Category: Tribunnews.com

  • Ridwan Kamil Klaim Sudah Bertemu Ketum Jakmania, Terkuak Alasan Sang Cagub Tak Ekspos ke Media

    Ridwan Kamil Klaim Sudah Bertemu Ketum Jakmania, Terkuak Alasan Sang Cagub Tak Ekspos ke Media

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

    TRIBUNJAKARTA.COM, SETIABUDI – Calon Gubernur DKI Jakarta Ridwan Kamil mengaku sudah bertemu dengan Ketua Umum Jakmania Diky Soemarno.

    Hal ini disampaikan Ridwan Kamil menanggapi rencana pertemuan Diky dengan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Suswono sore nanti.

    “Saya sudah bertemu Ketua Jakmania, ketemu Ketua Persija juga sudah, cuma tidak diberitakan di media. Pak Suswono yang belum,” ucapnya di Balai Kartini, Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu (20/11/2024).

    Politikus Golkar yang akrab disapa Kang Emil ini bilang, pertemuan tersebut tidak diekspos untuk menjaga konduktivitas Jakarta.

    Sebagai informasi, Ridwan Kamil yang pernah menjabat sebagai Wali Kota Bandung dan Gubernur Jawa Barat selama ini dikenal sebagai seorang Bobotoh atau pendukung Persib Bandung.

    Status ini yang menyebabkan Ridwan Kamil disebut-sebut sulit diterima oleh kelompok suporter Persija atau yang biasa disebut Jakmania.

    Pasalnya, Persija dan Persib Bandung merupakan musuh bebuyutan dan kedua kelompok pendukungnya acap kali terlibat bentrok.

    “Saya bertemu tapi tidak ada media supaya tidak ada hal-hal yang kurang kondusif saat itu. Tapi kalau ditanya sudah (ketemu), saya jawab sudah,” ujarnya.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Antisipasi Kerawanan Pungut Hitung, Bawaslu Jakarta Utara Petakan 25 Indikator Potensi TPS Rawan

    Antisipasi Kerawanan Pungut Hitung, Bawaslu Jakarta Utara Petakan 25 Indikator Potensi TPS Rawan

    TRIBUNJAKARTA.COM – Bawaslu Kota Jakarta Utara petakan potensi Tempat Pemungutan Suara (TPS) rawan pada Pemilihan Serentak Tahun 2024 untuk mengantisipasi gangguan/hambatan di TPS pada hari pemungutan suara. 

    Hasilnya, terdapat 9 indikator TPS rawan yang paling banyak terjadi, 4 indikator yang banyak terjadi, dan 3 indikator yang tidak banyak terjadi namun tetap perlu diantisipasi.

    Pemetaan kerawanan tersebut dilakukan terhadap 8 variabel dan 25 indikator, diambil dari sedikitnya 31 kelurahan/desa di 6 Kecamatan se-Kota Adm. Jakarta Utara yang melaporkan kerawanan TPS di wilayahnya. Pengambilan data TPS rawan dilakukan selama 6 hari pada 10 s.d 15 November 2024.

    Variabel dan indikator potensi TPS rawan adalah sebagai berikut:

    Penggunaan Hak Pilih (DPT yang tidak memenuhi syarat, DPTb, potensi DPK, Penyelenggara Pemilihan di luar domisili, pemilih disabilitas terdaftar di DPT, dan/atau riwayat PSU/PSSU). 
    Keamanan (riwayat kekerasan, intimidasi dan/atau penolakan penyelengaraan pemungutan suara).
    Politik Uang. 
    Politisasi SARA. 
    Netralitas (penyelenggara Pemilihan, ASN, TNI/Polri, Kepala Desa dan/atau Perangkat Desa).
    Logistik (riwayat kerusakan, kekurangan/kelebihan, dan/atau keterlambatan).
    Lokasi TPS (sulit dijangkau, rawan konflik, rawan bencana, dekat dengan lembaga pendidikan/pabrik/pertambangan, dekat dengan rumah Paslon/posko tim kampanye, dan/atau lokasi khusus).
    Jaringan Listrik dan Internet.

    lihat foto
    TPS Rawan Paling Banyak

    Indikator Potensi TPS Rawan Yang Paling Banyak Terjadi

    248 TPS didirikan di wilayah rawan bencana (banjir, tanah longsor, gempa, dll).
    114 TPS terdapat pemilih pindahan (DPTb).
    33 TPS didirikan di wilayah konflik.
    23 TPS terdapat jumlah pemilih disabilitas yang terdaftar di DPT.
    23 TPS didirikan dekat lembaga pendidikan yang siswanya berpotensi memiliki hak pilih.
    19 TPS terdapat pemilih DPT yang sudah Tidak Memenuhi Syarat/TMS (Meninggal dunia, Alih Status TNI/Polri).
    17 TPS terdapat penyelenggara pemilihan yang merupakan pemilih berdomisili di luar TPS tempatnya bertugas.
    16 TPS terdapat riwayat praktik pemberian uang atau materi lainnya yang tidak sesuai ketentuan pada masa kampanye di sekitar lokasi TPS.
    11 TPS terdapat potensi pemilih Memenuhi Syarat (MS) namun tidak terdaftar di DPT (Potensi DPK).

    lihat foto
    TPS Rawan Paling Banyak

    Indikator Potensi TPS Rawan yang Banyak Terjadi

    8 TPS di dekat wilayah kerja (pertambangan, pabrik).
    7 TPS yang memiliki riwayat terjadi kekerasan di TPS.
    7 TPS memiliki riwayat terjadi intimidasi kepada penyelenggara pemilihan.
    5 TPS yang berada di dekat rumah pasangan calon dan/atau posko tim kampanye pasangan calon.

