Category: Pikiran-Rakyat.com Nasional

  • OTT KPK di Mandailing Natal Sumut, 6 Orang Diamankan Terkait Proyek Jalan PUPR

    OTT KPK di Mandailing Natal Sumut, 6 Orang Diamankan Terkait Proyek Jalan PUPR

    PIKIRAN RAKYAT – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) di wilayah Sumatra Utara (Sumut). Penindakan ini digelar pada Kamis malam, 26 Juni 2025, tepatnya di Kabupaten Mandailing Natal.

    “Benar, bahwa pada Kamis malam (26 Juni 2025), KPK telah melakukan kegiatan tangkap tangan di wilayah Mandailing Natal, Sumatra Utara,” ujar Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, dalam keterangannya, Sabtu, 28 Juni 2025.

    Menurut Budi, kegiatan OTT ini berkaitan dengan dugaan tindak pidana korupsi terkait proyek pembangunan jalan di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) serta preservasi jalan di Satuan Kerja Pembangunan Jalan Nasional (Satker PJN) Wilayah I Sumatra Utara.

    Tangkap Tangan 6 Orang

    Dari hasil operasi tersebut, lanjut Budi, tim penyidik telah mengamankan enam orang yang terdiri dari unsur Aparatur Sipil Negara (ASN), penyelenggara negara, serta pihak swasta.

    “Pihak-pihak yang diamankan dalam kegiatan tangkap tangan sudah tiba di gedung KPK dan selanjutnya dilakukan pemeriksaan,” ucap Budi.

    Terkait pihak-pihak yang diamankan dan peran masing-masing, KPK belum merinci secara lengkap. Budi menegaskan pihaknya masih melakukan pendalaman.

    “Siapa saja pihak-pihak yang diduga terlibat dan bagaimana konstruksi perkaranya akan kami sampaikan pada kesempatan berikutnya,” ujar Budi.

    Dua Klaster Penerimaan

    Dalam pemeriksaan awal, Budi mengungkapkan praktik korupsi ini mencakup dua klaster penerimaan dana, yakni terkait proyek-proyek di PUPR Provinsi Sumatra Utara dan di Satker PJN Wilayah I Sumut.

    “Sejauh ini ada dua cluster penerimaan. Nanti akan dijelaskan konstruksi perkaranya secara utuh,” tutur Budi.

    Keenam orang yang diamankan saat ini telah tiba di gedung KPK untuk menjalani pemeriksaan intensif. Lembaga antirasuah memiliki waktu 1×24 jam untuk menentukan status hukum pihak-pihak yang terjaring OTT.***

  • BSU 2025 Masih Disalurkan, Segera Cek Status Penerima untuk Dapatkan Rp600.000

    BSU 2025 Masih Disalurkan, Segera Cek Status Penerima untuk Dapatkan Rp600.000

    PIKIRAN RAKYAT – Bantuan Subsidi Upah (BSU) masih terus disalurkan untuk bulan Juni dan Juli 2025. Diketahui, saat ini BSU sudah disalurkan 66 persen oleh pemerintah kepada penerima.

    Seperti yang kita ketahui, BSU 2025 ini disalurkan bertahap melalui Bank Himbara dengan nominal Rp600.000.

    Nantinya, penerima atau masyarakat bisa langsung cek rekening Bank Himbara. Jika sudah ada penambahan saldo itu artinya bantuan sudah cair dan jika belum artinya belum tersalurkan.

    Masyarakat yang belum menerima BSU 2025 tidak perlu khawatir, karena BSU pasti disalurkan.

    BSU 2025 akan diterima oleh mereka yang berasal dari kalangan pekerja, buruh, dan guru honorer.

    Salah satu syarat penerima BSU 2025 adalah menerima gaji sebesar Rp3,5 juta per bulan dan juga terdaftar BPJS Ketenagakerjaan sampai bulan April 2025 ini.

    Sampai saat ini, jumlah calon penerima tahap I sekira 3.697.836 orang dan yang suah disalurkan sebanyak 2.450.068 orang (66 persen).

    Lalu, dalam proses sekira 1.247.768 orang yang belum menerima dana tetapi dana telah tahap penyaluran.

    Penyebab terlambatnya BSU cair adalah di antaranya sebagai berikut:

    Kemnaker memperoleh data calon penerima dari BPJS Ketenagakerjaan BPJS Ketenagakerjaan melakukan verifikasi dan validasi Data diverifikasi kembali oleh kemnaker untuk memastikan tidak ada yang ganda Data tersebut dikirimkan ke bank Himbara atau PT.Pos Penyalur mencairkan dana dari rekening bank dan mendistribusikan kepada penerima

    Karena BSU 2025 untuk bulan Juni dan Juli masih akan terus disalurkan, masyarakat yang belum menerima disarankan untuk cek status.

    Berikut cara cek status penerima BSU 2025:

    Masuk ke bsu.bpjs.ketenagakerjaan.go.id Isi data NIK, nama lengkap, tanggal lahir, nama ibu kandung, dan nomor HP & email Klik lanjutkan akan muncul status verifikasi awal dari BPJS

    Untuk cek status penerima masyarakat juga bisa melakukan melalui situs kemnaker.go.id, dengan cara yang sama yakni secara online.

