Category: Pikiran-Rakyat.com Ekonomi

  • Ini Dampaknya bagi Saham, ETF, dan DIRE

    Ini Dampaknya bagi Saham, ETF, dan DIRE

    PIKIRAN RAKYAT – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi memberlakukan perubahan penting dalam kebijakan perdagangan efek, khususnya terkait batas Auto Rejection Bawah (ARB) dan ketentuan trading halt pada hari ini, Selasa 8 April 2025.

    Penyesuaian ini dilakukan guna menjaga stabilitas dan efisiensi pasar modal di tengah dinamika ekonomi global yang terus bergerak cepat.

    Langkah ini dituangkan dalam dua Surat Keputusan Direksi terbaru, yakni:

    Kep-00002/BEI/04-2025 tentang Perubahan Panduan Penanganan Kelangsungan Perdagangan di Bursa Efek Indonesia dalam Kondisi Darurat Kep-00003/BEI/04-2025 tentang Peraturan Nomor II-A tentang Perdagangan Efek Bersifat Ekuitas

    Kedua surat keputusan tersebut menjadi tindak lanjut dari penyesuaian atas SK Direksi sebelumnya, yaitu Kep-00196/BEI/12-2024 dan Kep-00024/BEI/03-2020, dan telah mendapat dukungan penuh dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

    Batas Auto Rejection Bawah Jadi 15 Persen

    Salah satu perubahan signifikan adalah pada batasan Auto Rejection Bawah (ARB). Per 8 April 2025, ARB ditetapkan sebesar 15% untuk seluruh rentang harga bagi:

    Saham yang tercatat di Papan Utama Saham di Papan Pengembangan Saham di Papan Ekonomi Baru Exchange-Traded Fund (ETF) Dana Investasi Real Estat (DIRE)

    Dengan kata lain, harga saham dan instrumen efek lainnya di kategori tersebut dapat turun maksimal 15 persen dalam satu sesi perdagangan sebelum ditolak sistem secara otomatis.

    Langkah ini diambil sebagai bentuk pengelolaan risiko yang lebih adaptif terhadap gejolak pasar, sekaligus membuka ruang pergerakan harga yang lebih luas dan realistis.

    “Penyesuaian persentase Auto Rejection Bawah dilakukan untuk menjaga volatilitas pasar dan memastikan pelindungan investor,” ujar Kautsar Primadi Nurahmad, Sekretaris Perusahaan BEI dalam siaran pers resmi, Selasa 8 April 2025.

    Trading Halt dan Suspend: Penyesuaian Tahapan di Tengah Krisis

    Selain ARB, perubahan juga terjadi dalam ketentuan penghentian sementara perdagangan (trading halt) dan penangguhan perdagangan (trading suspend) yang diberlakukan bila terjadi penurunan tajam Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dalam satu hari.

    Berikut skema baru yang berlaku:

    Trading Halt 30 Menit: Jika IHSG turun lebih dari 8% dalam satu hari bursa. Trading Halt 30 Menit tambahan: Jika penurunan IHSG berlanjut hingga lebih dari 15%. Trading Suspend: Jika IHSG anjlok lebih dari 20%, maka BEI dapat menghentikan perdagangan: Sampai akhir sesi perdagangan hari itu; atau Lebih dari satu sesi perdagangan, dengan persetujuan atau perintah dari OJK.

    BEI menyatakan bahwa perubahan ini bertujuan untuk memberi waktu bagi pelaku pasar untuk menilai situasi secara rasional dan menghindari kepanikan massal.

    “Penyesuaian ketentuan pelaksanaan penghentian sementara perdagangan Efek dilakukan sebagai upaya BEI untuk memberikan ruang likuiditas yang lebih luas bagi investor dalam menentukan strategi investasi dengan mempertimbangkan informasi yang ada,” tutur Kautsar.

    Dampak bagi Investor dan Pasar

    Kebijakan baru ini dinilai akan berdampak langsung pada strategi perdagangan harian, terutama bagi pelaku pasar jangka pendek seperti trader dan manajer investasi.

    Untuk Saham: Ruang gerak harga lebih lebar, tetapi juga berpotensi mempercepat tekanan jual saat sentimen negatif tinggi. Untuk ETF dan DIRE: Investor di produk-produk ini harus lebih waspada terhadap fluktuasi harian, meski tetap terlindungi oleh sistem auto rejection. Untuk Pasar Secara Umum: Kebijakan ini diharapkan meningkatkan efisiensi, likuiditas, dan transparansi perdagangan di Bursa Efek Indonesia. Mengacu pada Praktik Global

    BEI menegaskan bahwa penyesuaian kebijakan ini telah memperhatikan best practice dari bursa-bursa besar dunia dan mendapat masukan dari pelaku pasar domestik. Hal ini penting agar pasar modal Indonesia tetap kompetitif dan adaptif terhadap tantangan ekonomi global.

    “Dalam penerapan kebijakan ini, BEI juga telah mempertimbangkan best practice pada Bursa-bursa di dunia serta memperhatikan masukan pelaku pasar,” kata Kautsar.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • BEI Uji Kebijakan ARB 15% dan Trading Halt Bertingkat

    BEI Uji Kebijakan ARB 15% dan Trading Halt Bertingkat

    PIKIRAN RAKYAT – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi menerapkan kebijakan baru yang memengaruhi sistem perdagangan saham di Indonesia.

    Kebijakan ini mengatur ulang batas Auto Rejection Bawah (ARB) dan mekanisme penghentian sementara perdagangan (trading halt), yang kini juga diikuti dengan simulasi transaksi saham terbaru agar pelaku pasar dapat menyesuaikan diri secara optimal.

    “Penyesuaian ini dilakukan dalam rangka menjaga perdagangan efek yang teratur, wajar, dan efisien,” ucap Kautsar Primadi Nurahmad, Sekretaris Perusahaan BEI dalam siaran pers resmi, Selasa 8 April 2025.

    “Kami juga memberikan ruang bagi investor untuk menyesuaikan strategi dengan kebijakan baru,” ucapnya menambahkan.

