Category: Pikiran-Rakyat.com Nasional

  • Trump Sebut Serangan AS Hancurkan Fasilitas Nuklir Iran Menjadi Versi Lain Bom Atom Hiroshima-Nagasaki

    Trump Sebut Serangan AS Hancurkan Fasilitas Nuklir Iran Menjadi Versi Lain Bom Atom Hiroshima-Nagasaki

    PIKIRAN RAKYAT – Presiden Donald Trump mengutarakan serangan menghancurkan fasilitas nuklir Iran menjadi versi lain bom atom Hiroshima-Nagasaki.

    “Jika Anda melihat Hiroshima, jika Anda melihat Nagasaki, itu juga mengakhiri perang,” ujarnya dalam pertemuan puncak NATO di Belanda tanggal 25 Juni 2025. “Ini mengakhiri perang dengan cara yang berbeda,” tambahnya.

    Sebelumnya, hari Sabtu malam lalu waktu Teheran, pesawat siluman AS menggempur fasilitas nuklir di tiga lokasi. Yaitu.Fordow, Natanz, dan Isfahan.

    Pesawat tersebut membawa bom seberat 60.000 kilogram. Teheran diyakini membangun fasilitas nuklir di dalam bunker di setiap lokasi tersebut.

    Lalu, bagaimana kronologis bom atom Hiroshima-Nagasaki terkait pernyataan Trump tersebut? Bom ini tak terlepas dari ketegangan antara Jepang dan AS saat Perang Dunia 2.

    Saat itu, AS mengembargo minyak ke Jepang karena invasi Negara Samurai ini begitu agresif. Washington menanggap invasi ini sebagai ancaman. AS secara resmi menyatakan perang terhadap negara Asia Timur ini setelah pangkalan militer Pearl Harbour diserang.

    Untuk mengakhiri konflik tersebut, Harry Truman yang menjadi AS saat itu memutuskan menggunakan bom atom.

    Pada Agustus 1945, bom ini dijatuhkan ke Hiroshima dan Nagasaki. Sebelumnya. AS memperingatkan Jepang untuk menyerah tanpa syarat.

    Serangan bom ini memang mengakhiri perang antar kedua negara tersebut. Namun, menelan puluhan ribu korban jiwa. Negeri Matahari Terbit pun menyerah tanpa syarat.

    Sebagian sejarawan mengkritik menggunakan media kekerasan untuk mengakhiri perang. Mereka mempertanyakan apakah tak ada jalan lain untuk mengakhirinya.

    Sementara itu, badan intelijen AS menyebutkan bahwa serangan ini tak menghancurkan fasilitas nuklir seutuhnya. Melainkan hanya menunda pengembangannya selama beberapa bulan. Trump menegaskan meragukan informasi tersebut.

    Saat ini, Iran dan Israel sedang gencatan senjata. Dalam situasi gencatan senjata, Presiden Iran Masoud Pezeshkian mengutarakan siap berdialog terkait fasilitas nuklir Iran di perundingan internasional.***

  • Hasto Kristiyanto Cerita Awal Kenal Harun Masiku, Sempat Memberikan Arahan soal Pendaftaran Caleg

    Hasto Kristiyanto Cerita Awal Kenal Harun Masiku, Sempat Memberikan Arahan soal Pendaftaran Caleg

    PIKIRAN RAKYAT – Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, mengungkapkan bahwa dirinya pertama kali bertemu dengan Harun Masiku saat proses penjaringan calon legislatif (caleg) pada 2019 lalu. Pengakuan itu disampaikan Hasto saat menjalani pemeriksaan sebagai terdakwa dalam sidang kasus dugaan perintangan penyidikan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis 26 Juni 2025.

    Menurut Hasto, pertemuan pertama terjadi ketika Harun datang ke kantor DPP PDI Perjuangan sambil membawa biodata diri dan menyatakan minat untuk maju sebagai caleg. Karena proses penjaringan bersifat terbuka, Hasto menyarankan Harun untuk mengisi formulir di sekretariat partai.

    “Pertemuan pertama saya dengan saudara Harun Masiku terjadi ketika ia datang membawa biodata untuk mendaftar sebagai caleg. Saya arahkan untuk mengisi formulir di sekretariat,” ujar Hasto di hadapan majelis hakim.

    Hasto juga menambahkan bahwa saat itu Harun belum berstatus sebagai kader, meski telah menunjukkan Kartu Tanda Anggota (KTA) PDI Perjuangan.

    “Dia menunjukkan KTA, tapi bukan kader partai,” tegasnya.

    Setelah pertemuan dalam proses pendaftaran Caleg, Hasto kemudian kembali bertemu dengan Harun Masiku dalam sebuah acara di rumah aspirasi.

