dan Inafis Polres Nganjuk telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), mengumpulkan barang bukti, serta meminta keterangan dari saksi-saksi.

    Penyelidikan lebih lanjut sedang dilakukan oleh Polsek Ngronggot untuk memastikan kronologi kejadian dan menelusuri asal-usul petasan yang digunakan.

    (TribunMadura.com/Danendra Kusuma)

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

  • Dua Bocah yang Terseret Arus Sungai Bedadung Jember Ditemukan Tewas – Halaman all

    Dua Bocah yang Terseret Arus Sungai Bedadung Jember Ditemukan Tewas – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JEMBER – Insiden tragis menimpa dua bocah di Sungai Bedadung, Jember, Jawa Timur. 

    Abdul Qodari (16) dan Aliful Imam (13) ditemukan tewas usai terseret arus deras sungai.

    Keduanya ditemukan tim SAR di hari ketiga pencarian.

    Peristiwa tragis bermula ketika lima anak pergi mencari ikan di sungai setelah sholat subuh. 

    Dari lima anak tersebut, tiga memutuskan untuk mandi dan menyelam di sungai.

    Sayangnya, dua di antaranya terseret arus, sementara satu anak berhasil menyelamatkan diri.

    Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember, Widodo Julianto, mengungkapkan bahwa pencarian berlangsung selama tiga hari.

    Abdul Qodari ditemukan sejauh lebih dari tiga kilometer dari lokasi awal hanyut, sementara Aliful Imam ditemukan di muara Pancer Puger, yang berjarak lebih jauh.

    “Anak-anak sering kali menganggap sungai sebagai tempat bermain tanpa menyadari potensi bahaya yang mengintai.

    Arus deras dan kedalaman yang tidak merata bisa menjadi ancaman serius,” kata Widodo.

    Orangtua memiliki peran penting dalam mengawasi anak-anak mereka, terutama ketika berada di lingkungan yang berisiko seperti sungai. (Tribun Jatim/Imam Nawawi) 

     

  • Curhatan Juwita Sebelum Ditemukan Tewas, Keluhkan Watak Calon Suami – Halaman all

    Curhatan Juwita Sebelum Ditemukan Tewas, Keluhkan Watak Calon Suami – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Sebelum ditemukan meninggal dunia di Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Sabtu (22/3/2025) lalu, jurnalis Juwita sempat curhat dengan rekan kerjanya.

    Diketahui, Juwita tewas karena diduga dibunuh oleh kekasihnya berinisial J, anggota TNI AL dengan pangkat Kelasi Satu.

    Rekan kerja Juwita, Devi Farah Diba menceritakan, sebelum ditemukan meninggal dunia, korban sempat mengeluh sifat J.

    Saat itu, keduanya tengah nongkrong dan korban memamerkan foto berdua dengan latar biru.

    “Pas kita nongkrong bareng, Ju (sapaan akrab Juwita) sempat pamerin foto bareng J dan Ju minta doa juga dan nasihat jelang menikah,” ungkapnya. 

    Mengutip Banjarmasin Post, Devi menyebut korban jarang cerita mengenai calon suaminya.

    Namun, saat itu, Juwita mengeluh karena J merupakan orang yang temperamental dan gampang cemburu.

    Korban bahkan harus melaporkan semua aktivitasnya di rumah pada J.

    “Jadi segala aktivitas Ju di rumah harus dilaporkan dan dengan siapa,” tuturnya.

    Sementara itu, antara Juwita dan J hendak menikah pada bulan Mei 2025.

    Kakak Juwita, Subpraja Ardinata menceritakan, selama proses menuju pernikahan, ia merasa ada keanehan.

    Keanehan tersebut terjadi pada saat proses lamaran.

    Karena, saat lamaran hanya orang tua J saja yang datang dan J tak hadir.

    “Bahkan, sudah ada prosesi lamaran kemarin.”