    Indikator Potensi TPS Rawan yang Tidak Banyak Terjadi Namun Tetap Perlu Diantisipasi

    3 TPS di Lokasi Khusus.
    2 TPS terdapat riwayat Pemungutan Suara Ulang (PSU) dan/atau Penghitungan Surat Suara Ulang (PSSU).
    1 TPS memiliki riwayat kekurangan atau kelebihan dan bahkan tidak tersedia logistik pemungutan dan penghitungan suara pada saat pemilu

    Pencegahan dan Pengawasan

    Pemetaan TPS rawan ini menjadi bahan bagi Bawaslu, KPU, Pasangan Calon, pemerintah, aparat penegak hukum, pemantau Pemilihan, media dan seluruh masyarakat di seluruh tingkatan untuk memitigasi agar pemungutan suara lancar tanpa gangguan yang menghambat Pemilihan yang demokratis.

    Terhadap data TPS rawan di atas, Bawaslu Kota Administrasi Jakarta Utara dan jajaran melakukan strategi pencegahan, di antaranya:

    Melakukan patroli pengawasan di wilayah TPS rawan;
    Koordinasi dan konsolidasi kepada pemangku kepentingan terkait;
    Sosialisasi dan pendidikan politik kepada masyarakat;
    Kolaborasi dengan pemantau Pemilihan, pegiat kepemiluan, organisasi masyarakat dan pengawas partisipatif; dan
    Menyediakan posko pengaduan masyarakat di setiap level yang bisa diakses masyarakat, baik secara offline maupun
    online;
    Bawaslu juga melakukan pengawasan langsung untuk memastikan ketersediaan logistik Pemilihan di TPS, pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara sesuai ketentuan, serta akurasi data pemilih dan penggunaan hak pilih.

    Imbauan

    Berdasarkan Pemetaan TPS rawan, Bawaslu Kota Administrasi Jakarta Utara mengimbau KPU Kota Jakarta Utara dan jajaran untuk menginstruksikan kepada jajaran PPS dan KPPS:

    Melakukan antisipasi kerawanan sebagaimana yang telah disebutkan di atas;

    Berkoordinasi dengan seluruh stakeholder, baik pemerintah daerah, aparat penegak hukum, tokoh masyarakat, dan stakeholder lainnya untuk melakukan pencegahan terhadap kerawanan yang berpotensi terjadi di TPS, baik gangguan keamanan, netralitas, kampanye pada hari pemungutan suara, potensi bencana, keterlambatan distribusi logistik, maupun gangguan listrik dan jaringan internet;

    Melaksanakan distribusi logistik sampai ke TPS pada H-1 secara tepat (jumlah, sasaran, kualitas, waktu), melakukan layanan pemungutan dan penghitungan suara sesuai ketentuan dan memprioritaskan kelompok rentan, serta mencatat data pemilih dan penggunaan hak pilih secara akurat.

  • H-7 Pilkada Jakarta, Pramono Datangi Toko Merchandise Persija, Suswono Bincang Bareng Ketum Jakmania

    H-7 Pilkada Jakarta, Pramono Datangi Toko Merchandise Persija, Suswono Bincang Bareng Ketum Jakmania

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM – H-7 atau sepekan jelang pencoblosan Pilkada Jakarta 2024, Cagub nomor urut 3 Pramono Anung dan Cawagub nomor urut 1, Suswono berkegiatan yang berhubungan dengan Persija.

    Pramono Anung ke Toko Merchandise Persija

    Pram mendatangi Persija Store atau toko resmi yang menjual merchandise klub berjuluk Macan Kemayoran itu yang berada di Plaza Festival Kuningan Jakarta, Rabu (20/11/2024).

    Pram datang ke tempat itu usai menghadiri kampanye Akbar Partai Hanura yang digelar di GOR Soemantri Brodjonegoro yang masih di area tersebut.

    Pram membeli produk celana dan kaos berwarna oranye khas klub Persija Jakarta. 

    Ia ditemani oleh Ketua Timsesnya, Cak Lontong saat melihat berbagai merchandise resmi Macan Kemayoran.

    Kepada wartawan, ia mengatakan akan membuat toko yang lebih besar dan lebih baik di Jakarta Internasional Stadium (JIS) Jakarta apabila sudah resmi menjadi kandang klub kesayangan warga Jakarta itu.

    H-7 jelang Pilkada, Cagub Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung mendatangi toko merchandise resmi Persija.

    “Merchant seperti ini sudah seharusnya dipikirkan di tempat yang akan menjadi home base Persija seperti di JIS,” katanya.

    Pram mengatakan, toko yang ada nantinya akan berkolaborasi dengan pemerintah Jakarta dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) sehingga bisa lebih baik dalam pelayanannya.

    Ia berharap, ke depan store Persija ini tidak hanya menjual merchandise, tetapi juga akan dibuatkan tempat nongkrong bagi para Jakmania.

    “Intinya adalah memang yang seperti ini harus mendapatkan perhatian dan dukungan dari pemerintah daerah,” jelas Pram.

    Suswono Bincang Bareng Ketum Jakmania

    Sementara itu, Suswono pada Rabu sore menghadiri diskusi sepak bola yang turut dihadiri oleh Ketua Umum Jakmania, Diky Soemarno.

    Diskusi itu bertajuk “Sepak Bola Bahasa Persatuan” yang digelar relawan RIDO di kawasan Benhil, Jakarta Pusat.

    Cagub nomor urut 1, Ridwan Kamil pun telah buka suara mengapa hanya Suswono yang hadir dalam dialog dengan Ketum Jakmania.