    “Saudara Harun Nasiku ketemu saya di Rumah Aspirasi ketika mengundang saya sekitar bulan November untuk menghadiri acara potong kerbau, suatu upacara adat yang sangat besar dan juga mengundang saya untuk hadir di Natalan, tapi saya tidak menghadiri kedua undangan tersebut,” ucapnya.

    Dalam perkara ini, Hasto didakwa menghalangi penyidikan kasus korupsi yang melibatkan Harun Masiku sebagai tersangka. Ia diduga memerintahkan ajudannya, Kusnadi, dan seorang penjaga Rumah Aspirasi, Nur Hasan, untuk menenggelamkan ponsel milik Harun ke dalam air, sesaat setelah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap eks komisioner KPU Wahyu Setiawan.

    Tidak hanya satu, ponsel milik Hasto sendiri juga disebut ikut dirusak untuk menghindari penyitaan oleh penyidik KPK.

    Selain perintangan penyidikan, Hasto turut didakwa terlibat dalam pemberian suap kepada Wahyu Setiawan. Bersama-sama dengan advokat Donny Tri Istiqomah, mantan narapidana Saeful Bahri, dan Harun Masiku, ia diduga menyerahkan uang sebesar 57.350 dolar Singapura atau setara Rp600 juta kepada Wahyu.

    Uang tersebut diberikan agar KPU menyetujui permohonan pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR dari Dapil Sumatera Selatan I, Riezky Aprilia, untuk digantikan oleh Harun.

    Atas perbuatannya, Hasto dijerat dengan Pasal 21 dan Pasal 5 ayat (1) huruf a atau Pasal 13 UU Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001, juncto Pasal 65 dan Pasal 55 KUHP.

    Sidang perkara ini akan dilanjutkan pekan depan dengan agenda pemeriksaan saksi.***

  • Rawan Konflik, Pertamina Evakuasi 7 Pekerja dari Timur Tengah

    Rawan Konflik, Pertamina Evakuasi 7 Pekerja dari Timur Tengah


    PIKIRAN RAKYAT –
    PT Pertamina Internasional Eksplorasi dan Produksi (PIEP) berhasil mengevakuasi tujuh perwira (pekerja) dari wilayah rawan konflik di Timur Tengah, khususnya dari Basra, Irak. Proses evakuasi ini dilakukan sebagai langkah antisipatif terhadap meningkatnya ketegangan geopolitik di kawasan.

    Plt Direktur Utama PIEP, Julius Wiratno, menjelaskan bahwa proses evakuasi telah dimulai secara bertahap sejak 19 Juni 2025, menyusul potensi meluasnya konflik antara Iran dan Israel yang dapat berdampak pada keamanan operasional di Irak dan sekitarnya.

    “Evakuasi dilakukan melalui jalur darat dari Basra ke Kuwait, yang dinilai lebih aman. Selanjutnya, tujuh perwira diterbangkan ke Indonesia dan telah tiba dengan selamat di Jakarta pada 23 Juni,” ujar Julius.

    Langkah taktis ini dilakukan setelah sebelumnya, PIEP menjalin komunikasi dan koordinasi erat dengan berbagai pihak, termasuk Kementerian Luar Negeri melalui Direktorat Timur Tengah, KBRI Baghdad dan KBRI Kuwait, serta Kedutaan Kuwait di Jakarta. Koordinasi juga dilakukan dengan Perlindungan Warga Negara Indonesia (PWNI) untuk memastikan kelancaran evakuasi.

    Tak hanya fokus pada teknis evakuasi, PIEP juga memberikan perhatian khusus pada keluarga perwira. perusahaan secara intensif menjaga komunikasi dengan keluarga perwira, memberikan kabar perkembangan dan memastikan bahwa setiap anggota keluarga memahami rencana dan tahapan proses evakuasi.

    “Di tengah ketidakpastian, serta terbatasnya jalur komunikasi di lapangan, komunikasi dengan keluarga menjadi hal yang sangat penting. Kami memahami kekhawatiran mereka, dan berupaya menjaga ketenangan para keluarga di tanah air. Salah satu momen yang menyentuh adalah saat keluarga menerima kabar bahwa para perwira telah melintasi perbatasan dengan selamat. Itu bukan hanya kabar baik, tapi juga kabar yang menenangkan hati mereka,” terang Syamsu Yudha Country Manager PT Pertamina Irak EP (PIREP)

    PIEP juga terus memantau kondisi geopolitik di wilayah operasi, termasuk lapangan West Qurna 1 di Irak yang dikelola bersama PetroChina, serta lapangan MLN di Aljazair. Untuk saat ini, kegiatan operasional di Aljazair masih berjalan normal berdasarkan hasil kajian risiko, namun perusahaan tetap memperhitungkan rute perjalanan paling aman dalam setiap rotasi personel. Secara keseluruhan, seluruh lapangan di zona operasi PIEP – termasuk di Irak, Aljazair, dan Malaysia – masih beroperasi seperti biasa dengan pengawasan ketat.