    “Posisi lamaran itu, yang bersangkutan (Kelasi J) tidak hadir, diwakilkan informasinya, mamaknya dan abangnya,” ujar Subpraja.

    Subpraja bahkan belum pernah bertemu dengan J.

    “Kalau saya pribadi tidak mengenal dengan pelaku. Kalau saudari saya atau adik saya memang sudah mengenal,” jelasnya.

    Subpraja menjelaskan setelah prosesi lamaran tersebut, keluarga sudah mempersiapkan untuk pernikahan Juwita dengan J.

    “Dari kami pribadi, memang sudah ada mempersiapkan (prosesi pernikahan) sedikit demi sedikit.” 

    “Rencananya bulan Mei (pernikahan), tapi tanggal pastinya saya nggak tahu,” sambung Subpraja.

    Diketahui, Juwita ditemukan tewas di pinggir jalan di kawasan Gunung Kupang, Banjarbaru, Kalimantan Selatan pada Sabtu (22/3/2025) lalu.

    Ia diduga dibunuh oleh J, kekasihnya sendiri.

    Namun, keberadaan J yang berpangkat Kelasi Satu ini masih menjadi misteri.

    Pasalnya, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Brigjen Kristomei Sianturi mengatakan, dari laporan yang ia terima, Kelasi J tidak meninggalkan satuannya di Lanal Balikpapan sejak Senin (17/3/2025).

    “Apakah betul Kelasi J itu pelakunya? Ini baru informasi awal dari pihak keluarga, karena memang J diketahui adalah pacar korban. Kita harus menunggu hasil penyelidikan lebih lanjut,” ujar Kristomei dalam keterangannya, Kamis (27/3/2025).

    Kini, J menjalani pemeriksaan intensif oleh Polisi Militer Angkatan Laut (Pomal) di Lanal Balikpapan, Kalimantan Timur.

    Kristomei meminta masyarakat untuk bersabar dan jangan berasumsi terlebih dahulu.

    “Mohon bersabar, jangan berasumsi terlebih dahulu. Jika ternyata J tidak bersalah, tentu kita tidak ingin ada pihak yang dirugikan akibat opini yang berkembang,” tambahnya.

    Apabila memang benar J adalah pelaku pembunuhannya, maka akan dihukum seberat-beratnya.

    “Kalau memang terbukti dia pelakunya, tidak ada ampun. Hukum seberat-beratnya akan dijatuhkan,” tegas Kristomei.

    Sementara itu, Kapolres Banjarbaru AKBP Pius X Febry Aceng Loda mengatakan bahwa proses penyelidikan terhadap kasus ini sudah final.

    “Proses pengumpulan data, bukti dan petunjuk-petujuk sudah dilakukan,” ujarnya, dikutip dari TribunBanjarbaru.com.

    Ia menambahkan, pihak kepolisian akan berkoordinasi dengan POM AL terkait masalah ini.

    “Koordinasi dengan POM AL besok,” ungkapnya.

    Sebagian artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id dengan judul Keluhkan Perilaku J Oknum TNI AL, Ini Curhat Juwita ke Rekan Jurnalis Banjarbaru Sebelum Meninggal

    (Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto/Gita Irawan)(BanjarmasinPost.co.id, Stanislaus Sene)

  • Nasib Susanti di Ujung Tanduk, Pilih Hukuman Mati atau Bayar Denda Rp120 M, Terjerat Kasus di Saudi – Halaman all

    Nasib Susanti di Ujung Tanduk, Pilih Hukuman Mati atau Bayar Denda Rp120 M, Terjerat Kasus di Saudi – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, Karawang – Susanti, seorang pekerja migran Indonesia (PMI) asal Karawang, terancam hukuman mati setelah terjerat kasus pembunuhan di Arab Saudi.

    Keluarganya kini berharap pemerintah dapat membantu membebaskan Susanti dari ancaman tersebut.

    Susanti dijadwalkan akan dieksekusi setelah Idulfitri 2025.