    Pastikan sudah memenuhi syarat dan dinyatakan layak oleh pemerintah, untuk mendapatkan BSU 2025 dengan nominal Rp600.000.

    Itulah tentang BSU 2025 yang masih disalurkan, bagi yang belum mendapatkannya bisa cek status penerima.***

  • Lewat Mandiri Looping for Life, Bank Mandiri Sukses Akselerasi Gerakan Hijau di Mandiri Jogja Marathon 2025

    Lewat Mandiri Looping for Life, Bank Mandiri Sukses Akselerasi Gerakan Hijau di Mandiri Jogja Marathon 2025

    PIKIRAN RAKYAT – Bank Mandiri terus memperkuat komitmen terhadap prinsip keberlanjutan dengan meluncurkan program Mandiri Looping for Life dalam rangkaian acara Mandiri Jogja Marathon 2025. Inisiatif ini menjadi bagian dari strategi perusahaan dalam mengakselerasi implementasi prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG), melalui pendekatan kreatif dalam pengelolaan limbah tekstil dan plastik menjadi produk yang fungsional dan estetis.

    Program ini mencerminkan upaya nyata Bank Mandiri dalam menginternalisasi nilai-nilai keberlanjutan ke dalam aktivitas bisnis dan gaya hidup masyarakat. Lewat pengolahan pakaian bekas dan limbah plastik menjadi berbagai jenis merchandise, perusahaan tidak hanya menciptakan nilai tambah ekonomi, tetapi juga memberikan dampak ekologis secara langsung.

    Salah satu inovasi yang menjadi sorotan adalah kantong sepatu atau shoe pouch hasil daur ulang pakaian bekas. Sebanyak 1.000 unit pouch diproduksi dari kain baru hasil upcycle, yang diperkirakan menghemat sekitar 1,35 juta liter air dan menekan emisi karbon hingga 5.000 kilogram CO₂ yang setara dengan emisi mobil yang menempuh jarak lebih dari 20.000 kilometer.

    Tak berhenti di situ, Bank Mandiri juga menghadirkan karpet hasil upcycle dari limbah tekstil yang dihancurkan dan dijahit ulang. Produksi karpet ini mampu menghemat 12.150 liter air serta menurunkan emisi karbon sebesar 45 kilogram CO₂, menjadikannya simbol transisi menuju pola konsumsi yang lebih bertanggung jawab.

    Di sisi lain, pendekatan ramah lingkungan turut diterapkan dalam elemen interior acara. Meja, kursi, dan backdrop dibuat dari 206 kilogram limbah plastik yang didaur ulang menjadi material furnitur multifungsi. Hasilnya, jejak karbon berhasil ditekan hingga 412 kilogram CO₂. Proses ini melibatkan sinergi bersama komunitas pemulung, yang tidak hanya membantu pengumpulan bahan daur ulang, tetapi juga membuka peluang penghasilan tambahan dan memperkuat inklusi sosial.

    “Program Looping for Life menjadi bagian dari akselerasi implementasi prinsip ESG di Bank Mandiri. Kami ingin menunjukkan, keberlanjutan bukan sekadar jargon, tetapi bisa dihadirkan dalam bentuk konkret yang menyatu dengan keseharian masyarakat,” ujar Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi, Kamis (26/6).

    Menurut Darmawan, pelaksanaan Mandiri Jogja Marathon tahun ini bukan hanya menjadi ajang olahraga, tetapi juga platform edukasi publik soal pentingnya tanggung jawab terhadap lingkungan. Sebagai wujud nyata dari komitmen ini, Bank Mandiri mengajak seluruh peserta mencoba fitur Livin’ Planet di aplikasi Livin’ by Mandiri, untuk menghitung emisi karbon selama perjalanan menuju lokasi acara.

    Dari aktivitas ini, peserta diberi kesempatan menebus jejak karbon mereka lewat donasi penanaman pohon. Sebanyak 125 pohon telah ditanam, terdiri dari jenis alpukat (Persea americana) dan aren (Arenga pinnata) yang diperkirakan dapat menyerap sekitar 5.185 kilogram CO₂e dalam delapan tahun ke depan. Jumlah ini setara dengan emisi gas rumah kaca yang dihasilkan oleh 54 rumah tangga di Indonesia selama sebulan penuh.

    “Setiap pohon yang ditanam, setiap pouch yang diproduksi, dan setiap limbah yang kami olah kembali menyimpan pesan besar. Ini adalah bentuk tanggung jawab kami terhadap bumi. Lewat pendekatan kecil namun konsisten, kami ingin mendorong perubahan nyata di masyarakat,” tegas Darmawan.

    Bank Mandiri melihat potensi besar dalam sinergi lintas sektor untuk menciptakan dampak yang lebih luas. Kolaborasi antara perusahaan, komunitas, dan peserta acara membuktikan bahwa keberlanjutan dapat diwujudkan secara holistik tidak hanya dalam konteks pelestarian lingkungan, tetapi juga sebagai sarana pemberdayaan ekonomi dan sosial.

    “Mandiri Looping for Life bukan hanya soal daur ulang. Ini adalah narasi baru tentang bagaimana sebuah institusi keuangan bisa menjadi motor penggerak perubahan. Komitmen kami bukan hanya pada profitabilitas, tapi juga pada keberlanjutan bumi yang menjadi tempat kita semua tumbuh bersama,” terang Darmawan.