    “Peningkatan tensi di Timur Tengah dan global menjadi perhatian serius bagi kami. PIEP terus melakukan pemantauan berkala dan penyesuaian strategi mitigasi risiko, termasuk melalui country risk assessment untuk memastikan keberlangsungan bisnis sekaligus keselamatan para perwira kami,” lanjut Julius.

    Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso, mengatakan Pertamina menegaskan komitmennya dalam menjaga keselamatan para perwira di luar negeri, khususnya di wilayah konfilik di Irak dan Kawasan Timur Tengah lainnya. “Pertamina memastikan perwira yang bertugas di wilayah Timur Tengah sudah tiba di Indonesia dengan aman,” terang Fadjar.***

  • Hasto Kristiyanto Bantah Punya Hubungan Dekat dengan Harun Masiku, Hanya Dua Kali Bertemu

    Hasto Kristiyanto Bantah Punya Hubungan Dekat dengan Harun Masiku, Hanya Dua Kali Bertemu

    PIKIRAN RAKYAT – Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto, menegaskan tidak memiliki hubungan dekat dengan mantan caleg (PDIP), Harun Masiku, yang hingga kini masih buron.

    Pernyataan itu disampaikan Hasto saat diperiksa sebagai terdakwa dalam sidang perkara dugaan suap pergantian antarwaktu (PAW) DPR RI periode 2019–2024 dan perintangan penyidikan kasus Harun Masiku yang digelar di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jakarta, Kamis, 26 Juni 2025.

    “Saya tidak punya kedekatan dengan Harun Masiku,” kata Hasto di hadapan majelis hakim.

    Hasto mengungkapkan, ia hanya dua kali bertemu langsung dengan Harun Masiku. Pertemuan pertama terjadi di kantor DPP PDIP saat Harun memperkenalkan diri, sedangkan pertemuan kedua terjadi di Rumah Aspirasi PDIP.

    Menurut Hasto, dalam pertemuan kedua itu Harun datang untuk mengundangnya menghadiri upacara adat pemotongan kerbau serta perayaan Natal. Namun, Hasto menegaskan tidak menghadiri kedua acara tersebut.

    “Harun Nasiku ketemu saya di rumah aspirasi ketika mengundang saya sekitar bulan November untuk menghadiri acara potong kerbau, suatu upacara adat yang sangat besar dan juga mengundang saya untuk hadir di natalan tapi saya tidak menghadiri kedua undangan tersebut,” ucap Hasto.

    Hasto juga mengaku tidak ada komunikasi intens antara dirinya dan Harun dalam proses pencalonan legislatif, khususnya penetapan daerah pemilihan (dapil) Sumatera Selatan I. Menurutnya, keputusan penempatan dapil ditentukan secara kolektif melalui rapat pleno partai yang bersifat demokratis.

    “Keputusan melalui suatu proses demokratis dengan cara menanyakan kepada setiap calon anggota legislatif terhadap usulan daerah pemilihannya,” tutur Hasto.

    Dakwaan Hasto

    Dalam kasus ini, jaksa mendakwa Hasto Kristiyanto menyuap Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) periode 2017-2022 Wahyu Setiawan sebesar Rp600 juta. Suap diberikan dengan tujuan memuluskan proses pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR RI periode 2019-2024 Harun Masiku.

    Jaksa dalam surat dakwaannya menyebut, Hastomenyuap Wahyu bersama-sama advokat PDIP Donny Tri Istiqomah, Saeful Bahri, dan Harun Masiku pada Juni 2019 hingga Januari 2020.

    “Uang tersebut diberikan dengan maksud supaya Wahyu Setiawan mengupayakan agar KPU RI menyetujui permohonan PAW Caleg Terpilih Dapil Sumsel 1 atas nama Riezky Aprilia kepada Harun Masiku,” kata jaksa saat membacakan dakwaan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat, Jumat, 14 Maret 2025.

    Jaksa juga mendakwa Hasto merintangi penyidikan kasus Harun Masiku. Jaksa menyebut Hasto memerintahkan Harun Masiku merendam ponsel ke dalam air setelah mendapat kabar Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) periode 2017-2022 Wahyu Setiawan terkena operasi tangkap tangan (OTT) pada 8 Januari 2020.

    “Sengaja telah melakukan perbuatan mencegah, merintangi atau menggagalkan secara langsung atau tidak langsung penyidikan terhadap tersangka Harun Masiku,” kata jaksa.

