Category: Sindonews.com

  • Lonjakan Penumpang Kereta di Arus Balik Lebaran 2025, KAI Catat 52 Ribu Kedatangan

    Lonjakan Penumpang Kereta di Arus Balik Lebaran 2025, KAI Catat 52 Ribu Kedatangan

    loading…

    Puncak arus balik Lebaran 2025 yang menggunakan moda transportasi kereta api terjadi pada hari ini, Jumat (4/3/2025). Foto/Danandaya Arya Putra.

    JAKARTA – Puncak arus balik Lebaran 2025 yang menggunakan moda transportasi kereta api terjadi pada hari ini, Jumat (4/3/2025). PT KAI Daop 1 Jakarta mencatat sebanyak 52.056 penumpang tiba di sejumlah stasiun wilayah Jakarta dan sekitarnya.

    Manajer Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, mengungkapkan bahwa angka kedatangan penumpang hari ini tergolong tinggi, dengan mayoritas pemudik turun di Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Gambir.

    Baca juga: Puncak Arus Balik Lebaran 2025 Diprediksi pada 5-7 April, Pemudik Diimbau Pulang Lebih Awal

    “Data hari ini menunjukkan angka yang cukup tinggi sebanyak 52.056 penumpang datang di wilayah Daop 1 Jakarta,” ujar Ixfan di Stasiun Pasar Senen, Jumat (4/3/2025).

    Dari jumlah tersebut, sebanyak 34.950 penumpang turun di Stasiun Pasar Senen dan Gambir. Rinciannya, 16.700 orang tiba di Stasiun Gambir dan 18.250 orang di Stasiun Pasar Senen. Sisanya, 17.106 penumpang, turun di stasiun lain seperti Jatinegara, Bekasi, Cikampek, Cikarang, dan Karawang.

    Baca juga: Tol Palikanci Ramai Lancar, Arus Balik Diprediksi Memuncak Sabtu-Minggu

    Ixfan mengimbau kepada seluruh penumpang agar lebih waspada dan teliti terhadap barang bawaannya, terutama saat hendak turun dari kereta. Ia juga mengingatkan para orang tua untuk selalu menjaga dan mengawasi anak-anak, khususnya balita, selama di area stasiun.

    Tak hanya kedatangan, lonjakan penumpang juga terjadi untuk keberangkatan dari Jakarta. Ixfan menyebutkan bahwa hari ini terdapat sekitar 32.000 penumpang yang meninggalkan Jakarta melalui Stasiun Gambir dan Pasar Senen.

    Baca juga: Kurangi Macet Arus Balik, Tol Japek II Selatan Gratis hingga Deltamas

    “Bagi para penumpang yang akan berangkat, sampai dengan saat ini memang juga cukup tinggi, ada sekitar 13 ribuan dari Stasiun Gambir dan 19 ribuan dari Pasar Senen,” jelasnya.

    PT KAI mengimbau masyarakat untuk selalu memperhatikan jadwal keberangkatan dan tetap menjaga keselamatan selama melakukan perjalanan arus balik Lebaran 2025.

    (nnz)

  • Arus Balik Lebaran 2025, ASDP Catat Jumlah Penumpang Menurun 31 Persen

    Arus Balik Lebaran 2025, ASDP Catat Jumlah Penumpang Menurun 31 Persen

    loading…

    PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mencatat pergerakan penumpang dan kendaraan dari Sumatera ke Jawa pada H+2 Lebaran 2025 mengalami penurunan sebesar 31%. Foto/SINDOnews.

    JAKARTA – PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mencatat pergerakan penumpang dan kendaraan dari Sumatera ke Jawa pada H+2 Lebaran 2025, yang jatuh pada 3 April 2025, mencapai 85.286 penumpang dan 22.390 unit kendaraan.

    Jumlah ini mengalami penurunan sebesar 31% dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya.