    Ayahnya, Mahpud, mengungkapkan bahwa hingga saat ini, belum ada kabar baik yang diterima dari pemerintah Indonesia.

    “Belum ada kabar baiknya, saya sangat berharap pemerintah bisa membebaskan,” ujar Mahpud saat dihubungi oleh Tribun Jabar.

    Harapan untuk Kebebasan

    Mahpud mendengar bahwa keluarga majikan Susanti, yang anaknya tewas, sulit dihubungi.

    Ia berharap ada kemurahan hati dari mereka untuk membantu membebaskan Susanti dari hukuman mati.

    “Saya yakin Susanti tidak melakukan pembunuhan. Dia saat itu baru berusia 16 tahun,” tegas Mahpud.

    Susanti merupakan anak pertama dari dua bersaudara dan pergi ke Arab Saudi sebagai TKW pada tahun 2012.

    “Dia pergi untuk menjadi tulang punggung keluarga. Adiknya saat ini baru duduk di SMP,” jelas Mahpud.

    Keluarga terkejut ketika mendengar kabar bahwa Susanti terlibat dalam kasus pembunuhan.

    Peluang Pembebasan

    Mahpud menyatakan bahwa ada peluang bagi Susanti untuk bebas jika keluarga mereka membayar diyat (denda) sebesar Rp 120 miliar kepada keluarga majikannya.

    “Saya hanya ingin anak saya kembali pulang,” harap Mahpud.

    Keluarga Susanti kini menunggu kepastian dan bantuan dari pemerintah untuk menyelamatkan nyawa anaknya.

    (TribunCirebon.com/Cikwan Suwandi)

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

  • Pria di Ogan Ilir Sumsel Tewas Dibunuh di Hadapan Istri, Berawal Dari Perselisihan di Tempat Kerja – Halaman all

    Pria di Ogan Ilir Sumsel Tewas Dibunuh di Hadapan Istri, Berawal Dari Perselisihan di Tempat Kerja – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, OGAN ILIR – Novriansyah (30) meregang nyawa di hadapan istrinya setelah berkelahi melawan dua orang di Pemulutan, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, Rabu (26/3/2025).

    Novriansyah meregang nyawa setelah ditusuk menggunakan pisau oleh pelaku.

    Hingga kini polisi masih memburu dua pelaku yang identitasnya sudah dikantongi.

    Kronologis Kejadian

    Kapolres Ogan Ilir AKBP Bagus Suryo Wibowo mengungkap penganiayaan berat yang menewaskan Novriansyah terjadi di depan rumah korban di Desa Ibul Besar II, Kecamatan Pemulutan.

    “Korban meninggal dunia dianiaya oleh pelaku bernama Wily dan Wen,” kata Bagus melalui keterangan tertulis, Jumat (28/3/2025).

    Kronologis pembunuhan berawal saat korban hendak keluar rumah pada hari kejadian.

    Di depan rumah, sudah menunggu dua pelaku dan perkelahian antara ketiganya terjadi.

    Berdasarkan keterangan saksi mata, korban dan kedua pelaku sebelumnya terlibat permasalahan di tempat kerja.

    “Menurut keterangan istri korban, memang sebelumnya ada permasalahan sehingga terjadi perkelahian di tempat kerja. Korban kerja sebagai buruh,” ungkap Bagus.

    Istri korban yang menyaksikan suaminya tergeletak berdarah-darah, meminta tolong kepada warga.

    Diketahui korban meninggal dunia dalam perjalanan menuju Rumah Sakit Palembang BARI.

    “Korban kena luka tusuk di dada sebelah kiri dan punggung,” ujar Bagus.

    Satreskrim Polres Ogan Ilir dan Polsek Pemulutan kini sedang memburu para pelaku.

    “Kami sudah tahu identitas keduanya. Insya Allah dapat diungkap perkara ini,” kata Bagus.