    “Terdakwa mendapatkan informasi bahwa Wahyu Setiawan telah diamankan oleh Petugas KPK, kemudian Terdakwa melalui Nurhasan memberikan perintah kepada Harun Masikuagar merendam telepon genggam miliknya kedalam air dan memerintahkan Harun Masiku untuk menunggu (standby) di Kantor DPP PDI Perjuangan dengan tujuan agar keberadaannya tidak bisa diketahui oleh petugas KPK,” ucap jaksa melanjutkan.

    Kemudian bertempat di sekitar salah satu hotel di Jakarta Pusat, Harun Masiku bertemu Nurhasan. Menindaklanjuti perintah Hasto atas bantuan Nurhasan, telepon genggam milik Harun Masiku tidak aktif dan tidak terlacak.

    Perbuatan merintangi penyidikan lainnya yakni, Hasto sempat dipanggil KPK sebagai saksi dalam perkara Harun Masiku pada 10 Juni 2024. Atas pemanggilan tersebut, pada 6 Juni 2024, Hasto memerintahkan Kusnadi untuk menenggelamkan telepon genggamnya sebagai antisipasi upaya paksa oleh Penyidik KPK. Kusnadi pun menuruti perintah Hasto.

    “Bahwa pada tanggal 10 Juni 2024 Terdakwa bersama dengan Kusnadi menghadiri panggilan sebagai saksi di KPK. Sebelum Terdakwa diperiksa sebagai saksi, Terdakwa menitipkan telepon genggamnya kepada Kusnadi, namun pada saat penyidik KPK menanyakan telepon genggam milik Terdakwa, Terdakwa menjawab tidak memiliki telepon genggam,” ucap jaksa.

    Berdasarkan informasi yang diperoleh penyidik KPK, kata Jaksa, diketahui telepon genggam milik Hasto dititipkan kepada Kusnadi sehingga penyidik menyita ponsel Hasto dan Kusnadi. Akan tetapi, penyidik tidak menemukan telepon genggam milik Kusnadi yang berisi informasi terkait Harun Masiku.***

  • Ini 9 Negara Penguasa Nuklir Terbanyak di Dunia: Rusia Pemegang Utama

    Ini 9 Negara Penguasa Nuklir Terbanyak di Dunia: Rusia Pemegang Utama

    PIKIRAN RAKYAT – Diketahui saat ini situasi memang sudah semakin memanas, dan nuklir menjadi salah satu senjata yang akan selalu masuk dalam pembahasan.

    Namun terkait hal tersebut, perlu untuk dipahami bahwa hingga saat ini ada 9 negara yang disebut telah memiliki senjata nuklir terbanyak di dunia.

    Dilansir dari laman Antara, dikatakan bahwa kesembilan negara ini terbagi menjadi lima negara anggota tetap Depan Keamanan PBB dengan ratifikasi Tratat Non-Proliferasi Nuklir (NPT), dan empat lainnya memiliki secara de facto.

    Berikut adalah 9 negara yang memiliki hulu ledak nuklir tersebut.

    1. Rusia 

    Menjadi pemegang pertama negara yang paling banyak memiliki nuklir, diketahui Rusia sudah mempunyai sekitar 5.449 hulu ledak.

    Tidak hanya itu, sebanyak 1.718 hulu ledak juga dikabarkan telah siap untuk diluncurkan, dan lainnya masuk dalam cadangan yang disimpan di silo ICBM dan kapal selam.

    2. Amerika Serikat

    Setelah Rusia, Amerika Serikat menjadi pemegang negara yang paling banyak memiliki hulu ledak nuklir, yakni sekitar 5.277.

    Dengan jumlah yang hampir serupa dengan Rusia, negara ini memiliki setidaknya 1.670 hulu ledak yang siap untuk diluncurkan.

    3. China

    Dikenal dengan negara yang berhasil menciptakan berbagai macam teknologi, China saat ini menduduki negara nomor tiga terbanyak pemilik nuklir. Diketahui mereka telah memiliki sekitar 600 hulu ledak, dan sekitar 24 nuklir sudah siap untuk diluncurkan.

    4. Prancis

    Negara yang berada di urutan nomor empat adalah Prancis, yang diketahui saat ini mereka telah memiliki sekitar 290 hulu ledak strategis. Saat ini, dikabarkan hulu ledak tersebut telah tersimpan di kapal selam.

    5. Inggris Raya

    Negara selanjutnya adalah Inggris Raya, yang dikabarkan memiliki sekitar 225 hulu ledak. Tidak hanya sampai disitu, dikabarkan juga bahwa negara ini telah merencanakan untuk meningkatkan stok mereka hingga 260 hulu ledak.

    6. India

    Urutan keenam dipegang oleh India, yang disebut telah memiliki sekitar 180 hulu ledak, yang saat ini dalam proses ekspansi triad pengiriman, dan persiapan siaga. Tentunya ini juga berada dalam jumlah yang banyak.

    7. Pakistan

    Selanjutnya negara Pakistan, yang disebut telah memiliki 170 hulu ledak.