    Baca juga: Kabaharkam Polri Imbau Pemudik di Bakauheni Waspada di Perjalanan

    Berdasarkan data resmi dari ASDP, mayoritas penyeberangan masih didominasi oleh lintasan Bakauheni – Merak dengan total 84.433 penumpang.

    Sementara itu, lintasan Wika Beton – Ciwandan mencatat 60 penumpang dan BBJ Muara Pilu – BBJ Bonjo sebanyak 793 penumpang.

    Baca juga: H+2 Lebaran, Pelabuhan Bakauheni Mulai Ramai Padati Penumpang ke Pulau Jawa

    Untuk distribusi kendaraan, lintasan Bakauheni – Merak juga mendominasi dengan 21.963 unit kendaraan.

    Disusul oleh lintasan Wika Beton – Ciwandan sebanyak 30 unit, dan BBJ Muara Pilu – BBJ Bonjo sebanyak 397 unit kendaraan.

    Baca juga: Arus Balik Lebaran 2025, ASDP Berlakukan Single Tiket Mulai Besok Malam

    ASDP juga merinci jenis kendaraan yang menyeberang dari Pulau Sumatera ke Jawa pada H+2 Lebaran, yang didominasi oleh kendaraan pribadi, baik roda dua maupun roda empat.

  • Puan Sebut Pertemuan Megawati dan Prabowo Pasca Libur Lebaran, Jubir PDIP: Mohon Bersabar

    Puan Sebut Pertemuan Megawati dan Prabowo Pasca Libur Lebaran, Jubir PDIP: Mohon Bersabar

    loading…

    Kepastian waktu pertemuan Megawati Soekarnoputri dengan Prabowo Subianto akan ditentukan. Foto/SINDOnews.

    JAKARTA – Juru Bicara PDI Perjuangan Yohanis Fransiskus Lema ( Ansy Lema ) menyebut, kepastian waktu pertemuan antara Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Prabowo Subianto akan ditentukan.

    Pernyataan itu sekaligus merespons pernyataan Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani yang menyebut, pertemuan antara Megawati dengan Prabowo akan terwujud usai libur lebaran.

    Baca juga: Didit Prabowo Sowan ke Megawati, PAN: Langkah Positif Redam Dinamika Politik

    “Tanggal definitifnya akan dipastikan selanjutnya, setelah mencocokkan waktu Presiden Prabowo dan Ibu Megawati Soekarnoputri,” terang Ansy saat dihubungi yang dikutip, Jumat (4/4/2025).

    Kendati demikian, Ansy memastikan, pertemuan antara kedua tokoh megara itu hanya tinggal menunggu waktu. Ia meminta agar bisa bersabar lantaran pertemuan itu tak lama lagi.

    Baca juga: Prabowo dan Megawati Akan Bertemu usai Lebaran, Apa yang Dibahas?

    “Pertemuannya tinggal menunggu waktu. Tidak lama lagi. Mohon bersabar,” pungkas Ansy.

    Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Puan Maharani mengatakan, Megawati berharap Prabowo selalu dalam keadaan sehat. Pesan itu dititipkan kepada putra Prabowo yakni Ragowo Hediprasetyo Djojohadikusumo atau Didit yang halalbihalal ke rumah Megawati pada Senin (31/3/2025) lalu.

    Baca juga: Didit Kunjungi Megawati saat Lebaran, Dasco: Sampaikan Pesan dan Salam Prabowo

    Sementara mengenai kapan Megawati dan Prabowo akan bertemu, Puan menilai hal itu bisa saja terlaksana setelah masa lebaran ini.

    “Jadi setelah lebaran ini, setelah libur lebaran pasti ada pertemuan secepatnya,” ujar Puan.

    (nnz)

  • Puan Sebut Pertemuan Megawati dan Prabowo Pasca Libur Lebaran, Jubir PDIP: Mohon Bersabar

    Puan Sebut Pertemuan Megawati dan Prabowo Pasca Libur Lebaran, Jubir PDIP: Mohon Bersabar

    loading…

    Kepastian waktu pertemuan Megawati Soekarnoputri dengan Prabowo Subianto akan ditentukan. Foto/SINDOnews.