    Kebijakan Baru: ARB 15% dan Trading Halt Bertingkat

    Berdasarkan Surat Keputusan Direksi BEI:

    ARB disesuaikan menjadi maksimal 15% untuk: Saham di Papan Utama, Papan Pengembangan, dan Papan Ekonomi Baru Exchange-Traded Fund (ETF) Dana Investasi Real Estat (DIRE) Mekanisme trading halt berdasarkan penurunan IHSG: >8%: Trading halt 30 menit >15%: Tambahan trading halt 30 menit >20%: Trading suspend hingga akhir sesi atau lebih dari satu sesi atas persetujuan OJK Simulasi Transaksi Saham

    Untuk memahami dampak nyata kebijakan ini, BEI telah merancang simulasi transaksi saham terbaru yang menggambarkan situasi pasar dengan ARB 15%. Berikut adalah ilustrasinya:

    Simulasi 1: Penurunan Harga Saham Hingga Batas ARB

    Saham PT ABCD Tbk ditutup kemarin di harga Rp1.000. Hari ini, pasar sedang dilanda sentimen negatif, dan saham ABCD mulai turun. Dengan kebijakan baru, harga hanya bisa turun maksimal 15% dalam satu sesi perdagangan, yakni:

    Rp1.000 – (15% x Rp1.000) = Rp850

    Jika harga turun sampai Rp850, sistem akan otomatis menolak order jual di bawah harga tersebut (auto reject bawah). Implikasi: Investor tidak bisa menjual saham di bawah Rp850. Mencegah panic selling ekstrem. Memberi waktu kepada investor untuk mengevaluasi informasi pasar.

    Simulasi 2: Trading Halt karena IHSG Anjlok

    IHSG dibuka di 6.800. Di tengah sesi pagi, IHSG turun drastis hingga 6.200, atau sekitar 8,8%. Sistem BEI otomatis melakukan trading halt 30 menit. Setelah perdagangan dibuka kembali, IHSG kembali anjlok ke 5.700 (penurunan 16,1%). Trading halt kedua dilakukan selama 30 menit. Jika IHSG turun lagi ke 5.400 (turun 20,6%), maka trading suspend diberlakukan.

    Tujuan simulasi ini adalah:

    Melatih pelaku pasar menghadapi krisis. Mengedukasi investor agar tidak panik. Menjaga kestabilan pasar secara sistemik. BEI: Edukasi Investor Jadi Prioritas

    BEI menekankan bahwa implementasi kebijakan ini bukan hanya soal teknis perdagangan, tetapi juga menyangkut literasi dan kesiapan investor.

    “Dalam penerapan kebijakan ini, BEI juga telah mempertimbangkan best practice pada Bursa-bursa di dunia serta memperhatikan masukan pelaku pasar,” tutur Kautsar.

    BEI juga telah menyediakan berbagai sarana edukasi, termasuk simulasi daring, modul pelatihan, hingga workshop digital trading bagi investor ritel dan institusi.

    Apa yang Harus Dilakukan Investor?

    Dengan kebijakan baru ini, investor disarankan untuk:

    Memonitor pergerakan pasar secara aktif Memahami batas risiko portofolio masing-masing Tidak terburu-buru menjual saat pasar bergejolak Menggunakan fitur-fitur proteksi seperti stop loss atau limit order

    Simulasi transaksi saham yang dilakukan BEI dapat dijadikan referensi penting untuk mempersiapkan langkah strategis di tengah volatilitas pasar yang tinggi.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Naik di Semua Karat, Waktu yang Tepat untuk Jual?

    Naik di Semua Karat, Waktu yang Tepat untuk Jual?

    PIKIRAN RAKYAT – Harga emas perhiasan hari ini, Kamis 10 April 2025, mengalami kenaikan signifikan di seluruh level kemurnian, mulai dari emas 10 karat hingga emas 24 karat. Kenaikan harga ini mengakhiri tren penurunan selama beberapa hari sebelumnya dan menjadi indikasi kuat bahwa sentimen pasar terhadap logam mulia kembali menguat.

    Kenaikan harga terjadi merata dalam satuan gram, ons, maupun kilogram. Faktor yang memicu penguatan harga antara lain melemahnya nilai tukar dolar, meningkatnya permintaan emas fisik di kawasan Asia, serta gejolak geopolitik global yang kembali memicu aksi lindung nilai (safe haven).

    Berikut adalah rincian lengkap harga emas perhiasan hari ini beserta besaran kenaikannya dibandingkan Rabu, 9 April 2025:

    Harga Emas Perhiasan Hari Ini

    Harga Emas 24 Karat

    Per gram: Rp1.671.631 (naik Rp2.930,57) Per ons: Rp51.993.544 (naik Rp91.150,85) Per kilogram: Rp1.671.631.258 (naik Rp2.930.568,00)

    Harga Emas 22 Karat

    Per gram: Rp1.532.329 (naik Rp2.686,35) Per ons: Rp47.660.749 (naik Rp83.554,95) Per kilogram: Rp1.532.328.653 (naik Rp2.686.354,00)

    Harga Emas 18 Karat

    Per gram: Rp1.253.723 (naik Rp2.197,93) Per ons: Rp38.995.158 (naik Rp68.363,14) Per kilogram: Rp1.253.723.444 (naik Rp2.197.926,00)

    Harga Emas 14 Karat

    Per gram: Rp975.118 (naik Rp1.709,50) Per ons: Rp30.329.567 (naik Rp53.171,33) Per kilogram: Rp975.118.234 (naik Rp1.709.498,00)

    Harga Emas 10 Karat

    Per gram: Rp696.513 (naik Rp1.221,07) Per ons: Rp21.663.977 (naik Rp37.979,52) Per kilogram: Rp696.513.024 (naik Rp1.221.070,00) Analisis Singkat

    Kenaikan harga emas perhiasan hari ini menunjukkan adanya peningkatan minat beli di tengah kekhawatiran pasar terhadap ketidakpastian ekonomi global. Harga emas 24 karat, yang menjadi acuan utama dalam perdagangan emas perhiasan dan investasi, mencatat kenaikan tertinggi secara nominal dengan kenaikan lebih dari Rp2.900 per gram.

    Kondisi ini memberi sinyal bahwa emas perhiasan, yang selama ini tidak hanya digunakan sebagai perhiasan tetapi juga bentuk investasi jangka panjang, kembali mendapat tempat dalam portofolio masyarakat.

    Kenaikan harga ini juga bisa berdampak pada harga jual di toko emas lokal yang umumnya mengikuti tren emas spot, meskipun dengan tambahan biaya ongkos pembuatan dan margin penjual.

    Rekomendasi Investasi Emas Hari Ini

    Harga emas hari ini, Kamis 10 April 2025, mengalami kenaikan merata di seluruh jenis karat dan denominasi, baik untuk emas perhiasan maupun emas batangan dari berbagai produsen seperti Antam, UBS, dan Galeri24. Kenaikan ini mengindikasikan potensi awal dari tren bullish jangka pendek yang patut dicermati oleh pelaku pasar dan investor logam mulia.