    Tangis Ibu Korban

    Sur (65) tak kuasa menahan tangis melihat anaknya, Novriansyah sudah tak bernyawa di kamar jenazah RSUD Bari Palembang, Rabu (26/3/2025). 

    Sri mengatakan, awal ia tidak mengetahui jika anaknya sudah meninggal dunia.

    Saat itu ia ditelepon pihak keluarga istrinya (mertua-red) mengabarkan jika anaknya sedang berada di RS Bari.

    “Saat itu pak, saya ditelepon mertua anak saya cuma mengabarkan agar saya ke RS bari sebab anak saya ada di rumah sakit,” ungkapnya, Kamis (27/3/2025) siang. 

    Lanjutnya, setelah mendapat telepon  ia langsung pergi ke RS Bari, Palembang untuk melihat langsung kondisi sang anak. 

    “Ketika sampai di RS Bari. Perawat bilang anak saya sudah meninggal dunia. Saat itu saya histeris, dan panik pak,” katanya. 

    Bahkan saat ketika ditanya penyebabnya, sambung Sur, ia hingga kini tidak tahu penyebab anaknya bisa meninggal dunia.

    “Penyebabnya anak saya meninggal dunia, sampai sekarang tidak tahu pak apa, ” katanya.  

    Sur juga mengatakan, jika anaknya tersebut diduga dibunuh di daerah Pemulutan.

    “Anak saya memang ikut dengan mertuanya di Pemulutan, anak saya bekerja serabutan di sana,” ucapnya. 

    Sementara, Hendri Teman Korban yang mengantar Jenazah Novri ke RS Bari mengatakan jika korban meninggal dunia akibat berkelahi dengan temannya inisial B.

    “Kami menemukan korban sudah tergeletak di belakang, dan langsung saya bawa ke Rumah sakit, katanya berkelahi dengan B yang juga temannya, ” katanya. 

    Terkait masalahnya, Hendri mengaku tidak tahu kenapa bisa terjadi perkelahian antara korban dan pelaku. 

    “Tidak tahu apa masalahnya, yang saya tahu mereka teman, kemudian saat korban sedang mengasuh anak tiba-tiba didatangi pelaku dan terjadi perkelahian,” ucapnya. 

    (Tribunsumsel.com/ andyka wijaya/ agung dwipayana)

    Sebagian dari artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Diduga Kalah Duel, Novriansyah Warga Palembang Ditemukan Tewas di Ogan Ilir, Ibunya Nangis Histeris

  • KAI Beri Diskon Tiket Kereta Srilelawangsa dan KA Bandara YIA Selama Arus Mudik-Balik Lebaran 2025 – Halaman all

    KAI Beri Diskon Tiket Kereta Srilelawangsa dan KA Bandara YIA Selama Arus Mudik-Balik Lebaran 2025 – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – KAI Bandara Railink, anak usaha dari PT Kereta Api Indonesia (Persero) memberikan diskon atau potongan harga tiket selama arus mudik-balik Lebaran 2025.

    Mengutip dari Instagram @kabandararailink, pemberian diskon sebesar 20 persen ini berlaku untuk pengguna kereta api Srilelawangsa relasi Stasiun Medan tujuan Bandara Kualanamu PP.

    Selain itu, potongan harga juga berlaku untuk pengguna KA Bandara YIA tujuan Stasiun Tugu Yogyakarta.

    Adapun potongan harga tiket KA Srilelawangsa dan KA Bandara YIA berlaku mulai 26 Maret hingga 8 April 2025.

    Lantas, apa saja syarat dan ketentuan untuk bisa mendapat diskon ini?

    Syarat dan Ketentuan

    Syarat untuk bisa mendapat diskon 20 persen yakni:

    – Promo berlaku untuk 200 pembeli pertama setiap harinya

    – Kuota promo akan direset setiap pukul 10:00 WIB

    – Voucher promo akan muncul di menu “Promo” aplikasi KA Bandara jika kuota masih tersedia

    – Tiket promo tidak dapat di-refund atau dibatalkan

    – Promo diskon 20 persen tidak dapat digabung dengan promo lain

    – Tiket promo dapat dibeli melalui KA Bandara Mobile Application, Access by KAI, website resmi KAI Bandara, dan Vending Machine stasiun.

