Category: Sindonews.com

  • Deretan Komandan Paspampres Berasal dari Kopassus, Nomor 5 Kini Jabat Panglima TNI

    Deretan Komandan Paspampres Berasal dari Kopassus, Nomor 5 Kini Jabat Panglima TNI

    loading…

    Deretan Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) yang berasal dari Komando Pasukan Khusus (Kopassus) menarik untuk diketahui. Foto/Dok SindoNews/Isra Triansyah

    JAKARTA – Deretan Komandan Pasukan Pengamanan Presiden ( Paspampres ) yang berasal dari Komando Pasukan Khusus ( Kopassus ) menarik untuk diketahui. Nomor 5 yang diulas dalam artikel ini kini menjabat sebagai Panglima TNI.

    Dikutip dari laman resmi TNI, Paspampres memiliki tugas pokok melaksanakan pengamanan fisik langsung jarak dekat setiap saat dan di mana pun berada kepada Presiden RI, Wakil Presiden RI, dan Tamu Negara setingkat Kepala Negara/Pemerintahan beserta keluarganya, serta tugas protokoler khusus pada upacara-upacara kenegaraan yang dilakukan baik di lingkungan Istana Kepresidenan maupun di luar lingkungan Istana Kepresidenan dalam rangka mendukung tugas pokok TNI.

    Nah, tercatat ada delapan tokoh yang pernah dan masih menjabat Komandan Paspampres atau Danpaspampres sejak era Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang berasal dari Kopassus atau Korps Baret Merah. Siapa saja?

    1. Agus SutomoPurnawirawan TNI Angkatan Darat (AD) dengan pangkat terakhir Letnan Jenderal (Letjen) ini pernah menjabat Danpaspampres era Presiden SBY periode 2011–2012. Pria kelahiran Klaten, Jawa Tengah, 14 Agustus 1960 ini merupakan alumnus Akademi Militer (Akmil) 1984 berasal dari kecabangan infanteri dan cukup lama berkarier di Kopassus.

    Setelah menjadi Danpaspampres, Agus pernah mengemban sejumlah jabatan seperti Danjen Kopassus (2012–2014), Pangdam Jaya (2014–2015), Dankodiklat TNI-AD (2015–2016), Dansesko TNI (2016–2017), dan Irjen Kemhan RI (2017–2018).

    2. Doni MonardoPria kelahiran Cimahi, Jawa Barat, 10 Mei 1963 ini pernah menjabat Danpaspampres periode 2012-2014 di era Presiden SBY. Setelah menjabat Danpaspampres, dia menjabat Danjen Kopassus (2014–2015), Pangdam XVI/Pattimura (2015–2017), Pangdam III/Siliwangi (2017–2018), Sekjen Wantannas (2018–2019), dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana atau BNPB (2019–2021).

    Doni merupakan lulusan Akmil 1985 berasal dari kecabangan Infanteri (Kopassus). Letnan Jenderal TNI (Purn) ini wafat meninggal dunia di Rumah Sakit Siloam, Jakarta pada Minggu, 3 Desember 2023.

    3. Andika PerkasaPria kelahiran Bandung, Jawa Barat, 21 Desember 1964 ini pernah menjabat Danpaspampres pada 2014 era Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi). Dia merupakan lulusan Akmil 1987.

    Beberapa jabatan yang pernah diemban Andika setelah menjabat Danpaspampres adalah Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XII/Tanjungpura (2016), Komandan Komando Pembina Doktrin, Pendidikan dan Latihan Angkatan Darat atau Dankodiklatad (2018).

  • Menhub Pastikan Arus Balik Lebaran Lancar Jelang One Way Nasional

    Menhub Pastikan Arus Balik Lebaran Lancar Jelang One Way Nasional

    loading…

    Arus balik Lebaran 2025 di Tol Cipali ramai lancar, Sabtu (5/4/2025) malam. FOTO/ARI SANDITA

    SEMARANG – Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi menyatakan arus balik Lebaran 2025 sejauh ini berjalan cukup lancar. Rekayasa lalu lintas berupa one way nasional akan digelar mulai Minggu (6/4/2025) hari ini.

    Hal itu disampaikan Dudy saat meninjau langsung kondisi lalu lintas di Gerbang Tol Banyumanik, Kota Semarang, Sabtu (5/4/2025) malam.