    Berikut adalah analisis dan rekomendasi berdasarkan situasi terkini:

    1. Momentum Kenaikan: Waktu yang Tepat untuk Jual Jangka Pendek

    Harga emas perhiasan mengalami kenaikan signifikan, dengan emas 24 karat naik sekitar Rp2.930 per gram. Emas batangan pun menunjukkan penguatan, seperti emas Antam yang naik hingga Rp2,9 juta per kilogram dibandingkan kemarin.

    Bagi yang sebelumnya telah membeli emas saat harga turun pada awal pekan ini (Senin 7 April hingga Rabu 9 April), momen hari ini cocok dimanfaatkan untuk realisasi keuntungan (profit-taking) jangka pendek, terutama jika tujuan awal adalah mencari selisih harga (capital gain).

    2. Akumulasi untuk Investasi Jangka Menengah dan Panjang

    Meskipun harga hari ini naik, posisi emas masih tergolong stabil jika dibandingkan dengan tren harga global yang cenderung menguat akibat geopolitik Timur Tengah, potensi resesi AS, dan suku bunga global yang stagnan.

    Jika tujuan investasi bersifat jangka menengah atau panjang (6 bulan–3 tahun), hari ini masih layak untuk akumulasi secara bertahap. Emas 24 karat dalam bentuk batangan (misalnya 10–50 gram) lebih disarankan karena memiliki spread jual beli yang lebih sempit dibandingkan emas perhiasan.

    3. Pilihan Emas: Batangan vs Perhiasan

    Emas Batangan (Antam, UBS, Galeri24):
    Cocok untuk penyimpanan nilai dan likuiditas tinggi.
    Pilihan ideal: 10 gram atau 25 gram (fleksibel dijual, spread tidak terlalu besar). Emas Perhiasan:
    Cocok bagi yang ingin menyimpan aset sambil menikmati fungsi estetika. Namun, kurang optimal untuk investasi jangka pendek karena adanya ongkos pembuatan dan depresiasi model.

    4. Denominasi yang Direkomendasikan

    Modal Terbatas: Emas 1–5 gram dari UBS atau Galeri24 di Pegadaian, karena harganya lebih terjangkau meski spread-nya sedikit lebih lebar. Modal Menengah hingga Besar: Emas 10–50 gram dari Antam LM, ideal untuk disimpan sebagai aset investasi jangka panjang. Diversifikasi: Kombinasi emas batangan kecil dan sedang untuk fleksibilitas dalam likuidasi.

    5. Pantau Faktor Eksternal

    Keputusan investasi hari ini juga perlu disesuaikan dengan:

    Nilai tukar rupiah terhadap dolar Kebijakan The Fed dan Bank Indonesia Ketegangan geopolitik global

    Jika ketidakpastian global terus meningkat, potensi kenaikan harga emas lebih lanjut sangat terbuka, sehingga posisi beli hari ini masih tergolong menarik untuk akumulasi strategis.

    Kesimpulan Rekomendasi Jangka Pendek:
    Realisasi sebagian keuntungan bagi yang sudah beli di harga lebih rendah awal pekan ini. Jangka Menengah–Panjang:
    Momentum hari ini tetap ideal untuk mulai atau menambah akumulasi emas batangan, khususnya denominasi 10–25 gram. Jenis Emas Disarankan:
    Prioritaskan emas batangan Antam atau UBS untuk tujuan investasi. Emas perhiasan lebih cocok untuk simpanan jangka panjang yang tidak mengutamakan nilai jual kembali cepat.

    Memastikan tujuan finansial sejak awal akan membantu menentukan strategi emas paling tepat dalam menghadapi volatilitas pasar ke depan.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Antam Naik Rp35 Ribu, Pegadaian Meroket Capai Rp60 Ribu, UBS Tipis

    Antam Naik Rp35 Ribu, Pegadaian Meroket Capai Rp60 Ribu, UBS Tipis

    PIKIRAN RAKYAT – Harga emas di pasar domestik kembali menunjukkan penguatan pada Kamis, 10 April 2025. Kenaikan harga ini terjadi di hampir seluruh kategori dan merek, baik dari PT Antam, UBS, maupun Pegadaian. Dibandingkan harga pada Rabu, 9 April 2025, kenaikan harga emas hari ini berkisar antara Rp15.000 hingga Rp60.000 tergantung jenis dan beratnya.

    Berikut rincian lengkap harga emas hari ini yang telah disesuaikan dengan perubahan dari hari sebelumnya, disusun berdasarkan merek dan lembaga penjualnya:

    Harga Emas Hari Ini Kamis 10 April 2025

    Harga Emas Antam

    Butik Emas LM Grahadipta Jakarta (harga dasar + PPh 0,25%):

    0,5 gram: Rp958.390 (naik Rp17.544) 1 gram: Rp1.816.530 (naik Rp35.087) 2 gram: Rp3.572.910 (naik Rp70.175) 3 gram: Rp5.334.303 (naik Rp105.263) 5 gram: Rp8.857.088 (naik Rp175.438) 10 gram: Rp17.659.038 (naik Rp350.875) 25 gram: Rp44.021.780 (naik Rp877.187) 50 gram: Rp87.964.363 (naik Rp1.754.375) 100 gram: Rp175.850.530 (naik Rp3.508.750) 250 gram: Rp439.360.663 (naik Rp8.771.875) 500 gram: Rp878.510.800 (naik Rp17.543.750) 1000 gram: Rp1.756.981.500 (naik Rp35.087.500)