    8. Israel

    Menjadi negara yang hingga saat ini masih menjadi perbincangan hangat, Israel memang tidak menginformasikan secara resmi terkait jumlah hulu ledak yang mereka miliki. Namun dalam perkiraan, kemungkinan negara ini telah memiliki sekitar 90 hulu ledak

    9. Korea Utara

    Negara terakhir yang masuk dalam 9 pemilik nuklir terbanyak adalah Korea Utara, yang diperkirakan memiliki 50 hulu ledak operasional.

    Bahkan saat ini, mereka juga tengah berusaha untuk memperluas jumlahnya hingga mencapai 90 hulu ledak.

    Itulah sembilan negara yang disebut menjadi pemilik nuklir terbanyak, dan tidak sedikit dari itu sudah berada dalam kondisi siap digunakan.***

  • Saya Bangga, Kita Sudah Punya Banyak Alat Kesehatan Tercanggih di Dunia

    Saya Bangga, Kita Sudah Punya Banyak Alat Kesehatan Tercanggih di Dunia

    PIKIRAN RAKYAT – Presiden RI, Prabowo Subianto menegaskan komitmennya untuk memastikan layanan kesehatan terbaik dapat diakses seluruh lapisan masyarakat, termasuk mereka yang berasal dari kalangan ekonomi kurang mampu.

    Hal itu ia sampaikan saat meresmikan Bali International Hospital (BIH) di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kesehatan Sanur, Denpasar, Bali, Rabu, 25 Juni 2025.

    Dalam sambutannya, Prabowo menekankan pentingnya pemerataan akses layanan kesehatan, termasuk ke rumah sakit milik negara yang dilengkapi dengan fasilitas berteknologi tinggi dan tenaga medis unggulan.

    “Bila perlu, asuransi dan pemerintah intervensi sehingga orang yang kurang mampu dari segi ekonomi dapat juga akses pada pelayanan terbaik, karena di sini juga ada alat-alat canggih,” ujar Presiden.

    Menurut Prabowo, negara berkewajiban melindungi seluruh rakyatnya, termasuk dalam hal kesehatan. Karena itu, pembangunan rumah sakit bertaraf internasional harus dibarengi dengan penguatan sistem asuransi kesehatan agar tidak hanya dinikmati oleh golongan mampu.

    “Saya sendiri ingin sampaikan kebanggaan saya Indonesia memiliki fasilitas seperti ini, dan dengan sistem asuransi kita yang harus kita perkuat, ini juga tidak dibatasi hanya untuk kalangan atas,” ujarnya merujuk pada Bali International Hospital.

    Presiden juga mengapresiasi kerja keras Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, yang menurutnya telah berhasil membawa alat-alat medis tercanggih ke Indonesia dan memastikan ada tenaga ahli yang mampu mengoperasikannya.

    “Saya sangat apresiasi menteri kesehatan, kita sudah banyak memiliki alat-alat yang terbaik dan tercanggih di dunia, dan mulai masuk Indonesia, dan kita sekarang didik terus tenaga ahli untuk bisa menjalankan alat-alat itu sehingga rakyat kita akan bisa punya akses pelayanan kesehatan yang terbaik,” kata Prabowo.

    Rumah Sakit Kelas Dunia di Pulau Dewata

    Bali International Hospital merupakan rumah sakit modern milik BUMN yang berada di bawah naungan Pertamina Bina Medika Indonesia Healthcare Corporation (IHC).

    Dibangun di atas lahan seluas 67.000 meter persegi, rumah sakit ini memiliki kapasitas 255 tempat tidur, delapan ruang operasi, 38 ruang ICU, dan empat laboratorium.

    Sebagai bagian dari strategi menjadikan Bali sebagai pusat wisata medis, BIH menawarkan berbagai layanan unggulan seperti onkologi (kanker), kardiologi (jantung), layanan gawat darurat, radiologi dan radioterapi, klinik terpadu, serta medical check-up menyeluruh (MCU).

    Keunggulan rumah sakit ini juga ditunjang kehadiran empat dokter spesialis onkologi yang sebelumnya berpraktik di rumah sakit ternama luar negeri, yaitu dr. Robert Lim, dr. Francis Chin Kuok Choon, dr. Patricia Kho Sunn Sunn, dan dr. Tan Yew Oo.

    Dengan peresmian rumah sakit ini, Presiden berharap Indonesia semakin mandiri dalam memberikan layanan medis berkelas dunia dan tidak lagi tergantung pada rujukan ke luar negeri. ***

  • Presiden Palestina Berterima kasih ke Trump Soal Gencatan Senjata Iran dan Israel, Akui Siap Bekerja sama

    Presiden Palestina Berterima kasih ke Trump Soal Gencatan Senjata Iran dan Israel, Akui Siap Bekerja sama

    PIKIRAN RAKYAT – Gencatan senjata yang tengah dilakukan Iran dan Israel mendapatkan perhatian Presiden Palestina, Mahmoud Abbas. Dia menilai gencatan senjata tersebut tidak terlepas dari peran Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump.