    “Malam ini kami melihat kondisi di lapangan bersama Bapak Kakorlantas dan jajaran Jasa Marga, arus balik sejauh ini cukup berjalan dengan lancar,” kata Dudy kepada media, Sabtu (5/4/2025).

    Peninjauan dilakukan menjelang diberlakukannya sistem one way nasional pada Minggu (6/4/2025) pagi. Pemerintah berharap kebijakan tersebut bisa memperlancar arus kendaraan dan mencegah kemacetan parah di sejumlah titik rawan.

    “Ini sebagai persiapan juga untuk besok akan diperlakukan one way nasional. Harapannya bisa kita gunakan untuk mengurai kepadatan lalu lintas,” ujarnya.

    Ia mengimbau masyarakat yang hendak melakukan perjalanan arus balik agar tetap mematuhi aturan lalu lintas dan mengikuti petunjuk petugas di lapangan.

    “Kami mengharap masyarakat dalam melakukan perjalanan arus balik tetap berhati-hati, waspada, jaga kondisi, tidak terlalu memaksakan diri, sehingga bisa selamat sampai tujuan,” katanya.

    Angka Kecelakaan TurunMenhub Dudy mengklaim angka kecelakaan lalu lintas selama masa mudik dan arus balik Lebaran 2025 menurun dibandingkan tahun sebelumnya. “Alhamdulillah sampai sejauh ini laka lantas atau tingkat kecelakaan menurun. Harapan kami ini bisa kita pertahankan,” katanya.

    Menurutnya, penurunan angka kecelakaan menjadi indikator sistem pengamanan dan rekayasa lalu lintas selama periode mudik tahun ini. Dudy mengimbau kepada pemudik untuk tetap mewaspadai kondisi lapangan saat menempuh perjalanan.

  • Rest Area Penuh, Kapolri Usul Pemudik Bisa Keluar-Masuk Tol untuk Istirahat Tanpa Kena Biaya Tambahan

    Rest Area Penuh, Kapolri Usul Pemudik Bisa Keluar-Masuk Tol untuk Istirahat Tanpa Kena Biaya Tambahan

    loading…

    Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo memberikan keterangan pers di Stasiun Semarang Tawang, Semarang, Sabtu (5/4/2025). FOTO/DINAR FITRA

    SEMARANG Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta PT Jasa Marga Tbk (JSMR) memberikan keringanan biaya tol bagi para pemudik yang ingin keluar tol sementara waktu untuk beristirahat di luar rest area, lalu masuk kembali ke jalur bebas hambatan. Permintaan tersebut dilatarbelakangi keterbatasan daya tampung rest area yang diprediksi tak mampu menampung seluruh pemudik saat puncak arus balik.

    “Kalau kondisi arus baliknya sudah mencapai puncaknya, tentunya tidak semua rest area bisa menampung,” ujar Listyo di Stasiun Semarang Tawang, Semarang, Sabtu (5/4/2025).

    Sedianya sistem tol saat ini masih mengenakan biaya penuh jika kendaraan masuk dan keluar gerbang tol, meskipun hanya sebentar. Listyo menyarankan agar masyarakat yang kelelahan bisa keluar tol sementara dan mencari tempat istirahat di sekitar jalur arteri.

    Karena itu, Kapolri meminta agar Jasa Marga mencari solusi agar pemudik tak terbebani biaya tambahan. “Nanti kami akan sampaikan ke Jasa Marga, untuk siapkan semuanya, agar masyarakat tidak terbebani saat rest area tidak ada, tapi capek, bisa keluar ke Arteri, masuk lagi jalur tol,” katanya.

    Bagi pemudik yang ingin beristirahat di jalur arteri, Kapolri meminta agar tidak di bahu jalan. Kapolri menambahkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan pengelola tol untuk mencari skema teknis agar hal tersebut bisa diterapkan tanpa melanggar aturan yang ada.

    “Yang penting (istirahat) jangan di bahu jalan karena itu berbahaya,” katanya.