    Harga Emas Pegadaian

    0,5 gram: Rp979.000 (naik Rp30.000) 1 gram: Rp1.816.000 (naik Rp57.000) 2 gram: Rp3.562.000 (naik Rp111.000) 5 gram: Rp8.835.000 (naik Rp301.000) 10 gram: Rp17.496.000 (naik Rp546.000) 25 gram: Rp43.868.000 (naik Rp1.536.000) 50 gram: Rp87.650.000 (naik Rp3.054.000) 100 gram: Rp175.128.000 (naik Rp5.953.000) 250 gram: Rp436.224.000 (naik Rp13.623.000) 500 gram: Rp872.448.000 (naik Rp27.248.000) 1000 gram: Rp1.744.894.000 (naik Rp54.495.000) Kategori Antam (Pegadaian): 0,5 gram: Rp980.000 (naik Rp29.000) 1 gram: Rp1.858.000 (naik Rp60.000) 2 gram: Rp3.654.000 (naik Rp119.000) 3 gram: Rp5.455.000 (naik Rp179.000) 5 gram: Rp9.056.000 (naik Rp297.000) 10 gram: Rp18.056.000 (naik Rp595.000) 25 gram: Rp45.010.000 (naik Rp1.486.000) 50 gram: Rp89.939.000 (naik Rp2.972.000) 100 gram: Rp179.798.000 (naik Rp5.945.000) 250 gram: Rp449.222.000 (naik Rp14.862.000) 500 gram: Rp898.228.000 (naik Rp29.725.000) 1000 gram: Rp1.796.415.000 (naik Rp59.450.000) Kategori UBS (Pegadaian): 0,5 gram: Rp979.000 (naik Rp30.000) 1 gram: Rp1.811.000 (naik Rp57.000) 2 gram: Rp3.593.000 (naik Rp112.000) 5 gram: Rp8.878.000 (naik Rp277.000) 10 gram: Rp17.662.000 (naik Rp551.000) 25 gram: Rp44.067.000 (naik Rp1.376.000) 50 gram: Rp87.953.000 (naik Rp2.747.000) 100 gram: Rp175.835.000 (naik Rp5.492.000) 250 gram: Rp439.456.000 (naik Rp13.725.000) 500 gram: Rp877.877.000 (naik Rp27.418.000)

    Harga Emas IndoGold

    0,5 gram: Rp923.500 (naik Rp7.500) 1 gram: Rp1.770.700 (naik Rp15.000) 2 gram: Rp3.496.500 (naik Rp30.000) 3 gram: Rp5.242.000 (naik Rp45.000) 5 gram: Rp8.694.000 (naik Rp75.000) 10 gram: Rp17.276.000 (naik Rp150.000) 25 gram: Rp43.001.000 (naik Rp375.000) 50 gram: Rp85.801.000 (naik Rp750.000) 100 gram: Rp171.502.000 (naik Rp1.500.000) 0,5 gram: Rp956.100 (naik Rp29.000) 1 gram: Rp1.860.000 (naik Rp40.000) 2 gram: Rp3.655.000 (naik Rp75.000) 3 gram: Rp5.455.000 (naik Rp120.000) 5 gram: Rp9.150.000 (naik Rp225.000) 10 gram: Rp18.250.000 (naik Rp450.000) 25 gram: Rp45.375.000 (naik Rp1.025.000) 50 gram: Rp90.550.000 (naik Rp2.050.000) 100 gram: Rp180.200.000 (naik Rp3.700.000) Rekomendasi Investasi Hari ini

    1. Tren Harga: Saatnya Beli atau Tunggu?

    Harga emas hari ini mengalami kenaikan moderat dibandingkan hari sebelumnya, baik untuk emas Antam, UBS, maupun Galeri24 Pegadaian. Rata-rata kenaikan berkisar antara Rp15.000 hingga Rp60.000 per gram, tergantung merek dan denominasi.

    Sinyal pasar: Kenaikan ini mencerminkan sentimen positif dari pasar global, kemungkinan karena: Ketidakpastian geopolitik yang sedang berlangsung Nilai tukar rupiah yang melemah Kenaikan permintaan logam mulia global sebagai lindung nilai

    Ini adalah indikasi bullish jangka pendek hingga menengah. Namun, karena kenaikan masih tipis, momen ini masih menguntungkan untuk mulai membeli sebelum harga melesat lebih tinggi.

    2. Rekomendasi Investasi Berdasarkan Profil Risiko

    Investor Pemula / Modal Terbatas Rekomendasi: Beli emas Antam atau UBS ukuran kecil (0,5 – 2 gram) melalui IndoGold atau Pegadaian. Alasan: Harga lebih kompetitif, mudah dicairkan kembali, cocok untuk akumulasi jangka panjang.

    Pilihan cerdas hari ini:

    UBS 1 gram via IndoGold: Rp1.770.700 Antam 1 gram via Pegadaian: Rp1.858.000 Galeri24 Pegadaian 1 gram: Rp1.816.000 Investor Menengah / Tujuan 3–5 Tahun Rekomendasi: Beli emas 5–25 gram melalui Pegadaian Galeri24 atau IndoGold UBS. Alasan: Lebih hemat biaya per gram, cocok untuk strategi cost averaging.

    Pilihan menarik hari ini:

    Galeri24 5 gram: Rp8.835.000 UBS 10 gram via IndoGold: Rp17.276.000 Investor Besar / Diversifikasi Aset Rekomendasi: Ambil emas ukuran 50–100 gram langsung dari Butik LM Antam untuk kualitas dan nilai jual tinggi. Alasan: Cocok untuk diversifikasi aset, warisan, atau lindung nilai terhadap inflasi.

    Pilihan ideal hari ini:

    Antam 100 gram (Butik LM): Rp175.850.530 Pegadaian Antam 100 gram: Rp179.798.000

    3. Strategi Pintar Hari Ini

    Jangan beli di satu tempat saja – Bandingkan harga antara Pegadaian, IndoGold, dan Butik Antam. Prioritaskan Antam jika tujuan jangka panjang – lebih dikenal dan mudah dijual. Manfaatkan tabungan emas Pegadaian jika ingin mencicil investasi secara bertahap (harga per 0,01 gram: Rp16.740).

    Harga emas masih berada dalam tren naik ringan, jadi hari ini adalah waktu yang tepat untuk mulai atau menambah kepemilikan emas. Bagi investor pemula, pilihan terbaik adalah pecahan kecil dari UBS atau Galeri24. Untuk investor jangka panjang, emas Antam masih menjadi primadona.

    Jika diperlukan, saya bisa bantu buat simulasi investasi emas bulanan atau prediksi harga ke depan berdasarkan tren global.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Bursa Asia Ikut Rebound, Investor Tarik Napas Lega

    Bursa Asia Ikut Rebound, Investor Tarik Napas Lega

    PIKIRAN RAKYAT – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) melesat tajam pada Kamis pagi, 10 April 2025. IHSG dibuka menguat 302,62 poin atau 5,07 persen ke level 6.270,61.

    Kenaikan ini menjadi salah satu lonjakan terbesar yang tercatat sejak awal tahun, mencerminkan sentimen pasar yang sangat positif terhadap perkembangan geopolitik global, khususnya kebijakan perdagangan Amerika Serikat.