    Dengan pendekatan yang mengedepankan inovasi, fungsi, dan dampak jangka panjang, Bank Mandiri optimistis program ini dapat menginspirasi korporasi lain untuk ikut serta dalam mendorong gaya hidup berkelanjutan di Indonesia. Terlebih, di tengah krisis iklim global, langkah-langkah seperti ini sangat relevan untuk menciptakan masa depan yang lebih hijau dan inklusif.

    Sebagai informasi, Mandiri Jogja Marathon 2025 sukses digelar pada 22 Juni 2025 lalu dan berhasil merangkul 9.200 pelari dari 17 negara, mencatatkan partisipasi tertinggi sejak ajang ini pertama kali digelar. Antusiasme peserta yang tinggi ini memperkuat posisi Mandiri Jogja Marathon sebagai salah satu event lari paling bergengsi di Indonesia, sekaligus menjadi wadah strategis bagi Bank Mandiri untuk menyuarakan komitmen keberlanjutan, mendorong sinergi lintas sektor, dan mengakselerasi perubahan menuju gaya hidup yang lebih hijau dan bertanggung jawab.***

  • Patah Tulang Picu Kerusakan Organ

    Patah Tulang Picu Kerusakan Organ

    PIKIRAN RAKYAT – Kabar duka pendaki asal Brasil, Juliana Marins, yang tewas di jalur ekstrem Gunung Rinjani, NTB, menorehkan catatan panjang kontroversi, mulai dari kondisi jatuh, hasil autopsi, hingga polemik lambatnya proses evakuasi yang menuai kritik publik, terutama warga Brasil.

    Autopsi: Luka Parah Akibat Benturan Tumpul

    Tim dokter forensik Rumah Sakit Bali Mandara (RSBM) membeberkan hasil autopsi jenazah Juliana Marins yang jatuh di Cemara Nunggal, jalur menuju puncak Rinjani, pada Sabtu (21/6).

    Dokter Spesialis Forensik Ida Bagus Putu Alit mengungkap bahwa tubuh Juliana Marins dipenuhi luka benturan tumpul di hampir seluruh bagian, disertai patah tulang di dada, tulang belakang, punggung, hingga paha.

    “Penyebab kematian karena kekerasan tumpul yang menyebabkan kerusakan,” ucap Alit di Denpasar, Jumat 27 Juni 2025.

    Bagian punggung Juliana Marins mengalami luka terparah, memicu kerusakan organ dalam hingga pendarahan masif di rongga dada.

    “Dari patah-patah tulang inilah terjadi kerusakan organ dalam dan pendarahan,” kata Alit.

    Meninggal Singkat Usai Jatuh

    Berdasarkan pemeriksaan medis, dokter forensik meyakini Juliana Marins meninggal hanya dalam rentang waktu sangat singkat usai terjatuh. Luka di kepala tidak menimbulkan herniasi otak, namun pendarahan di dada dan perut cukup besar.

    “Kami tidak menemukan bukti-bukti bahwa kematian itu terjadi dalam jangka waktu yang lama dari luka terjadi,” tutur Alit.

    Meski demikian, pihak forensik masih menunggu hasil uji toksikologi untuk melengkapi kesimpulan final.

    Keluarga Tuding Evakuasi Terlambat

    Di Brasil, kabar duka ini memicu reaksi keras. Akun Instagram @resgatejulianamarins yang mengklaim mewakili keluarga menuduh tim penyelamat lalai.

    “Juliana mengalami kelalaian yang sangat besar dari tim penyelamat. Jika tim penyelamat berhasil menyelamatkannya dalam tujuh jam, Juliana pasti masih hidup,” ucap akun tersebut.

    Ribuan komentar membanjiri akun Basarnas hingga akun resmi Presiden Prabowo Subianto, mempertanyakan mengapa helikopter lambat dikerahkan dan kenapa proses evakuasi memakan waktu tiga hari.

    Fakta di Lapangan: Medan Sulit, Cuaca Buruk

    Juliana Marins dilaporkan jatuh ke jurang sedalam ratusan meter menuju Danau Segara Anak sekira pukul 6.30 WITA. Kendati demikian, rekaman drone menunjukkan korban sempat masih hidup pada Sabtu itu.

    Tim SAR baru mendekati lokasi pada Selasa 24 Juni 2025 karena terhambat medan ekstrem dan cuaca buruk.

    Pendaki senior Ang Asep Sherpa menyoroti keterbatasan peralatan penyelamatan di titik rawan Rinjani.

    “Kasusnya sama, jatuh ke jurang. Itu sudah berkali-kali. Kita perlu alat mountaineering yang lengkap di titik rawan. Kalau ambil alat dulu ke bawah, memakan waktu,” kata Asep.

    Mustaal, operator trekking Rinjani, mengakui peralatan penyelamatan terbatas.

    “Talinya kurang panjang, harus ambil ke Mataram. Itu membuat evakuasi lambat,” ujarnya.

    Pemerintah Membela Diri

    Yarman Wasur, Kepala Balai Taman Nasional Gunung Rinjani, membantah anggapan lamban.