    Abbas mengatakan pihaknya siap bekerja sama dengan Trump untuk mencapai perjanjian perdamaian yang komprehensif dengan Israel.

    “Rasa terima kasih dan penghargaan yang mendalam atas keberhasilan upaya Trump dalam mencapai gencatan senjata antara Israel dan Iran,” kantor berita resmi Wafa melaporkan.

    Gencatan senjata antara Iran dan Israel dinilai sebagai langkah yang harus dilakukan oleh dua pihak yang berseteru. Hal ini untuk meredakan krisis yang melanda dunia dan menstabilkan ketegangan di kawasan.

    Iran dan Israel telah melakukan pertempuran selama 12 hari dan sempat membuat dunia bergejolak. Lalu, pada Senin, 23 Juni 2025, Trump mengumumkan gencatan senjata Iran dan Israel.

    “Gencatan senjata di Gaza akan menjadi langkah tambahan bagi upaya penting Trump untuk mencapai perdamaian yang adil dan menyeluruh antara Palestina, Israel, dan seluruh dunia,” kata Abbas dilaporkan Middle East Monitor.

    Pemimpin Palestina mengisyaratkan kesiapannya untuk bekerja sama dengan Trump, Arab Saudi, dan seluruh komunitas internasional untuk memenuhi janji perdamaian, yang mengarah pada tercapainya keamanan dan stabilitas bagi semua.

    “Bersama Anda, kita dapat mencapai apa yang tampaknya mustahil: Palestina yang diakui, bebas, berdaulat, dan aman; Israel yang diakui dan aman; dan kawasan yang menikmati perdamaian, kemakmuran, dan integrasi,” kata Abbas dalam suratnya kepada Trump.

    Sejak serangan Oktober 2023 hingga saat ini, Israel telah menyebabkan 56.156 warga tewas, 132,239 lainnya terluka, dan 11,000 orang dinyatakan hilang. Jumlah korban diprediksi lebih banyak dibanding yang dilaporkan otoritas Palestina.

    PBB Memperingatkan

    Juru bicara Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Stephane Dujarric memperingatkan operasi militer Israel di Gaza menimbulkan korban yang terus bertambah. Bahkan, Israel menembaki warga Palestina di titik-titik distribusi bantuan.

    “Rekan-rekan kami di Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA) memperingatkan bahwa operasi Israel, termasuk penembakan dan pemboman di seluruh Jalur Gaza, terus memberikan dampak yang menghancurkan bagi warga sipil, dilaporkan telah menewaskan dan melukai banyak orang, banyak di antaranya hanya mencari bantuan,” kata Dujarric kepada wartawan.

    PBB juga telah berupaya berulang kali untuk mengoordinasikan pendistribusian ke Gaza, termasuk 15 gerakan kemanusiaan yang diajukan Selasa, 24 Juni 2025 yang hanya diizinkan 4 saja yang bisa masuk.

    “Tujuh upaya lainnya ditolak mentah-mentah, sehingga tim tidak dapat mengangkut air, mengambil truk yang rusak, atau memperbaiki jalan. Empat misi lainnya awalnya disetujui tetapi kemudian terhambat di lapangan, meskipun satu misi akhirnya terlaksana hari ini. Misi lainnya harus dibatalkan oleh penyelenggara,” tutur juru bicara tersebut.***

  • KPK Periksa Tiga Saksi dan Sita Aset Terkait Dugaan Korupsi Dana Hibah Pokmas Jatim

    KPK Periksa Tiga Saksi dan Sita Aset Terkait Dugaan Korupsi Dana Hibah Pokmas Jatim

    PIKIRAN RAKYAT – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) selesai memeriksa tiga saksi dalam kasus dugaan korupsi terkait pengurusan dana hibah Kelompok Masyarakat (Pokmas) yang bersumber dari APBD Provinsi Jawa Timur (Jatim) tahun anggaran 2021–2022.

    Pada Rabu, 25 Juni 2025, tiga saksi yang diperiksa tim penyidik di Kantor BPKP Jawa Timur adalah Miftahul Kamil (Swasta/Pegawai Honorer), Nurhakim (Anggota DPRD Kabupaten Bangkalan), dan Mohammad Ruji (Swasta).

    “Saksi didalami terkait peran dan pengetahuan mereka atas pengajuan dana hibah untuk Pokmas dan Lembaga serta besaran commitment fee yang diminta,” kata Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, dalam keterangannya, Kamis, 26 Juni 2025.