    Selain IHSG, indeks LQ45 yang mencerminkan kinerja 45 saham unggulan juga melonjak signifikan. LQ45 dibuka naik 44,78 poin atau 6,69 persen ke posisi 714,15, menandai kepercayaan tinggi investor terhadap saham-saham berkapitalisasi besar dan likuid.

    Pemicu Rebound: Penundaan Tarif Trump

    Kenaikan ini terjadi setelah Presiden AS Donald Trump mengumumkan penundaan implementasi tarif impor selama 90 hari terhadap berbagai negara. Meski tidak berlaku untuk China, kebijakan ini tetap dipandang sebagai langkah meredakan ketegangan dagang global.

    “IHSG hari ini berpotensi rebound mengikuti pergerakan bursa AS karena melemahnya tensi perang dagang setelah Presiden Trump menunda pengenaan tarif 90 hari, kecuali untuk China,” ujar Head of Retail Research BNI Sekuritas, Fanny Suherman di Jakarta, Kamis 10 April 2025.

    Trump memang memberikan ruang jeda bagi beberapa negara dari beban tarif berat, namun tetap mengenakan bea masuk sebesar 10 persen secara luas terhadap hampir semua impor AS. Sementara untuk China, tarif justru dinaikkan menjadi 125 persen.

    Ini disebut sebagai respons atas kebijakan China yang menetapkan bea masuk 84 persen terhadap barang-barang dari AS mulai 10 April 2025.

    Bursa AS dan Asia Ikut Menguat

    Langkah AS ini memberi efek domino ke berbagai bursa global. Pada perdagangan Rabu 9 April 2025, Wall Street mengalami rebound tajam. Indeks S&P 500 naik 9,5 persen, Dow Jones melonjak 7,69 persen, Nasdaq terbang 12,16 persen, dan Russell 2000 menguat 8,66 persen.

    Sektor teknologi memimpin reli dengan kenaikan 14,15 persen, sementara sektor utilitas naik 3,91 persen. Saham Nvidia meroket 18,7 persen dan Apple melonjak 15,3 persen.

    Dampaknya juga terasa hingga Asia. Berikut adalah pergerakan indeks saham utama di kawasan:

    Nikkei (Jepang): Naik 2.630,18 poin atau 4,46% ke 34.344,21 Kuala Lumpur (Malaysia): Naik 62,41 poin atau 4,46% ke 1.463,00 Shanghai (Tiongkok): Naik 47,38 poin atau 1,49% ke 3.234,19 Strait Times (Singapura): Terkoreksi 203,86 poin atau turun 6,01% ke 3.597,55

    Lonjakan indeks ini biasanya turut memengaruhi penguatan nilai tukar rupiah, karena aliran modal asing cenderung masuk kembali ke pasar negara berkembang ketika sentimen global membaik. Investor kini akan mencermati arah kebijakan lanjutan dari Washington dan Beijing serta rilis data ekonomi berikutnya.

    Dengan tensi global yang sedikit mereda, pasar domestik mendapat momentum untuk bangkit. Namun demikian, pelaku pasar tetap perlu berhati-hati terhadap ketidakpastian yang mungkin muncul kembali apabila konflik dagang kembali memanas, khususnya jika jeda tarif AS bersifat sementara.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Kurs Dollar Hari Ini Turun! Ini Harga Rupiah Kamis 10 April 2025 di BI, Mandiri, BRI, BCA, BNI, dan Muamalat

    Kurs Dollar Hari Ini Turun! Ini Harga Rupiah Kamis 10 April 2025 di BI, Mandiri, BRI, BCA, BNI, dan Muamalat

    PIKIRAN RAKYAT – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menguat tipis pada awal perdagangan Kamis pagi, 10 April 2025. Rupiah tercatat menguat sebesar 40 poin atau 0,24 persen menjadi Rp16.833 per dolar AS, dibanding penutupan sebelumnya di angka Rp16.873 per dolar AS.

    Penguatan ini terjadi di tengah fluktuasi tinggi pasar global, serta pergerakan dolar AS yang mulai melandai setelah sempat menguat tajam beberapa pekan terakhir. Berdasarkan data dari Wise, nilai tukar dolar terhadap rupiah saat ini berada di level Rp16.756,30. Dalam 30 hari terakhir, kurs tertinggi tercatat sebesar Rp16.968 dan terendah di Rp16.350. Dalam rentang 90 hari, nilai tertinggi tetap sama, dengan posisi terendah sedikit lebih tinggi di Rp16.172,50.

    Kurs Dolar AS di Bank

    Kurs Dolar AS di Bank Indonesia (BI)

    Kurs Beli: Rp16.858,28 Kurs Jual: Rp17.027,72

    Kurs Dolar AS di Bank Mandiri

    Beli: Rp16.830,00 Jual: Rp16.880,00 Telegraphic Transfer (TT) Counter Beli: Rp16.575,00 Jual: Rp16.925,00 Beli: Rp16.645,00 Jual: Rp16.995,00

    Kurs Dolar AS di Bank Rakyat Indonesia (BRI)

    Beli: Rp16.748,00 Jual: Rp16.789,00 Telegraphic Transfer (TT) Counter Beli: Rp16.700,00 Jual: Rp16.900,00

    Kurs Dolar AS di Bank Central Asia (BCA)

    Beli: Rp16.740,00 Jual: Rp16.770,00 Telegraphic Transfer (TT) Counter Beli: Rp16.705,00 Jual: Rp17.005,00 Beli: Rp16.705,00 Jual: Rp17.005,00

    Kurs Dolar AS di Bank Negara Indonesia (BNI)

    Beli: Rp16.758,00 Jual: Rp16.778,00 Telegraphic Transfer (TT) Counter Beli: Rp16.780,00 Jual: Rp16.990,00 Beli: Rp16.780,00 Jual: Rp16.990,00

    Kurs Dolar AS di Bank Muamalat

    Telegraphic Transfer (TT) Counter Beli: Rp16.795,00 Jual: Rp17.105,00 Beli: Rp16.770,00 Jual: Rp17.130,00 Rekomendasi Transaksi

    Penguatan rupiah hari ini memberikan kesempatan bagi pihak yang ingin melakukan penukaran dolar ke rupiah dengan nilai tukar yang relatif lebih baik. Meski perbedaan harga jual dan beli di tiap bank bervariasi, beberapa bank seperti BRI dan BCA menawarkan nilai tukar e-rate yang cukup kompetitif untuk transaksi online.