    “Kita langsung membentuk tim. Ini harus tim profesional karena menyangkut keselamatan tim evakuasi juga. Lokasi ekstrem, cuaca bisa berubah mendadak,” ujarnya.

    Basarnas pun menyebut helikopter yang disiapkan tidak bisa dioperasikan maksimal karena kondisi medan. Gerry Soejatman, pengamat penerbangan, menjelaskan helikopter AW139 dan AS365 milik Basarnas tidak sanggup hover di ketinggian lereng jatuhnya Juliana Marins.

    Perbaikan Jalur Rinjani Mendesak

    Tragedi ini memicu dorongan evaluasi total jalur pendakian Rinjani. Galih Donikara, pegiat alam senior, menyebut perlunya pagar pengaman, jalur tali, dan SOP penyelamatan darurat.

    “Kalau itu jurang membahayakan, mestinya ada pagar atau pembatas kokoh. Petugas juga harus ada di pos-pos rawan, bukan hanya di registrasi,” kata Galih.

    Ang Asep Sherpa pun mengingatkan banyak pendaki pemula kerap meremehkan medan Gunung Rinjani.

    “Yang mereka lihat keindahannya di media sosial. Tanpa persiapan fisik dan alat memadai, itu bikin celaka,” ucapnya.

    Jalur Sulit, Pendaki Pemula Harus Siap

    Gunung Rinjani memiliki jalur Letter E, terkenal curam, berpasir, dan diapit jurang dengan angin kencang. Menurut Mustaal, pendaki mesti didampingi guide lokal dan porter.

    “Kalau fisik tidak siap, sedikit lengah bisa fatal,” ucapnya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari BBC Indonesia.***

  • Kejagung Kini Bisa Sadap Nomor Telkomsel, Indosat, XL, hingga Smartfren

    Kejagung Kini Bisa Sadap Nomor Telkomsel, Indosat, XL, hingga Smartfren

    PIKIRAN RAKYAT – Kejaksaan Agung RI resmi menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan empat raksasa telekomunikasi Indonesia: PT Telekomunikasi Indonesia Tbk., PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel), PT Indosat Tbk., dan PT XL Smart Telecom Sejahtera Tbk.

    MoU ini membuka jalan bagi Jamintel Kejaksaan untuk memasang dan mengoperasikan perangkat penyadapan informasi, dengan tujuan utama mendukung penegakan hukum.

    Penyadapan Demi Penegakan Hukum

    Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen (Jamintel) Reda Manthovani menjelaskan kerja sama ini merupakan langkah strategis untuk mendukung tugas intelijen kejaksaan yang berfokus pada pengumpulan data dan informasi hukum.

    “Saat ini business core intelijen kejaksaan berpusat pada pengumpulan data dan/atau informasi yang selanjutnya sebagai bahan untuk dianalisis, diolah, dan dipergunakan sesuai dengan kebutuhan organisasi,” kata Reda, Kamis 26 Juni 2025.

    Menurutnya, data valid dengan kualifikasi nilai A1 sangat krusial, terutama untuk mengejar buronan, mendalami kejahatan digital, hingga menyusun analisis komprehensif kejahatan lintas sektor.

    Punya Dasar Hukum

    Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Harli Siregar, menegaskan penyadapan ini sepenuhnya sah secara hukum, mengacu pada Pasal 31 ayat (3) UU ITE. Undang-undang tersebut memang mengatur intersepsi untuk penegakan hukum atas permintaan kepolisian, kejaksaan, atau institusi penegak hukum lain.

    “Ini murni karena dalam konteks penegakan hukum, perlu ada fungsi yang bisa mendukung membantu itu sehingga perlu dikerjasamakan,” ucap Harli di Jakarta, Kamis 26 Juni 2025.

    Contoh nyatanya, kata dia, adalah upaya penelusuran Daftar Pencarian Orang (DPO) yang sering memerlukan pelacakan intensif melalui nomor telepon.

    Meski demikian, Harli menegaskan publik tidak perlu khawatir ruang privasi akan diterobos tanpa batas.

    “Dalam konteks ini, tentu tidak membatasi ruang privasi publik karena itu tidak boleh,” ujarnya.

    Puan Ingatkan Batas Privasi

    Di sisi lain, Ketua DPR RI Puan Maharani langsung mengingatkan Kejagung agar memastikan perlindungan data pribadi warga negara tetap terjaga.

    “Penegakan hukum sangat penting, tetapi Kejaksaan harus memperhatikan hak atas perlindungan data pribadi karena hak privat adalah hak konstitusional,” kata Puan.

    Puan menekankan kolaborasi teknologi seperti ini harus berjalan dalam koridor akuntabilitas, transparansi, dan penghormatan hak sipil.

    “Kemajuan teknologi harus menjadi sahabat demokrasi dan tidak boleh berubah menjadi pengawasan,” ujarnya..

    DPR Wanti-Wanti Penyalahgunaan Wewenang

    Peringatan senada datang dari Anggota Komisi III DPR RI Sarifuddin Sudding. Ia mendukung penegakan hukum berbasis teknologi, tetapi meminta agar mekanisme penyadapan benar-benar diawasi ketat.