    Selain melakukan pemeriksaan saksi, penyidik KPK juga melakukan langkah tegas berupa penyitaan terhadap sejumlah aset yang diduga berasal dari hasil korupsi dana hibah.

    “Penyidik juga melakukan pemasangan plang tanda penyitaan terhadap aset-aset yang diduga milik tersangka yang diperoleh dari tindak pidana korupsi,” ucap Budi.

    Adapun aset yang disita berupa satu unit tanah dan satu unit tanah-bangunan yang berlokasi di Kabupaten Pasuruan. Lalu, satu unit apartemen yang bertempat di Kota Malang, serta satu unit rumah yang beralamat di Kabupaten Mojokerto.

    Apartemen, rumah, dan tanah di tiga lokasi disita KPK dalam kasus dugaan korupsi dana hibah Pokmas dari APBD Jawa Timur tahun anggaran 2021–2022.

    Khofifah Minta KPK Jadwalkan Pemeriksaan Ulang

    Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, meminta KPK menjadwalkan ulang pemeriksaannya. Ia akan diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi dana hibah Pokmas dari APBD Jatim tahun anggaran 2021–2022.

    Khofifah sedianya dijadwalkan menjalani pemeriksaan oleh tim penyidik KPK pada hari ini, Jumat, 20 Juni 2025. Namun, ia mengajukan permintaan penjadwalan ulang dengan alasan ada keperluan lain yang tidak bisa ditinggalkan.

    “Alasannya karena ada keperluan lain sehingga tidak bisa memenuhi panggilan penyidik pada hari ini,” kata Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, Jumat, 20 Juni 2025.

    Menurut Budi, Khofifah telah menyampaikan surat resmi permohonan penundaan dan meminta agar pemeriksaan dijadwalkan ulang pada pekan depan.

    “Saksi minta penjadwalan ulang untuk pekan depan, presisinya nanti akan kami sampaikan tanggalnya berapa,” ucap Budi.***

  • Terlalu Banyak yang Ingin Membunuh Kami

    Terlalu Banyak yang Ingin Membunuh Kami

    PIKIRAN RAKYAT – Meski gencatan senjata antara Israel Penjajah dan Iran telah disepakati dan pembatasan aktivitas dicabut, bayang-bayang konflik masih melanda warga Israel Penjajah.

    Pada Rabu, 26 Juni 2025, suasana di berbagai kota mulai hidup kembali, namun ketenangan itu belum sepenuhnya disertai rasa aman.

    Selama hampir dua pekan, Israel Penjajah terlibat dalam konflik bersenjata mematikan dengan Iran yang menyebabkan sejumlah kota lumpuh total dan masyarakat terpaksa berlindung dari serangan rudal.

    Tel Aviv, salah satu kota yang paling terdampak, kini kembali ramai. Warga mulai memadati pantai, bermain sepak bola, dan duduk santai di kafe-kafe. Sekolah-sekolah yang sempat tutup selama 12 hari pun kembali dibuka.

    “Akhirnya, kami bisa mulai hidup lagi,” kata seorang guru yoga dan ibu dua anak, Yosi (40), saat menikmati kopi di sebuah kafe di Tel Aviv, dikutip dari France 24, Kamis, 26 Juni 2025.

    Kota pesisir tersebut menjadi salah satu sasaran serangan rudal dalam eskalasi terbaru antara kedua negara.

    Yosi mengaku lelah secara fisik dan mental, namun tetap merasa lega saat melihat kedua anaknya kembali ke sekolah setelah hampir dua pekan di rumah.

    “Saya kelelahan, tapi merasa sangat lega saat melihat kedua anak saya berangkat ke sekolah pagi ini dan bertemu teman-teman mereka setelah 12 hari hanya di rumah,” tuturnya.

    Di tengah upaya memulihkan kehidupan normal, para pedagang di Pasar Carmel, jantung ekonomi dan gaya hidup Tel Aviv, kembali menggelar dagangan.

    Lapak rempah-rempah, pakaian, dan cendera mata kembali dibuka setelah sempat tutup akibat gempuran roket.

    “Kami harap pembeli kembali datang. Kami sudah terlalu banyak menderita,” kata seorang penjual perhiasan, Ori kepada AFP.

    Sementara itu, Bandara Internasional Ben Gurion juga kembali beroperasi. Para penumpang terlihat memadati terminal, menandai dimulainya kembali penerbangan komersial.

    Sejumlah keluarga yang baru tiba di tanah air membawa bendera kecil Israel Penjajah, bahkan ada yang berlutut dan mencium aspal bandara karena haru.

    Meski suasana terlihat pulih, tidak sedikit warga yang masih diliputi rasa waswas akan pecahnya perang kembali.

    “Saya bukan orang religius, tapi saya berdoa agar tidak lagi mendengar suara sirene, agar tidak lagi harus lari bersembunyi di tempat perlindungan,” ujar Yafit Sofi (33), sambil menikmati segelas bir di Tel Aviv pada Selasa malam, 24 Juni 2025.