    (abd)

  • Kapolri Sebut One Way Arus Balik Bisa Diberlakukan Lebih Cepat dari Jadwal

    Kapolri Sebut One Way Arus Balik Bisa Diberlakukan Lebih Cepat dari Jadwal

    loading…

    Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo memberikan keterangan pers saat meninjau pelayanan mudik di Stasiun Semarang Tawang, Sabtu (5/4/2025). FOTO/Dinar Fitra Maghiszha

    SEMARANGKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan akan memberlakukan sistem one way nasional arus balik Lebaran mulai Minggu (6/4/2025) besok. Namun penerapan one way bisa lebih cepat dari jadwal semula.

    Menurut Kapolri, kepolisian terus memantau data lalu lintas yang masuk dari berbagai titik untuk menentukan waktu yang tepat dalam menerapkan sistem satu arah.

    “Jadi sampai saat ini kita terus mengikuti traffic counting, baik yang ada di Jawa Tengah, dan juga kita akan terus ikuti,” kata Kapolri saat meninjau pelayanan mudik di Stasiun Semarang Tawang, Sabtu (5/4/2025).

    Sedianya sesuai rencana, penerapan one way secara nasional dijadwalkan berlangsung mulai Minggu (6/4/2025), tapi keputusan bisa berubah menyesuaikan situasi lapangan.

    “Memang one way nasional kita jadwalkan besok, namun demikian tentunya kita juga akan menyesuaikan dengan dinamika di lapangan,” ujarnya.

    Kapolri menjelaskan ada sejumlah indikator yang dipantau untuk menentukan perlunya percepatan pelaksanaan one way, termasuk jumlah volume kendaraan per jam, sesuai data Ditlantas Polda Jateng.

    “Kalau memang dari hitungan yang ada dengan beberapa indikator yang kita siapkan memang harus lebih cepat kita melaksanakan one way nasional, maka akan kita informasikan,” katanya.

    Agar masyarakat tidak terkejut dengan perubahan jadwal tersebut, sosialisasi secara luas akan dilakukan sebelum keputusan diberlakukan. “Akan kita sosialisasikan sehingga masyarakat bisa terinformasi lebih awal,” katanya.

    (abd)

  • Besok Digelar One Way Nasional

    Besok Digelar One Way Nasional

    loading…

    Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menyatakan one way nasional dari Tol Semarang hingga Tol Jakarta akan digelar Minggu (6/4/2025). FOTO/DOK.SindoNews

    SEMARANG – Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menyatakan one way nasional akan digelar Minggu (6/4/2025). Hari itu diprediksi menjadi puncak arus balik Lebaran 2025.

    Untuk diketahui, one way nasional merujuk pada rekayasa lalu lintas satu arah dari Tol Semarang hingga Tol Jakarta.

    “Besok, kita rencananya akan melaksanakan one way nasional sambil mengikuti traffic counting sebagai acuan kita melaksanakan kebijakan one way lokal maupun nasional,” kata Kapolri dalam keterangan tertulis yang diterima wartawan, Sabtu (5/4/2025).

    Kapolri telah mendapatkan laporan 2 kali digelar one way lokal pada periode arus mudik Lebaran. Sementara pada arus balik ini sudah 1 kali dilaksanakan one way lokal. Untuk data sementara, saat ini tercatat kurang lebih 40% masyarakat sudah melaksanakan kegiatan arus balik dengan proyeksi 2,1 atau 2,2 juta masyarakat yang melaksanakan mudik.

    “Ada peningkatan di arus mudik kemarin yang tentunya harus diantisipasi karena arus balik ini waktunya lebih pendek dibanding arus mudik,” ujarnya.

    Jenderal Sigit menginstruksikan jajarannya untuk selalu siaga di lapangan mengatur lalu lintas dengan baik, serta memberikan pelayanan baik di jalur tol maupun arteri.

    “Saya minta jajaran untuk betul-betul stand by ada di lapangan mengatur dengan baik dan memberikan pelayanan baik di jalur tol maupun di arteri karena memang ini membutuhkan rekayasa yang tentunya terus dinamis,” ujarnya.

    Sementara itu, Kapolri siang tadi juga meninjau Rest Area KM 456 Tol Semarang-Solo, Jateng, persiapan arus balik libur lebaran 2025. Pada kegiatan itu, Sigit mengaku cukup puas dengan fasilitas yang ada di rest area.

    Menurutnya, rest area ini menjadi salah satu favorit masyarakat yang mudik maupun balik, serta ke tujuan kota-kota yang ada di Jawa Tengah.