    “Upaya penegakan hukum jangan sampai melanggar privasi masyarakat. Penegak hukum tidak boleh serta merta melakukan penyadapan tanpa tujuan hukum yang jelas,” kata Sudding.

    Menurutnya, dalam negara hukum yang demokratis, penyadapan hanyalah opsi luar biasa yang harus dijalankan sesuai kerangka undang-undang, demi menjaga kepercayaan publik.

    Poin Pengawasan Disorot

    Anggota Komisi III DPR lainnya, Martin Tumbelaka, juga menyoroti perlunya akuntabilitas prosedural. Ia mendukung MoU ini asal disertai pengawasan ketat dan keterlibatan lembaga independen seperti Komnas HAM dan Komisi Informasi.

    “Kerja sama ini harus dibarengi mekanisme pengawasan yang ketat untuk mencegah penyalahgunaan wewenang,” tutur Martin.

    Ia menambahkan, penyadapan harus dibatasi hanya untuk kasus pidana berat, terutama korupsi dan pencucian uang, melalui mekanisme perizinan dan evaluasi berkala.

    Transparansi Jadi Kunci

    Baik publik maupun anggota DPR sepakat: penyadapan sah dilakukan demi keadilan, asalkan tetap dalam rel hukum dan dilakukan secara transparan.

    “Demokrasi digital harus dibangun dengan kebijakan yang bukan hanya cepat dan efisien, tetapi juga beradab dan menjunjung tinggi etika hukum,” ujar Sudding.***

  • Tentara Israel ‘Diperintahkan’ Tembaki Pencari Bantuan Tak Bersenjata di Gaza, Terkuak Pengakuan Mengejutkan

    Tentara Israel ‘Diperintahkan’ Tembaki Pencari Bantuan Tak Bersenjata di Gaza, Terkuak Pengakuan Mengejutkan

    PIKIRAN RAKYAT – Laporan terbaru dari surat kabar Haaretz memicu kemarahan internasional setelah mengungkap kesaksian bahwa tentara Israel penjajah diduga mendapat perintah langsung untuk menembaki warga Palestina tidak bersenjata yang sedang mengantre bantuan pangan di Gaza.

    Temuan ini memperkuat tuduhan bahwa aksi militer di lokasi distribusi bantuan bisa dikategorikan sebagai kejahatan perang.

    Pengakuan Tentara: “Kami Menembakkan Senapan Mesin dan Melempar Granat”

    Dalam laporan Haaretz yang terbit Jumat 21 Juni 2025, beberapa tentara Israel penjajah yang identitasnya disamarkan mengaku bahwa mereka diinstruksikan menembak kerumunan warga Palestina, meski tahu para pencari bantuan tersebut tidak membawa senjata dan tak menimbulkan ancaman.

    “Kami menembakkan senapan mesin dari tank dan melemparkan granat,” kata seorang tentara kepada Haaretz.

    “Ada satu insiden di mana sekelompok warga sipil terkena serangan saat maju di bawah penutup kabut,” tuturnya menambahkan.

    Pengakuan serupa datang dari tentara lain yang menyebut bahwa di titik penempatan mereka di Gaza, antara satu hingga lima orang tewas setiap hari.

    “Ini adalah ladang pembunuhan,” ucapnya tegas.

    Menurut Kantor Media Pemerintah Gaza, hingga Kamis 20 Juni 2025, sedikitnya 549 warga Palestina tewas dan 4.066 lainnya terluka di lokasi distribusi bantuan yang dikelola Yayasan Kemanusiaan Gaza (GHF) yang didukung Israel penjajah dan Amerika Serikat.

    Ironisnya, GHF yang didirikan Mei lalu justru menuai kritik tajam karena menjadi magnet penembakan massal di area distribusi. Beberapa pusat distribusi, menurut Al Jazeera, kini disebut warga Gaza sebagai “jebakan maut”.

    Israel Membantah, Namun Buka Penyelidikan

    Militer Israel penjajah menepis laporan tersebut. Dalam pernyataan resminya di Telegram, Angkatan Pertahanan Israel (IDF) menegaskan tuduhan itu tidak sesuai fakta lapangan.

    “Setiap tuduhan pelanggaran hukum atau perintah militer akan diperiksa secara menyeluruh, dan tindakan lebih lanjut akan diambil sesuai kebutuhan. Tuduhan api sengaja yang diarahkan kepada sipil tidak diakui di lapangan,” tutur pernyataan IDF.

    Sementara itu, Perdana Menteri Israel penjajah Benjamin Netanyahu bersama Menteri Pertahanan Yoav Gallant mengecam laporan Haaretz sebagai “fitnah darah”.

    “IDF beroperasi dalam kondisi sulit melawan musuh teroris yang bersembunyi di balik populasi sipil,” kata Netanyahu dalam pernyataan dikutip The Times of Israel.

    Bagian dari Metode ‘Kontrol Kerumunan’?

    Nir Hasson, jurnalis Haaretz yang terlibat dalam investigasi, menjelaskan bahwa perintah menembak warga sipil ini bukan kebetulan.

    “Sebenarnya ini praktik untuk mengendalikan kerumunan dengan api. Jika Anda ingin kerumunan pergi dari suatu tempat, Anda tembakkan kepada mereka meskipun Anda tahu mereka tidak bersenjata,” kata Hasson dari Yerusalem Barat.