    JAKARTA – Juru Bicara PDI Perjuangan Yohanis Fransiskus Lema ( Ansy Lema ) menyebut, kepastian waktu pertemuan antara Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Prabowo Subianto akan ditentukan.

    Pernyataan itu sekaligus merespons pernyataan Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani yang menyebut, pertemuan antara Megawati dengan Prabowo akan terwujud usai libur lebaran.

    Baca juga: Didit Prabowo Sowan ke Megawati, PAN: Langkah Positif Redam Dinamika Politik

    “Tanggal definitifnya akan dipastikan selanjutnya, setelah mencocokkan waktu Presiden Prabowo dan Ibu Megawati Soekarnoputri,” terang Ansy saat dihubungi yang dikutip, Jumat (4/4/2025).

    Kendati demikian, Ansy memastikan, pertemuan antara kedua tokoh megara itu hanya tinggal menunggu waktu. Ia meminta agar bisa bersabar lantaran pertemuan itu tak lama lagi.

    Baca juga: Prabowo dan Megawati Akan Bertemu usai Lebaran, Apa yang Dibahas?

    “Pertemuannya tinggal menunggu waktu. Tidak lama lagi. Mohon bersabar,” pungkas Ansy.

    Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Puan Maharani mengatakan, Megawati berharap Prabowo selalu dalam keadaan sehat. Pesan itu dititipkan kepada putra Prabowo yakni Ragowo Hediprasetyo Djojohadikusumo atau Didit yang halalbihalal ke rumah Megawati pada Senin (31/3/2025) lalu.

    Baca juga: Didit Kunjungi Megawati saat Lebaran, Dasco: Sampaikan Pesan dan Salam Prabowo

    Sementara mengenai kapan Megawati dan Prabowo akan bertemu, Puan menilai hal itu bisa saja terlaksana setelah masa lebaran ini.

    “Jadi setelah lebaran ini, setelah libur lebaran pasti ada pertemuan secepatnya,” ujar Puan.

    (nnz)

  • Retreat Kepala Daerah Gelombang Kedua Segera Digelar, Lokasinya Belum Bisa Dipastikan

    Retreat Kepala Daerah Gelombang Kedua Segera Digelar, Lokasinya Belum Bisa Dipastikan

    loading…

    Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto di kediaman Jokowi, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Jawa Tengah, Kamis (3/4/2025). Foto/Istimewa

    SOLO – Retreat kepala daerah gelombang kedua bakal segera digelar pemerintah. Mereka yang belum mengikuti retreat gelombang pertama di Akademi Militer (Akmil) Magelang akan mengikuti retreat gelombang kedua nanti.

    Namun, lokasi retreat gelombang kedua belum bisa dipastikan. “Kami masih menggodok, tempatnya masih belum bisa dipastikan, bisa di Magelang, bisa ditempat yang lain dengan konsep yang lebih minimalis. Kira-kira 25-30 kepala daerah (ikut retreat gelombang kedua),” ujar Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto di kediaman Jokowi, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Jawa Tengah, Kamis (3/4/2025).

    Dia mengungkapkan ada 49 kepala daerah yang belum mengikuti retreat. “Sebagian akan mengikuti gelombang kedua, yaitu yang kemarin teman-teman di Bali yang tidak sempat ikut, ada juga yang gugatannya ditolak di Mahkamah Konsitusi, jadi kira-kira ada 25 (kepala daerah),” kata Bima Arya.

    Dia menuturkan, anggaran untuk retreat gelombang kedua sudah disiapkan. Namun acara retreat gelombang kedua ini tidak semeriah acara retreat gelombang pertama.

    “Anggarannya sudah disiapkan semua, kami sudah hitung. Anggaran retreat buat seluruh kepala daerah, jadi tinggal nanti konsepnya lebih disederhanakan saja,” ujarnya.