    Mantan Wali Kota Bandung itu mengaku telah bertemu Ketum Jakmania namun ia sengaja tak memperlihatkan kepada publik.

    “Saya sudah bertemu Ketua Jakmania dan beberapa pihak terkait. Hanya saja, pertemuan itu tidak diberitakan di media.  

    Pak Suswono akan bertemu setelah saya. Saat itu, saya sengaja tidak melibatkan media untuk menjaga kondusivitas,” kata RK.

    Poster Sepak Bola Bahasa PerSatuan.

    3 Paslon

    Seperti diketahui, Pilkada Jakarta 2024 diikuti tiga paslon.

    Nomor 1 Ridwan Kamil-Suswono. Paslon tersebut diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus berisi 13 partai Gerindra, PKS, Golkar, Demokrat, NasDem, PSI, PKB, Gelora, PBB, Perindo, PAN, PPP, serta Garuda.

    Nomor 2 paslon independen, Dharma Pongrekun-Kun Wardhana Abyoto. Paslon ini memenuhi persyaratan dukungan 677.468 KTP warga Jakarta.

    Nomor 3 Pramono Anung-Rano Karno, diusung PDIP dan Hanura.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Daftar 31 Kereta Api yang Dapat Subsidi Pemerintah, Harga Tiket Mulai dari Rp 3 Ribu

    Daftar 31 Kereta Api yang Dapat Subsidi Pemerintah, Harga Tiket Mulai dari Rp 3 Ribu

    Berikut adalah daftar nama kereta api yang mendapat subsidi dari pemerintah, cek rute serta harga tiketnya.

    Tayang: Rabu, 20 November 2024 16:54 WIB

    Dok PT KAI via Kompas.com

    Ilustrasi Kereta Api. Berikut ini daftar kereta api yang mendapat subsidi dari pemerintah 

    TRIBUNJAKARTA.COM – Berikut ini daftar nama kereta api yang dapat subsidi dari pemerintah, cek rute dan harga tiketnya.

    PT Kereta Api Indonesia (KAI) memberikan subsidi pada harga tiket kereta atau Public Service Obligation (PSO). 

    Kewajiban Pelayanan Publik ini diberikan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Jenderal Perkeretaapian kepada KAI sebagai operator kereta api.

    Subsidi tiket kereta api yang diberikan oleh pemerintah ini dapat meringankan tarif sejumlah kereta api.

    VP Public Relations KAI, Anne Purba mengingatkan, calon penumpang hanya diperbolehkan membeli satu tiket per identitas dalam satu perjalanan KA PSO.

    “Apabila pelanggan mencoba membeli tiket lebih dari satu untuk perjalanan yang sama dengan identitas yang sama, sistem aplikasi Access by KAI akan menolak pembelian tiket tersebut,” kata Anne dikutip dari Kompas.com.

    Harga Tiket Kereta Api Bersubsidi PT KAI

    Ilustrasi Kereta Api. (KAI.id via kompas.com)

    Berdasarkan rekapan data KAI dan Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kemenhub, berikut daftar lengkap kereta jarak jauh dan lokal yang mendapat subsidi dari pemerintah:

    1. KA Kahuripan

    Relasi: Blitar-Kiaracondong PP
    Tarif: Rp 84.000.

    2. KA Sri Tanjung

    Relasi: Ketapang-Lempuyangan PP
    Tarif: 94.000.

    3. KA Bengawan

    Relasi: Purwosari-Pasar Senen PP
    Tarif: Rp 74.000.

    4. KA Airlangga

    Relasi: Surabaya Pasar Turi-Pasar Senen PP
    Tarif: Rp 104.000.

    5. KA Serayu

    Relasi: Purwokerto-Kroya-Pasar Senen PP
    Tarif: Rp 67.000.

    6. KA Kutojaya Selatan

    Relasi: Kutoarjo-Kiaracondong PP
    Tarif: Rp 62.000.

    7. KA Tawang Alun

    Relasi: Ketapang-Bangil-Malang Kota Lama PP
    Tarif: Rp 62.000.

    8. KA Probowangi

    Relasi: Ketapang-Surabaya Gubeng PP
    Tarif: Rp 56.000.

    9. KA Putri Deli

    Relasi: Tanjung Balai-Medan PP
    Tarif: Rp 27.000.

    10. KA Kuala Stabas

    Relasi: Baturaja-Tanjung Karang PP
    Tarif: Rp 29.000.

    11. KA Bukit Serelo

    Relasi: Kertapati-Lubuk Linggau PP
    Tarif: Rp 32.000.

    12. KA Rajabasa

    Relasi: Kertapati-Tanjung Karang PP
    Tarif: Rp 32.000.

    13. KA Lokal Merak

    Relasi: Merak-Rangkasbitung PP
    Tarif: Rp 3.000.

    14. KA Jatiluhur

    Relasi: Cikarang-Cikampek PP
    Tarif: Rp 3.000.

    15. KA Walahar

    Relasi: Cikarang-Purwakarta PP
    Tarif: Rp 4.000.

    16. KA Lokal Garut

    Relasi: Garut-Cibatu-Padalarang-Purwakarta PP
    Tarif: Rp 14.000.

    17. KA Dhoho

    Relasi: Blitar-Kertosono-Surabaya Kota PP
    Tarif: Rp 15.000.

    18. KA Arjonegoro

    Relasi: Sidoarjo-Surabaya Pasar Turi-Bojonegoro
    Tarif: Rp 12.000.

    19. KA Blorasura

    Relasi: Surabaya Pasar Turi-Cepu PP
    Tarif: Rp 13.000.

    20. KA Lokal Bandung Raya

    Relasi: Purwakarta-Padalarang-Kiaracondong-Cicalengka PP
    Tarif: Rp 7.000.