    KAI Logistik Beri Diskon Pengiriman Motor

    Sementara itu, KAI Logistik juga memberikan diskon hingga 25 persen untuk layanan pengiriman sepeda motor.

    Manager of Marketing & Sales Courier KAI Logistik, Ayi Suryandi mengatakan, program diskon ini merupakan bentuk komitmen KAI Logistik dalam mendukung kelancaran arus mudik dan balik Lebaran 2025.

    “Melalui promo ini, KAI Logistik berupaya memberikan pengalaman mudik yang lebih nyaman dan efisien bagi masyarakat.”

    “Kami juga mengimbau pelanggan untuk merencanakan pengiriman lebih awal guna menghindari lonjakan permintaan. Jika membutuhkan informasi lebih lanjut, pelanggan dapat menghubungi customer service KAI Logistik yang tetap beroperasi selama libur Lebaran untuk memberikan layanan seputar operasional KALOG Express,” ujar Ayi, dikutip dari laman resmi KAI Logistik.

    Pelanggan dapat menikmati diskon ini dengan mengunjungi service point KALOG Express yang tersebar di 220 titik layanan yang mencakup 115 kota/kabupaten. 

    Selain itu, pelanggan juga dapat memanfaatkan aplikasi KAI Logistik TRAX untuk mengecek lokasi service point, tarif pengiriman, serta melacak status pengiriman secara real-time.

    Syarat dan Ketentuan

    Masyarakat dapat memanfaatkan diskon ini dengan syarat sebagai berikut:

    – Promo diskon ini berlaku mulai tanggal 15 Maret hingga 6 April 2025

    – Mengosongkan tangki bahan bakar

    – Melakukan packing motor untuk keamanan (biaya tambahan berlaku).

    – Menyertakan STNK asli

    – Memeriksa kondisi motor saat tiba di tujuan. Klaim hanya dapat dilakukan saat pemeriksaan bersama petugas.

    Cara Kirim Motor via KAI Logistik

    Sebelum mengirim sepeda motor lewat KAI, Anda dapat mempersiapkan dokumen berupa Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) pemilik sepeda motor.

    Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam pengiriman sepeda motor lewat KAI Logistik yakni sebagai berikut: 

    – Kaca spion harus dilepas 

    – BBM wajib dikosongkan saat pengiriman barang 

    – Kunci diikutsertakan dalam pengiriman sepeda motor 

    – Motor tidak dikunci stang 

    – Wajib menyertakan STNK asli yang masih berlaku atau faktur pembelian untuk kendaraan motor baru. 

    Nantinya, sepeda motor akan dikemas sebelum dikirim ke kota tujuan menggunakan jasa KAI Logistik. 

    Lebih lanjut, tata cara kirim sepeda motor lewat KAI atau cara kirim sepeda motor dengan kereta sebagai berikut: 

    – Datangi stasiun yang melayani pengiriman sepeda motor

    – Biasanya ada bagian khusus untuk pengiriman barang 

    – Isi formulir yang tersedia, dan serahkan dokumen yang dibutuhkan 

    – Lakukan pembayaran sesuai tarif. Dalam hal ini, biaya pengiriman tergantung pada tipe sepeda motor, berat, dan jarak pengiriman paket 

    – Serahkan motor kepada petugas di stasiun Setelah semua proses selesai, 

    – Anda akan memperoleh nomor resi sebagai bukti pengiriman.

    – Setelah semua proses selesai, Anda akan memperoleh nomor resi sebagai bukti pengiriman.