    Meski demikian, nama komandan yang diduga memberi perintah tembak tidak diungkapkan. Namun Hasson menduga orang tersebut memiliki jabatan tinggi di militer.

    Kecaman Dunia: “Pembantaian yang Menyamar Sebagai Bantuan”

    Temuan ini segera memicu gelombang kecaman dari berbagai pihak, termasuk Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres, yang menegaskan pentingnya akuntabilitas.

    “Kami tidak perlu laporan semacam itu untuk mengakui bahwa telah terjadi pelanggaran besar terhadap hukum internasional (di Gaza),” ujar Guterres dalam konferensi pers di New York.

    “Dan ketika ada pelanggaran hukum internasional, harus ada pertanggungjawaban,” ucapnya menambahkan.

    Organisasi medis internasional Doctors Without Borders (MSF) menyebut pusat distribusi bantuan GHF sebagai “pembantaian yang menyamar sebagai bantuan kemanusiaan.”

    Jebakan Maut di Tengah Kelaparan

    Banyak warga Gaza terjebak dalam pilihan tragis: menunggu makanan dengan risiko ditembak, atau mati perlahan karena kelaparan. Wartawan Al Jazeera, Hamdah Salhut, melaporkan dari Amman, Yordania.

    “Orang-orang di Gaza mengatakan pusat distribusi ini sekarang menjadi jebakan maut bagi warga Palestina. Mereka tidak punya pilihan: mati kelaparan atau mati mencari makanan yang sedikit,” katanya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Al Jazeera.

    Saat ini, GHF mengoperasikan empat titik distribusi: satu di Gaza Tengah dan tiga di Gaza Selatan. Namun, penembakan di area distribusi justru semakin sering terjadi sejak blokade Israel penjajah mencabut sebagian pembatasan per Mei lalu.

    Korban Terus Bertambah

    Sejak Israel penjajah memulai serangan ke Gaza pada Oktober 2023, data Kementerian Kesehatan Gaza mencatat setidaknya 56.331 orang tewas dan 132.632 orang terluka. Insiden penembakan di lokasi bantuan menambah panjang daftar korban sipil.***

  • KPK Gelar OTT di Medan Hari Ini Jumat 27 Juni 2025, Kasus Apa?

    KPK Gelar OTT di Medan Hari Ini Jumat 27 Juni 2025, Kasus Apa?

    PIKIRAN RAKYAT – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan operasi tangkap tangan (OTT) pada Jumat, 27 Juni 2025. Operasi senyap kali ini berlangsung di Medan, Sumatera Utara, dan telah dikonfirmasi oleh Wakil Ketua KPK Fitroh Rohcahyanto.

    “Kegiatan OTT di Medan,” kata Fitroh Rohcahyanto dalam keterangannya kepada wartawan, Jumat, 27 Juni 2025. 

    Hingga saat ini, KPK masih belum merinci jumlah pihak yang diamankan maupun perkara yang menjadi fokus operasi tangkap tangan. Lembaga antirasuah memiliki waktu 1×24 jam untuk menentukan status hukum pihak-pihak yang terjaring OTT. 

    OTT ini menjadi operasi penindakan kedua yang dilakukan KPK di tahun 2025. Sebelumnya, pada 15 Maret 2025 lalu, lembaga antirasuah melakukan OTT di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, terkait dugaan suap proyek di lingkungan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR). Dari operasi tersebut, enam orang ditetapkan sebagai tersangka. 

    KPK belum menyampaikan siapa saja pihak yang diamankan di Medan hari ini maupun konstruksi perkara yang tengah disidik.***

  • Biaya Urus Paspor Terbaru Tahun 2025, Jangan Sampai Terkecoh

    Biaya Urus Paspor Terbaru Tahun 2025, Jangan Sampai Terkecoh

    PIKIRAN RAKYAT – Diketahui saat ini bahwa pemerintah telah kembali menetapkan tarif pembuatan paspor terbaru di Tahun 2025, yang tentunya sudah sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan.

    Dilansir dari unggahan di akun Instagram resmi Indonesia baik, dijelaskan bahwa perubahan tarif dalam pembuatan parpor ini juga telah sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2024.

    Di antara besaran atau rincian biaya dari pembuatan paspor terbaru tersebut, adalah sebagai berikut:

    1. Paspor Biasa Non Elektronik yang berlaku selama 5 tahun, dengan biaya Rp350.000

    2. Paspor Biasa Non Elektronik yang berlaku selama 10 tahun, dengan biaya Rp650.000

    3. Surat Perjalanan Laksana Paspor (SPLP) untuk WNI sebesar Rp100.000

    4. Surat Perjalanan laksana Paspor (SPLP) untuk Orang Asing sebesar Rp150.000

    5. Paspor Biasa Elektronik dengan masa berlaku 5 tahun dengan biaya Rp650.000

    6. Paspor Biasa Elektronik dengan masa berlaku selama 10 tahun, dikenakan biaya Rp950.000

    7. Layanan Percepatan Paspor Selesai pada Hari yang Sama sebesar Rp1.000.000 (diluar biaya permohonan paspor)

    Itulah besaran biaya yang telah ditetapkan secara resmi oleh pemerintah, terkait pembuatan paspor di Tahun 2025 ini.