    21. KA Penataran

    Relasi: Surabaya Kota-Malang-Blitar PP
    Tarif: Rp 15.000.

    22. KA Tumapel

    Relasi: Malang-Surabaya Kota PP
    Tarif: 10.000.

    23. KA Pandanwangi

    Relasi: Jember-Ketapang PP
    Tarif: Rp 8.000.

    24. KA Siantar Ekspres

    Relasi: Siantar-Medan PP
    Tarif: Rp 22.000.

    25. KA Pariaman Ekspres

    Relasi: Pauhlima-Padang-Naras PP
    Tarif: Rp 5.000.

    26. KA Sri Lelawangsa

    Relasi: Kuala Bingei-Binjai-Medan PP
    Tarif: Rp 5.000.

    27. KA Cikuray

    Relasi: Garut-Pasar Senen PP
    Tarif: Rp 45.000.

    28. KA Siliwangi

    Relasi: Sukabumi-Cianjur-Cipatat PP
    Tarif: Rp 5.000.

    29. KA Prameks

    Relasi: Yogyakarta-Kutoarjo PP
    Tarif: Rp 8.000.

    30. KA Jenggala

    Relasi: Sidoarjo-Mojokerto PP dan Surabaya Kota-Mojokerto PP
    Tarif: Rp 4.000 dan Rp 5.000.

    31. KA Datuk Belambangan

    Relasi: Tebing Tinggi-Lalang PP
    Tarif: Rp 5.000.

    Cara Beli Tiket KA Tarif Subsisdi

    Berikut ini cara membeli tiket kereta api PSO melalui aplikasi Access by KAI:

    Unduh dan buka aplikasi Access by KAI
    Aplikasi akan menampilkan halaman utama
    Login dengan akun yang telah terdaftar
    Pilih “Antar Kota” untuk KA jarak jauh atau “Lokal” untuk KA lokal
    Masukkan stasiun keberangkatan, tujuan, tanggal, dan jumlah penumpang sesuai keinginan
    Tekan tombol “Cari Tiket”
    Halaman aplikasi akan menampilkan berbagai kereta api dan jadwal yang tersedia
    Pilih kereta api PSO sesuai daftar yang telah disebutkan
    Mengisi data penumpang dengan benar. Setelah itu, klik “Lanjutkan”
    Pastikan data penumpang telah benar, kemudian memilih kursi yang tersedia. Jika sudah, klik “Lanjutkan”
    Memilih metode pembayaran
    Lakukan pembayaran tiket kereta api yang telah dipesan dengan metode yang sudah dipilih.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://jakarta.tribunnews.com/ajax/latest?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    newlast = newlast + 1;
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.thumb) img = “”+vthumb+””;
    else img = ”;
    if(val.c_title) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    $.getJSON(“https://jakarta.tribunnews.com/ajax/latest?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }

    BERITA TERKINI

  • Terjaring Razia, Pria Bercelurit Terobos Penjagaan Polisi di Jalan Pantura Bekasi 

    Terjaring Razia, Pria Bercelurit Terobos Penjagaan Polisi di Jalan Pantura Bekasi 

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar 

    TRIBUNJAKARTA.COM, CIKARANG UTARA – Terjaring razia, pria berinisial D (35) berusaha menerobos penjagaan Polisi di Jalan Gatot Subroto Pantura, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi pada Selasa (19/111/2024) dini hari. 

    Kapolsek Cikarang Utara Kompol Sutrisno mengatakan, kejadian bermula saat pihaknya tengah menggelar operasi kejahatan jalanan (OKJ) untuk mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban. 

    “Itu kedapatan membawa sajam (senjata tajam), kita kan lagi ada operasi dan ada kendaraan yang lewat,” kata Sutrisno, Rabu (20/11/2024). 

    Sutrisno menjelaskan, pria tersebut berusaha melawan saat hendak diperiksa dengan cara menerobos adangan petugas. 

    “Dia enggak serta merta menyerahkan diri (berhenti) masih melawan, akhirnya dipegangin sama petugas,” terang Sutrisno. 

    Pria tersebut kedapatan membawa senjata tajam jenis celurit yang diselipkan di balik baju, senjata dibawa dengan alasan untuk berjaga-jaga. 

    “Sajamnya celurit, bilangnya punya dia, dia bawa-bawa buat jaga diri karena katanya pernah dikeroyok sama orang,” ucapnya. 

    Pria tersebut selanjutnya dibawa ke Polsek Cikarang Utara untuk diperiksa lebih lanjut, dia berpotensi melanggar pasal undang-undang darurat. 

    “Anggota banyak jadi dipegangin jadi dia ngelawan, sementara diamankan atas dasar UU darurat itu saja,” kata Sutrisno. 

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Peredaran 389 Kg Sabu Jaringan Afghanistan Terbongkar, 2 Kurir Ditangkap Dekat Kampung Ambon

    Peredaran 389 Kg Sabu Jaringan Afghanistan Terbongkar, 2 Kurir Ditangkap Dekat Kampung Ambon

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

    TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU – Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya membongkar peredaran 389 Kg sabu jaringan internasional Afghanistan-Jakarta.

    Dalam kasus ini, polisi menangkap dua orang kurir narkoba bernama Muhammad Saidi (30) dan Cecep Riandi (34).

    “Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya berhasil melakukan pengungkapan kasus menonjol tindak pidana narkotika Jaringan Internasional Afghanistan-Jakarta dengan barang bukti sabu 389 Kg,” kata Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto, Rabu (20/11/2024).