    “Tentunya kita melihat pelayanan yang ada di rest area cukup lengkap fasilitasnya mulai dari parkir, tempat istirahat dimana di dalamnya ada fasilitas-fasilitas yang melengkapi antara lain ada kursi pijat, tempat tidur, pemeriksaan kesehatan juga ada, kemudian tenant-tenant melayani masyarakat yang memerlukan makan, minum, dan toilet juga ada,” katanya.

    (abd)

  • Sejumlah Wilayah di Indonesia Terendam Banjir, Ini Daftarnya

    Sejumlah Wilayah di Indonesia Terendam Banjir, Ini Daftarnya

    loading…

    Banjir merendam sekolah di Kelurahan Ilir Kecamatan Gunungsitoli, Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara. FOTO/BNPB

    JAKARTA – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat bencana hidrometeorologi basah berupa banjir masih melanda sejumlah wilayah Tanah Air hingga Sabtu (5/4/2025). Sejumlah rumah tinggal dan fasilitas pendidikan terdampak banjir.

    Kejadian pertama dilaporkan dari Kabupaten Kampar, Provinsi Riau. Akibat hujan dengan intensitas yang tinggi dan dengan durasi yang cukup lama, banjir terjadi di Desa Penyasawan, Kecamatan Kampar.

    “Bencana tersebut telah menyebabkan 180 KK, 200 rumah warga, satu unit fasilitas ibadah dan satu kantor desa terdampak pada hari Jumat (4/4) pukul 00.22 WIB,” kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam keterangannya, Sabtu (5/4/2025).

    Aam, sapaan karibnya, menyebut BPBD Kabupaten Kampar telah melakukan kaji cepat, pendataan dan berkoordinasi dengan dinas sosial serta pemerintah setempat untuk mendistribusikan bantuan kepada warga terdampak.

    Selanjutnya, Aam menyebut banjir juga merendam Desa Sifaelete yang berada di Kelurahan Ilir Kecamatan Gunungsitoli, Kota Gunungsitoli, Provinsi Sumatera Utara.

    “Sebanyak 120 KK terdampak akibat peristiwa yang dipicu oleh tingginya intensitas hujan yang berlangsung cukup lama pada hari Jumat (4/4) pukul 13.00 WIB,” ujarnya.

    “Untuk kerugian materiil yang dilaporkan tercatat sebanyak 120 rumah, satu fasilitas pendidikan, tiga akses jalan dan 17 ruko terdampak,” tambahnya.

    BPBD Kota Gunungsitoli lakukan asesmen dan berkoordinasi lintas sektor dengan dinas terkait serta bersama-sama dengan masyarakat melakukan pembersihan sampah dan material yang menyumbat drainase.

  • JK Nilai Program MBG Perlu Dievaluasi, Pelaksanaan Diserahkan ke Daerah, Bukan BGN

    JK Nilai Program MBG Perlu Dievaluasi, Pelaksanaan Diserahkan ke Daerah, Bukan BGN

    loading…

    Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) memberikan keterangan kepada wartawan, Sabtu (5/4/2025). FOTO/ACHMAD AL FIQRI

    JAKARTA – Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menilai pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) perlu dievaluasi. Menurutnya, pelaksanaan MBG sebaiknya diserahkan kepada pemerintah daerah, bukan Badan Gizi Nasional (BGN).

    “Evaluasi pelaksanaan. Kan semuanya dievaluasi. Bukan evaluasi projek, tidak. Evaluasi pelaksanaan,” kata JK kepada wartawan, Sabtu (5/4/2025).

    Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) ini berkata, evaluasi pelaksanaan bisa mencakup lembaga yang menyelenggaralan MBG. “Ya bagaimana, apakah dibutuhkan secara nasional (atau) dilokalkan?” ujar JK.

    Menurutnya, beban BGN terlalu berat bila harus menyelenggarakan MBG di seluruh wilayah hingga tingkat kecamatan. Untuk itu, JK menyarankan agar pelaksanaan program MBG bisa diberikan pada pemerinrah daerah.

    “Kalau ini kan BGN sampai ke kecamatan, mana bisa. Serahkan ke daerah saja pelaksanaan contohnya,” ucap JK.