    Di sisi lain, adapun besaran rincian biaya beban yang biasanya akan dikeluarkan adalah:

    1. Paspor yang hilang dengan biaya di luar permohonan paspor adalah Rp1.000.000

    2. Jika kondisi paspor rusak maka akan dikenakan biaya Rp500.000, dengan biaya diluar permohonan paspor

    3. Biaya beban paspor rusak/hilang karena keadaan kahar/force majeure gratis, atau Rp0 saja

    Itulah informasi terkait besaran biaya yang resmi dari pemerintah, terkait pembuatan atau beban dalam paspor di tahun 2025 ini.

    Diketahui juga bahwa paspor menjadi salah satu dokumen penting yang wajib untuk dipersiapkan oleh seseorang, jika ingin melakukan perjalanan jauh terutama untuk keluar dari negara asal.

    Sehingga dengan hal ini, sangat penting untuk setiap masyarakat yang hendak bepergian ke luar negeri, dalam memahami pembuatan atau pengurusan paspor agat tidak dirugikan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

    Diharapkan agar setiap masyarakat yang ingin mengurus paspor hanya melakukan pengurusan secara resmi, agar terhindar dari segala bentuk penipuan.*** 

  • 24 Acara di Jakarta Hari Ini 27 Juni 2025, Ada Pekan Raya Skena

    24 Acara di Jakarta Hari Ini 27 Juni 2025, Ada Pekan Raya Skena

    PIKIRAN RAKYAT – Jakarta, kota yang tak pernah berhenti berdenyut, kembali membuktikan dirinya sebagai pusat aktivitas dan hiburan di Indonesia. Tepat hari ini, Jumat, 27 Juni 2025, Ibu Kota dipenuhi dengan beragam acara yang memanjakan berbagai lapisan masyarakat.

    Dari pameran budaya yang memperkaya wawasan, festival untuk keluarga, hingga pameran seni kontemporer yang menggugah, Jakarta menawarkan pengalaman tak terlupakan di setiap sudutnya.

    1. Catur Kultur pada Wastra Indonesia

    Museum Tekstil
    08.00 WIB-15.00 WIB
    Berbayar

    2. Festival Hari Anak

    Ex-Taman Anggrek, GBK
    08.00- WIB-17.00 WIB

    3. Pameran Sunting, Jejak Perempuan Penggerak Perubahan

    Museum Nasional
    08.00 WIB – 20.00 WIB
    Berbayar

    4. Pameran Seni Rupa Perempuan ‘The Heat is Ours’

    Area Concourse Stasiun MRT Dukuh Atas
    08.00 WIB – 20.00 WIB
    Gratis

    5. Immersive Fantasia

    Museum Mandiri
    09.00 WIB – 15.00 WIB
    Berbayar

    6. Jakarta Fair 2025

    JIEXPO Kemayoran
    15.00 WIB-23.00 WIB
    Berbayar

    7. Monas Week

    Monumen Nasional
    19.30 WIB
    Gratis

    8. Musikal Keluarga Cemara

    Ciputra Artpreneur
    19.30 WIB
    Berbayar

    9. Jakarta Provoke!

    Pos Bloc Jakarta
    Gratis

    10. Semasa Piknik

    Lapangan Banteng
    Gratis

    11. Pekan Raya Skena

    Taman Literasi Martha Christina Tiahahu
    Gratis

    Wisata Kota Tua, Jakarta. /Instagram @wisatakotatua

    12. Kumpul Bocah

    Taman Mini Indonesia Indah
    Berbayar

    13. Pameran Kecil Itu Keren

    Galeri Cipta 1 & 2, Taman Ismail Marzuki
    Gratis

    14. Mommy and Me 9th Edition

    Jakarta International Convention Center

    15. Festival Humanoid

    Kota Tua Jakarta
    Gratis

    16. Pameran

    ‘Kei Imazu: The Sea is Barely Wrinkled’

    ‘Pointing to the Synchronous Windows’

    ‘Yayoi Kusama: Infinity Mirrored Room-Brilliance of the Souls’

    Museum MACAN
    10.00 WIB – 18.00 WIB
    Berbayar

    17. Flying Trapeze Show

    Pondok Indah Mall 2
    13-29 Juni 2025
    Gratis

    18. Lego Playground

    Gandaria City

    19. Festival Jakarta Great Sale (FJGS)

    100 Mall di Jakarta

    20. Gudang Buku Keliling

    Mall Cipinang Indah

    21. Juneventure

    Mall Atrium Senen

    22. Gebyar Pembauran Kebangsaan ‘Festival Seni Budaya dan Bazar Etnik Nusantara’

    Tamini Square

    23. Pameran Lukisan Perupa Samadi Alam

    Lobby Graha Ali Sadiki, Pendopo Balai Agung

    24. Alien Zone Escape Room

    Puri Indah Mall 1
    Berbayar

    Dengan begitu banyaknya pilihan acara, hari ini, 27 Juni 2025, adalah kesempatan sempurna untuk menikmati keberagaman dan dinamika Jakarta.