    Bima menjelaskan, retreat kepala daerah dilaksanakan sebanyak tiga gelombang. Usai retreat gelombang kedua selesai digelar, pemerintah akan mengadakan retreat gelombang ketiga.

    “Gelombang terakhir setelah PSU selesai semua. Ada daerah, yang PSU-nya keseluruhan, nanti kami akan alokasikan untuk gelombang terakhir, gelombang ketiga,” jelasnya.

    Bima Arya datang ke Sumber untuk melakukan silaturahmi dengan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi). Dia juga ingin melihat langsung kediaman Jokowi yang saat ini menjadi destinasi wisata baru di Kota Solo.

    “Waktu di retreat itu kata Wali Kota Solo ada destinasi wisata favorit baru, namanya wisata Jokowi. Ternyata (saya) ke sini benar ada wisata Jokowi. Warga dari berbagai daerah datang ke sini, spontanitas pertunjukan kesenian budaya, ada kuliner sumbangan warga, murah meriah sekaligus bisa silaturahmi dengan Jokowi,” tandasnya.

    (rca)

  • Mega Perintahkan Kepala Daerah PDIP Ikut Retreat Gelombang Kedua jika Absen pada Gelombang Pertama

    Mega Perintahkan Kepala Daerah PDIP Ikut Retreat Gelombang Kedua jika Absen pada Gelombang Pertama

    loading…

    Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memerintahkan para kepala daerah dari partai berlambang kepala banteng bermoncong putih itu untuk mengikuti kegiatan retreat gelombang kedua. Foto/Dok SindoNews/Aldhi Chandra

    JAKARTA – Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri memerintahkan para kepala daerah dari partai berlambang kepala banteng bermoncong putih itu untuk mengikuti kegiatan retreat gelombang kedua. Arahan itu ditujukan bagi kepala daerah dari PDIP yang absen dalam kegiatan retreat gelombang pertama.

    Hal itu diungkapkan oleh Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah. Basarah mengatakan, pihaknya sudah menyepakati bahwa kader yang terpilih sebagai kepala daerah dan tak ikut retreat di gelombang pertama, harus dikut pada gelombang kedua.

    “Ya benar sudah ada kesepakatan kami bahwa kada dari PDIP yang belum ikut retreat angkatan pertama akan ikut pada angkatan ke kedua,” kata Basarah saat dikonfirmasi, Kamis (3/4/2025).

    Mantan Wakil Ketua MPR ini menyampaikan, hal itu merupakan arahan dari Megawati. “Ya benar hal tersebut adalah arahan dari Bu Mega,” pungkas Basarah.

    Sebelumnya, Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto menyatakan bahwa retreat kepala daerah gelombang kedua akan dilaksanakan setelah Lebaran. “Oh ya ini segera. Begitu masuk ini harus secepatnya karena memang setelah lebaran,” kata Bima usai menghadiri open house Lebaran di rumah dinas Ketua MPR Ahmad Muzani, Rabu (2/4/2025).

    Bima Arya mengungkapkan, pelaksanaan retreat itu bisa digelar di Magelang seperti yang pertama. Akan tetapi, kata dia, tempat lain bisa juga digunakan. “Lokasinya bisa di Magelang atau bisa di tempat lain. Ada opsi tempat-tempat lain, tapi tentunya karena pesertanya tidak sebanyak angkatan pertama,” ujar dia.

    Terkait konsep pelaksanaan, Bima menegaskan akan disesuaikan dengan jumlah kepala daerah yang mengikuti. Intinya, ia menginginkan agar pembekalan dilaksanakan segera.

    “Karena perlu, teman-teman yang belum dapat pembekalan ini juga menyamakan frekuensi tentang program-program prioritas pemerintah,” pungkasnya.