    Karyoto mengungkapkan, kedua tersangka ditangkap di Jalan Cengkareng Drain, Kelurahan Kedaung, Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (17/11/2024) siang sekitar pukul 11.30 WIB.

    “Lokasinya berjarak sekitar 500 meter dari Kampung Ambon,” ungkap Kapolda.

    Ia menuturkan, pengungkapan kasus ini bermula saat polisi mendapat informasi dari masyarakat terkait pendistribusian dan peredaran narkoba di sekitar Kampung Ambon.

    Penyidik Ditresnarkoba Polda Metro Jaya kemudian menyelidiki infomarsi tersebut dengan mendatangi tempat kejadian perkara (TKP).

    Konferensi pers pengungkapan kasus peredaran 389 Kg sabu jaringan internasional Afghanistan-Jakarta di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (20/11/2024). (TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim)

    Di lokasi, polisi mendapati dua orang dengan gerak-gerik mencurigakan yang berada di dalam mobil Daihatsu Xenia.

    “Ketika dilakukan pembuntutan, mobil Xenia tersebut tiba-tiba berhenti di pinggir jalan. Kemudian kedua laki laki tersebut turun dari mobilnya dan langsung berpindah ke sebuah mobil boks yang tidak jauh dari mobil Xenia yang mereka gunakan,” tutur Karyoto.

    Setelahnya, polisi langsung menangkap kedua tersangka dan menggeledah mobil boks tersebut. Hasilnya, polisi menemukan 315 paket sabu dengan berat 389 Kg.

    Di setiap bungkusan paket sabu itu terdapat tulisan berhuruf Arab dan cap stempel biru bertuliskan “Afghan Sabur’.

    “Diduga barang bukti sabu tersebut berasal dari jaringan internasional Timur Tengah yaitu Afghanistan-Indonesia,” kata Kapolda.

    Dua kurir narkoba yang ditangkap dijerat Pasal 114 ayat 2 subsider Pasal 112 ayat 2 UU RI nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman hukuman mati.

  • KARMA Bikin Bahrain Rugi, Momen Nyesek Indonesia Kini Dialami Tuan Rumah, Poin Hilang di Menit 90+6

    KARMA Bikin Bahrain Rugi, Momen Nyesek Indonesia Kini Dialami Tuan Rumah, Poin Hilang di Menit 90+6

    TRIBUNJAKARTA.COM – Bahrain mendapatkan sial kehilangan tiga poin ketika bermain di kandang dalam lanjutan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

    Bahrain harus rela bermain imbang 2-2 dengan Australia di Riffa Stadium, Bahrain, pada Selasa (19/11/2024) waktu setempat.

    Sejatinya, Bahrain bisa mengamankan tiga poin andai saja tak kebobolan di menit 90+6.

    Dalam laga tersebut, Bahrain sebenarnya berpeluang untuk menang.

    Sebab, Bahrain mampu mengembalikan keadaan setelah sempat tertinggal 0-1 dari Australia.

    Australia mampu unggul cepat atas Bahrain setelah penggawanya, Kusini Yengi mencatatkan namanya di papan skor saat laga baru berjalan satu menit.

    Keunggulan 1-0 Australia atas Bahrain itu bertahan hingga turun minum.

    Di babak kedua, skuad Muharabi Dilmun tancap gas dan berhasil mengembalikan keadaan dan berbalik unggul atas Australia.

    Pemain yang dimasukkan Bahrain di babak kedua, Mahdi Abduljabbar berhasil menjebol gawang Australia sebanyak dua kali.

    Mahdi Abduljabbar menjebol gawang Australia masing-masing di menit ke-75 dan 77.

    Sayang, kemenangan di depan mata Bahrain sirna setelah gawang mereka kebobolan di menit ke-90+6.

    Kusini Yengi membuat Bahrain nyesek setelah mencetak gol keduanya di laga tersebut.

    Hasil imbang yang didapat Bahrain tersebut membuat suporter Timnas Indonesia full senyum alias bahagia.

    Sebab, Indonesia pernah merasakan kejadian serupa gagal meraih kemenangan Gara-gara disamakan Bahrain di menit 90+6.

    Saat itu, Timnas Indonesia sebenarnya hampir memenangkan laga 2-1 atas Bahrain.

    Kemudian, wasit utama, Ahmed Al Kaf memberikan menit tambahan waktu di babak kedua sebanyak enam menit.

    Sayang, saat laga sudah memasuki menit ke-90+6, Ahmed Al Khaf tak meniup peluit panjang dan malah membiarkan laga berjalan dengan normal.

    Penyerang Bahrain, Mohamed Marhoon mencetak gol penyama kedudukan pada menit ke-90+9.

    Ahmed Al-Kaf meniup peluit panjang tanda laga berakhir setelah Mohamed Marhoon menjebol gawang Timnas Indonesia yang dikawal Maarten Paes.

    Alhasil, Timnas Indonesia akhirnya hanya bisa mendapat satu poin di match day ketiga setelah bermain imbang 2-2 kontra Bahrain.

    Suporter banyak yang menyamakan kondisi Bahrain seperti apa yang dialami Indonesia.

    Ledekan suporter Timnas Indonesia tersebut tampak pada kolom komentar unggahan akun Istagram federasi sepak bola Bahrain, @bahraifa, Rabu (20/11/2024).

    “Karma itu ada dan nyata. Australia goal 90+6,” tulis @aris********.

    “see you in Jakarta brooooooo!!!!! IN HELL!!!!!,” tulis @dav********.

    “Karma is real 90+10=102,” tulis @c*******.

    “Hukum alam sudah di mulai, terjadi goll balesan gajadi menang,” tulis @jiha*********.

    “Karma is real!!! 90+6 = 2-2,” tulis @ma*********.