    Pastikan Anda merencanakan perjalanan dengan baik, mengingat beberapa lokasi bisa jadi padat. Gunakan transportasi umum seperti MRT atau TransJakarta untuk menghindari kemacetan.

    Dari hiburan edukatif, pesta rakyat, hingga pengalaman seni yang mendalam, Jakarta menawarkan sesuatu untuk setiap orang. Jangan lewatkan kesempatan ini untuk menciptakan kenangan indah di Ibu Kota!***

  • 25 Acara di Jakarta Minggu 29 Juni 2025, Ada Mobile Legends Offline Tournament

    25 Acara di Jakarta Minggu 29 Juni 2025, Ada Mobile Legends Offline Tournament

    PIKIRAN RAKYAT – Jakarta kembali menunjukkan diri sebagai kota yang tak pernah kehabisan ide untuk memanjakan warganya. Tepat hari ini, Minggu, 29 Juni 2025, di penghujung bulan Juni, Ibu Kota dipenuhi dengan 25 agenda menarik yang siap mengisi akhir pekan Anda dengan beragam pengalaman.

    Dari pameran seni yang memukau, pertunjukan budaya tradisional, hingga turnamen e-sports yang mendebarkan, Jakarta menawarkan sesuatu untuk setiap selera dan usia.

    Bagi para gamer, saksikan keseruan turnamen e-sports Mobile Legends secara langsung. Rasakan atmosfer kompetisi yang intens dan dukung tim favorit Anda!

    25 Acara di Jakarta Minggu, 29 Juni 2025

    1. Catur Kultur pada Wastra Indonesia

    Museum Tekstil
    08.00 WIB-15.00 WIB
    Berbayar

    2. Pergelaran Wayang Kancil

    Dalang: Ki Sumardi Kurda

    Lakon: Jenderal Kacil

    Museum Wayang
    10.00 WIB
    Berbayar

    3. Pameran Sunting, Jejak Perempuan Penggerak Perubahan

    Museum Nasional
    08.00 WIB – 20.00 WIB
    Berbayar

    4. Sapardi Djoko Damono Mini Exhibition, Los Poetry & Literatur Book Store

    Creative Hall, M Bloc Space
    11.00 WIB-17.00 WIB

    5. Immersive Fantasia

    Museum Mandiri
    09.00 WIB – 15.00 WIB
    Berbayar

    6. Jakarta Fair 2025

    JIEXPO Kemayoran
    15.00 WIB-23.00 WIB
    Berbayar

    7. Bung’s Market Menyala

    Tugu Proklamasi
    Gratis

    8. Musikal Keluarga Cemara

    Ciputra Artpreneur
    19.30 WIB
    Berbayar

    9. Jakarta Provoke!

    Pos Bloc Jakarta
    Gratis

    10. Semasa Piknik

    Lapangan Banteng
    Gratis

    Jakarta’s Kota Tua.

    11. Pameran Seni ‘Split Body’

    ROH Project
    Gratis

    12. Kumpul Bocah

    Taman Mini Indonesia Indah
    Berbayar

    13. Pameran Kecil Itu Keren

    Galeri Cipta 1 & 2, Taman Ismail Marzuki
    Gratis

    14. Pameran

    ‘Kei Imazu: The Sea is Barely Wrinkled’

    ‘Pointing to the Synchronous Windows’

    ‘Yayoi Kusama: Infinity Mirrored Room-Brilliance of the Souls’

    Museum MACAN
    10.00 WIB – 18.00 WIB
    Berbayar

    15. Trapese The Show

    Pondok Indah Mall 2
    13-29 Juni 2025
    Gratis

    16. Lego Playground

    Gandaria City

    17. Festival Jakarta Great Sale (FJGS)

    100 Mall di Jakarta

    18. Gudang Buku Keliling

    Mall Cipinang Indah

    19. Mobile Legends Offline Tournament

    Lippo Plaza Kramat Jati

    20. Juneventure

    Mall Atrium Senen

    21. Gebyar Pembauran Kebangsaan ‘Festival Seni Budaya dan Bazar Etnik Nusantara’

    Tamini Square

    22. Pameran Temporer Pesisir Jakarta Utara Tempo Dulu

    Situs Marunda Rumah Si Pitung

    23. Pameran Lukisan Perupa Samadi Alam

    Lobby Graha Ali Sadiki, Pendopo Balai Agung

    24. BTN Jakart International Marathon 2025

    Monumen Nasional

    25. Alien Zone Escape Room

    Puri Indah Mall 1
    Berbayar

    Dengan 25 acara yang tersebar di berbagai lokasi, Minggu, 29 Juni 2025, adalah hari yang sempurna untuk menjelajahi Jakarta dan menikmati berbagai hiburan yang ditawarkannya.

    Pastikan Anda merencanakan perjalanan dengan baik, terutama untuk acara berbayar atau yang membutuhkan reservasi. Gunakan transportasi umum seperti KRL, MRT, atau TransJakarta untuk kenyamanan dan menghindari kemacetan.

    Dari semangat kompetisi di marathon, kekayaan budaya wayang, hingga gemuruh kompetisi e-sports, Jakarta siap menyambut Anda dengan pengalaman yang tak terlupakan. Selamat menikmati hari Minggu Anda di Ibu Kota!***