    Sebelumnya, Badan Gizi Nasional (BGN) menyatakan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) telah berjalan di 38 provinsi di Indonesia. Hal itu diungkap Kepala BGN Dadan Hindayana usai melaporkan perkembangan pelaksanaan Program MBG kepada Presiden Prabowo Subianto pada Senin (24/2/2025).

    “Tadi hanya melaporkan terkait dengan pelaksanaan Program Makan Bergizi yang hari ini alhamdulillah sudah lengkap di 38 provinsi, karena yang Papua Tengah baru berjalan hari ini, dan hari ini sudah bertambah 117 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi,” ujar Dadan di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta.

    Dadan menekankan capaian ini menjadi langkah signifikan dalam pemerataan akses gizi bagi masyarakat. Dadan juga menyebut pekan ini program tersebut sudah bisa melayani lebih dari 2 juta penerima manfaat. “Jadi dalam waktu satu setengah bulan, alhamdulillah sekarang sudah mencapai di 38 provinsi dan di 693 satuan pelayanan. Minggu ini insyaAllah sudah bisa melayani lebih dari 2 juta penerima manfaat,” jelasnya.

    (abd)

  • Refleksi 50 Tahun Wafatnya Chiang Kai-shek

    Refleksi 50 Tahun Wafatnya Chiang Kai-shek

    loading…

    Harryanto Aryodiguno, Ph.D, Dosen Hubungan Internasional President University. Foto/Dok.SindoNews

    Harryanto Aryodiguno, Ph.D
    Dosen Hubungan Internasional President University

    PADA tanggal 5 April 2025, Taiwan memperingati 50 tahun wafatnya Presiden Chiang Kai-shek, pemimpin Republik China yang perjalanannya sangat menentukan arah sejarah China modern dan masa depan Taiwan.

    Dalam ingatan sejarah, Chiang sering dihadirkan sebagai tokoh yang memimpin pemerintahan otoriter dan pemegang peran sentral dalam kampanye anti-komunis pasca-perang saudara China. Namun, seiring waktu dan terutama dalam konteks demokrasi Taiwan saat ini, sosok Chiang menjadi simbol reflektif yang lebih kompleks—antara warisan, luka, dan harapan.

    Dulu, tanggal wafat Chiang adalah hari nasional yang penuh penghormatan; kini, generasi muda Taiwan banyak yang tidak lagi memiliki relasi emosional terhadap figur ini.

    Namun ketidakterikatan ini bukanlah bentuk pelupaan sejarah, melainkan hasil dari sebuah proses demokratisasi yang telah membebaskan masyarakat dari politik kultus individu. Hal ini menjadi indikator sehatnya ruang publik Taiwan pasca-otoritarianisme.

    Ironisnya, dalam dinamika politik kontemporer, Partai Progresif Demokratik (DPP)—yang dikenal sebagai oposisi keras terhadap warisan KMT dan Chiang—justru mulai menggunakan simbolisasi Chiang dalam narasi politik tertentu, khususnya dalam menegaskan posisi “anti-komunis” mereka.

    Dalam kondisi ini, terlihat bahwa demokrasi bukanlah milik satu ideologi atau satu partai, melainkan ruang bersama yang terus dinegosiasikan oleh seluruh elemen bangsa.

    Namun, substansi dari peringatan ini lebih dari sekadar simbol. Ia menjadi momen penting untuk menegaskan kembali bahwa demokrasi adalah cita-cita utama rakyat Taiwan—dan juga, secara historis dan moral, cita-cita rakyat China yang sejati.

    Demokrasi Taiwan hari ini bukan hanya pencapaian institusional, tetapi merupakan manifestasi dari semangat kebangsaan China yang telah lama diperjuangkan oleh generasi perintis Republik China sejak zaman Sun Yat-sen.

    Dalam konteks inilah, Taipei bukan sekadar ibu kota administratif, melainkan representasi hidup dari apa yang bisa dicapai oleh sebuah “China Demokratis”.