    (rca)

  • ART Lagi Mudik, Menteri Raja Juli Antoni Bantu Istri Beres-Beres Rumah

    ART Lagi Mudik, Menteri Raja Juli Antoni Bantu Istri Beres-Beres Rumah

    loading…

    Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni mengunggah video aktivitasnya ketika libur Lebaran 2025 di akun media sosial Instagramnya. Foto/Tangkapan layar Instagram Raja Juli Antoni

    JAKARTA – Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni mengunggah video aktivitasnya ketika libur Lebaran 2025 di akun media sosial Instagramnya. Dia membersihkan rumah karena asisten rumah tangganya sedang mudik Lebaran ke kampung halaman.

    Dia tampak membersihkan ruang makan dan dapur dengan sapu dan pengki. Sekretaris Jenderal Partai Solidaritas Indonesia (PSI) itu tidak lupa untuk mengepel.

    “Salam hormat untuk para mbak dan teteh ART,” tulis Raja Juli Antoni dalam akun Instagramnya dikutip Kamis (3/4/2025).

    Banyak netizen mengomentarinya. Mereka mengapresiasi Raja Juli Antoni. Dia dianggap tidak sungkan untuk membantu istrinya membersihkan rumah walaupun tak ada ART.

    “Semangat mas Men, makin menghormati peran ART @rajaantoni kan, belum lagi nyuci nyetrika,” kata akun Instagram boedyantoe.

    “Paket lengkap banget pak menteri! Jadi ayah baik bisa, jadi suami yang baik juga bisa,” kata akun nikisopiyanti.

    “Ini baru keren, suami yang enggak kaku urusin pekerjaan rumah,” tulis akun erwindarius0.

    “Jadi mbak ART itu enggak mudah ya,” tulis akun abdul_rifky_aditya.

    Diketahui, menjelang Hari Raya Lebaran, fenomena mudik ART menjadi hal yang rutin terjadi di banyak rumah tangga di Indonesia. Para ART yang mayoritas berasal dari luar kota memanfaatkan momen Lebaran untuk pulang ke kampung halaman, berkumpul bersama keluarga, dan merayakan hari kemenangan setelah sebulan berpuasa.

    Mudik ART ini menjadi tantangan tersendiri, terutama di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, dan Surabaya. Banyak keluarga yang mengandalkan ART untuk mengurus rumah, menjaga anak, dan menyiapkan makanan sehari-hari.

    Ketika para ART mudik, para majikan harus mencari solusi, mulai dari mengandalkan jasa asisten harian hingga terpaksa mengurus rumah sendiri.

    (rca)

  • Saksikan Malam Ini di INTERUPSI Siapa Suruh Datang Jakarta? Bersama Ariyo Ardi, Anisha Dasuki, Chico Hakim, dan Narasumber Lainnya, Live di iNews

    Saksikan Malam Ini di INTERUPSI Siapa Suruh Datang Jakarta? Bersama Ariyo Ardi, Anisha Dasuki, Chico Hakim, dan Narasumber Lainnya, Live di iNews

    loading…

    Saksikan Malam Ini di INTERUPSI Siapa Suruh Datang Jakarta? Bersama Ariyo Ardi, Anisha Dasuki, Chico Hakim, dan Narasumber Lainnya, Live di iNews

    JAKARTA – Setiap tahun, arus urbanisasi ke Jakarta semakin deras, terutama setelah momen Lebaran. Banyak perantau dari berbagai daerah berbondong-bondong menuju Ibu Kota dengan harapan mendapatkan kehidupan yang lebih baik. Namun, fenomena ini menimbulkan banyak tantangan, baik bagi para pendatang maupun pemerintah daerah. Pertanyaannya, Apakah Jakarta benar-benar masih menjadi ‘kota impian’ bagi para perantau?