    Ia mengungkapkan keinginan masyarakat untuk kembali hidup normal dan menikmati hari tanpa rasa takut, meski menyadari bahwa ketenangan yang ada bisa jadi hanya sementara.

    “Kami ingin berpesta, kami ingin hidup, ingin kembali menikmati hidup tanpa beban… Tapi berapa lama ini akan bertahan? Seperti apa perang berikutnya? Terlalu banyak orang ingin membunuh kami, terlalu banyak negara ingin menghancurkan Israel. Dan setiap kali terjadi, semuanya terasa lebih buruk,” ucap dia. ****

  • Ramalan Baba Vanga 2025 dan Konflik Iran-Israel, Pakar Beri Penjelasan

    Ramalan Baba Vanga 2025 dan Konflik Iran-Israel, Pakar Beri Penjelasan

    PIKIRAN RAKYAT – Belakangan ini, ramalan dari peramal terkenal asal Bulgaria, Baba Vanga, kembali menjadi perbincangan hangat. Salah satu prediksi yang mencuat adalah kemungkinan pecahnya perang besar pada tahun 2025. Banyak pihak kemudian mengaitkan ramalan ini dengan meningkatnya ketegangan konflik antara Iran dan Israel, bahkan menyebut potensi terjadinya Perang Dunia 3.

    Baba Vanga, yang meninggal pada 1996, dikenal karena beberapa prediksinya yang dianggap akurat, seperti serangan teroris 11 September 2001 di Amerika Serikat dan naiknya presiden AS ke-44 dari keturunan Afrika-Amerika, yaitu Barack Obama. Kini, sebagian masyarakat melihat eskalasi konflik di Timur Tengah sebagai realisasi dari ramalan terbarunya.

    Namun, pakar kajian Timur Tengah dari Universitas Indonesia, Muhammad Syaroni, menyampaikan pandangan yang lebih rasional. Ia menilai bahwa konflik berskala global seperti Perang Dunia 3 tidak akan benar-benar terjadi.

    “Perang memang sedang berlangsung dan bisa semakin meluas, namun tidak akan berbentuk konfrontasi langsung antara kekuatan besar dunia seperti pada Perang Dunia I dan II,” ujar Syaroni. Ia menjelaskan bahwa konflik yang terjadi lebih mirip dengan pola proxy war, di mana negara-negara besar mengerahkan pihak ketiga atau kelompok sekutu untuk bertempur mewakili kepentingan mereka.

    Menurutnya, kondisi ini menyerupai era Perang Dingin, ketika negara-negara adidaya tidak berperang secara langsung, tetapi mendukung pihak-pihak tertentu di berbagai belahan dunia. Dengan begitu, skenario perang global besar-besaran relatif kecil kemungkinannya.

    Namun demikian, Syaroni tidak menampik bahwa ketegangan yang meningkat di kawasan Timur Tengah akan memberikan dampak serius, terutama dalam aspek ekonomi global. Salah satu imbas yang sudah terasa adalah kenaikan harga minyak mentah dunia.

    “Konflik ini juga berpotensi membuat hukum internasional diabaikan. Hal tersebut bisa semakin memperkeruh hubungan antarnegara dan memperdalam ketegangan yang sudah ada,” tambahnya.

    Konflik Iran-Israel mulai kembali memanas sejak dua pekan lalu. Pada Jumat malam, Israel melancarkan serangan udara dengan jet tempur ke sejumlah lokasi yang diyakini sebagai fasilitas pengembangan senjata nuklir Iran. Iran kemudian merespons dengan meluncurkan serangan rudal ke wilayah Israel.

    Korban sipil dari kedua belah pihak pun terus bertambah. Menurut laporan resmi dari Israel, sedikitnya 25 orang meninggal dan ratusan lainnya mengalami luka-luka akibat serangan balasan Iran. Sementara itu, Kementerian Kesehatan Iran melaporkan jumlah korban tewas mencapai 430 orang dan lebih dari 3.500 orang terluka.

    Situasi kian memanas setelah mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengumumkan bahwa pasukan AS telah melakukan pemboman terhadap tiga lokasi nuklir strategis di Iran, yakni Fordow, Natanz, dan Isfahan. Keterlibatan Amerika Serikat dalam konflik ini tentu memperkuat persepsi bahwa eskalasi dapat meluas.

    Meskipun begitu, pengamat menyarankan masyarakat untuk tidak panik secara berlebihan terhadap isu-isu yang belum tentu berdasar, seperti ramalan Baba Vanga. Dalam kondisi geopolitik yang sensitif seperti sekarang, pendekatan berbasis fakta dan analisis rasional tetap harus diutamakan.***