  • Puncak Arus Balik Lebaran, 57 Ribu Kendaraan Lintasi Tol Cipali Menuju Jakarta

    Puncak Arus Balik Lebaran, 57 Ribu Kendaraan Lintasi Tol Cipali Menuju Jakarta

    loading…

    Pada H+5 Lebaran 2025 atau hari ini Sabtu (5/4/2025) diprediksi menjadi puncak arus balik. Tercatat lebih 57 ribu kendaraan melintasi Tol Cipali menuju Jakarta. Foto/Astra Tol Cipali

    CIREBON – Pada H+5 Lebaran 2025 atau hari ini Sabtu (5/4/2025) diprediksi menjadi puncak arus balik. Hingga siang, tercatat lebih dari 57 ribu kendaraan melintasi Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) menuju Jakarta.

    “Terhitung sejak pukul 00.00 WIB hingga 12.00 WIB, sekitar 57,3 ribu kendaraan melalui Cikopo (dari Cirebon menuju Jakarta), meningkat sekitar 57% dibandingkan volume lalu lintas di jam yang sama kemarin, dengan rata-rata 4,7 ribu kendaraan melintas per jamnya,” ujar Corporate Communications & Sustainability Management Dept Head Astra Tol Cipali, Ardam Rafif Trisilo, Sabtu (5/4/2025).

    Ardam menjelaskan, meski terjadi peningkatan volume kendaraan, terpantau arus lalu lintas di Tol Cipali mulai dari KM 188 hingga KM 72 dari arah Jawa Tengah menuju Jakarta ramai lancar.

    Baik di jalur utama arah Jakarta maupun di jalur pemberlakuan rekayasa lalu lintas sistem one way ke arah Jakarta.

    “Selain itu, kondisi 8 rest area terpantau ramai pengunjung, namun tetap dengan lahan parkir dan toilet yang tersedia untuk memenuhi kebutuhan pengguna jalan,” tuturnya.

    Berdasarkan pantauan SindoNews, tak hanya di Jalan Tol Cipali, di Jalan Tol Palimanan-Kanci (Palikanci) dari arah Jawa Tengah menuju Jakarta pun terpantau ramai lancar, seperti di KM 191-KM 194 kawasan Plumbon.

    Di rest area KM 207A dan KM 208B pun terpantau tak ada kemacetan di pintu masuknya.

    Namun, pemudik yang menuju ke Jakarta harus berhati-hati saat melintasi Tol Palikanci. Pasalnya, di sejumlah titiknya terjadi hujan meski dengan intensitas ringan sebagaimana di KM 206 Tol Palikanci.

    (shf)

  • Lajur Kiri untuk Mendahului, Lajur Kanan untuk Rest Area

    Lajur Kiri untuk Mendahului, Lajur Kanan untuk Rest Area

    loading…

    Korlantas Polri mengingatkan para pemudik yang melintasi sistem one way saat puncak arus balik Lebaran 2025 untuk memperhatikan perbedaan arah lajur kendaraan. Foto/Dok.SindoNews

    SEMARANG – Korlantas Polri mengingatkan para pemudik yang melintasi sistem one way saat puncak arus balik Lebaran 2025 untuk memperhatikan perbedaan arah lajur kendaraan.

    Dalam sistem ini, fungsi lajur kanan dan kiri berubah. Untuk itu, pengendara diminta lebih waspada agar perjalanan tetap aman.

    Dirgakkum Korlantas Polri, Brigjen Pol Slamet Santoso menegaskan pentingnya pemahaman pengemudi terhadap sistem one way yang berlaku di sejumlah ruas tol utama.

    “Kalau dia berjalan di jalur one way, berarti yang kanan lebih lambat, yang kiri untuk mendahului. Karena rest areanya ada di sebelah kanan,” jelas Slamet di GT Kalikangkung, dikutip Sabtu (5/4/2025).

    Menurutnya, kebiasaan berkendara di jalur normal tidak berlaku dalam skema one way.

    Di jalur biasa, pengemudi terbiasa mendahului lewat kanan, namun saat one way, posisi tersebut bergeser.

    “Kalau jalur normal itu yang kiri lebih lambat, daripada yang sebelah kanan. Lajur kanan untuk mendahului,” katanya.

    Ia mengimbau masyarakat untuk tetap memprioritaskan keselamatan selama perjalanan arus balik.

    Selain memahami arah lajur, pengemudi juga diminta menjaga kondisi kendaraan dan fisik selama menempuh perjalanan panjang.

    “Tetap hati-hati, kemudian jaga kesehatan dari kendaraan maupun pengemudi itu sendiri,” ujarnya.

    (shf)