    Dalam episode terbaru INTERUPSI akan mengupas tuntas realitas di balik lonjakan pendatang baru ke Jakarta. Dengan mengangkat tema “SIAPA SURUH DATANG JAKARTA” bersama Ariyo Ardi, Anisha Dasuki, dan para narasumber kredibel di bidangnya, menghadirkan berbagai perspektif dari para pakar pemerintah daerah yang akan mengulas dampak sosial, ekonomi, dan kebijakan yang berkaitan dengan urbanisasi.

    Jakarta adalah simbol kesuksesan. Peluang kerja yang lebih luas, fasilitas yang lebih maju, serta kehidupan yang lebih modern menjadi daya tarik utama. Namun, di balik gemerlap ibu kota, realita kehidupan justru tak semudah yang dibayangkan. Persaingan ketat, biaya hidup tinggi, serta keterbatasan lapangan pekerjaan sering kali membuat banyak pendatang akhirnya terjebak dalam kehidupan yang tidak sesuai ekspektasi. Lantas, apa yang menyebabkan gelombang urbanisasi ini terus berulang? Dan bagaimana para pakar menanggapi persoalan ini?

    Saksikan selengkapnya di INTERUPSI “SIAPA SURUH DATANG JAKARTA?” bersama para narasumber Chico Hakim-Stafsus Gubernur Jakarta, Achmad Yani-Anggota DPRD DKI Jakarta, Yayat Supriatna-Pengamat Tata Kota, Imam Prasodjo-Sosiolog UI, malam ini pukul 20.00 WIB, Live hanya di iNews.

    (zik)

  • Indonesia Kirim Bantuan Kemanusiaan ke Myanmar Senilai 1,2 Juta Dolar AS

    Indonesia Kirim Bantuan Kemanusiaan ke Myanmar Senilai 1,2 Juta Dolar AS

    loading…

    Pemerintah Indonesia mengirimkan bantuan kemanusiaan untuk korban gempa bumi di Myanmar yang terjadi pada Jumat (28/3/2025). Pengiriman bantuan ini merupakan instruksi Presiden Prabowo Subianto. Foto/Danandaya

    JAKARTA – Pemerintah Indonesia mengirimkan bantuan kemanusiaan untuk korban gempa bumi di Myanmar yang terjadi pada Jumat (28/3/2025). Pengiriman bantuan ini merupakan instruksi langsung dari Presiden Prabowo Subianto .

    Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono menyampaikan, berdasarkan hasil rapat bersama negara ASEAN, pemerintah Myanmar saat ini membutuhkan bantuan seperti shelter, alat-alat kesehatan, serta obat-obatan. Maka dari itu, pengiriman bantuan dari pemerintah Indonesia senilai 1,2 juta dolar AS meliputi hal-hal yang dibutuhkan oleh korban gempa di Myanmar.

    “Jumlah bantuan yang kita sampaikan kurang lebih ada 124 ton barang nilainya 1,2 juta US Dollar,” kata Sugiono di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Kamis (3/4/2025).

    Dalam kesempatan itu, dia pun menyampaikan bahwa situasi di Myanmar kini belum dikatakan kondusif. Upaya pencarian korban jiwa terus dilakukan.

    “Berdasarkan catatan yang kami miliki, sampai hari ini ada 2.886 korban jiwa dan 4.636 luka-luka. Sementara masih ada kurang lebih 300 orang yang dinyatakan hilang,” tuturnya.

    Sugiono menyampaikan bahwa hingga kini belum ada warga negara Indonesia yang dinyatakan sebagai korban akibat gempa dahsyat tersebut. “Kita harap seluruh warga negara Indonesia yang ada di sana dalam kondisi yang baik,” ujarnya.

    (zik)

  • 26 Jenderal Baru Polri Dilantik Sehari sebelum Lebaran, Lengkap dengan Jabatannya

    26 Jenderal Baru Polri Dilantik Sehari sebelum Lebaran, Lengkap dengan Jabatannya

    loading…

    Upacara kenaikan pangkat perwira Polri di Rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan, 30 Maret 2025. Foto/Dok Polri

    JAKARTA – Terdapat 26 jenderal baru Polri yang menjalani upacara kenaikan pangkat sebelum Lebaran 2025. Mereka semua termasuk dalam 38 Perwira Polri yang naik pangkat.