    Untuk transaksi tunai dalam jumlah besar, disarankan membandingkan kurs TT counter yang umumnya memberikan nilai tukar lebih baik daripada bank notes. Bank Muamalat, misalnya, menawarkan kurs beli dolar yang cukup tinggi dan kurs jual yang masih dalam batas wajar.

    Dalam situasi pasar global yang masih rentan terhadap perubahan kebijakan moneter dan geopolitik, pemantauan harian terhadap kurs menjadi penting, baik bagi importir, pelaku bisnis, maupun individu yang berencana bepergian ke luar negeri atau melakukan transaksi internasional.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Ini Dia Bansos yang Sudah Cair April 2025, Penerima Bansos Siapkan Rekening Sekarang

    Ini Dia Bansos yang Sudah Cair April 2025, Penerima Bansos Siapkan Rekening Sekarang

    PIKIRAN RAKYAT – Memasuki bulan April 2025, bantuan sosial atau bansos dari Pemerintah kabarnya sudah ada yang cair kepada masyarakat atau penerima. Bansos yang diterima pun beragam.

    Bansos yang cair April 2025 adalah bantuan dalam bentuk tunai yang disalurkan setiap bulan dengan nominal yang berbeda–beda.

    Bansos yang disalurkan kepada masyarakat antara lain sembako, bantuan untuk sehari-hari, pendidikan, hingga bantuan khusus untuk penyandang disabilitas.

    Masing-masing nantinya akan disalurkan ke Bank milik Negara (Himbara) dan Bank DKI khusus warga DKI Jakarta.

    1. BPNT

    BPNT adalah bantuan sembako yang disalurkan Rp200.000 per bulan, tetapi untuk bulan April 2025 ini masyarakat telah menerima bantuan sebesar Rp600.000 untuk 3 bulan.

    Bantuan Rp600.000 tersebut langsung disalurkan ke KKS (rekening) Bank Himbara dalam bentuk tunai.

    Biasanya bantuan ini disalurkan serentak kepada masyarakat, tetapi jika terkendala akan disalurkan secara bertahap.

    Seperti yang kita ketahui, BPNT disalurkan kepada 18,8 juta masyarakat yang tercatat sebagai penerima di DTKS.

    2. PKH

    PKH adalah bansos uang tunai yang disalurkan rutin selama 3 bulan secara bertahap, berbeda dengan BPNT bansos ini disalurkan dengan nominal yang berbeda-beda.

    Bansos PKH ini kabarnya juga sudah cair di bulan April 2025, penerimanya adalah dari kategori lansia dan penyandang disabilitas, balita dan ibu hamil, anak sekolah SD-SMA.

    Kategori lansia dan penyandang disabilitas mendapatkan Rp600.000, ibu hamil dan balita Rp750.000, dan anak sekolah mulai dari Rp225.000-Rp500.000.

    3. KLJ, KAJ, dan KPDJ

    KLJ, KAJ, dan KPDJ adalah bansos uang tunai bedanya, bantuan ini hanya akan diterima oleh masyarakat yang tinggal di DKI Jakarta saja.

    Nominal yang diterima pun sama rata setiap bulannya yakni Rp300.000 per bulan, tetapi jika di rapel bantuan yang akan diterima bisa 2-3 bulan dengan senilai Rp600.000-Rp800.000.

    KLJ adalah Kartu Lansia Jakarta, KAJ adalah Kartu Anak Jakarta, dan KPDJ adalah kartu Penyandang Disabilitas.

    4. KJP Plus

    KJP adalah bantuan pendidikan yang juga disalurkan dalam bentuk tunai dan hanya diterima oleh mereka yang berdomisili di DKI Jakarta.

    KJP ini telah cair untuk tahap I dan 2 (bersama dengan swasta) dengan nominal yang berbeda-beda.

    Anak SD mendapatkan Rp250.000 Anak SMP mendapatkan Rp300.000 Anak SMA mendapatkan Rp420.000 Anak SMK mendapatkan Rp450.000

    Sementara, untuk swasta ada biaya tambahan untuk biaya SPP per bulannya dan sama-sama langsung disalurkan ke Bank DKI.

    Itulah daftar bansos yang sudah cair April 2025, silakan cek penerima segera di masing-masing web bansos.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Auto Rejection Turun Jadi 15%, Trading Halt Kini Lebih Fleksibel

    Auto Rejection Turun Jadi 15%, Trading Halt Kini Lebih Fleksibel

    PIKIRAN RAKYAT – Mulai Selasa, 8 April 2025, Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi memberlakukan dua peraturan terbaru yang bertujuan menjaga stabilitas pasar modal nasional.

    Perubahan ini mencakup penyesuaian batasan Auto Rejection Bawah serta mekanisme penghentian sementara perdagangan (trading halt) dalam kondisi darurat, sebagaimana diatur dalam Surat Keputusan Direksi BEI Nomor Kep-00002/BEI/04-2025 dan Kep-00003/BEI/04-2025.

    Langkah ini dilakukan untuk memastikan perdagangan efek tetap berjalan secara teratur, wajar, dan efisien, sejalan dengan dukungan dan persetujuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

    Auto Rejection Bawah Disesuaikan Jadi 15%

    BEI menetapkan penyesuaian batasan Auto Rejection Bawah menjadi 15% bagi efek berupa saham yang tercatat pada:

    Papan Utama Papan Pengembangan Papan Ekonomi Baru Exchange-Traded Fund (ETF) Dana Investasi Real Estat (DIRE)

    Penyesuaian ini berlaku untuk seluruh rentang harga, dan diharapkan dapat memberi ruang gerak yang lebih luas dalam dinamika harga saham tanpa mengorbankan perlindungan terhadap investor.

    “Penyesuaian persentase Auto Rejection Bawah dilakukan untuk menjaga volatilitas pasar dan memastikan pelindungan investor,” ujar Kautsar Primadi Nurahmad, Sekretaris Perusahaan BEI, dalam siaran pers resmi yang dirilis Selasa 8 April 2025.

    Auto Rejection adalah batas atas dan bawah perubahan harga saham dalam satu hari bursa. Jika harga melewati batas itu, sistem perdagangan akan secara otomatis menolak transaksi yang tidak sesuai.

    Trading Halt: Sistem Baru Penanganan Krisis

    Selain Auto Rejection, BEI juga memperbarui mekanisme penghentian sementara perdagangan (trading halt) sebagai respons terhadap kondisi pasar yang ekstrem. Ketentuan baru ini diterapkan ketika Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penurunan drastis dalam satu hari bursa:

    Penurunan IHSG lebih dari 8%

    BEI akan menghentikan perdagangan selama 30 menit (trading halt).