     

    (Tribunnews.com/David Adi)

  • Polda Riau Inisiasi Aksi Tanam Pohon, Melindungi Tuah Menjaga Marwah – Halaman all

    Polda Riau Inisiasi Aksi Tanam Pohon, Melindungi Tuah Menjaga Marwah – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, DUMAI – Ketua Yayasan Tumbuh sekaligus founder dari Tumbuh Institute, Rocky Gerung menghadiri prosesi penanaman pohon yang diinisiasi oleh Polda Riau, Kamis (27/3/2025).

    Penanaman pohon yang digagas langsung oleh Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan ini mengambil tema ‘Melindungi Tuah Menjaga Marwah’.

    Menurut Irjen Herry, menamam pohon bukan sekadar menanam kehidupan, tetapi juga menjaga kelestarian alam, melindungi tuah negeri, dan merawat Marwah budaya.

    “Dengan langkah kecil ini, kita berharap Riau semakin hijau, sejuk, dan lestari,” ujar Irjen Herry sesaat sebelum melakukan aksi tanam bibit pohon di Dumai.

     
    Selain untuk penghijauan, aksi penanaman pohon kali ini juga berangkat dari rapat dengan Kemenkopolkam yang meminta wilayahi Riau untuk mulai siaga dengan pergantian musim dari penghujan ke kemarau.

    Hal ini lantaran saat musim kemarau potensi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) cukup tinggi di wilayah Riau. 

    Selain merugikan masyarakat dan mengganggu kesehatan karena kabut asap, sering kali Karhutla yang gagal ditangani menjadi problem negara tetangga, khususnya Malaysia dan Singapura yang secara geografis berdekatan dengan Provinsi Riau.

    “Kegiatan ini menyadarkan kita untuk siaga supaya ke depan tidak ada lagi ekspor asap ke negara tetangga sehingga membuat citra negara kita tercoreng di mata internasional,” jelas Kapolda.

    Gubernur Riau Abdul Wahid mengatakan, aksi penanaman bibit pohon hari ini diharapkan juga menjadi momen menghidupkan bibit-bibit yang baru terhadap kecintaan masyarakat terhadap Provinsi Riau. 

    “Memang di Sumatera ini, Riau, Jambi, dan Palembang menjadi wilayah yang rawan dengan bencana Karhutla. KIta tidak mau bencana di tahun-tahun lalu terulang kembali hingga siang pun tidak ada sinar matahari karena tertutup kabut asap,” ujar Gubernur Abdul.

    Gubernur berharap, masyarakat dapat memanahi dan berkomitmen bersama dengan seluruh stakeholder terkait untuk bersatu padu mencegah bencana Karhutla kembali terjadi di Negeri Lancang Kuning Riau dan aksi tanam pohon ini bisa membuat Riau makin hijau dan asri.

    Founder Tumbuh Institute Rocky Gerung juga berharap aksi tanam pohon kali ini dapat membawa berkah bagi Provinsi Riau.

    “Semua hal yang kita tumbuhkan dari hati nurani ini akan menjadi berkah pada manusia yang bahkan mereka tidak paham tentang etika lingkungan akhirnya mengerti bahwa hanya dengan menanam kita bisa memuliakan bumi,” ujar Rocky.

    Rocky menilai, Dumai sebagai lokasi yang dipilih untuk aksi tanam pohon kali ini adalah tempat yang sangat mulia untuk memulai suatu percakapan tentang lingkungan karena Dumai langsung berbatasan dengan mereka yang kesal dengan Indonesia karena bencana Karhutla.

    Versi Rocky, menanam adalah merawat oleh karena itu, ia meminta seluruh pihak untuk tidak selesai dengan hanya menanam.

    “Bahkan bila dirasa perlu, masyarakat diberikan insentif untuk ikut menanam dan merawat pohon hingga bertumbuh hingga manfaat dari tumbuhnya pohon tersebut dapat dirasakan seluruh lapisan masyarakat.

    “Kita harus bisa pastikan apa yang kita tanam itu bertumbuh dan kewadahannya itu sampai ke langit,” kata Rocky Gerung.