    (TribunJakarta)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Sepekan Jelang Pencoblosan, Jokowi Turun Gunung Minta Pujakesuma Dukung Ridwan Kamil-Suswono

    Sepekan Jelang Pencoblosan, Jokowi Turun Gunung Minta Pujakesuma Dukung Ridwan Kamil-Suswono

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

    TRIBUNJAKARTA.COM, MAKASAR – Sepekan jelang pencoblosan Pilkada Jakarta 2024, Presiden ke-7 Joko Widodo turun gunung mengkampanyekan pasangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO).

    Hal ini dilakukan Jokowi saat hadir dalam acara pelantikan dan pengukuhan Dewan Pengurus Wilayah Paguyuban Keluarga Besar Putra Jawa Kelahiran Sumatera (Pujakesuma) DKI Jakarta di Pondok Serbaguna Padepokan Pencak Silat TMII, Makasar, Jakarta Timur.

    Kehadiran Jokowi dalam acara tersebut tak hanya simbolis, melainkan juga mengandung pesan politik.

    Eks Wali Kota Solo ini dengan gamblang menyampaikan harapannya agar Pujakesuma memberikan dukungan kepada pasangan RIDO.

    “Sudah saya bisikkan ke mereka (untuk mendukung Ridwan Kamil-Suswono),” kata Jokowi singkat, Rabu (20/11/2024).

    Dalam sambutannya, Ridwan Kamil pun memaparkan visi-misi besarnya untuk Jakarta dan menegaskan komitmennya untuk menyejahteraan masyarakat.

    “Saya mohon doa, saya punya niat baik, saya ingin mencintai, menyayangi, mengurusi warga Jakarta,” ujarnya.

    Dalam kesempatan ini, eks Gubernur Jawa Barat ini turut menjabarkan program-program yang akan ditawarkan kepada warga Jakarta, mulai dari pendidikan hingga janjinya membuka satu juta lapangan kerja di ibu kota.

    Dukungan yang diberikan Jokowi kepadanya ini pun disebutnya merupakan refleksi dari kerja sama dan persahabatan yang sudah terjalin selama lebih dari satu dekade.

    “Itulah kenapa bapak Jokowi mendukung saya, karena rekam jejak. Saya sudah bersama pak Jokowi selama 12 tahun. Kami bersahabat, kami banyak kerja sama, kami banyak membangun bendungan dan jalan tol,” tuturnya.

    “Pak Jokowi juga selalu menasihati saja, ‘Pak Emil, kalau jadi pemimpin, harus selalu menyayangi dan peduli pada rakyat,” tambahnya menjelaskan.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • 6 Fakta Misteri Mahasiswa ITB Asal Jakarta Tewas Loncat dari Lantai 27 Apartemen, Ada Benda di Saku

    6 Fakta Misteri Mahasiswa ITB Asal Jakarta Tewas Loncat dari Lantai 27 Apartemen, Ada Benda di Saku

    TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA –  Simak enam fakta misteri mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) berinisial JAA yang tewas setelah loncat dari lantai 27 apartemen Pinewood di Desa Cikeruh, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Selasa (19/11/2024).

    Polisi hingga kini masih menyelidiki motif di balik aksi nekat mahasiswa tersebut loncat dari lantai 27 apartemen tersebut sekira pukul 07.30 WIB.

    Pria kelahiran 2006 itu tinggal sendirian di apartemen tersebut.

    TribunJakarta merangkum sejumlah fakta mengenai kasus tersebut:

    1. Warga Jakarta

    Korban bernama Joshua Angelo Arphan  (18), warga asal  Kelurahan Gunung Sahari Selatan, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat. 

    Dia berkuliah dengan konsentrasi teknik lingkungan di Institut Teknologi Bandung di Jatinangor.  

    Jasad korban sudah dibawa ke RS Sartika Asih, Kota Bandung. 

    2. Polisi Hubungi Keluarga Korban

    Kasatreskrim Polres Sumedang, AKP Uyun Saeful Uyun mengatakan, pihaknya teleh menelpon ke Jakarta di mana orang tua JAA tinggal. 

    “Sudah dihubungi dan diberitahukan kejadian ini. Kemudian anggota kami juga menghubungi kembali,”

    “Sudah dikomunikasikan lagi, ibunya sudah tahu ada kejadian ini dan meluncur ke Bandung,” katanya. 

    3. Motif Misterius

    Kasatreskrim Polres Sumedang, AKP Uyun Saeful Uyun mengtakan bahwa saksi-saksi sudah diperiksa atas kasus nahas itu.

    Namun menurutnya, soal motif mahasiswa ITB itu loncat dari apartemen lantai 27 itu masih dalam penyelidikan. 

    KLIK SELENGKAPNYA: Teriakan Warga Terdengar Saat Proses Rekonstruksi Kasus Gadis Penjual gorengan Nia Kurnia Sari. Aksi Keji IS alias In Dragon Terkuak

    “Ya tadi pagi mahasiswa (loncat), korbannya laki-laki, dari lantai 27, salah satu mahasiswa universitas negeri di Sumedang,” kata Uyun.

    Polisi telah mengecek CCTV juga, diketahui bahwa mahasiswa itu berjalan pada pukul 03.00 di koridor, naik ke lantai 9. 

    “Hingga ke-27. Di lantai itu tidak terlihat lagi,” katanya. 

    “Belum masih lidik, masih pendalaman. Belum bisa menyimpulkan, insyaallah terjawab secepatnya,” kata Uyun, Rabu (20/11/2024).  

    Banyak tersiar kabar bahwa mahasiswa itu diduga mengakhiri hidup dengan meloncat dari apartemen. 