    Penurunan lanjutan IHSG lebih dari 15%

    Diberlakukan trading halt tambahan selama 30 menit.

    Penurunan lanjutan IHSG lebih dari 20%

    BEI dapat menghentikan perdagangan (trading suspend) dengan opsi: Sampai akhir sesi perdagangan, atau Lebih dari satu sesi, atas persetujuan atau perintah OJK.

    Tujuan dari kebijakan ini adalah memberi waktu bagi investor untuk mencerna informasi dan merespons secara rasional tanpa kepanikan berlebihan.

    “Penyesuaian ketentuan pelaksanaan penghentian sementara perdagangan Efek dilakukan sebagai upaya BEI untuk memberikan ruang likuiditas yang lebih luas bagi investor dalam menentukan strategi investasi dengan mempertimbangkan informasi yang ada,” tutur Kautsar.

    Belajar dari Bursa Dunia, Dengarkan Suara Pelaku Pasar

    BEI menyatakan bahwa perubahan ini tidak dilakukan secara sepihak. Selain mempertimbangkan best practice dari bursa-bursa efek global, kebijakan ini juga menyerap berbagai masukan dari pelaku pasar, mulai dari investor institusi, pialang saham, hingga emiten.

    Perubahan regulasi ini juga menjadi respons atas dinamika pasar yang semakin cepat dan kompleks, sehingga dibutuhkan mekanisme perlindungan yang adaptif namun tetap memberi ruang pada efisiensi dan likuiditas.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Antam Naik Rp35 Ribu, Pegadaian Meroket Capai Rp60 Ribu, UBS Tipis

    5 Tips Membeli Emas Antam agar Investasi Cuan dan Aman

    PIKIRAN RAKYAT – Tips membeli emas Antam agar investasi cuan dan aman penting untuk diketahui sebelum memulai investasi. Emas Antam kini mulai dilirik sebagai pilihan investasi yang aman.

    Meski kerap dijadikan investasi namun belum banyak yang paham tujuan investasinya sehingga tidak menguntungkan.

    Agar pembelian emas Antam bisa memberikan keuntungan ada baiknya memperhatikan tips membeli emas Antam untuk menghindari kerugian.

    Berikut beberapa tip yang bisa Sobat PR coba sehingga berinvestasi cuan dan aman. Yuk, simak ulasannya!

    1. Tujuan Investasi

    Tujuan jangka panjang berinvestasi sebaiknya sudah ditentukan sebelum memulai investasi. Tentukan target sesuai dengan ketersediaan dana.

    Setelah itu tujuan ditentukan, selanjutnya menentukan rencana mengembangkan investasi untuk mencapai tujuan.

    Disini yang harus diperhatikan adalah mengidentifikasi risiko dan kondisi keuangan serta target jangka pendek.

    2. Tingkat Kemurnian Emas

    Pentingnya mengetahui tingkat kemurnian emas dan persentase kemurnian yang dijual di pasar. Biasanya kemurnian emas yang dijual sekitar 916 dan 999.

    Tingkat kemurnian emas perlu diketahui investor sebelum membeli emas agar menghasilkan cuan dengan perhitungan yang tepat.

    Jenis emas batangan termasuk jenis emas murni dengan persentase emas 92.5% sisanya berupa campuran logam seperti nikel, perak, dan tembaga.

    3. Ukuran Emas

    Menentukan ukuran emas sebelum memulai investasi penting dilakukan karena ukuran emas menentukan harga.

    Semakin besar ukuran emas yang dibeli tentu nilai dan harganya berbeda, misalnya ukuran emas 1 gram lebih murah dari emas yang berukuran 100 gram.

    Selain itu ukuran emas juga mempengaruhi penyimpanan, apabila ukuran emas besar akan sulit disimpan dan dipindahkan.

    Dan juga ukuran emas bisa mempengaruhi apakah emas tersebut bisa dijual kembali dengan mudah kepada investor lain.

    4. Tempat Penyimpanan Emas

    Pastikan tempat menyimpan emas aman dari pencurian, karena emas merupakan salah satu investasi yang berharga dalam jangka panjang.

    Emas juga termasuk salah satu investasi yang aman jika dibandingkan dengan investasi lainnya. Karena itu, memastikan tempat menyimpan emas berada di lokasi yang aman dan terlindungi dari pencurian dan kerugian lainnya.

    Maka simpanlah emas di lembaga investasi terpercaya dan resmi serta memiliki surat – surat yang bisa dipertanggung jawabkan.

    5. Beli Emas Ketika Harga Turun

    Apabila ingin cuan dalam investasi emas, belilah emas ketika harganya sedang turun karena harga emas cenderung naik dari waktu ke waktu.

    Ketika membeli emas saat harga turun investor dapat menjual nya kembali dengan harga tinggi. Perlu diketahui, emas merupakan investasi yang aman dari inflasi. Jadi tidak perlu khawatir terdampak inflasi.

    Selain itu nilai emas juga tidak bergantung pada kurs mata uang atau kondisi pasar saham. Artinya nilai emas tidak dipengaruhi oleh fluktuasi ekonomi.

    Itulah beberapa tips membeli emas Antam agar investasi cuan dan aman. Jangan lupa untuk membeli, emas di tempat yang resmi dan terpercaya, ya!***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Mau Cuan dari Emas? Ini 5 Langkah Mudah Investasi untuk Newbie

    Mau Cuan dari Emas? Ini 5 Langkah Mudah Investasi untuk Newbie

    PIKIRAN RAKYAT – Apakah Sobat PR merupakan seorang pemula yang tertarik untuk mengembangkan kekayaan? Investasi emas bisa menjadi pilihan yang tepat! Emas telah lama dikenal sebagai aset safe haven yang nilainya cenderung stabil dan bahkan meningkat dalam jangka panjang. 

    Namun, bagi sebagian orang, terutama newbie alias pemula, investasi emas mungkin terdengar rumit. Jangan khawatir! Artikel ini akan memandu Sobat PR melalui 5 langkah mudah investasi emas yang dijamin membuatmu berpotensi mendapatkan keuntungan (cuan). 

    Mengapa Investasi Emas Cocok untuk Pemula?