    Jenderal baru di sini berarti mereka yang baru saja menyandang pangkat golongan Perwira Tinggi (Pati). Pangkat mereka yang sebelumnya Komisaris Besar (Kombes), naik menjadi Brigadir Jenderal ( Brigjen ).

    Upacara kenaikan pangkat dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo pada Minggu (30/3/2025). Kenaikan pangkat itu berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor STR/8/8/III/KEP/2025 yang rilis tanggal 27 Maret 2025.

    26 Jenderal Baru Polri Dilantik Sehari sebelum Lebaran
    1. Brigjen Pol Andi Herindra Rahmawan, Direktur Perlindungan dan Optimasi Lahan Pada Direktorat Jenderal Lahan dan Irigasi Pertanian Kementerian Pertanian
    2. Brigjen Pol Hery Wiyanto, Inspektur Wilayah Pada Inspektorat Utama Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga
    3. Brigjen Pol Sunarto, kepala biro Hubungan Masyarakat dan Informatika Publik Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga
    4. Brigjen Pol Novriturangga Effendy, Staf Khusus Ketua Dewan Perwakilan Daerah RI
    5. Brigjen Pol Esmed Eryadi Staf Khusus Ketua Dewan Perwakilan Daerah RI
    6. Brigjen Pol Diki Budiman, Inspektur Investigasi Kementerian Perindustrian RI
    7. Brigjen Pol Leonardus Simarmata, Inspektur III Pada Inspektorat Jenderal Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman
    8. Brigjen Pol Budi Satria Wiguna, Direktur Pengendalian Risiko dan Pencegahan Korupsi Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman
    9. Brigjen Pol Julisa Kusumowardono, Direktur Keterbukaan Publik, Transparansi dan Akuntabilitas Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman
    10. Brigjen Pol Boro Windu Danandito, Dircegah Kortastipikor Polri
    11. Brigjen Pol Edi Ciptianto, Pengembang Teknologi Informasi Kepolisian Utama TK. II Divtik Polri
    12. Brigjen Pol Faizal, Dirgakkum Korlantas Polri
    13. Brigjen Pol Firman Nainggolan, Widyaiswara Kepolisian Utama TK. II Sespim Lemdiklatpolri
    14. Brigjen Pol Gatot Mangkurat Putra Danpaspelopor Korbrimob Polri
    15. Brigjen Pol Idil Tabransyah, Dirpolair Korpolairud Baharkam Polri
    16. Brigjen Pol Lilik Apriyanto Agen Intelijen Kepolisian Utama TK II Baintelkam Polri
    17. Brigjen Pol Moch Sagi Dharma Adhyakta, Karofaskon Slog Polri
    18. Brigjen Pol Priyo Waseso, Widyaiswara Kepolisian Utama TK. II Sespim Lemdiklat Polri
    19. Brigjen Pol Sonny Irawan, Kasespimma Lemdiklat Polri
    20. Brigjen Pol Tory Kristianto, Dirpolsatwa Korsabhara Baharkam Polri
    21. Brigjen Pol Turman Sormin Siregar, Widyaiswara Kepolisian Utama TK. II Sespim Lemdiklat Polri
    22. Brigjen Pol Ucu Kuspriyadi, Karorenmin Itwasum Polri
    23. Brigjen Pol Yohanes Ragil Heru Susetyo, Karopsi SSDM Polri
    24. Brigjen Pol Yudo Hermanto, Karopaminal Divpropam Polri
    25. Brigjen Ari Wahyu Widodo, Wakapolda Aceh
    26. Brigjen Latif Usman, Wakapolda Jawa Tengah.

    Itulah 26 jenderal baru Polri setelah kenaikan pangkat sebelum Lebaran 2025, lengkap dengan jabatannya saat ini.

    (zik)