    Menurut kabar yang beredar, diduga karena yang bersangkutan mengalami tekanan berkaitan dengan nilai ujian di universitas. 

    Namun, polisi mengimbau agar masyarakat tidak membuat provokasi dan tidak terkena provokasi dengan kesimpulan-kesimpulan yang prematur dan tanpa dasar itu. 

    Sebaliknya, kejadian itu harus menjadi pelajaran bahwa dalam hidup bertetangga, di manapun, harus saling kenal. 

    Menurut Uyun, dari pihak ITB sudah mengonfirmasi bahwa karakter JAA selama mengikuti perkuliahan cenderung pendiam. 

    “Kalau sementara ini dari hasil komunikasi, yang berangsangkutan memang pendiam. Kalau soal tertekan karena ujian, kita belum sampai ke sana,” katanya.

    4. Ada Kunci di Saku Celana

    Aparat kepolisian mengevakuasi jenazah mahasiswa Mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) Fakultas Teknik Lingkungan yang loncat dari lantai ke-27 apartemen Pinewood di Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Selasa (19/11/2024). Simak enam fakta misteri mahasiswa ITB asal Jakarta berinisial JAA yang tewas usai loncat dari lantai 27 apartemen Pinewood, Sumedang. (Istimewa)

    Polisi saat melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) jatuhnya mahasiswa itu menemukan kunci pada saku celana korban. 

    Pada kunci itu tertera nomor kamar.

    Menurut Kasatreskrim Polres Sumedang, AKP Uyun Saeful Uyun, setelah ditelusuri kepada pihak manajemen, diketahui oleh polisi bahwa apartemen yang dihuni JAA warga Jakarta itu, adalah apartemen yang disewa atas nama orang tuanya. 

    “Setelah dilaksanakan pemeriksaan oleh Inafis Satuan Reskrim Polres Sumedang terhadap korban ditemukan kunci di saku celana korban dengan nomor kamar 935. Tim Inafis lalu memeriksa kamar no. 935 dan ditemukan berupa kartu mahasiswa atas nama JAA. Adapun korban menyewa kamar tersebut atas nama orang tuanya, Ibu C,” kata Kasatreskrim dalam keterangan tertulis. 

    Mahasiswa teknik lingkungan pada salah satu perguruan tinggi negeri di Jatinangor ini diduga loncat dari apartemen itu melalui jendela. 

    5. ITB Beri Pendampingan

    Institut Teknologi Bandung (ITB) akan memberikan pendampingan kepada keluarga Joshua Angelo Arphan.

    Kepala Biro Komunikasi ITB, Naomi Haswanto, menyatakan bahwa kampus akan terus memantau perkembangan penyelidikan kasus ini.

    “Kami sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian Sumedang dan juga keluarga dalam proses penyelidikan penyebab meninggalnya korban,” ujar Naomi dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Rabu (20/11/2024). 

    Ia menambahkan bahwa tim dari ITB turut hadir dalam proses pemeriksaan medis dan akan membantu serta mendampingi pihak berwenang dan keluarga selama proses penyelidikan. 

    Naomi juga menegaskan bahwa ITB akan menghormati privasi keluarga mendiang dan tidak akan mengungkapkan detail peristiwa ini lebih lanjut tanpa persetujuan dari pihak keluarga dan pihak berwenang. 

    Selain itu, seluruh civitas akademika ITB diimbau untuk menjaga kondusivitas, mengingat bahwa polisi sedang menyelidiki kasus ini.

    “Kami juga mengimbau kepada seluruh pihak, termasuk media, untuk menjaga sensitivitas dalam membahas peristiwa ini demi menghormati keluarga mendiang,” ucapnya. 

    “ITB juga menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas berpulangnya Joshua Angelo Arphan. “Kejadian ini meninggalkan duka cita yang mendalam bagi seluruh komunitas ITB,” pungkas Naomi.

    6. Komitmen ITB

    Institusi Teknologi Bandung (ITB) berkomitmen untuk menekan angka kasus bunuh diri di kalangan mahasiswanya melalui serangkaian upaya, termasuk tes psikologi dan layanan konseling. 

    Langkah ini diambil menyusul dugaan kasus bunuh diri yang menimpa Joshua Angelo Arphan,

    Direktur Kemahasiswaan ITB, Dr Prasetyo Adhitama, menjelaskan bahwa setiap tahun, ITB secara rutin melakukan tes psikologi dan menyediakan layanan konseling bagi mahasiswa baru untuk memahami kondisi kesehatan mental mereka.

     “Dari data 2023-2024 saja, sudah lebih dari 2.500 kali layanan yang diberikan kepada para mahasiswa. Hasilnya, sejumlah mahasiswa didiagnosa memiliki kesehatan mental dengan kategori berat dan sangat berat,” ungkapnya dalam keterangan yang diterima Kompas.com, Rabu (20/11/2024). 

    Prasetyo menambahkan bahwa meskipun persentase mahasiswa yang mengalami masalah kesehatan mental tergolong kecil dibandingkan total jumlah mahasiswa, setiap individu tetap memiliki nilai penting. 

    “Satu mahasiswa pun itu tetap crucial,” tegasnya. 

    Dia menjelaskan bahwa masalah kesehatan mental yang dihadapi mahasiswa sering kali dipicu oleh berbagai faktor, termasuk lingkungan sosial, tekanan akademik, masalah keluarga, dan pertemanan. 

    Beberapa mahasiswa bahkan mengungkapkan bahwa masalah kesehatan mental mereka sudah ada sejak kecil, termasuk sejak di tingkat sekolah dasar hingga menengah atas.