    Sebelum membahas langkah-langkahnya, mari kita pahami dulu mengapa emas menjadi pilihan menarik bagi investor pemula:

    – Nilai yang Cenderung Stabil: Dibandingkan instrumen investasi lain yang bisa sangat fluktuatif, harga emas relatif lebih stabil, terutama dalam jangka panjang. Ini menjadikannya aset yang aman untuk melindungi nilai kekayaan dari inflasi.

    – Mudah Dicairkan (Likuid): Emas sangat mudah dijual kembali kapan saja Sobat PR membutuhkan dana. Kamu bisa menjualnya ke toko emas, pegadaian, atau platform investasi emas online.

    – Tersedia dalam Berbagai Bentuk: Sobat PR bisa berinvestasi emas dalam bentuk fisik (perhiasan, koin, batangan) maupun non-fisik (rekening emas, ETF emas). Ini memberimu fleksibilitas sesuai dengan budget dan preferensi.

    – Cocok untuk Jangka Panjang: Emas sering dijadikan pilihan investasi jangka panjang untuk mencapai tujuan keuangan di masa depan, seperti dana pensiun atau biaya pendidikan anak.

    Ini Dia 5 Langkah Mudah Investasi Emas untuk Pemula yang Pasti Cuan

    Langkah 1: Tentukan Tujuan Investasi Sobat PR

    Sebelum membeli emas, penting untuk memahami mengapa ingin berinvestasi. 

    Apakah tujuanmu untuk melindungi kekayaan dari inflasi? Menyimpan dana untuk kebutuhan mendesak? Atau mencapai tujuan keuangan jangka panjang?

    Dengan mengetahui tujuanmu, akan lebih mudah menentukan jenis emas yang tepat dan jangka waktu investasi yang sesuai. 

    Misalnya, jika tujuan Sobat PR jangka pendek, mungkin investasi emas digital atau tabungan emas bisa menjadi pilihan. Untuk jangka panjang, emas batangan mungkin lebih cocok.

    Langkah 2: Pilih Bentuk Investasi Emas yang Tepat

    Seperti yang disebutkan sebelumnya, ada beberapa cara untuk berinvestasi emas. 

    Sebagai pemula, Sobat PR bisa memilih salah satu di antara opsi berikut:

    – Emas Fisik (Perhiasan, Koin, Batangan): Ini adalah bentuk investasi emas yang paling tradisional. Sobat PR bisa membeli emas perhiasan untuk dipakai sekaligus sebagai investasi, atau membeli koin dan batangan emas yang biasanya memiliki kadar kemurnian lebih tinggi dan biaya pembuatan lebih rendah. 

    Pastikan membeli dari toko emas terpercaya dan menyimpan emas fisik dengan aman.

    – Tabungan Emas: Opsi ini memungkinkan Sobat PR membeli emas secara digital dengan modal kecil, mulai dari beberapa ribu rupiah saja. 

    Sobat PR tidak perlu khawatir soal penyimpanan fisik karena emas akan disimpan oleh pihak penyedia layanan. 

    Ketika harga emas naik, nilai tabungan juga akan ikut meningkat. Sobat PR bisa menjual kembali emas digital kapan saja. Beberapa bank dan platform digital menawarkan layanan tabungan emas.

    – Rekening Emas: Mirip dengan tabungan emas, rekening emas memungkinkan kamu menyimpan emas dalam bentuk gram tanpa perlu menyimpan fisiknya. 

    Sobat PR bisa melakukan transaksi jual beli emas melalui platform yang disediakan.

    – ETF Emas (Exchange Traded Fund): Ini adalah jenis reksa dana yang aset dasarnya adalah emas. 

    Sobat PR membeli unit penyertaan ETF emas melalui bursa saham. Opsi ini mungkin sedikit lebih kompleks dan memerlukan pemahaman tentang pasar modal.

    Untuk pemula, tabungan emas atau rekening emas seringkali menjadi pilihan yang paling mudah dan terjangkau untuk memulai.

    Langkah 3: Beli Emas di Tempat yang Terpercaya

    Setelah menentukan bentuk investasi emas yang dipilih, langkah selanjutnya adalah membeli emas di tempat yang terpercaya. 

    Untuk emas fisik, pastikan kamu membeli dari toko emas yang memiliki reputasi baik dan menyediakan sertifikat keaslian. 

    Untuk tabungan emas dan rekening emas, pilihlah platform atau bank yang terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). 

    Hindari membeli emas dari sumber yang tidak jelas untuk menghindari risiko penipuan.

    Langkah 4: Perhatikan Waktu yang Tepat untuk Membeli dan Menjual

    Meskipun harga emas cenderung stabil dalam jangka panjang, dalam jangka pendek harganya bisa berfluktuasi. 

    Prinsip dasar investasi adalah membeli saat harga rendah dan menjual saat harga tinggi. 

    Namun, memprediksi pergerakan harga emas secara akurat tidaklah mudah. Sebagai pemula, kamu bisa menerapkan strategi dollar-cost averaging, yaitu membeli emas secara berkala dengan jumlah yang tetap, tanpa terpaku pada waktu tertentu. 

    Dengan cara ini, Sobat PR akan mendapatkan harga rata-rata yang lebih baik dalam jangka panjang. Untuk penjualan, pertimbangkan untuk menjual emasmu ketika benar-benar membutuhkan dana atau ketika harga emas sedang berada di level yang menguntungkan.

    Langkah 5: Pantau dan Evaluasi Investasi Secara Berkala

    Setelah berinvestasi emas, jangan lupakan untuk terus memantau perkembangan harga emas dan mengevaluasi kinerja investasimu secara berkala. 

    Sobat PR bisa memanfaatkan berbagai sumber informasi, seperti berita ekonomi, analisis pasar, atau aplikasi investasi emas untuk memantau pergerakan harga emas. 

    Dengan memantau investasi, kamu bisa mengambil keputusan yang lebih tepat terkait kapan waktu yang tepat untuk menambah atau mengurangi kepemilikan emas.

    Dijamin Cuan?

    Meskipun tidak ada jaminan keuntungan 100% dalam investasi, emas memiliki potensi keuntungan yang menarik, terutama dalam jangka panjang. 

    Dengan mengikuti 5 langkah mudah di atas, kamu sebagai pemula bisa memulai investasi emas dengan lebih percaya diri dan berpotensi meraih keuntungan yang diharapkan. 

    Ingatlah untuk selalu berinvestasi sesuai dengan kemampuan keuangan dan jangan tergiur dengan iming-iming keuntungan yang terlalu tinggi. Selamat berinvestasi emas dan semoga cuan.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News