    *) DISCLAIMER:

    Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

    Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

    Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri, satu di antaranya adalah menghubungi kesehatan jiwa di rumah sakit terdekat.

    Kontak bantuan

    Bunuh diri bisa terjadi ketika seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

    Apabila Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

    Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

    Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling.

    Seperti Kemenkes menyediakan Call Center 24 jam Halo Kemenkes di nomor 1500-567.

    Anda juga bisa mengirim pesan singkat ke 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat surat elektronik (surel) kontak@kemkes.go.id. 

    (TribunJabar/Kompas.com)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Bukan Cuma Waktu Peringatan, Ini 4 Perbedaan Hari Anak Sedunia dengan Hari Anak Internasional

    Bukan Cuma Waktu Peringatan, Ini 4 Perbedaan Hari Anak Sedunia dengan Hari Anak Internasional

    TRIBUNJAKARTA.COM – Bukan cuma waktu tanggal peringatannya, ini 4 perbedaan Hari Anak Sedunia dan Hari Anak Internasional.

    Hari Anak Universal atau lebih dikenal dengan Hari Anak Sedunia diperingati setiap 20 November.

    Tahun ini, Hari Anak Sedunia jatuh pada Rabu (20/11/2024).

    Dilansir dari laman Dana Anak-Anak Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNICEF), tema Hari Anak Sedunia 2024 adalah “Listen to the Future (dengarkan masa depan)”

    Hari Anak Sedunia bukan merupakan satu-satunya perayaan Hari Anak. Setiap 1 Juni, masyarakat di dunia juga merayakan Hari Anak Internasional.

    Lantas, apa bedanya Hari Anak Sedunia dengan Hari Anak Internasional?

    Beda Hari Anak Sedunia dan Hari Anak Internasional

    Ilustrasi (pexels.com)

    Dikutip dari Compassion, Hari Anak Sedunia berbeda dengan Hari Anak Internasional. Berikut beberapa perbedaannya:

    1. Waktu perayaan

    Perbedaan paling jelas dari Beda Hari Anak Sedunia dan Hari Anak Internasional adalah waktu perayaannya.

    Hari Anak Sedunia dirayakan setiap 20 November. Sementara Hari Anak Internasional diperingati tiap 1 Juni.

    Namun, banyak negara yang tidak mengakui Hari Anak Internasional jatuh pada 1 Juni.

    Di Amerika Serikat misalnya, Hari Anak Internasional biasanya dirayakan pada Minggu kedua pada Juni.

    2. Pihak yang mendeklarasikan

    Hari Anak Sedunia pertama kali dicetuskan oleh Majelis Umum PBB pada 20 November 1959.

    Saat itu, PBB membuat Deklarasi Hak-hak Anak.

    Kemudian pada 20 November 1989, Majelis Umum PBB mendeklarasikan Konvensi Hak-hak Anak yang memuat hak anak untuk hidup, mendapat kesehatan, pendidikan, dan bermain.

    Sementara Hari Anak Internasional ditetapkan oleh Federasi Demokrasi Internasional Perempuan di Moskow pada 4 November 1949.

    Sejak masa Revolusi Industri dan Perang Dunia, anak-anak mendapat tindakan yang tidak semestinya, seperti dilecehkan, ditindas, dan dicabut hak-haknya.

    Dikutip dari KompasTV, anak-anak juga dieksploitasi dan dimanipulasi sehingga mendapat sorotan selama Konferensi Jenewa pada 1925.

    Para pemimpin dunia memutuskan untuk melindungi anak-anak di seluruh dunia.

    3. Tujuan perayaan

    Hari Anak Sedunia diperingati sebagai salah satu cara untuk menumbuhkan kesadaran pada hak-hak anak di seluruh dunia dan kesejahteraan mereka.

    Dalam konvensi yang disampaikan pada 1989, anak-anak berhak untuk hidup berkeluarga, dilindungi dari kekerasan, diskriminasi, dan didengar.

    Sementara itu, Hari Anak Internasional ditetapkan sebagai upaya untuk melindungi hak-hak anak, mengakhiri pekerja anak, dan menjamin akses terhadap pendidikan.

    4. Sejarah perayaan

    Hari Anak Sedunia pertama kali ditetapkan pada 14 Desember 1954 sesuai dengan resolusi PBB Nomor 836 (XI).

    Saat itu, Hari Anak Sedunia ditetapkan usai penderitaan anak-anak di Eropa akibat Perang Dunia II.

    Kemudian, pada 20 November 1959, PBB mengadopsi Deklarasi Hak Anak dan Konvensi Hak Anak yang disampaikan 30 tahun kemudian, yakni pada 1989.

    Sementara itu, Hari Anak Internasional memiliki timeline lebih jauh lagi.

    Perayaan Hari Anak Internasional berangkat dari sebuah tradisi pada 1856 ketika Pendeta Dr Charles Leonard, pendeta Gereja Universalis Penebus di Chelsea, Massachusetts, mengadakan kebaktian khusus yang difokuskan pada anak-anak.

    Selama beberapa tahun, perayaan bagi anak-anak itu dilakukan, tapi tidak ada upaya dari pemerintah untuk menjadikannya perayaan resmi.

    Para presiden terdahulu secara berkala telah memproklamirkan Hari Anak Nasional, tetapi tidak ada perayaan tahunan Hari Anak Nasional yang ditetapkan secara resmi di Amerika Serikat.

    Beberapa negara yang memperingati Hari Anak Internasional 1 Juni, yakni Armenia, Azerbaijan, Belarus, Estonia, Georgia, Kazakhstan, Kyrgyzstan, Latvia, Lituania, Moldova, Rusia, Tajikistan, Turkmenistan, Ukraina, Uzbekistan.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya